Sumber Sumber Energi
Sumber Sumber Energi
Pendahuluan
Energi potensial adalah energi yang dimiliki suatu benda akibat adanya pengaruh
tempat atau kedudukan dari benda tersebut. Energi potensial disebut juga dengan energi diam
karena benda yang dalam keaadaan diam dapat memiliki energi. Jika benda tersebut bergerak,
maka benda itu mengalami perubahan energi potensial menjadi energi gerak. Contoh
misalnya seperti buah kelapa yang siap jatuh dari pohonnya, cicak di plafon rumah, energi
yang terdapat dalam katapel, per atau busur panah yang terenggang.dan lain sebagainya.
Rumus atau persamaan energi potential :
Ep = m.g.h
Keterangan :
Ep = energi potensial
m = massa dari benda
g = percepatan gravitasi
h = tinggi benda dari tanah.
Energi panas atau kalor adalah energi yang berasal dari panas yang terjadi dari sinar energi
matahari atau berasal dari nyala api.Energi panas dapat menyebabkan benda memuai,
mencair, mengupa atau terbakar.
Pada proses fotosintesis yang dilakukan klorofil daun terjadi pembentukan gula dari air dan
gas asam arang. Pada peristiwa ini terjadi pembentukan zat organic dari zat yang disebut
asimilasi karbon yaitu : 6H2O + 6CO2……………..>C6H12O6 + 6O2
Dari gula dapat dibentuk zat tepung / karbohidrat, selanjutnya mereaksikan unsure nitrogen,
sulfur, dan fosfor akan terbentuk lemak, protein, dan vitamin. Fotosintesis menyediakan
karbohidrat bagi tubuh organism. Didalam tubuh manusia, melalui proses metabolism pada
desimilasi terjadi perubahan bahan organic, yaitu : C6H12O6----------6H2O + 6CO2 + energi
Energi yang digunakan untuk berbagai aktifitas hidup dari energi yang diterima, melalui
proses fotosistesis dilepas kembali. Sebagai contoh kegiatan hidup, tumbuh dan bergerak.
Dikaitkan dengan pemanfaatan energi matahari yang berasal dari sinar matahari secara
langsung ke bumi,
Pelaksanaan pemanfaatannya dapat dibedakan menjadi 3 macam cara, yaitu :
a. Prinsip Pemanasan Langsung.
b. Konversi Surya Termis Ekeltris (KSTE).
c. Konversi Energi Photovoltaik.
Keuntungan penggunaan energi panas Matahari :
1. Energi panas matahari merupakan energi yang tersedia hampir diseluruh bagian
permukaan bumi dan tidak habis.
2. Penggunaan energi matahari tidak menghasilkan politan dan emisi yang berbahaya
bagi manusia maupun lingkungan.
3. Penggunaan energi panas matahari untuk pemanasan air, pengeringan hasil panen
akan mengurangi kebutuhan akan energi fosil.
4. Pembangunan pemanas air tenaga matahari cukup sederhana dan emiliki nilai
ekonomis.
a. P dengan efissiensi 100% = 100/100 x 2000.000 watt atau 2000 kVA daya dengan
efisiensi 100% ini menandakan tidak ada energi yang hilang atau menjadi bentuk energi lain.
Hal ini hanya berdasarkan perhitungan saja dan pada kenyataan tidak pernah terjadi.
b. P dengan efisiensi 60% = 60/100 x 2000.000 watt = 1.200.000 watt atau 1200 kVA daya
ini sangat mungkin terjadi.
c. P dengan efisiensi 40% = 40/100 x 2000.000 watt = 800.000 watt atau 800 kVA daya ini
amat sangat mungkin terjadi.
d. Konversi Energi Nuklir.
Pengonversian massa dari energi nuklir dalam suatu reaksi kimia adalah terlalu kecil untuk
dideteksi, pada reaksi nuklir energi yang dikeluarkan per reaksi adalah cukup besar, sehingga
pengonversian masa secara actual dapat dideteksi. Dalam reaksi konversi energi, jumlah
masa dan energi haruslah tetap sekaligus juga momentum. Hukum ini bukan hanya sekedar
berlaku pada setiap proses konversi energi. Nomor atom Z adalah sama dengan jumlah proton
(ion bermuatan positif) yang terdapat didalam inti atom.
Massa sebuah atom lebih kecil dari massa partikel / nucleon individual yang membentuknya.
Kekurangan massa dari suatu inti atom tertentu dapat dihitung sebagai :
Kekurangan Massa = zmp + (A – Z) mn – masa Nuklir
Pada suatu reaksi fisi / pembelahan akan membebaskan energi kira-kira sebesar 200 Mev (3,2
– 11
x 10 joule) untuk setiap fisi. Ini sangat besar disbanding jumlah energi yang dilepaskan
dalam reaksi eksotermik, dimana produk terakhir mengandung partikel yang masanya hamper
sama dengan masa inti sasaran mula-mula. Energi 200 Mev didistribusikan sebagai :
1. 170 Mev sebagai energi kinetic dari bagian-bagian fisi
2. 5 Mev energi kinetic neutron-neutron
3. 15 Mv energi (beta) dan sinar γ (gama)
4. 10 Mev energi neutrino yang dillepaskan dalam peluruhan β- dari unsure-unsur fisi.
5. Energi.
6. Ekologi.
7. Ekonomi.
Melimpahnya cadangan energi yang beragam memungkinkan konsumsi enargi
didapat dengan murah. Namun untuk mewujudkannya diperlukan dana yang cukup besar
sehingga factor ekonomi mempunyai peran yang sangat besar. Demikian factor ekologi yang
menyangkut kelestarian alam perlu mendapatkan perhatian, baik pengelolaan maupun
pemeliharaan hendaknya jauh dari kerusakan yang fatal. Hukum alam akan selalu
menyeimbangkan lingkungan pada kondisi ekosistem yang tidak stabil dalam bentuk bencana
/ gempa.
Dalam fisika terdapat hokum kekekalan energi yang menjelaskan perubahan bentuk
dari satu ke bentuk yang lain sebagai hukum universal. Demikian juga ketika konsep energi
dikembangkan, ahli fisika secara bertahap menyadari behwa energi adalah kekal.
Usaha manusia untuk mencari energi pengganti minyak bumi seperti uraian diatas
hanyalah merupakan alternative bagi manusia untuk dapat mempertahankan kehidupannya
dibumi ini. Minyak bumi merupakan sumber daya yang sangat penting untuk kehidupan,
namun sumber daya alam itu tidak dapat diperbaharui dan jumlahnya terbatas, sehingga
menusia perlu berusaha mencarisember energi lain bila ingin tetap mempertahankan
kehidupanya dengan anak cucu di masa yang akan datang.
Salah satu cara yang paling ampuh adalah membatasi laju pertumbuhan penduduk,
keikut sertaan dalam program KB merupakan iuran untuk melestarikan manusia dimuka bumi
yang hanya satu ini, karena pernah diadakan penelitian bahwa di planet mars yang semula
orang menduga ada kehidupan ternyata yang diperoleh melalui satelit Marinir IV yang ada
hanyalah selapis tipis butiran salju yang tidak ada artinya bagi kehidupan seperti di bumi,
kadar oksigen mars jauh lebih sedikit dari dugaan semula, bahkan ada data yang
menerangkan tidak ada oksigen sama sekali, maka hanya bumi ini lah satu-satunya harapan
hidup anak cucu kita dimasa yang akan datang. Oleh karena itu semua manusia di muka bumi
ini bertanggung jawab atas kelestarian bumi yang berarti eksistensi manusia ditentukan oleh
manusia sendiri dan dimulai dari sekarang.
Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, walaupun demikian kita
perlu menghemat energi. Dengan menghemat energi berarti kita juga menghemat biaya. Ada
beberapa cara untuk menghemat energi, antara lain dengan kita menggunakan lampu hemat
energi seperti lampu neon serta SL dan memetikan lampu jika tidak diperlukan.
Bab III
Penutup
A. Kesimpulan
Alam dengan segala isinya menyediakan kebutuhan yang sama kepada semua makhluk
yang berada di dalamnya. Kebutuhan yang terpenting begi makhluk hidup adalah energi,
walaupun energi tidak semua tersedia secara langsung, nemun melalui pengembangan
teknologi yang ada beragam energi telah dapat diwujudkan. Berbagai macam dan jenis energi
yang disediakan oleh alam diantaranya : energi air, energi angin, energi bahan fosil, energi
dari batuan nuklir, energi dari batuan batu bara, dan energi yang amat sangat murah tersedia
setiap hari adalah energi panas matahari. Diantara energi-energi tersebut manusia ditantang
untuk mengembangkan dan memenfaatkam melalui rekayasa tekhnologi yang memadai.
Energi panas matahari adalah salah satu bentuk energi yang sangat ramah lingkungan belum
maksimal dikembangkan dan secara tradisional masih dimanfaatkan oleh seluruh makhlik
yang ada dipermukaan bumi. Tekhnologi kincir angin merupakan pengembangan
pemanfaatan energi angin, reactor nuklir merupakan pengembangan energi dari bahan bakar
niklir, dan pengembangan energi hydra dengan memanfaatkan sebagai bahan bakunya dalam
wadah bendungan / waduk.
Energi secara umum dikelompokkan menjadi dua bagian besar yaitu :
1. Energi colestrial / energo perolehan, merupakan energi yang mencapai bumi dari
angkasa luar, diantaranya :
1) EnergiSurya
2) Energi Bulan
3) Elektromagnetik
4) Energi Partikel
5) Energi Grafitasi dari bintang-bintang, planet dan bulan
6) Energi potensial meteor yang sedang memasuki atmosfer bumi.
2. Energi modal (Capital Energi), yang telah berada di dalam bumi, diantaranya :
1) Sumber energi atom
2) Sumber energi panas bumi (geothermal).
Daftar Pustaka
Ir. Hariwijaya Soewandi, M.M.Estu Sinduningrum, S.T., M.T. : Ilmu Kealaman Dasar,
Jakarta : Grahalia Indonesia, Juni 2011.
Drs. Maskoeri Jasin, Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2002.
Nuryani Rustaman dkk, Materi dan Pembalajaran IPA SD, Jakarta : Universitas Terbuka,
2011.
Drs. Ali Abdullah. Ir.Eny Rahma, Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta, Bumi Aksara. 1991.
Dra. Sri Soeyati, M.Si. DR.rer.nat Agus Salam, Gaya Usaha dan Energi, Jakarta : Bumi
Aksara, 2007
Puji Astuti, Martina. Mengenal Gaya dan Energi,Jakarta : PT Lazuardi Putra Pertiwi,
www.google.com