Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH METODOLOGI MEMAHAMI ISLAM

MATA KULIAH

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

DISUSUN OLEH :

Nama : Afdoripan Sitorus

Npm : 201010537

Mata Kuliah : Pendidikan Agama Islam

Dosen Pengampu : DR. H. Koko Iskandar, M.Si

Kelas : I

Fakultas : Hukum

UNIVERSITAS ISLAM RIAU

2021
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah, Allah SWT.Senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, kepada


penulis. Sehingga makalah ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini disusun
guna untuk memenuhi salah satu tugas.

Penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan beberapa pihak. Untuk itu, penulis
mengucapkan terima kasih kepada:

1.Bapak DR. H. Koko Iskandar, M.Si selaku Dosen Pengampu mata kuliah Pendidikan
Agama Islam yang telah memberikan banyak ilmu dalam pembelajaran.

Penulis telah berusaha dengan maksimal dalam menyelesaikan makalah ini. Namun, apabila
masih terdapat kekurangan dan kelemahan baik dari segi penyusunan maupun dari segi isi,
penulis mohon maaf.

Kualu, 07 Januari 2021

Penulis
DAFTAR ISI

Halaman .....................................................................................................................................

Kata Pengantar...........................................................................................................................

Daftar Isi.....................................................................................................................................

Bab I. Pendhuluan.....................................................................................................................

Bab II. Pengertian Metodologi.................................................................................................

A.Pengertian Metodologi...............................................................................................

B.Pengertian Memahami Islam....................................................................................

C.Pengertian Metodologi Memahami Islam................................................................

Bab III. Tujuan dan Manfaat Metodologi Memahami Islam...............................................

Bab IV. Pendekatan dalam Memahami Islam.........................................................................

A.Jenis-jenis pendekatan memahami Islam..............................................................

Bab V. Metode dalam memahami Islam.................................................................................

Bab VI. Peta memahami Islam................................................................................................

Kesimpulan................................................................................................................................

Daftar Pustaka.........................................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

Islam merupakan agama yang sangat kompleks,sehingga dalam memahaminya pun


dibutuhkan cara-cara yang tepat agar dapat tercapai suatu pemahaman yang utuh mengenai
agama islam.Sejak agama Islam masuk ke Indonesia pertama kali sampai saat ini telah timbul
berbagai macam pemahaman yang berbeda-beda mengenai Islam.Sehingga dibutuhkan
penguasaan tentang cara-cara yang digunakan dalam memahami ajaran Islam.Maka tugas kita
adalah berusaha secara sungguh-sungguh untuk memahami kedua sumber pokok ajaran
islam itu.Jika kita sudah pahami dengan baik maka akan terasa sekali bahwa kitab Al'Quran
dan Al’Sunnah itu betul-betul penuntun jalan kehidupan yang terbaik.
BAB II

PENGERTIAN METODOLOGI

A.PEGERTIAN METODOLOGI

Metodologi terdiri dari : Metode dan Logos. Metode berasal dari bahasaYunani , Metha
(sepanjang/melewati), hodos (jalan/cara). Jadi Metode adalahsuatu ilmu tentang cara atau
langkah-langkah yang ditempuh dalam suatu disiplin tertentu untuk mencapai tujuan tertentu.
Sedangkan Logos berarti ilmu.M. Santra Praja mengartikan metode : ilmu cara
menyampaikan sesuatu kepada orang lain. JS. Badudu dan Sutan M. Zaini metode disebut
dengan pengajaran atau penelitian. Dalam bahasa arab diistilahkan dengan Thariqah, Manhaj
dan Wasilah (Nata).Dalam kamus Bahasa Indonesia metodologi diartikan suatu untuk
mengungkapkan cara yang paling cepat dan tepat dalam melakukan sesuatu atau dengan kata
lain cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan unuk mencapai
tujuan yang ditentukan.Metode menurut istilah adalah ajaran yang memberi uraian,
penjelasan, dan penentuan nilai. Hugo F. Reading mengatakan metode adalah kelogisan
penelitian ilmiah, system tentang prosedur dan teknik riset.Metode adalah suatu ilmu yang
memberi pengajaran tentang ssstem dan langkah yang harus ditempuh dalam mencapai suatu
penyelidikan keilmuan.Dalam berbagai penelitian ilmiah, langkah-langkah pasti harus
ditempuh agar kelogisan penelitian ilmiah benar-benar nyata dan dapat dipercaya semua
masyarakat.Abraham Kaffan metodologi adalah pengkajian (study), mengenal
penggambaran, penjelasan dan pembenaran sehingga melahirkan penyimpulan.Dengan kata
lain cara atau prosedur yang ditempuh dalam memecahkan suatu masalah (mulai menemukan
fakta hingga sampai pada penyimpulan).Dalam penggunaannya Abraham Kafflan
membedakan metodologi dalam empat macam penggunaan :

1. Teknik-teknik atau prosedur yang digunakan dalam ilmu pengetahuan atau dalam
konteks penelitian seperti survey, statistic, interview, analis fakta, dan lain-lain.
2. Basa-basi menerangkan “Apa itu metode pengetahuan yang digunakan”, tanpa
penjelasan lebih lanjut.
3. Epistimologi (teori pengetahuan) atau terkait dengan cara mendapatkan pengetahuan.
4. Metode, teknik-teknik umum yang digunakan dalam berbagai ilmu pengetahuan.
B. PEGERTIAN MEMAHAMI ISLAM

Pengertian Memahami Islam adalah usaha sadar, sistematis dan metodologis untuk
mempelajari mengetahui, memahami dan membahas secara mendalam hal-hal yang berkaitan
dengan islam baik yang berhubungan dengan normativitasnya, historisitasnya maupun
aktualisasi secara nyata dalam kehidupan sehari-hari sepanjang sejarah kehidupan manusia.
Lebih singkatnya memahami Islam dapat diartikan sebagai kajian yang bersifat ilmiah dan
objektif dalam pemahaman tentang Islam.

C. PEGERTIAN METODOLOGI MEMAHAMI ISLAM

Pengertian Metodologi Memahami Islam adalah suatu ilmu yang memuat/berisi prosedur atau
langkah-langkah yang ditempuh dalam mempelajari Islam, secara tepat cepat, efektif dan
efisien dari mulai menemukan fakta sampai melakukan generalisasi baik islam sebagai
sumber ajaran, Islam sebagai pemahaman, sebagai pengalaman.Islam harus dipahami secara
komprehensif dengan berpedoman kepada semangat dan isi ajaran Al-Quran yang diketahui
mengandung banyak aspek.Berbagai aspek ýang ada dalam Al-Qur’an jika dipelajari secara
keseluruhannya akan menghasilkan pemahaman Islam yang menyeluruh.Untuk memahami
Islam secara benar, terdapat 4 cara yang tepat menurut Nasruddin Razak yaitu sebagai
berikut:

1. Islam harus dipelajari dari sumbernya yang asli yaitu Al-Qurán danHadist.
2. Islam harus dipelajari secara integral atau secara keseluruhan.
3. Islam perlu dipelajari dari kepustakaan yang ditulis oleh para ulama besar, kaum
zuama dan sarjana Islam.
4. Islam hendaknya dipelajari dari ketentuan normative teologis dalam Al-Qur’an
kemudian dihubungkan dengan kenyataan historis, empiris dan sosiologis.
BAB III

TUJUAN DAN MANFAAT METODOLOGI MEMAHAMI ISLAM

A. TUJUAN METODOLOGI MEMAHAMI ISLAM


Adapun tujuan-tujuan dalam metodologi memahami islam yaitu sebagai berikut:

1. Mempelajari secara mendalam tentang apa hakikat agama Isam


dan bagaimana posisinya dan hubungan nya dengan agama lain dalam kehidupan
budaya manusia.
2. Mempelajari secara mendalam sumber dasar ajaran agama Islam dan bagaimana
aktualisasinya sepanjang sejarah kehidupan manusia.
3. Mempelajari secara mendalam tentang isi-isi pokok ajaran Islam
dan penjabaran serta operasionalisasinyadalam perkembangan budaya dan perada
ban umat Islam.
4. Mempelajari secara mendalam prinsip-prinsip dan nilai dasar
serta begaimana realisasinya dalam membimbing dan mengontrol serta
mengarahkan perkembangan budaya dan peradaban manusia terlebih dizaman
modern sekaranng ini.
5. Dengan tujuan diatas diharapkan juga bermanfaat bagi peningkatan
dan pengembangan kurikulum pendidikan Islam dalam usaha transformasi
kehidupan social budaya serta serta agama umat Islam sekarang dan akan datang.

B. MANFAAT METODOLOGI MEMAHAMI ISLAM

Berikut manfaat metodologi memahami Islam :

1. Dapat mempelajari metodologi memahami Islam akan memberikan ruang dalam


pemikiran yang lebih kritis terhadap persoalan agama, sehingga tidak menganggap
bahwa ajaran Islam klasik dianggap sperti taken forgranted.
2. Mengimbangi alur pemikiran keagamaan yang seringkali menonjolkanwarna
pemikiran keagamaan yang bersifat teoris-partikularistik.
3. Dapat mendialogkan ilmu humaniora klasik seperti Fiqih, Hadits, Qalam,
Ulumul Qur’an dengan ilmu-ilmu humaniora kontemporer sehingga Islam dapat
dijadikan sebagai ajaran yang mampu menadi obat mujarab dalam mengatasi
masalah.
BAB IV
PENDEKATAN DALAM MEMAHAMI ISLAM

A.PENGERTIAN PENDEKATAN DALAM MEMAHAMI ISLAM’

Pendekatan atau dalam bahasa Inggris diistilahkan dengan “approach”


artinya adalah cara pandangan atau paradigma terhdap sesuatu. Yang dimaksud
dengan pendekatan dalam konteks memahami Islam adalah cara pandang atau
paradigma dalam suatu bidang ilmu yang selanjutnya digunakan dalam
memahami agama.

B.JENIS-JENIS PENDEKATAN MEMAHAMI ISLAM

Pendekatan memahami Islam terdiri dari 7 jenis, yaitu :

1. Pendekatan Teologi Normatif


Pendekatan teologi dalam memahami agama adalah diartikan sebagai upaya
memahami agama dengan menggunakan empiris dari suatu keagamaan
dianggap paling benar. Pendekatan yang menekankan bentuk-bentuk formal
simbol-simbol keagamaan, sehingga memandang orang lain keliru, kafir,
sesaat dan murtad demikian juga sebaliknya.Antara satu aliran dengan aliran
lain tidak terbuka dialog dan saling menghargai. Pendekatan teologi dalam
memahami agam cenderung bersikap tertutup dan dengan pendekatan ini
agam senderng hanya merupakan keyakinan dan pembentukan sikap keras dan
nampak asosial.Pendekatan teologi dalam memahami agama cenderung
menggunakan cara berfikir deduktif, cara berfikir yang berawal dari keyakinan
yang diyakini benar dan mutlak adanya karena ajaran berasal dari Tuhan
sudah pasti benar, sehingga tidak perlu dipertanyakan lagi.Pendekatan
normatif yaitu suatu pendekatan yang memandang agama dari segi ajarannya
yang pokok dan asli dari Tuhan yang didalamnya belum terdapat penalaran
pemikiran manusia.
2. Pendekatan SosiologisSosiologis adalah ilmu kemasyarakatan, ilmu yang
mempelajari segalasesuatu yang berhubungan dengan masyarakat atau sifat
masyarakat. Atau ilmu yang menggambarkan tentang keadaan masyarakatnya
lengkap dengan struktur, lapisan, serta berbagai gejala sosial lainnya yang
saling berkaitan.Pentingnya sosiologis digunakan sebagai salah satu
pendekatan dalam memahami islam, karena banyak bidang kajian agama yang
baru dapatdipahami dengan bantuan ilmu social. Malalui pendekatan sosiologi
agamdapat dipahami dengan mudah, karena aama itu sendiri diturunkan untuk
kepentingan masyarakat.
3. Pendekatan Sosial Budaya Budaya
adalah pikiran dan akal budi. Budaya adalah segala sesuatu yangdilakukan
oleh manusia sebagai hasil pemikiran dan akal budi. Atau hasil kegiatan dan
penciptaan batin manusia baik dalam bentuk kesenian, adat istiadat.
Kebudayaan yang demikian selanjutnya dapat digunakan untuk memahami
agama yang terdapat pada data empirisnya atau agama yang tampil dalam
bentuk formal dimasyarakat. Agama yang tampil tersebut berkaitan dengan
kebudayaan yang berkembang di masyarakat tempat agama tersebut
berkembang.
4. Pendekatan Antropologi
Antropologi adalah ilmu tentang manusia khususnya tentang asal usul,aneka
warna dan bentuk fisik, perkembangannya, jenis (bangsanya) adat istiadat dan
kepercayaan masa lampau.Pendekatan antropologi dalam memahami agama
adalah dapat diartikan sebagai salah satu upaya dalam memahami agama
dengan melihat wujud praktik keagamaan yang tumbuh dan berkembang
dalam masyarakat.Melalui pendekatan ini juga akan dapat dilihat hubungan
agama dengan berbagai masalah kehidupan manusia.
5. Pendekatan Sejarah
Historis merupakan suatu ilmu yang didalamnya dibahas berbagai peristiwa
dengan memperhatikan unsur tempat, waktu, objek, latar belakang peristiwa
tersebut. Pendekatan kesejarahan ini sangan penting dan dibutuhkan dalam
memahami agama, karena agama itu sendiri turun dari situasi yang kongkrit
dan berhubungan dengan kondisi sosial kemasyarakatan. Seorang yang ingin
memahami Al-Qur’an secara benar misalnya, ia harus mempelajari turunnya
Al-Qur’an atau kejadian yang mengiringi turunnya Al-Qur’an.
6. Pendekatan Filsafat
Filsafat dapat diartikan sebagai aktivitas berpikir murni atau kegiatan
akaldalam usaha memahami secara mendalam segala sesuatu. Berpikir secara
filosofis dapat digunakan dalam memahami agama terkait dengan hikmah,
hakikat atau inti dari ajaran agama sehingga melalui pendekatan ini seseorang
tidak akan terjebak pada pengamalan ajaran agama yang bersifat formalistic,
sementar nilai-nilai spriritual yang terkandung didalamnya tidak mereka
rasakan.
7. Pendekatan Psikologi
Dalam Islam banyak dijumpai istilah-istilah yang menggambarkan sikap
bathin, misalnya beriman dan bertakwa, orang shaleh, baik dan jujur.Semua
itu adalah gejala-gejala kejiwaan yang terkait dengan agama.
Dengan bantuan ilmu jiwa seseorang dapat mengetahui tingkatkeberagaman
yang dihayati, dipahami dan diamalkan seseorang.Pendekatan yang dilakukan
dalam melakukan psikologi Islam yang pernah dipraktikkan oleh para
psikolog Muslim terdahulu meliputi 3 aspek :
A. Aspek Skriptualistis, yaitu pendekatan pengkajian Islam yangdidasarkan
atas teks-teks Al-Qur’an dan Hadist secara literal.
B. Aspek Filosofis, pendekatan pengkajian psikolohi islam yangdidasarkn tas
prosedur berfikir spekulatif , yang mencakup berpikir yang sistematis,
radikal dan universal yang ditopang oleh kekuatan akal.
C. Pendekatan Sufistik Tasawuf, pendekatan pengkajian psikologi Islam yang
didasarkan pada prosedur intuitif, ilham, cita rasa.
BAB V
METODE DALAM MEMAHAMI ISLAM

A.Metode Perbandingan dari Ali Syari’ati dengan langkah :


1. Mengenal Allah dan membandingkan dengan persembahan agama lain
2. Mempelajari kitab Al-Qurán dan membandingkan dengan kitabsamawi
lainnya/yang dikatakan kiab samawi.
3. Mempelajari kepribadian Rasulullah dan membandingkan dengan
tokoh-tokoh besar pada agama lain.
4.Mempelajari tokoh-tokoh Islam terkamuka dan membandingkandengan
tokoh agama atau pemikiran agama lain

B. Metode Tipologi dari Muki Ali, yaitu usaha untuk


mengklasifikasikantopic atau tema-tema tertentu dari ajaran Islam
debandingkan dengan tipeatau tema tertentu yang sama pada agama lain,
yakni :
1. Aspek ketuhanan berikut ciri-cirinya
2. Aspek kenabian
3. Aspek kitab suci
4. Aspek situasi social sewaktu kemunculan pembawa agama /Nabi

C. Menurut Amin Abdullah, untuk melihat Islam sebagai sebuah ilmu


dapat digunakan pendekatan ilmiah dengan : rasional, empiris dan
obyektif. Untuk melihat Islam sebagai agama dapat digunakan metode/
pendekatan normatif teologis.

D. Mukti Ali, untuk melihat Islam sebagai agama dapat digunakan


metodedoktriner sedangkan melihat Islam sebagai sebuah disiplin ilmu
dengan menggunakan metode ilmiah. Metode ini disebut sebagai metode
sintesis.

E. Metode Filologi yaitu metode penelitian yang mempelajari dan


menelitinaskah-naskah lama untuk menegerti apa yang ada di dalamnya
sehngga dimengerti latar belakang kebudayaan masyarakat melahirkan
naskah-naskah tersebut.

F. Metode Hermeunetika, yaitu metode menginterpretasi sebuah teks


dalam rangka untuk menemukan hubungan pemikiran yang diteliti dengan
gejala sosial yang ada.

G. Metode Filsafat (berpikir mendalam)

H. Metode Holistik (menyeluruh menggunakan multi pendekatan)

I. Metode memahami Islam menurut Versi Departemen Agama :


1.Metode diakronis atau sosio historis.
2.Metode singkronis analitik.
3.Metode problem solving.
4.Metode empiris.
5.Metode deduktif.
BAB VI
PETA MEMAHAMI ISLAM

Pada zaman awal, studi Islam dilakukan di masjid (Rasulullah mengajarkan agama dimulai
dari masjid demikian juga mengembangkan masyarakat Islam).Muhammad Yunus,
mengklasifikasi pusat memahami Islam dalam 3 periode :

1. Modern. Zaman Klasik.


2. Zaman Pertengahan.
3. Zaman

KESIMPULAN

Pengertian Metodologi Memahami Islam adalah suatu ilmu yang memuat/berisi prosedur atau
langkah-langkah yang ditempuh dalam mempelajari islam, secara tepat cepat, efektif dan
efisien dari mulai menemukanfakta sampai melakukan generalisasi baik islam sebagai
sumber ajaran, Islam sebagai pemahaman, sebagai pengalaman.Tujuan dan manfaat
Metodologi Memahami Islam dapat digunakan untuk mengetahui seberapa besar pangaruh
nya terhadap perkembangan Agama Islam.Dan dapat dilakukan melalui jenis-jenis
pendekatan dan metode dalam memahami Islam yang sudah dipelajari sehingga kita bisa tahu
seberapa besar pemahaman manusia terhadap Metodologi Memahami Islam pada zaman
modern ini.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.slideshare.net/shintaariherdiana/metode-studi-islam
https://www.slideshare.net/AsmaulKhusna2/metodologi-studi-islam-materi-iain-tulungagung-
mr-khutbuddin-aibakm-hi?next_slideshow=1 https://www.slideshare.net/abazel/pengertian-
metodologi-studi-islam http://www.ezsoftech.com/islamic/

Anda mungkin juga menyukai