PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN PAUD DAN SEKOLAH DASAR

DENGAN MENGEMBANGKAN FASILITAS RUANGAN DAN METODE

PEMBELAJARAN
Kelompok 25
Frans Gabriel Sinaga, Raissa Giovanni, Septiani, Deliana Angelia, Prankulin,
Asy, Jodi Setiawan, Glenn Gilbert Billdrianus, Meynita Aprilia, Abdi Saputra
Mendrofa, Rosita, Manya, Reza Kurniawan Pratama
ABSTRAK
Pendidikan memegang peranan yang penting dalam perkembangan suatu negara.
Maka dari itu bidang ini menjadi salah satu fokus kelompok kami. Tidak terkecuali bidang
pendidikan anak usia dini. Paud Kenanga merupakan lembaga yang bergerak di bidang
pendidikan anak usia dini. Banyak sarana dan prasarana ditawarkan untuk meningkatkan
kualitas paud ini. Namun pada kenyataannya ditemukan kesulitan pada pengembangan Paud
terutama terhadap sarana dan prasarana Paud karena ruangan Paud perlu dikembangkan karena
sangat penting untuk aspek perkembangan usia dini.

Pendidikan dasar adalah ”paspor” bagi setiap peserta didik untuk pengembangan
dirinya di masa depan, dan ”bekal dasar” untuk dapat hidup layak dalam hidup bermasyarakat
dimanapun di dunia ini. Oleh karenanya, metode pembelajaran pendidikan dasar harus
mengembangkan potensi peserta didik secara terpadu agar tercapainya peserta didik yang
cemerlang.

Kata Kunci : Pendidikan, Pengembangan, Paud

ABSTRACT
Education plays an important role in the development of a country. Therefore this area
is one of the focuses of our group. No exception in the field of early childhood education.
Paud Kenanga is an institution engaged in early childhood education. Many facilities and
infrastructure are offered to improve the quality of this paud. However, in reality, difficulties
are found in the development of Paud, especially for Paud facilities and infrastructure because
the Paud room needs to be developed because it is very important for the aspects of early
childhood development.
Basic education is a "passport" for every student to develop himself in the future, and
"basic provisions" to be able to live properly in social life anywhere in the world. Therefore,
basic education learning methods must develop the potential of students in an integrated
manner in order to achieve bright students.
Keywords: Education, Development, Paud
I. PROFIL DESA
Wilayah Desa Dadahup terletak di daerah Kabupaten Kapuas Kecamatan Dadahup. Luas
lahan yang ada terbagi dalam beberapa peruntukan seperti fasilitas umum, pemukiman, lahan
pertanian, kegiatan ekonomi dan lain lain. Desa Dadahup merupakan salah satu dari 13 (tiga
belas) desa yang menjadi bagian dari wilayah Kecamatan Dadahup. Desa Dadahup bisa di
tempuh melalui jalan darat dengan menggunakan kendaraan dan bisa melalui jalur air. Desa
Dadahup memiliki luas wilayah administrasi 20.360,3 Ha dengan berbatasan dengan wilayah
desa sebagai berikut :
 Sebelah Barat : Desa Sumber Agung
 Sebelah Timur : Desa Sumber Alaska
 Sebelah Utara : Sungai Sei Jaya
 Sebelah Selatan : Desa Tambak Bajai

Mata Pencaharian masyarakat desa Dadahup sebagai berikut:

 80% Pekerja Sawit,
 10% Buruh Karet,
 10% Nelayan.

Jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin:

Penduduk Jumlah
Jumlah laki laki 1.511 jiwa
Jumlah perempuan 1.019 jiwa
Jumlah total penduduk 2.530 jiwa
Jumlah kepala keluarga 832 jiwa

Gambar. 1 Peta Desa Dadahup

II. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan salah satu indikator utama pembangunan dan kualitas sumber
daya manusia, sehingga kualitas sumber daya manusia sangat tergantung dari kualitas
pendidikan. Pendidikan merupakan bidang yang sangat penting dan strategis dalam
pembangunan nasional, karena merupakan salah satu penentu kemajuan suatu bangsa.
Pendidikan bahkan merupakan sarana paling efektif untuk meningkatkan kualitas hidup
dan derajat kesejahteraan masyarakat, serta yang dapat mengantarkan bangsa mencapai
kemakmuran.
Dalam hal ini, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah salah satu upaya
pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun, yang
dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan
perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut. Sarana dan prasarana pembelajaran PAUD mempunyai kegiatan
bermain yang dapat menunjang tercapainya belajar anak yaitu alat permainan edukatif.
Melihat kondisi dari sarana dan prasaran ruang bermain Paud yang sama sekali tidak
terbuka dan sebagian peserta didik SD yang sebentar lagi melaksanakan ujin tetapi masih
sulit dalam berhitung kami menjadikan Pengembangan pendidikan sebagai fokus
kelompok kami.

III. METODE, ALAT DAN BAHAN

Dalam melaksanakan program KKN-T Mandiri dengan judul “Peningkatan Mutu
Pendidikan Paud dan Sekolah Dasar dengan Mengembangkan Fasilitas dan Metode
Pembelajaran”. Penelitian menggunakan metode dasar pelaksanaan :
1. Metode Observasi (Pengamatan)
Pengamatan adalah alat pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengamati
dan mencatat secara sistematik. Pada metode pengamatan ini, kelompok KKN-TM
25 terjun langsung mengamati lingkungan dan kegiatan di Desa Dadahup.

2. Metode Interview
Interview atau disebut dengan wawancara, yaitu sebuah metode pengumpulan data
yang di lakukan melalui tanya jawab secara langsung dengan sumber data. Interview
merupakan alat pengumpulan informasi dengan cara mengajukan pertanyaan secara
lisan.

3. Metode Dokumentasi
Metode dokumentasi merupakan pengumpulan data dengan cara mengamati dan
apabila mengalami kekeliruan mudah untuk diperbaiki.

Alat dan bahan yang digunakan :

Alat dan bahan yang di perlukan dalam kegiatan ini antara lain, seperti :
1. Kertas karton dan origami
2. Cat dan Kuas
3. Pensil
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Program kerja yang akan dilaksanakan pada Kuliah Kerja Nyata Tematik Mandiri
(KKN-TM) Angkatan I 2020 ini adalah Peningkatan Mutu Pendidikan Paud dan Sekolah
Dasar dengan Mengembangkan Fasilitas dan Metode Pembelajaran. Program Kerja ini
bertujuan agar mahasiswa KKN-T 2020 dapat mengabdi di masyarakat.

Gambar 2. Pengembangan fasilitas

Ruang bermain Paud

Gambar 3. Proses Mengajar Anak-anak SD bersama guru-guru

SD Dadahup

Hasil dari program kerja yang kami laksanakan pada Kuliah Kerja Nyata Tematik
(KKN-T) 2020 berupa mengajarkan anak SD tentang metode pembelajaran cara
menghitung dengan cepat, membantu dalam mengajar anak SD sebelum ujian yang
dilaksanakan pada tanggal 7 Desember, dan mengembangkan sarana dan prasarana
PAUD.
V. KESIMPULAN
1. Mengajar anak-anak SD di Desa Dadahup
2. Meningkatkan sarana dan prasana ruang bermain serta ruang belajar PAUD
Kenanga.

VI. UCAPAN TERIMAKASIH

Dengan selesainya program kerja Kuliah Kerja Nyata Tematik Mandiri (KKN-TM)
2020 ini, kami Kelompok 25 mengucapkan terimakasih kepada Bapak Dr. Andrie Elia,
SE., M.SI selaku Rektor Universitas Palangka Raya, Bapak Dr. Ir. Aswin Usup, M.Sc
selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat Universitas Palangka
Raya, Ibu Dr. Firlianty, S.Pi., MS selaku Dosen Pembimbing Lapangan Kuliah Kerja
Nyata Tematik Mandiri Universitas Palangka Raya, atas kesabaran sebagai pembimbing
dalam menyelesaikan pengabdian pada masyarakat.
Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Gunawan Selaku Kepala Desa
Dadahup, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas. Kami juga mengucapkan terimakasih
kepada Bapak Yulius Abel Selaku Sekertaris Desa Dadahup, berserta para Aparat Desa,
Kepala Sekolah, dan Guru, yang telah membantu kami selama menjalankan pengabdian
kepada masyarakat di Desa Dadahup dan telah membantu kami dalam pembuatan
Laporan Akhir Kuliah Kerja Nyata Tematik Mandiri (KKN-TM) Angkatan I 2020.

DAFTAR PUSTAKA
Profil Desa Dadahup tahun 2020
http://paud.kemdikbud.go.id/2016/03/30/memahami-pendidikan-anak-usia-dini/
https://www.kompasiana.com/dewi_masluchah/5ab597a7dcad5b08a75229d3/sarana-dan-
prasarana-pembelajaran-paud
https://paud dikmas.kemdikbud.go.id/news/topic/30
https://quora.co.id/teknik-pengumpulan-data/