0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
60 tayangan2 halaman
Dokumen ini berisi tentang penugasan materi daring seni budaya teater yang diikuti oleh siswi bernama Rahma Alfiana kelas XII-1. Dokumen ini menjelaskan pentingnya perencanaan yang matang dalam pertunjukan teater, fungsi musik ilustrasi untuk mengungkapkan suasana hati aktor, dan urutan kerja sama antar tim dalam memproduksi sebuah pertunjukan teater.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
PENUGASAN MATERI DARING SENI BUDAYA TEATER RABU 23 sept 2020
Dokumen ini berisi tentang penugasan materi daring seni budaya teater yang diikuti oleh siswi bernama Rahma Alfiana kelas XII-1. Dokumen ini menjelaskan pentingnya perencanaan yang matang dalam pertunjukan teater, fungsi musik ilustrasi untuk mengungkapkan suasana hati aktor, dan urutan kerja sama antar tim dalam memproduksi sebuah pertunjukan teater.
Dokumen ini berisi tentang penugasan materi daring seni budaya teater yang diikuti oleh siswi bernama Rahma Alfiana kelas XII-1. Dokumen ini menjelaskan pentingnya perencanaan yang matang dalam pertunjukan teater, fungsi musik ilustrasi untuk mengungkapkan suasana hati aktor, dan urutan kerja sama antar tim dalam memproduksi sebuah pertunjukan teater.
PENUGASAN MATERI DARING SENI BUDAYA TEATER RABU, 23
SEPT 2020 1. Jelaskan kemungkinan yang terjadi jika pergelaran teater tanpa perencanan yang baik ! Jawab : Tanpa perencanaan yang baik, sebuah pergelaran teater tidak dapat berjalan lancar sesuai dengan yang diharapkan.
2. Jelaskan fungsi music ilustrasi dalam pertunjukan teater !
Jawab : Musik ilustrasi dalam pertunjukan teater berfungsi membantu mengungkapkan suasana batin aktor dalam penokohan yang ada dalam cerita pada babak atau adegan tertentu.
3. Sebutkan urutan kerjasama dalam berteater !
Jawab : a. Penulis naskah menciptakan konsep pertama yang dinyatakan dalam bentuk teks naskah. b. Sutradara menganalisis teks naskah dan bekerja sama dengan penulis untuk mempertimbangkan pemain, lalu membentuknya menjadi sebuah konsep produksi dan dibagikan kepada setiap seniman dan tim yang ikut ambil bagian. c. Sutradara menyampaikan konsep produksi kepada pemain dan terutama kepada penata panggung. d. Para tim akan bekerja sama dengan anggota timnya masing-masing. 1) Latihan keaktoran. Dengan sering latihan bersama akan menciptakan suasana keakraban dan rasa kekeluargaan yang kuat. 2) Kerja sama tim penata rias dan busana Penata rias dan busana bekerja sama dengan para aktor menyesuaikan bahan kosmetik apa yang cocok dengan para aktor disesuaikan pula dengan wataknya. Penata busana akan memilih busana untuk para pemain menyesuaikan peran apa yang dimainkannya. 3) Latihan tim musikalitas. Latihan musikalitas bisa dilakukan dengan membuat atau mengaransemen musik dan mengaransemen ilustrasi bunyi agar menjadi bunyi yang berkomposisi. Musik ilustrasi berfungsi membantu mengungkapkan suasana batin aktor dalam penokohan yang ada dalam cerita pada babak atau adegan tertenu. 4) Latihan tim penata panggung. Latihan tim penata panggung atau pentas pada teater modern menyusun pentas atau tempat peertunjukan. Konsep pentas didasari oleh bentuk fisik bangunan panggung.Bentuk bangunan fisik akan berpengaruh pada tata ruang dalam gedung pertunjukan dan posisi pandang penonton terhadap pertunjukan. 5) Latihan tim lighting. Fungsi lighting adalah sebagai penerangan dan sebagai pembuat efek-efek khusus. Latihan tim lighting bisa dilakukan dengan sering mengenali intensitas dan warna cahaya yang biasanya menggunakan filter warna-warni untuk menciptakan efek suasana tertentu. Seperti untuk menampilkan suasana penuh kemarahan dan ketegangan bisa menggunakan lampu dengan filter warna merah, dan sebagainya. e. Para tim akan bekerja sama dengan tim-tim lain. Penata pangung bekerja sama dengan penata lighting dan tim musikalitas menyesuaikan adegan yang dilakukan dengan para aktor. Para aktor akan bekerja sama dengan penata rias dan busana untuk menampilkan watak dan peran para aktor dengan baik.