2. Pengkajian Sekunder ( Meliputi pengkajian singkat tentang iwayat dan pemeriksaan head to toe
yang bermasalah )
S : pasien mengatakan perut kembung, diare, mual muntah, perut keras
A : pasien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit
M : pasien mengatakan tidak mengonsumsi obat jangka panjang
P : pasien mengatakan pernah dirawat di rs karena demam
L : pasien mengatakan perut kembung, diare, mual muntah dan perut keras
E : pasien mengatakan saat sedang di sekolah lalu merasakan BAB
3. Diagnosis ( Bisa diagnosa utama dari pengkajian primer dan diagnosa kedua dari pengkajian
sekunder )
1. DS:
- Pasien mengatakan perut kembung Diare Risiko
- Pasien mengatakan diare 2 kali Ketidakseimbangan
- Pasien mengatakan mual muntah Elektrolit
- Pasien mengatakan badannya lemas
DO:
- Pasien tampak lemas
- Pasien tampak memegang bagian
perut
- Hasil TTV : TD : 109/77mmHg,
N : 64x/ menit, RR: 24x/menit,
SpO2: 100%, S: 36,2
- Pasien tampak tidak mau makan
RO:
- Pasien tampak lemas
- Pasien tampak memegang bagian perut
- Hasil TTV : TD : 109/77mmHg, N : 64x/
menit, RR: 24x/menit, SpO2: 100%, S: 36,2
- Pasien tampak tidak mau makan
6. Evaluasi
S :
- Pasien mengatakan perut sudah tidak kembung
- Pasien mengatakan diare hanya 1 kali
O :
- Pasien tampak perut sudah tidak kembung
- Pasien tampak sudah makan banyak
- Hasil TTV : TD : 141/97mmHg, N : 75x/ menit, RR: 22x/menit, SpO2: 100%, S: 36,2
Nama dan tanda tangan CI IGD Nama dan tanda tangan mahasiswa
_________________________ ___________________________