Analisa jurnal mengenai kolostomi

Judul jurnal “ care of the child with a colostomy”

Oleh :

Qorine Husnul Qothimah 20170303035

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
JAKARTA
2019
 Kolostomi pada anak masih sering dilakukan untuk meredakan obstruksi akibat anomali
kongenital seperti penyakit hisprung, atresia usus besar, anus omforata, dan terkadang pada
tumor panggul dan perineal.
Kolostomi dapat di klasifikasikan berdaasarkan posisi yaitu bagian usus besar yang
terlibat naik, melintanng, menurun atau sigmoid. Kolostomi sementara dibentuk dengan
membuat dua stoma yang kemudian dapat dijahit kembali dan disimpan ke perut ketika tidak
lagi dibutuhkan.
Pasca operasi kolostomi stoma tampak agak bengkak. Kerusakan kulit pada kolostomi
sering terjadi karena perawatannyta yang kurang baik. Perawatan kolostomi dapat dilakukan
oleh perawat spesialis atau terapis anak dan orang tua yang sudah diberikan edukasi
mengenai perawatan kolostomi.
Perawatan kolostomi pada bayi dapat dilakukan dirumah dengan menggunakan salep dan
kain kasa atau kertas tissue yang lembut untuk melindungi kulit dan biasanya di tampung
dengan popok bukan dengan kantung kolostomi. Metode ini paling berguna bagi pasien
dengan kolostomi sigmoid, dimana aliran fases terbentuk dengan kolostomi tranversed,
namun teknik perawatan ini sering mengakibatkan kerusakan kulit peristomal yang
signifikan.
Rumah sakit telah mengarahkan anak-anak pada pengembangan program rawat jalan
mengenai perawatan stoma dan penggunaan kantong kolostomi yang tepat. Kantong
kolostomi harus diganti setiap kali perekat dikulit menjadi tidak efektif dan kulit anak sudah
bersentukan dengan fases. Kulit dibersihkan dengan sabun yang lembut dan dikeringkan
dengan hati-hati.
Anak-anak dengan kolostomi dapat dimandikan di bak mandi atau berenang selama tidak
ada lika pengeringan atau jahitan yang masih ada. Tidak ada batasan diet khusus pada anak
yang biasanya diberikan, namun cairan sering hilang lebih cepat karena berkurangnya
penyerapan daari usus dan asupan cairan yang baik.