Reaksi Alkilasi Friedel-Crafts

Di tahun 1877, Charles Friedel di Sorbonne di Paris dan James M. Crafts dari Institut
Teknologi Massacusetts berkolaborasi pada pengembangan metode untuk memproduksi
alkilbenzena dan asilbenzena. Metode mereka, reaksi Friedel-Crafts, salah satu dari reaksi
yang sangat berguna dalam kimia organik karena reaksi Friedel-Carfts memberi pengenalan
sisi rantai karbon ke benzena. Pembentukan alkil benzena dalam Friedel-Crafts alkilasi
melibatkan benzena, alkil halida, dan asam Lewis. Seringkali, asam Lewis yang digunakan
adalah aluminium klorida.

 Reaksi Alkilasi Friedel-Crafts

Mekanisme reaksi alkilasi dimulai sebagai asam Lewis AlCl3, bereaksi dengan alkil
halida untuk membentuk senyawa kompleks. Senyawa kompleks ini adalah spesies yang
bereaksi untuk alkil halida primer. Untuk sebuah alkil halida tersier, kompleks cenderung
berdisosiasi membentuk karbokation bebas. Selain itu, jika penataan ulang seperti
karbokation dari gugus alkil dapat terjadi maka reaksi dapat terjadi. Cincin benzena
kemudian mengalami serangan elektrofilik oleh kompleks untuk membentuk senyawa
kompleks σ , senyawa kompleks σ akan kehilangan proton untuk membentuk alkil
benzena.

Reaksi ini memiliki beberapa kerugian, di antaranya adalah produk reaksi ini
lebih nukleofilik dari reaktan reaksi dikarenakan pendonor elektron rantai alkil. Oleh
karena ini, hidrogen yang lainnya tersubstitusikan oleh rantai alkil lainnya, menghasilkan
molekul yang kelebihan gugus alkil. Alkilasi tidak hanya terbatas pada alkil halida:
reaksi Friedel-Crafts dapat terjadi pada seluruh zat antara karbokation seperti zat antara
dari reaksi alkena dengan asam protik ataupun asam Lewis.
 Penggunaan Proses Alkilasi di Industri : 
 Industri Minyak Bumi Untuk membuat bahan bakar sintesis. Yaitu dalam CH3
pembuatan senyawa bercabang untuk meningkatkan kualitas bahan bakar. Bahan
bakar motor yang mempunyai angka oktan tinggi adalah yang bercabang. 
 Industri Zat Warna misalnya membuatan anilin menjadi Dimetil anilin 
 Industri Obat-obatan