BAB 1
PENDAHULUAN
Gagal napas adalah masalah yang relatif sering terjadi, yang biasanya,
meskipun tidak selalu, merupakan tahap akhir dari penyakit kronik pada sistem
pernapasan. Keadaan ini semakin sering di temukan sebagai komplikasi dari
trauma akut, septikemia, atau syok.
Gagal napas, seperti halnya kegagalan pada sistem organ lainnya, dapat di
kenali berdasarkan gambaran klinis atau pemeriksaan laboratorium. Tetapi harus
di ingat bahwa pada gagal napas, hubungan antara gambaran klinis dengan
kelainan dari hasil pemeriksaan laboratorium pada kisaran normal adalah tidak
langsung.
Gagal napas akut merupakan penyebab gagal organ yang paling sering di
intensive care unit (I!" dengan tingkat mortalitas yang tinggi. #i $kandinavia,
tingkat mortalitas dalam waktu %&' pada acute respiratory distress syndrome
()#$" adalah *+' dan acute lung injury (I" adalah *-,-'. Gagal napas akut
sering kali diikuti dengan kegagalan organ vital lainnya. Kematian disebabkan
karena multiple organ dysfunction syndrome (/#$". 0ada )#$, kematian
akibat gagal napas ireversibel adalah +&1+2'. $edangkan di 3erman, insiden
gagal napas akut, I, dan )#$ adalah 44,2155,26 +4,%17*6 dan +-,21-5 kasus
per +&&.&&& populasi per tahun dengan tingkat mortalitas *&'.
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 1/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
1.4 Manaat
1.4.1 !l"n"s
napas
1.4.2 Mahas"s#a
1.4.3 Aka$em"k
ahasiswa mampu mengetahui tentang pengertian, etiologi, klasifikasi,
manifestasi klinis, pemeriksaan penunjaang dan penatalaksanaan pada
BAB 2
PEMBAHA%AN
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 2/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 3/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 4/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 5/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 6/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
ventilasi dan perfusi dari unit pulmonary yang sudah sesuai dengan
orang normal pada saat posisi tegak dan keadaan istirahat, maka
ventilasi dan perfusi hampir seimbang, kecuali pada apeks paru1paru.
(medikal 8edah, -&+-".
2.2 Pengert"an
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 7/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 8/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
meyebabkan gagal nafas. <lail chest dapat terjadi dan dapat mengarah
pada gagal nafas. 0engobatannya adalah untuk memperbaiki patologi
yang mendasar
:. fusi pleura, hemotoraks dan pneumothoraks @ erupakan kondisi yang
mengganggu ventilasi melalui penghambatan ekspansi paru. Kondisi ini
biasanya diakibatkan penyakti paru yang mendasari, penyakit pleura atau
trauma dan cedera dan dapat menyebabkan gagal nafas.
2. 0enyakit akut paru @ 0nemonia disebabkan oleh bakteri dan virus.
0nemonia kimiawi atau pnemonia diakibatkan oleh mengaspirasi uap
yang mengritasi dan materi lambung yang bersifat asam. sma bronkial,
atelektasis, embolisme paru dan edema paru adalah beberapa kondisi
lain yang menyababkan gagal nafas.
2.- !las""kas"
a. Gagal napas akut
Gagal napas akut terjadi dalam hitungan menit hingga jam, yang
ditandai dengan perubahan hasil analisa gas darah yang mengancam
jiwa. Terjadi peningkatan kadar 0a/-. Gagal napas akut timbul pada
pasien yang keadaan parunya normal secara struktural maupun
fungsional sebelum awitan penyakit timbul.
b. Gagal napas kronik
Gagal napas kronik terjadi dalam beberapa hari. 8iasanya terjadi
pada pasien dengan penyakit paru kronik, seperti bronkhitis kronik dan
emfisema. 0asien akan mengalami toleransi terhadap hipoksia dan
hiperkapneu yang memburuk secara bertahap.
2. Pat&"s"&l&g"
Gagal nafas ada dua macam yaitu gagal nafas akut dan gagal nafas
kronik dimana masing masing mempunyai pengertian yang bebrbeda. Gagal
nafas akut adalah gagal nafas yang timbul pada pasien yang parunyanormal
secara struktural maupun fungsional sebelum awitan penyakit timbul.
$edangkan gagal nafas kronik adalah terjadi pada pasien dengan penyakit
paru kronik seperti bronkitis kronik, emfisema dan penyakit paru hitam
(penyakit penambang batubara".0asien mengalalmi toleransi terhadap
hipoksia dan hiperkapnia yang memburuk secara bertahap. $etelah gagal
nafas akut biasanya paru1paru kembali kekeasaan asalnya. 0ada gagal nafas
kronik struktur paru alami kerusakan yang ireversibel.
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 9/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
lambat dan dangkal. 0ada periode postoperatif dengan anestesi bisa terjadi
pernafasan tidak adekuat karena terdapat agen menekan pernafasan
denganefek yang dikeluarkanatau dengan meningkatkan efek dari analgetik
opiood. 0nemonia atau dengan penyakit paru1paru dapat mengarah ke gagal
nafas akut.
10
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 10/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
2. Penatalaksaan
1. N&n armak&l&g"
a. 8ernafas dalam dengan bibir di kerutkan ke depan jika tidak di lakukan
intubasi dan ventilasi mekanis, cara ini di lakukan untuk membantu
memelihara patensi jalan napas.
b. ktifitas sesuai kemampuan.
c. 0embatasan cairan pada gagal jantung.
2. armak&l&g"
a. Terapi oksigen untuk meningkatkan oksigenasi dan menaikan 0a/-.
). Eentilasi mekanis dengan pemasangan pipa endotrakea atau
trakeostomi jika perlu untuk memberikan oksigenasi yang adekuat dan
11
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 11/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
2.1+ !&m'l"kas"
+. ;ipoksia jaringan
-. sidosis respiratorik kronis @ kondisi medis dimana paru1paru tidak dapat
mengeluarkan semua karbondioksida yang dihasilkan dalam tubuh. ;al ini
mengakibatkan gangguan keseimbangan asam1basa dan membuat cairan
tubuh lebih asam, terutama darah.
7. ;enti napas
*. henti jantung
BAB 3
A%UHAN !EPERA5ATAN
2.4 Pengkaj"an
1. 6$ent"tas !l"en
eliputi nama, umur, jenis kelamin, pendidikan, alamat, pekerjaan, agama,
suku bangsa.
2. !eluhan utama
Keluhan utama yang sering muncul adalah gejala sesak nafas atau
peningkatan frekuensi nafas. $ecara umum perlu dikaji tentang gambaran
secara menyeluruh apakah klien tampak takut, mengalami sianosis, dan
apakah tampak mengalami kesukaran bernafas.
3. R"#a0at kesehatan %ekarang
12
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 12/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
pakah diantara keluarga klien yang mengalami penyakit yang sama dengan
penyakit yang dialami klien
4. R"#a0at !esehatan Ter$ahulu
pakah ada riwayat gagal nafas terdahulu, kecelakaan=trauma,mengkonsumsi
obat berlebihan.
-. Dasar Data Pengkaj"an
a. ktivitas= Istirahat
Gejala @kekurangan energi= kelelahan, insomnia
b. $irkulasi
Gejala @riwayat adanya bedah jantung1 paru ,fenomena
embolik(darah,udara,lemak".
Tanda @tekanan darah dapat normal atau meningkat pada awal (berlanjut
menjadi hipoksia" 6hipotensi terjadi pada tahap lanjut (syok" atau terdapat
faktor pencetus seperti pada eklampsi
<rekuensi jantung @ takikardi biasanya ada
8unyijantung @ normal pada tahap dini 6 $7 mungkin terjadi .distritmia
dapat terjadi ,tetapi KG sering normal.
Kulit dan membran mukosa @0ucat, dingin. $ianosis biasanya terjadi
(tahaplanjut".
c. Integritas go
Gejala @ Ketakutan, ancaman perasaan takut
Tanda @ Gelisah, agitasi, gemetar, mudah terangsang, perubahan mental.
d. akanan =airan
Gejala @ Kehilangan selera makan, mual.
Tanda @ dema= perubahan berat badan. ;ilang = berkurangnya bunyi
usus.
e. eurosensori
Gejala=Tanda @ danya trauma kepala, mental lamban,disfungsi motorik.
f. 0ernapasan
Gejala @ danya aspirasi=tenggelam, inhalasi asap=gas, infeksi difus paru,
timbulnya tiba1tiba atau bertahap, kesulitan napas, lapar udara
Tanda @
1 0ernafasan @ epat, mendengkur, dangkal
1 0eningkatan kerja napas @ 0enggunaan otot aksesori pernafasan,
contoh retraksi interkostal atau substernal, pelebaran nasal,
memerlukan oksigen konsentrasi tinggi.
1 8unyi napas @ 0ada awal normal, krekels, ronkhi, dan dapat terjadi
bunyi napas bronkial.
1 0erkusi dada @ 8unyi pekak di atas area konsolidasi
1 kspansi dada menurun atau tidak sama, peningkatan fremitus (getar
vibrasi pada dinding dada dengan palpitasi", sputum sedikit, berbusa,
pucat atau sianosis, penurunan mental , bingung.
g. Keamanan
Gejala @ )iwayat trauma ortopedik=fraktur,sepsis,tranfusi darah,episode
anafilaktik.
13
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 13/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
h. $eksualitas
Gejala=Tanda @ Kehamilan dengan adanya komplikasi eklampsia
i. 0enyuluhan=0embelajaran
Gejala @ akan=kelebihan dosis obat
. Pemar"ksaan "s"k
Keadaan umum
Kaji tentang kesadara klien, kecemasan, kegelisahan, kelemahan suara
bicara. #enyut nadi, frekuensi nafas yang meingkat, penggunaan otot1otot
bantu pernafasan, sianosis.
a. 8+ (8reathing"
•Inspeksi
Kesulitan bernafas tampak dalam perubahan irama dan frekuensi
pernafasan. Keadaan normal frekuensi pernafasan +21-&H=menit dengan
amplitude yang cukup besar. 3ika seseorang bernafas lambat dan
dangkal, itu menunjukan adanya depresi pusat pernafasan. 0enyakit
akut paru sering menunjukan frekuensi pernafasan B -&H=menit atau
karena penyakit sistemik seperti sepsis, perdarahan, syok, dan
gangguan metabolic seperti diabetes militus.
• 0alpasi
0erawat harus memerhatikan pelebaran I$ dan penurunan taktil
14
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 14/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
• $uara nafas bersih,tidak ada suara snoring atau suara tambahan yang
lain
Intervensi
+. uskultasi suara nafas, catat adanya suara tambahan
)asional @ $uara tambahan seperti snoring dan crackels mengindikasikan
penumpukan sekret
-. Informasikan pada keluarga tentang tindakan suction yang dilakukan pada
klien.
)asional @ eminimalkan kecemasan keluarga.
7. 8erikan /- melalui ventilator untuk memfasilitasi prosedur suction.
)asional@ !ntuk mencegah terjadinya kekurangan oksigen (hipoksia"
*. onitor status oksigenasi klien.
)asional @danya dispnea menunjukkan peningkatan kebutuhan oksigen
15
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 15/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
• )) +51-*H=menit
• Klien menunjukkan pola nafas efektif dengan frekuesi dan kedalaman
dalam rentang normal dan paru jelas=bersih
• 0ernapasan klien normal ( +21-&H = menit " tanpa ada penggunaan otot
bantu napas.
• 8unyi napas normal.
• pergerakan dinding dada normal
Intervensi @
+. Kaji tanda dan gejala ketidakefektifan pernapasan @ dispnea, penggunaan
otot1otot pernapasan.
)asional@ danya dispnea dan perubahan kedalaman pernapasan
menandakan adanya distress pernapasan.
-. 0antau tanda1 tanda vital dan gas1 gas dalam arteri.
)asional@ 0erubahan tanda1tanda vital dan nilai gas darah merupakan
indicator ketidakefektifan pernapasan.
7. 8aringkan pasien dalam posisi semi fowler.
)asional @ 0osisi semi fowler untuk memaksimalkan ekspansi dada
*. 8erikan terapi oksigen sesuai kebutuhan
)asional@ emaksimalkan napas dan menurunkan kerja otot pernapasan.
16
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 16/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
0/- ( 7: M *: mm;g"
Intervensi
+. 0antau status pernapasan tiap * jam, hasil G#, intake, dan output.
)asional @ !ntuk mengidentifikasi indikasi ke arah kemajuan atau
17
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 17/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
)asional@ tindakan ini dilakukan untuk menurunkan stasis vena dikaki dan
pengumpulan darah pada vena pelvis untuk menurunkan risiko pembentukan
thrombus.
:. Kolaborasi dengan tim medis dalam pemberian agen trombolitik mis.
$treptokinase.
)asional@ diindikasikan pada obstruksi paru berat bila pasien secara serius
hemodinamik terancam.
BAB 4
PENUTUP
4.1 !es"m'ulan
gangguan pada kehidupan. Gagal nafas ada dua macam yaitu gagal nafas akut
18
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 18/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
dan gagal nafas kronik dimana masing masing mempunyai pengertian yang
berbeda.
4.2 %aran
DATAR PU%TA!A
19
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 19/20
7/25/2019 Makalah Gagal Nafas
20
http://slidepdf.com/reader/full/makalah-gagal-nafas 20/20