Anda di halaman 1dari 23

TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

“IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI


MANAJEMEN PADA BLUE BIRD GROUP”

OLEH : ARIEFNI ALPADITA

NO BP : 17101152610057

JURUSAN : SISTEM INFORMASI

FAKULTAS KOMPUTER

UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA “YPTK” PADANG

2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya saya
dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah Sistem Informasi Manajemen ini
yang membahas mengenai pengertian dan penjelasan dari masing - masing topik yang saya
bahas.
Dalam penulisan makalah ini saya  banyak mendapat bantuan dari berbagai referensi
buku dan website. Oleh karena itu, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang turut memudahkan penulisan makalah ini.
Kami sadar bahwa dalam makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, Hal itu di
karenakan keterbatasan kemampuan dan pengetahuan kami. Oleh karena itu, saya sangat
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi kita.
Akhir kata, saya memohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat banyak
kesalahan.

Padang, 29 Juni 2019

Penyusun
DAFTAR ISI

BAB. I...................................................................................................................................................4

PENDAHULUAN.............................................................................................................................4

A. LATAR BELAKANG..................................................................................................................4

B. RUMUSAN MASALAH..............................................................................................................5

C. TUJUAN.......................................................................................................................................5

BAB. II..................................................................................................................................................6

LANDASAN TEORI........................................................................................................................6

A. PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN..............................................................6

B. TUJUAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN......................................................................10

BAB III................................................................................................................................................11

METODE PENELITIAN................................................................................................................11

A. PROFIL PERUSAHAAN...........................................................................................................11

B. IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PADA BLUE BIRD GROUP..................................11

C. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM INFORMASI PADA BLUE BIRD GRUOP.....12

BAB IV...............................................................................................................................................16

KESIMPULAN DAN SARAN.......................................................................................................16

A. KESIMPULAN...........................................................................................................................16

B. REKOMENDASI.......................................................................................................................16

DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................17
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sistem informasi manajemen atau SIM (management information system,


MIS) adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang
meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi
manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau
suatu strategi bisnis. (Wikipedia)

Kita sadar bahwa kebutuhan akan informasi sangat diperlukan oleh semua
kalangan termasuk didalamnya adalah perusahaan. Namun adakalanya data yang
muncul atau diterima tidak terlalu bermanfaat atau terlalu banyak data sehingga
membingungkan dalam pengambilan keputusan. data tersebut harus di proses atau
diolah sehingga terciptlah sistem manajemen yang mengatur dan menganalisis data
hingga menjadi informasi. Kenapa harus memakai prinsip sistem dalam
imlpementasinya? Karena informasi yang akan tersebar dalam berbagai bentuk akan
dikumpulkan, disimpan, serta diolah atau diproses yang mana akan menjadi database
yang sewaktu-waktu digunakan untuk kepentingan manajerial dalam pengambilan
keputusan dan merupakan kombinasi dari people, hardware, software, sumber-sumber
data, prosedur yang bekerja secara harmonis dalam mengelola informasi, hal ini
merupakanlangkah perusahaan dalam upayanya melakukan pengendalian internal
perusahaan.

Seiring dengan perkembangan zaman sistem informasi manajemen di


mudahkan dengan kemajuan teknogi sehingga lebih banyak dan cepat dalam
menjaring informasi yang dibutuhkan perusahaan untuk pengambilan keputusan.
Memang sistem informasi sejatinya sudah ada sebelum terciptanya teknologi
diciptakan, namun dengan adanya sistem informasi yang berbasis komputer memberi
langkah cepat, tepat dan akurat dalam memproses dan mengolah data, tidak hanya
dirasakan oleh pihak top manajemen saja melainkan semua yang terlibat dalam
perusahaan merasakan kemudahan dan betapa menakjubkannya sistem informasi
yang berbasis komputer ini yang merupakan revolusi dari sistem informasi
manajemen dari pertama kali digunakan.

Blue Bird Group merupakan salah satu perusahaan jasa transportasi berkualitas di
Indonesia khusunya di Jakarta, didirikan pada tahun 1972 berawal hanya dengan 25
taksi dan hingga kini telah mencapai sekitar 17.000 armada. Blue Bird melayani lebih
dari tiga juta penumpang per bulan di seluruh negeri. Bagian dari kesuksesan Blue
Bird Group adalah kemampuan dalam mempertahankan standar kualitas yang tinggi
dan pelayanan yang memuaskan selama bertahun-tahun. Hingga akhirnya
mendapatkan reputasi sebagai mitra transportasi yang paling dapat diandalkan.
Kesuksesan yang diraih oleh Blue Bird Group saat ini tidak luput dari perbaikan
sistem informasi manajemen Blue Bird dengan memanfaatkan teknologi terbaru guna
meningkatkan kualitas dan pelayanannya terhadap pelanggan, hal ini menjadikan jasa
taksi Blue Bird lebih unggul dibandingkan jasa taksi lainnya
B. Perumusan Masalah

Sesuai dengan uraina yang tersebut di atas adapun perumusan masalah adalah sebagai
berikut:

1. Bagaimanakah implementasi sistem informasi pada Blue Bird Group?

2. Apakah kelebihan-kelebihan sistem informasi pada Blue Bird Group?

3. Apakah kelemahan-kelemahan sistem informasi pada Blue Bird Group?

4. Bagaimanakah alternatif untuk mengatasi kelemahan-kelemahan sistem informasi


pada Blue Bird Group pada masa yang akan datang?

C. Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui implementasi sistem informasi pada Blue Bird Group?

2. Mengetahui kelebihan-kelebihan sistem informasi pada Blue Bird Group?

3. Mengetahui kelemahan-kelemahan sistem informasi pada Blue Bird Group?

4. Mengetahui alternatif untuk mengatasi kelemahan-kelemahan sistem informasi


pada Blue Bird Group pada masa yang akan datang
BAB II
LANDASAN TEORI

A. Pengertian Sistem Informasi Manajemen

Sistem Informasi Manajemen terdiri dari tiga kata yaitu sistem, inforamasi,
dan Manajemen. Sebelumnya kita bahas apa itu sistem, menurut Kamus KBBI Sistem
adalah perangkat unsur yang teratur saling berkaitan sehingga membentuk totalitas
dan memiliki peran serta tujuan tertentu.

Sesuai dengan definisi yang diberikan KBBI unsur sistem terdiri dari :
a) Seperangkat komponen, elemen, bagian
b) Saling berkaitan dan tergantung
c) Totalitas kesatuan yang terintegrasi
d) Memiliki peranan dan tujuan tertentu

Dalam SIM, sistem memerima data dari sumber berita dalam bentuk apapun
sebagai masukan atau input yang kemudian memproses data tersebut dengan
menganalisa, pengukuran, dsb. Hasil output data dari berita tersebut menjadi
informasi yang siap disebarkan ke pihak internal perusahaan untuk proses manajerial
perusahaan dalam pengambilan keputusan

Kata berikutnya adalah Informasi. Perlu kita ketahui informasi dan data itu
berbeda, data merupakan kempulan fakta yang mana tidak sedang digunakan serta
umumnya diarsipkan dan dikemudian hari kemunggkinan data tersebut dapat
digunakan untuk pengambilan keputusan yang sebelumnya diolah dan diproses
menjadi informasi. Data dapat berbentuk apapun misalnya dokumen, rekaman audio
atau video, gambar, teks, dsb. Namun apabila data tersebut telah diolah dan diproses
serta memiliki nilai tertentu bagi seseorang maka data tersebut sudah di sebut sebagai
informasi.

Terakhir adalah Manajemen, manajemen merupakan prosese yang terdidi dari


planning, organizing, Actuating, dan Controling untuk mencapai tujuan tertentu di
mana seorang manajer menentukan langkah-langkah strategis mau di bawa kemana
suatu organisasi atau dalam hal ini adalah perusahaan dan bagaimana seorang manajer
dapat mencapai tujuan sesuai dengan visi dan misi dari organisisi atau perusahaannya.

Pengertian Sistem Informasi Manajemen Sistem Informasi adalah satu


Kesatuan data olahan yang terintegrasi dan saling melengkapi yang menghasilkan
output baik dalam bentuk gambar, suara maupun tulisan. Sistem Informasi adalah
Proses yang menjalankan fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan,
menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk kepentingan tertentu; kebanyakan SI
dikomputerisasi. Sistem adalah kumpulan dari sub-sub sistem atau elemen-elemen
yang saling berkerjasama dan berinteraksi untuk mencapai tujuan organisasi
(informasi/target/goal) (Hapzi Ali, 2011).
Jenis-jenis sistem informasi yang di implementasi pada perusahaan manufaktur atau
jasa, antara lain:

1. Sistem Informasi Manajemen


Merupakan salah satu pengimplementasian dari sistem informasi yang
digunakan pada sasaran kalangan manajerial dalam hal:

• Memonitor, menilai, menerima laporan, dan mengawasi serta melakukan


pemindahan penugasan terhadap kinerja anak buah

• Melihat kelebihan dan juga kekurangan yang dimiliki oleh anak buah

• Memberikan masukan kepada dewan direksi terhadap promosi jabatan dari


anak buah

• Melakukan komunikasi antar level manajerial untuk kepentingan organisasi


dan juga perusahaan.

• Membantu mempercepat proses pengambilan keputusan oleh pihak


manajemen dalam mengatasi suatu permasalahan

Sehingga dapat disimpulkan, dengan adanya sistem informasi manajemen


akan sangat memudahkan para pegawai yang berada pada level manajerial untuk
lebih bisa bekerja secara efisien dan tepat waktu, serta mempermudah
pengambilan keputusan, serta pengawasan terhadap bawahannya.

2. Sistem Informasi Eksekutif


Merupakan sebuah sistem informasi yang dikembangkan dan juga
diimplementasikan untuk memberikan kemudahan arus informasi suatu organisasi
atau perusahaan kepada mereka yang berada pada level eksekutif. Sistem
informasi yang ditujukan kepada level eksekutif dari suatu organisasi atau
perusahaan banyak berisi mengenai:

• Kegiatan perusahaan

• Kinerja dari level di bawah eksekutif

• Kondisi kestabilan keuangan dan juga financial perusahaan

• Lingkungan kerja/budaya organisasi perusahan

• Nilai perusahaan di dalam bursa saham

Sehingga dapat disimpulkan, dengan adanya sistem informasi eksekutif akan


membantu memudahkan para level eksekutif dalam memantau langsung
perusahaan atau organisasi yang mereka bawahi dan membantu mensejahterakan
dan juga mengembangkan perusahaan atau organisasi yang mereka miliki menjadi
lebih baik lagi.
3. Sistem Informasi Akuntansi
Merupakan pengimplementasian dari sistem informasi manajemen, yang
berhubungan dengan kegiatan akuntansi dan juga penghitungan dari sebuah
perusahaan ataupun organisasi. Dengan adanya sistem informasi akuntasi ini
dapat membantu para akuntan di sebuah perusahaan atau organisasi dalam
melakukan:

• Proses audit dari kondisi keuangan perusahaan

• Menampilkan data-data pembelanjaan, pembelian, dan segala bentuk


keuangan yang dilakukan dan dilalui oleh sebuah perusahaan

• Membantu mempercepat proses penghitungan akuntansi keuangan

• Menentukan keuntungan dan juga kerugian dari sebuah perusahaan

• Memperjelas informasi penting dan merapihkan catatan keuangan dari sebuah


perusahaan atau organisasi

• Membantu mempercepat proses pengambilan keputusan perusahaan, terutama


pada level akuntansi keuangan perusahaan

Sehingga dapat disimpulkan, dengan adanya sistem informasi akuntansi dapat


membantu tugas dari akuntan dalam melakukan proses akuntansi menjadi lebih
cepat, efisien dan juga lebih optimal.

4. Sistem Informasi Keuangan


Merupakan implementasi dari sistem informasi yang berada di bawah naungan
manajamen, namun terkadang sistem informasi keuangan juga bisa merupakan
sistem informasi yang berdiri sendiri yang meimplementasikan sebuah sistem
informasi yang berisi segala data transaksi keuangan dari sebuah perusahaan, yang
nantinya bisa terintegrasi pula dengan sistem informasi akuntansi. Beberapa
alasan mengapa sistem informasi keuangan penting untuk diimplementasikan, dan
juga beberapa manfaat dari sistem informasi keuangan:

• Membantu mencatat segala bentuk transaski yang dilakukan oleh suatu


perusahaan atau organisasi dalam jangka waktu tertentu, misalnya pada
periode satu tahun

• Membantu mempermudah para akuntan dalam melakukan penghitungan dan


melakukan kroscek mengenai neraca keuangan suatu perusahaan

• Membantu penghitungan pajak dari suatu perusahaan

• Melakukan monitoring terhadap karyawan yang sering melakukan


peminjaman

• Memonitoring mengenai potongan gaji dan juga pemberian bonus dan


tunjangan karyawan
• Dapat terintegrasi dengan sistem informasi sumber daya manusia, terutama
dalam hal payroll, yang menyangkut pemberian gaji dan juga tunjangan
karyawan

Sehingga dapat disimpulkan, dengan adanya sistem informasi keuangan ini


maka setiap detail transaksi keuangan dari sebuah perusahaan atau organisasi
tidak akan terlewat, sehingga memudahkan karyawan yang sistem informasinya
terintegrasi untuk melakukan analisis.

5. Sistem Informasi Manufaktur


Merupakan salah satu jenis sistem informasi yang wajib dimilki. Sistem
informasi manufaktur kebanyakan digunakan dan juga diimplementasikan pada
bagian produksi suatu perusahaan, yang bergerak di bidang produksi. Dengan
menimplementasikan system informasi manufaktur, perusahaan dapat:

• Mencatat total produksi, barang-barang produksi yang tidak lolos dari quality
control, hasil produk yang berhasil dilempar ke pasaran, dan produk yang
berhasil diekspor ke mancanegara, serta biaya produksi yang harus
dikeluarkan untuk setiap sesi produksi

• Melakukan analisa terhadap kebutuhan bahan pokok dan sumber daya


manusia produksi, produk-produk yang harus dikembangkan, dihentikan
ataupn diperbanyak produksinya dan kelebihan dan kekurangan dari sebuah
produk hasil produksi

• Memberikan informasi mengenai kegiatan proses produksi yang sedang


berlangsung

Sehingga dapat disimpulkan, dengan adanya sistem informasi manufaktur ini


dapat terintegrasi dengan sistem informasi keuangan dan juga sistem informasi
sumberdaya manusia atau SDM, karena di dalam implementasinya, banyak fungsi
dari sistem informasi manufaktur ini sangat sangat penting bagi SDM dan juga
keuangan.

6. Sistem Informasi Sumber Daya Manusia


Merupakan sistem informasi ini berhubungan dengan bagian personalia, atau
HR dari suatu perusahaan dan juga organisasi. Sistem informasi SDM ini
memiliki banyak sekali data dan juga informasi, mengenai:

• Data diri dari karyawan yang dimilki oleh perusahaan

• Total gaji pokok, tunjangan, bonus dan informasi keuangan lainnya yang
dimilki oleh karyawan

• Jabatan dan masa kerja dari karyawan

Sehingga dapat disimpulkan, dengan adanya sistem informasi sumber daya


manusia dapat memberikan manfaat, antara lain:
• Membantu bagian personalia dalam melakukan analisis mengenai gaji pokok,
bonus, potongan gaji, serta pemutasian dan kenaikan jabatan dari karyawan

• Memberikan informasi mengenai kinerja yang dimiliki oleh setiap karyawan

• Sebagai acuan data dalam melakukan proses rekrutmen karyawan baru.

7. Sistem Informasi Pemasaran


Merupakan sistem informasi yang akan membantu mencatat dan juga
memberkan informasi penting mengenai penjualan yang telah dilakkan oleh
sebuah perusahaan. Yang meliputi:

• Jumlah produk yang sudah terjual


• Produk yang laris dan banyak dipesan
• Produk yang jarang diminati oleh pasar
• Metode pemasaran yang tepat untuk menjual dan memasarkan suatu produk
• Respon pasar terhadap produk yang diluncurkan

Sehingga dapat disimpulkan, dengan adanya sistem informasi dapat membantu


usernya untuk:

• Melakukan analisa terhadap pasar (analisis pasar)

• Membantu bagian riset dan pengembangan untuk menganalisa produk-produk


dari perusahaan tersebut

Dari paparan diatas mengenai seluruh system informasi yang diterapkan dalam
perusahaan dapat terintegrasi satu sama lain, menjadi satu sistem informasi yang
utuh dimana setiap alur informasi yang ada akan saling terhubung satu sama lain,
sehingga setiap user yang berwenang dapat mempelajari dan melihat informasi
yang sudah tersimpan di dalam database atau basis data perusahaan.

B. Tujuan Sistem Informasi Manajemen

Pada sasarnya tujuan dari Sistem Informasi Manajemen adalah memberikan


informasi ke pihak yang terkait baik untuk perhitungan, fungsi manajemen maupun
pengambilan keputusan

Sistem Informasi Manajemen memudahkan pengguanya dalam melakukan


manajerial. Seorang manaejer harus mempunyai akses informasi dan cara
menggunakannya. Sehingga manajer dapat mengevaluasi, mengidentifikasi, dan
menyelesaikan masalah dalam perusahaan.
BAB III
METODE PENELITIAN

A. Profil Perusahaan

Blue Bird Group Blue Bird Group merupakan salah satu perusahaan jasa
transportasi berkualitas di Indonesia khusunya di Jakarta, didirikan pada tahun 1972
berawal hanya dengan 25 taksi dan hingga kini telah mencapai sekitar 17.000
armada. Bagian dari kesuksesan Blue Bird Group adalah kemampuan dalam
mempertahankan standar kualitas yang tinggi dan pelayanan yang memuaskan
selama bertahun-tahun. Hingga akhirnya mendapatkan reputasi sebagai mitra
transportasi yang paling dapat diandalkan. Kesuksesan yang diraih oleh Blue Bird
Group saat ini tidak luput dari perbaikan sistem informasi manajemen Blue Bird
dengan memanfaatkan teknologi terbaru guna meningkatkan kualitas dan
pelayanannya terhadap pelanggan, hal ini menjadikan jasa taksi Blue Bird lebih
unggul dibandingkan jasa taksi lainnya.

B. Implementasi Sistem Informasi Pada Blue Bird Group

Sistem informasi manajemen dalam taksi Blue Bird adalah baik, bahkan bisa
dibilang cukup canggih dan terstandar dibanding perusahaan- perusahaan taksi lain
di Indonesia. Hanya dengan melihat penghargaan- penghargaan yang didapat oleh
PT Blue Bird Group kita dapat dengan mudah menyimpulkan bahwa memang
sistem informasi manajemen taksi Blue Bird itu canggih, modern, rapih, dan
dikelola dengan baik.

Sistem Informasi Manajemen yang baik juga dapat kita nilai dari:

1. Sistem Manajemen Keuangan

Dalam PT. Blue Bird Group ini menerapkan salah satu softwarenya adalah SAP
Netweaver yang merupakan solusi pengolah data mentah menjadi informasi
pendukung pengambilan keputusan perusahaan dan proses bisnis secara akurat.
SAP (System Application and Product) adalah software ERP (Enterprise
Resources Planning) BI dengan modul-modul Financial Accounting (FI),
Controlling (CO), CO Probablity Analysis (CO PA), Plant Maintenance (PM),
dan modul yang dirancang khusus yaitu Taximeter System.

2. Sistem Produksi

Dibawah ini merupakan beberapa teknologi yang telah dimanfaatkan oleh Blue
Bird Group dalam meningkatkan kualitas dan pelayanannya terhadap
pelanggan:

1. Sistem Telekomunikasi Radio yang merupakan armada pertama


menggunakan teknologi ini pada setiap taksinya. Kelemahannya,
jangkauannya yang terbatas dan komunikasi yang hanya pada komunikasi
suara yang sudah umum digunakan operasi-operasi taksi lainnya
2. SMS Taksi ke nomor 1234 untuk melakukan order taksi dengan
mendaftarkan nomor telepon seluler pelanggan melalui SMS atau website
Blue Bird Group terlebih dahulu.

3. Taksi Voucher, dengan menggunakan kartu kredit yang telah didaftarkan di


website blue bird maka konsumen akan bisa mengunakan fasilitas Taksi
Voucher.

4. Sistem Database Pelanggan dimana Blue Bird juga menggunakan sistem


pemesanan taksi Blue Bird via telepon.

5. Teknologi GPS (Global Positioning System) dan MDT (Mobile Data


Transfer), Blue Bird Group merintis penggunaan MDT dan GPS sebagai
instrument pelengkap di taksinya. Dengan teknologi GPS ini
mempermudah operator dalam menentukan posisi konsumen dan armada
mana yang dapat menjangkaunya, sehingga pelayanan bisa dilakukan lebih
cepat dan mengurangi antrean pemesanan. Keunggulan lain, konsumen
tidak perlu merasa terganggu dengan suara dari radio komunikasi ketika
ada pemesanan yang masuk ke pengemudi taksi.

6. Website Khusus dan Aplikasi Smartphone Hal lain yang juga menjadi
sorotan dalam pengelolaan sistem informasi taksi Blue Bird adalah sistem
pemasaran yang berkaitan dengan cara pemesanan taksinya. Blue Bird

“peka” terhadap perkembangan zaman yang semakin canggih, juga


permintaan pasar yang selalu ingin cepat dan instan. Canggih, cepat, dan
instan membuat Blue Bird mengikuti permintaan pasar dengan
meluncurkan sistem pemesanan taksi melalui website dan bahkan aplikasi
smartphone. Melalui website, penumpang dapat memesan melalui

reservation.bluebirdgroup.com, dan melalui smartphone dapat


mendownload aplikasi “Blue Bird Taxi Mobile Reservation” di Blackberry
App World, Apple App Store, Google Play Store, Windows Phone Apps,
dan OVI Store.

7. Argometer Argometer adalah alat untuk penetapan tarif pada taksi yang
ditetapkan berdasarkan jarak dan waktu perjalanan. Blue Bird menerapkan
sistem penggunaan argometer yang ketat dan sistem komunikasi radio
untuk armada- armadanya. Sistem argometer ini memberikan informasi
yang jelas, adil, dan pasti kepada setiap penumpang taksi Blue Bird.

C. Kelebihan Dan Kelemahan Sistem Informasi Pada Blue Bird Group


A. Kelebihan-kelebihan system informasi pada Blue Bird Group

1. Sistem Manajemen Keuangan

Sistem manajemen keuangan untuk menghitung penghasilan antara


perusahaan mempunyai kelebihan sebagai berikut:
- Komisi, Sistem penghasilan bagi pengemudi Blue Bird adalah sistem
komisi. Berbeda dengan sistem pada umumnya yang diterapkan
diperusahaan- perusahaan taksi lain yaitu sistem setoran, sistem ini
menggunakan perhitungan persentase atas penghasilan bruto dengan
persentase kumulatif (seperti perhitungan PPH 21 Orang Pribadi).

- Bonus Tiap Bulan, Bonus setiap bulan yang akan didapatkan


pengemudi, didasarkan atas total penghasilan bruto yang diperoleh
pengemudi selama sebulan (hari kerja).

- Bonus Masa Kerja, Bonus masa kerja yang akan didapatkan oleh
pengemudi berbeda-berbeda tergantung dari hari kerja dalam sebulan,
penghasilan bruto harian, dan masa kerja di Blue Bird.

- Kelebihan Argo, kelebihan argo (uang tips) merupakan sepenuhnya hak


milik pengemudi Blue Bird. Pembayaran Menggunakan Sistem Kartu,
Sistem pemasaran lainnya adalah melengkapi taksi Blue Bird dengan
mesin kartu kredit atau kartu debit. Blue Mengapa disebut sistem
pemasaran? Di zaman seperti sekarang ini, uang saja sudah
menggunakan sistem elektronik. Dengan diluncurkan sistem ini, maka
Blue Bird bisa semakin mudah memasarkan taksinya ke berbagai kelas
penumpang. Bagi mereka kelas menengah keatas yang identik dengan
uang elektroniknya, kini bisa semakin mudah melakukan pembayaran
taksi Blue Bird. Dalam hal ini Blue Bird bekerjasama dengan bank-bank
besar di Indonesia seperti Bank Mandiri, BNI, dan BRI Master Card
serta perusahaan- perusahaan dalam penerbitan voucher. Hal tersebut
merupakan sistem pemasaran yang sangat tepat dalam memfasilitasi
permintaan pasar yang ingin instan di zaman yang serba cepat

2. Sistem Produksi

- Memiliki sistem penggunaan database yang baik, hal ini membuat


customer semakin memiliki penilaian yang baik terhadap kualitas Blue
Bird.

- Keuntungan yang dapat dirasakan oleh pelanggan dalam menggunakan


taksi voucher adalah keefektifan dalam penggunaan uang tunai dan juga
untuk menghemat waktu yang berharga pada saat masuk dan keluar
kendaraan.

- Hanya dengan sekali klik pada aplikasi atau laman web tersebut, kita
sudah dapat memesan taksi tanpa perlu menunggu lama atau mencari
taksi.

- Karena penggunaan argometer yang terbilang sukses diterapkan oleh


Blue Bird dan dapat meningkatkan pendapatan serta adanya perlakuan
adil bagi pemilik, supir, dan penumpang taksi Blue Bird maka lambat
laun banyak perusahaan-perusahaan taksi di Indonesia ikut menerapkan
sistem argometer tersebut.
- MDT (Mobile Data Terminal), teknologi ini akan memudahkan Blue
Bird dalam melacak keberadaan armada-armadanya, membantu
pengemudi dalam berkomunikasi dengan penumpang warga negara
asing, dan juga sebagai sarana berkomunikasi antara armada taksi
dengan call center.

3. Sistem Sumber Daya Manusia

- Sudah terkenal kenyamanan dan keamanannya.

- Pelayanannya baik.

- Karyawannya ramah dan bersahaja.

- Manajemen memberikan pelatihan-pelatihan khusus untuk para


pengemudi dan karyawan – karyawan staff up.

B. Kelemahan-kelemahan sistem informasi pada Blue Bird Group

- GPS juga memiliki sisi negatif yaitu, penggunaan GPS sering memiliki
resiko masalah dengan daya ingat dan orientasi ruang.

- Menimbulkan biaya-biaya seperti: biaya perawatan teknelogi, biaya


mentraining tenaga kerja, biaya membeli GPS.

- Kurang promosi dan diskon.

- Kurang inovasi lagi karena sudah banyak pesaingnya. Terutama saat ini
sudah banyak sekali transportasi yang berbasis online untuk
mendapatkan pelanggan atau penumpang.

- Sumber daya pemasaran yang lemah.

- Keluhan reservasi hanya by phone.

- Harga jual yang relative mahal dibandingkan dengan taksi-taksi


pesaingnya
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Sistem informasi adalah suatu sistem yang terintegrasi secara professional


untuk menjadi dasar bagi manajemen dalam pengambilan keputusan serta
membantu kegiatan operasional perusahaan. Dengan adanya sistem informasi juga
proses bisnis serta penyampaian komunikasi antar karyawan satu dengan yang
lainnya bisa berjalan lancar. informasi yang terdapat di perusahaan menjadi
batasan waktu dalam pencapaian kesuksesan, sehingga apabila penyampaian
informasi dilakukan secara lambat maka akan mempengaruhi manajemen dalam
pengambilan keputusan yang efektif dan efisien. Pada kasus ini, maka yang
menjadi tempat studi kasus adalah Blue Bird Group. Peranan sistem informasi
secara keseluruhan pada Blue Bird Group terbagi menjadi kedalam dua bagian
sistem informasi penting, yaitu system manajemen keuangan dan system produksi

Sehingga Blue Bird sebagai market leader harus selalu berinovasi dalam menjaga
kualitas pelayanannya. Sejauh ini sistem informasi yang digunakan sudah cukup
memberikan peningkatan kualitas layanan Blue Bird. SIM dapat membantu
perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional, memperkenalkan inovasi
dalam bisnis, dan juga membangun sumber-sumber informasi strategis.

B. Rekomendasi

- Mengedepankan kualitas pelayanan diferensiasi non harga, seperti kualitas,


layanan, kecepatan dan fleksibilitas
- Perlu dilakukan strategi dalam bentuk kemudahan mendapatkan produk dan
penawaran harga murah, serta promosi-promosi yang menarik.
- Meningkatkan produk berbasis TI yang dapat memantau kegiatan operasional
secara keseluruhan.
- Memperbanyak armada/ outlet-outlet tersebar di berbagai wilayah strategis di
Indonesia seperti di mall, tempat-tempat hiburan, hotel, dll.
- Inovasi teknologi, pengadaan SDM yang ahli dan harga yang kompetitif
- Diversifikasi produknya ke jasa angkutan non-penumpang
- Perlunya peningkatan pengawasan serta maintenance system dimana
penerapan SAP Netweaver BI pada Blue Bird.
- Pelatihan-pelatihan komprehensif mengenai komputer dan prosedur aplikasi
SAP secara berkala untuk tujuan penyegaran pengetahuan dan meminimalisir
human error
DAFTAR PUSTAKA

Ali,Hapzi. 2010. https://hapzi-ali.com/daftar-ebook/ebook-sistim-informasi-


manajemen/bab-6-aplikasi-sistim-informasi-manajemen/. (22 September 2017).

Aufal, 2016. https://www.scribd.com/doc/312319236/SISTEM-INFORMASI-


MANAJEMEN-BLUE-BIRD-GROUP-docx. (22 September 2017)

Hersinta,2014. https://hersintapusdika.wordpress.com/2014/12/28/penerapan-gps-
pada-perusahaan-taxi-blue-bird-group-tugas-akhir-sim/. (22 September 2017)

Dini, 2015. http://dosenit.com/kuliah-it/sistem-informasi/jenis-jenis-sistem-informasi.


(22 September 2017)

Maesaroh, Siti, 2015. https://www.slideshare.net/sitimaesaroh946/sipi-siti-maesaroh-


hapzi-ali-implementasi-sistem-informasi-pada-blue-bird-group-universitas-mercu-
buana-2017. (13 Oktober 2017)

Arif.

https://www.academia.edu/17383250/Implementasi_Sistem_Informasi_Manajemen_d
alam_Perusahaan. (03 Oktober 2017)

Anda mungkin juga menyukai