Diagnosa Keperawatan
Hipovolemia berhubungan
dengan kehilangan cairan aktif
yang ditandai dengan :
DS : - Pasien mengatakan berak
cair 6X24 jam dan haus
DO : - Turgor kulit turun
- membran mukosa kering
- tensi 100/50 mmHg
- frekuensi nadi 110x/menit
- suhu 38,5 •C
Nama : Putri Wulandari
NIM : 192102121
Tujuan dan Kriteria Hasil
Tujuan :
setelah dilakukan tindakan
keperawatan dalam waktu 1x24
jam masalah hipovolemia
teratasi
Kriteria Hasil :
- turgor kulit meningkat
- membran mukosa membaik
- frekuensi nadi membaik
- tekanan darah membaik
- keluhan haus menurun
- suhu tubuh membaik
Intervensi
Manajemen hipovolemia
Observasi :
- periksa tanda dan gejala
hipovilemia (mis. frekuensu nadi
meningkat, nadi teraba lemah,
tekanan darah menurun,
tekanan nadi menyempit, turgor
kulit menurun, membran
mukosa kerin,haus)
- Monitor intake dan output
cairan
Terapeutik :
- hitung kebutuhan cairan
- berikan asupan cairan oral
Edukasi :
- anjurkan memperbanyak
asupan cairan oral
Kolaborasi :
- kolaborasi pemberian cairan IV
isotonis (mis. NaCl. RL)
- kolaborasi pemberian cairan IV
hipotonis (mis. glukosa 2,5 %,
NaCl 0,4%)