ULANGAN AKHIR SEMESTER

PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI
RIVIEW JURNAL ALTB

Dosen Pengampu :
apt. Nia Lisnawati., S.Si., M.Farm.

Disusun Oleh :
1. Alfina Swity 03422119019
2. Ayu Aulia Pratiwi 03422119053
3. Azelya Yoshe Martin 03422119057
4. Hasyifah Nabillah 03422119132
5. Sifa Fauziah 03422119271
6. Sindy Rosdiana Fitri 03422119272
7. Sri Rahayu 03422119286
8. Tiar Heryadi 03422119302

Reguler 2 – 19A

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN IKIFA

JAKARTA
2020
 BAB I
PENDAHULUAN

Zaman semakin modern, perkembangan teknologi pun kian pesat. Segala

bentuk pengobatan juga semakin maju. Namun, pengobatan dengan
menggunakan bahan-bahan alam seperti tanaman atau biasa disebut dengan
obat herbal masih diminati masyarakat khususnya masyarakat pedesaan. Salah
satu obat herbal yang masih digunakan oleh masyarakat pedesaan yaitu jamu.
Jamu yang dijajakan dengan menggunakan pikulan yang diletakkan di punggung
disebut dengan jamu gendong. Jamu gendong dianggap oleh masyarakat aman
dikonsumsi karena berasal dari bahan alam tanpa adanya pengawet atau bahan
kimia tambahan. Selain itu harganya pun sangat terjangkau.
Banyaknya obat yang beredar di pasaran membuat pemerintah
mengeluarkan peraturan melalui Departemen Kesehatan dalam Keputusan
Menteri Kesehatan RI Nomor 661/MENKES/SK/VII/1994 yang berisi tentang
perlunya pencegahan peredaran obat tradisional yang tidak memenuhi
persyaratan keamanan, kemanfaatan dan mutu. Beberapa Parameter keamanan
obat meliputi uji cemaran mikroorganisme antara lain uji mikroorganisme
patogen, uji Angka Lempeng Total, uji Angka Kapang/Khamir, uji aflatoksin serta
uji cemaran logam berat (Anonim, 2005).
Angka Lempeng Total (ALT) merupakan salah satu parameter kemanan
obat yang perlu diujikan. ALT dapat digunakan sebagai petunjuk sampai tingkat
berapa dalam pembuatan obat tradisional tersebut melaksanakan Cara
Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB). Uji ALT digunakan untuk
menghitung banyaknya bakteri yang tumbuh dan berkembang pada sampel, juga
sebagai acuan yang dapat menentukan kualitas dan keamanan simplisia
(Depkes RI, 1994). Salah satu parameter dari Peraturan KBPOM Nomor 12
Tahun 2014 menyatakan bahwa untuk Angka Lempeng Total (ALT) tidak lebih
dari 104.
 BAB II
REVIEW JURNAL

Uji Angka Lempeng Total (ALT) pada Jamu Gendong

Judul Kunyit Asem di Beberapa Desa Kecamatan Talang
Kabupaten Tegal

Nama Jurnal Pancasakti Science Education Journal

Volume dan
PSEJ Volume 3 Nomor 1, April 2018, (Hal. 43 -48)
Halaman

Tahun 2018

Penulis Inur Tiyani, Wilda Amananti, dan Purgiyanti

Tanggal Diterima 05-07-2018

Untuk menguji Angka Lempeng Total (ALT) jamu

Tujuan Penelitian gendong kunyit asam di beberapa desa di kecamatan
Talang

Desa Gembong (sebagai wakil desa dari arah selatan,

Subjek Penelitian Desa Bengle (sebagai wakil desa dari arah Timur),
serta Desa kaladawa (sebagai wakil dari arah utara).

Metode Penelitian Penelitian deskriptif kuantitatif

Langkah Penelitian Langkah pertama yaitu pengambilan sampel.

Langkah kedua yaitu membuat Pepton Water (PW)
dan Larutan pengencer NaCl.
Langkah ketiga yaitu homogenisasi sampel dan
pengenceran sampel.
Langkah keempat yaitu Pengenceran sampel
dilakukan dengan menyiapkan larutan NaCl ke dalam
tabung reaksi sebanyak 5 tabung (9 ml) dengan diberi
kode 10-1 dan 10 -5.
Langkah kelima yaitu pembuatan media Nutrient Agar
(NA).
Langkah keenam yaitu melakukan Uji Angka
 Lempeng
Total (ALT).
Berdasarkan hasil penelitian dan analisa data ketiga
desa, maka jamu kunyit asam yang dijajakan ketiga
desa di kecamatan Talang belum memenuhi
persyaratan mutu dilihat dari nilai ALT.Angka
Hasil Penlitian
Lempeng Total (ALT) jamu Gendong di desa
Gembong 1,2 x 107 koloni/mL, desa Kaladawa 1,8 x
106 koloni/mL, dan desa Bengle 5,2 x 106 koloni/mL.
Peneliti mencapai tujuan penelitian dengan
Kekuatan/Kelebihan menggambarkan karakteristik atau perilaku individu
Penelitian atau kelompok sosial yang diteliti
Orientasi penelitian hanya terbatas pada nilai dan
Kekurangan
jumlah
Penelitian
Penelitian yang telah dilakukan dengan metode
deskriptif kuantitatif, memiliki kelebihan sebagai
metode yang sistematis dan mampu memanfaatkan
teori yang ada serta spesifik, jelas dan rinci. Hanya
Kesimpulan saja dalam metode penelitian ini juga masih terdapat
kekurangan dalam pengambilan data cenderung
berasal dari nilai tertinggi serta dibatasi oleh peluang
untuk menggali responden.