Kajian Pustaka Literature Review
Kajian Pustaka Literature Review
A. Pendahuluan
Penelitian atau rearch (Inggris) adalah suatu proses penyelidikan secara
sistematis yang ditujukan pada penyediaan informasi untuk menyelesaikan
masalah-masalah.1 Sedangkan menurut Tuckman Penelitian adalah usaha yang
sistematis untuk menemukan jawaban ilmiah terhadap sesuatu masalah.2
Sistematik, karena harus mengikuti prosedur dan langkah-langkah sebagai
suatu kebulatan prosedur.
Sebagai sebuah karya ilmiah, penelitian harus berlandaskan pada teori
yang kuat dan berasal dari sumber yang dapat dipertanggung jawabkan. Cara
yang tepat untuk menemukan teori yang baik adalah dengan melakukan kajian
pustaka. Cooper dalam Creswell mengemukakan bahwa kajian pustaka
memiliki beberapa tujuan yakni; menginformasikan kepada pembaca hasil-
hasil penelitian lain yang berkaitan erat dengan penelitian yang dilakukan saat
itu, menghubungkan penelitian dengan literatur-literatur yang ada, dan
mengisi celah-celah dalam penelitian-penelitian sebelumnya.
Menulis kajian pustaka membutuhkan tehnik dan langkah-langkah yang
tepat. Boote dan Beile mengungkapkan:
Writing a faulty literature review is one of many ways to derail a
dissertation. If the literature review is flawed, the remainder of the dissertation
may also be viewed as flawed, because “a researcher cannot perform
significant research without first understanding the literature in the field.3
1
Cooper Cooper, H. M., (1984). The integrative research review: A systematic approach. Applied
social research methods series (Vol. 2). Beverly Hills, CA: Sage., 12
2
www.wikipedia.com, diakses pada 1 Maret 2015
3
Boote & Beile, Scholars before researchers: On the centrality of the dissertation literature review
in research preparation. Educational Researcher, 34(6), 2005, 3
2
Kajian pustaka adalah ringkasan tertulis mengenai artikel dari jurnal, buku,
dan dokumen lain yang mendeskripsikan teori serta informasi baik masa lalu
maupun saat ini, mengorganisasikan pustaka ke dalam topik dan dokumen
yang dibutuhkan untuk proposal penelitian. Dalam penelitian pendidikan,
peneliti biasanya mementingkan kajian pustaka yang diambil dari artikel pada
jurnal. Namun demikian, peneliti juga membutuhkan informasi lain yang
diambil dari makalah konferensi, buku, dan dokumen pemerintah.4
Purwono mengatakan bahwa yang dimaksud dengan Kajian pustaka adalah
segala usaha yang dilakukan oleh peneliti untuk menghimpun informasi yang
relevan dengan topik atau masalah yang akan atau sedang diteliti. Informasi
itu dapat diperoleh dari buku-buku ilmiah, laporan penelitian, karangan-
karangan ilmiah, tesis dan disertasi, peraturan-peraturan, ketetapan-ketetapan,
buku tahunan, ensiklopedia, dan sumber-sumber tertulis baik tercetak maupun
elektronik lain. Hal penting yang akan diperoleh dalam kegiatan ini adalah
peneliti memperoleh:
1. Teori-teori yang akan digunakan sebagai landasan/pedoman bagi
penelitian:;
2. Informasi tentang penelitian-penelitian sejenis atau yang ada kaitannya
dengan penelitian yang akan dilakukan.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kajian pustaka merupakan
informasi yang relevan dengan masalah penelitian yang dapat diambil dari
berbagai sumber seperti artikel jurnal, buku-buku ilmiah, laporan penelitian,
karangan-karangan ilmiah, tesis dan disertasi, peraturan-peraturan, ketetapan-
ketetapan, buku tahunan, ensiklopedia, dan sumber-sumber tertulis baik
tercetak maupun elektronik lain. Informasi-informasi tersebut digunakan
sebagai acuan, dasar, atau pendukung dalam mengatasi permasalahan
penelitian.5
4
John W Creswell, Educational Research Planning, Conducting and Evaluating Quantitative and
Qualitative Research, 4th edition (www.pearsonhighered.com) 80
5
Purwono. Studi Kepustakaan. 2010, http://www.scribd.com/doc/49046967/STUDI-
KEPUSTAKAAN, 2, diakses 1 Maret 2015
3
6
Creswell John W., Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches,
3th, terjemahan Achmad Fawaid,( Yogyakarta, 2010) 40.
7
LeCompte, M. D., Klinger, J. K., Campbell S. A., & Menke, D. W. (2003). Editor’s introduction.
Review of Educational Research, 73(2), 124
8
Gall, M. D., Borg, W. R., & Gall, J. P. Education research: An introduction (6th ed.). (White
Plains, NY: Longman, 1996)
4
9
A working title, sometimes called a production title, is the temporary name of a product or
project used during its development.( http://en.wikipedia.org/wiki/Working_title) diakses pada 04
Maret 2015
5
10
Pada beberapa perpustakaan yang telah berbasis OPAC (Online Public Access Catalog)
Pengguna perpustakaan bisa mengetahui ada atau tidak suatu buku di perpustakaan tersebut
dengan memasukkan kata kunci pada komputer sesuai dengan katalognya. Katalog
perpustakaan adalah deskripsi pustaka milik suatu perpustakaan yang disusun secara sistematis
(sesuai abjad, nomor klasifikasi) sehingga dapat digunakan untuk mencari dan menemukan lokasi
pustaka dengan mudah. Katalog disusun dan dikategorikan ke dalam katalog pengarang, katalog
judul, dan katalog kelas/subyek.
11
ERIC (Educational Resources Information Center) adalah perpustakaan digital online menegani
penelitian dan informasi pendidikan. ERIC disponsori oleh the Institute of Education Sciences of
the United States Department of Education. Misi ERIC adalah untuk menyediakan pustaka-
pustaka komprehensif, mudah digunakan, dapat dicari, daftar pustaka berbasis Internet dan teks
utuh mengenai penelitian dan informasi pendidikan untuk para pendidik, peneliti dan masyarakat
umum. ERIC menyediakan 1,5 juta daftar pustaka (berbentuk sitasi,abstrak, dan data lain yang
berhubungan), jurnal dan bahan yang berhubungan dengan pendidikan lainnya, serta ratusan jurnal
dan tulisan yang ditambahkan setiap minggu.
6
John W Creswell, Educational Research Planning, Conducting and Evaluating Quantitative and
12
F. Simpulan
Kajian pustaka sangat menentukan dalam membangun sebuah konsep untuk
penelitian. Oleh sebab itu tehnik penulisan dan pemilihan bahan-bahan yang
akan dikaji harus dikuasai dengan baik. Tidak semua bahan atau literatur dapat
dijadikan rujukan terutama dalam penulisan disertasi. Hanya literatur yang
memiliki kualitas yang tinggi dapat dijadikan bahan rujukan. Kajian pustaka
yang baik menjadikan penelitian yang baik pula.
John W Creswell, Educational Research Planning, Conducting and Evaluating Quantitative and
13
Refecences:
Boote & Beile, Scholars before researchers: On the centrality of the dissertation
literature review in research preparation. Educational Researcher, 34(6),
2005
Gall, M. D., Borg, W. R., & Gall, J. P. Education research: An introduction (6th
ed.). (White Plains, NY: Longman, 1996)
http://www.pdii.lipi.go.id
http://eric.ed.gov/.