AR
Modul Ajar Anatomi Fisiologi ILM
U
ANA
KBM I TOM
I
P
E
N
D
A
AnatomiH berasal dari bahasa yunani yang terdiri dari ana yang artinya
U
memisah-misahkan atau mengurai dan tomos yang artinya memotong-
L
motong.Anatomi
U berarti mengurai dan memotong. Ilmu bentuk dan susunan
tubuh dapat diperoleh dengan cara mengurai badan melalui potongan bagian-
bagian dari badan dan hubungan alat tubuh satu dengan yang lainnya.Anatomi
Ilmu yang mempelajari bentuk dan susunan tubuh baik secara keseluruhan
maupun bagian-bagian serta hubungan alat tubuh yang satu dengan yang
lain.Anatomi adalah ilmu yang mempelajari bentuk dan susunan/potongan tubuh
baik secara keseluruhan maupun bagian-bagian serta hubungan alat tubuh yang
satu dengan yang lain.Anatomi adalah ilmu yang mempelajari mengenai struktur
tubuh. Kata anatomi berasal dari bahasa Yunani yaitu ana dan tome yang berarti
memotong atau memisahkan.
Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari faal,fungsi atau pekerjaan dari tiap
jaringan tubuh atau bagian dari alat tubuh tersebut. Fisiologi adalah ilmu yang
mempelajari fungsi atau kerja tubuh manusia dalam keadaan normal.Fisiologi
adalah ilmu yang mempelajari mengenai fungsi dari tubuh manusia yang hidup.
Tujuan pembelajaran ilmu anatomi dan fisiologi yaitu untuk menjelaskan
faktor-faktor fisika dan kimia yang bertanggung jawab terhadap asal-usul
perkembangan dan kemajuan kehidupan virus/bakteri yang paling sederhana
sampai manusia yang paling rumit dan mempunyai karakteristik fungsionl sendiri,
Fisiologi manusia berhubungan dengan sifat spesifik dan mekanisme tubuh
manusia yang membuat manusia sebagai makhluk hidup mencari makanan
sewaktu lapar,mencari perlindungan,mencari hubungan dengan orang lain dan
berkembang biak,terjadi secara otomatis.
Sistem muskuloskeletal bekerja membuat gerakan dan tindakan
yangharmoni sehingga manusia menjadi seseorang yang belas dan
mandiri.Sistem muskuloskeletal terdiri dari kerangka, sendi, otot, ligamentum
1
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
2
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
3
TUJ
U
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
A
N
P
E
M
B
EL
AJ
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu :
A manusia
1. Menjelaskan pebagian anatomi tubuh
R
2. Menjelaskan istilah dalam anatomi tubuh manusia
A
3. Menjelaskan fisiologi sel
N
4
U
R
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
AI
A
N
M
A
Pembagian Anatomi Tubuh Manusia T
E
Struktur yang relatif besar dapat di ketahui tanpa alat bantu mata,berbagai
R
pendekatan dalam mempelajari makrokopis
I :
1. Anatomi permukaan: Mempelajari bentuk umum dan bagian-bagian yang
dangkal.
2. Anatomi regional: Berfokus pada organisasi anatomi pada area tubuh
spesifik seperti kepala, leher, dan ruas tulang belakang dan digunakan untuk
mempelajari struktur sistem organ.
3. Anatomi sistematik: Mempelajari struktur sistem organ yang berfungsi
bersama dalam mengorganisasikan suatu kegiatan tubuh untuk menjelaskan
hubungan fungsi antara komponen yang mempunyai 11 sistem organ.
4. Anatomi perkembangan: Perubahan dalam bentuk organ selama periode
tertentu antara konsepsi maturitas fisik yang merupakan rentang ukuran
secara garis besar.
5. Anatomi medika: Tampilan anatomi yang berubah selama sakit.
6. Anatomi Bedah: Pemetaan secara anatomi dalam pembedahan.
Pembagian anatomi makro di atas ke bawah meliputi kepala, leher, badan dan
anggota gerak.
KEPALA
5
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Bila sebuah garis di tarik dari protuberonsia oksipitalis (garis dari bagian
yang menonjol kepala belakang) eksternal ke depan mulai dari puncak tengkorak
ke titik tengah basis hidung, menunjukan fisura longitudinalis memisahkan
belahan otak kiri dan otak kanan. Cara untuk menemukan sulkus sentralis
dengan menentukan titik tengah antara protuberonsia oksipitalis eksterna dan
basis hidung.Bila di tarik garis mengiris melintang 1 cm di belakang titik tengah
ke arah telinga menunjukan arah sulkus sentralis. Prosesus mastoideus dapat
diraba di belakang telinga kelenjar parotis terjepit antara prosesus mastoid
danramus mandibula (rahang bawah) dan menutup muskulus maseter (otot
kunyah) yang akhirnya memasuki mulut. Arteri fasialis berjalan dari atas
mandibula anterior.Arteri temporalis menyilangprosesus zigomatikus tulang
pelipis di depan telinga.
LEHER
Leher terbagi dua bagian utama yang berbentuk segitiga yaitu anterior
dan posterior. Oleh otot sternoklaidomastoid yang berjalan menyerong dari
prosesus mastoid tulang pelipis ke sebelah depan klavikula, dan dapat di raba.
Tulang itu terletak pada dasar leher dan memisahkannya dari rongga otak.
Segitiga posterior adalah leher sebelah depan di batasi oleh otot
sternoklaidomastoid dan di belakang oleh otot trapezius.Bagian ini berisi
sebagian saraf servikal dan plekus brakalis, serang kalian kelenjar limfe,urat
6
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
TUBUH
Tubuh atau badan terdiri dari rongga dada, rongga abdomen, dan rongga
pelvis. Linea alba membentuk lekukan yang berjalan melalui garis tengah
abdomen dari tulang rawan prosesus xipoid ke sumfisis pubis. Dikiri dan kanan
garis dapat di raba otot abdomen.Otot ini dapat dikerutkan ketika dalam posisi
tidur telentang lengan di samping mengangkat bahu, dan kedua tungkai bawah
ke atas.Umbilikus atau pusar berada pada ketinggian antara vertebra lumbalis
ketiga dan keempat.Spina iliaka anterior superior dapat diraba dengan jelas.
Dengan menarik garis lurus dari umbilikus ke spina iliaka anterior superior pada
sebelah kanan, pada sepertiga garis ini kita menemukan titik Mcburnei yang
merupakan tempat paling nyeri pada peradangan usus buntu.
Lambung terletak di sebelah atas kiri abdomen, sebagian terlindung dari
belakang iga sebelah bawah dan tulang rawan, fundus lambung mencapai
ketinggian ruang antara iga kelima kiri.Kandung empedu sedikit melampaui tepi
rawan iga kesembilan kanan. pankreas berada di sebelah belakang abdomen di
depan vertebra lumbalis pertama. Arteri iliaka komunis di depan vertebra
lumbalis keempat. Sekum berada di sebelah kanan permukaan fleksur sigmoid
kolon di sebelah kiri.Sudut sternum dapat diraba dari luar, terdapat setinggi
sambungan iga kedua dan sternum. Pada ujung lain dari sternum tersebut
intrasternum atau prosesus xifoid teraba sebuah lekukan dangkal. Debaran apeks
jantung dapat di raba atau di lihat pada ruang interkostalis (antar-iga)kelima.
7
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Anggota Gerak
Pembekakan kelenjar limfe dapat diraba sewaktu terjadi peradangan pada
anggota gerak atas yaitu di bawah ketiak. Pada anggota gerak atas terdapat fosa
8
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
antekubiti atau lekuk depan siku. Bagian dalam dari siku teraba pembuluh darah
(vena basilika dan vena sefalika ) tempat memberi infus dan suntikan intravena.
Pada penonjolan tulang yang sejajar dengan ibu jari dapat diraba arteri radialis
tempat meraba deyut nadi.
Istilah yang Lazim Dipakai pada Deskriptif Anatomi, Anatomi adalah ilmu urai atau
ilmu yang mempelajari tentang susunan tubuh dan hubungan bagian yang satu dengan
yang lain.
9
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Posisi Anatomi: Posisi anatomi adalah posisi tubuh dengan ketentuan tubuh
berdiri tegak kedua tangan di samping tubuh dengan kedua telapak tangan
menghadap ke depan, kepala tegak, pandangan mata lurus ke depan, kaki rapat.
Struktur Sel & Jaringan: Struktur yang tidak dapat dilihat tanpa batuan alat,
dengan batasan melihat struktur sel (mikroskopis cahaya), melihat tingkat
molekul tingkat sitologi (mempelajari struktur sel), dan histologi (mempelajari
jaringan) dengan mikroskop elektron.Sel tersusun atas dasar subtansi kimia
dengan berbagai kombinasi.
Atom: merupakan bagian yang paling kecil dalam penyusunan hidup yang
merupakan ion-ion yang bermuatan positif yang disebut proton, dan yang tidak
bermuatan neutron, sedangkan elektorn mengitari proton.Contohnya, atom
(hidrogen, nitrogen, oksigen, dan magnesium). Atom dapat bergabung satu
sama lain dan membentuk ikatan senyawa air (H 2O), yang terdiri dari atom
10
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
hidrogen dan oksigen.Sel merupakan unit dasar dari makhluk hidup, bagian
terkecil makhluk hidup (tubuh manusia) yang tidak dapat dilihat dengan mata
melainkan dengan mikroskop.
Jaringan: Jaringan adalah sekumpulan struktur sel yang sama dan serupa
bentuk, besar dan pekerjaannya yang terikat menjadi satu melaksanakan fungsi
yang sama. Jaringan tubuh manusia adalah (jarinagn epitel, jaringan ikat,
jaringan otot, dan jaringan saraf). Organ adalah kumpulan bermacam-macam
jaringan yang menjadi satu, secara bersama-sama menjalankan fungsi
tertentu.Misalnya, organ jantung yang berfungsi memompakan darah keseluruh
tubuh, organ paru-paru berfungsi untuk pernapasan.
11
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
10. Sistem reproduksi, terdiri dari organ reproduksi laki-laki dan perempuan
yang berfungsi untuk pembentukan keturunan.
11. Sistem persarafan (nervosa), terdiri dari sususnan saraf pusat dan saraf
perifer yang berfungsi untuk mengantarkan implus listrik dan mengontrol
aktivitas tubuh bersama endokrin.
12. Sistem pertahanan dan kekebalan tubuh.
13. Sistem pengindraan, terdiri atas organ mata, hidung, telingan dan lidah yang
berfungsi sebagai penglihatan, pendengaran, penciuman, dan pengecapan.
14. Sistem kulit (integumen), terdiri dari kulit pelengkap kulit (kuku, rambut,
kelenjar keringat, dan kelenjar minyak). Sistem ini berfungsi sebagai
pelindung permukaan tubuh, pembentukan suhu, dan sensasi rasa.
12
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Membran Plasma
Membran plasma merupakan struktur yang paling elastis yang sangat tipis,
tebalnya hanya 7,5-10 nm (nanometer). Hampir seluruhnya terdiri dari keping-
keping halus gabungan protein lemak yang merupakan tempat lewatnya
berbagai zat yang keluar masuk sel. Membran ini bertugas untuk mengatur hidup
sel dan menerima segala bentuk rangsangan yang datang.
Susunan kimia membran ini ternyata tidak selalu sama, tetapi berbeda untuk sel-
sel yang berbeda jenisnya yaitu lapisan lipid dibagian tengah dilapisi oleh lapisan
protein, di tengah-tengah lapisan lipid terdapat cairan yang memisahkan lapisan
lipid. Adanyanya lapisan protein dibagian luar menjadikan membran sel bersifat
hidrofil (molekul air mudah menempel pada membran).
13
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
c. Permeabilitas selektif sebagai filter yang selektif dan alat transpor aktif
nutrein dan pengeluaran sisa metabolisme yang bergantung pada:
a) Substansi lipid nonpolar dan hidrofobik lebih mudah melewati membran.
b) Semakin besar molekul kimia semakin sulit melewati membran sel
seperti protein.
c) Substansi membran sel permeabel untuk substansi polar dan bermuatan
listrik, ion yang tidak melewati fospolipid bilayer dengan bantuan
protein.
Proses pasif yaitu terjadi apabila substansi menembus membran sel tanpa
membutuhkan energi dari sel termasuk dalam proses ini adalah:
1. Difusi yaitu pergerakan acak molekul dan ion dari lokasi dengan konsentrasi
tinggi ke lokasi lebih rendah. Kecepatan difusi dipengaruhi oleh perbedaan
konsentrasi zat terlarut.
2. Osmosis yaitu difusi cairan kemembran semipermeabel dari konsentrasi solut
rendah (konsentrasi air tinggi) ke bagian konsentrasi sulut tinggi
(konsentrasi air rendah). Misalnya, pergerakan air menuju dinding plasma
untuk mempertahankan keseimbangan sel.
14
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Plasma
Plasma (sitoplasma) berupa cairan koloid encer yang mengisi ruang di
antara nukleus dan membran sel berisi 80-90% air dan mengandung berbagai
zat yang terlarut didalamnya.Sitoplasma berfungsi sebagai tempat kegiatan
metabolisme sel oleh organel-organel sitoplasma yang peran utamanya sebagai
produksi panas.
Bahan-bahan yang terdapat dalam plasma:
1. Bahan anorganis yaitu garam, mineral, air, oksigen, karbon dioksida, dan
amoniak.
2. Bahan organis yaitu karbohidrat, lemak, protein, hormon, vitamin, dan
asam nukleat berupa ARN (asam ribosom nukleat).
3. Peralatan sel atau organel sel yang terdiri dari ribosom, retikulum
endoplasma, mitokondria, sentrosom, alat golgi, dan lisosom.
a. Ribosom adalah butiran halus yang melekat pada endoplasma yang tersebar
mengapung dalam plasma. Fungsi sebagai tempat sintesis protein yang
mengandung ARN.
b. Retikulum endoplasma yaitu saluran halus yang berbelok-belok dalam
plasma. Terdapat dua bentuk retikulum endoplasma, yaitu retikulum
endoplasma kasar dan retikulum endoplasma halus.Retikulum endoplasma
kasar disebut demikian karena permukaannya ditempeli banyak ribosom.
Ribosom yang mulai mensintesis protein dengan tempat tujuan tertentu,
seperti organel tertentu atau membran, akan menempel pada retikulum
endoplasma kasar. Protein yang terbentuk akan terdorong ke bagian dalam
retikulum endoplasma yang disebut lumen. Retikulum endoplasma halus
15
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
c. Mitokondria merupakan pusat tenaga bagi sel karena menyaring energi dari
zat gizi. Bentuknya lonjong dan merupaka tempat berlangsungnya
pernapasan sel (pernapasan jaringan).
d. Sentrosom suatu badan yang terletak di tengah sel, mengandung sentriol
yang berfungsi untuk membelah sel. Dalam keadaan istirahat sentior yang
sudah dewasa tidak berfumgsi sama sekali. Pada waktu pembelahan sel,
sentriol berfungsi membelah sel pada kedua sel, yang terbelah membentuk
kutub.
e. Alat golgi terletak didekat inti sel dan berhubungan dengan selaput sel.
Bentuknya berupa lempeng cembung tersusun atas gelembung-gelembung
yang berdinding membran dan tidak memiliki ribosom pada permukaannya.
Fungsinya untuk mengatur pengetahuan suata zat keluar sel dan membantu
sintesis karbohidrat, kemudian menggabungkannya dengan protein untuk
membentuk glikoprotein.
f. Lisosom menghasilkan sistem pencernaan intrasel yang berfungsi
membuang zat-zat dan struktur yang rusak atau zat asing yang
membahayakan, misalnya bakteri. Lisosom berbentuk bulat atau lonjong dan
dibungkus oleh membran halus. Fungsi lisosom setelah sel mati yaitu akan
terjadi lisis (penguraian) karena bebasnya enzim.
16
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
g. Inti Nukleus: Inti sel (nukleus) sebagai pusat pengawasan sel fungsinya
mengawasi reaksi kimia yang terjadi dalam sel dan reproduksi sel. Tiap-tiap
inti sel menerima satu dari dua pasangan. Selaput inti sel sama strukturnya
dengan membran sel, yaitu mengatur keluar masuknya zat. Fungsi inti sel
mengatur pembelahan sel (pada sel yang sedang membelah diri) dan
memproduksi ribosom bersama asam nukleat yang disebut (ARN) ribosom.
Pada inti sel terdapat kromatin (kromosom) yang terdiri dari serat DNA
(asam dioksiribonukleat) yang bergabung dengan (protein sederhana yang
mengandung banyak gugus basa yang larut dalam air).
h. Nukleolus adalah suatu struktur protein sederhana yang mengandung ARN
(asam ribonukleat) dalam jumlah yang besar. Nukleolus akan membesar bila
sel secara aktif menyintesis protein. Gen-gen dari suatu pasangan kromosom
menyintesis ribonukleat kemudian menyimpannya dalam nukleolus dimulai
dengan fibril ARN membentuk ribosom granula. ARN memegang peranan
penting untuk pembentukan protein.
i. Kromatin adalah jalinan benang-benang halus dalam plasma inti.Benang ini
berpilin longgar diselaputi oleh protein.Sel mengalami pembelahan, kromatin
memendek dan membesar yang disebut kromosom.Kromosom terdiri dari
serat-serat (fibril) halus yang dibentuk oleh dua macam molekul (ADN dan
histon).
Fisiologi Sel
Semua sel mempunyai karakteristik dasar tertentu yang mirip satu sama
lain. Dalam seluruh sel, oksigen bergabung dengan hasil pemecahan
karbohidrat,lemak, dan protein untuk melepaskan energi yang dibutuhkan
17
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
sebagai fungsi sel. Semua sel juga membawa hasil akhir dari reaksi kimianya ke
dalam cairan yang mengelilinginya.
18
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
dibuang diikuti dnegan perbaikan sel. Jika kerusakan sel berat seluruh sel akan
dicerna dan dinamakan autolisis.
Protein yang disekresi oleh sel dibungkus oleh granula yang bergerak dari
retikulum endoplasma melalui kompleks golgi. Membran ini bergerak sepanjang
mikrotubulus ke membran sel, kemudian bersatu dan pecah sehingga isi granula
keluar sel dan membran sel utuh kembali. Proses ini dinamakan eksositosis.
Endositosis merupakan kebalikan eksitosis.Salah satu bentuk endositosis
adalah fagositosis (sel makan) dan pinosit (sel minum). Pengambilan tetesan
cairan oleh sel, ketika bakteri (jaringan mati) dan zat kecil lain dapat dilihat di
bawah mikroskop ditelan oleh sel. Zat yang berhubungan dengan membran sel
mengakibatkan membran sel mengalami invaginasi (masuknya suatu lipatan ke
bagian lain), meninggalkan zat yang tertelan berada dalam vakuola, yang diliputi
membran sel dan sapat utuh kembali.
Zat gizi utama tempat sel menyaring energi adalah oksigen dan bahan
makanan (oksigen, glukosa, asam lemak dan asam amino) masuk kedalam sel.
Di dalam sel bahan makanan ini secara kimia bereaksi dengan oksigen di bawah
pengaruh berbagai enzim yang mengawasi kecepatan reaksi dan menyalurkan
energi yang keluar dengan arah tepat.Adenosin trifosfat adalah energi yang
dilepas dari zat gizi.Ikatan ini mengandung 8.000 kalori/molekul.ATP disimpan
dalam ikatan kimia senyawa organik lainnya.
Bila ATP melepaskan energinya, rantai asam fosfat pecah dan membentuk
ADP (adenosin difosfat) dan asam fosfat membentuk kembali ATP baru. Proses
ini berlangsung terus menerus.Sebagian besar ATP dibentuk dalam sel. Berbagai
makanan mula-mula dicerna dalam saluran pencernaaan menjadi glukosa, asam
lemak, dan asam amino kemudian masuk kedalam sel dan diubah menjadi
senyawa KoA (keto asetat), dan selanjutnya pecah menjadi atom hidrogen dan
karbondioksida.Karbondioksida berdifusi keluar mitokondria dan akhirnya keluar
sel. Atom hidrogen berikatan dnegan zat pembawa dan dibawa kepermukaan
“rak” yang menonjol dalam mitokondria. Pada “rak” ini melekat enzim oksidatif
dan menonjolkan butir-butir ATP-ase (adenosin trifosfatase).
Enzim yang mengkatalis perubahan ADP menjadi ATP melalui serangkaian
reaksi menyebabkan atom hidrogen berkaitan dengan oksigen.Selama reaksi
berlangsung, energi dikeluarkan dari ikatan hidrogen dnegan oksigen dan
19
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pergerakan Sel
Pergerakan yang paling penting adalah pergerakan khusus pada sel-sel
otot lurik, otot jantung, dan otot polos.Pergerakan amubid adalah pergerakan
seluruh sel dalam hubungannya dengan sekitarnya. Pergerakan sel amubid
dimulai dengan penonjolan pseudopodium dari salah satu ujung sel. Kemudian
penonjolan menjauhi badan sel ke bagian-bagian sel lain, bergerak ke arah
pseudopodium. Jenis sel yang melakukan pergerakan amubid adalah sel darah
putih dalam bentuk mukrafog sedangkan fibroblas sel bergerak ke dalam daerah
yang rusak untuk memperbaiki kerusakan sel germinativum kulit.Faktor yang
mengawali gerakan amubid adalah timbulnya zat kimia (zat demoktasis) tertentu
yang menyebabkan terjadinya gerakan.
20
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pembelahan Sel
Pembelahan sel (reproduksi) berhubungan dengan keperluan pertumbuhan
dan penggantian di dalam jaringan.Pembelahan sel bertalian dengan kebutuhan
penggantian di dalam jaringan. Ada tiga macam populasi sel yaitu:
1. Populasi sel bersifat statis, tidak mengalami sintesis DNA dan pembelahan.
(Misalnya, sistem saraf pada orang dewasa).
2. Populasi sel berkembangan, sebagian kecil sel mengalami sintesis DNA dan
pembelahan sel memungkinkan pertumbuhan (misalnya, sel hati, ginjal dan
berbagai kelenjar).
3. Populasi sel dnegan masa hidup tertentu. Dalam populasi ini harus ada
pemebelahan sel secara terus menerus untuk mengganti sel yang mati
(misalnya, sumsum tulang, pembentukan sel, epitel saluran cerna, kulit
bagian epidermis). Pembelahan sel, baik pembelahan sitoplasma maupun
pembelahan inti sel, pada umumnya terjadi bersamaan dan menghasilkan
sel berinti ganda.Hal ini terjadi misalnya pada sel hati. Pada sel somatik,
pembelahan inti terjadi dengan mitosis didahului oleh replikasi DNA untuk
menjamin agar masing-masing sel anak mengandung DNA yang identik
dengan sel induk.
21
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
pada makhluk hidup bersel satu (uniseluler) atau pada prokariota misalnya,
Amoeba, Paramecium, Alga biru dll. Pada pembelahan ini, sel anak mewarisi sifat
induknya sehingga pembelahan amitosis menghasilkan turunan yang sifat sel
anaknya identik dengan sel induknya.
Pada proses pembelahan amitosis, inti terbelah dahulu menjadi dua bagian, yang
mana inti tersebut langsung didistribusikan pada sel anak, dan dan kemudian
diikuti dengan pembelahan pada sitoplasmanya dan membran sel.
Mitosis
22
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Interfase
Pada tahap ini sel tidak membelah.Nukleus terdiri dari RNA ribosom dan
merupakan tempat sintesis protein serta materi yang berwarna gelap dikenal
sebagai kromatin atau bentuk benang-benang kromosom sehingga bentuk
kromosom tidak dapat dilihat secara jelas.Pada salah satu ujung sel, terdapat 2
pasang protein yang disebut sentrioles, tetapi pada tumbuhan, sentriosol tidak
muncul.
23
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Profase
Pada tahap ini sentriosol bergerak ke ujung sel yang berlawanan dan
disebut sebagai kutub. Sentriosol mempunyai 2 sentriol dan akan
dikelilingin strands(helai) yang menyala dan disebut sebagai aster. Selain itu,
Kromosom membentuk menjadi sinlinder dan berduplikat menjadi 2
kromatid.Setiap kromatid mengandung DNA dan protein serta melekat
berpasangan pada sentromer.Pada tumbuhan, aster tidak ada, membrane
nukleus hancur, seta kromosom memendek sehingga terlihat seperti batang.
Metafase
Pada fase ini, kromosom berpindah menjadi satu garis yang disebut the
equator.Selain itu, muncul benang-benang yang disebut spindel dan melekat
pada sentromer setiap kromosom.Spindel ini menghubungkan kromosom ke 2
kutub sentrisol yang berlawanan.
24
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Anafase
Kromatid pada tahap ini berpisah dan bergerak kearah kutub yang
berbeda.Penarikan terjadi karena pemendekan benang spindel.Kromatid pada
fase ini tidak disebut sebagai kromatid, tetapi kromosom tunggal.
Telofase
25
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Meiosis
Pembelahan sel miosis. Jumlah kromosom semua sel adalah diploid 46
( pasangan homolog). Tetapi sel kelamain atau gamet mempunyai jumlah
haploid (satu set kromosm yang terkandung dalam gamet berjumlah 23yang
harus mengandung dalam gamet berjumlah 23) yang hanya satu mengandung
satu belahan dari masing-masing pasangan kromosom. Ada dua proses peristiwa
pembelahan sel yaitu:
Pembelahan pertama hanya satu kromosom dari setiap pasangan pergi ke
masing-masing sel anak membagi dua jumlah kromosom menjadi 23 kromosom
saling mendekati dan berpasangan berasal dari ayah dan ibu.
Pembelahan kedua kromatin pada masing-masing kromosom dipisahkan dan
akhirnya diperoleh empat inti masing-masing dengan jumlah kromosom haploid
(satu set kromosom yang terkandung dalam gamet).
Jika gamet pria dan wanita bersatu, jumlah diploid diperoleh kembali.
Pada miosis sel benih pria sitokinase (pembelahan sitoplasma) menghasilkan
sitoplasma yang rata pada keempat sel (2 sel mengandung 22 kromosom + X
dan 2 sel lainnya mengandung 22 kromosom + Y).Pada wanita semua
mengandung 22 Y, variasi genetik dapat terjadi pada miosis dengan tertukarnya
segmen-segmen kromosom homolog selama pembelahan reduksi.
26
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Diferensiasi Sel
Perubahan sifat fisik fungsi sel sewaktu sel berproliferasi (mengubah
bentuk) dari embrio untuk membentuk struktur tubuh yang berbeda-beda.
Komposisi genetik nukleus mengalami perubahan selama generasi sel berikutnya
dengan cara sedemikian rupa sehingga satu sel. Sebagian besar perkembangan
embrio merupakan hasil dari induksi satu bagian tubuh yang memengaruhi
bagian tubuh yang lain.
Jaringan penutup
Jaringan penutup adalah jaringan yang menutupi tubuh bagian luar dari
bagian dalam yang tidak berhubungan dengan udara. Bentuk dan susunannya
hampir sama dengan jaringan epitel. Kebanyakan sebagai jaringan epitel
sederhana berbentuk gepeng (skuamosa). Terdapat pada permukaan dalam
dinding pembuluh darah, pembuluh limfe, dan dinding jantung bagian
dalam.Jaringan penutup terdiri dari jaringan epitel dan endotel.
Jaringan epitel
Jaringan epitel adalah jaringan yang menutupi tubuh bagian luar dan
bagian dalam yang berhubungan dengan udara.Permukaan sel epitel mempunyai
kekhususan pada permukaan sel sesuai dengan peranannya. Bagian permukaan
sel epitel:
1. Mikrofili, tonjolan sel yang banyak terdapat pada sel tunggal terdiri dari
mikrofilamen untuk mengabsorpsi zat dan perluasan permukaan sel.
2. Silia, tonjolan sel banyak pada sel tunggal, setip silium melekat ke badan
dasar untuk pergerakan transpor zat.
27
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
3. Stereosilia, semacam mikrofili yang besar dan panjang, terdapat satu pada
tiap sel, melapisi rongga saluran alat kemih untuk mengabsorpsi zat dan
memperluas permukaan sel
4. Flagela, tonjolan sel hanya memiliki satu sel terdapat pada sel
spermatogenik yang sudah selesai bermiosis (berkontraksi), juga sedikit
terdapat pada lapisan dalam saluran kelamin jantan.
28
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Epitel kelenjar
Terdapat satu sistem kelenjar yang multiseluler.Hasil sekresi ini disalurkan
ke suatu permukaan.Sekret kelenjar terdiri dari cairan encer yang mengandung
hasil sekresi seperti enzim. Epitel kelenjar terdiri dari:
1. Kelenjar eksokrin:kelenjar bersaluran, getahnya dialirkan lewat saluran
sendiri dan zat yang dihasilkan mengandung enzim, garam, minyak, dan
racun. Kelenjar eksokrin terdiri atas:
a) Kelenjar uniseluler, berupa sel yang tersebar dalam lapisan lendir
saluran pencernaan dan pernapasan
b) Kelenjar tabung, satuan bentuk tabung sederhana tanpa cabang,
terdapat pada kelenjar keringat bagian pangkal melingkar dan bertindak
sebagai kelenjar sendiri, bagian yang lurus dipakai sebagai saluran.
Kelenjar tabung yang kompleks dan bercabang terdapat pada kelenjar
air mata, lambung, kelenjar bruner di usus.
29
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Jaringan Endotel
Jaringan endotel adalah jaringan yang menutupi tubuh bagian luar dan
bagian dalam yang tidak berhubungan dengan udara. Bentuk dan susunannya
hampir sama dengan jaringan epitel, bentuknya gepeng (skuamosa), terdapat
pada permukaan dalam dinding pembuluh darah, pembuluh limfe, dan dinding
jantung bagian dalam.
30
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Jaringan Penunjang
Jaringan penunjang adalah jaringan yang berada di antara jaringan
lainnya, sekumpulan sel khusus yang serupa bentuk, besar dan pekerjaannya
yang berfungsi untuk menunjang dan menyokong berbagai susunan tubuh
sekitarnya.Jaringan penunjang terdiri dari jaringan ikat, jaringan rawan, jaringan
tulang, dan jaringan ikat khusus(darah).
Jaringan ikat
jaringan ikat di antara selnya banyak terdapat zat interseluler yang terdiri
dari serabut-serabut kenyal dan serabut kolagen. Substansi intersel tidak hidup,
membentuk matrik, memberi kekuatan, dan menyokong jaringan yang berfungsi
sebagai perembesan cairan jaringan antara kapiler darah dan sel-sel. Substansi
tersebut terdiri dari:
a. Substansi intersel amorf meliputi glikosaminoglikans (mukopolisakarida) dan
glikoprotein (senyawa protein dengan gugus karnohidrat).
b. Substansi intersel fibrosa, memberi kekuatan untuk jaringan yang terutama
dilaksanakan oleh substansi intersel fibrosa yang terdiri dari serat kolagen,
serat retikulin, serat elastin.
31
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
32
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
4. Jaringan ikat gembur (jaringan lemak), jaringan ikat yang hubungan sel-
selnya longgar karena di antara jaringan bayak terdapat lubang kecil yang
yang dipisahkan oleh fibrosa.
5. Jaringan ikat retikulu, ditandai dengan adanyajaringan serat retikular.
Jaringan Rawan
Rawan atau tulang rawan merupakan sejenis jaringan ikat lentur yang
terdapat di berbagai anggota badan manusia maupun hewan, termasuk sendi di
antara tulang, sangkar rusuk, telinga, hidung, saluran tenggorok dan cakram
intervertebra. Ia lebih lunak daripada tulang tetapi lebih keras dan kurang lentur
daripada otot.
Rawan terdiri daripadsa sel-sel khusus bergelar kondroblas yang
menghasilkan sejumlah besar matriks ekstrasel yang terdiri daripada serat
kolagen, sejumlah banyak bahan dasar yang kaya dengan proteoglikan, dan
serat elastin. Terdapat tiga jenis rawan, iaitu rawan kenyal, rawan hialin dan
rawan berserat. Kondroblas yang terperangkap dalam matrik dipanggil kondrosit
dan terletak di dalam celah-celah yang bergelar lakuna dengan sehingga lapan
kondrosit untuk satu lakuna.
Tidak seperti tulang penghubung yang lain, rawan tidak mengandungi salur
darah. Kondrositnya dibekalkan oleh pembauran yang dibantu oleh tindakan
mengepam yang dijana oleh pemamptan rawan artikular atau fleksi rawan
kenyal. Oleh itu, rawan tumbuh dan sembuh lebih perlahan berbanding dengan
tulang penghubung yang lain.
Jaringan Tulang
Jaringan Tulang terdiri atas sel-sel tulang atau oesteon yang tersimpan
dalam matriks.Matriksnya terdiri atas zat pelekat kolagen dan endapan garam-
garam mineral, terutama garam kapur dan kalsium. Makin bertambah usia
33
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
hewan atau manusia. Kadar zat pelekat kolagen makin rendah, sedangkan zat
kapurnya meningkat sehingga tulang menjadi semakin keras dan kuat. Proses ini
disebut dengan kalsifikasi atau pengapuran.Jaringan tulang terdapat pada
seluruh rangka tubuh hewan dan manusia.Jaringan tulang mempunyai peran
penting dalam memberikan sokongan dalam tubuh karena tulang merupakan
komponen utama dari rangka.
Disebut jaringan tulang keras atau kompak apabila matriksnya rapat atau
kompak. Jika dilakukan pengamatan terhadap sayatan melintang bagian yang
keras dari tualang pipa dengan alat bantu mikroskop maka tampak adanya
saluran-saluran yang memanjang yang saling berhubungan, di sebut Kanalis
Haversi. Saluran ini di kelilingi oleh lamela konsentris.sehingga membentuk
sistem havensi, sel-sel tulang terdapat pada lamela dari matriks.
Darah merupakan jaringan ikat khusus yang terdiri dari elemen berbentuk
sel-sel darah, trombosit, dan plasma darah.Sel darah merah dan darah putih
hidup hanya untuk waktu yang relatif pendek.Jangka waktu hidup eritrosit
manusia kira-kira 120 hari.Setelah sel darah merah dirusak oleh fagosit,
hemoglobin dipecah menjadi bagian yang mengandung besi (hematin) dan
bagian yang bebas dari besi (globin).Hematin dipecah menjadi besi yang dipakai
34
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
kembali dan bilirubin yang diangkat ke hati, dan dikeluarkan bersama empedu.
Proses pembentukan darah disebut hemopoiesis.
Eritrosit
Leukosit
a) Leukosit agranular
Limfosit, merupakan sel bulat, kecil, dan intinya relatif besar, dikelilingi oleh
sedikit sitoplasma, dan kromatin sagat padat.Monosit, selnya agak besar
mengandung sitoplasma, lebih banyak intinya, bahan kromatin dalam inti
tersusun seperti jala-jala halus dan mengandung sejumlah granula.
b) Leukosit granular
35
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
2) Eosinofil, lebih besar dari neutrofil, intinya mempunyai dua lobus.Ciri khas
sitoplasm mengandung granula kasar dan mengandung peroksida yaitu
enzim yang memindahkan oksigen.
Trombosit
Plasma
36
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Limfe
Jaringan Otot
Jaringan Saraf
Ada dua jenis cabang dari badan sel yaitu dendrit dan akson.Dendrit
terlihat bercabang menjadi lebih kecil.Bila suatu dendrit bercabang, berkas
mikrotubul dan filamen meluas ke dalam cabang-cabang.Dendrit berperan dalam
transportasi organel-organel seperti mitokondria dan perikarion.
Akson lebih ramping daripada dendrit, hanya satu timbul dari setiap badan
sel. Akson merupakan cabang tunggal silindris yang timbul dari badan sel saraf
37
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
pada daerah yang disebut akson hilik.Akson berahir menjadi cabang dan ranting,
yaitu telodendria yang berkontak dengan perikarion.
a. Neuroglia
Jaringan ini berfungsi untuk menyatukan jaringan saraf susunan saraf pusat,
neurolema kapsula, dan sel satelit pada susunan saraf perifer.Sel-sel neuroglia
pada umumnya kecil, menghasilkan mielin, bersifat fagosit, dan merupakan
kerangka penyokong bagi neuron-neuron.Beberapa sel neuroglia dapat
berpindah-pindah tempat, berbeda dengan neuron dan mempunyai kemampuan
membelah diri.
b. Ependim
c. Ganglia
38
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Ganglia adalah kumpulan badan sel saraf yang berlokasi di luar susunan
saraf pusat.Walaupun tidak semua ganglia terletak di luar susunan saraf
pusat.Ada dua tipe ganglia yaitu ganglia sensorik dan ganglia viseral motorik.
Serat saraf
Semua serat saraf yaitu cabang sel saraf yang terdapat dalam sususnan
saraf pusat di luarnya mempunyai satu selubung atau lebih.Selubung mielin pada
susunan saraf pusat yang tidak bermielin sebagai akson. lebih kecil dan pada
susunan saraf tepi sebagai serabut yang halus. Sel schwann membngkus semua
serat saraf dari susunan saraf perifer.
Mielin
Mielin terdiri dai lipid yang melarut setelah fiksasi biasa dan meninggalkan
anyaman bahan-bahan protein yang disebut neurokeratin. Mielin di sekeliling
serat dapat diwarnai dengan hemotoksilin.
Sinaps
Lengkung reflek
39
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kebutuhan nutrisi
Nutrisi yang Dibutuhkan oleh Sel Tubuh
Untuk pertumbuhan, perkembangan dan aktifitas sel diperlukan nutrisi
yang cukup sehingga sel tubuh dapat tumbuh dan berkembang serta dapat
menjalankan fungsinya. Nutrisi yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh secara garis
besar meliputi: karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral dan air.
Karbohidrat
Semua jenis karbohidrat terdiri atas unsur-unsur karbon (C), hidrogen (H)
dan oksigen (O).Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi manusia dan
hewan.Produk yang dihasilkan terutama dalam bentuk gula sederhana yang
mudah larut dalam air mudah diangkut ke seluruh sel-sel guna penyediaan
energi.Nilai energi karbohidrat adalah 4kkal per gram.Berdasarkan gugus
penyusun gulanya dapat dibedakan menjadi monosakarida, disakarida, dan
polisakarida. Fungsi karbohidrat adalah: Sebagai sumber energi utama.Sebagai
bahan pembentuk senyawa kimia lain, misalnya asam lemak sebagai penyusun
lemak dan asam amino sebagai penyusun protein.Sebagai komponen penyusun
gen dalam inti sel yang sangat penting dalam pewarisan sifat.Sebagai senyawa
yang membantu proses berlangsungnya BAB.
Lemak
Lemak merupakan senyawa organik majemuk, terdiri dari unsur karbon
(C), hidrogen (H), oksigen (O) dan terkadang tersusun oleh fosforus (P) dan
nitrogen (N). Lemak diserap oleh tubuh dalam bentuk gliserol dan asam lemak.
Fungsi lemak bagi tubuh adalah:
Sebagai pelindung tubuh dari pengaruh suhu rendah.Sebagai pelarut vitamin A,
D, E, K.Sebagai pelindung alat-alat tubuh yang vital.Sebagai penghasil energi
tertinggi, karena setiap gram lemak menghasilkan 9,3 kkal.Sebagai salah satu
bahan penyusun membran sel.Sebagai salah satu bahan penyusun hormon dan
vitamin (khusus untuk sterol).Sebagai salah satu bahan penyusun garam
empedu, asam kholat (di dalam hati), dan hormon seks (khusus untuk
kolesterol).
40
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Protein
Protein adalah suatu senyawa organik yang tersusun oleh unsur-unsur
karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen dan terkadang juga mengandung unsur
fosfor dan belerang. Komponen dasar dari senyawa protein adalah asam amino
yang dibedakan menjadi tiga golongan (menurut Dr. Rose) yaitu: asam amino
esensial, semiesensial, dan non esensial.
Vitamin
Vitamin dapat dikelompokkan menjadi vitamin yang larut dalam air (vitamin
B dan C) dan vitamin yang larut dalam lemak (vitamin A, D, E dan K). Fungsi
vitamin bagi tubuh adalah:Memperlancar metabolisme tubuh.Sebagai
biokatalisator reaksi dalam tubuh.
Mineral
Garam mineral yang dibutuhkan oleh tubuh (baik terpisah maupun secara
golongan antar unsur) adalah:Zat kapur (Ca), berfungsi membantu proses
penggumpalan darah, mempengaruhi penerimaan rangsang pada syaraf,
bersama fosfor membentuk matriks tulang.Fosfor, berfungsi dalam pembelahan
inti sel dan memindahkan sifat-sifat keturunan, mempengaruhi semua proses
perombakan dan pembentukan zat.Zat besi, berfungsi sebagai komponen dalam
hemoglobin untuk mengikat oksigen dalam eritrosit.Flour, berfungsi menguatkan
gigi.Kalium, berfungsi sebagai komponen anorganik yang penting di dalam cairan
intraseluler, komponen penting dalam transmisi impuls syaraf dan kontraksi
otot.Natrium dan chlor berfungsi membantu iritabilitas dari sel-sel otot, natrium
sebagai buffer.Yodium, berfungsi sebagai pembentukan tiroksin.
Air
41
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Air tergolong sebagai zat makanan karena air selalu diperlukan sebagai
bahan pelarut dalam metabolisme tubuh.Air tidak menghasilkan energi. Air yang
dibutuhkan oleh tubuh tergantung berat badan, jenis kelamin, aktivitas, dan suhu
lingkungan. Di dalam jaringan tubuh, air digunakan untuk:Melarutkan senyawa
lain.Mengangkut zat dari sel ke sel atau dari jaringan ke jaringan
lainnya.Menjaga stabilitas suhu tubuh.
Makanan yang telah diproses di usus halus akan diseleksi oleh pankreas,
hati dan kandung empedu. Makanan yang dibutuhkan oleh tubuh disalurkan ke
seluruh sel sedangkan makanan yang tidak dibutuhkan akan masuk ke usus
besar kemudian dikeluarkan melalui anus.
42
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
zat-zat sisa dibawa darah menuju paru-paru, ginjal atau kulit untuk dikeluarkan
oleh tubuh.
Manfaat OksigenBagiTubuh
Kebutuhan tubuh terhadap oksigen merupakan kebutuhan yang sangat
mendasar dan mendesak. Tanpa oksigen dalam waktu tertentu, sel tubuh akan
menglami kerusakan yang menetap dan menimbulkan kematian, otak merupakan
organ yang sangat sensitif terhadap kekurangan oksigen. Otak masih mampu
menoleransi kekurangan oksigen antara 3-5 menit.Apabila kekurangan oksigen
berlangsung lebih dari 5 menit, maka terjadi kerusakan sel otak secara
43
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
44
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
45
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
4. kelenjar yang mempunyai fungsi eksokrin dan endokrin. Sel hati tidak hanya
membentuk empedu sebagai sekret eksokrin, tetapi juga mengeluarkan
sekresi interna langsung ke dalam sistem darah di sebut kelenjar?
jawaban:
Kelenjar Ganda
R
A
N
G
K
U
M
A
N
Anatomi berasal dari bahasa yunani yang terdiri dari ana yang artinya
memisah-misahkan atau mengurai dan tomos yang artinya memotong-
motong.Anatomi berarti mengurai dan memotong. Ilmu bentuk dan susunan
tubuh dapat diperoleh dengan cara mengurai badan melalui potongan bagian-
bagian dari badan dan hubungan alat tubuh satu dengan yang lainnya.
46
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari faal, fungsi atau pekerjaan dari tiap
jaringan tubuh atau bagian dari alat tubuh tersebut. Fisiologi adalah ilmu yang
mempelajari fungsi atau kerja tubuh manusia dalam keadaan normal. Fisiologi
adalah ilmu yang mempelajari mengenai fungsi dari tubuh manusia yang hidup.
Anatomi Tubuh Manusia Dibagi menjadi: Anatomi permukaan, Anatomi regional,
Anatomi sistematik, Anatomi perkembangan, Anatomi medika, Anatomi
Bedah.Anatomi makro dibagi menjadi kepala, leher, tubuh, angota gerak. Sel
merupakan unit dasar dari makhluk hidup, bagian terkecil makhluk hidup (tubuh
manusia) yang tidak dapat dilihat dengan mata melainkan dengan mikroskop.
Didalam sel terdapat 3 komponen utama yaitu, membran sel, plasma sel
(sitoplasma), dan mitokondria.Ada beberapa cara pembelahan sel: Amitosis
(pembelahan secara langsung) dan Pembelahan sel secara tidak langsung.
Jaringan adalah sekumpulan struktur sel yang sama dan serupa bentuk, besar
dan pekerjaannya yang terikat menjadi satu melaksanakan fungsi yang sama.
Jaringan dikelompokkan menjadi jaringan penutup (jaringan epitel, jaringan
endotel), jaringan penunjang (jaringan ikat, jaringan rawan, jaringan tulang),
jaringan cairan (jaringan ikat khusus), jaringan otot, jaringan saraf.
Nutrisi yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh secara garis besar meliputi:
T
karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral dan air. Kebutuhan tubuh terhadap
E
oksigen merupakan kebutuhan yang sangat mendasar dan mendesak. Tanpa
S
oksigen dalam waktu tertentu, sel tubuh akan menglami kerusakan yang
F
menetap dan menimbulkan kematian, otak merupakan organ yang sangat
O
sensitif terhadap kekurangan oksigen. Otak masih mampu menoleransi
R
kekurangan oksigen antara 3-5 menit.Apabila kekurangan oksigen berlangsung
M
lebih dari 5 menit, maka terjadi kerusakan sel otak secara permanen.
A
T
I
F
1. Apabila seseorang membengkokan tangannya (fleksi), maka mekanisme
kerja yang terjadi adalah ….
A. Sinergis yakni otot biseps berkontraksi, trisep relaksasi
B. Antagonis yakni otot trisep berkontraksi, biseps relaksasi
C. Sinergis yakni otot trisep berkontraksi, biseps relaksasi
47
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
48
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
A. Putar
B. Peluru
C. Geser
D. Pelana
E. Engsel
9. Mekanisme control fisiologi pada komponen homeostatis adalah….
A. System sirkulasi dan respirasi
B. Cairan tubuh dan system tubuh
C. System imun dan endokrin
D. System inrinsik dan ekstrinsik
E. Semua jawaban benar
10. Sebutkan fungsi protein bagi tubuh di bawah ini yang benar ...
A. Sebagai zat pembangun tubuh, menyusun sel-sel baru untuk
pertumbuhan dan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak.
B. Sebagai bahan baku enzim, antibodi dan hormon.
C. Menjaga kestabilan tekanan osmotik cairan di dalam rongga tubuh.
D. Sebagai penghasil energi apabila penghasil energi utama (karbohidrat dan
lemak) tidak mencukupi.
49
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
DAFTAR PUSTAKA
50
D
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi F
T
A
R
P
U
Anderson. PD (1999). Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia. Jones and Bartiet.
S
Perace, BC (1999). Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Gramedia, Jakarta..
T
Landau, BR (1980). Essential Human A Anatomy dan Physiology, 2 Edition
nd
K
Scott.Foresman and Company Glenview.
Martini, FH et al (2001). FundamentalAof Anatomy and Physiology 5 th edition.
Prentice Hall, New Jersey
51
ANA
TOM
Modul Ajar Anatomi Fisiologi I
FISI
OLO
KBM II GI
SIST
EM
P
E
MUS
N CUL
D OSK
TUJ
A ELET
SistemHmuskuloskeletal merupakanU
AL penunjang bentuk tubuh dan mengurus
A
pergerakan. UKomponen utama dari sistem muskuloskeletal adalah tulang dan
L N
jaringan ikatUyang menyusun kurang lebih 25 % berat badan dan otot menyusun
P
kurang lebih 50%. Sistem ini terdiri Edari tulang, sendi, otot rangka, tendon,
ligament, dan jaringan-jaringan khususMyang menghubungkan struktur-struktur.
B
EL
AJ
A
R
A
N
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu :
1. Menjelaskan komponen sistem muskuloskletal
2. Menjelaskan fisiologi penyembuhan tulang
52
U
R
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
AI
A
N
M
A
T
Komponen Sistem MusculoskeletalE
Tulang R
Fungsi, menurut phipps, et alI (1991) tulang mempunyai tiga fungsi
mekanik yaitu : mendukung jaringan tubuh, melindungi organ tubuh seperti
tulang tengkorak melindungi otak dan pergerakan dimana dipengaruhi oleh
kontraksi otot-otot pada tulang memungkinkan untuk bergerak. Tulang juga
mempunyai dua fungsi tambahan yaitu menyimpan kalsium dan sumsum
tulangnya menghasilkan sel darah merah (hematopoiesis).
Komposisi dan perkembangan, tulang terdiri dari sel-sel hidup (living cells)
dan material intraseluler tidak hidup. Sel-sel hidup yaitu osteoblast yang
merupakan sel pembentuk tulang, osteoclast yang merupakan sel penghancur
tulang dengan menyerap kembali sel tulang yang rusak maupun yang sudah tua
dan osteosit yaitu osteoblast yang berada pada matriks. Material intraseluler
tidak hidup atau matriks tulang terdiri dari mukopolisakarida dan kolagen. Tulang
berasal dari kartilago hialin embrionik yang perosesnya dikenal sebagai
osteogenesis atau osifikasi endokondrial. Proses ini selesai melalui sintesis
mukopolisakarida dan kolagen oleh osteoblas (sel pembentuk tulang). Garam
kalsium disimpan di matriks tulang memberikan kekuatan pada tulang.
Tipe, struktur dan pertumbuhan tulang. tulang terdiri atas empat
type,tergantung pada ukurannya :tulang panjang (femur, humerus)tulang
pendek (karpal), tulang pipih (tengkorak), tulang tidak teratur (vertebrae).Setiap
tulang tersusun atas tulang kankelous (spongy) dan compact (dense).pada
tulang panjang bagian kankelous ditemukan pada ujung tulang dan compact
pada bagian tengah. Pada tulang dan tidak teratur mempunyai suatu inti bagian
dalam pada kankelous dan suatu lapisan luar pada campact. Tulang datar
mempunyai dua lapisan luar tulang compact dengan satu lapisan bagian dalam
pada kankelous.
Tujuan kankelous dan tulang compact dibedakan dari yang lainnya dengan
adanya susunan lamelae yaitu lapisan silindris konsentrik yang terletak
diantaranya. Pada pusat susunan cincin konsentrik ini ada suatu saluran yang
disebut saluran haversian. Saluran ini mengandung suatu pembuluh darah
53
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
kapiler. Beberapa saluran juga mengandung arteriola, venula dan limfatik. Ruang
kecil antara cicin lamelae disebut lacuna yang diisi oleh sel tulang (osteosit).
Lacuna dihubungkan dengan saluran haversian dan selanjutnya zat gizi disuplay
oleh saluran yang sangat kecil yang disebut kanlikuli. Lamellae dengan saluran
haversian, lacuna dan kanalikuli disebut unit haversian. Unit haversian merapat
secara bersamaan pada tulang compact. Pada tulang kankelous banyak ruang
yang terbuka yang kokoh diantara penghubung tulang yang disebut trabekolae.
Salah satu type tulang panjang adalah dibungkus/dilapisi kecuali pada
permukaan artikuler oleh suatu membrane fibrous warna putih yang disebut
poreosteum. Permukaan artikuler dibungkus/dilapisi dengan kartilago hialin.
Poreosteum memberikan tempat bagian serat-serat otot dan lapisan bagian
dalamnya mengandung osteoblast. Karenanya arteoblast periosteum maka
periosteum mengandung jawab untuk pertumbuhan dan perbaikan. Endosteum
membrane juga mengandung beberapa osteoblast, batas rongga medulary yang
berisikan sumsum tulang dan saluran haversian. Ujung tulang disebut episifis dan
bagian batang disebut diafisis.
Pertumbuhan longitudinal tulang panjang berasal dari kartilago epifisial
yang terletak diantara diafisial dan pusat epifisial osifikasi. Kartilago epifisial tebal
karena ploriferasi yang cepat dari sel kartilago. Pertumbuhan pada diameter
tulang dilakukan oleh osteklast (sel yang merusakan tulang) yang membesar
pada rongga medulary selama osteoblast pada poreosteum yang menghasilkan
tulang baru pada bagian luarnya (osifikasi membrane). Pada orang yang lebih
tua dan inaktif, degenerasi dan reabsorbsi tulang terjadi lebih cepat dari pada
pertumbuhan tulang baru. Hal ini menyebabkan osteoporosis yaitu suatu kondisi
dimana tulang kropos dan fragil.
Tulang mempunyai kemempuan untuk remodel atau membentuk kembali
ukurannya sendiri dengan berespon pada terganggunya fungsi mekaniknya.
Respon iniini sesuai dengan hukum wolff (Julius woff, ahli anatomi jerman) yaitu
setiap perubahan pada bentuk dan fungsi tulang atau hanya fungsinya diikuti
dengan perubahan yang nyata pada konfigurasi eksternalnya sesuai dengan
hukum matematika (phips, et al, 1991). Atau hukum wolff yaitu tulang akan
mengembangkan struktur yang paling cocok untuk menahan gaya yang bekerja
padanya (Dorland, 1997). Trabekula pada tulang berkembang dan membangun
dirinya sendiri dan akan terjadi osteogenesis sesuai stress yang ada. Jika tulang
54
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
55
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Invasion by osteoblast
Osteoblast invasi ke fibrous (serabut sel) menyebabkan fibrous
lembek/lunak, pembuluh darah berkembang dari ujung-ujung kapiler, dengan
demikian membentuk suatu sumber suplay bagi zat gizi untuk membentuk
kolagen.Kolagen menjadi lebih panjang dan terjai penumpukan kalsium.
Callus formation
Osteoblast secara terusmenerus membentuk tulang sedangkan osteoklast
menghancurkan tulang yang mati dan membantu mensintesa tulang
baru.Kekuatan kolagen bertambah dan lebih padat dengan kalsium.Berlangsung
dari 4 minggu hingga beberapa bulan hingga tulang mampu membawa beban
yang normal.
Remodeling
Kalus yang berlebihan direabsorbsi dan tulang trabekula menutupi garis
sepanjang stress atau fraktur sesuai dengan hukum wolff. Lamellae yang tebal
menempati tekanan yang lebih tinggi, dinding yang tidak dikehendaki dibuang,
dibentuk rongga sumsum tulang dan akhirnya dibentuk struktur yang mirip
dengan normalnya (Black, J.M, et al, 1993 dan Apley, A.G, 1993) factor yang
menghambat pembentuk callus yang baik :
(1) Tidak adekuatnya reduksi fraktur,
(2) Adema yang berlebihan pada tempat fraktur yang menghambat suplay
zat gizi ke area,
(3) terlalu banyak tulang yanghilang pada waktu terjadinya injury,
(4) imobilisasi yang tidak efektif,
(5) efektif pada tempat injury
(6) nekrosis tulang,
(7) anemia atau kondisi sistemik lainnya,
(8) tidak seimbangnya endokrin dan
(9) intake diet yang kurang.
Jika pembentukan kalus tidak terjadi secara normal dan efisien mengakibatkan
kurangnya perbaikan yang disebut fraktur non union atau ununited
56
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Otot
Otot dibagi atas 3 kelompok besar yaitu skeletal (volunteer, bergaris),
visceral (polos, involuter) dan kardiak atau jantung.Otot-otot visceral seperti
pada usus besar dan halus, dipersarafi sistem saraf otonom sehingga tidak bisa
dikontrol oleh kemauan.Otot skeletal dipersarafi oleh serat saraf dari sistem
serebrospinal dan bisa dikontrol oleh kemauan.Otot skeletal mengontrol
pergerakan, mempertahankan postur dan menhasilkan panas.
57
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
58
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Perlekatan otot
a. Sebagian besar otot rangka melekat ke tulang (baik itu secara langsung
maupun tidak langsung)
b. Perlekatan langsung: epimisium otot bersatu dengan periosteum,suatu
membrane fibrosa yang menutupi tulang
c. Perlekatan tidak langsung (paling umum): epimisium memanjang melebihi
otot sebagai tendon,atau aponeurosis,dan melekat ke tulang
Kontraksi
Fisiologi kontraksi otot
Myofibril mengandung sedikitnya 4 protein yaitu tropomyosin
(menghambat kontraksi otot pada pita I).troponin (terdapat pada pita I), actin
( bertanggung jawab atas kontraksi dan relaksasi otot) dan myosin (bertanggung
jawab kontraksi dan relaksasi otot yang bersifat ensimatik dan ATP-ase terdapat
pada pita A). fungsi otot adalah kontraksi. Ini dihasilkan oleh suatu proses yang
kompleks yang dipengaruhi oleh impuls saraf yang berasal dari serat otot. Ion
kalsium dilepaskan bila ada impuls, mengikat pada troponin (suatu inhibitor pada
interaksi myosin–actin). Sekali troponin diikat maka akan terjadi interaksi myosin-
actindan sarkomer pada miobiril akan berkontraksi. Energy untuk kontraksi otot
59
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
disuplay melalui pemecahan ATP, merupakan suatu substansi sel otot yang
menghasilkan gabungan ADP dengan kreatinin fosfat.Relaksasi otot terjadi bila
kalsium dipisahkan dari troponin.
Type kontraksi
Kontraksi otot skeletal terjadi jika mereka dirangsang. Ada beberapa kontraksi
yaitu :
1. Tonik : Kontraksi persial yang terus menerus untuk mempertahankan
postur
2. Isotonik : Kontraksi dimana tension (tegang) dari otot tidak diubah tetapi
panjang otot berubah (memendek)
3. Isometric : Ketegangan otot yang meningkat tetapi otot tidak memendek.
4. Twitch : Reaksi yang tersentak-sentak terhadap stimulus tunggal.
5. Tetanik : Seperti twich tetapi dihasilkan oleh suatu seri stimulus yang
tepat.
6. Treppe : Kontraksi twich yang lebih kuat
7. Fibrilasi : Kontrasi yang tidak sinkron pada serat otot.
8. Konvuls i: Kontraksi tentanik abnormal yang tidak terkoordinasi yang
terjadi pada berbagai kelompok otot.
60
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
KARTILAGO
Kartilago merupakan suatu material yang terdiri dari serat-serat yang kuat
tapi fleksibel dan avaskuler.Zat mencapai kartilago melalui difusi dari kapiler yang
berada di perikondrium (jaringan fibrous yang menutupi kartilago) atau melalui
cairan sinovial.Yang membentuk kartilago adalah fibrous, hyaline dan
elastic.Fibrokartilago ditemukan pada intervertebral disk, artikular atau hyaline
lembut, putih yang menutupi permukaan tulang. Elastic kartilago bias ditemukan
pada telinga luar.
LIGAMEN
Ligament merupakan ikatan jaringan konektif fibrous yang lentur dan
keras. Mereka menghubungkan ujung artikular dan memberikan kestabilan.
Misalnya ligamen kolateral medial dan lateral lutut memberikan kestabilan
mediolateral terhadap sendi lutut. Ligamen bisa berhubungan dengan jaringan
lunak untuk menopangnya misalnya ligamen ovary yang menghubungkan ujung
tuba ovary dengan peritoneum.
61
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
TENDON
Tendon merupakan ikatan jaringan fibrous yang membentuk akhir dari
suatu otot dan menempel pada tulang.
BURSA
Bursa adalah suatu kantong kecil dari jaringan konektif lokal yang
mempunyai tekanan dimana membantu dalam pergerakan. Bursa dibatasi
dengan membran sinovial dan mengandung cairan sinovial.
SENDI
Pergerakan tidak akan terjadi kecuali ada beberapa framework dari skeletal
yang memberikan fleksibel atau kelenturan. Fleksibilitas ini dilakukan oleh sendi
atau menempati dimana tulang bertemu.Sendi diklasifikasikan berdasarkan
kemungkinan terjadinya pergerakan yaitu :
1. Sinartrosis atau sendi fibrous, dimana tidak memungkinkan terjadinya
pergerakan, seperti pada sutura di kepala.
2. Amfiartrosis atau sendi kartilaginous, dimana memungkinkan terjadinya
pergerakanyang sedikit misalnya sendi intervertebral disk.
3. Diartrosis atau sendi sinovial, dimana memungkinkan terjadinya pergerakan
misalnya lutut, pinggul, bahu dan siku.Sendi memungkinkan terjadinya
fleksi, ekstensi, adduksi, abduksi, rotasi, pronasi, supinasi.
62
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
63
L
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
I
H
A
N
64
R
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi N
G
K
U
M
Tipe, struktur dan pertumbuhan tulangA
N
tulang terdiri atas empat type,tergantung pada ukurannya :
1. Tulang panjang (femur dan humerus)
2. Tulang pendek (karpal)
3. Tulang pipih (tengkorak)
4. Tulang tidak teratur (vertebrae)
Otot
a. Digolongkan berdasarkan kandungan jaringannya:
b. Otot kardia(jantung): terdiri dari jaringan lurik jenis khusus.
c. Otot polos(involunter): mengandung jaringan otot polos.
d. Otot rangka(volunteer dan refleks): terdiri dari jarigan lurik.
e. Tubuh manusia mempunyai sekitar 600 otot rangka.
65
T
E
Modul Ajar Anatomi Fisiologi S
F
O
R
M
Skenario no 1 -4 A
T
Perempuan 50 tahun, datang ke poliklinik denga keluhan nyeri pada tangan
I
kanan disertai rasa tebal dan kesemutan pada sekitar ibu jari, sudah dirasakan
F
+-1 tahun yang bertambah hebat pada malam hari.Pada pemeriksan tampak
atropi otot – otot thenar.setelah dilakukan pemeriksaan dokter mendiagnosanya
denga carpal tunel syndrom.
66
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Skenario no. 5 – 9
Seorang perempuan 56 tahun, datang ke poliklinik dengan keluahan bengkak
padalutut kana dialami +- 1 bulan, nyeri terutama bila berjalan , kaku pda pagi
hari. Berat badan 65 kg tinggi 162 cm .riwayat trauma tidak ada
67
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
c. Os. Pneumaticum
d. Os sesamoidea
e. Os irregularis
9. Flexi persendian pada kasus diatas dilakukan oelh otot dibawah ini
a. M. Rectus femoris
b. M. Biceps femoris
c. M. vastus medialis
d. M. Vastus latelaralis
e. M. Vastus intermedia
DAFTAR PUSTAKA
68
D
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi F
T
A
R
P
U
Syaifuddin.2012.Anatomi Fisiologi.Buku Kedokteran EGC.Jakarta.
S
T
Setiasih.2008. Atlas Anatomi Tubuh Manusia.Jakarta : sirnabaya Mandirancan
A
K
http://www.scribd.com/duc/23697584/Anatomi-Fisiologi-Dan-Patologi-Sistem-
Muskuloskeletal A
novitasalova.blogspot.com/2013/01/Anfis-muskuloskeletal_3.html
fandik-prasetiyawan.blogspot.com/anatomi-fisiologi-sistem-muskuloskeletal.html
anyoncrayon5.blogspot.com/2012/11/anatomi-fisiologi-muskuloskeletal.html
noviakurniawati1310069.blogspot.com/2015/10/anfis-sistem-skeletal.html
https://kyurahaeppa.wordpress.com/2011/05/14/soal-soal-tentang
muskuloskeletal/
69
ANA
TOM
Modul Ajar Anatomi Fisiologi I
FISI
OLO
KBM III GI
SIST
EM
P
E
KAR
N DIO
D VAS
A CUL
SistemHkardiovaskular AR jawab
bertanggung untuk mengangkut nutrisi dan
U
L TUJ
menghilangkan limbah gas dari tubuh.Sistem ini terdiri dari jantung dan sistem
U
peredaran darah.Struktur U
dari sistem kardiovaskular termasuk jantung, pembuluh
darah, dan darah.Sistem limfatikA juga erat kaitannya dengan sistem
N
kardiovaskular.Komponen sistem kardiovaskuler yaitu jantung, darah, dan
P
pembuluh darah (arteri, vena dan kapiler). Membawa oksigen penunjang
E
kehidupan dan nutrisi ke sel tubuh, M
Menyingkirkan produk sisa metabolik dan
B ke bagian lainnya.
Membawa hormon dari satu bagian tubuh
EL
AJ
A
R
A
N
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu :
1. Menjelaskan struktur sistem kardiovaskuler
2. Menjelaskan sirkulasi janin
3. Menjelaskan fungsi jantung dan peredaran darah manusia
4. Menjelaskan fungsi jantung sebagai pompa
5. Menjelaskan tekanan darah dan denyut nadi
70
U
R
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
AI
A
N
M
A
T
Struktur Sistem Kardiovasculer
E
R
Jantung
I
Jantung adalah organ berotot dengan ukuran sekepalan. Jantung terletak
di rongga toraks (dada) sekitar garis tengah antara sternum atau tulang dada di
sebelah anterior dan vertebra (tulang punggung) di sebelah posterior Bagian
depan dibatasi oleh sternum dan costae 3,4, dan 5. Hampir dua pertiga bagian
jantung terletak di sebelah kiri garis median sternum. Jantung terletak di atas
diafragma, miring ke depan kiri dan apex cordis berada paling depan dalam
rongga thorax. Apex cordis dapat diraba pada ruang intercostal 4-5 dekat garis
medio-clavicular kiri.Batas cranial jantung dibentuk oleh aorta ascendens, arteri
pulmonalis, dan vena cava superior.Pada dewasa, rata-rata panjangnya kira-kira
12 cm, dan lebar 9 cm, dengan berat ± 250 – 360 gram dan Jantung Seukuran
satu kepalan tangan
Ruang Jantung :
Jantung dibagi menjadi separuh kanan dan kiri, dan memiliki empat bilik
(ruang), bili bagian atas dan bawah di kedua belahannya.Bilik-bilik atas, atria
(atrium, tunggal) menerima darah yang kembali ke jantung dan
memindahkannya ke bilik-bilik bawah, ventrikel, yang memompa darah dari
jantung.Kedua belahan jantung dipisahkan oleh septum, suatu partisi otot
kontinu yang mencegah pencampuran darah dari kedua sisi jantung.Pemisahan
ini sangat penting, karena separuh kanan jantung menerima dan memompa
darah beroksigen rendah sementara sisi kiri jantung menerima dan memompa
darah beroksigen tinggi.
Atrium Dextra
Dinding atrium dextra tipis, rata-rata 2 mm. Terletak agak ke depan
dibandingkan ventrikel dextra dan atrium sinistra. Pada bagian antero-superior
terdapat lekukan ruang atau kantung berbentuk daun telinga yang disebut
Auricle. Permukaan endokardiumnya tidak sama. Posterior dan septal licin dan
71
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
rata. Lateral dan auricle kasar dan tersusun dari serabut-serabut otot yang
berjalan parallel yang disebut Otot Pectinatus. Atrium Dextra merupakan muara
dari vena cava.Vena cava superior bermuara pada didnding supero-
posterior.Vena cava inferior bermuara pada dinding infero-latero-posterior pada
muara vena cava inferior ini terdapat lipatan katup rudimenter yang disebut
Katup Eustachii.Pada dinding medial atrium dextra bagian postero-inferior
terdapat Septum Inter-Atrialispertengahan septum inter-atrialis terdapat lekukan
dangkal berbentuk lonjong yang disebut Fossa Ovalis, yang mempunyai lipatan
tetap di bagian anterior dan disebut Limbus Fossa Ovalis.
Di antara muara vena cava inferior dan katup tricuspidalis terdapat Sinus
Coronarius, yang menampung darah vena dari dinding jantung dan bermuara
pada atrium dextra.Pada muara sinus coronaries terdapat lipatan jaringan ikat
rudimenter yang disebut Katup Thebesii.Pada dinding atrium dextra terdapat
nodus sumber listrik jantung, yaitu Nodus Sino-Atrial terletak di pinggir lateral
pertemuan muara vena cava superior dengan auricle, tepat di bawah Sulcus
Terminalis.Nodus Atri-Ventricular terletak pada antero-medial muara sinus
coronaries, di bawah katup tricuspidalis.Fungsi atrium dextra adalah tempat
penyimpanan dan penyalur darah dari vena-vena sirkulasi sistemik ke dalam
ventrikel dextra dan kemudian ke paru-paru.
Karena pemisah vena cava dengan dinding atrium hanyalah lipatan katup
atau pita otot rudimenter maka, apabila terjadi peningkatan tekanan atrium
dextra akibat bendungan darah di bagian kanan jantung, akan dikembalikan ke
dalam vena sirkulasi sistemik. Sekitar 80% alir balik vena ke dalam atrium dextra
akan mengalir secara pasif ke dalam ventrikel dxtra melalui katup
tricuspidalisalis. 20% sisanya akan mengisi ventrikel dengan kontraksi atrium.
Pengisian secara aktif ini disebut Atrial Kick.Hilangnya atrial kick pada Disaritmia
dapat mengurangi curah ventrikel.
Atrium Sinistra
Terletak postero-superior dari ruang jantung lain, sehingga pada foto sinar
tembus dada tidak tampak. Tebal dinding atrium sinistra 3 mm, sedikit lebih
tebal dari pada dinding atrium dextra.Endocardiumnya licin dan otot pectinatus
72
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
hanya ada pada auricle. Atrium kiri menerima darah yang sduah dioksigenasi dari
4 vena pumonalis yang bermuara pada dinding postero-superior atau postero-
lateral, masing-masing sepasang vena dextra et sinistra. Antara vena pulmonalis
dan atrium sinistra tidak terdapat katup sejati. Oleh karena itu, perubahan
tekanan dalam atrium sinistra membalik retrograde ke dalam pembuluh darah
paru. Peningkatan tekanan atrium sinistra yang akut akan menyebabkan
bendungan pada paru. Darah mengalir dari atrium sinistra ke ventrikel sinistra
melalui katup mitralis.
Ventrikel Dextra
Terletak di ruang paling depan di dalam rongga thorax, tepat di bawah
manubrium sterni. Sebagian besar ventrikel kanan berada di kanan depan
ventrikel sinistra dan di medial atrium sinistra. Ventrikel dextra berbentuk bulan
sabit atau setengah bulatan, tebal dindingnya 4-5 mm. Bentuk ventrikel kanan
seperti ini guna menghasilkan kontraksi bertekanan rendah yang cukup untuk
mengalirkan darah ke dalam arteria pulmonalis.Sirkulasi pulmonar merupakan
sistem aliran darah bertekanan rendah, dengan resistensi yang jauh lebih kecil
terhadap aliran darah dari ventrikel dextra, dibandingkan tekanan tinggi sirkulasi
sistemik terhadap aliran darah dari ventrikel kiri.Karena itu beban kerja dari
ventrikel kanan jauh lebih ringan daripada ventrikel kiri.Oleh karena itu, tebal
dinding ventrikel dextra hanya sepertiga dari tebal dinding ventrikel
sinistra.Selain itu, bentuk bulan sabit atau setengah bulatan ini juga merupakan
akibat dari tekanan ventrikel sinistra yang lebih besar daripada tekanan di
ventrikel dextra.
73
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Ventrikel Sinistra
Berbentuk lonjong seperti telur, dimana pada bagian ujungnya mengarah
ke antero-inferior kiri menjadi Apex Cordis.Bagian dasar ventrikel tersebut adalah
Annulus Mitralis.Tebal dinding ventrikel sinistra 2-3x lipat tebal dinding ventrikel
dextra, sehingga menempati 75% masa otot jantung seluruhnya.Tebal ventrikel
sinistra saat diastole adalah 8-12 mm. Ventrikel sinistra harus menghasilkan
tekanan yang cukup tinggi untuk mengatasi tahanan sirkulasi sitemik, dan
mempertahankan aliran darah ke jaringan-jaringan perifer.Sehingga keberadaan
otot-otot yang tebal dan bentuknya yang menyerupai lingkaran, mempermudah
pembentukan tekanan tinggi selama ventrikel berkontraksi.Batas dinding
medialnya berupa septum interventrikulare yang memisahkan ventrikel sinistra
dengan ventrikel dextra.
74
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
infark miokardium), maka darah akan mengalir dari kiri ke kanan melalui robekan
tersebut. Akibatnya jumlah aliran darah dari ventrikel kiri melalui katup aorta ke
dalam aorta akan berkurang.
Katub-katub Jantung :
Katub Atrioventrikuler
Letaknya antara atrium dan ventrikel, maka disebut katub
atrioventrikular.Katub yang terletak di antara atrium kanan dan ventrikel kanan
mempunyai tiga buah katub disebut katub trukuspid. Terdiri dari tiga otot yang
tidak sama, yaitu:
1. Anterior, yang merupakan paling tebal, dan melekat dari daerah Infundibuler
ke arah kaudal menuju infero-lateral dinding ventrikel dextra.
2. Septal, Melekat pada kedua bagian septum muskuler maupun membraneus.
Sering menutupi VSD kecil tipe alur keluar.
75
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
3. Posterior, yang merupalan paling kecil, Melekat pada cincin tricuspidalis pada
sisi postero-inferior
Sedangkan katub yang letaknya di antara atrium kiri dan ventrikel kiri
mempunyai dua daun katub disebut katub mitral.Terdiri dari dua bagian, yaitu
daun katup mitral anterior dan posterior.Daun katup anterior lebih lebar dan
mudah bergerak, melekat seperti tirai dari basal bentrikel sinistra dan meluas
secara diagonal sehingga membagi ruang aliran menjadi alur masuk dan alur
keluar.
Katub Semilunar
Disebut semilunar (“bulan separuh”) karena terdiri dari tiga daun katub,
yang masing-masing mirip dengan kantung mirip bulan separuh (Sherwood,
Lauralee, 2007: 262).Katub semilunar memisahkan ventrikel dengan arteri yang
berhubungan.Katub pulmonal terletek pada arteri pulmonalis, memisahkan
pembuluh ini dari ventrikel kanan.Katub aorta terletak antara ventrikel kiri dan
aorta.Adanya katub semilunar ini memungkinkan darah mengalir dari masing-
masing ventrikel ke arteri pulmonalis atau aorta selama systole ventrikel, dan
mencegah aliran balik waktu diastole ventrikel.
Katub Atrioventrikuler
Letaknya antara atrium dan ventrikel, maka disebut katub
atrioventrikular.Katub yang terletak di antara atrium kanan dan ventrikel kanan
mempunyai tiga buah katub disebut katub trukuspid. Terdiri dari tiga otot yang
tidak sama, yaitu:
76
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
1. Anterior, yang merupakan paling tebal, dan melekat dari daerah Infundibuler
ke arah kaudal menuju infero-lateral dinding ventrikel dextra.
2. Septal, Melekat pada kedua bagian septum muskuler maupun membraneus.
Sering menutupi VSD kecil tipe alur keluar.
3. Posterior, yang merupalan paling kecil, Melekat pada cincin tricuspidalis pada
sisi postero-inferior.
Sedangkan katub yang letaknya di antara atrium kiri dan ventrikel kiri
mempunyai dua daun katub disebut katub mitral.Terdiri dari dua bagian, yaitu
daun katup mitral anterior dan posterior.Daun katup anterior lebih lebar dan
mudah bergerak, melekat seperti tirai dari basal bentrikel sinistra dan meluas
secara diagonal sehingga membagi ruang aliran menjadi alur masuk dan alur
keluar.
Katub Semilunar
Disebut semilunar (“bulan separuh”) karena terdiri dari tiga daun katub,
yang masing-masing mirip dengan kantung mirip bulan separuh (Sherwood,
Lauralee, 2007: 262).Katub semilunar memisahkan ventrikel dengan arteri yang
berhubungan.Katub pulmonal terletek pada arteri pulmonalis, memisahkan
pembuluh ini dari ventrikel kanan.Katub aorta terletak antara ventrikel kiri dan
aorta.Adanya katub semilunar ini memungkinkan darah mengalir dari masing-
masing ventrikel ke arteri pulmonalis atau aorta selama systole ventrikel, dan
mencegah aliran balik waktu diastole ventrikel.
Lapisan Jantung :
77
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Dinding jantung terutama terdiri dari serat-serat otot jantung yang tersusun
secara spiral dan saling berhubungan melalui diskus interkalatus Dinding jantung
terdiri dari tiga lapisan berbeda, yaitu:
Perikardium (Epikardium)
Epi berarti “di atas”, Kardiaum berarti “jantung”, yang mana bagian ini
adalah suatu membran tipis di bagian luar yang membungkus jantung. Terdiri
dari dua lapisan, yaitu:
Miokardium
Myo berarti “otot”, merupakan lapisan tengah yang terdiri dari otot
jantung, membentuk sebagian besar dinding jantung.Serat-serat otot ini tersusun
secara spiral dan melingkari jantung. Lapisan otot ini yang akan menerima darah
dari arteri koroner.
Endokardium: Endo berarti “di dalam”, adalah lapisan tipis endothelium,
suatu jaringan epitel unik yang melapisi bagian dalam seluruh sistem sirkulasi.
Persarafan Jantung :
Jantung dipersarafi oleh sistem saraf otonom.Kecepatan denyut jantung
terutama ditentukan oleh pengaruh otonom pada nodus SA.Jantung dipersarafi
oleh kedua divisi sistem saraf otonom, yang dapat memodifikasi kecepatan (serta
kekuatan) kontraksi, walaupun untuk memulai kontraksi tidak memerlukan
stimulasi saraf.Saraf parasimpatis ke jantung, yaitu saraf vagus, terutama
78
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Arteri
Suplai darah ke miokardium berasal dari dua arteri koroner besar yang
berasal dari aorta tepat di bawah katub aorta.Arteri koroner kiri memperdarahi
sebagian besar ventrikel kiri, dan arteri koroner kanan memperdarahi sebagian
besar ventrikel kanan.
79
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Vena
Distrubusi vena koroner sesungguhnya parallel dengan distribusi arteri
koroner. Sistem vena jantung mempunyai tiga bagian, yaitu: Vena tabesian,
merupakan sistem terkecil yang menyalurkan sebagian darah dari miokardium
atrium kanan dan ventrikel kanan.Vena kardiaka anterior, mempunyai fungsi
yang cukup berarti, mengosongkan sebagian besar isi vena ventrikel langsung ke
atrium kanan.Sinus koronarius dan cabangnya, merupakan sistem vena yang
paling besar dan paling penting, berfungsi menyalurkan pengembalian darah
vena miokard ke dalam atrium kanan melalui ostinum sinus koronaruis yang
bermuara di samping vena kava inferior.
Darah
Darah manusia adalah cairan jaringan tubuh. Di dalam tubuh yang
dinamakan darah adalah cairan berwarna merah yang terdapat di dalam
pembuluh darah. Warna merah tersebut tidak selalu tetap, tetapi berubah-ubah
karena pengaruh zat kandungannya, terutama kadar O2 dan CO2. Bila kadar O2
tinggi maka warna darahnya menjadi merah muda, tetapi bila kadar CO2 nya
tinggi maka warna darahnya menjadi merah tua.
80
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Komposisi Darah
Plasma Darah 55%
Plasma darah merupakan komponen terbesar dalam darah, karena lebih
dari separuh darah mengandung plasma darah. Hampir 90% bagian dari plasma
darah adalah air. Plasma darah berfungsi untuk mengangkut sari makanan ke
sel-sel serta membawa sisa pembakaran dari sel ke tempat pembuangan. Fungsi
81
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
lainnya adalah menghasilkan zat kekebalan tubuh terhadap penyakit atau zat
antibodi. Plasma darah manusia tersusun atas 90% air dan 10% zat-zat terlarut.
Zat-zat terlarut tersebut, yaitu:
1. Protein plasma, terdiri atas albumin, globulin, dan fibrinogen. Albumin
berfungsi untuk menjaga volume dan tekanan darah. Globulin berfungsi
untuk melawan bibit penyakit (sehingga sering disebut immunoglobulin).
Ketiga protein tersebut dihasilkan oleh hati dengan konsentrasi 8%.
2. Garam (mineral) plasma dan gas terdiri atas O2 dan CO2 Konsentrasi garam
kurang dari 1%. Garam ini diserap dari usus dan berfungsi untuk menjaga
tekanan osmotik dan pH darah. Adapun gas diserap dari jaringan paru-paru.
O2 berfungsi untuk pernapasan sel dan CO2 merupakan sisa metabolisme.
Zat-zat makanan terdiri atas lemak, glukosa, dan asam amino sebagai
makanan sel. Zat makanan ini diserap dari usus.Sampah nitrogen hasil
metabolisme terdiri atas urea dan asam urat. Sampah-sampah ini diekskresikan
oleh ginjal.Zat-zat lain seperti hormon, vitamin, dan enzim yang berfungsi untuk
membantu metabolisme. Zat-zat ini dihasilkan oleh berbagai macam sel.
82
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
83
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
pembuluh darah. Sel leukosit disamping berada di dalam pembuluh darah juga
terdapatdi seluruh jaringan tubuh manusia.
Fungsi Darah
Sebagai alat pengangkut yaitu:
1. Mengambil oksigen/ zat pembakaran dari paru-paru untuk
diedarkankeseluruh jaringan tubuh. Mengangkut karbon dioksida dari
jaringan untuk dikeluarkan melalui paru-paru. Mengambil zat-zat makanan
84
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sistem limfatik
Sistem limfatik adalah suatu komponen dari sistem kekebalan tubuh dan
bekerja sama dengan sistem kardiovaskular. Sistem limfatik adalah jaringan
pembuluh darah dari tubulus dan saluran yang mengumpulkan, filter, dan getah
bening kembali ke sirkulasi darah.Getah adalah cairan bening yang berasal dari
plasma darah, yang keluar pembuluh darah di tempat tidur kapiler.Cairan ini
menjadi cairan interstitial yang menggenangi jaringan dan membantu untuk
memberikan nutrisi dan oksigen ke sel-sel. Selain kembali getah bening sirkulasi,
struktur limfatik juga menyaring darah mikroorganisme, seperti bakteri dan
virus.Struktur limfatik juga menghilangkan kotoran selular, sel-sel kanker, dan
limbah dari darah.Setelah disaring, darah dikembalikan ke sistem peredaran
darah.
Sirkulasi janin
Sirkulasi darah janin dalam rahim tidak sama dengan sirkulasi darah pada
bayi, anak dan orang dewasa. Pada janin organ vital untuk metabolisme masih
belum berfungsi. Organ tersebut adalah paru janin dan alat gastrointestinal yang
seluruhnya diganti oleh plasenta. Dengan tidak berfungsinya mekanisme
tersebut,harus terdapat mekanisme yang berfungsi sebagaialat ganti untuk :
1. Paru Janin
Terjadi pergantian O2 dengan CO2 melalui plasenta sehinggga paru-paru
tidak memerlukan aliran darah
2. Gastro intestinal
Gastro ientestinal yang belum berfungsi sebagaia alat penyerapan nutrisi,
maka pembuluh darahnaya belum berfunngsi, kecuali pada janin digunakan
untuk tumbuh kembang sendiri.
85
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Perbedaan antara sirkulasi darah janin intra uterine dan ekstra uterine
antara lain adalah :
1. Aliran darah arteri pulmonalis dari ventrikel kanan,darahnya akan
dialirkan menuju aorta melalui erteria duktus Bothaki
2. Darah dari vena umbilikal melalui liver langsung menuju vena cava
inferior melalui duktus venous aranthii
3. Darah dari vena cava inferior menuju jantung sebagian langsung menuju
atrium kiri melalui foramen ovale.
4. sebagian menuju ventrikel kiri dan selanjutnya ke aorta sebagian besar
digunakan untuk konsumsi O2 dan nutrisi susunan saraf pusat jantung.
86
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
87
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
88
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
efektif. Arah piraunya dari kanan ke kiri. Pada sirkulasi pascalahir, pirau
tersebut tidak lagi ada.
2. Pada janin, ventrikel kiri dan kanan bekerja serentak, sedangkan pada
keadaan pascalahir, ventrikel kiri berkontraksi sedikit lebih awal dari ventrikel
kanan.ada janin, ventrikel kanan bekerja dengan melawan tahanan yang
lebih besar (tahanan sistemik), sedangkan ventrikel kiri bekerja dengan
melawan tahanan yang lebih rendah (plasenta). Pada keadaan pascalahir,
ventrikel kanan akan bekerja melawan tahanan paru yang lebih rendah
daripada tahanan sistemik yang dilawan oleh ventrikel kiri.
3. Pada janin, darah yang dipompa oleh ventrikel kanan sebagian besar menuju
ke aorta melalui duktus arteriosus, dan hanya sebagian kecil yang menuju ke
paru. Pada keadaan pascalahir, darah dari ventrikel kanan seluruhnya
menuju ke paru.Pada janin, paru memperoleh oksigen dari darah yang
mengambilnya dari plasenta, pascalahir paru memberi oksigen pada
darah.Pada janin, plasenta merupakan tempat pertukaran gas, makanan dan
ekskresi. Pada keadaan pascalahir, organ-organ lain mengambil alih berbagai
fungsi tersebut.Pada janin, terjamin berjalannya sirkuit bertahanan rendah
oleh karena ada plasenta. Pada keadaan pascalahir, hal ini tidak ada.
89
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pada orang dewasa, jumlah volume darah yang mengalir di dalam sistem
sirkulasi mencapai 5-6 liter (4,7 - 5,7 liter). Darah terus berputar mengalir di
dalam sistem sirkulasi sistemik danp aru-paru tanpa henti.
90
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sistemsirkulasiparu (pulmoner)
Sistem sirkulasi parudi mulai keti kadarah kotor (darah yang tidak
mengandung Oksigen (O2) tetapimengandungbanyak CO2, yang berasaldari
Vena Cava Inferior dan Vena Cava Superior) mengalir meninggalkan jantung
kanan (Ventrikel/bilikkanan) melalui Arteri Pulmonalis menuju paru-paru (paru
kanan dan kiri). Kecepatan aliran darah di dalam Arteri Pulmonalis sebesar 18
cm/detik, kecepatan ini lebih lambat dari pada alirandarah di dalam Aorta.
Di dalam paru kiri dan kanan, darah mengalir kekapilaria paru-paru
dimanater jadi pertukaran zat dan cairan melalui proses filtrasi dan reabsorbsiser
tadifusi. Di kapilari aparu-paru terjadi pertukaran gas O2 dan CO2 sehingga
menghasil kandarah bersih (darah yang mengandung banyak Oksigen). Darah
bersih selanjutnya keluar paru melalui Vena Pulmonalis (Vena Pulmonalis kanan
dan kiri) memasuki jantung kiri (atrium/seram bikiri). Kecepatan aliran darah di
dalam kapilaria paru-paru sangat lambat, setelah mencapai Vena Pulmonalis,
kecepatana liran darah bertambah kembali.
Sepertihalnya Aorta, Arteri Pulmonalis hingga kapilaria juga mengalami
pulsasi (berdenyut).Selanjutnya darah mengalir dari atrium kiri melalui katup
Mitral (katup berdaun 2) memasuki Ventrikel kiri lalu keluar jantung melalui
Aorta, maka dimulailah sistem sirkulasi sistemik (umum), dan seterusnya secara
berkesinambungan.
SistemSirkulasiParu-paru:
Jantung (bilik/ventrikelkanan) -->ArteriPulmonalis -->Paru -->Kapilariaparu -->
Vena Pulmonalis -->jantung (atrium/serambikiri).
91
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fungsi jantung
Jantung adalah sebagai alat atau organ pemompa darah pada manusia.
Pada saat itu jantung menyediakan oksigen darah yang cukup dan dialirkan ke
seluruh tubuh, sertamembersihkan tubuh dari hasil metabolisme
(karbondioksida). Sehingga untuk melaksanakan fungsi jantung mengumpulkan
darah yang kekurangan oksigen dariseluruh tubuh dan selanjutnya memompanya
ke paru-paru, dengan cara darah pada jantung mengambil oksigen dan
membuang karbondioksida. Pada jantung darah yangkaya akan oksigen yang
berasal dari paru-paru dipompa ke jaringan seluruh tubuhmanusia.
Jantung mempunyai empat ruang, yaitu atrium sinister (serabi kiri) dexter
(serabi kanan), ventrikel (bilik kiri), dan ventikel dexter ( bilik kanan). Antarisi kiri
92
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
dan kanan jantung di pisahkan oleh septum (sekat) yang berupa otot yang
padat.
93
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Saat ventrikel menguncup dari ventrikel kiri, darah yang kaya oksigen dipompa
ke seluruh bagian tubuh, sedangkan dari ventrikel kanan darah yang kaya CO2 di
pompa ke paru-paru. Setelah darah terpompa keluar, otot ventrikel mengendur
dan mengalami relaksasi maksimum sehingga tekanan jantung sangat rendah.
Peristiwa ini disebut diastole.
94
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Jadi, sistole dan diastole merupakan tekanan darah karena jantung pada saat itu
mengeluarkan dan memasukkan darah. Tekanan darah dapat diukur
menggunakan tensimeter atau spigmomanometer. Tekanan darah orang dewasa
normal sekitar 120/80 mmHg (milimeter air raksa). Nilai 120 menunjukkan
tekanan sistole, sedangkan 80 menunjukkan tekanan diastole. Tekanan darah ini
dapat digunakan sebagai indikasi kondisi kesehatan seseorang.
95
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
96
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sel-sel darah :
Sel darah merah (eritrosit) :satu milimeter kubik darah mengandung 4 – 6
juta sel, bentuknya bikonkaf, warna merah disebabkan oleh adanya pigmen
yang disebut haemoglobin, fungsi eritrosit adalah untuk mengangkut O 2 dan CO2
serta menjaga keseimbangan pH darah. dibentuk di dalam sumsum merah tulang
pipih, sedang pada bayi sel darah merah dibentuk di dalam hati. sel darah
manusia dan mamalia tidak berinti.Sel darah putih (leukosit)mempunyai inti,
setiap 1 mm kubik darah mengandung 5.000 – 9.000 sel , sel darah putih dapat
bergerak bebas secara ameboid, dan dapat menembus dinding kapiler
(kemampuan diapedesis) , fungsi sel darah putih untuk imunitas/melawan
antigen yang masuk ke dalam tubuh ada dua jenis, yaitu granulosit dan
agranulosit. Granulosit terdiri atas: neutrofil, eosinofil, dan basofil. Sedangkan
agranulosit terdiri atas limfosit dan monosit dibentuk oleh jaringan retikulo
endothelium disumsum tulang untuk yang granulosit, dan di kelenjar limpa untuk
yang agranulosit.
97
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
98
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
99
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Arteri
Arteri adalah pembuluh darah yang membawa darah keluar dari jantung
menuju ke seluruh organ/jaringan tubuh. Arteri disebut juga pembuluh nadi.
Macam-macam arteri :
1. Aorta adalah pembuluh darah yang terhubung dengan bilik kiri jantung,
aorta membawa darah kaya oksigen ke jaringan tubuh.
2. Arteriol adalah Pembuluh darah yang berhubungan dengan kapiler.
3. Arteri pulmonalis adalah pembuluh darah yang terhubung dengan bilik kanan
jantung, membawa darah miskin oksigen (O2) menuju paru-paru.
Vena
Vena adalah pembuluh darah yang membawa darah masuk ke jantung dari
seluruh organ/jaringan tubuh. Vena disebut juga pembuluh balik.
Macam-macam vena :
Vena kava adalah pembuluh darah yang terhubung dengan serambi kanan
jantung. Vena kava membawa darah miskin oksigen dan kaya karbon dioksida
dari jaringan tubuh.Venula adalah pembuluh darah yang berhubungan dengan
100
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
101
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
panas, zat kekebalan, dllJumlah : 7% dari BB ( 5,6 liter pd pria dgn BB 70 Kg)
pada wanita lebih sedikitKomposisi : plasma 55% dan sel 45%, Sel darah tdd :
eritrosit, leukosit dan trombosit. Plasma terdii dari air : 91%, protein : 8%
(albumin, globulin, protrombin,fibrinogen), mineral : 0,9% (NaCl, natrium
bikarbonat, kalsium, fosfor, fe, dll)
Prosentase volume darah dalam pembuluh darah: Jantung 9%, Pembuluh darah
paru 12%, Arteri besar 8%, Arteri kecil 5%, Arteriola 2%, Kapiler 5%, Vena
kecil, venula, sinus 25%, Vena besar, resevoar vena 34%.
102
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Jantung
Jantung berfungsi sebagai alat pompa darah sehingga darah dapat mengalir
ke seluruh tubuh.Dimanakah letak jantung di dalam tubuh kita?Ya benar,
didalam rongga dada agak ke sebelah kiri.Jantung terbungkus oleh selaput
jantung yang disebut perikardium, yang berfungsi melindungi jantung. Bagian
depan perikardium melekat pada tulang dada, bagian belakang perikardium
melekat pada tulang punggung, sedangkan bagian bawah perikardium melekat
pada diafragma. Ukuran jantung kira-kira sebesar kepalan tangan kanan kita.
Jantung manusia berongga dan terbagi menjadi 4 ruang yaitu 2 ruang
serambi (serambi kanan dan kiri),dan 2 ruang bilik (bilik kanan,dan bilik
kiri).pada dasarnya fungsi serambi adalah sebagai tempat lewatnya darah dari
luar jantung ke bilik. Serambi kanan berfungsi menerima darah “kotor “ dari
seluruh tubuh melalui vena cava atas dan bawah untuk dialirkan ke bilik kanan
jantung. Sedangkan serambi kiri berfungsi menerima darah “bersih” dari paru-
paru melalui vena paru-paru untuk dialirkan ke bilik kiri jantung.
Namun serambi juga dapat berfungsi sebagai pompa yang lemah sehingga
membantu aliran darah dari serambi ke bilik.Lain halnya dengan serambi, bilik
berfungsi memberi tenaga yang kuat untuk mendorong darah ke seluruh tubuh
atau ke paru-paru. Bilik kanan berfungsi memompa darah ”kotor” (yang dialirkan
oleh seramni kanan) ke paru-paru melalui arteri paru-paru. Sedangkan bilik kiri
berfungsi memompa darah “bersih” (yang dialirkan oleh serambi kiri) ke seluruh
tubuh melalui aorta atas dan bawah.
103
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
104
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
kali per menit; pada anak-anak denyut nadinya lebih cepat dibandingkan orang
dewasa.
Selain otot dan katup, jantung memiliki pembuluh darah yang menuju ke
jantung atau keluar dari jantung yaitu:
1. Vena cava, yang mengalirkan darah dari seluruh tubuh, vena cava bermuara
pada serambi kanan.
2. Arteri Pulmonalis (arteri paru-paru), yang mengalirkan darah dari bilik kanan
menuju ke paru-paru, darahnya banyak mengandung karbondioksida.
3. Vena Pulmonalis (vena paru-paru), yang mengalirkan darah dari paru-paru
menuju ke serambi kiri, darahnya banyak mengandung oksigen.
4. Arteri koronaria (nadi tajuk),yaitu pembuluh darah dari bilik kiri jantung ke
seluruh tubuh melalui arteri.
105
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Volume sekuncup.
Volume skuncup adalah jumlah darah yang dipompa ke luar oleh tiap-tiap
ventrikel dalam sekali berdenyut.
KontroI mempengaruhi volume sekuncup:
1. Control intrinsic (jumlah aliran balik vena)
Hubungan intrinsic antar volume diastolic akhir dan volume sekuncup di jelaskan
sebagai hokum frank-Starling pada jantung yang menyatakan bahwa jantung
pada keadaan normal memompakan semua darah yang dikembalikan padanya;
peningkatan aliran balik vena menyebabkan peningkatan volume sekuncup.
2. Control ekstrinsik (tingkat stimulasi simpatis).
106
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Jumlah darah kembali ke jantung melalui vena cava superior dan inferior
berperan dalam sistem cardiac output.Kekuatan kontraksi ventrikel kiri
mengalirkan darah menuju aorta dan kemudian menuju arteri, arteriole dan
kapiler-kapiler, tidak cukup untuk mengembalikan darah menuju vena kembali ke
jantung.
Faktor lain berperan dalam membantunya ke vena.
Posisi tubuh. Gravitasi membantu aliran darah vena kembali dari kepala dan
leher ketika seseorang berdiri atau duduk dan memberikan sedikit perlawanan ke
pembuluh balik dari bagian bawah tubuh ketika seseorang merebahkan diri.
Kontraksi otot. Kontraksi otot, terutama sekali rangka otot menyimpan tekanan
pada vena. Tekanan ini memiliki efek dari dorongan darah kembali ke
jantung.Efek pergerakan respiratori. Selama inspirasi, ekspansi dada
menghasilkan tekanan negatif sampai toraks membantu aliran darah kembali ke
107
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Tekanan vena sentral. merupakan tekanan darah pada pembuluh vena besar
pada muaranya di atrium kanan. Tekanan vena sentral diatur oleh dua
keseimbangan:Kemampuan jantung untuk memompakan darah keluar dari
atrium kanan.Kecenderungan darah untuk mengalir dari perifer ke atrium kanan.
108
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sebaliknya, bila ejeksi sistolik menyebabkan isi sekuncup yang lebih besar,
maka akan terlihat kenaikan pada puncak tekanan sistolik. Keadaan ini biasanya
dijumpa, jika terjadi rangsangan simpatis yang berlebihan.Setelah dsistole
ventrikel selesai dengan sempuna, maka terjadi penuupan katub aorta akibat
kembalinya sebagian darah. Dan keadaan ini mengakibatkan berkurang nya
distensi aorta, yang pada keterangan yang tersebut diatas ditandai oleh adanya
incisure pada grafik perubhan tekanan sistolik.Selanjutnya tekanan kembali
keposisi semula dan kemudian disusul dengan penurunan tekanan secara
bertahap pada fase diastole yang disertai pengerutan dinding aorta, segingga
menyebabkan darah meluncur menuju ke sirkulasi parifer. Penurunan tekanan
darah tersebut akan mencapai titik terendah pada grafik tekanan aorta dan
biasanya rata-rata mencapai 80 mmHg. Dan tekanan inilah yang disebut sebagai
diastolik.
109
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
rata atau sering disebut ‘mean arterial pressure’ (MAP) adalah tekanan rata-rata
diseluruh sistem arteri pada stu siklus jantung. Tekanan darah rata-rata (TDR)
diperoleh dengan cara membagi tekanan nadi dengan angka tiga dan
ditambahkan pada tekanan diastonik. Adapun rumus yang dapat dipergunakan:
TDR = 1/3. (Ts-Td.) + Td.
Jika diketahui tekanan sistolik (Ts) normal 120 mmHg dan tekanan
diastoniknya (Td) 80 mmHg. Maka tekanan darah rata-rata (TDR) sama dengan
96 mmHg. Dan tekanan inilah yang merupakan hasil perkalian ‘cardiac out put’
atau curah jantung dengan tekanan perifer dan sebagainya pada keadaan
berolahraga, usia lanjut, jenis kelamin, suku bangsa, iklim, dan penyakit-penyakit
jantung atau pembuluh drahnya.Dari hasil pemeriksaan tekanan darah yang
dapat dikumpulkan dilaboratorium fisiologi fakultas kedokteran Universitas
Brawijaya di didapatkan angka-angka seperti yang tercantum dalam tabel berikut
ini:
Tekanan darah pada laki-laki dan wanita
TD Laki-laki dan Wanita
Kelompok
BB TB Ts Td Jenis
usia (th) N
Kg cm mmHg mmHg kelamin
11 58,18 164,4 117,27 84,54 Laki-laki
20-29
3 50 154,66 126,66 86,66 Wanita
30 57,6 163,03 126,83 87,00 Laki-laki
30-39
20 50,55 155,9 123,0 85,0 Wanita
37 61,05 162,59 130,94 87,97 Laki-laki
40-49
20 55,15 156,0 130,0 88,25 Wanita
14 62,5 164,86 138,57 93,57 Laki-laki
50-59
10 53,7 152,2 144,5 94,0 Wanita
Denyut Nadi
110
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Hal ini dapat dirasakan dengan satu tangan atau jari tetapi mungkin
untuk auscultate jantung dengan menggunakan stetoskop.Tekanan darah adalah
tekanan yang diberikan oleh sirkulasidarah pada dinding pembuluhdarah, dan
merupakan salah satu tanda-tanda vital utama.Pada setiap detakjantung,
tekanan darah bervariasi antara tekanan maksimum (sistolik) dan minimum
(diastolik).
Tekanan darah dikarenakan oleh pemompaan jantung dan resistensi
pembuluh darah, berkurang sebagai sirkulasi darah menjauh dari jantung melalui
arteri.Tekanan darah memiliki penurunan terbesar dalam arteri kecil dan arteriol,
111
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
dan terus menurun ketika bergerak melalui darah kapiler dan kembali ke jantung
melalui pembuluh darah. Gravitasi, katup dalam pembuluh darah, dan memompa
dari rangka kontraksi otot, adalah beberapa pengaruh lain pada tekanan darah di
berbagai tempat di dalam tubuh.
Tekanan darah dinilai dalam dua hal, sebuah tekanan tinggi sistolik yang
menandakan kontraksi maksimal jantung dan tekanan rendah diastolik atau
tekanan istirahat.Tekanan darah merujuk kepada tekanan yang dialami darah
pada pembuluh arteri darah ketika darah di pompa oleh jantung ke seluruh
anggota tubuh manusia. Tekanan darah dibuat dengan mengambil dua ukuran
dan biasanya diukur seperti berikut – 120 /80 mmHg. Nomor atas (120)
menunjukkan tekanan ke atas pembuluh arteri akibat denyutan jantung, dan
disebut tekanan sistole. Nomor bawah (80) menunjukkan tekanan saat jantung
beristirahat di antara pemompaan, dan disebut tekanan diastole.
Pemeriksaan tekanan darah biasanya dilakukan pada lengan kanan, kecuali
pada lengan tersebut terdapat cedera. Perbedaan antara tekanan sistolik dan
diastolik disebut tekanan denyut. DiIndonesia, tekanan darah biasanya diukur
dengan tensimeter air raksa.Saat yang paling baik untuk mengukur tekanan
darah adalah saat Anda istirahat dan dalam keadaan duduk atau berbaring.
Tidak ada nilai tekanan darah ‘normal’ yang tepat, namun dihitung
berdasarkan rentang nilai berdasarkan kondisi pasien. Tekanan darah amat
dipengaruhi oleh kondisi saat itu, misalnya seorang pelari yang baru saja
melakukan lari maraton, memiliki tekanan yang tinggi, namun ia dalam nilai
sehat. Dalam kondisi pasien tidak bekerja berat, tekanan darah normal berkisar
120/80 mmHg. Tekanan darah tinggi atau hipertensi diukur pada nilai sistolik
140-160 mmHg. Tekanan darah rendah disebut hipotensi.
Untuk mengukur tekanan darah maka perlu dilakukan pengukuran tekanan
darah secara rutin. Pengukuran tekanan darah dapat dilakukan secara langsung
atau tidak langsung. Pada metode langsung, kateter arteri dimasukkan ke dalam
arteri. Walaupun hasilnya sangat tepat, akan tetapi metode pengukuran ini
sangat berbahaya dan dapat menimbulkan masalah kesehatan lain (Smeltzer &
Bare, 2001). Menurut Nursecerdas (2009), bahaya yang dapat ditimbulkan saat
pemasangan kateter arteri yaitu nyeri inflamasi pada lokasi penusukkan, bekuan
darah karena tertekuknya kateter, perdarahan: ekimosis bila jarum lepas dan
tromboplebitis.
112
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
113
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Darah mengandung oksigen dan zat penting lainnya yang dibutuhkan oleh
organ dan jaringan tubuh agar bisa berfungsi dengan baik. Bila pendarahan
hebat terjadi, otomatis pasokan darah yang dipompa oleh jantung akan
berkurang secara drastis dan organ tidak mendapat pergantian zat-zat yang
dibutuhkan tadi secara cepat. Keadaan inilah yang disebut syok hipovolemik
dengan gejala utama berupa penurunan tekanan darah dan suhu tubuh.Kondisi
ini berpotensi menyebabkan kematian apabila tidak ditangani secara tepat dan
cepat.
Selain pendarahan, kekurangan banyak cairan (misalnya akibat diare,
muntah-muntah, keringat berlebihan, dan luka bakar) juga dapat memicu
penurunan jumlah darah yang diedarkan di dalam tubuh. Gejala utama syok
hipovolemik adalah penurunan tekanan darah dan suhu tubuh secara drastis.
Selain itu ada beberapa gejala lainnya yang menyertai kondisi ini, di antaranya:
1. Kulit tampak pucat.
2. Badan lemas.
3. Keluar keringat secara berlebihan.
4. Tampak bingung dan gelisah.
5. Nyeri dada.
6. Pusing.
7. Napas dangkal dengan deru cepat.
8. Denyut nadi lemah.
9. Jantung berdetak cepat.
10. Bibir dan kuku tampak biru.
11. Output urine turun atau tidak ada sama sekali.
12. Hilang kesadaran.
114
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
115
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
5. Apabila ditemukan masih ada benda tajam (pecahan kaca atau pisau) yang
menancap di tubuh penderita, jangan mencabutnya.
6. Usahakan agar penderita tetap berbaring dengan posisi kaki ditinggikan
(diberi penyangga setinggi kira-kira 30 sentimeter) untuk meningkatkan
peredaran darah. Begitu pula pada saat memindahkan penderita ke dalam
ambulans, usahakan posisi ini tetap sama.
7. Pada kasus cedera di leher atau kepala, beri penyangga khusus terlebih
dahulu pada bagian tersebut sebelum memindahkan penderita ke dalam
ambulans.
Apabila seorang pasien positif terdiagnosis syok hipovolemik, biasanya
dokter akan langsung memberikan transfusi untuk mengganti darah atau cairan
yang terbuang. Sedangkan untuk meningkatkan volume darah dari jantung serta
meningkatkan tekanan darah, dokter dapat memberikan obat dopamine,
norepinephrine, epinephrine, dan dobutamine. Pada kasus syok hipovolemik yang
disebabkan oleh pendarahan dalam, penanganan pada penyakit atau kondisi
yang mendasari terjadinya pendarahan dalam tersebut juga perlu dilakukan.
Syok Kardiogenik
Syok kardiogenik adalah kondisi di mana jantung mengalami gangguan
yang parah mendadak sehingga tidak mampu mencukupi pasokan darah yang
sesuai dengan kebutuhan tubuh.Kondisi ini umumnya merupakan komplikasi dari
serangan jantung dan membutuhkan pertolongan darurat.
Kurangnya jumlah darah yang mengandung oksigen masuk ke jantung akan
merusak ventrikel kiri, yang menjadi pompa utama jantung. Otot jantung akan
melemah dan akhirnya memicu syok kardiogenik.
Di samping melemahnya otot jantung, syok kardiogenik juga bisa dipicu
oleh beberapa penyakit jantung lain seperti gangguan detak jantung yang
berbahaya baik yang meninggi atau menurun, penekanan terhadap rongga
jantung akibat penumpukan cairan di sekitarnya, serta gangguan katup jantung.
Gejala syok kardiogenik mirip dengan gagal jantung, namun kondisinya lebih
serius. Beberapa indikasi umum yang patut kita waspadai meliputi:
a) Napas pendek dan cepat.
b) Detak jantung yang meningkat drastic (takikardia).
c) Volume denyut nadi yang lemah.
116
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Syok kardiogenik termasuk dalam kondisi medis darurat. Oleh sebab itu,
penanganannya akan dilakukan di rumah sakit.Pasien umumnya membutuhkan
pasokan oksigen untuk membantu pernapasan serta meminimalisasi kerusakan
117
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
pada jantung dan organ-organ lain. Alat bantu napas atau ventilator juga
terkadang dibutuhkan, sementara obat-obatan dan cairan yang diperlukan tubuh
akan disalurkan melalui infus.
Obat-obatan yang digunakan dalam penanganan syok kardiogenik memiliki dua
manfaat, yaitu meningkatkan tekanan darah dan memperbaiki fungsi
jantung.Beberapa jenis obat yang mungkin diberikan adalah aspirin, trombolitik,
serta heparin untuk memecahkan gumpalan darah dan melancarkan aliran darah
ditambah obat yang berfungsi menguatkan dan mendukung fungsi jantung.
118
L
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi T
I
3) Menangani penyakit-penyakit yang H mempertinggi risiko serangan jantung,
A
misalnya hipertensi dan kolesterol tinggi.
N
4) Jika Anda mengalami serangan jantung, tanganilah dengan segera di
rumah sakit untuk menghindari komplikasi syok kardiogenik
119
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
4. Gejala utama syok hipovolemik adalah penurunan tekanan darah dan suhu
tubuh secara drastis. Selain itu ada beberapa gejala lainnya yang menyertai
kondisi ini, sebutkan gejala lain pada syok hipovolemik?
Jawaban:
Ada beberapa gejala lainnya yang menyertai syok hipovolemik, di
antaranya:
120
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
121
Modul Ajar Anatomi Fisiologi R
A
N
G
K
U
M
A
N
122
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
E
S
F
O
R
M
A
T
I
F
1. Struktur sistem kardiovaskuler terdiri dari ....
a. Jantung dan hati
b. Peredaran darah
c. Paru – paru dan ginjal
d. Hati dan peredaran darah
e. Jantung dan peredaran darah
2. Sel darah merah ( eritrosit ) di produksi di dalam ...
a. Sumsum tulang merah, limpa dan jantung
b. Limpa, hati dan jantung
c. Paru – paru dan sumsum tulang merah
d. Limpa dan sumsum tulang merah
e. Jantung, ginjal dan hemoglobin
3. Bagian penting pada jantung untuk sistem kardiovaskuler antaranlain....
a. Plasenta, vena umbilcalis
b. Arteri umbilcalis, duktus areriosus, forame ovalen
c. Duktrus fenous, duktrus arteriosus, feramen ovalen
d. Plasenta, duktrus febosus, vena umbilcalis
e. feramen ovale, plasma
4. Jumlah sel darah merah pada pria dewasa sekitar ....
a. 3 juta sel/cc
b. 4 juta sel/cc
c. 2 juta sel/cc
d. 5 juta sel/cc
e. 3,5 juta sel/cc
123
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
124
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
D
A
b. Miokardium
F
c. Epikardium
T
d. Neokardium
A
e. Endokardium
R
P
U
S
T
A
K
Syaifuddin.2011. Anatomi Fisiologi AKurikulum Berbasis Kompetensi untuk
Keperawatan dan Kebidanan Edisi 4.Jakarta: EGC
Brunner&Suddarth.2007.Buku Ajar Kaperawatan Madikal Bedah Edisi 8.Jakarta :
EGC Ganong William
F,MD.2008.Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 22.Jakarta: EGC
Guyton,Arthur C.2007.Buku Ajar Fisiologi Kedokteran.edisi 1.Jakarta : EGC
Smeltzer,Suzanne C.2011.Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner
&Suddarth.Edisi 8. Jakarta: EGC
https://bagendazz.wordpress.com/2013/08/28/contoh-soal-ujian-final-
kardiovaskular/
125
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
ANA
TOM
I
FISI
OLO
GI
SIST
EM
K B M IV PER
NAF
ASA
P N
E
N
D
A
FungsiHutama sistem pernapasan adalah untuk memungkinkan ambilan
U
oksigen dari udara kedalam darah dan memungkinkan karbondioksida terlepas
L
dari dara keU udara bebas. Meskipun fungsi utama system pernapasan adalah
pertukaran oksigen dan karbon dioksida, masih ada fungsi-fungsi tambahan lain
yaitu: Tempat menghasilkan suara. Untuk meniup (balon, kopi/the panas,
TUJ
tangan, alat musik dan lain sebagainya). Tertawa, Menangis, Bersin, Batuk,
U
Homeostatis (pH darah), Otot-otot pernapasan membantu kompresi abdomen
A pernapasan terjadi melalui alat-alat
(miksi, defekasi, partus). Pada manusia,
N
pernapasan yang terdapat dalam tubuh atau melalui jalur udara pernapasan
P
untuk menuju sel-sel tubuh. Struktur organ atau bagian-bagian alat pernapasan
E
pada manusia terdiri atas Rongga hidung,
M Farings (Rongga tekak), Larings (kotak
B
suara), Trakea (Batang tenggorok), Bronkus dan Paru-paru.
EL
AJ
A
R
A
N
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu:
a. Menjelaskan anatomi pernapasan
b. Menjelaskan fisiologi pernapasan
126
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
U
R
AI
A
N
M
A
T
E
R
I
Anatomi pernapasan atau Alat pernapasan manusia terdiri atas beberapa organ,
yaitu:
Rongga Hidung
Hidung adalah bangunan berongga yang terbagi oleh sebuah sekat di
tengah menjadi rongga hidung kiri dan kanan. Hidung meliputi bagian eksternal
yang menonjol dari wajah dan sebagai alat penyalur udara. Di bagian depan
berhubungan keluar melalui nares (cuping hidung) anterior dan di belakang
berhubungan dengan bagian atas farings (nasofaring). Masing-masing rongga
hidung dibagi menjadi bagian vestibulum, yaitu bagian lebih lebar tepat di
belakang nares anterior, dan bagian respirasi. Permukaan luar hidung ditutupi
oleh kulit yang memiliki ciri adanya kelenjar sabesa besar, yang meluas ke dalam
vestibulum nasi tempat terdapat kelenjar sabesa, kelenjar keringat, dan folikel
rambut yang kaku dan besar. Rambut ini berfungsi menapis benda-benda kasar
yang terdapat dalam udara inspirasi.
Terdadapat 3 fungsi rongga hidung :
1. Dalam hal pernafasan = udara yang di inspirasi melalui rongga hidung akan
menjalani 3 proses yaitu penyaringan (filtrasi), penghanatan, dan
pelembaban.
2. Ephithelium olfactory = bagian meial rongga hidung memiliki fungsi dalam
penerimaan bau.
3. Rongga hidung juga berhubungan dengan pembentukan suara- suara fenotik
dimana ia berfungsi sebagai ruang resonasi.
127
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
128
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
menjadi terpisah dari sitem digestif. Udara melalui bagian anterior ke dalam
larings dan makanan lewat posterior ke dalam esophagus melalui epiglottis
yang fleksibel.
129
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
130
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Paru-paru juga di lapisi oleh pleura yaitu parietal pleura (dinding thorax)
dan visceral pleura (membrane serous). Di antara rongga pleura ini terdapat
rongga potensial yang disebut rongga pleura yang didalamnya terdapat cairan
surfaktan sekitar 10-20 cc cairan yang berfungsi untukmenurunkan gaya gesek
permukaan selama pergerakan kedua pleura saat respirasi. Tekanan rongga
pleura dalam keadaan normal ini memiliki tekanan -2,5 mmHg.
Paru kanan relative lebih kecil dibandingkan yang kiri danmemiliki bentuk
bagian bawah seperti concave karena tertekan oleh hati. Paru kanan dibagi atas
tiga lobus yaitu lobus superior, medius dan inferior. Sedangkan paru kiri dibagi
131
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
dua lobus yaitu lobus superior dan inferior. Tiap lobus dibungkus oleh jaringan
elastik yang mengandung pembuluh limfe, arteriola, venula, bronchial venula,
ductus alveolar, sakkus alveolar dan alveoli.
Paru-paru divaskularisasi dari dua sumber, yaitu:
Arteri bronchial yang membawa zat-zat makanan pada bagian conduction
portion, bagian paru yang tidak terlibat dalam pertukaran gas. Darah kembali
melalui vena-vena bronchial. Arteri dan vena pulmonal yang bertanggungjawab
pada vaskularisasi bagian paru yang terlibat dalam pertukaran gas yaitu alveolus.
Pembuluh darah dan persarafan
Persyarafan penting dalam aksi pergerakan pernapasan disuplai melalui
n.phrenicus dan n.spinal thoraxic. Nervus phrenicus mempersyarafi diafragma,
sementara n.spinal thoraxic mempersyarafi intercosta. Di samping syaraf-syaraf
tersebut, paru juga dipersyarafi oleh serabut syaraf simpatis dan para simpatis.
Di dalam paru terdapat peredaran darah ganda. Darah yang miskin oksigen
dari ventrikel kanan masuk ke paru melalui arteri pulmonalis. Selain system arteri
dan vena pulmonalis, terdapat pula arteri dan vena bronkialis, yang berasal dari
aorta, untuk memperdarahi jaringan bronki dan jaringan ikat paru dengan darah
kaya oksigen. Ventilasi paru (bernapas) melibatkan otot-otot pernapasan, yaitu
diafragma dan otot-otot interkostal. Selain ini ada otot-otot pernapasan
tambahan eperti otot-otot perut.
Jumlah udara dalam paru
Kejadian ventilasi pulmoner dapat dijelaskan dengan membagi udara paru
dalam empat volume kapasitas. Alat yang dipakai mengukur ini adalah
respirometer.
Tabel jumlah udara dalam paru
Pada Pada
Wanita Pria
Volume residu Adalah volume udara yang tertinggal 1,1L 1,2L
dalam paru sesudah ekspirasi
maksimal.
Tidal Volume Adalah volume udara yang masuk
dan keluar pada pernapasan biasa,
sebanyak 0,5L setiap kali bernapas.
Inspiratory Adalah volume udara yang tersisa 1,9L 3,3L
132
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
133
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Ekspirasi
Ekspirasi atau yang juga disebut ekshalasi dimulai ketika diafragma dan
otot-otot interkosta rileks. Karena rongga dada menjadi lebih sempit, paru-paru
terdesak, dan jaringan ikat elastiknya yang meregang selama inhalasi, mengerut
dan juga mendesak alveoli.
Dengan meningkatnya tekanan intrapulmonal di atas tekanan atmosfir,
udara didorong ke luar paru-paru sampai kedua tekanan sama kembali.
Perhatikan bahwa inhalasi merupakan proses yang aktif yang memerlukan
kontraksi otot, tetapi ekshalasi yang normal adalah proses yang pasif,
bergantung pada besarnya regangan pada elastisitas normal paru-paru yang
sehat. Dengan kata lain, dalam kondisi yang normal kita harus mengeluarkan
energi untuk inhalasi tetapi tidak untuk ekshalasi.
Namun begitu kita juga dapat mengalami ekshalasi diluar batas normal,
seperti ketika sedang berbicara, bernyanyi, atau meniup balon. Ekshalasi yang
demikian adalah proses aktif yang membutuhkan kontraksi otot-otot lain. Otot-
otot ekspirasi menurunkan volume rongga toraks. Ekspirasi pada pernafasan
yang tenang dipengaruhi oleh relaksasi otot dan disebut proses pasif. Pada
ekspirasi dalam, otot interkostal internal menarik kerangka iga ke bawah dan
otot abdomen berkontraksi sehingga mendorong isi abdomen menekan
diafragma.
Kepatenan Ventilasi tergantung pada empat factor :
1. Kebersihan jalan nafas, adanya sumbatan atau obstruksi jalan nafas akan
menghalangi masuk dan keluarnya dari dan ke paru-paru
2. Adekuatnya system syaraf pusat dan pusat pernafasan
3. Adekuatnya pengembangan dan pengempesan peru-peru
4. Kemampuan oto-otot pernafasan seperti diafpragma, eksternal interkosa,
internal interkosa, otot abdominal.
Ventilasi paru mengacu kepada pergerakan udara dari atmosfir masuk dan
keluar paru. Ventilasi berlangsung secara bulk flow.Bulk flow adalah perpindahan
atau pergerakan gas atau cairan dari tekanan tinggi ke rendah.
134
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Respirasi internal
Respirasi internal adalah proses memecah makanan dengan adanya
oksigen di tingkat sel untuk menghasilkan energi. Respirasi internal merupakan
proses aktif, karena membutuhkan energi. Menggunakan oksigen untuk
menghasilkan energi dan menghasilkan karbon dioksida dan air sebagai produk
limbah. Respirasi internal adalah proses metabolisme yang terjadi dalam sel, di
mana glukosa dari makanan bereaksi dengan oksigen dari pernapasan untuk
menghasilkan energi biokimia dalam bentuk Adenosin trifosfat, disingkat ATP.
Energi ini sangat berguna untuk melakukan semua proses biologis kecuali
berpikir atau bermimpi. Selain glukosa, asam amino dan asam lemak juga sering
digunakan nutrisi untuk respirasi dengan oksigen seluler. Air, amonia, dan karbon
dioksida adalah produk limbah respirasi internal. Sebagian besar air dan karbon
dioksida bergerak keluar dari tubuh melalui pernapasan, sedangkan amonia
dikeluarkan bersama urin. Respirasi merupakan proses tanpa sadar, yang hewan
tidak bisa mengendalikan. Namun, respirasi internal yang bisa berupa aerobik
atau anaerobik. Respirasi aerobik melibatkan oksigen dalam proses, sedangkan
tidak ada oksigen yang terlibat dalam proses anaerobik.
Respirasi eksternal
Respirasi eksternal adalah proses mengambil oksigen ke dalam dan
mengeluarkan karbon dioksida dari tubuh. Respirasi eksternal sangat penting
bagi kehidupan karena pasokan oksigen untuk mengekstrak energi dari makanan
melalui respirasi internal maupun seluler. Selain itu, ia bisa menghilangkan
karbon dioksida, yang merupakan produk limbah respirasi. Selain itu, respirasi
eksternal menghilangkan kelebihan air dari tubuh melalui pernafasan.
Respirasi eksternal adalah proses fisik yang terdiri dari inhalasi, pernafasan,
dan relaksasi. Inhalasi adalah proses aktif sementara pernafasan pasif. Respirasi
eksternal melibatkan dua tahap yang dikenal sebagai ventilasi dan pertukaran
gas. Ventilasi adalah pergerakan udara masuk dan keluar dari paru-paru.
Pertukaran gas terjadi di alveoli paru-paru. Dua hal terjadi selama pertukaran
gas; oksigen masuk ke dalam darah dan karbon dioksida berdifusi keluar ke
paru-paru.
Respirasi eksternal adalah tindakan sadar, yang hewan dapat
mengontrolnya. Namun, hewan tidak selalu sadar bernapas, tetapi bisa
merupakan proses tak sadar yang terjadi saat sistem saraf pusat di batang otak
135
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
136
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Mekanisme Pernafasan
Inspirasi dan Ekspirasi
Pernapasan adalah suatu proses yang terjadi secara otomatis walau dalam
keadaan tertidur sekalipun karma sistem pernapasan dipengaruhi oleh susunan
saraf otonom. Menurut tempat terjadinya pertukaran gas maka pernapasan
dapat dibedakan atas dua jenis, yaitu pernapasan luar dan dalam.Pernapasan
luar adalah pertukaran udara yang terjadi antara udara dalam alveolus dengan
darah dalam kapiler, sedangkan pernapasan dalam adalah pernapasan yang
terjadi antara darah dalam kapiler dengan sel-sel tubuh.
Masuk keluarnya udara dalam paru-paru dipengaruhi oleh perbedaan
tekanan udara dalam rongga dada dengan tekanan udara diluar tubuh. Jika
tekanan di luar rongga dada lebih besar, maka udara akan masuk. Sebaliknya
apabila tekanan dalam rongga dada lebih besar maka udara akan keluar.
Sehubungan dengan organ yang terlibat dalam pemasukan udara
(inspirasi) dan pengeluaran udara (ekspirasi) maka mekanisme pernapasan
dibedakan atas dua macam, yaitu pernapasan dada dan pernapasan perut.
Pernapasan dada dan pernapasan perut terjadi secara bersamaan.
Pernapasan dada
Pernapasan dada adalah pernapasan yang melibatkan otot antartulang
rusuk. Mekanismenya dapat dibedakan sebagai berikut.
Fase inspirasi. Fase ini berupa berkontraksinya otot antartulang rusuk
sehingga rongga dada membesar, akibatnya tekanan dalam rongga dada
137
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
menjadi lebih kecil daripada tekanan di luar sehingga udara luar yang kaya
oksigen masuk
Fase ekspirasi. Fase ini merupakan fase relaksasi atau kembalinya otot
antara tulang rusuk ke posisi semula yang dikuti oleh turunnya tulang rusuk
sehingga rongga dada menjadi kecil. Sebagai akibatnya, tekanan di dalam
rongga dada menjadi lebih besar daripada tekanan luar, sehingga udara dalam
rongga dada yang kaya karbon dioksida keluar.
Pernapasan perut
Pernapasan perut merupakan pernapasan yang mekanismenya melibatkan
aktifitas otot-otot diafragma yang membatasi rongga perut dada.
Mekanisme pernapasan perut dapat dibedakan menjadi dua tahap yakni :
1. Fase Inspirasi : Pada fase ini otot diafragma berkontraksi sehingga
diafragma mendatar, akibatnya rongga dada membesar dan tekanan
menjadi kecil sehingga udara luar masuk.
2. Fase Ekspirasi :Fase ekspirasi merupakan fase berelaksasinya otot diafragma
(kembali ke posisi semula, mengembang) sehingga rongga dada mengecil
dan tekanan menjadi lebih besar, akibatnya udara keluar dari paru-paru.
138
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Ekspirasi
Ekspirasi atau yang juga disebut ekshalasi dimulai ketika diafragma dan
otot-otot interkosta rileks. Karena rongga dada menjadi lebih sempit, paru-paru
terdesak, dan jaringan ikat elastiknya yang meregang selama inhalasi, mengerut
dan juga mendesak alveoli.
Dengan meningkatnya tekanan intrapulmonal di atas tekanan atmosfir,
udara didorong ke luar paru-paru sampai kedua tekanan sama kembali.
Perhatikan bahwa inhalasi merupakan proses yang aktif yang memerlukan
kontraksi otot, tetapi ekshalasi yang normal adalah proses yang pasif,
bergantung pada besarnya regangan pada elastisitas normal paru-paru yang
sehat. Dengan kata lain, dalam kondisi yang normal kita harus mengeluarkan
energi untuk inhalasi tetapi tidak untuk ekshalasi.
139
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Namun begitu kita juga dapat mengalami ekshalasi diluar batas normal,
seperti ketika sedang berbicara, bernyanyi, atau meniup balon. Ekshalasi yang
demikian adalah proses aktif yang membutuhkan kontraksi otot-otot lain. Otot-
otot ekspirasi menurunkan volume rongga toraks. Ekspirasi pada pernafasan
yang tenang dipengaruhi oleh relaksasi otot dan disebut proses pasif. Pada
ekspirasi dalam, otot interkostal internal menarik kerangka iga ke bawah dan
otot abdomen berkontraksi sehingga mendorong isi abdomen menekan
diafragma.
Kepatenan Ventilasi tergantung pada empat factor :
1. Kebersihan jalan nafas, adanya sumbatan atau obstruksi jalan nafas akan
menghalangi masuk dan keluarnya dari dan ke paru-paru
2. Adekuatnya system syaraf pusat dan pusat pernafasan
3. Adekuatnya pengembangan dan pengempesan peru-peru
4. Kemampuan oto-otot pernafasan seperti diafpragma, eksternal interkosa,
internal interkosa, otot abdominal.
Ventilasi paru mengacu kepada pergerakan udara dari atmosfir masuk dan
keluar paru. Ventilasi berlangsung secara bulk flow.Bulk flow adalah perpindahan
atau pergerakan gas atau cairan dari tekanan tinggi ke rendah. Faktor-faktor
yang mempengaruhi ventilasi antara lain : tekanan, resistensi bronkhus dan
persyarafan bronkus.
140
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
141
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
142
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Difusi
Difusi merupakan gerakan molekul dari suatu daerah dengan konsentrasi
yang lebih tinggi ke konsentrasi yang lebih rendah. Difusi gas pernafasan terjadi
di membran kapiler alveolar dan kecepatan difusi dapat dipengaruhi oleh
ketebalan membranPeningkatan ketebalan membran merintangi proses
kecepatan difusi karena hal tersebut membuat gas memerlukan waktu lebih lama
untuk melewati membran tersebut. Klien yang mengalami edema pulmonar, atau
efusi pulmonar Membran memiliki ketebalan membran alveolar kapiler yang
meningkat akan mengakibatkan proses difusi yang lambat, pertukaran gas
pernafasan yang lambat dan menganggu proses pengiriman oksigen ke jaringan.
Daerah permukaan membran dapat mengalami perubahan sebagai akibat
suatu penyakit kronik, penyakit akut, atau proses pembedahan. Apabila alveoli
yang berfungsi lebih sedikit maka darah permukaan menjadi berkurang O2
alveoli berpindah ke kapiler paru, CO2 kapiler paru berpindah ke alveoli.
Faktor yang mempengaruhi difusi :
1. Luas permukaan paru.
2. Tebal membrane respirasi.
3. Jumlah eryth/kadar Hb.
4. Perbedaan tekanan dan konsentrasi gas.
5. Waktu difusi.
6. Afinitas gas
Transportasi
Gas pernapasan mengalami pertukaran di alveoli dan kapiler jaringan
tubuh. Oksigen ditransfer dari paru- paru alveoli dan kapiler jaringan tubuh.
Oksigen ditransfer dari paru-paru ke darah dan karbon dioksida ditransfer dan
darah ke alveoli untuk dikeluarkan sebagai produk sampah. Pada tingkat
jarinagn, oksigen ditransfer dari darah ke jaringan, dan karbon dioksida
ditransfer dari jaringan ke darah untuk kembali ke alveoli dan
dikeluarkan.Transfer ini bergantung pada proses difusi.
143
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Transpor O2
Transpor CO2
Karbon dioksida berdifusi ke dalam sel-sel darah merah dan dengan cepat
di hidrasi menjadi asam karbonat(H2 CO3 ) akibat adanya anhidrasi karbonat.
144
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Asam karbonat kemudian berpisah menjadi ion hydrogen(H+ )dan ion bikarbonat
(HCO3- ) berdifusi dalam plasma. Selain itu beberapa karbon dioksida yang ada
dalam sel darah merah bereaksi dengan kelompok asam amino membentuk
senyawa karbamino.
Reaksi ini dapat bereaksi dengan cepat tanpa adanya enzim. Hemoglobin yang
berkurang (deoksihemoglobin) dapat bersenyawa dengan karbon dioksida
dengan lebih midah daripada oksi hemoglobin. Dengan demikian darah vena
mentrasportasi sebagian besar karbon doiksida.
Perfusi
Perfusi pulmonal adalah aliran darah aktual melalui sirkulasi pulmonal O2
diangkut dlm darah; (oksi Hb) / Oksihaemoglobin (98,5%)àdalam eritrosit
bergabung dgn Hb dalam plasma sebagai O2 yg larut dlm plasma (1,5%),CO2
dalam darah ditransport sebagai bikarbonat dalam eritosit sebagai natrium
bikarbonat dalam plasma sebagai kalium bikarbonat dalam larutan bergabung
dengan Hb dan protein plasma C02 larut dalam plasmaà5 – 7 % HbNHCO3à
Carbamoni Hb (carbamate) à15 – 20 % Hb + CO2 HbC0 bikarbonatà60 – 80%
HCO3à CO2 + H2O H2CO3 - H+ + CO3- .
Pengaturan Pernafasan
Jenis-Jenis Lokasi Pernafasan
Medullary Rhythmicity Area: Area Inspirasi & ekspirasi- Mengatur ritme dasar
respirasib) Pneumotaxic Area: - Di bagian atas pons- Membantu koordinasi
transisi antara inspirasi & ekspirasi. Mengirim impuls inhibisi ke area inspirasi
paru-paru terlalu mengembangc) Apneustic Area: - Membantu koordinasi transisi
antara inspirasi & ekspirasi- Mengirim impuls ekshibisi ke area inspirasi.
Mekanik Pernafasan
Masuk dan keluarnya udara dari atmosfir ke dalam paru-paru dimungkinkan olen
peristiwa mekanik pernafasan sebagai berikut :
1. Inspirasi (inhalasi) : masuknya O2 dari atmosfir & CO2 ke dalam jalan
nafas. Otot diafragma kontraksi dan kubah diafragma turun. Ruang Otot
intercostalis externa menarik dinding dada agak keluar, udara masuk,
tekanan dalam alveolus menurun, dalam dada membesar paru-paru.
145
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
146
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
147
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
R
A
N
G
K
U
M
A
N
148
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
E
S
F
O
R
M
A
T
I
F
1. Untuk mendapatkan energi dan zat makanan, tubuh kita melakukan proses ?
a. Pencernaan
b. Defekasi
c. Ekskresi
d. Oksidasi
e. pernafasan
149
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
8. Urutan jalannya udara pernafsan dari luar ke dalam tubuh yang benar
adalah
a. Rongga hidung-trakea-laring-alveolus-bronkus
150
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
b. Rongga hidung-trakea-laring-bronkus-alveolus
c. Rongga hidung-laring-trakea-bronkus-alveolus
d. Rongga hidung-trakea-bronkus-laring- alveolus
e. Rongga hidung-bronkus-trakea-laring-alveolus
151
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
D
A
F
T
A
R
P
U
S
T
A
K Edisi 22.Jakarta: EGC Guyton,Arthur
F,MD.2008.Buku Ajar Fisiologi Kedokteran
A
C.2007.Buku Ajar Fisiologi Kedokteran.edisi 1.Jakarta : EGC
http://biologiterlengkap.blogspot.com/2015/12/soal-sistem-pernapasan-dan-
kunci.html
152
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
ANA
TOM
I
FISI
OLO
GI
SIST
EM
KBM V SAR
AF
P
E
N TUJ
D U
A A
H
Sistem saraf merupakan sistem N yang bertanggungjawab mengatur semua
U
P psikologis. Sistem ini mengatur peran
aktivitas manusia baik secara fisik maupun
L
penting dalam E
U kehidupan manusia. Sistem ini terdiri dari sisitem saraf pusat,
saraf perifer, saraf dan saraf otonom.
M
B
EL
AJ
A
R
A
N
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu
1. Menjelaskan anatomi saraf
2. Menjelaskan jenis-jenis saraf
3. Menjelaskan mekanisme kerja saraf
153
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
U
R
AI
A
N
M
A
T
E
R
I
Susunan saraf pusat. Susunan ini terdiri dari otak dan sumsum tulang
belakang, dan urat-urat saraf atau saraf cabang yang tumbuh dari otak dan
sumsum tulang belakang tadi, yang disebut urat saraf periferi (urat saraf tepi ).
Jaringan saraf membentuk salah satu dari 4 kelompok jaringan utama pada
tubuh.
154
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sel-sel saraf berpadu dan membentuk apa yang disebut substansi kelabu
dalam sistem ini, seperti yang di jumpai dalam korteks otak, dan pada bagian
dalam sumsum tulang belakang.
Seraput saraf atau axon membentuk substansi putih. Perbedaan warna ini
terjadi karena axon atau serabut menghantar diselimuti sejenis sarung yang
terbentuk dari bahan seperti lemak, yang mempunyai fungsi melindungi,
memberi makan dan memisahkan serabut-serabut saraf yang satu dengan yang
lainnya. Sebuah sel saraf berikut axonnya dan prosesus lainnya, membentuk
sebuah neuron. Pada saat pembentukan batang saraf, serabut-serabut saraf
disusun menjadi berkas-berkas yang di sebut fasikuli .
Sebuah seraput saraf mempunyai kemampuan konduktivitas (penghantar )
dan exsitabilitas (dapat di rangsang ). Serabut saraf berkemampuan memberi
reaksi atas ransangan dari sumber luar, seperti, rangsangan mekanik, elektrik,
kimiawi/ fisik, yang menimbulkan impuls yang di hantarkan melalui serabut saraf
sebuah impuls saraf selalu di hantarkan melalui dedrit ke sel, lantas dari sel
axon, proses demikian di sebut dalil penghantaran maju. Dengan cara yang
sama, sebuah impuls dapat juga melintasi sejumlah neuron.
155
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Impuls motorik yang di bangkitkan dalam salah sebuah sel piramidal pada
daerah motorik dalam kortex, melintasi akson atau selabut saraf yang sewaktu
menyusui sumsum tulang belakang, berada di dalam sumtasi putih. Axon itu
mengait dendrit sel. Saraf motorik pada kornu anterior sumsum tulangg
belakang. Kemudian impuls merabat pada axon sel-sel tersebut, yang
membentuk serabut-serabut motorik akar anterior saraf sumsum tulang
belakang, dan di hantarkan kepada tujuan akhirnya dalam otot.
Impuls sensorikdi terima oleh ujung-ujung saraf dalam kulit,melintasi
serabut saraf (dendron) menuju sel sensorik dalam ganglion akar posterior, dan
kemudian, melalui axon sel-sel ini masuk kedalam sumsum tulang belakang,
lantas naik menuju sebuah nukleus dalam medula oblongta, dan akhirnya di
kirim ke otak. Serabut saraf yang bergerak ke dan dari berbagai bagian otak, di
kelompokan menjadi berkas-berkas saluran tertentu dalam sumsum tulang
belakang.
Ada tiga jenis baang-batang yang di bentuk oleh saraf serebro-spinel :
1. Saraf motorik atau saraf eferen yang menghantarkan impuls dari otak
dan sumsum tulang belakang ke saraf periferi (saraf tepi)
2. Saraf sensorik atau saraf aferen yang membawa impils dari periferi
menuju otak
3. Batang saraf campuran yang mengandung baik seraput motorik maupun
serabut seraput sensorik, sehingga dapat menghantar impuls dalam 2
jurusan. Saraf-saraf pada umumnya adalah dari jenis terakhir ini.
156
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
MENINGIA
Otak dan sumsum tulang belakang diselimuti meningia, yang melindungi
struktur saraf yang halus itu, membawa pembuluh darah kesitu, dan dengan
sekresi sejenis cairan, yaitu cairan serebrosepinal memperkecil benturn atau
goncangan, meningia teridiri atas 3 lapis :
1. Pia materyang menyelipkan dirinya kedalam cela yang ada pada otak dan
sumsum tulang belakang, dan sebagai akibat dari kontak yang sangat erat
tadi dengan demikian menyediakan darah untuk struktur-struktur ini.
2. Arakhnoid yang merupakan selabut halus yang memisahkan pia mater dari
dura mater Durameter yang padat dan keras terdiri dari 2 lapisan. Lapisan
luar yang melapisi tengkorak, dan lapisa dalam yang bersatu dengan lapisa
luar kecuali bagian tertentu.
3. Diafragma sellae adalah sebuah lipatan berupa cincin dalam dura mater
yang menutupi sela tursika. Yaitu sebuah lekukan pada tulang sfenoid,
yang berisi hipofisis. Meningitis adalah perandangan pada meningia, yang
mempunyai gejala-gejala berupa bertambahnya jumlah dan berubahnya
susunan cairan serebro- sepinal (CSF). Infeksi yang terjadi mungkin di
sebebkan bakteri atau virus ; dan diaknosa dapat di lakukan dengan
memeriksa cairan serebro-sepinal yang di ambil melalaui pumksi lumbal.
157
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Otak
Otak adalah suatu alat tubuh yang sanagt penting karena merupakan pusat
komputer dari semua alat tubuh. Jaringan otak di bungkus oleh selaput otak dan
tulang tengkorak yang kuat dan terletak dalam kavum kranii. Berat otak orang
dewasa kira-kira 1400 gram. Alat setengah padat yang berwarana kelabu
kemerahan di bungkus oleh 3 selaput otak (meningen) yang di lindungi oleh
tulang tengkorak dan mengapung dalam suatu cairan untuk menunjang otak
yang lembek dan halus dan bekerja sebagai penyerap gocangan akibat pukulan
dari luar terhadap kepala.
Selaput otak (meningen ) adalah selaput yang membungkus otak dan
sumsum tulang belakang untuk melindungi struktur saraf yang halus membawa
pembuluh darah dan cairan sekresi serebrospinalis memperkecil benturan atau
getaran pada otak dan sumsum tulang belakang.
Selaput otak di bagi menjadi 2 yaitu :
a. Durameter : selaput keras pembungkus otak yang berasal dari jaringan ikat
tebal dan kuat. Pada bagian tengkorak terdiri dari periost (selaput ) tulang
tengkorak dan duramater propia bagian dalam. Dura mater di tempat
tertentu mengandung rongga yang menggalirkan darah vena otak. Rongga
ini dinamakan sinus vena. Diafragma sellae adalah lipatan berupa cincin
dalam duramater menutupi sela tursika sebuah lekukan pada tulang
stenoid yang berisi kelenjar hipofisis.
b. Araknoidea : selaput tipis membentuk balon yang berisi cairan otak yang
meliputi seluruh susunan saraf sentral. Otak dan medula spinalis berada
dalam balon yang berisi cairan itu. Kantong aranoid ke bawah berakhir di
bawah sekrum, medula spinalis berhenti setinggi lumbal I-II. Di bawah
lumbal II kantong berisi cairan hanya mendapat saraf-saraf perifer yang
keluar dari medula spinalis, pada bagian ini tidak ada medula spinalis.hal ini
dapa di manfaatkan pengambil cairan otak yang di sebut pungsi tumbal.
ruang pada bawah serebelum merupakan ruangan yang agak besar disebut
sisterna magma. Besarnya sisterna magma dapat di masukan jarum kealam
melalui foramen magnum untuk mengambil cairan otak. Tindakan ini di
sebut pungsi suboksipitalis.
c. Piamater: selaput tipis yang terdapat pada permukaan jaringan oak.
Pamater berhubungan dengan araknoid melalui struktur jaringan ikat yang
158
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
159
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
medula spinalis dan otak dari tekanan serta melicinkan alat-alat dalam medula
spinalis dan otak.
160
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Lobus parietalis
a. Area 3,1, dan 2 adalah area sensorik primer (area postsentral ) yang
meliputi girus sentralis dan meluas ke arah anterior sampai mencapai dasar
sulkus sentralis.
b. Area 5, 7 adalah area asosiasi somoto sensorik yang meliputi sebagian
permukaan medial hemisfer serebri. Permukaan bagian atas dan lateral
terdiri dari girus parietal posterior, giru sparietal superior, girus
supramarginalis, girus angularis, dan bagian medial lobus parasentralis.
Lobus oksipitalis
a. Area 17 adalah korteks visual primer. Permukaan medial lobus oksipitalis
sepanjang bibir superior dan inferior sulkus kalkanius
b. Area 18,19 adalah area asosiasi visual. Letaknya sejajar dengan area 17
yang meluas sampai permukaan lateral lubus oksipitalis
Lobus temporalis
a. Area 41 adalah korteks auditorik primer yang meliputi girus temporalis
superior yang meluas sampai permukaan lateral girus temporalis
161
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
b. Area 42 adalah area asosiasi auditorik. Korteks area sedikit meluas sampai
pada permukaan girus temporalis superior
c. Area 38, 30,20,21,22 adalah area asosiasi
Permukaan lateral di bagi menjadi girus temporalis superior, girus temporalis
media, dan girus temporalis inferior. Pada bagian basal terdapat girus fusiformis.
Area broca (area bicara motoris ) berada di atas sulkus lateralis yang mengatur
gerakan bicara. Area visualis yang terdapat pada polus posterior dan aspek
medial hemisfer serebri di daerah sulkus kalkaneus merupakan daerah yang
menerima visual. Gangguan dalam ingatan untuk peristiwa yang belum lama.
Insula reili adalah bagian serebrum yang membentuk dasar visura silfii yang
terdapat di antara lobus frontalis, lobus paretalis dan lobus oksipitalis. Bagian
otak ini di tutupi girus temporalis dan girus frontalis inferior. Girus singuli
merupakan bagian meial hemisfer yang terletak di atas korpus kollosum.
162
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
BASAL GANGLIA
Terdiri dari beberapa kumpulan subtansiaa grisea yang padat dan
terbentuk dalam hubungan yang erat dengan dasar dasar ventrikulus lateralis.
Ganglia basalis merupakan nuklei subkortikalis yang berasal dari telensefalon.
163
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pada otak manusia, ganglia basalis terdiri dari beberapa selemen saraf sebagai
berikut:
Nukleus kaudatus dan putamen sering di sebut korpus striatum, sedangkan
putamen dan globus palidus disebut nukleus lentikularis/lentiformis.
a. Korpus striatum merupakan suatu kumpulan subtansia grisea yang
terleetak di sebelah anterior kaput nuklei kaudatus dan berhubungan
dengan nukleus lentiformis. Fungsi korpus striatum adalah pengendalian
ferakan-gerakan tertentu dan tonus otot tidak bekerja sendiri, tetapi
merupakan bagian penting sistem ekstrapiramidale di bawah pengendalian
korpus striatum.
b. Nukleus lentifoermis merupakan lapisan subtansia yang tipis di antara
korteks dan permukaan lateral putamen.
Globus palidus terdiri dari dua bagian, yaitu globus pallidus medialis dan globus
pallidus lateralis yang terletak di sebelah lateral kapsula interna dan di kenal
sebagai paleostriatum. Korpus amigaloideum di kenal sebagai arkhistriatum yang
terletak di sebelah dalam lobus temporalis dan mempunyai hubungan olfaktorik
dengan hipotalamus dengan fungsi-fungsi viseral .
a. Hubungan aferen langsung melalui serat traktus olfaktorius lateralis untuk
mencapai bagian anterior dan mencapai kelompok nuklei pars
kortikomedialis dan tidak langsung melalui uncus untuk mencapai
kelompok nuklei pars basolateralis.
b. Hubungan eferen, stria terminalis berjalan melengkung sepanjang tepi
medial nukleus kaudatus dan berakhir dalam nukleus hipotalamus
ventromedialis dan fibrae amigdalo. Beberapa serat ini mencapai nukleus
medialis dorsalis talami, girus paraterminalis. Dan girus cinguli.
Fungsi korpus amigdaloideum, data yang terkumpul menunjukkan
hubungan yang erat dengan fungsiolfaktorius dan mempunyai hubungan dengan
batang otak untuk mengendalikan kegiatan viseral emosional. Secara fungsional,
basal ganglia merupakan satu satuan fungsi dari :
a. Nukleus kaudatus, putamen dan globus palidus
b. Nukleus subtalmikus
c. Subtansia nigra
d. Nukleus ruber (red nukleus)
164
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Hubungan antara nuklei basa !l ganglia ini sangat kompleks. Nuklei basal
ganglia mendapat impuls dari daerah motorik dan premotorik. Dungsi yang tepat
dari basal ganglia belum jelas. Perangsangan pada nukleus kaudartus
menghambat stretch reflex. Hambatan ini mungkin terjadi dengan cara
pengaktifan area inhibisi pada korteks melalui jalur umpan balik talamo kortikal.
Basal ganglia aktip pada gerakan lambat dan mantap, sedangkan pada
gerakan cepat dan tiba-tiba basal ganglia tidak aktif. Basal ganglia sudah mulai
aktif sebelum gerakan dimulai, basal ganglia berperan dalam penataan dan
perencanaan gerakan, yaitu dalam proses konversi pikiran menjadi gerakan
volunter. Aktivitasnya di salurkan melalui talamus menuju korteks dan jarak
kortiko spinalis yang merupakan jalur akhir menuju ke neuron motorik.
Kerusakan ganglia basalis pada manusia menimbulkan gangguan fungsi
motorik, antara lain Hiperkinetik, yaitu terjadinya gerakan-gerakan abnormal
yang berlebihan
Hiporkinetikyaitu berkurangnya gerakan misalnya kelakuan
165
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
166
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Struktur internal
Serebelum terdiri dari korteks substansia grisea dan substansia alba yang
didalamnya terdapat kumpulan neklea pada tiap-tiap hemisfer nuklei.
a. Nukleus Dentatus menerima serabut dari bagian nerebelum lobus posterior
dan lobus anterior dan mangirim serabut ke nukleus ruber (red nukleus dan
nukleus netrolatral talabus).
b. Nukleus ‘interpolaris terdiri dari nukleus globulud dan nukleus emboliformis.
Ke 2 nukleus ini menerima serabut dari paleo serebelum dan mengirim
serabut ke nukleus nuber
c. Nukleus fastigi (fastiogial nukleus), menerima serabut dari lobus
flokulonodulus dan mengirim serabut ke nukleus vestibularis dan nukleus
restikularis melalui fasikulus unsinatus
167
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fungsi serebelum
Serebelum merupakan suatu mekanisme umpan balik yang bertujuan untuk
mengendalikan pergerakan-pergerakan selagi pergerakan sedang berlangsung.
Fungsi utamanya mengebalikan tonus otot di luar kesadaran yang merupakan
suatu mekanisme saraf yang berpengaruh dalam pengaturan dan pengendalian
terhadap :
a. Perubahan ketegangan dalam otot untuk mempertahankan keseimbangan
dan sikap tubuh
b. Terjadinya kontraksi dengan lancar dan teratur pada pergerakan di bawah
pengendalian kemauan dan mempunyai aspek keterampilan
168
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
169
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Diensefalon merupakan suatu struktur dari ventrikel ketiga yang terdiri dari
bagian-bagian berikut :
Talamus merupakan masa substansia grisea yang terdapat pada tiap hemisfer
dan terletak di kedua sisi ventrikel ke-3 . radioasio talamus merupakan suatu
istilah yang di gunakan untuk traktus yang keluar dari permukaan lateral
talamus, masuk ke kapsula interna, dan berakhir pada dorteks serebri. Nuklei
talamus terdiri dari 5 kelompok berikut:
1. Anterior nuclear group menerima serabut dari korpus mamilaris (mamilary
bodies) melalui traktus mamilo talamikus dan berakhir di korteks singuli.
2. Nuclei of medline menghubungkan talamus dengan hipotalamus
3. Medial nucleinuklei di daerah ini memberikan masukan ke korteks frontalis.
4. Lateral nuclear mass terdiri dari nukleus retrikuler, nukleus ventralis anterior
yang berhubungan degan korpus striatum, dan nukleus ventro postero
lateral. Nukleus ini meemproyeksi ke girus postsentntral area 1,2,3.
Medulla spinalis
Merupakan bagian system saraf pusat yang menggambarkan perubahan terakhir
perkembangan embrio. Semula, ruangannya besar kemudian mengecil menjadi
kanalis sentralis yang terdiri dari dua belahan yang sama dan dipersatukan oleh
struktur intermedia yang di bentuk oleh sel saraf dan di dukung oleh jaringan
interstisial.
Medulla spinalis membentang dari foramen magnum samapi setinggi
vertebrae lumbalis ke-1 dan ke-2, ujung bawahnya runcing menyerupai kerucut
yang di sebut konus medularis, terletak di dalam kanalis vertebralis dan
berlanjut sebagai benang-benang (filum terminale), akhirnya melekat pada
vertebrae koksigialis pertama. Kira-kira setinggi verteballis ke-3 sampai vertebrae
torakalis ke-2, medulla spinalis menebal ke samping. Penebalan ini dinamakan
intumensensia servikalis.
Struktur permukaan
Pada permukaan depan (ventra) terdapat celah yang dalam dan di sebut
fissure mediana anterior dan pda permukaan belakang (dorsal ) terdapat alur
sulkus medialus posterior yang membagi medulla spinallis menjadi dekstra dan
sinistra yang simetris. Di sisi samping (lateral) terdapat alur yang panjang yang
170
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
di anmakan sulkus lateralis anterior. Pada alur ini terdapat serabut halus yang
membentuk radiks anterior. Pada jarak tertentu, saraf spinalis keluar ari medulla
spinalis melalui voramen intervertebralis pada segmen yang sama dari kolumna
vertebalis yang tidak sama
Saraf otak
171
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Merupakan susunan saraf yang terdapat pada bagian kepala, keluar dari
otak melewati lubang yang terdapat pada tulang tengkorak dan berhubungan
erat dengan otot, indra penglihat, indra pendengar indra penciuman, indra
pengecap, dan indra perasa. Di dalam kranial ada 2 saraf kranial yang
merupakan serabut campuran/gabungan, yaitu saraf motoric dan saraf sensorik
yang merupakan stasiun penghubung untuk implus-impuls dari pusat-pusat saraf
yang lebih tinggi ke alat efektor dan impuls saraf perifer ke pusat-pusat saraf
dalam susunan saraf pusat. Nervus kranial juga merupakan bagian yang penting
dari lengkung-lengkung reflex melalui batang otak. Hubungan antara neuron
sensorik dan neuron motoric terjalin melalui sel neuron.
172
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Saraf penghidu yang keluar dari otak di bawah dahi disebut lous
olfaktorius. Saraf ini melalui lubang yang ada dalam tulang tipis menuju rongga
hidung dan selanjutnya menuju sel-sel pancaindra. Pada gangguan nervus
olfaktorius terjadi pengurangan daya penghidu yang disebut hiposmi atau
anosmia. Pada leadaan perangsangan system system olfaktorius terjadi
halusinasi penciuman. Pemeriksaan daya penciuman di lakukan dengan
menghidu bermacam-macam bau pada tiap sisi hidung.
Nervus okulomotorius
173
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
lekuk mata dan persarafan otot yang yang mengangkat kelopak mata dan
perserafan otot yang mengangkat kelopak mata atas, selain dari otot miring atas
mata dan otot lurus sisi mata
Nervus trokhlearis
Saraf kranial yang paling halus dan mensarafi m.obliques superior otat
tengah tepat di bawah kollikus inferior kemudian melengkung ke depan mengitari
sisi lateral pedunkulus serebri. Setelah menembus arachnoid dan dura mater,
saraf ini berjalan ke depan dan pada dinding lateral sinus kavernosus sedikit di
bawah n. okulomotorius.
Nervus trigeminus
174
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Nervus abdusen
Saraf motoris yang mensarafi m. rektus lateralis bola mata yang muncul
dari permukaan anterior otak. Di dalam alur antara tepi bawah pons varoli dan
medulla oblonga pertama terletak dalam fosa kranii posterior kemudian
menembus dura mater. Lateral terhadap sorsom sallae membelok tajam ke
depan melintasi tepi atas pars petrosal ossis temporalis, setalah ke sinus,
kavernosus berjalan ke depan di bawah lateral arteri karotis kemudian masuk ke
orbita lewat fisura orbitalis superior, fungsi nervus abdusen adalah sebagai saraf
penggoyang sisi mata dimana saraf ini keluar di sebelah bawah jembatan pontis
menembus selaput otak sela tursika setelah samapi di lekuk mata menuju ke otot
lurus sisi mata.
Nervus fasialis
Memiliki satu radik motoric dan satu radik sensorik, Radik motoric
mensarafi otot-otot muka, kulit kepala dan aurikula m. buksinator, m. buksinator,
m.platisma, m. trapezius, m.stilohioideus, dan venter posterior, m, digastrik.
Radiks sensoris mengandung serabut pengecap 2/3 dari anterior lidah, dasar
mulut dan palatum mole yang menghantarkan serabut-serabut sekretmotoris
175
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Nervus faringeus.
176
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Nervus vagus
Nervus aksesorius.
Radikss kranial yang kecil dan terbesar mellaui cabang-cabang yaitu nervus
vagus ke m. palatum mole, faring dan laring. Radiks spinalis yang besar
mansarafi m.sternekleidomastoideus dan m. trapezius Radiks kranial yang
muncul dari prmukaan anterior bagian atas medulla oblongata berupa lima radiks
kecil di sepanjang alur diantara olive dan pedunkulus serebralis inferior yang
terletak di bawah nervus vagus dan berjalan ke lateral sebelum dalam fossa
kranii, posterior bergabung dengan radiks spinalis.
Nervus hipoglossus . merupakan saraf motoris untuk otot lidah. Saraf ini
muncul sebagai sejumlah radiks kecil pada permukaan anterior medulla
onlongata dalam alur di antara piramis dan olive. Radiks ini ke lateral dalam
fossa kranii posterior, keluar dari cranium melalui kanalis hipoglossus, dan dari
kanalis radiks bergabung membentuk traktus. Dan berfungsi sebagai saraf lidah
Pleksus brakialis
Saraf-saraf spinal dari segmen servikal ke-4 sampai torakal kesatu
membentuk jala saraf yang mengurus persarafan lengan yang terdapatdalam
rongga toraks terlebih dahulu membentuk nervus medianus yang mensarafi otot
fleksor lengan. Fungsi nervus madianus mengetulkan tangan dan jari mengurus
kulit telapak tangan mulai dari jari sampai tangan sampai setengah bagian radial
jari keempat (jari manis)
Saraf servikal ke-7 dan torakal ke-1 membentuk nervus ulnaris mengurus
otot-otot tangan di daerah hipotenar telapak tangan di atas pergelangan pada
177
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
sisi tulang hasta. Fungsi nervus ulnaris mengandung cabang sensoris mengurus
kulit, tangan, bagian ventral telapak tangan dari jari kelima dan setengah bagian
ulna jari manis. Saraf servikal ke-5 dan ke-6 bagian dorsal membentuk nervus
aksesorius terletak di bagian dorsal membentuk nervus radialis. Fungsi nervus
radialis mengurus m. deltoideus dan mengerus otot ekstensor, kulit lengan dan
tangan bagian dorsal
Pleksus lumbosakralis
Saraf lumbal ke-2 ke-3, dan ke-4 membentuk nervus obturatorius yang
mensarafi otot pbturator dan abductor paha dan bagian sensorismensarafi
persendian paha. Bagian dorsal membentuk nervus femoralis m. quadrisep
femoris. Saraf tumbul ke2 dan ke3 bagian dorsal membentuk saraf kutaneus
femoralis lateralis yang mengurusi kulit paha bagian lateral. Saraf lumbal ke4
samapi sacral ke3 bagian ventral membentuk nervus tibialis.
Saraf tumbal ke4 sampai sacral ke2 bagian dorsal bersatu menjadi nervus
peroneus (fibularis komunis). Nervus tiialis dan nervus peroneus komunis
menjadi satu membentuk nervus iskiadikus. Nervus tibialis mensarafin otot-otot
ekstensor pada tungkai bawah dan kulit daerah telapak kaki. Nervus fibularis
profundus, dan nervus rekurens artikularis.
Nervus fibularis superfisialis dan nervus profundus mengurus otot-otot
ekstensor di tungkai bawah yang berfungsi untuk mngetulkan kaki ke arah
dorsal. Cabnag sensoris mengurus kulit tungkai bawah dan kaki bawah dorsal.
Nervus rekurens artikularis mengurus sendi lutut. Yang sering mengalami
gangguan adalah nervus fibularis karena letaknya dangkal. Segmen lumbal ke 4,
ke5 dan sackal ke1 iskiadikus sering teransang oleh penjolan oleh nucleus
pulposus. Pada keadaan hernia timbul perasaan nyeri dari kesemutan sepanjang
segemen saraf yang tertekan
Saraf pendengar
Rangsangan bunyi getaran udara dengan frekuensi bunyi yang dapat di
tangkap oleh telinga di salurkan ke dalam liang telinga luar dan menggetarkan
membran timpani. Getaran ini dihantarkan melalui tulang pendengar, di dalam
ruang telinga tengah (malues, inkus, dan steps ) mengeterkan endolimf yang
berada dalam labirin, kemudian getaran di tangkap oleh organ korti.
178
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Saraf keseimbangan
Rangsangan gaya berat di tangkap oleh indra pengimbang yaitu makula
sakuli dan makula ultrikuli di dalam labirin. Rangsangan gerak dan sikap kepala
berasal dari otot dan tulang yang terdapat dalam bagian melebar dari kanalis
semisirkularis. Dalam labirin, dari makula dan krista keluar saraf yang
membentuk nervus vestibularis, berjalan dalam nervus koklea vestibularis
bersama dengan nervus koklearis. Sebagian saraf yang berjalan di fesikulus
longitudinalis medialis berhenti di oliva. Dari oliva keluar serat-serat saraf yang
berhubungan dengan serebelum dan vestibularis mengoordinasikan otot-otot.
Kerusakan pada nervus vestibularis terjadi gangguan keseimbangan yang tampak
pada waktu seseorang berdiri atau berjalan goyang atau sempoyongan.
179
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Serabut saraf perifer berhubungan dengan otak dan korda spinalis. Serabut
saraf perifer terdiri dari 12 pasang saraf kranial (keluar dari tempat yang berbeda
dari dalam otak) dan 31 pasang saraf spinal (merupakan persatuan kelompok
serabut dari dua akar spinal). Akar dorsal membawa serabut sensorik akar
ventral, dan membawa serabut motorik (somatik dan otonom). Setiap saraf
spinal adalah gabungan dari serabut motorik somatik, sensorik somatik, dan
otonom.
Sesuai dengan asal keluarnya di vertebra, maka saraf spinal terdiri atas 8
pasang saraf servikal, 12 pasang saraf torakal, 5 pasang saraf lumbal, 5 pasang
saraf sakral, dan 1 pasang saraf koksigeal. Saraf spinal daerah servikal mengurus
leher, lengan, dan bahu. Saraf spinal torakal mengurus badan, lumbal mengurus
tungkai, sakrokoksigeal mengurus alat kelamin, pelvis, dan sekitar pangkal paha.
180
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
181
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fungsi saraf otonom mengatur motilitas dan sekresi pada kulit, pembuluh darah,
dan organ viseral dengan cara merangsang pergerakan otot polos dan kelenjar
eksokrin. Regulasi otonom dibawa oleh serabut saraf simpatis dan parasimpatis.
Saraf simpatis
Saraf simpatis terletak di dalam kornu lateralis medula spinalis servikal VIII
samapi lumbal I. Dari sini keluar akson yang mengikuti saraf motoris di dalam
radiks anterior. Setelah keluar dari kanalis vertebralis saraf simpatis keluar dari
radiks motoris dan masuk ke dalam trunkus simpatikus yang merupakan suatu
rantai ganglia simpatis yang terdapat disebelah kiri dan kanan kolumna
vertebralis.
Trunkus simpatikus kiri dan kanan pada daerah sakral bagian bawah
bergabung menjadi satu dalam ganglion. Pada daerah servikal terdapat tiga buah
ganglia yaitu ganglia stelatum, ganglia servikalis media, dan ganglia servikal
superior. Di dalam trunkus simpatikus saraf simpatis langsung bersinapsis,
berjalan ke atas dan ke bawah, keluar dari ganglion simpatis bergabung kembali
dengan nervus spinal. Pada bagian abdomen saraf simpatis melewati trunkus
simpatikus membentuk saraf perifer tersendiri. Saraf simpatis berasal dari torakal
V sampai IX membentuk nervus splanknikus mayor yang berasal dari torakal X,
XI, XII membentuk nervus splanknikus minor. Setelah keluar dari ganglion
182
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
mesenterikus superior saraf ini membentuk jala saraf yang disebut pleksus
solaris. Saraf simpatis yang berasal dari torakal V sampai IX mengurus
persarafan semua alat-alat yang berada di dalam rongga abdomen. Saraf torakal
I sampai IV mengurus jantung dan paru. Alat-alat dalam kepala mendapat
persarafan simpatis yang berpusat pada kornulateralis medula spinalis servikal
VIII dan torakal I. Saraf ini berjalan ke atas dan dalam trunkus simpatikus
bersinaps. Salah satu ganglion servikal berjalan mengikuti percabangan arteri
karotis komunis, mempersarafi pembuluh darah muka, kelenjar keringat, kelenjar
ludah, kelenjar air mata, dan pupil.
Saraf parasimpatis
Saraf parasimpatis mengurus konstriksi pupil berjalan dengan nukleus
okulomitorius dan bersinaps di ganglion siliare yang terdapat di dalam orbita dan
mempersarafi pupil. Saraf parasimpatis mengurus sekresi kelenjar air mata,
kelenjar sublingualis, dan kelenjar submandibularis serta kelenjar mukosa rongga
hidung. Pusat saraf ini terdapat dalam pons varoli bagian bawah.
Saraf yang mengurus kelenjar air mata dan mukosa rongga hidung
berpusat pada nuklei maksilaris. Saraf-sarafnya keluar bersama nervus fasialis
kemudian berjalan dalam nervus petrous superfisialis mayor, bersinapsis di
ganglion spenopalatinum mengurus kelenjar air mata dan kelenjar mukosa
hidung.
Saraf yang mengurus kelenjar ludah sublingualis dan submandibularis
berpusat pada nukleus salivatorius superior. Saraf ini mengikuti nervus VII,
kemudian berjalan di dalam korda timpani, bergabung dengan nervus lingualis
kemudian bersinapsis di ganglion submandibularis. Dari ganglion ini berjalan
saraf II ke kelenjar yang disarafinya yaitu glandula submandibularis dan glandula
sublingualis.
Saraf parasimpatis yang mengurus glandula parotis berpusat pada nukleus
salivatorius inferior di dalam medula oblongata. Saraf-saraf ini mengikuti nervus
IX bersinapsis di ganglion optikum di dalam fossa zigomatikumyang terletak di
bawah foramen ovale, serat-serat postganglionnya mensarafi kelenjar parotis.
Di bawah nukleus salivatorius inferior terdapat nukleus dorsalis (N,X) yang
menjadi pusat pernapasan parasimpatis sebagai alat tubuh yaitu jantung, paru,
gastrointestinal, ginjal, pankreas, limpa, hepar dan glandula suprarenalis. Kolon
183
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
desendens, sigmoid, rektum, vesika urinaria, dan alat reproduksi disarafi oleh
parasimpatis yang berpusat pada sakral II-IV. Saraf ini berpusat pada kornu
lateralis meninggalkan medula spinalis di dalam radiks motoris membentuk
nervus splanknikus. Saraf ini bersinapsis di dalam ganglion yang disarafinya.
Fungsi saraf parasimpatis mengurus miksi dan defekasi, vesika urinaris, kolon
desendens, sigmoideum, dan rektum mendapat persarafan dari bagian sakral.
Refleks
Kegiatan sistem saraf pusat ditampilkan dalam bentuk kegiatan refleks.
Kegiatan refleks dimungkinkan terjadinya hubungan kerja yang baik dan tepat
antara berbagai organ yang terdapat dalam tubuh manusia dan hubungan
dengan keadaan sekelilingnya.
Refleks adalah respons yang tidak berubah terhadap perangsangan yang
terjadi di luar kehendak. Rangsangan ini merupakan reaksi organisme terhadap
perubahan lingkungan baik dalam maupun luar organisme yang melibatkan
sistem saraf pusat dalam memberikan jembatan (respons) terhadap rangsangan.
Refleks dapat berupa peningkatan maupun penurunan kegiatan, misalnya
kontraksi atau relaksasi otot, kontraksi atau dilatasi pembuluh darah. Dengan
adanya kegiatan refleks, tubuh mampu mengadakan reaksi yang cepat terhadap
berbagai perubahan di luar dan di dalam tubuh disertai adaptasi terhadap
perubahan tersebut. Dengan demikian seberapa besar peran sistem saraf pusat
dapat mengatur kehidupan organisme.
Lengkung Refleks
Proses yang terjadi pada refleks melalui jalan tertentu disebut lengkung
refleks. Komponen-komponen yang dilalui refleks:
1. Reseptor rangsangan sensoris, peka terhadap suatu rangsangan (misal
kulit).
2. Neuron aferen (sensoris), dapat menghantarkan impuls menuju ke
susunan saraf pusat (medula spinalis/batang otak).
3. Pusat saraf (pusat sinaps), tempat integrasi masuknya sensoris dan
dianalisis kembali ke neuron eferen.
4. Neuron eferen (motorik), menghantarkan impuls ke perifer.
184
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
5. Alat efektor, merupakan tempat terjadinya reaksi yang diwakili oleh suatu
serat otot atau kelenjar.
Reseptor adalah suatu struktur khusus yang peka terhadap suatu bentuk
energi tertentu dan dapat mengubah bentuk energi itu menjadi aksi-aksi
potensial listrik atau impuls-impuls saraf. Efektor adalah percabangan akhir serat-
serat eferen (motorik) di dalam otot serat lintang, otot polos, dan kelenjar (alat
efektor).
Jenis Refleks
Refleks dapat dikelompokkan dalam berbagai tujuan. Refleks
dikelompokkan berdasarkan:
1. Letak reseptor yang menerima rangsangan:
a. Refleks eksteroseptif, timbuk karena rangsangan pada reseptor
permukaan tubuh.
b. Refleks interoreseptif (viseroreseptif), timbul karena rangsangan pada
alat dalam atau pembuluh darah (misal dinding kandung kemih dan
lambung).
c. Refleks proreseptif, timbul karena rangsangan pada reseptor otot
rangka, tendo, dan sendi untuk keseimbangan sikap.
185
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
4. Timbulnya refleks
Refleks telah timbul sejak lahir. Ada juga dapat diperlihatkan setelah
memenuhi persyaratan yang diperlukan dan refleks yang terakhir didapat
selama makhluk berkembang berupa pengalaman hidup. Berdasarkan hal
tersebut refleks dibagi dalam:
a. Refleks tak bersyaraf, refleks yang dibawa sejak lahir, bersifat mantap
tidak pernah berubah, dan dapat ditimbulkan bila ada rangsangan
yang cocok (misal bayi mengisap jari)
b. Refleks bersyaraf, didapat selama pertumbuhan berdasarkan
pengalaman hidup dan memerlukan proses belajar, mempunyai ciri-
ciri bersifat individual (seseorang memiliki tetapi orang lain belum
tentu), tidak menetap, dapat diperkuat dan dapat hilang, dapat timbul
oleh berbagai jenis rangsangan. Pada beberapa jenis resptor asal
disusuli oleh rangsangan bersyarat.
Fisiologi refleks
Bila kita melihat kegiatan biolistrik di masing-masing bagian pada suatu lengkung
refleks, akan didapati:
1. Potensial generator yang timbul karena pemberian rangsangan.
Besar/kecilnya potensial ini bergantung pada kuat/ringannya rangsangan.
Pada reseptor tidak timbul potensial aksi tetapi potensial generator
berupa polarisasi.
186
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
187
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Mons pubis yaitu bagian yang menonjol (bantalan) berisi jaringan lemak
dan sedikit jaringan ikat yang terletak di atas shympisis pubis. Setelah
pubertas kulit dari mons veneris tertutup oleh rambut-rambut. Mons veneris
berfungsi untuk melindungi alat genetalia dari masuknya kotoran selain itu
untuk estetika.
Labia mayora, yang merupakan kelanjutan dari mons veneris berbentuk
lonjong dan menonjol, berasal dari mons veneris dan berjalan ke bawah dan
belakang. Kedua bibir ini di bagian bawah bertemu membentuk perineum
(pemisah anus dengan vulva). Permukaan ini terdiri dari : Bagian luar :
tertutup rambut, yang merupakan kelanjutan dari rambut pada mons
veneris. Bagian dalam : tanpa rambut, merupakan selaput yang mengandung
kelenjar sebasea (lemak) Berfungsi untuk menutupi organ-organ genetalia di
dalamnya dan mengeluarkan cairan pelumas pada saat menerima
rangsangan.
Labia minora merupakan lipatan di bagian dalam bibir besar, tanpa
rambut. Dibagian atas klitoris, bibir kecil bertemu membentuk prepusium
klitoridis dan di bagian bawahnya bertemu membentuk frenulum klitoridis.
Bibir kecil ini mengelilingi orifisium vagina.
188
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
189
L
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
I
H
A
N
1. Apa yang dimaksud dengan pirenium?
Jawaban:
Pirenium adalah suatu jaringan fibromuskuler diantara vagina dan anus
190
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
5. Jelaskan hipotalomus ?
Jawaban:
Hipotalamus terletak dibawah thalamus, berdekatan dengan dengan hipofisis.
Hipotalamus mengatur banyak fungsi untuk keseimbangan. Merupakan pusat
pengaturan dan koordinasi dari system syaraf otonom, pengaturan suhu,
pengaturan keseimbangan cairan dan elektrolit.Pengaturan pola tidur dan
terjaga, berperan dalam pengaturan lapar dan keinginan untuk makan yang
dibantu dengan kadar glukosa, lemak dan protein dalam tubuh, respon
prilaku berkaitan dengan emosi, Kontrol endokrin juga berperan dalam
respon seksual seperti organisme dan respon terhadap stimulus organ
seksual.
191
R
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi N
G
K
U
M
A yang kesemuanya bekerja tanpa saling
Tubuh kita terdiri dari banyak organ
N
mengganggu antara organ satu dengan yang lainnya. Hal ini dapat terjadi karena
pada tubuh kita terdapat suatu sistem yang mengatur semua organ tersebut.
Sistem tersebut adalah sistem koordinasi yang berpusat pada satu organ yaitu
otak
Organ Penyusun Sistem Saraf
Fungsi sistem saraf:
- Penghubung antara tubuh dengan dunia luar melalui indra
- Pengatur respon terhadap rangsangan
- Mengatur dan mengendalikan kerja organ-organ tubuh sehingga dapat
bekerja sesuai fungsinya
Sel Saraf (neuron)
Jaringan saraf tersusun atas sel-sel saraf.
Sel saraf terdiri atas 3 bagian utama:
- Badan sel
- Dendrit
- neurit
Sistem Saraf Pusat
Sistem saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum tulang belakang. Saraf pusat
dilindungi oleh lapisan meninges, yaitu: duramater, arachnoid dan piamater.
Diantara arachnoid dengan piamater terdapat ruang subarachnoid yang berisikan
cairan serebrospinal yang berfungsi sebagai pelindung/peredam dari benturan.
Otak
Otak merupakan pusat koordinasi utama, terletak di rongga kepala dan dilindungi
oleh tempurung kepala.
192
T
E
Modul Ajar Anatomi Fisiologi S
F
O
R
M
1. Sebutkan bagian otak depan ? A
a. Talamus c. Pupil
T
e. kornea
b. Kornea d. Tonus
I
F
2. Ada berapakah buah ganglia pada daerah servikal ?
a. 1 c. 4 e. 9
b. 3 d.7
3. Apakah tugas pokok sistem saraf ?
a. Kontraksi otot rangka seluruh tubuh
b. Kontraksi otot rangka tangan
c. Kontraksi otot rangka kaki
d. Kontraksi otot rangka kuku
e. Kontraksi otot mata
4. Ada berapakah komponen dalam nervus faringeus?
a. 4 c. 8 e. 10
b. 6 d. 9
5. Gerakan mata volunter yang mengatur gerakan mata...
a. Gerakan badan
b. Gerakan lidah
c. Gerakan mata
d. Gerakan tangan
e. Gerakan kaki
6. Yang disebut dengan unit terkecil sistem saraf adalah…
a. Neurit
b. Neuron
c. Neural
d. Myelin
e. Akson
7. Berdasarkan fungsinya, saraf dibedakan menjadi sensoris, motoris dan
konektor. Dibawah ini yang benar sesuai fungsinya yaitu…
a. konektor membawa impuls dari reseptor ke efektor
193
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
194
D
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi F
T
A
R
P
U
Heryati,Euis dan Nur Faizah. 2008. “Psikologi Faal”, Diktat Kuliah. Fakultas Ilmu
Pendidikan UPI. S
T
Price, Sylvia Anderson dan Lorraine McCarty Wilson. 2005. Patofisiologi: Konsep
A bahasa, Brahm U. Pendit, dkk; editor
Klinis Proses-Proses Penyakit; alih
K Hertanto, dkk. Volume 2. Edisi 6.
edisis bahasa Indonesia, Huriawan
A EGC.
Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran
Sloane, Ethel. 2012. Anatomi dan Fisiologi untuk Pemula ; alih bahasa, James
Veldman, editor edisi bahasa Indonesia, Palupi Widyastuti. Jakarta:
Penerbit Buku Kedokteran EGC.
https://www.google.co.id/search?
q=saraf+apa+yang+ada+pada+organ+reproduksi+wanita&source=lnms&t
bm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwj4_-
2wutrPAhVKKY8KHYDFD9YQ_AUICCgB&biw=1366&bih=640#tbm=isch&q
=vulva&imgrc=EviK2DNhrfoHuM%3A
https://www.google.co.id/search?
q=saraf+apa+yang+ada+pada+organ+reproduksi+wanita&source=lnms&t
bm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwj4_-
2wutrPAhVKKY8KHYDFD9YQ_AUICCgB&biw=1366&bih=640#tbm=isch&q
=hymen&imgrc=wyDJXK56kpk3nM%3A
setiasih, Hasan dan John M Echols. 2006. Kamus Inggris Indonesia.Jakarta :
Gremdia
setiasih.2008. Atlas Anatomi Tubuh Manusia. Jakarta : sirnabaya Mandirancan
http://fungsi.web.id/2015/03/fungsi-medula-oblongata.html
http://www.scribd.com/doc/6578595/Sistem-Saraf
http://www.slideshare.net/irwanto/sistem-sara1-f-presentation
http://iqbalali.com/2007/04/29/sistem-syaraf/
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_saraf_pusat
http://www.slideshare.net/basil_miaw/power-point-anatomi-fisiologi-sistem-saraf
195
ANA
TOM
Modul Ajar Anatomi Fisiologi I
FISI
OLO
GI
SIST
KBM VI EM
INTE
GUM
P EN
E
N
D
A
H
Sistem integumen merupakan sistemTUJyang sangat luas. Kulit menutupi seluruh
U
U dari tekanan, masuknya mikroorganisme
tubuh yang berfungsi melindungi tubuh
L
U Kulit merupakan organ
ke dalam tubuh. A hidup yang mempunyai ketebalan yang
N
sangat pervariasi. Bagian yang sangat tipis terdapat di sekitar mata dan yang
P
paling tebal pada telapak kaki dan telapak tangan yang mempunyai ciri khas
E
(dermatologlipsic pattern) berbeda M pada setiap orang yaitu berupa garis
B
lengkung dan berbelok-belok,hal ini berguna untuk mengidentifikasi seseorang.
EL
AJ
A
R
A
N
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu
1. Menjelaskan pengertian kulit
2. Menjelaskan struktur kulit
3. Menjelaskan fungsi kulit
196
U
R
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
AI
A
N
M
A
T
E
R
I
LAPISAN – LAPISAN KULIT
Dermis terdiri dari dua lapisan yaitu bagian atas, pars papilaris (stratum
papilar) dan bagian bawah, retikularis (stratum retikularis). Batas antara
parspapilaris dan pars retikularis adalah bagian bawahnya sampai ke subkutis.
Baik pars Struktur kulit terdiri dari tiga lapisan yaitu : kulit ari (epidermis),
sebagai lapisan yang paling luar, kulit jangat (dermis, korium ataukutis) dan
jaringan penyambung di bawah kulit (tela subkutanea, hipodermis atau
subkutis). Sebagai gambaran, penampang lintang dan visualisasi struktur lapisan
kulit tersebut dapat dilihat pada gambar berikut :
197
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Lapisan kulit
kulit dapat di bedakan menjadi 2 lapisan utama yaitu kulit ari (epidermis)
dan kulit jangat (dermis atau kutis). Kedua lapisan ini berhubungan dengan
lapisan yang ada di bawahnya dengan perantara jarigan ikat bawah kulit
(hipodermis/subkutis). Dermis atau kulit mempunyai alat tambahan atau
pelengkap yang terdiri dari rambut dan kuku.
198
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kulit ari atau epidermis adalah lapisan paling luar yang terdiri dari lapisan
epitel gepeng unsur utamanya adalah tanduk (keratinosit) dan sel melanosit.
Lapisan epidermis tumbuh terus karena lapisan sel induk yang berada di lapisan
bawah bermitosis terus, lapisan paling luar epidermis akan terkelupas atau
gugur. Epidermis tersusun sel-sel terutama serat-serat kolagen dan sedikit serat
elatis. Lapisan permukaan dianggap sebagai akhir kreatifan sel lapisan tersebut,
terdiri dari lima lapis yaitu:
199
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
yang terpaut pada sdesmosom (jembatan sel) seluruh sel terikat rapat lewat
serat-serat itu sehingga secara keseluruhan lapisan sel-selnya berduri.
Lapisan ini untuk menahan gesekan dan tekanan dari luar,sehingga harus
tebal dan terdapat di daerah tubuh yang banyak bersentuhan atau menahan
beban dan tekanan seperti tumit dan pangkal telapak kaki.
f. Stratum malfighi: unsur-unsur lapisan taju yang mempunyai susunan kimia
asam amino. Stratum malfighi lapisan terdalam dari epidermis berbatasan
dengan dermis di bawah ini,terdiri dari sel berbentuk kubus (batang).
200
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Dermis adalah lapisan yang terdiri dari polagen jaringan fibrosa dan elastin.
Lapisan superfisial menonjol pada epidermis berupa sejumlah papila kecil.
Lapisan yang lebih dalam terletak pada jaringan subkutan dan fasie. Lapisan ini
mengandung pembulu darah, pembulu limpe, dan saraf. mengatur suhu tubuh,
menyebabkan panas dilepaskan dengan cara penguapan. Kulit jangat atau
dermis menjadi tempat ujung saraf perasa, tempat keberadaan kandung rambut,
kelenjar keringat dan kelenjar-kelenjar palit atau kelenjar minyak, pembuluh-
pembuluh darah dan getah bening, dan otot penegak rambut ( muskulus arektor
pili).
Sel-sel umbi rambut yang berada di dasar kandung rambut, terus-menerus
membelah dalam membentuk batang rambut. Kelenjar palit yang menempel di
saluran kandung rambut, menghasilkan minyak yang mencapai permukaan kulit
melalui muara kandungrambut.Kulit jangat sering disebut kulit sebenarnya dan
95 % kulit jangat membentuk ketebalan kulit.Ketebalan rata-rata kulit jangat
diperkirakan antara 1 - 2 mm dan yang paling tipis terdapat di kelopak mata
serta yang paling tebal terdapat di telapak tangan dan telapak kaki.Susunan
201
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
202
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
203
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
dan mengeluarkan sekret. Keringat mengandung air, elektrolit, asam laktat dan
glukosa, biasanya pH sekitar 4-6,8
Kelenjar palit,
Kelenjar palit terletak pada bagian atas kulit jangat berdekatan dengan
kandung rambut terdiri dari gelembung-gelembung kecil yang bermuara ke
dalam kandung rambut (folikel).Folikel rambut mengeluarkan lemak yang
meminyaki kulit dan menjaga kelunakan rambut. Kelenjar palit membentuk
sebum atau urap kulit. Terkecuali pada telapak tangan dan telapak kaki, kelenjar
palit terdapat di semua bagian tubuh terutama pada bagian muka. Pada
umumnya, satu batang rambut hanya mempunyai satu kelenjar palit atau
kelenjar sebasea yang bermuara pada saluran folikel rambut. Pada kulit kepala,
kelenjar palit atau kelenjar sebasea menghasilkan minyak untuk melumasi
rambut dan kulit kepala. Pada kebotakan orang dewasa, ditemukan bahwa
kelenjar palit atau kelenjar sebasea membesar sedangkan folikel rambut
mengecil.
Pada kulit badan termasuk pada bagian wajah, jika produksi minyak dari
kelenjar palit atau kelenjar sebasea berlebihan, maka kulit Kelenjar pali terletak
di selruh permukaan kulit manusia kecuali di telapak tangan dan kaki. Kelenjar
palit disebut juga kelenjar holokrin karena tidak berlumen dan sekret kelenjar ini
berasala dari dekomposisi sel-sel kelenjar.Kelenjar pali biasanya terdapat di
samping akar rambut dan muaranya terdapat pada lumen akar rambut (folikel
rambut). Sebum mengandungi trigliserida, asam lemak bebas, skualen, wax
ester, dan kolesterol. Sekresi dipengaruhi hormone androgen, pada anak-anak
jumlah kelenjar palit sedikit, pada pubertas menjadi lebih besar dan banyak serta
mulai berfungsi secara aktif.
PEMBULUH DARAH
204
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Saraf
Kulit di suplai oleh saraf sensorik dan simpatis.Ujung serat saraf sensorik dalam
kulit terdapat dalam bentuk yang bervariasi:
Hipodermis
205
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Jumlah panas yang hilang dari tubuh dalam batas yang luas diatur oleh
perubahan jumlah daerah yang mengalir melalui kulit. Aliran darah diakibatkan
adanya perangsangan saraf anastomosi yang berhubungan antara arteri dan
venolus. Aliran darah akibat respons terhadap adanya rangsangan dapat
berfariasi. Darah dapat mengalir melalui antomosis,kapiler subdermal,dan fleksus
vena dari reservoa (rongga penyimpanan) darah. Kulit ini merupakan tempat
reaksi pembuluh darah:
a. Reaksi putih: bila ujung suatu objek di tekan pada permukaan kulit maka
perlahan-lahan pada titik tekan terlihat pucat (reaksi putih). Rangsangan
mekanik menimbulkan konstriksi sfringter kapiler dan darah akan terlihat
kembali sekitar 15 detik.
b. Tripel respons: bila kulit di tekan lebih keras lebih keras lagi dengan alat
yang runcing maka pada sebagai reaksi putih terdapat kemerahan di tempat
tersebut terdapat kemerahan di sekitar luka yang di sebabkan dilatasi kapiler
terhadap tekanan.
c. Hipermia aktif: kelainan jumlah darah dalam suatu daerah yang di
hidupkan kembali setelah periode penyumbatan atau tekanan.
206
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Aliran darah dalam kulit melayani 2 fungsi utama. Flekus venosus subkutis
yang luas mengandung sejumlah besar darah yang dapat memanaskan
permukaan kulit. Anastomosi arteriovenosa merupakan hubungan vaskuler yang
besar langsung di antara arteri dan fleksus venosus. Dinding anastomosis ini
mempunyai lapisan otot yang kuat, dipersarafi oleh serabut vasokonstriktom
simpatis yang menyekresi norepinefrin.
Pengaturan aliran darah melalui kulit adalah untuk mengatur suhu tubuh.
Aliran darah melalui kulit diatur oleh mekanisme saraf, bukan oleh pengaturan
setempat. Pusat pengaturan suhu di hipotalamus anterior merupakan pusat saraf
yang dapat mengatur suhu tubuh.
SISTEM KULIT
merupakan lapisan pelindung tubuh yang sempurna terhadap pengaruh
luar, baik pengaruh fisik maupun pengaruh kimia. Kulit pun menyongkong
penampilan dan kepribadian seseorang. Kulit merupakan organ tubuh paling
besar yang melapisi seluruh bagian tubuh, membungkus daging dan organ-organ
yang ada didalamnya. Luas kulit pada manusia rata-rata + 2 meter persegi
denganberat 10 kg jika ditimbang dengan lemaknya atau 4 kg jika tanpa lemak
atau beratnya sekitar 16 % dari berat badan seseorang.
Kulit memiliki fungsi melindungi bagian tubuh dari berbagai macam
gangguan dan rangsangan luar. Fungsi perlindungan ini terjadi melalui sejumlah
mekanisme biologis, seperti pembentukan lapisan tanduk secara terus menerus
(keratinisasi dan pelepasan sel-sel kulit ari yang sudah mati), respirasi dan
pengaturan suhu tubuh, produksi sebum dan keringat serta pembentukan
pigmen melanin untuk melindungi kulit dari bahaya sinar ultra violet matahari.
Kulit merupakan organ homeostasis yang penting. Ia merupakan organ manusia
yang paling besar yang memiliki berat sekitar enam paun. Kulit bertindak sebagai
rintangan di antara persekitaraan luar dan dalam badan iaitu sebagai pemisah.
Kulit berperanan melindungi otot dan organ manusia.
Kelenjar palit terletak pada bagian atas kulit jangat berdekatan dengan
kandung rambut terdiri dari gelembung-gelembung kecil yang bermuara ke
dalam kandung rambut (folikel). Folikel rambut mengeluarkan lemak yang
meminyaki kulit dan menjaga kelunakan rambut. Kelenjar palit membentuk
207
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
sebum atau urap kulit. Terkecuali pada telapak tangan dan telapak kaki, kelenjar
palit terdapat di semua bagian tubuh terutama pada bagian muka.
Pada umumnya, satu batang rambut hanya mempunyai satu kelenjar palit
atau kelenjar sebasea yang bermuara pada saluran folikel rambut.Pada kulit
kepala, kelenjar palit atau kelenjar sebasea menghasilkan minyak untuk
melumasi rambut dan kulit kepala. Pada kebotakan orang dewasa, ditemukan
bahwa kelenjar palit atau kelenjar sebasea membesar sedangkan folikel rambut
mengecil. Pada kulit badan termasuk pada bagian wajah, jika produksi minyak
dari kelenjar palit atau kelenjar sebasea berlebihan.
FUNGSI KULIT
Kulit mempunyai berbagai fungsi yaitu sebagai berikut :
a. Pelindung atau proteksi
Kulit mengatur suhu tubuh melalui dilatasi dan konstruksi pembuluh kapiler serta
melalui respirasi yang keduanya dipengaruhi saraf otonom. Tubuh yang sehat
memiliki suhu tetap kira-kira 98,6 derajat Farenheit atau sekitar 36,5ºC. Ketika
terjadi perubahan pada suhuluar, darah dan kelenjar keringat kulit mengadakan
penyesuaian seperlunya dalam fungsinya masing-masing. Pengatur panas adalah
salah satu fungsi kulit sebagai organ antara tubuh dan lingkungan. Panas akan
hilang dengan penguapan keringat.
208
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
d. Pengeluaran (ekskresi)
Kulit dapat menyimpan lemak di dalam kelenjar lemak. Kulit berfungsi sebagai
alat penampung air dan lemak yang dapat melepaskannya bilamana diperlukan.
Kulit dan jaringan di bawahnya bekerja sebagai tempat penyimpanan air,
jaringan adipose di bawah kulit merupakan tempat penyimpanan lemak yang
utama pada tubuh.
f. Penyerapan terbatas
Kulit dapat menyerap zat-zat tertentu, terutama zat-zat yang larutdalam lemak
dapat diserap ke dalam kulit. Hormon yang terdapat pada krim muka dapat
masuk melalui kulit dan mempengaruhi lapisan kulit pada tingkatan yang sangat
tipis. Penyerapan terjadi melalui muara kandung rambut dan masuk ke dalam
saluran kelenjar palit, merembes melalui dinding pembuluh darah ke dalam
peredaran darah kemudian ke berbagai organ tubuh lainnya.
209
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
210
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
d. Kulit Sensitif
211
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
KELAINAN-KELAINAN KULIT
a. Jerawat (akne)
212
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kelainan kulit karena infeksi jamur antara lain disebabkan oleh segolongan
jamur dermatofita (dermatofitosis), ragi candida (kandidosis kulit) dan jamur
malassezia furtur. Kelainan kulit karena infeksi jamur dapat berupa :
d. Panu
Panu adalah bentuk lain dari dermatofitosis yaitu infeksi jamurdangkal yang
disebabkan oleh fungus mallasezia furtur. Penyakitini tampak sebagai bercak-
bercak yang kadang tersebar di seluruh tubuh. Bercak ini dapat berwarna putih
kelabu, kecoklat-coklatan atau kehitam-hitaman yang disertai pengelupasan
sisik-sisik halus. Panu banyak ditemukan di Indonesia terutama pada mereka
yang kurang memperhatikan kebersihan badan. Penyakit ini dapat menyebabkan
rasa gatal.
e. Kurap
213
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Tinea pedis adalah sejenis penyakit yang disebabkan oleh jamur pada kaki
terutama pada telapak kaki dan sela-sela jari kaki. Tinea pedis banyak dijumpai
pada laki-laki dibandingkan pada wanita. Gambaran klinis yang terlihat, berbeda,
dari perlunakan kulit di sela-sela jari, pertandukan yang berlebihan, reaksi eksim,
gelembung-gelembung sampai retak-retak kulit yang diiringi rasa sakit.
214
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
MEKANISME VASOKONSTRIKSI
215
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
MEKANISME VASODILATASI
Bila suhu berlebihan dan keringat mulai keluar,aliran darah kulit lengan
bawah dan batang tubuh bertambah tiga kali lipat karena vasodilatasi aktif.
Serabut simpatis yang menyekresi asetil kolin mengaktifkan kelenjar keringat,
menyebabkan vasodilatasi sekunder menyebabkan kelenjar ini melepaskan enzim
kalekrin yang sebaliknya memecah polipeptida bradikinin dari globulin.
KELENJAR MAMAE
216
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
217
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
interkostalis III dan sebelah kaudal ruang interkostalis VII-VIII. Kelenjar mamae
terdapat di atas bagian luar fasia torakalis superfisialis di daerah jaringan lemak
subkutis kea rah lateral sampai ke linea axilaris media. Medial melewati linea
media mencapai kelenjar mamae dari sisi yang lain, kea rah bawah mencapai
aksila (lipatan ketiak).
Kelenjar mamae menyebar di sekitar areola mamae dan mempunyai luas
antara 15-24. Tiap lobus berbentuk pyramid dengan puncak mengarah ke areola
mamae. Masing-masing lobus dibatasi oleh septum yang terdiri dari jaringan
fibrosa yang padat, serat jaringan fibrosa yang terbentang dari kulit ke fasia
pektoralis yang menyebar diantara jaringan kelenjar.
Tiap lobus kelenjar mamae mempunyai saluran keluar yang disebut ductus
lactiverus yang bermuara ke papilla mamae, pada daerah areola mamae ductus
lactiverus melebar disebut sinus lactiverus. Di daerah terminalis lumen sinus ini
mengecil dan bercabang-cabang ke alveoli. Diantara jaringan kelenjar dan
jaringan fibrosa ruangannya diisi oleh jaringan lemak yang membentuk postur
dari mamae sehingga permukaan mamae terlihat rata. Bagian dalam kelenjar
mamae dapat dipisahkan dengan mudah dari fasia dan kedudukan mamae
mudah bergeser.
Pembuluh darah mamae berasal dari a. mamaria interna dan arteri
toracalis lateralis. Vena superfifialis mamae mempunyai banyak anastomosa
bermuara ke V. mamaria interna dan vena toracalis lateralis. Pembuluh limfe
mamae meliputi :
a. Aliran limfe superfisialis, 75% mengalir ke saluran toracalis lateralis berjalan
bersama arteri dan vena di lateral M. pectoralis mayor dan bermuara di N. XI
axilaris dan Nn. Supraclavicularis.
b. Aliran limfe profunda mengalir ke dinding torak menembus M. pectoralis
mayor bermuara ke N. XI pektoralis sepanjang arteri dan vena mamaria
interna.
c. Bagian medial aliran limfe subkutan berhubungan antara kedua mamae
bermuara ke N. XI supraklavikularis.
218
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
untuk memproduksi air susu ibu. Kadar hormone ini di dalam sirkulasi
maternal meningkat selama kehamilan. Kerja hormon ini dihambat oleh
plasenta, dengan lepasnya plasenta pada proses kehamilan maka kadar
estrogen dan progesterone berangsur-angsur turun sampai pada tingkat
terendah dan diaktifkannya prolaktin. Kenaikan pasokan darah yang beredar
lewat payudara dapat mensekresi bahan penting untuk pembentukkan air
susu, globulin, lemak dan molekul-molekul protein yang akan
membengkakan acini dan mendorong menuju tubuli laktiverus. Kenaikan
kadar protein akan menghambat ovulasi sehingga mempunyai fungsi
kontrasepsi dan kadar prolaktin paling tinggi pada malam hari.
b. Pengeluaran air susu (oksitosin). Dua faktor yang terlibat dalam
mengalirkan air susu dari sel-sel sekretorik ke papilla mamae:
c. Tekanan dari belakang. Tekanan glanduli yang baru terbentuk di dalam sel
akan mendorong globuli yang baru terbentuk di dalam sel akan mendorong
globuli tersebut ke dalam tubuli laktiverus dan isapan bayi akan memacu
sekresi air susu lebih banyak.
d. Reflek neurohormonal. Gerakan mengisap bayi akan menghasilkan
rangsangan saraf yang terdapat di dalam glandula pituitary posterior. Akibat
langsung dari reflex ini adalah dikeluarkannya oksitosin dari pituitaria
posterior, disekitar alveoli akan berkontraksi mendorong air susu masuk ke
dalam vasa laktiver dengan demikian lebih banyak air susu mengalir ke
dalam ampula. Refleks ini dapat dihambat dengan adanya rasa sakit (mis.
Jahitan pada perineum), sekresi oksitosin juga akan menyebabkan otot
uterus berkontraksi dan membantu involusi (kemunduran) uterus selama
puerperium (nifas).
219
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pada wanita yang tidak hamil dan tidak menyusui alveoli nampak kecil
dan padat berisi sel-sel granula. Pada waktu hamil alveoli akan membesar dan
sel-sel pada pusat alveoli mengalami degenerasi lemak dan menghasilkan
kolostrum. Hormon ekstrogen memperbanyak alvioli dan hormon prolaktin yang
dihasilkan kelenjar hipofise merangsang pengeluaran kolstrum.
PEMBULUH DARAH
Suplai darah untuk kulit berasal dari pembuluh darah besar di dalam
lapisan bawah kulit yang bercabang kearah permukaan kulit. Sejumlah pembuluh
220
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
membentuk jala pada tempat pertemuan antara dermis dan hipodermis. Dari
jalan jalan ini, cabang-cabang memperdarahi jaringan subkutis termasuk kelenjar
keringat dan folikel rambut.
Pembuluh limfe mulai di dalam papila sebagai celah yang di batasi endotel
dengan jala-jala kapiler limfe di dalam lapisan papila jala-jala ini bergabung
dengan jala-jala kapiler limfe yang lebih besar di dalam jaringan subkutis yang
juga merupakan tempat muara cairan limfe dari jala-jala halus di sekitar kelenjar
sebasea kelenjar keringat, dan folikel rambut.
SARAF KULIT
221
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
222
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
223
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Macam-macam tulang ;
Berdasarkan bentuknya
Tulang panjang bentuknya panjang seperti pipa.Contoh: Tulang humerus (tulang
lengan ataas), tulang femur (tulang paha), tulang tibia (tulang kering).
Tulang pendek bentuknya pendek dan tidak teratur. Contoh : tulang vertebra
(tulang belakang).
Tulang pipih, bentuknya lebar tetapi tipihContoh : Tulang penyusun tengkorak.
Berdasarkan strukturnya
Jaringan tulang muda yaitu jaringan yang lebih dekat dari jaringan ikat
biasa, sel-selnya disebut kondrosit dan sel yang masih muda disebut kondroblas.
Jaringan tulang keras Bersifat sangat keras, tidak dapat dipotong dengan pisau
karena ia banyak mengandung zat kapur.
224
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kuku
225
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
badan kuku, dan yang paling ujung adalah bagian kuku yang bebas.Kuku
tumbuh dari akar kuku keluar dengan kecepatan tumbuh kira-kira 1 mm per
minggu. Sisi kuku agak mencekung membentuk alur kuku. Kulit tipis yang yang
menutupi kuku di bagian proksimal disebut eponikium sedang kulit yang ditutupki
bagian kuku bebas disebut hiponikium.
Bagian kuku : Nail root (akar kuku) => bagian kuku yang tertanam dalam
kulit jari. Nail Plate (badan kuku) => bagian kuku yang terbuka/ bebas. Nail
Groove (alur kuku) => sisi kuku yang mencekung membentuk alur kuku.
Eponikium => kulit tipis yang menutup kuku di bagian proksimal. Hiponikium =>
kulit yang ditutupi bagian kuku yang bebas.
Kuku merupakan lempeng yang membentuk pelindung pembungkus
permukaan dorsal falang jari tangan dan jari kaki. Strukturnya berhubungan
dengan dermis dan epidermis. Pertumbuhan kuku terjadi sepanjang garis datar
lengkung dan sedikit miring terhadap permukaan pada bagian proksimalnya.
Kuku berproliferasi membentuk matrik kuku. Eperdermis yang tepat di
bawah menjadi dasar kuku yang terbentuk U bila dilihat dari atas, di apit oleh
lipatan kuku dinding kuku.di sini terdapat kelendar keringat dan folikel. Sel-sel
menjadi homogon (berstruktur sama), menjadi zat tanduk dan menyatu dengan
lempeng kuku. Tidak pernah di jumpai granula keratohialin di dalam matrik
keratin kuku. Pada lapisan dalam matrik kuku mengandung melanosit sehingga
lempeng kuku mungkin berpigmen pada ras kulit hitam.
Lempeng kuku dari sisik epidermis yang menyatu erat dan tidak
mengelupas. Badan kuku berwana bening sehingga keliatan kemerahan karena
ada pembuluh kapiler darah di dalam dasar kuku. Dengan pertambahaya sel-sel
dalam lempeng kuku di atas dasar kuku. Dari pada jari kaki dan bila lempeng
kuku di cabut paksa asalkan matriknya tidak rusak kuku akan tambah tumbuh
kembali.
RAMBUT
226
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Mungkin, ada di antara kita yang diam-diam tidak suka dengan rambut
yang tumbuh di tubuh kita ini. Walaupun demikian, kita tidak dianjurkan untuk
membabat habis rambut-rambut kita, karena fungsi rambut bukan untuk
kecantikan belaka.Rambut di kepala membuat kita tetap merasa hangat. Rambut
(terkadang kita sebut bulu) di hidung, kuping, dan sekitar mata melindungi
organ-organ tersebut dari debu dan partikel-partikel lainnya. Alis dan bulu mata
melindungi mata dengan cara mengurangi cahaya dan partikel yang mungkin
menerpa organ penglihatan tersebut. Demikian juga dengan rambut-rambut
halus yang ada di tubuh yang menyediakan kehangatan dan perlindungan bagi
kulit. Rambut juga menjadi bantalan yang melindungi tubuh dari luka.
Hair shaft atau batang rambut adalah bagian rambut yang keluar dan
berada di atas permukaan kulit.
Arrector pili muscle atau otot arektor pili adalah otot kecil yang menempel
di folikel rambut.
Sebaceous gland atau kelenjar minyak adalah kelenjar mikroskopis yang
berfungsi mengeluarkan sebum (minyak) dan berfungsi sebagai
perlindungan terhadap kuman.
Hair follicle atau folikel rambut adalah kantung kecil tempat akar satu
helai rambut berada.
Hair bulb atau bulbus rambut adalah bagian akar yang menggelembung
dan mengandung sel-sel aktif yang membentuk rambut.
227
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Hair papilla atau papila rambut adalah bagian yang berada di folikel
paling bawah dan bertugas menerima nutrisi dari folikel. Di sinilah tempat
rambut sesungguhnya bertumbuh. Ketika sel-sel bertambah dan
memproduksi keratin untuk mengeraskan strukturnya, sel-sel itu didorong
ke luar folikel dan kemudian muncul di permukaan kulit sebagai batang
rambut.
Setiap helai rambut memiliki tiga lapisan, yaitu medula di bagian lembut di
tengah, korteks yang melingkari medula dan merupakan bagian utama rambut,
serta kutikula yaitu bagian luar yang keras dan bertugas melindungi batang
rambut.
Pertumbuhan Rambut
228
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Gambar rambut:
Setiap orang memiliki ketebalan rambut yang berbeda. Rambut yang tebal
berasal dari folikel yang besar, sedangkan rambut yang tipis memiliki folikel yang
kecil.Tekstur rambut seseorang, entah lurus, ikal, atau keriting, ditentukan oleh
bentuk lubang folikel di permukaan kulit dan penyebaran keratin.Warna asli
rambut tiap orang juga berbeda karena tergantung pada jumlah dan penyebaran
melanin di korteks. Rambut pirang atau merah mengindikasikan jumlah melanin
yang sangat sedikit di rambutnya. Rambut juga mengandung pigmen kuning-
merah. Rambut menjadi abu-abu di usia tua karena pigmen tidak lagi terbentuk.
Kesehatan Rambut
229
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Musculus errector pili adalah sekumpulan serat otot polos tipis yang satu
melekat pada ujung fokel rambut dan ujung lain melekat pada jaringan ikat lain
pada dermis. Otot ini di inervasi oleh saraf simpatis. rambut berupa benang
karitin elatis yang berkembang dari epidermis dan tersebar di sekujur tubuh
kecuali di tlapak kaki, telapak tangan permukaan dorsal falang distal, sekitar
lubang dubur, dan urogenital. setia rambut mempunyai batang batang yang
230
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
bebas dan akar yang tertanam dalam kulit. Akar rambut di bungkus oleh folikel
rambut yang bembentuk tubang terdiri dari bagian berasal dari epeidermis
(epitel) dan bagian berasal dari dermis( jaringan ikat) pada ujung bawah folike
menggembung membentuk bulbus rambut, beberapakelenjar kelenjar sebasea
dan sebarkas otot polos (erektor pili). Kontoksi otot ini menyebabkan tegaknya
rambut. Rambut terdiri atas bagian yang terbenam dalam kulit dan bagian yang
berada di luas kulit.
Ada 2 macam tipe rambut, yaitu lanugo yang merupakan rambut halus,
tidakmrngandung pigmen dan terdapat pada bayi, dan rambut terminal yaitu
rambut yanglebih kasar dengan banyak pigmen, mempunyai medula, dan
terdapat pada orang dewasa.Pada orang dewasa selain rambut di kepala, juga
terdapat bulu mata, rambut ketiak, rambut kemaluan, kumis, dan janggut yang
pertumbuhannya dipengaruhi hormone androgen. Rambut halus di dahi dan
badan lain disebut rambut velus. Rambut tumbuh secara siklik, fase anagen
berlangsung 2-6 tahun dengan kecepatan. Tumbuh kira-kira 0.35 mm per hari.
Fase telogen berlangsung beberapa bulan. Diantara kedua fase tersebut terdapat
fase katagen. Komposisi rambut terdiri atas karbon 50,60%, hydrogen 6,36%,,
nitrogen 17,14%, sulfur 5% dan oksigen 20,80.
Struktus rambut
Medula
Bagian tegah rambut yang longgar terdiri dari 2-3 lapis kubis mengarut
satu sama laen di pisah kan oleh ruang ruang berisi udara. Bulu halus pendek
jenis bolu roma, sebagian rambut kepala dan rambut pirang yida mempunyai
medula sel-sel nya sering mengandung pigmen dan karatin, sel-sel medula
termasuk karatin lunak.
Korteks
Bagian utama rambut beberapa lapis sel gepeng, pajang berbentuk,
gelondong membentuk karatin keras. Fibril karatin tersusun sejajr sejajr dan
granula pigmen terdapat di dalam dan di antra sel-selnya. Rambut hitam
mengandung pigmen oksidasi udara yang terkumpul di dalam ruang antara sel
konteks mengubah warna rambut.Kutikula terdapat pada permukaan selapis sel
tipis jernih, yaitu kutikula tidak berinti kecuuali yang terdapat padaakar rambut.
Sel-selnya tersusun seperti genting dengan ujung menghadap keatas penampang
melintang rambut beragam sesuai dengan ras. Misalnya ambut lurus pada
231
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
232
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
tanduk yang disebut fibrin diuraika menjdai satuan erat yang lebi halus di
sebut miofibril. Rambut mempunyai sifat daya elastisitas yang akan
bertambah apa bila dalam keadaan basah dan hangatkan.
d. Sumsum rambut (medula)
Bagian yang paling dalam dibentuk oleh sel tanduk. Bentuknya seprti
anyaman dengan ronda yang berisi udara.
e. Akar rambutmerupakan bagian rambut yang tertanam akar kulit, terselubung
oleh kandung rabut tertanam amat dalam, dapat mencapai hipodem.
f. Kandung rambut
Merupakan tabung yang tabung yang menyelubung akar rambut mulai dari
permukaan kulit sampai bagian bawah umbi rambut.
Kelenjar sebasea
Kelenjar sebasea terdapat pada kulit kecuali pada telapak tangan dan kaki.
Kelenjar sebasea adalah kelenjar kecil yang terdapat diantara folikel rambut dan
musculus errector pilinya. Kelenjar ini membuka melalui saluraan seperti atas
folikel. Kelenjar sebasius yaitu kelenjar microscopis pada kulit yang
mengeluarkan suatu hal yang bersifat minyak atau lilin yang disebut sebum.
Ditemukan dengan jumlah yang berlimpah pada kulit kepala, kelenjar ini di
distribusikan ke seluruh situs kulit kecuali telapak tangan dan telapak kaki.
Kelenjar sebasius banyak biasanya dapat ditemukan di daerah yang tertutup
rambut, dimana mereka Jaringan penunjang kulit.
Jaringan penunjang kulit
Fungsi Sensasi: Kulit sebagai jaringan yang letaknya paling luar dari tubuh,
memiliki peran dalam menerima rangsang dari luar. Permukaan kulit yang
terstimulasi oleh stimulus yang sesuai akan menimbulkan sensasi somatik yang
disebut sensasi kutaneus. Stimulus tersebut diterima oleh reseptor yang terletak
pada kulit maupun pada lapisan subkutan. Di dalam tubuh, reseptor tersebut
tidak terdistribusi merata. 1,2 Terdapat beberapa bagian tubuh yang memiliki
kepadatan reseptor kulit lebih tinggi dibandingkan dengan yang lain, yaitu: ujung
lidah, ujung bibir, dan ujung jari. Adapun yang termasuk dalam sensasi kutaneus
antara lain: taktil, termal, dan nyeri.
233
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Gambar Struktur dan lokasi reseptor pada lapisan kulit dan subkutan
Sensasi Taktil
Sensasi taktil didapatkan dari stimulasi reseptor taktil yang terdapat di
lapisan kulit maupun subkutan. Reseptor tersebut ada yang berupa ujung saraf
bebas dan adapula yang terasosiasi dengan suatu struktur sel lain. Adapun yang
termasuk dalam reseptor taktil antara lain : korpuskula meissner, pleksus akar
rambut, merkel discs, korpuskula ruffini, korpuskula pacini, dan ujung saraf
bebas. Stimulasi satu atau lebih reseptor tersebut akan menimbulkan sensasi
taktil yang dapat berupa sentuhan, tekanan, getaran, gatal, maupun geli.
Beberapa sensasi memiliki reseptor yang sama. Mekanoreseptor berkapsul yang
berhubungan dengan serabut saraf A bermyelin dan berdiameter besar dapat
menimbulkan sensasi sentuhan, tekanan, dan getaran. Ujung saraf lain yang
berhubungan dengan serabut saraf C tidak bermyelin dan berdiameter kecil
menimbulkan sensasi gatal dan geli.
Sensasi sentuhan
Secara umum didapatkan dari stimulasi reseptor taktil pada lapisan kulit
maupun subkutan. Terdapat dua jenis reseptor berdasarkan kecepatan
adaptasinya, yaitu reseptor sentuhan yang beradaptasi dengan cepat dan
reseptor sentuhan yang beradaptasi dengan lambat. Reseptor sentuhan yang
beradaptasi dengan cepat terdiri atas korpuskula meissner yang terletak di
bagian papilla dermis dan pleksus akar rambut yang berupa suatu ujung saraf
bebas terbungkus folikel rambut. Sementara itu, reseptor sentuhan yang
beradaptasi dengan lambat terdiri dari merkel discs atau tactile discs atau
mekanoreseptor kutaneus tipe 1 yang berkontak dengan sel merkel pada stratum
basal epidermis dan korpuskula ruffini atau mekanoreseptor kutaneus tipe 2 yang
terdapat dalam lapisan dermis.
Sensasi tekanan
234
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Didapatkan dari stimulasi yang terjadi pada area lebih luas dan terjadi
deformasi pada jaringan yang lebih dalam. Reseptor yang berperan dalam
timbulnya sensasi ini antara lain: korpuskula meissner, merkel discs, dan
korpuskula pacini yang merupakan ujung dendrit dengan jaringan ikat berlapis
yang mengelilinginya.
Sensasi getar
Didapatkan dari stimulasi yang berulang atau repetitif pada reseptor
korpuskula meissner dan pacini. Korpuskula meissner dapat mendeteksi getaran
dengan frekuensi lebih rendah, sedangkan pacini dapat mendeteksi getaran yang
frekuensinya lebih tinggi.
Sensasi gatal
Terjadi akibat stimulasi ujung saraf bebas oleh zat kimia tertentu, misalnya
bradikinin. Sensasi geli, diperkirakan terjadi akibat stimulasi ujung saraf bebas,
yang melibatkan peran serebelum dalam prosesnya karena geli hanya terjadi jika
orang lain yang menyentuh kita, sementara jika menyentuh diri sendiri tidak
akan terjadi geli. Kulit dapat membedakan panas dan dingin. Menurut Tortora
dan Bryan, pada kulit terdapat termoreseptor yang berupa ujung saraf bebas.
Reseptor dingin terletak di stratum basal dan terasosiasi dengan serat saraf A
bermyelin. Sedangkan, reseptor hangat yang jumlahnya tidak sebanyak reseptor
dingin, terletak pada dermis dan terasosiasi dengan serat saraf C tak bermyelin.
Sensasi Nyeri
Nyeri dapat terjadi akibat stimulasi pada nosiseptor, ujung saraf bebas
yang ditemukan di semua jaringan kecuali otak. Suhu yang terlalu dingin atau
panas, tekanan mekanik, maupun stimulasi kimia seperti prostaglandin yang
dihasilkan oleh jaringan yang berjejas dapat mengaktifkan reseptor ini. Terdapat
dua jenis nyeri yaitu nyeri akut dan kronik. Nyeri akut terjadi dengan cepat dan
umumnya dapat diketahui secara tepat bagian tubuh mana yang mengalami
nyeri. Sedangkan nyeri kronik terjadi lebih lambat namun lama dan melingkupi
area lebih luas.
Fungsi Ekskresi
Kulit turut berperan dalam mengeliminasi zat dari dalam tubuh. Meskipun
bersifat waterproof, air masih dapat melakukan evaporasi melalui kulit. Dalam
sehari, sekitar 400 ml air terevaporasi melalui kulit dan disebut sebagai insensible
perspiration. Di samping itu, dengan adanya kelenjar keringat, kulit
235
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fungsi Imunitas
Kulit memegang peranan dalam sistem imunitas, khususnya imunitas
bawaan. Imunitas bawaan terdiri dari barier epitel, sel-sel pada jaringan dan
sirkulasi, serta protein plasma. Kulit tersusun atas jaringan epitel yang mencegah
masuknya mikroba. Disintegrasi jaringan epitel akan meningkatkan kemungkinan
munculnya infeksi. Selain itu, sel epitel juga mampu memproduksi peptida yang
bersifat antimikroba yaitu peptida defensin dan cathelicidin. Peptida ini diproduksi
sebagai respon terhadap sitokin maupun aktivitas dari mikroba.
Selain epitel, kulit juga mengandung sel yang berfungsi dalam imunitas
yaitu sel langerhans dan makrofag. Sel langerhans yang ditemukan pada stratum
spinosum lapisan epidermis berfungsi dalam mengaktifkan sistem imun dengan
mengenali mikroba yang berpotensi menimbulkan bahaya. Sedangkan makrofag
pada dermis berperan dalam fagositosis bakteri dan virus.
Suhu tubuh
236
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
237
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
238
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sumber energi pembentukan panas ini ialah brown fat. Pada bayi baru
lahir, brown fat ditemukan pada skapula, aksila, dan area ginjal. Brown fat
berbeda dengan lemak biasa, ukurannya lebih kecil, mengandung lebih banyak
mitokondria, banyak dipersarafi saraf simpatis, dan kaya dengan suplai darah.
Stimulasi saraf simpatis oleh suhu dingin akan meningkatkan konsentrasi cAMP di
sel brown fat, yang kemudian akan mengativasi fosforilasi oksidatif di
mitokondria melalui lipolisis. Hasil dari fosforilasi oksidatif ialah terbentuknya
panas yang kemudian akan dibawa dengan cepat oleh vena yang juga banyak
terdapat di sel brown fat.
fat ini merupakan sumber utama diet-induced thermogenesis. Pengeluaran
panas (heat loss) dari tubuh ke lingkungan atau sebaliknya berlangsung secara
fisika. Permukaan tubuh dapat kehilangan panas melalui pertukaran panas
secara radiasi, konduksi, konveksi, dan evaporasi air. Radiasi ialah emisi energi
panas dari permukaan tubuh dalam bentuk gelombang elektromagnetik melalui
suatu ruang. Konduksi ialah perpindahan panas antara obyek yang berbeda
suhunya melalui kontak langsung obyek tersebut. Konveksi ialah perpindahan
panas melalui aliran udara/air Evaporasi ialah perpindahan panas melalui
ekskresi air dari permukaan kulit dan saluran pernapasan saat bernapas.
Keseimbangan panas (Silverthorn, 2004)
Macam – macam suhu tubuh
Macam-macam suhu tubuh menurut (Tamsuri Anas 2007) : Hipotermi, bila
suhu tubuh kurang dari 36°C. Normal, bila suhu tubuh berkisar antara 36–
37,5°C. Febris / pireksia, bila suhu tubuh antara 37,5–40°C. Hipertermi, bila suhu
tubuh lebih dari 40°C
Berdasarkan distribusi suhu di dalam tubuh, dikenal suhu inti (core
temperatur), yaitu suhu yang terdapat pada jaringan dalam, seperti kranial,
toraks, rongga abdomen, dan rongga pelvis. Suhu ini biasanya dipertahankan
relatif konstan (sekitar 37°C). selain itu, ada suhu permukaan (surface
temperatur), yaitu suhu yang terdapat pada kulit, jaringan sub kutan, dan lemak.
Suhu ini biasanya dapat berfluktuasi sebesar 20°C sampai 40°C.
239
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
240
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
241
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
menjadi bentuk tertentu dan di dalam reseptor semua energy di ubah menjadi
energy listrik dan selanjutnya akan membawa ke perubahan elektrolit sehingga
timbul potensial aksi. Apabila suatu resektor menerima rangsangan yang
sesuaimaka membrane reseptor akan mengalami peritiwa potensial aksi. Jika
rangsangan yang diterima reseptor cukup kuat potensial reseptor yang timbul
akan lebih kuat. Makin besar rangsangan yang di terima, makin besar pula
potensial local yang di hasilkan sehingga dapat melampoi batas ambang
perangsangan pada membrane potensial generator.
242
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
243
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
tidak responsif terhadap stimulus nyeri. Kita dapat mengukur suhu tubuh pada
tempat-tempat berikut: ketiak/axilae:termometer didiamkan selama 10-15 menit.
anus/dubur/rectal: termometer didiamkan selama 3-5 menit. mulut/oral:
termometer didiamkan selama 2-3 menit.
Peningkatan suhu tubuh sehubungan dengan ketidak mampuan tubuh
untuk meningkatkan pengeluaran panas atau menurunkan produksi panas
adalah hipertermia. Setiap penyakit atau trauma pada hipotalamus dapat
mempengaruhi mekanisme pengeluaran panas. Hipertermia malignan adalah
kondisi bawaan tidak dapat mengontrol produksi panas, yang terjadi ketika orang
yang rentan menggunakan obat-obatan anastetik tertentu.
Heat stroke
Pajanan yang lama terhadap sinar matahari atau lingkungan dengan suhu
tinggi dapat mempengaruhi mekanisme pengeluaran panas. Kondisi ini disebut
heat stroke, kedaruratan yang berbahaya panas dengan angka mortalitas yang
tinggi. Klien beresiko termasuk yang masih sangat muda atau sangat tua, yang
memiliki penyakit kardiovaskular, hipotiroidisme, diabetes atau alkoholik. Yang
termasuk beresiko adalah orang yang mengkonsumsi obat yang menurunkan
kemampuan tubuh untuk mengeluarkan panas (mis. fenotiazin, antikolinergik,
diuretik, amfetamin, dan antagonis reseptor beta-adrenergik) dan mereka yang
menjalani latihan olahraga atau kerja yang berat (mis. atlet, pekerja konstruksi
dan petani). Tanda dan gejala heatstroke termasuk gamang, konfusi, delirium,
sangat haus, mual, kram otot, gangguan visual, dan bahkan inkontinensia. Tanda
lain yang paling penting adalah kulit yang hangat dan kering.
Penderita heatstroke tidak berkeringat karena kehilangan elektrolit sangat
berat dan malfungsi hipotalamus. Heatstroke dengan suhu yang lebih besar dari
40,5°C mengakibatkan kerusakan jaringan pada sel dari semua organ tubuh.
Tanda vital menyatakan suhu tubuh kadang-kadang setinggi 45°C, takikardia dan
hipotensi. Otak mungkin merupakan organ yang terlebih dahulu terkena karena
sensitivitasnya terhadap keseimbangan elektrolit. Jika kondisi terus berlanjut,
klien menjadi tidak sadar, pupil tidak reaktif. Terjai kerusakan neurologis yang
permanen kecuali jika tindakan pendinginan segera dimulai.
Fisiologi Terkait Dengan Mekanisme Pengaturan Suhu
Bagian otak yang berpengaruh terhadap pengaturan suhu tubuh adalah
hipotalamus anterior dan hipotalamus posterior. Hipotalamus anterior (AH/POA)
244
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
245
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
tubuh meningkat diatas normal maka putaran mekanisme feed back negatif
berlawanan dengan yang telah disebutkan diatas. Tingginya suhu darah
merangsang termoreseptor yang mengirimkan impuls syaraf ke area preoptic,
dimana sebaliknya merangsang pusat penurun panas dan menghambat pusat
peningkatan panas. Impuls syaraf dari pusat penurun panas menyebabkan
dilatasi pembuluh darah di kulit. Kulit menjadi hangat, dan kelebihan panas
hilang ke lingkungan melalui radiasi dan konduksi bersamaan dengan
peningkatan volume aliran darah dari inti yang lebih hangat ke kulit yang lebih
dingin. Pada waktu yang bersamaan, metabolisme rate berkurang, dan tidak
terjadi menggigil. Tingginya suhu darah merangsang kelenjar keringat kulit
melalui aktivasi syaraf simpatis hipotalamik. Saat air menguap melalui
permukaan kulit, kulit menjadi lebih dingin. Respon ini melawan efek penghasil
panas dan membantu mengembalikan suhu tubuh kembali normal. Skema
Mekanisme Feedback Negatif Menghemat Atau Meningkatkan Produksi Panas
Menurun.
Suhu tubuh rendah bisa disebut sebagai hipotermia. Suhu tubuh yang
terlalu rendah dapat mengancam jiwa karena memperlambat sistem kerja saraf
dan pernapasan, serta peredaran darah.Seseorang dikatakan mengalami
hipotermia jika suhu tubuh berada di bawah 35 derajat Celcius. Kondisi ini terjadi
ketika seseorang terkena paparan cuaca dingin seperti terlalu lama berada di
tempat dingin, tidak memakai pakaian hangat saat di tempat dingin,atau terjatuh
ke dalam air yang sangat dingin.Pahami pula gejala-gejala terjadinya hipotermia.
Pada orang dewasa, gejala yang akan dirasakan antara lain menggigil,
bicara tidak jelas, pernapasan yang pendek dan pelan, serta perlahan-lahan
hilang kesadaran. Sementara gejala yang terjadi pada bayi adalah kulit dingin
dan berwarna merah, tidak berenergi, dan menangis tanpa tenaga. Jika
kedinginan, pakailah pakaian yang lebih tebal dan hangat. Usahakan agar tubuh
selalu kering. Konsumsi minuman hangat seperti rebusan air jahe. Mandi air
hangat dan berpelukan juga bisa menjadi pilihan. Jika mencurigai seseorang
246
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Hipertermia adalah kondisi ketika suhu tubuh berada pada titik lebih dari
38,3ºCelcius. Hipertermia terjadi ketika tubuh gagal mengatur suhu sehingga
suhu tubuh pun terus meningkat. Sengatan panas akan dirasakan oleh pengidap
hipertemia.Demam berbeda dari hipertermia. Seseorang dikatakan mengalami
demam ketika suhu tubuhnya berada di atas 37,5 derajat Celcius.
247
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Selama ini banyak orang menganggap suhu tubuh normal manusia berada
pada titik 37 derajat Celcius. Benar, rata-rata suhu tubuh normal manusia
248
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
memang berada pada kisaran tersebut. Tapi kenyataannya suhu tubuh normal
tidak selalu pada titik 37 derajat Celcius. Suhu tubuh yang normal bisa berada di
antara 36,5-37,5 derajat Celcius.
Suhu tubuh normal bisa berubah sepanjang hari. Biasanya, suhu terendah
terjadi pada pagi hari dan akan naik 0,6 derajat Celcius pada sore hari. Aktivitas
yang Anda lakukan sehari-hari juga bisa memengaruhi suhu tubuh. Contohnya
ketika Anda berolahraga di hari yang panas maka suhu tubuh dapat naik 0,6
derajat Celcius. Suhu tubuh normal juga bisa berbeda, entah lebih tinggi atau
lebih rendah, ketika seorang wanita berovulasi atau saat siklus
249
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
sebelum krisis. Peningkatan harga diri dilakukan untuk membantu dalam strategi
reduksi stres yang positif yang dilakukan untuk mengatasi stres (Perry, 2005).
Lingkungan
Lingkungan mempengaruhi suhu tubuh dimana suhu dikaji dalam ruangan
yang sangat hangat, pasien mungkin tidak mampu meregulasi suhu tubuh akan
naik. Apabila klien berada pada lingkungan luar tanpa baju hangat, suhu tubuh
mungkin rendah karena penyebaran yang efektif dan pengeluaran panas yang
kondusif. Bayi dan lansia paling sering dipengaruhi oleh suhu lingkungan karena
mekanisme suhu mereka kurang klien.
Perubahan suhu
Perubahan suhu tubuh diluar rentang normal mempengaruhi set point
hipotalamus. Perubahan ini dapat berhubungan dengan produksi panas yang
berlebihan, produksi panas minimal. Pengeluaran panas minimal atau setiap
gabungan dari perubahan tersebut. Sifat perubahan tersebut mempengaruhi
masalah klinis yang di alami klien (Perry, 2005). Sedangkan faktor-faktor yang
mempengaruhi hasil pengukuran suhu tubuh, antara lain sebagai berikut:
250
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
SUMBER PANAS
Metabolisme
Kegiatan metabolisme tubuh adalah sumber utama dan pembentukan/
pemberian panas tubuh. Pembentukan panas dari metabolisme dalam keadaan
basal (BMR) + 70 kcal/jam sedang pada waktu kerja (kegiatan otot) naik sampai
20%. Bila dalam keadaan dingin seseorang menggigil maka produksi panas akan
bertambah 5 kalinya.
Mekanisme Berkeringat
Kelenjar keringat diperlihat dalam bentuk tubular yang dibagi menjadi 2
bagian yaitu, Bagian yang bergelung di subdermis dalam menyekresi keringat,
dua Bagian duktus yang berjalan keluar melalui dermis dan epidermis kulit.
Seperti juga pada kelenjar lainnya, bagian sekretorik kelenjar keringat
menyekresi cairan yangdisebut dengan secret primer /secret prekusor, kemudian
konsemtrasi zat dalam cairan tersebut dimodifikasi sewaktu cairan mengaliri
duktus.
Sekret prekusor adalah hasil sekresi aktif dari sel-sel epitel yang melapisi
bagian yang bergelung dari kelenjar keringat. Serabut saraf simpatis kolinergik
berakhir pada /dekat sel-sel kelenjar yang megeluarkan secret tersebut.
Komposisi secret prekusor mirip dengan yang terdapat dalam plasma, namun
tidak mengandung protein plasma. Konsentrasi natrium sekitar 142 mEq/L dan
klorida sekitar 104 mEq/L, dengan konsentrasi zat terlarut lain yang lebih
kecilbila dibandingkan di dalam plasma. Sewaktu larutan ini mengalir di bagian
duktus kelenjar, larutan ini mengalami modifikasi melalui reabsorbsi sebagian
besar ion natrium dan klorida. Tingkat reabsorbsi ini bergantung pada kecepatan
berkeringat.
Organ Pengatur Suhu Tubuh
Pusat pengatur panas dalam tubuh adalah Hypothalamus, Hipothalamus ini
dikenal sebagai thermostat yang berada dibawah otak. Hipothalamus anterior
berfungsi mengatur pembuangan panas. Hipothalamus posterior berfungsi
mengatur upaya penyimpanan panas
Demam adalah peningkatan titik patokan (set-point) suhu di hipotalamus.
Denganmeningkatkan titik patokan tersebut, maka hipotalamus mengirim sinyal
251
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Perhatikan jam makan. Hal ini berlaku terutama bagi orang yang memiliki
gangguan asam lambung. Telat makan bisa menimbulkan gangguan pada
lambung atau naiknya asam lambung hingga ke daerah dada. Ini yang
menyebabkan banyak orang merasa terkena panas dalam.
Perhatikan makanan terlalu panas atau dingin. Makanan yang terlalu
panas atau dingin bisa mengganggu sistem pencernaan. Sistem pencernaan
manusia bekerja pada batas suhu tertentu. Panas makanan yang berlebih dapat
mengganggu lapisan lendir yang melapisi saluran pencernaan. Makanan yang
terlalu dingin juga akan membuat sistem pencernaan mengerut, sehingga
mempersulit proses pencernaan.
252
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
253
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
PELEPASAN PANAS
254
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Konveksi
Perpindahan panas dengan perantaraan gerakan molekul, gas atau cairan.
pada tubuh Misalnya pada waktu dingin udara yang diikat/dilekat menjadi akan
dipanaskan (dengan melalui konduksi dan radiasi) kurang padat, naik dan diganti
udara yang lebih dingin. Biasanya ini kurang berperan dalam pertukaran panas.
Pengaturan Suhu Tubuh Pada Keadaan dingin
Ada dua mekanisme tubuh untuk keadaan dingin yaitu :
Secara fisik (prinsif-prinsif ilmu alam) Yaitu pengaturan atau reaksi yang terdiri
dari perubahan sirkulasi dan tegaknya bulu-bulu badan (piloerektion) –> erector
villi 2. Secara kimia yaitu terdiri dari penambahan panas metabolisme.
Pengaturan secara fisik Dilakukan dengan dua cara : Vasokontriksi
pembuluh darah (cutaneus vasokontriksi) keadaan panas. Sehingga dengan
mekanisme vasokontriksi maka panas yang keluar dikurangi atau penambahan
isolator yang sama dengan memakai 1 rangkap pakaian lagi. 2. Limit blood flow
slufts (Perubahan aliran darah) Pada prinsifnya yaitu panas/temperature inti
tubuh terutama akan lebih dihemat (dipertahankan) bila seluruh anggota badan
didinginkan
Pengaturan secara kimia
Pada keadaan dingin, penambahan panas dengan metabolisme akan terjadi baik
secara sengaja dengan melakukan kegiatan otot-otot ataupun dengan cara
menggigil. Menggigil adalah kontraksi otot secara kuat dan lalu lemah
255
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
bergantian, secara synkron terjadi kontraksi pada group-group kecil motor unit
alau seluruh otot. Pada menggigil kadang terjadi kontraksi secara simultan
sehingga seluruh badan kaku dan terjadi spasme. Menggigil efektif untuk
pembentukan panas, dengan menggigil pada suhu 5 derajat Celcius selama 60
menit produksi panas meningkat 2 kali dari basal, dengan batas maximal 5 kali.
Keringat
256
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
MEKANISME DEMAM
Contoh gambar:
257
L
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
I
H
A
N
258
R
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi N
G
K
U
M
A
N
Mengetahui proses metabolisme gliserol dari berbagai macam-
macam lipid melalui jalan Embden-Reyel Hof ke siklus asam sitrat. Kulit
merupakan organ hidup yang mempunyai ketebalan yang sangat pervariasi.
Bagian yang sangat tipis terdapat di sekitar mata dan yang paling tebal pada
telapak kaki dan telapak tangan yang mempunyai ciri khas (dermatologlipic
pattern) berbeda pada setiap orang yaitu berupa garis lengkung dan berbelok-
belok,hal ini berguna untuk mengidentifikasi seseorang.
Bagian otak yang berpengaruh terhadap pengaturan suhu tubuh adalah
hipotalamus anterior dan hipotalamus posterior.Hipotalamus anterior (AH/POA)
berperanan meningkatkan hilangnya panas, vasodilatasi dan menimbulkan
keringat. Hipotalamus posterior (PH/ POA) berfungsi meningkatkan penyimpanan
panas, menurunkan aliran darah, piloerektil, menggigil, meningkatnya produksi
panas, meningkatkan sekresi hormon tiroid dan mensekresi epinephrine dan
norepinephrine serta meningkatkan basal metabolisme rate. Memahami konsep
pengaturan suhu tubuh penting karena sangat berguna dalam hal penellitian
atau persoalan di klinik seperti :
1. Persoalan demam pada penyakit-penyakit
2. Persoalan pemberian hypothermic pada kasus pembedahan (bedah jantung)
3. Terapi pada kasus yang disebabkan panas berlebihan (Heat stroke) atau
pada kasus kedinginan yang ekstrem
4. Masalah-masalah militer (latihan dilapangan panas terbuka), ruang angkasa,
atau ditempat -tempat yang memungkinkan
259
T
E
Modul Ajar Anatomi Fisiologi S
F
O
R
M
A
T
1. I adalah...
Yang dimaksud dengan pencernaan
F usus
a. Penyerapan makanan oleh epitel
b. Penyerapan makanan di dalam usus
c. Pengetahuan enzim pencernaan untuk memecah zat-zat makanan
d. Pemecahan zat-zat makanan sehingga dapat diserap oleh usus
e. Penghancuran makanan secara mekanik
2. Dua macam enzim yang mencernakan zat gula di usus halus adalah...
a. Amilase dan lipase
b. Amilase dan laktase
c. Maltase dan amilase
d. Sakrase dan maltase
e. Sakrase dan amilase
260
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
261
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
262
D
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi F
T
A
R
P
Anderson. PD (1999). Anatomi FisiologiUTubuh Manusia. Jones and Bartiet.
S untuk Paramedis. Gramedia, Jakarta.
Perace, BC (1999). Anatomi dan Fisiologi
T
https://www.google.com/search?q=gambar+pelepasan+panas&client=firefox-b-
A
ab&tbm=isch&imgil=Xe0GDekR3lhtqM%253A%253ByDZ-
K
https://www.google.com/search?q=mekanisme+demam&client=firefox-b-
ab&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwjQkO7dwdHPAhXKQo8K
A
HZjyA2c
263
ANA
TOM
Modul Ajar Anatomi Fisiologi I
FISI
OLO
KBM VII GI
SIST
EM
P
E
PEN
N CER
D NAA
A N
Sistem organH pencernaan adalah sistem organ yang menerima makanan,
U
mencerna untuk dijadikan energi dan nutrien, serta mengeluarkan sisa proses
L
U dasarnya sistem pencernaan makanan yang terbentang dari mulut
tersebut. Pada
atau oris sampai ke anus dalam manusia dibagi menjadi tiga bagian yaitu, proses
penghancuran makanan yang terjadi dalam mulut sampai ke lambung. Proses
penyerapan sari makanan yang terjadi didalam usus. Proses pengeluaran sisa-
sisa makanan melalui anus.
Susunan saluran pencernaan terdiri dari cavum oris(rongga mulut), faring
(tekak), esofagus (kerongkong), ventrikulus (lambung), intestinum minor (usus
halus) yang terbagi menjadi duodenum (usus 12 jari), ileum(usus penyerapan),
jejunum, intestinum mayor TUJ besar)
(usus yang terbagi menjadi kolon
asendens(usus besar yang naik), kolonUtransversum(usus besar mendatar), kolon
desendens(usus besar turun), kolon A
sigmoid,rektum, dan anus(dubur). Organ
N
yang menghasilkan getah cerna meliputi kelenjar ludah, kelenjar getah lambung,
P
kelenjar hati, kelenjar pankreas, dan kelenjar hati. Fungsi utama sistem
E
pencernaan adalah menyediakan zat M nutrien yang sudah dicerna secara
B kedalam sel melalui sirkulasi.
berkesinambungan, untuk didistribusikan
EL
AJ
A
R
A
N
Padaakhir pebelajaran mahasiswa diharapkan mamapu
1. Menjelaskan anatomi sistem pencernaan
2. Menjelaskan fisiologi sistem pencernaan
264
U
R
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
AI
A
N
M
A
T
E
R
Pembagian Regio Abdomen
I
Ada beberapa cara untuk menentukan permukaan dinding perut dalam
beberapa regional.
Dalam bentuk kuadran
Dalam bentuk kuadran merupakan bentuk garis besar dan sederhana.
Penentuan kuadran ini dengan menarik garis (horizontal dan vertikal) melalui
umbilikus. Dengan cara ini dinding abdomen terbagi atas 4 daerah yang sering
disebut :Kuadran kanan atas, Kuadran kiri atas, Kuadran kanan bawah, Kuadran
kiri bawah
265
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Regio digunakan untuk pemeriksaan yang lebih rinci atau lebih spesifik,
yaitu dengan menarik dua garis sejajar dengan garis median dan garis
transversal yang menghubungkan dua titik paling bawah dari arkus kosta dan
satu lagi yang menghubungkan kedua spina iliaka anterior superior (SIAS).
Bedasarkan pembagian yang lebih rinci tersebut permukaan depan
abdomen terbagi menjadi 9 regio: 1) Regio hypocondriaca dextra, 2) Regio
epigastrica, 3) Regio hypocondriaca sinistra, 4) Regio abdominal lateralis dextra,
5) Regio umbilicalis, 6) Regio abdominal lateralis sinistra, 7) Regio inguinalis
dextra, 8) Regio pubica (hypogastrium), 9). Regio inguinalis sinistra
266
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Susunan saluran pencernaan terdiri dari cavum oris (rongga mulut), faring
(tekak), esofagus(kerongkong), ventrikulus (lambung), intestinum minor(usus
halus) yang terbagi menjadi duodenum(usus 12 jari), ileum (usus penyerapan),
jejunum, intestinum mayor (usus besar) yang terbagi menjadi kolon
asendens(usus besar yang naik), kolon transversum(usus besar mendatar), kolon
desendens (usus besar turun), kolon sigmoid,rektum, dan anus (dubur). Organ
yang menghasilkan getah cerna meliputi kelenjar ludah, kelenjar getah lambung,
kelenjar hati, kelenjar pankreas, dan kelenjar hati. Fungsi utama sistem
pencernaan adalah menyediakan zat nutrien yang sudah dicerna secara
berkesinambungan, untuk didistribusikan kedalam sel melalui sirkulasi dengan
unsur-unsur(air, elektrolit, dan zat gizi).
Peristiwa yang terjadi dalam sistem pencernaan :
a. Pergerakan makanan: gerakan mencampur, mengaduk, dan mendorong isi
lumen akibat kontraksi otot polos dinding saluran pencernaan. Gerakan
mendorong isi lumen kedepan dengan kecepatan yang tidak sama
mencampur makanan dengan liur dan membantu absorpsi dengan cara
mendekatkan seluruh isi lumen ke permukaan saluran pencernan.
b. Sekresi(getah cerna): mulai dari mulut sampai ke ileum dilakukan oleh
kelenjar-kelenjar yang menyekresi air, elektrolit, dan bahan-bahan tertentu
seperti enzim atau liur empedu(mukus).
267
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
268
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. Mahkota gigi : Bagian ini dilapisi oleh email dan di dalamnya terdapat dentin
(tulang gigi). Lapisan email mengandung zat yang sangat keras, berwarna
putih kekuningan, dan mengilap. Email mengandung banyak garam kalsium.
b. Tulang gigi : Tulang gigi terletak di bawah lapisan email. Tulang gigi meliputi
dua bagian, yaitu leher gigi dan akar gigi. Bagian tulang gigi yang dikelilingi
gusi disebut leher gigi, sedangkan tulang gigi yang tertanam dalam tulang
rahang disebut akar gigi. Akar gigi melekat pada dinding tulang rahang
dengan perantara semen.
c. Rongga gigi : Rongga gigi berada di bagian dalam gigi. Di dalam rongga gigi
terdapat pembuluh darah, jaringan ikat, dan jaringan saraf.oleh karena itu,
rongga gigi sangat peka terhadap rangsangan panas dan dingin.
269
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Lidah (Lingua)
Lidah terdapat dalam kavum oris, merupakan susunan otot serat lintang
yang kasar dilengkapi dengan mukosa. Lidah berperan dalam proses mekanisme
pencernaan di mulut dengan menggerakan makanan ke segala arah. Lidah
membentuk lantai dari rongga mulut.Bagian belakang otot-otot lidah melekat
pada tulang hyoid. Lidah terdiri dari 2 jenis otot, yaitu: Otot ekstrinsik yang
berorigo di luar lidah, insersi di lidah. Otot instrinsik yang berorigo dan insersi di
dalam lidah.
a. Radiks lingua (pangkal lidah), pada pangkal lidah bagian belakang terdapat
anak lidah(epiglotis) yang berfungsi menutup jalan pernapasan pada waktu
menelan, supaya makanan tidak masuk ke jalan pernapasan.
b. Dorsum lingua (punggung lidah), terdapat puting-puting pengecap(ujung
saraf pengecap) untuk menentukan rasa makanan(manis, asin, asam, pahit,
dll). Pada dorsum lingua terdapat jonjot-jonjot kecil sebagai puting pengecap
terdiri dari: Papila filiformis, yang tersebar pada seluruh permukaan lidah.
Papila fungiformis, terdapat pada tepi lidah bagian apeks. Papila sirkumvalate,
di depan sulkusterminalis lidah. Papila foliate, tepi samping poterior lidah.
c. Apeks lingua (ujung lidah) membantu mengembalikan makanan, proses
berbicara, merasakan makanan yang dimakan, dan membantu proses
menelan.
Lidah berfungsi untuk :
270
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
seperti jamur, terletak di bagian sisi lidah dan ujung lidah. Papila filiformis,
berbentuk benang-benang halus, terletak di 2/3 bagian depan lidah. Papila
serkumvalata, berbentuk bundar, terletak menyusun seperti huruf V terbalik
di bagian belakang lidah.
Kelenjar Ludah
Di dalam cairan ludah mengandung air sebanyak 90%, dan sisanya terdiri
atas garam garam bikarbonat, lendir (mukus), lizozim (enzim penghancur
bakteri), dan amilase (ptialin). Ketiga kelenjar ludah setiap harinya dapat
menghasilkan lebih kurang 1600 cc air ludah. Pengeluaran air ludah akan
bertambah jika ada rangsangan dari luar, seperti mencium aroma makanan,
melihat atau membayangkan suatu makanan yang lezat atau karena lapar.
Cairan ludah berfungsi untuk:
271
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Faring (Tekak)
272
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. Tunika Mukosa: sifatnya kuat dan elastis, berhubungan longgar dengan tunika
muskularis, melebar kearah bawah secara relatif.
b. Tunika Muskularis: terdiri dari otot berlapis, M. Lefatoros dan M. Konstriktores
faringis(superior, medius, dan interior).
c. Tunika Adventisia: gerakan perubahan faring pada peristiwa menelan dan
berbicara.
Kerongkongan (Esofagus)
273
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
274
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Lambung (Ventrikulus)
Lambung (ventrikulus) merupakan sebuah kantong muskuler yang letaknya
antara esofagus dan usus halus, sebelah kiri abdomen, dibawah diafragma
bagian depan pankreas dan limfa. Lambung merupakan saluran yang dapat
mengembang karena adanya gerakan peristaltik teruatama didaerah
epigaster.Fariasi dari bentuk lambung sesuai dengan jumlah makanan yang
masuk, adanya gelombang peristaltik tekanan organ lain, dan postur tubuh.
Bagian-bagian dari lambung:
1. Fundus ventrikuli: bagian yang menonjol ke atas,terletak sebelah kiri osteum
kardiak, biasanya berisi gas. Pada batas dengan esofagus terdapat katup
svinter kardiak.
2. Korpus ventrikuli: merupakan segitiga osteum kardia yaitu suatu lekukan pada
bagian bawah kurvatura minor, merupakan bagian utama dari lambung.
3. Antrum vilorus: bagian lambung berbentuk tabung, mempunyai otot yang
tebal membentuk svinter pilorus, merupakan muara bagian distal, berlanjut ke
duodenum.
4. Kurvatura minor: sebelah kanan lambung terbentang dari osteum kardia
samapi ke pilorus. Kurvatura minor dihubungkan ke hepar oleh omentum
minor, lipatan ganda dari peritonium.
5. Kurvatura mayor: terbentang pada sisi kiri ostium kardia melalui fundus
ventrikuli menuju ke kanan sampai ke vilorus imperior, lebih panjang dari
kurvatura minor, dihubungkan dengfan kolon transvesum oleh omentum
mayor lipatan ganda dari peritonium.
6. Ostium karxia: merupakan tempat esofagus bagian abdomen masuk ke
lambung. Pada bagian ini terdapat orivisium pilorus, tidak mempinyaoi svinter
khusus hanay berbentu cincin membuka dan menutup. Dengan kontraksi dan
relaksasi, osteum dapat tertutup oleh lipatan membran mukosa dan serat otot
pada dasar esofagus.
275
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
1. Tunika mukosa
2. Tunika muskularis mukosa
3. Tunika submukosa
4. Tunika muskularis
5. Tunika adventisia
276
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Otot dinding lambung terdiri dari otot-otot polos yang berfungsi menggerus
makanan secara mekanik melalui kontraksi otot-otot tersebut.Tersusun
memanjang, melingkar, dan menyerong. Dengan bantuan otot seperti ini
menyebabkan makanan tercampur merata membentuk bubur yang disebut
chyme (kim) apabila otot tersebut berkontraksi.
Setelah makanan dicerna di dalam lambung, sedikit demi sedikit makanan
masuk ke dalam deudenum.Otot yang bekerja di sini adalah otot pylorus.
Caranya otot pylorus yang mengarah ke lambung akan mengendur jika tersentuh
chyme yang besifat asam. Sebaliknya otot pylorus yang mengarah ke usus halus
akan mengerut jika tersentuh chyme. Jadi chyme yang bersifat asam tiba di
pylorus depan, maka pylorus akan membuka, sehingga makanan lewat. Dan
makanan yang mengenai pylorus belakang maka pylorus menutup.Sehingga
makanan masuk ke usus halus sedikit demi sedikit dan dapat dicerna dan diserap
secara efektif.
Lambung dapat menampung makanan 1 liter hingga mencapai 2 liter.
Proses pencernaan di dalam lambung akan berlangsung selama 2-6 jam,
277
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
tergantung pada jenis makanannya. Makanan yang berlemak akan bertahan lebih
lama di dalam lambung. Sedangkan makanan yang banyak mengandung protein
dan karbohidrat hanya akan tinggal sebentar di dalam lambung. Di dalam
lambung tidak terjadi penyerapan sari-sari makanan, akan tetapi terjadi
penyerapan air, mineral, alkohol, dan obat - obatan.
Fungsi lambung sebagai fungi motoris adalah:
278
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
katup.Intestinum minor terletak dalam rongga abdomen dan dikelilingi oleh usus
besar.
Usus halus terletak di antara lambung dan usus besar. Dinding usus kaya
akan pembuluh darah yang mengangkut zat-zat yang diserap ke hati melalui
vena aorta.
Dinding usus halus terdiri atas tiga lapis, yaitu :
a. Tunica mucosa.
b. Tunica muscularis, merupakan bagian yang menyebabkan geraka usus
halus.
c. Tunika serosa.
Fungsi usus halus adalah mencerna makanan dan mengabsorpsi sari makanan.
Penyerapan sari-sari makanan kedalam dinding usus melalui berbagai cara, yaitu
secara : difusi, osmosis, difusi difasilitas, endositosis, dan transport aktif.
Hormon
a. Hormon sekretin: yang merangsang pankreas untuk mengeluarkan getah
pankereas
279
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Enzim
280
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
d. Tunika muskularis: terdiri dari dua lapisan yaitu lapisan otot sirkuler dan otot
longitudinal. Diantar keduanya terdapat anyaman serabut saraf yang disebut
fleksus mesenterikus auerbachi.
e. Tunika serosa(adventisia): meliputi seluruh jejunum dan ileum.
Usus halus terbagi menjadi tiga bagian seperti berikut: duodenum, jejenum dan
ileum.
281
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
diturunkan dari kata sifat jejune yang berarti “lapar” dalam bahasa Inggris
modern.Arti aslinya berasal dari bahasa Latin, jejunus, yang berarti “kosong”.
Jejunum (terkadang sering ditulis yeyunum) adalah bagian kedua dari usus
halus, di antara usus dua belas jari (duodenum) dan usus penyerapan (ileum).
Panjangnya sekitar 2,5 meter. Usus kosong dan usus penyerapan digantungkan
dalam tubuh dengan mesenterium.Di dalam jejunum, makanan masih mengalami
pencernaan secara kimiawi oleh enzim-enzim yang dihasilkan oleh dinding usus,
sehingga menjadi bubur yang sangat lembut dan encer.Merupakan tempat
berlangsungnya pencernaan makanan terakhir sebelum sari makanan diserap di
ileum.
Permukaan dalam usus kosong berupa membran mukus dan terdapat
jonjot usus (vili), yang memperluas permukaan dari usus.Secara histologis dapat
dibedakan dengan usus dua belas jari, yakni berkurangnya kelenjar
Brunner.Secara hitologis pula dapat dibedakan dengan usus penyerapan, yakni
sedikitnya sel goblet dan plak Peyeri.Sedikit sulit untuk membedakan usus
kosong dan usus penyerapan secara makroskopis.
282
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
absorpsi sari makanan menjadi lebih efektif. Enzim pada mikrovili akan
menghancurkan makanan menjadi partikel yang cukup kecil untuk diserap.
Di dalam setiap jonjot terdapat pembuluh darah halus dan saluran limfa
(pembuluh kil) yang menyerap zat makanan dari permukaan jonjot.Vena
mengambil glukosa, asam amino dan mineral, sementara asam lemak dan
gliserol masuk ke pembuluh kil.
Dinding usus halus menghasilkan getah usus yang mengandung beberapa
enzim, anatar lain enterokinase, erepsin, lactase, intertase, dan
maltase.Enterokinase berfungsi untuk mengubah enzim tripsinogen yang
dihasilkan pancreas menjadi tripsin.Erepsin berfungsi untuk menyempurnakan
pencernaan protein dengan mengubah pelipeptida menjadi berbagai asam
amino. Lactase, intertase, dan maltase yang tergolong dlam disakarase berfungsi
menyempurnakan pencernaan pati (ailum) dengan cara mengubah
guladisakarida menjadi gula monosakarida.
283
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. Sekum: kantong lebar terletak pada fosa iliak dekstra. Ilium memasuki fossa
iliaka sisi kiri ostium iliosekalis. Pada bagian bawah sekum terdapat apendiks
vermiformis. Bentuknya seperti cacing, disebut umbai cacing yang panjangnya
kira-kira 6 cm. Muara apendiks pada sekum ditentukan oleh titik yaitu daerah
antara 1/3 bagian kanan dan 1/3 bagian tengah garis yang menghubungkan
kedua spina iliaka anterior superior(SIAS). Sekum seluruhnya ditutupi oleh
peritonium, mudah bergerak walaupun tidak mempunyai mesenterium dan
dapat diraba melalui dinding abdomen. Ilium bermuara pada sekum
membentuk sebuah katup yang dinamakan vulvula koli(bauchini). Titik
McBurney merupakan tempat projeksi muara ilium kedalam sekum. Titik
potong tepi lateralis M. Rektus abdominus dekstra dengan (garis penghubung
(SIAS) kanan dengan pusat).
284
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. Menyerap air dan elektrolit, untuk kemudian sisa masa membentuk massa
yang lembek yang disebut fases.
b. Menyimpan bahan fases. Sampai saat defekasi, fases ini terdiri dari sisa
makanan, serat-serat selulosa, sel-sel epitel bakteri, bahan sisa
sekresi(lambung, kelenjar intestin, hati, pankreas) magnesium fostat dan fe.
c. Tempat tinggal bakteri koli. Sebagian dari kolon berhubungan dengan fungsi
pencernaan dan sebagian lagi berhubungan dengan penyimpanan. Untuk
kedua fungsi ini tidak diperlukan gerakan yang kuat cukup dengan pergerakan
yang lemah.
285
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Usus besar bersambung dengan usus halus di rongga perut bagian kanan
bawah.
Panjang usus besar lebih kurang 1,4 meter dan lebar lebih kurang 6 cm.
Usus besar terdiri dari:
Di antara usus halus dan usus besar terdapat sekum (usus buntu). Pada
ujung sekum terdapat tonjolan kecil yang disebut appendiks (umbai cacing) yang
286
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
berisi massa sel darah putih yang berperan dalam imunitas. Usus buntu atau
sekum (Bahasa Latin: caecum, “buta”) dalam istilah anatomi adalah suatu
kantung yang menghubungkan ileum dengan kolon ascendens. Umbai cacing
atau apendiks adalah organ tambahan pada usus buntu.Apendiks adalah hujung
buntu tabung yang menyambung dengan caecum.Umbai cacing terbentuk dari
caecum pada tahap embrio. Dalam orang dewasa, Umbai cacing berukuran
sekitar 10 cm tetapi bisa bervariasi dari 2 sampai 20 cm. Walaupun lokasi
apendiks selalu tetap, lokasi ujung umbai cacing bisa berbeda, bisa di retrocaecal
atau di pinggang (pelvis) yang jelas tetap terletak di peritoneum.
Fungsi utama dari usus besar adalah mengatur kadar air sisa makanan
sebelum dibuang. Usus besar menghasilkan lendir dan berfungsi menyerap air
dan elektrolit dari tinja.Ketika mencapai usus besar, isi usus berbentuk cairan,
tetapi ketika mencapai rektum bentuknya menjadi padat.Jika sisa makanan
terlalu lama berada didalam usus besar, penyerapan air semakin banyak
sehingga sisa makanan (feses) menjadi padat dan keras.
Makanan yang sampai ke usus besar pada umumnya berupa bahan sisa
yang terdiri atas sejumlah besar air dan bahan makanan yang tidak dapat
dicerna dengan baik seperti selulosa.
Zat-zat sisa di dalam usus besar ini didorong ke bagian belakang dengan
gerakan peristaltik.Zat-zat sisa ini masih mengandung banyak air dan garam
mineral yang diperlukan oleh tubuh.Air dan garam mineral kemudian diabsorpsi
kembali oleh dinding kolon, yaitu kolon ascendens.Zat-zat sisa berada dalam
usus besar selama 1 sampai 4 hari. Pada saat itu terjadi proses pembusukan
terhadap zat-zat sisa dengan dibantu bakteri Escherichia coli, yang mampu
membentuk vitamin K dan B12. Selanjutnya dengan gerakan peristaltik, zat-zat
sisa ini terdorong sedikit demi sedikit ke saluran akhir dari pencernaan yaitu
rektum dan akhirnya keluar dengan proses defekasi melewati anus.
Rektum (Rectum)
287
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
pada kanalis anus. Rektum terletak dalam rongga pelvis, di depan os sakrum dan
os koksigis. Rektum terdiri dari dua bagian :
a. Rektum porpia: bagian yang melebar disebut ampula rekti. Jika ampula
rektri terisi makanan akan timbul hasrat defakasi.
b. Pars analis rekti: sebelah bawah ditutupi oleh serat-serat otot polos (M.
Sfingter ani internus) dan serabut otot lurik (M. Sfingter ani eksternus).
Kedua otot ini berperan pada waktu defakasi tunika mukosa rektum banyak
mengandung pembuluh darah V. Raktalis (V. Hemoroidalis superior, V.
Hemoroidalis inferior). Sering terjadi pelebaran atau varises yang disebut
hemoroid(wasir).
Anus (Ani)
1. Otot sphincterani internus (otot yang tidak dipengaruhi kehendak / otot polos)
2. Otot sphincterani eksternus (otot yang dipengaruhi kehendak / otot lurik)
288
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Feses dibuang dari tubuh melalui proses defekasi (buang air besar – BAB),
yang merupakan fungsi utama anus. Proses pengeluaran feses di defekasi.
Setelah rectum terenggang karena terisi penuh, timbul keinginan untuk
defekasi.Dengan kontraksi otot sphincterani eksternus, defekasi dapat ditahan
tetapi dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Hati
Hati merupakan sebuah organ yang besar dan memiliki berbagai fungsi,
beberapa diantaranya berhubungan dengan pencernaan. Zat-zat gizi dari
makanan diserap ke dalam dinding usus yang kaya akan pembuluh darah yang
kecil-kecil (kapiler). Kapiler ini mengalirkan darah ke dalam vena yang bergabung
dengan vena yang lebih besar dan pada akhirnya masuk ke dalam hati sebagai
vena porta.Vena porta terbagi menjadi pembuluh-pembuluh kecil di dalam hati,
dimana darah yang masuk diolah. Hati melakukan proses tersebut dengan
kecepatan tinggi, setelah darah diperkaya dengan zat-zat gizi, darah dialirkan ke
dalam sirkulasi umum.
289
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
terutama haemoglobin (Hb) yang berasal dari penghancuran sel darah merah
dan kelebihan kolesterol.
Kelenjar Parotis
Kelenjar parotis merupakan kelenjar asinosa bercabang, bagian
sekretorisnya terdiri atas sel-sel seromukosa. Granula-granula sekresinya kaya
akan protein dan memiliki akitivitas amylase.
290
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kelenjar Sublingualis
Kelenjar sublingualis merupakan kelenjar tubulo-asiner bercabang.
Histofisiologi kelenjar saliva
Fungsi saliva adalah membasahi dan melumasi makanan dilakukan oleh air
dan glikoprotein.Saliva pada manusia terdiri atas sekresi kelenjar parotis (25%),
submandibularis (70%), dan sublingualis (5%).Amilase saliva berperan dalam
pencernaan amilum (karbohidrat).Pencernaan ini mulai dalam mulut, tetapi juga
berlangsung dalam lambung sebelum getah lambung mengasamkan makanan,
dengan demikian sangat mengurangi aktivitas amilase.Sekresi saliva diregulasi
oleh sistem saraf simpatis dan parasimpatis, keduanya mempunyai ujung-ujung
saraf dalam kelenjar-kelenjar tersebut.Simpatis menghambat parasimpatis
memacu.
Pankreas
Pankreas tersusun atas bagian eksokrin dan endokrin.Bagian endokrin
terdiri atas pulau Langerhans, dan bagian eksokrin terdiri atas kelenjar asiner,
maka disebut bagian asini pankreas.Fungsi utama pankreas adalah menghasilkan
enzim-enzim pencernaan yang bekerja dalam usus halus dan mengeksresi
hormone insulin dan glukagon ke dalam aliran darah.
Sel asiner pankreas merupakan sel serosa, dan memilki sifat memsintesis
protein.Setelah disintesis dalam bagian basal sel, maka proenzim selajutnya
meninggalkan retikulum endoplasma kasar dan masuk apparatus
Golgi.Proenzimproenzim tersebut dikumpulkan dalam vesikel-vesikel sekresi yang
disebut sebagai granula prozimogen. Granula sekresi yang matang (granula
zimogen), melekat pada membran dan terkumpul pada bagian apical (ujung) sel.
Bagian eksokrin
pankreas manusia mensekresikan:
1. air
2. ion-ion: bikarbonat.
3.enzim: karboksipeptidase, ribonuklease, deoksiribonuklease, lipase, dan
amilase.
4. proenzim sebagai berikut: tripsinogen, kimotripsinogen.
Regulasi sekresi asini pankreas diatur oleh 2 hormon – sekretin dan
kolesistokinin (dahulu dinamakan pankreoenzim) – yang dihasilkan oleh mukosa
291
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Hati (Hepar)
Hati merupakan organ terbesar dari tubuh, setelah kulit, terletak dalam
rongga abdomen di bawah diafragma.Sebagian besarnya darahnya (sekitar 70%)
berasal dari vena porta.Melalui vena porta, semua zat yang diabsorpsi melalui
usus mencapai hati kecuali asam lemak, yang ditranspor melalui pembuluh
limfe.Hati menghasilkan empedu suatu cairan penting dalam pencernaan lemak;
memegang peranan penting pada metabolisme lipid; karbohidrat, dan protein
menginaktifkan dan memetabolisme banyak zat-zat tostik dan obat-obatan; dan
peranan dalam metabolisme besi dan sintesis protein-protein darah dan faktor-
faktor yang dibutuhkan untuk koagulasi darah.Kandung empedu mengabsorpsi
air dari empedu dan menyimpan empedu dalam bantuk pekat.
292
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Konstipasi
Konstipasi atau sering disebut sembelit adalah kelainan pada sistem
pencernaan di mana seorang manusia mengalami pengerasan feses atau
tinja yang berlebihan sehingga sulit untuk dibuang atau dikeluarkan dan dapat
menyebabkan kesakitan yang hebat pada penderitanya.Konstipasi yang cukup
hebat disebut juga dengan obstipasi.Dan obstipasi yang cukup parah dapat
menyebabkan kanker usus yang berakibat fatal bagi penderitanya.
Model tinja atau feses 1 (konstipasi kronis), 2 (konstipasi sedang) dan 3
(konstipasi ringan) dari Bristol Stool Chart yang menunjukkan tingkat konstipasi
atau sembelit.Konstipasi atau sembelit adalah keluhan pada sistem pencernaan
yang paling umum dan banyak ditemui di masyarakat luas termasuk di sekitar
kita.Bahkan diperkirakan sekitar 80% manusia pernah mengalami konstipasi atau
sembelit. Penyebab umum konstipasi atau sembelit yang berada disekitar kita
antara lain:
Kekurangan cairan tubuh atau dehidrasi, menderita panas dalam,
stres atau depresi dan aktivitas yang cukup padat, pengaruh hormon dalam
293
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Diare
Diare (atau dalam bahasa kasar disebut menceret) adalah
sebuah penyakit di mana penderita mengalami rangsangan buang air besar yang
terus-menerus dan tinja atau feses yang masih memiliki
kandungan air berlebihan. Di Dunia ke-3, diare adalah penyebab kematian
paling umum kematian balita, dan juga membunuh lebih dari 2,6 juta orang
setiap tahunnya.
Batu empedu
Batu empedu adalah penyakit yang disebabkan oleh penyumbatan pada
saluran empedu.Hal ini terjadi karena adanya endapan di saluran empedu.
294
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Mulut
Gusi hiperemi, berongga, dan membengkak. Gusi cenderung mudah
berdarah karena kadar estrogen yang meningkat menyebabkan peningkatan
vaskularitas selektif dan poliferasi jaringan ikat (gingivitis tidak spesifik). Tidak
ada peningkatan sekresi saliva.Namun, wanita mengeluhkan ptialisme (kelebihan
saliva) perasaan ini diduga akibat wanita secara tidak sadar jarang menelan saat
merasa mual.
Gigi
Wanita hamil memerlukan sekitar 1,2 g kalsium dan fosfor dalam jumlah
yang kira-kira sama setyiap hari selama ia hamil. Kebutuhan kalsium dan fosfor
ini lebih tinggi sekitar 0.4 g daripada kebutuhan saat ia tidak hamil. Diet yang
seimbang memenuhi kebutuhan ini.Namun, defisiensi diet yang berat dapat
mengurangi simpanan unsur-unsur ini di dalam tulang, tetapi tidak menarik
kalsium dari giginya.Demineralisasi gigi tidak terjadi selama masa hamil.Oleh
karena itu, pepatah kuno yang mengatakan “satu gigi untuk setiap anak” tidaklah
benar.Hygiene gigi yang burukj selama masa hamil atau pada setiap waktu dan
gingivitis dapat menimbulkan karies gigi yang dapat menyebabkan gigi hilang.
Nafsu Makan
Nafsu makan berubah selama ibu hamil.Pada trimester pertama sering
terjadi penurunan nafsu makan akibat mual (nausea) dan / atau muntah
(vomitus).Mual dan muntah adalah masalah umum selama awal
kehamilan.Banyak wanita yang merasa mual yang menyatakan keletihan.Wanita
yang merasa mual sering mengatakan keletihan daripada mereka yang tidak
mual, namun wanita yang merasa mual berat mengatakan keletihan yang lebih
berat. Gejala ini muncul pada sekitar setengah jumlah kehamilan dan merupakan
akibat perubahan pada saluran cerna dan peningkatan kadar hCG dalam darah.
Pada trimester kedua, nausea dan vomitus lebih jarang dan nafsu makan
meningkat.Peningkatan nafsu makan ini memenuhi kebutuhan untuk
pertumbuhan janin.
295
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
296
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
297
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
298
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
bahan lain yang lebih sederhana dan mudah diserap oleh tubuh untuk
selanjutnya menjadi sari makanan yang akan diedarkan oleh darah ke seluruh
tubuh.
Mulut
Tempat pencernaan pertama kali.Mekanik terjadi pengunyahan
makanan.Secara kimia sekresi saliva yang berisi enzim amilase dan ptialin.
Esophagus
Organ silindris, pj : 25 cm dan diameter 2 cm. Lapisan Mukosa : sel epitel,
sifatnya alkali.Sub mukosa : sel sekresikan mukus.Otot : terdiri dari otot
longitudinal dan otot sirkular. 1/3 bagian atas terdiri dari otot rangka dan 2/3
bagian bawah otot polos.Memiliki 2 spinter yaitu atas (Krikopharingeus) dan
spinter bawah.Saraf simpatis dan saraf parasimpatis(N. vagus)Fungsi antar bolus
ke lambung(stomach).
Stomach/gaster
Letak menyilang dari sisi kanan kiri abdomen.Panjang 25 cm lebar 10 cm,
kapasitas 1-2 liter. Memiliki bagian bagian:Cardia, fundus, body, pylorus.Memiliki
spinter cardia, spinter pylorus yang mencegah refluk chyme.
Fungsi lambung:
Reservoir makanan/bolus.Mengolah dan mengaduk makanan/bolus menjadi
chymeMengatur aliran chyme ke usus kecil.Mensekresikan cairan lambung yang
terdiri dari HCL, air, mukus, enzim pepsin dan lipase, faktor intrinsik.Produksi dan
sekresi cairan lambung sekitar 2 – 3 liter / hari.
299
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fase Intestinal
Dimulai oleh gerakan chyme dari lambung ke usus
halus(duodenum).Distensi usus halus menimbulkan reflek enterogastrik.Keadaan
chyme yang asam(Ph < 2,5), lemak, hasil pemecahan protein sekresi
hormonsekretin, kolesitokinin, peptida penghambat gastrik sekresi lambung &
motilitas.
Usus Halus
Panjang sekitar 4 – 6 meter dengan diameter proximal 2,5 cm.Dapat
dibedakan duodenum, jejunum dan illium. Lapisan usus halus : serosa(luar),
otot(longitudinal, sirkular), sub mukosa, mukosa( villiunit absorbsi).Terdapat
muara saluran empedu(ductus koledukus), ductus santorini.S Parasimpatis
sekresi kelenjar & motilitas.S.Simpatis motilitas, me’hantarkan nyeri.
Sirkulasi darah:
Arteri mesenterika superior, Arteri gastroduodenal, Arteri pancreatic
duodenal, Vena mesenterika superior vena Porta.
300
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
bagian bawah mengabsorbsi garam empedu dan vitamin B12.Absorpsi air paling
banyak dilakukan pada kolon.
a. Badan sel merupakan bagian yang terbesar dari suatu sel saraf, yang terdiri
atas nukleus dan sitoplasma.
b. Dendrit itu seperti serabut sel saraf yang bercabang pendek, serta keluar
dari sel.
Kalau Akson kayak serabut sel saraf yang panjang serta berfungsi dalam
menghantarkan impuls dari badan sel ke sel saraf lain. Dan pada Umumnya
akson itu dibungkus dari selubung yang dinamakan selubung Myelin, daerah
akson yang tidak dibungkus dengan selubung Myelin yang disebut Nodus
Ranvier.
301
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pada manusia Sistem saraf itu terdiri dari sistem saraf pusat dan sistem
saraf tepi. Sistem saraf pusat itu terdiri dari:
Otak
a. Otak besar {Cerebrum) ini merupakan pusat dari saraf utama yang
tugasnya itu untuk mengkoordinasikan semua kegiatan yang disadari.
302
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sumsum tulang belakang ini terletak di dalam rongga ruas tulang belakang
(dari ruas tulang leher sampai tulang ekor), terdiri atas lapisan dalam yang
berwarna kelabu dan lapisan luaryang berwarna putih.
Sistem saraf sadar yang fungsinya itu untuk mengontrol kegiatan seluruh
tubuh yang cara kerjanya diatur oleh otak.Sistem saraf tak sadar berfungsi untuk
mengontrol kegiatan tubuh yang cara kerjanya itu tidak dapat diatur otak.
303
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Stimulus pada organ reseptor -> sel saraf sensorik -> sel penghubung
(asosiasi)pada sumsum tulang belakang -> sel saraf motorik -> respon pada
organ efektor.Kelainan dan Penyakit Sistem Saraf Manusia.Sistem saraf manusia
dapat mengalami gangguan kerja berupa penyakit atau kelainan lainnya. Contoh:
Meningitis
Multiple sclerosis
Nyeri saraf
Nyeri saraf dapat terjadi karena adanya gangguan saraf sensorik maupun
motorik. Gejala nyeri saraf sering disertai dengan gejala lain seperti kehilangan
rasa. Urat saraf terjepit dan penyakit urat saraf gangguan metabolik (seperti
diabetic neuropaty pada penderita penyakit kencing manis atau diabetes
mellitus). Gangguan motorik karena nyeri saraf dari yang ringan (seperti kram)
sampai gangguan berat (seperti kelumpuhan).
Hidrocephalus
304
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Penyakit saraf terjepit sering terjadi pada leher, pinggang, dan telapak
tangan.Parkinson dengan gejala tangan dan kaki gemetar.Gegar otak terjadi
karena otak mengalami kerusakan.Insomnia atau lupa ingatan sementara.
Hormon
Hormon adalah suatu zat kimia yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin
atau kelenjar buntu. Kelenjar ini merupakan kelenjar yang tidak mempunyai
saluran sehingga sekresinya akan masuk aliran darah dan mengikuti peredaran
darah ke seluruh tubuh. Pengaruh hormon berbeda dengan saraf.Perubahan
yang dikontrol oleh hormon biasanya merupakan perubahan yang memerlukan
waktu panjang.Dalam tubuh manusia, ada tujuh kelenjar endokrin yang penting,
yaitu hipofisis, tiroid, paratiroid, kelenjar adrenalin (anak ginjal), pankreas,
ovarium, dan testis.
Reflek defikasi
305
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
306
L
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
I
H
A
N
a. Nutrien e. Vitamin
b. Karbohidrat f. Mineral
c. Protein d. Lemak
jawab :
a. Nutrien adalah zat kimiawi yang dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan
energi, membangun sel-sel baru, atau berfungsi dalam reaksi-reaksi
kimia lainnya.
b. Karbohidrat adalah molekul kompleks yang terdiri atas
polisakarida.Pada proses pencernaan enzimatik, polisakarida akan
dihidrolisis menjadi monosakarida dan disakarida.
c. Protein dibentuk oleh banyak asam amino yang panjang dan
membentuk rantai kompleks. Protein dalam tubuh manusia dibangun
oleh 20 asam amino yang berbeda.
d. Lemak. Sekitar 95% lemak dalam makanan manusia dalam
bentuk trigliserol atau disebut juga trigliserida. Trigliserida terdiri atas
tiga asam lemak yang terpaut pada molekul gliserol.
307
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
3. Lambung dibagi menjadi tiga bagian. Sebut dan jelaskan 3 bagian lambung
tersebut ?
Jawab :
Lambung dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:
a. Kardiak, bagian lambung yang terletak di bagian atas, dekat hati;
b. Fundus, bagian lambung yang membulat, terletak di tengah;
c. Pilorus, bagian ujung lambung yang terletak di dekat usus halus.
4. Ludah dihasilkan oleh tiga pasang kelenjar ludah yang terdapat di dalam
mulut. Sebut dan jelaskan ?
Jawab :
udah dihasilkan oleh tiga pasang kelenjar ludah yang terdapat di dalam
mulut,yaitu:
a. Glandula parotid, yang berada di mulut bagian belakang, di dekat telinga;
b. Glandula submaksilaris, berada di rahang bawah;
c. Glandula sublingualis, berada di bawah pangkal lidah.
308
R
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi N
G
K
U
M
Konsep Sistem Pencernaan Makanan: A
N
1. Zat-zat makanan : karbohidrat, protein, lemak, vitamin, & mineral
g. Karbohidrat : Struktur, Sumber Karbohidrat, Fungsi Karbohirat
h. Lemak (Lipid) : Struktur Lemak, Sumber lemak, Fungsi Lemak
i. Protein : Struktur, Sumber Protein, Fungsi Protein
j. Vitamin : Vitamin yang Larut dalam Air (B,H,C) & Lemak (A, D, E, K)
k. Mineral Pada Makanan: Mineral Makro dan Mineral Mikro
2. Alat Pencernaan Manusia
3. Kelainan atau Gangguan pada Sistem Pencernaan Makanan
4. Sistem Pencernaan Pada Hewan Ruminansia
Makanan tersebut harus diubah menjadi bentuk yang lebih kecil lagi, bahkan
dalam bentuk senyawa-senyawa sederhana. Agar diperoleh senyawa-senyawa
sederhana yang dapat diserap oleh tubuh, makanan yang kita makan harus
melalui serangkaian proses pencernaan. Proses pencernaan makanan meliputi
ingesti (memasukkan makanan), digesti, absorpsi, dan eliminasi (pengeluaran)
sisa-sisa pencernaan. Pencernaan makanan pada manusia bersifat ekstraseluler,
yaitu terjadi di luar sel, tepatnya di dalam saluran pencernaan. Proses
pencernaan makanan pada manusia berlangsung secara fisik (mekanis) dan
secara kimia (enzimatis). Pencernaan secara mekanis melibatkan saluran
pencernaan makanan (traktus digestivus), sedangkan pencernaan secara kimia
melibatkan enzim-enzim pencernaan yang berasal dari kelenjar pencernaan
(glandula digestoria).
309
T
E
Modul Ajar Anatomi Fisiologi S
F
O
R
M
A
1. Lapisan keras berwarna putih yangTmenutupi mahkota gigi disebut ….
a. radiks I
b. email F
c. gusi
d. corona
e. gigi
2. Lambung merupakan salah satu alat pencernaan pada manusia yang
berfungsi untuk melumatkan makanan. Hal itu disebabkan ….
l. Adanya lapisan otot melingkar, memanjang, dan menyerong
m. membuka menutupnya otot sfinkter yang menggunakan sifat alkalis usus
n. dinding lambung dilapisi lendir yang cukup tebal
o. otot pilows yang mengerut apabila kena rangsangan asam
p. adanya asam lambung
3. Sebelum amilum dapat digunakan sebagai sumber energi oleh sel, terlebih
dahulu amilum diubah menjadi ….
a. glikogen
b. asam lemak
c. asam amino
d. glukosa
e. asam sitrat
4. gigi seri berfungsi untuk ….
a. mengunyah makanan
b. memotong makanan
c. merobek makanan
d. melumatkan makanan
e. melembutkan makanan
310
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
311
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
312
D
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi F
T
A
R
P
U
S
Ganong, William F. Review of Medical Physiology. 2001. USA: McGraw-Hill
T
A
Guyton, Arthur C & John E. Hall. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. 1997. Jakarta:
K
EGC
A
Silverthorn, Dee Unglaub. Human Physiology: An Integrated Approach . USA:
Prentice Hall
313
ANA
TOM
Modul Ajar Anatomi Fisiologi I
FISI
OLO
KBM VIII GI
SIST
EM
P
E
PER
N KEM
D IHA
A N
SistemH perkemihan atau sistem urinaria, adalah suatu sistem dimana
U
terjadinya proses penyaringan darah sehingga darah bebas dari zat-zat yang
L
U
tidak dipergunakan TUJ
oleh tubuh dan menyerap zat-zat yang masih dipergunakan
U
oleh tubuh. Zat-zat yang tidak dipergunakan oleh tubuh larut dalam air dan
dikeluarkan berupa urin(air kemih). ABagian-bagian sistem perkemihan Sistem
N
urinaria terdiri atas : Ginjal, yang mengeluarkan sekret urine.Ureter, yang
P
menyalurkan urine dari ginjal ke kandung kencing. Kandung kencing, yang
E
bekerja sebagai penampung. Uretra,Myang menyalurkan urine dari kandung
kencing. B
EL
AJ
A
R
A
N
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu :
1. Menjelaskan struktur sistem perkemihan
2. Menjelaskan fungsi alat perkemihan
314
U
R
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
AI
A
N
M
A
T
E
STRUKTUR ANATOMI SISTEM PERKEMIHAN
R
Pengertian
I
Sistem perkemihan atau sistem urinaria, adalah suatu sistem dimana
terjadinya proses penyaringan darah sehingga darah bebas dari zat-zat yang
tidak dipergunakan oleh tubuh dan menyerap zat-zat yang masih dipergunakan
oleh tubuh. Zat-zat yang tidak dipergunakan oleh tubuh larut dalam air dan
dikeluarkan berupa urin(air kemih).
Ginjal
Ginjal adalah suatu kelenjar yang terletak dibagian belakang kavum
abdominalis dibelakang peritoneum pada kedua sisi vertebra lumbalis III,
melekat langsung pada dinding belakang abdomen. Bentuk ginjal seperti biji
kacang, jumlahnya ada dua buah kiri dan kanan, ginjal kiri lebih besar dari ginjal
kanan dan pada umumnya ginjal laki-laki lebih panjang dari ginjal wanita.
a. Fungsi ginjal:
315
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
316
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
proksimal (tubulus kontorti satu), ansa henle, tubulus distal (tubulus kontorti
dua),dan tubulus urinarius (papilla vateri). Pada setiap ginjal diperkirakan ada
1.000.000 nefron, selama 24 jam dapat menyaring darah170 liter. Arteti
renalis membawa darah murni dari aorta ke ginjal, lubang-lubang yang
terdapa pada piramid renal masing-masing membentuk simpul dari kapiler
satu badan malfigi yang disebut glomerulus. Pembuluh aferen yang
bercabang membentuk kapiler menjadi vena renalis yang membawa darah
dari ginjal ke vena cava inferior.
Fisiologi ginjal
Ginjal berfungsi:
Mengatur volume air (cairan tubuh). Kelebihan air dalam tubuh akan
diekskresikan oleh ginjal sebagai urine (kemih) yang encer dalam jumlah besar,
kekurangan air (kelebihan keringat) menyebabkan urine yang diekskresi
berkurang dan konsentrasinya lebih pekat sehingga susunan dan volume cairan
tubuh dapat dipertahankan relatif normal.
Mengatur keseimbangan osmotik dan mempertahankan keseimbangan ion
yang optimal dalam plasma (keseimbangan elektrolit). Bila terjadi pemasukan
atau pengeluaran yang abnormal ion-ion akibat pemasukan garam yang
berlebihan/penyakit perdarahan (diare, muntah) dan ginjal akan meningkatkan
eksresi ion-ion yang penting (misal. Na, K, Cl, Ca, dan posfat).
Mengatur keseimbangan asam-basa cairan dalam tubuh bergantung pada
apa yang dimakan, campuran makanan menghasilkan urine yang bersifat agak
asam, pH kurang dari 6 ini disebabkan hasil akhir metabolisme protein. Apabila
banyak makan sayu-sayuran, urine akan bersifat basa. pH urine bervariasi antara
4,8-8,2. Ginjal menyekresi urine sesuai dengan perubahan pH darah.
Ekskresi sisa hasil metabolism (ureum, asam urat, kreatinin) zat-zat toksik,
obat-obatan, hasil metabolisme hemoglobin dan bahan kimia asing (peptisida).
Fungsi hormonal dan metabolisme. Ginjal menyekresi hormon renin yang
mempunyai pernan penting mengatur tekanan darah (sistem renin angiotensin
aldesteron) membentuk eritripoiesis mempunyai peranan penting untuk
memproses pembentukan sel darah merah (eritropoiesis). Disamping itu ginjal
juga membentuk hormon dihidroksi kolekalsiferol (vitamid D aktif) yang
diperlukan untuk absorsi ion kalsium di usus.
317
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Ureter
Ureter terdiri dari dua buah saluran, masing – masing bersambung dari
ginjal ke kandung kemih (vesika urinaria), panjangnya 25-30 cm, dengan
penampang 0.5 cm, mempunyai 3 jepitan di sepanjang jalan. Piala ginjal
berhubungan dengan ureter, menjadi kaku ketika melewati tepi pelvis dan ureter
menembus kandung kemih.
318
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
apertura pelvis akan dilewati oleh bagian bawah mesenterium dan bagian akhir
ileum. Ureter kiri disilang oleh vasa koplika sinistra dekat apertura pelvis
superior, berjalan di belakang kolon sigmoid dan mesenterium.
Pars pelvis ureter, berjalan pada bagian dinding lateral dari kavum pelvis
sepanjang tepi anterior dari insisura iskiadika mayor dan tertutup oleh
peritonium. Ureter dapat ditemukan di depan arteri hipogastrika bagian dalam
nervus obturatoris, arteri vasialis anterior dan arteri hemoroidalis media. Pada
bagian bawah insisura iskiadika mayor ureter agak miring ke bagian medula
untuk mencapai sudut lateral dari vesika urinaria.
Ureter pada pria terdapat di dalam visura seminalis bagian atas dan
disilang oleh duktus deferens dan dikelilingi oleh pleksus vesikalis. Akhirnya
ureter berjalan obliq sepanjang 2 cm di dalam dinding vesika urinaria pada sudut
lateral dari trigonum vesika. Sewaktu menembus vesika urinaria, dinding atas
dan dinding bawah utreter akan tertutup paada waktu vesika urinaria penuh,
membentuk katup (valvula) dan mencegah pengembalian urine dari vesika
urinaria.
Ureter pada wanita terdapat di belakang fossa ovarika, berjalan ke bagian
medial dan ke depan bagian lateralis serviks uteri bagian atas vagina untuk
mencapai fundus vesika urinaria. Dalam perjalanan ureter didampingi oleh arteri
uterina sepanjang 2.5 cm. Selanjutnya arteri ini menyilang ureter dan menuju ke
atas di antara lapisan ligamentum latum. Ureter mempunyai jarak 2 cm dari sisi
serviks uteri. Ada tiga tempat yang paling penting dari ureter tempat mudah
terjadi penyumbatan : Pada ureter pelvis junction diameter 2mm. Penyilangan
vassa iliaka diameter 4mm. Pada saat masuk ke vesika urinaria diameter 1-5mm.
319
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Vesika Urinaria
Vesika urinaria (kandung kemih): terletak tepat di belakang os pubis,
merupakan tempat penyimpanan urine yang berdinding otot kuat, bentuknya
bervariasi sesuai dengan jumlah urine yang dikandung. Kandung kemih pada
waktu kosong terletak dalam rongga pelvis, sedangkan dalam keadaan penuh
dinding atas terangkat masuk ke dalam region hipogastrika. Apeks kandung
kemih terletak di belakang pinggir atas simfisis pubis dan permukaan
posteriornya berbentuk segitiga. Bagian sudut superateral merupakan muara
ureter dan sudut inferior membentuk uretra.
320
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
321
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
MEKANISME
Dijelaskan melalui skema
Pertamabahan vol urine tek intra vesicaliskeregangan dinding vesicalis
sinyal-sinyal miksi ke pusat saraf lebih tinggi untuk diteruskan kembali ke saraf
spinal timbul refleks spinalmelaluin. Pelvicustimbul perasaan tegang pada vasica
urinaria sehingga menimbulkan permulaan perasaan ingin berkemih.
Ciri-ciri urine yang normal:
Rata-rata dalam satu hari 1-2 liter, tapi berbeda-beda sesuai dengan
jumlah cairan yang masuk.Warnanya bening oranye tanpa ada endapan.Baunya
tajam.Reaksinya sedikit asam terhadap lakmus dengan pH rata-rata enam. Berat
jenis berkisar dari 1010 sampai 1025.
322
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Uretra Pria
Uretra pria mulai dari orifisium uretra interna di dalam kandung kemih
sampai orifisium uretra eksterna pada penis, panjangnya 17,5-20 cm yang terdiri
atas bagian-bagian berikut :
323
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Uretra prostatika
Saluran terlebar, panjangnya 3 cm berjalan hamper vertical melalui
glandula prostat, mulai dari basis sampai ke apeks dan lebih dekat ke permukaan
anterior. Bentuk salurannya seperti kumparan, bagian tengahnya lebih luas,
makin ke tengah makin dangkal kemudian bergabung dengan pars membrane.
Potongan transversal saluran ini menghadap ke depan. Pada dinding posterior
terdapat Krista uretralis yang berbentuk kulit, dibentuk oleh penonjolan
membrane mukosa, jaringan dibawahnya 15-17 cm, tinggi 3 cm. Pada kiri dan
kanan Krista uretralis terdapat sinus prostatikus yang ditembus oleh orifisium
duktus prostatikus dari lobus lateralis glandula prostat dan duktus dari lobus
medial glandula prostat lalu bermuara di belakang Krista uretralis.
Bagian depan Krista uretralis terdapat tonjolan yang disebut kolikus
seminalis. Pada orifisium utrikulus, prostatikus berbentuk kantong sepanjang 6
cm yang berjalan ke atas dan ke belakang lobus medial. Dindingya terdiri atas
jaringan ikat lapisan muskularis dan membrane mukosa, beberapa glandula kecil
terbuka ke permukaan dalam.
Uretra pars membrane
Uretra ini merupakan saluran yang paling pendek dan paling dangkal,
berjalan mengarah ke bawah dank e depan di antara apeks glandula prostat dan
bulbus uretra. Pars membranasea menembus diafragma urogenolitalis sepanjang
kurang lebih 2,5 cm, di bawah belakang samping simpisis pubis diliputi oleh
jaringan sfingter uretra membranase. Di depan saluran ini terdapat vena dorsalis
penis yang mencapai pelvis di antara ligamentum transversal pelvis dan
ligamentum arquarta pubis.
Uretra pars kavernosa
324
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Uretra Wanita
Uretra wanita terletak di belakang simfisi, berjalan sedikit miring ke arah
atas. Salurannya dangkal, panjangnya kira-kira 4cm dari orifisium uretra interna
sampai ke orifisium uretra eksterna. Uretra ini terdapat di belakang simfisis pada
dinding anterior vagina, menjurus obliq ke bawah dan menghadap ke depan.
Apabila tidak berdilatasi, diameternya 6cm. Uretra ini menembus fasia oris.
Glandula uretra bermuara ke uretra, yang terbesar diantaranya adalah glandula
para uretralis (skene) yang bermuara ke dalam orifisium uretra dan hanya
berfungsi sebagai saluran ekskresi.
325
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
326
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
327
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
328
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pielonefritis
Pielonefritis adalah radang pelvis ginjal. Penyebab paling sering penyakit ini
adalah kuman yang berasal dari kandung kemih yang menjalar naik ke pelvis
ginjal. Pielonefritis ada yang akut dan ada yang menahun.
Pielonefritis menahun ada dua tipe, yaitu Pielonefritis yang disebabkan oleh
Refluks vesikouretral yang dapat menyebabkan infeksi papila senyawa perifer
dan jaringan parut di kutub ginjal. Dan Pielonefritis yang disebabkan oleh
Obstruksi saluran kemih yang menimbulkan tekanan tinggi aliran balik urine,
yang menyebabkan infeksi semua papila, jaringan parut ginjal menyebar dan
penipisan lapisan korteks ginjal.
PENYAKIT GLOMERULAR
Glomerulonefritis
Glomerulonefritis adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh infeksi di
nasofaring oleh Streptococcus β-hemolitik. Lebih sering menyerang anak-anak,
dengan gejala yaitu edema akut, oiguria, proteinuria, urine berwarna, dan biasa
disertai dengan hipertensi. Penyakit ini merupaka penyakit autoimun karena
terbentuk antibodi yang merusak membran basal gromerulus tubuh itu sendiri.
Penyakit ini dapat menyebabkan gagal ginjal.
329
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Hipertrofi Prostat
Penyebabnya diduga ketidakseimbangan hormon kelamin pria dan wanita, yang
terjadinya dengan meningkatnya usia. Biasanya testosteron adalah androgen
utama dalam darah dan membentuk dua metabolit, yaitu: dihidrotestosteron dan
β-estradiol. Estradiol adalah steroid yang memiliki sifat-sifat estrogenik. Ia
biasanya bekerja sama dengan androgen, namun dapat bekerja independen
dengan menimbulkan efek berlawanan dengan androgen. Testosteron serta
metabolitnya bekerja sama menghasilkan hiperplasia prostat. Pada pria dia atas
60 tahun, testosteron plasma menurun, namun hipertrofi prostat sudah dapat
timbul 10-20 tahun sebelum adanya penurunan kadar plasma itu.
GAGAL GINJAL
Penyakit Gagal Ginjal adalah suatu penyakit dimana fungsi organ ginjal
mengalami penurunan hingga akhirnya tidak lagi mampu bekerja sama sekali
dalam hal penyaringan pembuangan elektrolit tubuh, menjaga keseimbangan
cairan dan zat kimia tubuh seperti sodium dan kalium didalam darah atau
produksi urine. Penyakit gagal ginjal ini dapat menyerang siapa saja yang
menderita penyakit serius atau terluka dimana hal itu berdampak langsung pada
ginjal itu sendiri. Penyakit gagal ginjal lebih sering dialamai mereka yang berusia
dewasa, terlebih pada kaum lanjut usia.
330
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Gagal ginjal akut adalah sindrom klinis dimana fungsi ginjal yang menurun
dengan cepat dalam beberapa hari atau minggu sehingga ginjal tidak lagi
mengekskresikan produk limbah metabolisme, biasanya karena hipoperfusi ginjal.
Laju filtrasi glomerulus yang menurun dengan cepat menyebabkan azotemia
(uremia) yaitu Peningkatan produk limbah nitrogen dalam darah (kreatinin serum
dan nitrogen urea darah/BUN (Blood Urea Nitrogen).
Oliguria
Gejala dan tanda-tanda kliniknya, hipotensi, oligria, ketidakseimbangan elektrolit,
anemia, azotemia (peningkatan kreatinin, fosfat, dan urea dalam darah akibat
pemecahan protein otot dan ketidakmampuan mengekskresikan metabolit).
Beberapa masalah ginjal terjadi cepat, misalnya kecelakaan yang melukai ginjal.
Kehilangan banyak darah dapat menyebabkan kegagalan ginjal secara tiba-tiba.
Beberapa obat dan racun dapat menghentikan pekerjaan ginjal. Penurunan
fungsi ginjal secara tiba-tiba ini disebut sebagai kegagalan ginjal akut (acute
renal failure/ARF). ARF dapat mengakibatkan kehilangan fungsi ginjal secara
permanen. Tetapi bila ginjal tidak dirusakkan secara berat, kegagalan ginjal ini
mungkin pulih.
331
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
L
A
T
I
H
A
N
332
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
333
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
AUGMENTASI / PENAMBAHAN
a. Terjadi di tubulus kontortus distal dan juga saluran pengumpul.
b. Hasilnya urine sesungguhnya
R
A
N
G
K
U
M
A
N
334
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
oleh tubuh. Zat-zat yang tidak dipergunakan oleh tubuh larut dalam air dan
dikeluarkan berupa urin(air kemih).
Bagian-bagian sistem perkemihan
Sistem urinaria terdiri atas :
a. Ginjal, yang mengeluarkan sekret urine.
b. Ureter, yang menyalurkan urine dari ginjal ke kandung kencing.
c. Kandung kencing, yang bekerja sebagai penampung.
d. Uretra, yang menyalurkan urine dari kandung kencing.
T
E
S
F
O
R
M
A
T
I
F
1. Urine dari kantong urine dikeluarkan melalui saluran yang disebut ....
a. Uretra
b. Pelvis
335
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
c. Ureter
d. Medulla
e. Saluran van deferens
2. Urutan proses pembentukan urine adalah..
a. filtrasi-reabsorbsi-augmentasi
b. reabsorbsi-filtrasi-augmentasi
c. filtrasi-augmentasi-reabsorbsi
d. reabsorbsi-augmentasi-filtrasi
e. reabsorbsi-filtrasi-augmentasi
3. Urutan jalannya urine adalah . . . .
a. rongga ginjal-uretra-kantong kemih-ureter
a. glukosa
b. sel darah merah
c. garam-garam mineral
d. asam amino
e. glukagon
5. Jumlah urine yang dikeluarkan dari tubuh dipengaruhi oleh ....
a. keringat
b. urine
c. ludah
336
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
d. karbondioksida
e. oksigen
7. Diabetes mellitus dapat terjadi karena ....
a. diabetes insipidus
b. hematuria
c. nefritis
D
d. hidronefrosis
A
e. hepatitis
F
10. Zat yang tidak terdapat dalam urine sehat adalah :
T
a. garam A
b. urea R
c. zat warna empedu P
d. glukosa
U
e. oksigen
S
T
A
K
A
337
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
ANAT
OMI
FISIO
LOGI
SISTE
M
REPR
ODUK
SI
PRIA
DAN
WANI
TA
KBM IX
338
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
P
E
N
D
A
Organ H
reproduksi pria tidak terpisah dari saluran uretra dan sejajar dengan
U TUJ
kelamin luar, terletak dibagian ginjal, membentuk kelenjar reproduksi berisi sel
L U
benih, dan U membentuk struktur sekelilingnya. Organ reproduksi (traktus
A
N urinarius tetapi tidak bersambung.
genitalis) berhubungan dengan traktus
Sebagian besar organ reproduksi priaPterletak di luar pelvis. Organ reproduksi
wanita memiliki struktur yang berbeda.EBab ini akan menguraikan reproduksi pria
dan wanita.
M
B
EL
AJ
A
R
A
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu
N
1. Menjelaskan anatomi sistem reproduksi pria
2. Menjelaskan fungsi alat reproduksi pria
U
R
AI
A
N
M
A
T
E
R
I
339
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Organ reproduksi pria tidak terpisah dari saluran uretra dan sejajar dengan
kelamin luar,terletak dibagian ginjal,membentuk kelenjar reproduksi berisi sel
benih,dan membentuk struktur sekelilingnya. Organ reproduksi(traktus genitalis)
berhubungan dengan traktus urinarius tetapi tidak bersambung.sebagian besar
organ reproduksi pria terletak di luar pelvis. organ reproduksi laki-laki terdiri dari:
kelenjar Testis, vesika seminalis, kelenjar prostat, kelenjar bulbouretralis, Duktus
epididimis, duktus seminalis, uretra, bangun penyambung, skrotum, fenikulus
spermatikus,penis.
Kelenjar
Testis
Testis merupakan 2 buah organ glandula yang memproduksi
semen,terdapat didalam skrotum dan digantung oleh fenikulus spermatikus.Pada
janin,testes terdapat dalam kavum abdominalis dibelakang peritoneum.Sebelum
kelahiran akan turun ke kanalis ingunialis bersama dengan fenikulus spermatikus
kemudian masuk ke dalam skrotum.Testis merupakan tempat di bentuknya
spermatozoa dan hormon laki-laki,terdiri dari belahan-belahan disebut lobulus
testis.
Testis menghasilkan hormon testosteron yang menimbulkan sifat
kejantanan setelah masa pubertas,di samping itu follicle stimulatinghormone
(FSH) dan lutein hormone (LH).Testis dibungkus oleh:
340
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Vesika Seminalis
Vesika seminalis merupakan ruangan diantara fundus vesika urinaria dan
rectum,masing-masing ruangan berbentuk piramid.permukan anterior
berhubungan dengan fundus vesika urinaria.permukaaan posterior terletak di
aras rectum yang dipisahkan oleh fasia rektovesikalis.
Panjang kelenjar ini 5-10 cm,merupakan kelenjar sekresi yang
menghasilkan zat mukoid.zat ini banyak mengandung fruktosa dan zat gizi
(prostaglandin dan fibrinogen)yang merupakan sumber energi bagi
spermatozoa.vesika seminalis bergabung degan duktus diferens,penggabungan
ini disebut duktus ejakulatorius. Sekresi vesika seminalis merupakan kmponen
pokok dari air mani yang menghasilkan cairan yang disebut semen sebagai
pelindung spermatozoa.selama ejakulasi vesika seminalis mengosongkan isinya
kedalam duktus ejakulatorius sehingga menambah semen ejakulasi serta
mukosa. Duktus ejakulatorius berjumlah dua buah pada sisi lain dari garis
tengah.masing-masing duktus kan membentuk gabungan vesikula seminalis
dengan duktus diferens.panjangnya 2 cm mulai dari lobus medialis basis glandula
prostate,berjalan kedepan bawah di antara lateralis dari utrikulus prostatikus dan
berakhir di tepi urtikulus. Arteri yang menyuplai vesika seminalis adalah cabang
dari arteri vesikalis medialis,arteri vesikalis inferior, dan arteri haemoroidalis
medalis.vena-vena dan system limfe menyertai arteri.persarafan merukan cabang
dari pleksus pelvikus.
Glandula Prostata
341
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sebagian sifat glandular dan sebagian lagi bersifat otot .glandula prostate
terdapat dibawah orifisium uretra interna dan sekeliling permukaan
uretra,melekat dibawah vesika urinaria dalam rongga pelvis dibawah simfisis
pubis posterior. prostat merupakan suatu kelenjar yang mempunyai empat lobus,
yaitu posterior, anterior, lateral, dan medial. Fungsi kelenjar prostat
mengeluarkan cairan alkali yang encer seperti susu yang mengandung asam
sitrat yang berguna untuk melindungi spermatozoa terhadap tekanan pada
uretra. basis prostat menghadap keatas berhubungan dengan permukaan inferior
vesika urinaria. permukaannya berhubunganna dengan vesika urinaria.uretra
menembus glandula prostat tepi anterior dan posterior.aspek prostat mengarah
kebawah berhubungan dengan diafragma urogenitalis.
Ligamentum puboprostatika
Lapisan dalam diafragma urogenitalis
M.levator ani pars anterior
M.levator prostat bagian dari M.levator ani
Pembuluh darah dan saraf untuk glandula prostate meliputi arteri pudenda
interna,arteri sesikalis inferior, arteri haemoroidalis medalis.vena akan mebentuk
fleksus disekitar sisi dan basis glandula prostata dan berakhir di vena
hipogastrika.nervus merupakan cabang dari pleksus pelvis.
Kelenjar Bulbouretralis
Kelenjar ini terdapat di belakang lateral pars membranasea uretra,diantara
kedua lapisan diafragma urogenitalis dan disebelah bawah kelenjar
prostat.bentuknya bundar ,kecil,dan warnanya kuning,pnjang 2,5 cm.fungsinya
hamper sama dengan kelenjar prostat.
Duktus
1. Epididimis
Epididimis adalah saluran halus yang panjangnya kira-kira 6 cm,terletak
disepanjang atas tepi dan belakang testes dan terdiri dari:
Kaput epididimis,berhubungan erat dengan bagian atas testis sebagai
duktus eferens dari testis.
342
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Diantara korpud dan testis terdapat ruangan yang disebut sinus epididimis
(fossa digitalis). Epididimis sebagian ditutupi oleh lapisan visceral. lapisan ini
jaringan ikat jaringan ikat mediastinum menjadi lapisan parietal, dikelilingi oleh
jaringan ikat spermatozoa melalui duktus eferen, merupakan bagian dari kaput
epididimis tempat bermuaranya spermatozoa lalu disimpan masuk ke dalam van
diferens. Fungsinya sebagai saluran pengantar testis, mengatur sperma sebelum
diejakulasi, dan memproduksi sperma.
2. Duktus Diferens
343
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
3. Uretra
Uretra merupakan saluran kemih dan saluran ejakulasi pada pria. pengeluaran
urine tidak bersamaan dengan ejakulasi karena diatur oleh kegiatan kontraksi
prostat.
Bangun Penyambung
Skrotum
Tunika dartos ini membentuk septum yang membagi skrotum menjadi dua
ruangan untuk testis yang terdapat dibawah permukaan penis. Pada skrotum
terdapat M.kremaster yang muncul dari M.obligue internus abdominalis yang
344
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fenikulus Spermatikus
Fenikulus merupakan bangun penyambung yang berisi duktus seminalis,
pembuluh limfe, dan serabut saraf. Fenikulus spermatikus memanjang dari
abdominalis inguinalis dan tersusun konvergen kebagian belakang testis,
melewati cincin subkutan dan turun hampir vertikal ke skrotum. fenilus
spermatikus kiri lebih panjang dari yang kanan karena testis kiri tergantung lebih
rendah dari testis kanan.
Pembuluh darah fenikulus spermatikus:
345
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
simpatis bergabung dengan cabang dari pleksus pelvis yang menyertai arteri
duktus diferens.
Penis
Penis terletak menggantung didepan skrotum. Bagian ujung disebut glans
penis, bagian tengah korpus penis, dan bagian pangkal radiks penis. Kulit
pembungkus amat tipis tidak berhubungan dengan bagian permukaan dalam dari
organ dan tidak mempunyai jaringan adiposa. Kulit ini berhubungan dengan
pelvis, skrotum dan perineum.
Di belakang orifisium uretra eksterna kulit ini membentuk perlipatan kecil
yang disebut frenulum prepusium.kulit yang menutupi glans penis bersambung
dengan membran mukosa uretra pada orifisium dan tidak mempunyai
rambut.prepusium menutupi glans,dipisahkan dari prepusium terdapat ruangan
yang dangkal.
Fasia superfisialis secara langsung berhubungan dengan fasia skrotum
dengan lapisan sel otot polos.di antara fasia superfisialis dan frofunda terdapat
celah yang menyebabkan kulit bergerak bebas.pada bagian anterior dari ujung
M.bulbokavernous dan M.iskiakavernous terbelah menjadi lapisan dalam dan
lapisan luar.lapisan luar menutupi permukaan superior otot-otot ini dan fasia
perinealis dari perineum,lapisan dalam merupakan lanjutan fasia penis,lamina
profunda,dan fasia profunda dari penis menutupi organ dengan kapsul yang
kuat.
Korpora kavernosa penis terdiri dari dua masa silinder yang erektil terdiri
dari ¾ dari bagian anterior batang penis. Pada simfisis pubis bagian posterior
secara berangsur-angsur membentuk bangun yang lonjong. Korpora kavernous
penis ditutupi oleh kapsul yang kua terdiri dari benang-benang superfisialis dan
profunda, mempunyai arah longitudinal dan membentuk septum penis. Septum
ini tebal terdiri dari bangunan vertikal, disebut septum pektiniformis.
Permukaan atas terdapat celah kecil tempat vena dorsalis penis profunda
dan permukaan bawah terdapat celah yang dalam dan luas berisi korpus
kavernosa uretra.bagian anterior korpus kavernosa penis akan melebar, disebut
bulbus korpus kavernosa penis.
Bagian ini terikat kuat pada rumus iskium pubis yang ditutupi oleh M.iskium
kavernous, korpus kavernosa uretra bagian dari penis yang berisi uretra di dalam
346
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
batang penis berbentuk silinder, lebih keil dari kavernosa penis, pada ujungnya
agak melebar, bagian anterior membentuk glans penis dan posterior membentuk
bulbus uretra.
Glans penis adalah bagian akhir anterior dari korpus kavernosa uretra,
memanjang ke dalam dan bentuknya seperti jamur. Glans penis licin dan kuat,
bagian perifer lebih besar sehingga membentuk tepi yang bundar, disebut korona
glandis. Bagian perifer menyempit membentuk bulbus retroglandularis dari leher
penis, dan pada puncak glans penis terdapat celah dari orifisium uretra eksterna.
Bulbus uretra merupakan pembesaran bagian posterior 3-4 cm dari korpus
kavernosa.uretra letaknya superfisialis dari diafragma urogenitalis. Fasia
superfisialis bercampur dengan kapsul fibrosa, disebut ligamentum bulbus dan
tutupi oleh fasia bulbus kavernosus.
Penggantung penis:
Ligamentum fundiformis penis:lpisan tebal yang berasal dari fascia
superfiialis dari dinding abdominalis anterior di atas pubis.
Ligamentum suspensisorium penis:berupa benang berbentuk segitiga
bagian eksterna dari fascia profunda,menggantung pada dorsum dan akar
penis kebagian inferior linea alba,simfisis pubis,dan ligamentum arquarta
pubis.kruri iskhio pubis dan bulbus diafrgma urogenitalis sebagai alat
panggantung penis.
347
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fungsi reproduksi pada pria dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu
spermatogenesis, kegiatan seksual, dan pengaturan fungsi reproduksi.
Spermatogenesis
Tubulus seminiferus mengandung banyak sel epitel gervinatium yang
berukuran kecil dinamakan spermatogenia. Sel ini membelah diri membentuk dua
spermatosit yang masing-masing mengandung 23 kromosom.setelah beberapa
minggu menjadi spermatozoa. Spermatid ketika pertama kali, dibentuk masih
mempunyai sifat umum sel epiteloid, kemudian sitoplasma menghilang,spermatid
memanjang menjadi spermatozoa yang terdiri dari kepala, leher, badan dan
ekor.
Setelah pembentukan tubulus seminiferus,sperma masuk ke seminiferus
selama 18 Jam sampai 10 hari hingga mengalami proses pematangan.epididmis
menyekresi cairan yang mengandung hormon,enzim,dan gizi yang sangat
penting dalam proses pematangan sperma,sebagian besar pada vas diferens dan
sebagian kecil di dalam epididimis.
348
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Semen
Semen berasal dari vas deferens,merupakan cairan yang trakhir diejakulasi.
Semen berfungsi untuk mendorong sperma keluar dari duktus ejakulatorius dan
uretra. Cairan dari vesikula seminalis membuat semen lebih kental. Enzim
pembeku dari cairan prostat menyebabkan fibrinogen dari cairan vesikula
seminalis membentuk kuagulum yang lemah. Sperma dapat hidup beberapa
minggu dalam duktus genitlia pria. Setelah sperma diejakulasi ke dalam semen,
jangka hidup maksimal sperma hanya 24-48 jam.
Hormon
Hormon testosterone
Hormone testosterone dihasilkan oleh sel intersisial leyding yang terletak di
antara tubulus seminiferus. Sel ini sedikit pada bayi dan anak, namun banyak
pada pria dewasa. Setelah pubertas, sel intersisial banyak menghasilkan
hormone testosterone setelah disekresi testis. Sebagian besar testosterone
349
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
berikatan longgar dengan protein plasma yang beredar dalam darah. Testosteron
yang tidak terikat pada jaringan dengan cepat diubah oleh hati menjadi
andosteron dan dehidroepiandosteron. Konjugasi ini disekresi dalam usus melalui
empedu kedalam urine.
Fungsi testosteron:
350
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Hormon gonadotropin
Hormon estrogen
Hormon pertumbuhan
351
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
berasal dari struktur internal. Akibat dari dorongan seksual akan mengisi organ
seksual dengan sekret yang menyebabkan keinginan seksual,dengan
merangsang kandug kemih dan mukosa uretra.
352
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Genitalia Eksterna
Vulva termasuk alat kelamin bagian luar tempat bermuaranya sistem
urogenital yang dilingkari oleh labia mayora, ke belakang menjadi satu dengan
kommisura posterior dan perineum, di bawah kulit terdapat jaringan lemak
(mons pubis). Bagian media dari bibir besar ditemukan bibir kecil (labia minora),
kearah perineum menjadi satu dan membentuk frenulum labiorum pudenda.
Bagian depan frenulum terdapat fossa navikulare. Pada kiri dan kanan fosa
navikulare terdapat dua buah lubang kecil tempat bermuaranya glandula
Bartholini. Bagian depan labia minora menjadi satu membentuk prepusium
klitoris dan di bawah prepusium klitoris terdapat klitoris. Kira-kira 1,5 cm di
bawah klitoris terdapat orifisium uretra eksterna (lubang kemih), di kiri dan
kanan lubang kemih terdapat dua lubang kecil dari saluran buntu (duktus
Skene).
Mons pubis adalah bagian menonjol yang melingkar di depan simfisis pubis,
dibentuk oleh jaringan lemak dibawah kulit, meliputi daerah simfisis yang
ditumbuhi rambut pada masa pubertas. Labia mayora (bibir besar) adalah lipatan
kulit yang menonjol seara longitudional yang memanjang ke bawah dan
kebelakang dari mons pubis dan membentuk batas lateral yang banyak
mengandung saraf. Masing-masing labium mempunyai dua permukaan, bagian
luar mempunyai pigmen dan ditutupi oleh rambut keriting dan bagian dalamnya
353
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
licin dikelilingi oleh folikel sebasea. Di sampingnya terdapat pembuluh darah dan
glandula membentuk kommisura labialis posterior.
Labia minora (bibir kecil) adalah lipatan kecil yang terdapat diantara labia
mayora, memanjang dari klitoris secara oblik ke bawah samping belakang
sepanjang 4 cm di sisi orifisium vagina. Ujung posterior labia minora bergabung
pada garis median oleh lipatan kulit, disebut frenulum.
1. Bagian atas melalui klitoris bertemu dengan yang lain membentuk lipatan
yang menggantung pada glana klitoris.
2. Bagian bawah lewat di bawah klitoris dan membentuk permukaan bawah
saling berhubungan, dinamakan frenulum klitoris.
Klitoris adalah tonjolan kecil yang melingkar berisi jaringan erektil yang sangat
sensitif, terdapat di bawah kommisura labia anterior dan sebagian tersembunyi
diantara ujung anterior labia minora, banyak mengandung saraf, terdiri dari:
354
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Genetalia Internal
1. Vagina
Vagina merupakan penghubung antara genitalia eksterna dengan genitalia
interna. Vagina berukuran di depan 6,5 cm dan dibelakang 9,5 cm . Sumbunya
berjalan kira-kira sejajar dengan arah tepi bawah simfisis ke promontorium. Arah
ini penting diketahui jika memasukan jari kedalam vagina pada pemeriksaan
ginekologik. Pada puncak vagina terdapat bagian yang menonjol dari leher
rahim, disebut porsio.
Epitel vagina merupakan epitel skuamusa dalam beberapa lapisan.
Lapisannya tidak mengandung kelenjar akan tetapi mengadakan transudasi.
Pada anak kecil epitel ini amat tipis sehingga mudah terkena infeksi. Mukosa
vagina berlipat-lipat secara horizontal, lipatan ini dinamakan rugae. Dibawah
epitel vagina terdapat jaringan ikat dan otot yang susunannya seperti usus.
Dinding belakang vagina lebih panjang dan membentuk forniks posterior, forniks
lateralis sinistra, dan forniks lateralis dekstra.
2. Uterus
Uterus pada orang dewasa merupakan organ tebal seperti buah alpokat
atau buah pir yang sedikit gepeng, terletak pada rongga pelvis diantara rektum
dan kandung kemih. Panjang uterus 7-7,5 cm, lebar 5cm, dan tebal 2,5 cm.
Uterus pada wanita dewasa umumnya terletak disumbu tulang panggul dalam
355
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
356
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Penyokong utama uterus adalah diafragma pelvis, M.levator ani, dan fascia
levator ani. Uterus ditahan dalam posisi yang kuat dalam pelvis oleh vagina,
ligamentum kardinale, ligament latum, dan uterus sakralis. Jaringan lemak di
sekitar ligamentum dan uterus merupakan elemen penting dalam menyokong
uterus.
Posisi uterus:
1. Pada masa pubertas: Uterus berbentuk piriformis dengan berat 14-17 gram,
berada dalam rongga pelvis. Pada waktu vesikula urinaria kosong korpus
uteri hampir horizontal. Fundus berada 2 cm di belakang simfisis pubis.
Dalam keadaan menstruasi, uterus membesar, lebih banyak vaskularisasi,
dan permukaan membulat. Orifisium eksternus bentuknya bulat, labia
membengkak, endometrium menebal dan lebih lunak.
357
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Cabang dari pleksus hipogastrikus dan pleksus ovarikus dari nervi servikal 3-
4. serabut aferens uterus masuk ke medulla spinalis melalui nervi thorakal 11-12.
3. Tuba falopii
Tuba falopii adalah saluran telur yang mengangkut ovum dari ovarium ke
kavum uteri. Panjangnya rata-rata 11-14cm. Tuba falopii ada 2 bagian, mulai
dari sisi pelvis ke sudut superior lateral uterus. Masing tergantung pada plika
358
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Bagian luar tuba diliputi oleh peritonium viserale, merupakan bagian dari
ligamentum lantum. Otot dinding tuba terdiri dari M.longitudinal dan M.sirkuler.
Bagian dalam terdapat mukosa berlipat-lipat kearah longitunal terutama pada
bagian ampula. Mukosa mempunyai serabut yang mengeluarkan sekresi (getah)
yang menimbulkan arus kea rah kavum uteri.
4.Ovarium
Kelenjar yang terletak di kanan dan kiri uterus terikat oleh ligamentum
uterus. Ovarium berhubungan dengan uterus melalui ligamentum ovarii propium,
terletak pada lapisan belakang ligamentum latum. Sebagian besar ovarium
terletak pada intraperitonial dan tidak dilapisi oleh peritonium.
359
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
oleh satu lapisan sel-sel saja sampai folikel de Graaf matang. Folikel yang
matang terisi dengan liquor folikuli yang mengandung estrogen dan siap
berovulasi.
Arteri yang menyuplai ovarium dan tuba interna adalah A.ovarika, cabang
dari aorta abdominalis. Masing-masing beranastomosis dengan arteri uterina,
memberi beberapa cabang ke tuba uterin. Cabang yang melalui mesovarium
masuk ke hilus ovarium. Vena muncul dari hilus dan membentuk pleksus
pompaniformis. Vena ovarika dibentuk dari pleksus ini.
Saraf ovarium berasal dari cabang dari nervus hipogastrikus atau pleksus
pelvikus dan membentuk pleksus ovarikus. Tuba interna menerima cabang dari
nervus internus.
5. Ligamentum
360
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
viserale yang meliputi uterus dan kedua tuba, bentuknya sebagai lipatan.
Bagian lateral dan belakang ditemukan indung telur.
6. Ligamentum infundibulum pelvikum: Menahan tuba falopii, berjalan dari arah
infundibulum ke dinding pelvis. Di dalamnya ditemukan urat saraf, saluran
limfe, arteri dan vena ovarika sebagai alat penunjang.
7. Ligamentum ovarii proprium sinistrum dan dekstrum, berjalan dari sudut kiri
dan kanan belakang fundus uteri ke ovarium. Ligamentum ini mudah
dikendorkan sehingga alat genital mudah berganti posisi. Ligamentum suatu
lipatan peritonium yang menutupi uterus dan kedua tuba.
Proses Kehamilan
361
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
kehamilan dan sel telur akan bergerak menuju rahim (uterus) kemudian hancur.
Kadar hormon yang dihasilkan korpus luteum tadi kembali normal sehingga
lapisan rahim yang menebal tadi menjadi luruh, inilah yang disebut dengan
menstruasi atau haid. Fertilisasi (pembuahan) Jika salah satu sel sp*rma masuk
ke tuba fallopi dan bertemu sel telur yang telah menanti, maka terjadilah
fertilisasi (pembuahan), proses kehamilan dimulai dari sini. Sel telur akan
mengubah dirinya sehingga tidak ada sp*rma lain bisa masuk (membuahi). Pada
saat pembuahan, gen bayi dan jenis kelaminnya ditetapkan pada saat itu juga.
Jika yang membuahi sp*rma yang berkromosom Y, maka jadi anak laki-laki. Jika
yang membuahi berkromosom X, maka jadi anak perempuan. Proses kehamilan
dan pembuahan proses kehamilan : ovulasi, pembuahan, implantasi Implantasi
Telur yang telah dibuahi (zigot) tetap dalam Tuba Fallopi selama sekitar tiga
sampai empat hari, tetapi dalam waktu 24 jam setelah dibuahi, zigot mulai
membelah diri (zigot yang sudah membelah disebut embrio) sangat cepat
menjadi banyak sel. embrio terus membelah ketika bergerak perlahan-lahan
melalui tuba falopi menuju rahim. Ketika sampai rahim embrio akan menempel
dan tertanam dalam dinding rahim yang sudah menebal (lahan subur), inilah
yang disebut implantasi (penanaman).
362
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
trimester I Kehamilan
Pada usia kehamilan trimester pertama atau disebut juga 3 bulan pertama
(12 minggu pertama), penambahan berat badan ibu hamil biasanya sekitar 1
atau 2 kilo, atau mungkin kurang jika ibu hamil mengalami morning sickness.
Sebagian besar berat ini berada di plasenta (ari-ari), di payudara, rahim dan
akbibat dari bertambahnya volume darah pada ibu hamil. Selama kehamilan
tubuh ibu hamil bekerja lebih keras, detak jantung dan tingkat pernapasan akan
lebih cepat. Hormon dapat membuat payudara menjadi lebih lembut ketika
disentuh, dan menjadi lebih besar dan lebih berat.
Rahim akan mendapatkan lebih besar dan memberikan tekanan pada
kandung kemih sehingga buang air kecil (buang air) manjadi lebih sering dengan
kata lain lebih sering kebelet kencing. Artikel Kehamilan Trimester Pertama ini
akan menjelaskan ringkasan dari minggu ke minggu tentang apa yang terjadi
pada tubuh ibu hamil dan bayi selama kehamilan. Jangan khawatir jika ternyata
kondisi Anda berbeda dari yang ada dalam artikel ini, karena setiap wanita akan
mengalami kehamilannya sedikit berbeda. Selalu konsultasikan segala
keprihatinan atau kekhawatiran yang mengahmpiri Anda selama kehamilan
dengan dokter atau bidan. Usia Kehamilan 3 Minggu Yang terjadi Pada ibu hamil
3 Minggu Usia kehamilan dihitung dari hari pertama haid terakhir. Ini berarti
bahwa jika Anda memiliki siklus mens teratur selama empat minggu, minggu ke-
3 kehamilan Anda benar-benar akan menjadi minggu pertama setelah bayi Anda
dikandung. Pada tahap ini, terkadang Anda belum tahu bahwa Anda sedang
hamil. Janin Usia Kehamilan 3 Minggu Selama minggu ke 3 telur yang telah
dibuahi akan tertanam ke dalam lapisan rahim. Usia Kehamilan 4 Minggu Yang
terjadi Pada ibu hamil 4 Minggu Pada tahap ini Anda belum terlambat haid,
sehingga terkadang Anda belum tahu bahwa Anda sedang hamil. Janin Usia
Kehamilan 4 Minggu Lapisan sel yang spesifik mulai berkembang, dan akan
membentuk organ-organ bayi yang penting, seperti sistem saraf, tulang, otot
dan darah. Usia Kehamilan 5 Minggu Yang terjadi Pada ibu hamil 5 Minggu Pada
minggu ke 5, menstruasi sudah terlambat sehingga Anda mungkin mulai berpikir
363
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
bahwa mungkin saja Anda hamil dan Anda mungkin memperhatikan bahwa
payudara Anda sedikit lebih besar dan lembut untuk disentuh.
Segera setelah haid terlambat sehari, Anda dapat melakukan tes
kehamilan. Anda dapat pergi ke dokter untuk tes kehamilan atau Anda dapat
membeli tes pack di apotek. Beberapa wanita mungkin sudah mengalami mual
dan muntah pada saat ini. Hal ini dikenal sebagai morning sickness namun
sebenarnya dapat terjadi kapan saja, siang atau malam. Tingkat keparahan
morning sickness dan berapa lama berlangsungnya sangat bervariasi dari satu
wanita dengan yang lain. Bagi kebanyakan ibu hamil yang mengalami morning
sickness, biasanya makin parah pada akhir trimester pertama. Janin Usia
Kehamilan 5 Minggu Pada minggu ke 5, ukuran janin sekitar 2 mm. Tulang, sum-
sum tulang belakang, otak, dan otot sudah mulai terbentuk.
Usia Kehamilan 6 Minggu Yang terjadi Pada ibu hamil 6 Minggu Anda
mungkin merasa sangat lelah pada tahap awal kehamilan. Olahraga ringan yang
teratur seperti berenang atau berjalan akan membantu Anda merasa kurang
lelah dan lebih mampu menjalani kehamilan. Janin Usia Kehamilan 6 Minggu
Pada akhir minggu ini, bayi Anda (disebut embrio) memiliki detak jantung. Darah
akan mengalir ke janin dan dikeluarkan sepanjang tali pusat ke plasenta.
Plasenta atau ari-ari adalah organ yang bertindak sebagai filter yang
memungkinkan oksigen dan nutrisi agar lolos ke embrio, karbon dioksida dan
produk limbah akan dihilangkan melalui plasenta juga. Usia Kehamilan 7 Minggu
Yang terjadi Pada ibu hamil 7 Minggu Beberapa wanita menjadi cukup emosional
selama minggu-minggu awal kehamilan – hal ini disebabkan terutama oleh
hormon kehamilan.
Beberapa ibu hamil mungkin melihat bahwa payudara mereka lebih besar
dan daerah (areola) sekitar puting mereka lebih gelap. Janin Usia Kehamilan 7
Minggu Sumsum tulang belakang bayi dan otak sedang berkembang dan bayi
Anda terletak dalam kantung membran dan didukung oleh cairan yang dikenal
sebagai cairan ketuban. Lubang hidung dan bibir sekarang muncul di wajah dan
mata dapat dilihat di bawah kulit. Usia Kehamilan 8 Minggu Yang terjadi Pada ibu
hamil 8 Minggu Menghindari bebrapa makanan tertentu karena rasa mual bahkan
beberapa wanita juga memiliki rasa seperti logam di mulutnya, mungkin hal ini
disebabkan oleh hormon kehamilan. Anda mungkin perlu untuk buang air kecil
(kencing) lebih sering karena peningkatan tekanan pada kandung kemih akibat
364
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
rahim yang semakin membesar. Janin Usia Kehamilan 8 Minggu Janin sekarang
sudah menyerupai wujud manusia – anggota badan janin dapat dilihat, tangan
dan kaki terbentuk lebih sempurna semua ini meruapakan pertumbuhan yang
luar biasa, janin ini sekarang berukuran sekitar 1,3 cm. Usia Kehamilan 9 Minggu
Yang terjadi Pada ibu hamil 9 Minggu Pada periode ini kulit ibu hamil menjadi
lebih berminyak karena aktifitas hormon-hormon kehamilan.
Tapi tidak semua wanita mengalami hal ini, dan beberapa mungkin
berjerawat karena peningkatan minyak pada kulit ini. Akan tetapi, beberapa
wanita memiliki masalah yang berlawanan, kulit mereka malah menjadi sangat
kering. Apapun itu, pastikan Anda minum banyak air (6-8 gelas per hari) yang
akan membantu kulit Anda agar tetap sehat. Janin Usia Kehamilan 9 Minggu
Pada akhir minggu ini, bayi Anda sekarang disebut fetus, bukan embrio lagi.
Anggota badan tumbuh dengan cepat dan jari tangan dan kaki terbentuk.
Kerangka bayi yang tadinya tulang rawan, sekarang berubah menjadi tulang
sejati. Usia Kehamilan 10 Minggu Yang terjadi Pada ibu hamil 10 Minggu Anda
mungkin menemukan bahwa pakaian Anda semakin ketat di sekitar pinggang
dan payudara. Perut Anda mungkin terlihat lebih besar, tetapi pada tahap ini
sering disebabkan oleh perubahan dalam usus (bukan rahim Anda bertambah
besar) dan tidak perlu khawatir. Rahim anda sekarang sekitar seukuran buah
jeruk dan masih tersembunyi di dalam panggul. Janin Usia Kehamilan 10 Minggu
Janin beukuran sekitar 2,5 cm, sudah memiliki jari-jari tangan dan kaki.
Perkembangan Janin Trimester Pertama Perkembangan Janin Trimester Pertama
Usia Kehamilan 11 Minggu Yang terjadi Pada ibu hamil 11 Minggu Beberapa
wanita menemukan bahwa sembelit adalah masalah selama kehamilan.
Hormon kehamilan akan membuat usus rileks, yang berarti bahwa gerakan
usus menjadi lambat. Perbanyak makan serat dan minum banyak air biasanya
akan membantu. Jika Anda masih mengalami masalah, konsultasikan dengan
dokter, bidan atau apoteker mengenai obat pencahar yang cocok untuk ibu
hamil. Janin Usia Kehamilan 11 Minggu Organ dalam bayi Anda sekarang semua
terbentuk termasuk indung telur atau testis. Usia Kehamilan 12 Minggu Yang
terjadi Pada ibu hamil 12 Minggu Masalah morning sickness sedikit berkurang
dan rasa lelahpun berkurang. Rahim terus tumbuh dan lebih tinggi dari panggul.
Janin Usia Kehamilan 12 Minggu Kepala janin menjadi lebih bulat dan kelopak
mata telah terbentuk dan menutupi bola mata. Anda masih belum bisa
365
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Trimester II Kehamilan
Selama kehamilan trimester II, berat badan ibu hamil akan bertambah
sekitar 6 kilogram, sedangkan berat janin sekitar 1 kilogram. Berat lainnya
terdistribusi di plasenta, rahim, payudara dan bertambahnya volume darah.
Selama periode Kehamilan Trimester Kedua ini beberapa tes dapat dilakukan,
terutama jika usia Anda lebih dari 35 tahun atau ada masalah kesehatan
keluarga. Mungkin diperlukan USG untuk memeriksa pertumbuhan dan
kesehatan Janin. Anda dianjurkan melakukan pemeriksaan kehamilan atau
antenatal care (ANC) secara teratur yang sebelumnya telah saya bahas di Jadwal
Pemeriksaan Ibu Hamil. Ingatlah untuk terus berhati-hati dengan makanan (baca
: Pantangan makanan ibu hamil), olahraga, menjaga diri sendiri dan beristirahat
sebanyak mungkin. Sekitar delapan dari 10 wanita hamil mengalami ngidam
untuk setidaknya terhadap satu makanan tertentu. Beberapa mendambakan
makanan manis sementara yang lain ingin makanan ringan yang lebih asin,
makanan pedas atau makanan berlemak.
Antara 50 dan 80 persen dari mereka ingin menghindari beberapa
makanan yang padahal sebelum hamil mereka menyukainya. Namun demikian
jangan lewatkan Makanan sehat untuk ibu hamil. Usia Kehamilan 13 Minggu Ibu
Hamil Jika mengalami morning sickness di awal kehamilan, biasanya akan
berkurang bahkan hilang pada periode ini tetapi beberapa wanita masih juga
merasakannya. Bicaralah dengan bidan atau dokter jika morning sickness masih
menjadi masalah. Mulai sekarang rahim akan tumbuh lebih besar dan perut akan
menjadi lebih terlihat. Janin Janin Anda sekarang sepenuhnya terbentuk dan
terlihat seperti manusia kecil. Sebagian besar organ organ dalam janin mulai
bekerja. Usia Kehamilan 14 Minggu Ibu Hamil Rahim Anda sekarang seukuran
sebuah jeruk besar. Garis gelap di bagian tengah perut Anda mungkin mulai
muncul. Ini disebut Linea nigra. Ini adalah pigmentasi gelap pada kulit, dan
biasanya akan memudar setelah bayi lahir.
Janin Janin Anda sekarang memiliki alis dan sejumlah kecil rambut di
kepala nya dan ukuran panjang janin sekitar 12 cm. Janin mendapatkan semua
366
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
367
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
pertama janin Anda muali tumbuh di gusi dan begitu juga tunas untuk gigi
permanen. Usia Kehamilan 20 Minggu Ibu Hamil Fundus (puncak rahim)
sekarang setinggi pusar dan dokter atau bidan akan melakukan palpasi (meraba)
perut untuk memeriksa ukuran rahim Anda. Janin Kulit bayi Anda mulai berwarna
putih, lapisan lilin yang disebut vernix. vernix menempel ke lanugo (rambut
berbulu halus) pada seluruh permukaan kulit janin, untuk melindunginya dan
menjaganya agar tetap lembab. Usia Kehamilan 21 Minggu Ibu Hamil Beberapa
ibu hamil mulai mengalami masalah dengan mulas atau gangguan pencernaan,
yang tidak nyaman dan menjengkelkan. Anda dapat meredakan sakit maag
dengan cairan atau tablet antasid – silakan tanyakan kepada dokter atau bidan
untuk merekomendasikan produk yang cocok untuk digunakan bagi ibu hamil.
Janin Berat janin anda sekitar 340 g dan bergerak dengan bebas dalam
cairan ketuban di dalam rahim. Usia Kehamilan 22 Minggu Ibu Hamil Gusi Anda
bisa bengkak dan berdarah saat Anda menyikat gigi. Pembengkakan adalah
akibat dari hormon-hormon kehamilan. Secara emosional, sedang labil dan
mungkin lebih sensitif dari biasanya. Janin Sekarang janin memiliki panjang
sekitar 25 cm. Usia Kehamilan 23 Minggu Ibu Hamil Beberapa wanita mengalami
nyeri perut seperti di satu sisi perut mereka. Hal ini karena ligamen rahim
mengalami peregangan karena makin membesarnya rahim. Rasa sakit biasanya
akan hilang setelah beristirahat dan itu tidak perlu khawatir. Namun, jika rasa
sakit tidak hilang, atau jika Anda mengalami perdarahan atau cairan vagina
dengan rasa sakit, maka Anda harus pergi ke dokter atau bidan dan berbicara
tentang hal itu. Janin Janin Anda kini memiliki pola aktivitas dan tidur, dan ini
mungkin berbeda dari Anda! Bayi Anda mungkin akan lebih aktif ketika Anda
sedang tidur. Usia Kehamilan 24 Minggu Ibu Hamil Anda juga dapat mulai
merasakan kontraksi Braxton Hicks, dimana rahim Anda berlatih untuk bisa
berkontraksi saat melahirkan kelak.
Perut Anda akan terasa keras ketika Anda mengalami kontraksi ini. Ini
adalah bagian normal dari kehamilan. Jika kontraksi menjadi lebih kuat,
peningkatan frekuensi dan bertahan lebih lama, hubungi dokter atau bidan. Janin
Bayi Anda berkembang pesat sekarang dan organ internal mereka semua
terbentuk dan matang, kecuali paru-paru. Jika bayi Anda lahir pada tahap ini
mungkin belum cukup umur untuk memiliki kesempatan bertahan hidup di luar
kandungan, sehingga perlu perawatan intensif di unit neo-natal (NICU). Usia
368
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kehamilan 25 Minggu Ibu Hamil Ketika Anda tidur di malam hari, Anda mungkin
merasakan kram pada kaki. Ini adalah masalah umum selama kehamilan Hal ini
tidak serius dan tidak akan membahayakan bayi Anda, tetapi bisa menjadi sangat
tidak nyaman bagi Anda. kehamilan trimester II Usia Kehamilan 26 Minggu Ibu
Hamil Anda mungkin akan merasakan pukulan berirama rendah di perut Anda
yang dapat berlangsung selama 15 sampai 30 menit. Ini adalah cegukan bayi
Anda! Janin Janin Anda sekarang memiliki panjang sekitar 33 cm dan beratnya
sekitar 500g. Sekarang janin anda mungkin dapat membuka dan menutup
matanya. Usia Kehamilan 27 Minggu Ibu Hamil Janin akan semakin tumbuh
dengan cepat selama waktu ini, sehingga berat badan ibu hamil akan bertambah
secara teratur dari sekarang sampai sekitar kehamilan 36 minggu. Teruslah
meng-konsumsi makanan yang sehat.
Janin Kulit bayi Anda mulai berubah dari transparan (tembus) menjadi
buram. Usia Kehamilan 27 Minggu Ibu Hamil Rahim Anda sekarang akan jauh di
atas pusar. Janin Janin Anda sekarang memiliki panjang sekitar 38 cm, beratnya
sekitar 900g. Pada antenatal care, dokter atau bidan akan memeriksa ukuran
bayi dan sering bagian tubuh tertentu, seperti kepala, bagian bawah dan tungkai.
Trimester III
Selama hamil trimester III ini berat badan akan bertambah sekitar 5
kilogram. Sebagian besar berat badan ini berasal dari bayi, cairan ketuban,
plasenta, payudara, rahim dan penambahan volume darah. Pemeriksaan
antenatal (ANC) akan lebih sering selama periode ini yakni setiap 4 minggu
sampai 36 minggu, kemudian 2 minggu sekali setelah itu, yang sebelumnya telah
saya bahas di Jadwal Pemeriksaan Kehamilan. Dokter atau bidan akan terus
memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan semua berjalan dengan baik.
Masalah-masalah yang sering dialami ibu hamil selama kehamilan trimester tiga
ini antara lain nyeri punggung, kesulitan tidur, dan sedikit sesak karena tekanan
pada paru-paru oleh rahim yang semakin membesar. Kontraksi Braxton Hicks
(mengencangnya otot-otot rahim) akan semakin sering, berlangsung sekitar
setengah menit, tidak teratur dan tidak menyakitkan. Kontraksi ini bukanlah
kontraksi persalinan, kalau kontraksi persalinan semakin lama semakin sering
369
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
dan menimbulkan rasa sakit. Kehamilan 29 Minggu Ibu Hamil Organ dalam ibu
hamil terasa terdorong.
Hal ini karena rahim semakin membesar sedangkan disekitarnya terdapat
diafragma, perut, hati dan usus. Beberapa ibu hamil berhenti bekerja sekitar
waktu ini karena mulai merasa lebih lelah. Janin Janin Anda sekarang sekitar
sepertiga dari ukuran kelahirannya. Kahmilan 30 Minggu Ibu Hamil Hormon
kehamilan akan melunakkan ligamen. Karena perlunakan ini dan meningkatnya
berat badan janin akan dapat menyebabkan masalah sakit punggung. Oleh
karena itu sangat penting untuk menjaga postur yang baik ketika Anda sedang
berdiri atau duduk. Cobalah menempatkan bantal di belakang punggung Anda
ketika Anda sedang duduk. Berhati-hatilah saat mengangkat, dan hindarilah
memakai sepatu hak tinggi dari sekarang. Janin Mata janin meulai belajar
bagaimana untuk bisa fokus. Kehamilan 31 Minggu Ibu Hamil Ibu hamil mungkin
sesekali mulai merasa sesak karena bayi mendorong ke arah paru-paru Anda,
terutama ketika Anda sedang duduk. Perasaan ini normal dan tidak berarti
bahwa Anda atau bayi Anda semakin kurang oksigen. Bayi Paru-paru bayi sudah
matang, namun masih perlu mengembangkan surfaktan, suatu zat yang
memungkinkan bayi untuk bernapas setelah lahir.
Kehamilan 32 Minggu Ibu Hamil Kebanyakan bayi akan mulai menetap
pada posisi kepala di bawah di dalam rahim. Hal ini karena bagian atas rahim
lebih besar dan memungkinkan lebih banyak ruang untuk bagian terbesar dari
bayi, yang berupa pantat bayi, paha sampai kaki. Pada tahap ini bayi masih
memiliki banyak ruang untuk bergerak di sekitar rahim. Bayi Berat bayi anda
sekarang sekitar 1,8 kg, dan panjang sekitar 41 cm. Kehamilan 33 Minggu Ibu
Hamil Ibu hamil mulai merasakan gerakan bayi yang lebih aktif, menendang-
nendang. Bayi Bayi Anda sekarang mulai membentuk cadangan lemak di bawah
kulit, dan berkembang cepat. Kehamilan 34 Minggu Ibu hamil Pada pemeriksaan,
dokter atau bidan akan memeriksa pertumbuhan bayi dan jangan lupa tanyakan
apakah bayi Anda bergerak aktif dan teratur. Ibu hamil dianjurkan beristirahat
sebanyak yang Ia bisa dengan kaki ditinggikan, terutama jika mengalami
pembengkakan di kaki atau pergelangan kaki. Mulai sekarang ibu hamil harus
menghindari berbaring telentang karena dalam posisi ini berat bayi dan rahim
dapat menekan pembuluh darah utama dan mungkin dapat menyebabkan
pingsan.
370
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Bayi Bayi sekarang dapat membedakan antara gelap dan terang dan kulit
mereka menjadi lebih halus dan lebih sedikit berkerut. Kehamilan 35 Minggu Ibu
Hamil Ibu hamil akan buang air kecil (kencing) lebih sering karena kepala bayi
mendorong kandung kemih. Ketika tertawa, bersin atau batuk bisa terkencing tak
terkontrol. Bayi Searang bayi berukuran sekitar 44 cm dan berat sekitar 2,5 kg.
Kehamilan 36 Minggu Ibu Hamil Kepala bayi mungkin mulai bergerak ke bawah
memasuki panggul ibu dan menetap (engage).
Karena posisi kepala bayi sudah di bawah maka rasa sesak pun akan
berkurang bahkan hilang karena tidak ada lagi yang mendorong ke arah paru-
paru. Kepala janin- sebelum dan sesudah engage Kepala janin- sebelum dan
sesudah engage Sekitar 4 di setiap 100 bayi tetap dalam posisi sungsang (kepala
tidak turun ke bawah) pada akhir kehamilan. Jika bayi Anda tetap dalam posisi
ini beberapa dokter mungkin mencoba untuk mengubah posisinya agar kepala
bayi berada di bawah yang merupakan posisi ideal untuk kelahiran nantinya. Jika
bayi tidak dapat diubah, dokter dapat merekomendasikan bahwa kelahiran akan
melalui operasi sesar. Bayi Saat ini Bayi Anda hampir sepenuhnya “matang”.
Kehamilan 37 Minggu Ibu Hamil Pola tidur ibu hamil mungkin akan terganggu
dan mungkin merasa sulit untuk tidur nyenyak dan nyaman. Bayi Bayi Anda
sekarang panjangnya sekitar 50 cm, dan dapat berlatih gerakan bernapas, tapi
tentu saja tidak ada udara di paru-parunya. Kehamilan 38 Minggu Ibu hamil
Pergerakan sedikit berkurang karena ada sedikit ruang untuk bergerak dan
bukan gerakan seluruh tubuh, Anda hanya dapat merasakan hentakan dari kaki
atau lututnya. Anda juga dapat merasakan sensasi di dalam vagina Anda karena
kepala bayi bergerak melawan otot panggul Anda.
Bayi Berat Bayi sekarang sekitar 2,9 kilogram. Kehamilan 39 Minggu Ibu
Hamil Serviks Anda akan mengalami pelunakan untuk mempersiapkan
persalinan. Anda juga mungkin mengalami kontraksi Braxton Hicks yang cukup
kuat. Rasa lelah pun akan semakin bertambah dan tinggal menunggu persalinan
tiba. Bayi Refleks Mengisap dan bernafas sudah ada, dan bayi Anda sepenuhnya
siap untuk hidup di dunia luar. Kehamilan 40 Minggu Ibu Hamil Meskipun tanggal
taksiran persalinan telah tiba, tapi ingat bahwa persalinan bisa saja terjadi sekitar
seminggu sebelum atau sesudah tanggal tersebut. Bayi Saat ini keadaan bayi
sudah “full-term” alias sudah benar-benar “matang”, memiliki berat sekitar 2,7-
3,5 kg. tapi bisa juga memiliki bobot sekitar 2,5 sampai 5 kg. Memiliki panjang
371
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
35-38 cm diukur dari puncak kepala sampai bokong dan 44 sampai 55 cm diukur
dari kepala ke jari kaki.
ANATOMI PAYUDARA
Pada payudara terdapat tiga bagian utama, yaitu : Korpus (badan), yaitu bagian
yang membesar. Areola, yaitu bagian yang kehitaman di tengah. Papilla atau
puting, yaaitu bagian yang menonjol di puncak payudara
Korpus
Korpus alveolus, yaitu unit terkecil yang memproduksi susu. Bagian dari
alveolus adalah sel aciner, jaringan lemak, sel plasma, sel otot polos dan
pembuluh darah Lobulus, yaitu kumpulan dari alveolus. Lobus, yaitu beberapa
lobulus yang berkumpul menjadi 15-20 lobus pada tiap payudara. ASI disalurkan
dari alveolus ke dalam saluran kecil (duktulus), kemudian beberapa duktulus
bergabung membentuk saluran yang lebih besar (duktus laktiferus)
Areola
Sinus laktiferus, yaitu saluran di bawah areola yang besar melebar, akhirnya
memusat ke dalam puting dan bermuara ke luar. Di dalam
dinding alveolus maupun saluran-saluran terdapat ototpolos yang bila
berkontraksi dapat memompa ASI keluar.
Bagian yang menojol yang dimasukan ke mulut bayi untuk aliran air susu.
Bentuk putting ada empat, yaitu bentuk normal, pendek/datar, panjang, dan
terbenam (inverted).
372
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kanker serviks
Kanker serviks ataupun lebih dikenali sebagai kanker leher rahim adalah
tumor ganas yang tumbuh di dalam leher rahim /serviks yang merupakan bagian
terendah dari rahim yang menempel pada puncak vagina. Pada penderita kanker
serviks terdapat sekelompok jaringan yang tumbuh secara terus- menerus yang
tidak terbatas, tidak terkoordinasi dan tidak berguna bagi tubuh, sehingga
jaringan disekitarnya tidak dapat berfungsi dengan baik (Sarwono, 1996).
373
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Vaginitis
Vaginitis adalah infeksi pada vagina yang disebabkan oleh berbagai bakteri,
parasit atau jamur (Manuaba,2001) Vaginitis adalah infeksi yang terjadi pada
vagina terjadi secara langsung pada vagina atau melalui perineum (Wikniosastro
1999)
Jamur
Bakteri
Virus
374
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sedangkan condyloma memiliki ciri gejala ada banyak kutil tubuh dengan cairan
yang bau yang sering menyerang ibu hamil.
Parasit
Pruritus vulvae, Nyeri vagina yang hebat, Disuria eksterna dan interna,
Rash pada vulva, Eritematosa, Sekret khas seperti keju lembut., Secret banyak
dan bau busuk, Edema vulva, Vagina berbau busuk dan amis, Perdarahan
pervaginam, Dispareunia
Bartolinitis
Bartolinitis adalah Infeksi pada kelenjar bartolin atau bartolinitis juga dapat
menimbulkan pembengkakan pada alat kelamin luar wanita. Biasanya,
pembengkakan disertai dengan rasa nyeri hebat bahkan sampai tak bisa
berjalan. Juga dapat disertai demam, seiring pembengkakan pada kelamin yang
memerah.
Penyebab Bartolinitas
Tanda/Gejala Bartolitis
375
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
berhubungan dengan suami, rasa sakit saat buang air kecil, atau ada benjolan di
sekitar alat kelamin. Terdapat abses pada daerah kelamin. Pada pemeriksaan
fisik ditemukan cairan mukoid berbau dan bercampur dengan darah.
Kista Ovarium
Kista ovarium adalah suatu tumor, baik yang kecil maupun yang besar,
kistik atau padat, jinak atau ganas. Dalam kehamilan, tumor ovarium yang
dijumpai yang paling sering ialah kista dermoid, kista coklat atau kista lutein.
Tumor ovarium yang cukup besar dapat menyebabkan kelainan letak janin dalam
rahim atau dapat menghalang-halangi masuknya kepala ke dalam panggul
(Winkjosastro, et. all, 1999).
Kista ovarium secara fungsional adalah kista yang dapat bertahan dari
pengaruh hormonal dengan siklus menstruasi ( Lowdermilk, dkk. 2005 : 273 ).
Kista ovarium merupakan perbesaran sederhana ovarium normal, folikel de graf
atau korpus luteum atau kista ovarium dapat timbul akibat pertumbuhan dari
epithelium ovarium ( Smelzer and Bare. 2002 : 1556 ).
Konsumsi makanan yang tinggi lemak dan kurang serat. Zat tambahan
pada makanan. Kurang olah raga. Terpapar denga polusi dan agen infeksius.
Sering stress.
Faktor genetic
Dalam tubuh kita terdapat gen gen yang berpotensi memicu kanker, yaitu
yang disebut protoonkogen, karena suatu sebab tertentu, misalnya karena
makanan yang bersifat karsinogen, polusi, atau terpapar zat kimia tertentu atau
karena radiasi, protoonkogen ini dapat berubah menjadi onkogen, yaitu gen
pemicu kanker.
Tanda dan gejala yang sering muncul pada kista ovarium antara lain :
376
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Menstruasi yang tidak teratur, disertai nyeri. perasaan penuh dan dtertekan
diperut bagian bawah. nyeri saat bersenggama. perdarahan. Pada stadium awal
gejalanya dapat berupa: Gangguan haid. Jika sudah menekan rectum atau VU
mungkin terjadi konstipasi atau sering berkemih. Dapat terjadi peregangan
atau penekanan daerah panggul yang menyebabkan nyeri spontan dan sakit
diperut. Nyeri saat bersenggama.
1. Menstruasi
Wanita yang sehat dan tidak hamil setiap bulan secara teratur
mengeluarkan darah dari alat kandungannya yang disebut menstruasi(haid).
Siklus menstruasi terjadi karen selaput lendir dari hari ke hari mengalami
perubahan yang berulang-ulang dalam 1 bulan mengalami 4 masa (stadium):
377
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Dalam ovarium banyak mengandung sel-sel telur muda yang dikelilingi oleh
sel gepeng. Bangunan ini disebut folikel primordial. Sebelum pubertas ovarium
masih dalam keadaan istirahat. Pada waktu pubertas karena pengaruh hormone
dari lobus anterior hipofisis yaitu follicle stimulating hormone (FSH), folikel
premodial mulai tumbuh walaupun hanya satu yang masak kemudian pecah dan
yang lainnya mati.
378
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pada permukaan, sel-sel menjadi tipis hingga pada suatu waktu folikel
akan pecah dan mengakibatkan keluarnya liquor folikuli bersama ovum.
Keluarnya sel telur dari folikel de Graaf yang pecah disebut ovulasi. Sel granulosa
yang mengelilingi sel telur yang telah bebas disebut korona radiate. Setelah
ovulasi, sel-sel granulose dari dinding folikel mengalami perubahan dan
mengandung zat warna kuning, disebut lutein.
Dengan demikian sisa folikel berubah menjadi butir kuning yang disebut
korpus luteum, mengeluarkan hormon yang disebut progesterone, disamping
estrogen. Bergantung pada apakah terjadi konsepsi (pembuahan) atau tidak,
korpus luteum dapat menjadi korpus luteum gravidarum atau korpus luteum
menstruationum.
Korpus luetum menstrutionum mempunyai masa hidup 8 hari setelah
berdegenerasi dan diganti dengan jaringan ikat yang menyerupai stroma
ovarium. Korpus luteum yang berdegenerasi disebut korpus albikan maka
pembentukan hormone progesterone dan estrogen mulai berkurang, malahan
berhenti sama sekali. Ini menghasilkan iskemia dan nekrosis endometrium dan
disusul dengan menstruasi. Estrogen dapat menyebabkan proliferasi
endometrium, fase ini disebut fase folikuler (preovulatoir) yang berlangsung hari
pertama menstruasi sampai ovulasi.
Setelah terjadi ovulasi maka sel telur msuk ke dalam tuba dan diangkat ke
kavum uteri. Hal ini terjadi pada waktu ovulasi ujung ampula tuba menutup
379
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
permukaan ovarium selanjutnya sel telur digerakkan oleh paristaltik dan rambut
getar dari sel-sel selaput lendir tuba kearah kavum uteri.
Bila tidak terjadi kehamilan sel telur masuk ke dalam beberapa jam. Bila
terjadi kehamilan, berarti telah terjadi pertemuan dan persenyawaan sel telur
dan sel mani dalam ampula tuba. Sel telur yang telah dibuahi itu berjalan ke
kavum uteri, menanamkan diri dalam endometrium (nidasi). Zigot (sel telur
dibuahi) mengeluarkan hormone-hormon hingga korpus luteum yang biasanya
hidup 8 hari, sekarang tidak mati bahkan tumbuh menjadi lebih besar dan
dinamakan korpus luteum gravidarum yang hidup sampai bulan keempat
kehamilan. Setelah bulan ke empat fungsinya diambil alih oleh plasenta.
Fungsi hormon plasenta
Hormon Fungsi
Hormon kronik gonadotropin Memperhatahakan korpus luteum
kehamilan
Merangsang sekresi testosterone oleh
testis yang sedang berkembang di
Estrogen juga disekresikan oleh mudigah XY
korpus luteum kehamilan
Merangsang pertumbuhan
miometrium, meningkatkan kekuatan
uterus untuk persalinan
Membantu mempersiapkan kelenjar
Progesteron juga disekresi oleh korpus mamaria untuk laktasi
luteum kehamilan
Menekan kontraksi uterus agar
lingkungan janin tenang
Mendorong pembentukan sumbat
mukus di serviks untuk mencegah
kontaminasi kontaminasi uterus
Membantu mempersiapkan kelenjar
mamaria untuk laktasi
Membantu mempersiapkan kelenjar
Hormon kronik somatomamotropin mamalia untuk laktasi
380
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
2. Hormon
1. Hormon Estrogen
Hormon estrogen di disekresi oleh sel-sel trache intrafolikel ovarium,
korpus latum, dan plasenta.Sebagian keci dihasilkan oleh korteks adrenal.
Estrogen memoermudah pertumbuhan folikel ovarium dan meningkatkan tuba
uterin, jumlah otot uterus, dan kadar protein kontraktil uterus. Estrogen
mempengaruhi organ endokrin dengan menurunkan sekresi FSH. Dalam
beberapa keadaan menghambat sekresi LH pada keadaan lain meningkatkan LH.
Estrogen meningkatkan pertumbuhan duktus-duktus yang terdapat pada kelenjar
mamae dan merupakan hormon feminisme wanita, terutama disebabkan oleh
hormon androgen.Kerja ekstrogen pada uterus, vagina, dan beberapa jaringan
lainya menyangkut interaksi dan respektor protein dalam sitoplasma sel.
Hormon mempengaruhi organ seksual yaitu pembesaran ukuran tuba
fallopi, uterus, dan vagina; pengendapan lemak pada mons feneris, pubis, dan
381
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
382
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
progestoren dan hormon kelamin pria (testeron) akan disintesis pertama kali,
baru kemudian fase folikular dari siklus ovarium. Hampir semua testosteron dan
sebagian besar progestoren diubah menjadi estrogen sel-sel granulosa selama
fase liteal.
3. Ovulasi
PEMBUAHAN
383
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pembuahan adalah penyatuan antara sperma dan sel telur yang telah
dewasa/ matang sehingga terbentuk zigot. Dengan menyatunya sperma kedalam
ovum terjadi pembuahan yaitau terjadinya individu baru. Peristiwa ini
menjadikan pasangan kedua kromosom gamet, pihak jantan dan pihak betina
yang semula haplon, sehingga zigot terjadi dalam susunan diplon. Setelah terjadi
pembuahan zigot mengalami pertumbuhan (embriologi).
1. Dalam tubuh laki-laki. Sperma dan sedikit plasma, mani keluar tubulus
seminiferus masuk kedalam vas diferens karena adannya tekanan volume
dalam tubulus. Volume meningkat kare meningkatnya getaran sel sartoli
berupa plasma dan merembesnya cairan dari ruangan antara tubuli
sehingga dihasilkan penumpukan sperma. Dlam vas diferen sperma
bergerak perlahan dan berlangsung beberapa hari. Gerakan ini disebabkan
oleh meningkatnya produksi tubulus (sperma dan plasma) sehingga
mendesak yang didepan untuk maju dan gerakan mengayun silia dinding
vas eferen sperma sendiri. Gerakan ini disebabkan oleh:
a. Tekanan volume meningkat dari vasdiferens
b. Kerutan otot di dinding epiddimis
c. Penumpuka getaran kelenjar dinding epididimis berupa plasma.
d. Kerutan otot dinding vas diferens, secara peristaltik, menyebabkan
kerja pompa pengisap sehingga mani mengalir maju ke arah distal.
Dari duktus epididimis mani masuk ke vas diferens. Mani bergerak karena
kerutan otot dinding ketika koitus atau rangsangan seks yang kuat. Setelah
menerima getah vesika seminalis berupa plasma pada muara vas diferens,
jumlah plasma dan mani meningkat. Setalah rima, saluran seminalis lapisan oton
vas diferens lebih tebal sehingga memperkuat kerutan.
Bagian vas diferens yang gembung disebut ampula. Bagian ini berfungsi
tempat penyimpanan sementara, setelah menerima saluran vesika seminalis vas
384
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
diferens disebut duktus ejakulatorius. Bagian ini memiliki klaoisan otot yang lebih
tebal dari sebelumnya dan berkerut dengan kencang waktu koitus atau oleh
rangsangan seks yang kuat.
2. Dalam tubuh wanita, mani dihantarkan kedalam tubuh wanita melalui penis
ketika koitus. Tempat pembuahan atau pertemuan sperma dan ovum
sering terjadi 1/3 bagian lateral tuba falopi. Sperma tubuh wanita sesudah
ejakulasi, ditampung pada bagian atas vagina dan untuk sampai ketuba,
sperma dipengauhi oleh beberapa faktor
a. Gerakan berenang aktif sperma dengan bantuian ekornya
b. Kekuatan antiperistaltik kelamin wanita atau daya aspirasi uterus
c. Daya ejakulasi
LAKTASI
Kelenjar Mamae
385
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pembuluh darah mamae berasal dari arteri mamaria interna dan arteri torakolis
lateralis dan vena supervisialis. Mamae mempunyai banyak anastomis yang
bermuara ke vena mamaria interna dan vena torakolis interna/ epigastrika,
sebagian besar bermuara kevena torakolis lateralis. Pembuluh limfe mamae
meliputi.
Fisiologi Laktasi
386
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
387
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Siklus akan memendek beerpa hari tetapi ritemenya hterus berlanjuut yang
memungkinkan progestoren tidak dibutuhkan untuk mempertahankan siklus itu
sendiri walaupun dapat mengubah ritmenya. Siklus anovulatorikbiasanya terjadi
selama beberaa siklus pertama sesudah pubertasatau beberapa bulan bahkan
tahunan sebelum menopause. Hal ini mungkin karena lonjakan LH tidak cukup
kuat pada saat tersebut untuk terjadinya ovulasi.
MENOPAUSE
Menopause terjadi pada usia 45-50 tahun. Siklus seksual menjadi tidak
teratur, ovulasi tidak terjadi selama beberapa siklus selama beberapa bulan atau
beberapa tahun, dan berhenti sama sekali. Siklus berhenti dan hormon tidak ada,
yang disebut menopause. Penyebabnya adalah matinya ovarium (burning out).
Sepanjang kehidupan seksual sorang wanita, kira-kira 400 folikel hormon tumbuh
dan berproliferasi, beratus-ratus ribu ovum berdegenerasi, pada usia 45 tahun
hanya tinggal beberapa folikel yang dirangsang oleh FSh dan LH. Prodeuksi
ekstrogen sewakti jumlah folikel hormon mencapai nol.
388
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Peredaran darah yang terjadi pada bayi dalam kandungan agak berlainan
dengan peredaran darah organ yang telah dilahirkan atau orang dewasa.
Keistimewaan peredaran darah janin kedalam kandungan yaitu oksigen dan zat
makanan yang diperlukan diambil dari darah ibu. Hal ini dimungkinkan karena
adanya:
389
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Dari plasenta melalui vena umbikalis darah yang banyak mengandung zat
makanan dan oksigen dialirkan kedalam tubuh janin melalui vena kava interior
dan vena porta menuju atrium dekstra. Dari atrium dektra masuk ke atrium
sinistra melalui foramen ovale, darah dari dari ventrikal sinistra diedarkan
keseluruh tubuh dan vebtrikal sinistra melalui arteri pulmonalis menuju paru.
Karena paru belum bekerja maka darah dari arteri pulmonalis tersebut melalui
duktus anteriosius botali masuk ke aorta dan diedarkan keseluruh tubuh. Darah
yang telah digunakan oleh janin yang banyak mengandung zat-zat sisa
pembakaran dan sisa makanan janin berjalan melalui arteri iliaka interna masuk
ke arteri umbilikalis melalui duktus umbilikalis masuk ke plasenta.
Pada waktu bayi lahir, bayi akan segera menangis dengan kuat sambil
bernapas. Dengan jalan ini ia akan mengisap udara masuk keparu. Pada saat itu
paru mengembang dan terjadilah perubahan yang besar dalam tubuh bayi. Oleh
karena paru mengembang sehingga seakan-akan menarik darah dari arteri
pulmonalis yang menyebabkan duktus snteriosius botali tertutup. Darah yang
banyak mengalir ke paru, oksigen yang diidsap masuk keruang alveoli dan
karbon dioksida dikeluarkan melalui paru lewat pernapasan.
390
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
L
A
T
I
H
A
N
391
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Jawab:
Fertilisasi antara sperma dan ovum terjadi di oviduct. Fertilisasi akan
menghasilkan zigot yang bersifat diploid. Zigot berkembang melalui
pembelahan sel yang disebut morula, kemudian pembelahan berlanjut
menjadi blastula dan berimplantasi di endometrium. Proses kehamilan
dimulai pada saat embrio implantasi di endometrium. Blastula akan terus
berkembang menjadi gastrula, kemudian berkembang ke tahap
organogenesis sampai janin memiliki organ yang lengkap. Proses kehamilan
ini dipengaruhi oleh HCG yang dapat merangsang pengeluaran hormon
estrogen dan progesteron.
4. Jelaskan penyebab terjadinya penyakit pada sistem reproduksi !
Jawab:
Gangguan dan penyakit pada sistem reproduksi manusia dapat disebabkan
oleh faktor tumor, infeksi virus, bakteri serta kelainan fisiologis pada organ
reproduksi. Gangguan pada sistem reproduksi tersebut contohnya
endometriosis, impotensi, prostatitis, infertilitas dan kanker serviks.
5. Sebutkan organ-organ reproduksi pria dan wanita!
Jawab:
Organ reproduksi pria dibagi dua, yaitu organ reproduksi bagian luar
contohnya skrotum, sedangkan organ reproduksi bagian dalam terdiri atas
testis, saluran pengeluaran dan kelenjar aksesoris. Organ reproduksi wanita
dibagi menjadi reproduksi bagian luar yang terdiri atas labia mayora dan
labia minora, sedangkan organ reproduksi bagian dalam terdiri atas ovarium,
tuba Fallopi, uterus. Organ reproduksi pada pria menghasilkan sperma yang
diproduksi oleh testis dan organ reproduksi. Pada wanita menghasilkan
ovum yang diproduksi oleh ovarium.
392
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
R
A
N
G
K
U
M
A
N
Organ reproduksi pria tidak terpisah dari saluran uretra dan sejajar dengan
kelamin luar,terletak dibagian ginjal,membentuk kelenjar reproduksi berisi sel
benih,dan membentuk struktur sekelilingnya. Organ reproduksi(traktus genitalis)
berhubungan dengan traktus urinarius tetapi tidak bersambung. Sebagian besar
organ reproduksi pria terletak di luar pelvis, organ reproduksi laki-laki terdiri dari:
393
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fungsi reproduksi pada pria dapat dibagi menjadi tiga bagian ,yaitu
spermatogenesis,kegiatan seksual,dan pengaturan fungsi reproduksi.
Genitalia eksterna: ulva, mons pubis, klitoris, vestibulum vagina, himen (selaput
darah), orifisium vagina, dan glandula vestibularis mayor.
T
E
S
F
O
R
M
A
T
I
F
Untuk Soal No1 dan 2, perhatikan gambar berikut:
394
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
395
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. 1 dan 2
b. 2 dan 1
c. 2 dan 4
d. 3 dan 4
e. 4 dan 1
4. Saluran reproduksi internal pada laki-laki yang berfungsi untuk pemasakan
sperma adalah...
a. Epididymis
b. tubulus semineferus
c. vesica urinaria
d. kelenjar prostat
e. vas deferens
5. Di dalam sepanjang tuba falopi terdapat banyak silia yang selalu bergetar,
silia tersebut berfungsi untuk...
a. mempermudah perjalanan zigot
b. mempermudah perjalanan sperma
c. mempermudah perjalanan ovum
d. mempermudah proses fertilisasi
e. mempermudah pergerakan janin
396
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
7. Fertilisasi merupakan peleburan sel telur dengan sperma dan terjadi pada
bagian yang ditunjuk oleh label...
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
8. Pada proses oogenesis dari satu oogonium akan dihasilkan sel telur yang
fungsional sebanyak....
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
397
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. folikel
b. kadar estrogen tinggi
c. pembentukan progresteron
d. pembentukan FSH
e. terbentuknya folikel
10. Hormon yang dihasilkan oleh kelenjar pituitary dan berperan dalam siklus
menstruasi pada wanita adalah….
a. FSH dan LH
b. ACTH dan LH
c. FSH dan ACTH
d. Relaksin dan oksitosin
e. Estrogen dan progesterone
D
A
F
T
A
R
P
U
S
T
A
K
A
398
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
ANAT
OMI
FISIO
LOGI
SISTE
M
PANC
A
INDR
A
KBM X
399
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
P
E TUJ
N U
D
A
A
N
SistemH panca indera meliputi pengelihatan,pendengaran, pengecapan,
U P
pembauan dan indera perasa. Panca indera ini perlu dipahami oleh setiap
L E
U
mahasiswa baik struktur maupun fungsinya.
M Bab ini menjelaskan masing-masing
B
struktur dan fungsi panca indera tersebut.
EL
AJ
A
R
A
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu:
N
1. Menjelaskan pengertian panca indera
2. Menjelaskan jenis jenis panca indera
3. Menjelaskan struktur masing-masing panca indera
4. Menjelaskan fungsi panca indera
U
R
AI
A
N
M
A
T
E
R
I
400
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
401
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
402
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Telinga Dalam terdiri atas bagian tulang dan bagian membran. Telinga
dalam disebut juga sebagai labirin karena bentuknya. Labirintulang
(LabirinOsea) merupakan rongga yang terbentuk pada tonjolan tulang pelipis
yang berisikan cairan perilimfe. Labirin Membran terletak pada bagian yang sama
dengan bagian labirin tulang, namun tempatnya lebih dalam dan dilapisi oleh sel
epite lserta berisi cairan endolimfe.
1. Koklea
403
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
2. Vestibuli (Fungsinyalebihkemenjagakeseimbangan)
Vestibule adalah bagian yang terdiri dari sakula dan nutrikula. Sakula dan
nutrikula tersusun oleh sel rambut yang meiliki struktur khusus. Sel rambut ini
disebut macula acustica. Sel rambut pada sakula tersusun secara vertical,
sedangkan pada utrikula tersusun secara horizontal. Pada sel rambut macula
austica tersebar partikel serbuk protein kalsium karbonat yang disebut otolith.
404
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
c. Serabut saraf berfungsi mendeteksi zat kimia yang ada dalam udara
pernapasan.
Struktur indra
Lidah terletak di dasar mulut yang mempunyai pembuluh darah dan saraf.
Lidah merupakan organ yang tersusun atas otot. Otot pada lidah ada 2 kelompok,
yaitu intrinsik untuk melakukan gerakan halus dan ekstrinsik untuk gerakan kasar
(saat mengunyah dan menelan makanan).
405
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
406
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kulit merupakan indera peraba manusia, indera peraba paling peka terdapat
pada ujung jari, telapak tangan, telapak kaki, dan alat kelamin. Fungsi-fungsi
bagian indera peraba adalah sebagai berikut :
a. Bagian-bagian kulit
Kulit terdiri dari lapisan luar yang disebut epidermis dan lapisan dalam atau
lapisan dermis. Pada lapisan epidermis tidak terdapat pembuluh darah dan sel
saraf. Epidermis tersusun atas empat lapis sel yaitu:
407
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Penyusun utama dari bagian dermis adalah jaringan penyokong yang terdiri
dari serat yang berwarna putih dan serat yang berwarna kuning. Serat kuning
bersifat elastis/lentur, sehingga kulit dapat mengembang.
408
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fungsi utama mata adalah memfokuskan cahaya ke dalam retina. Setelah cahaya
fokus ke retina, sel sel saraf berupa sel batang dan sel kerucut pada retina akan
melaksanakan pemilahan terhadap warna dan intensitas cahaya yang diubah
menjadi impuls. Impuls yang ada selanjutnya dikirim ke otak pada bagian lobus
opticus.Oleh karena itu, organ mata sangat penting untuk dilindungi dan
dipelihara fungsinya.Indera penglihatan terletak pada mata (organ visus) yang
terdiri dari:
Rongga mata bentuknya seperti kerucut, dgn puncak mengarah kedepan &
kedalam. Dinding rongga mata dibentuk oleh: os frontalis,os zigomatikum, os
sfenoidalis, os etmoidalis, os palatum dan os lakrimalis. Rongga bola mata berisi
jaringan lemak, otot, fascia, saraf, pembuluh darah dan aparatus lakrimalis.
Alis berada dibagian atas mata yang berfungsi untuk melindungi mata dari
cedera dan cahaya yang terlalu banyak. Alis juga berfungsi untuk menahan
keringat dengan rambutnya sehingga tidak jatuh ke mata
Kelopak mata atas lebih mudah digerakkan yg terdiri dari muskulus levator
palpebra superior. Kelopak mata atas lebih lebar dari pada kelopak mata bawah.
Fungsi kelopak mata adalah untuk pelindung mata ketika ada gangguan pada mata
(menutup dan membuka mata) dan pelindung bola mata terhadap gangguan pada
bola mata. Tarsus merupakan bagian dari kelopak yg berlipat-lipat .Pada kedua
tarsus terdapat beberapa kelenjar: kel.sebasea, kel.keringat.
Bulu mata adalah bagian dari kelopak mata yang berupa helaian rambut-
rambut. Bulu mata menarik untuk dibahas karena bulu mata merupakan suatu
bagian yg sering tidak dipedulikan secara khusus. Rambut-rambut ini berfungsi
409
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
untuk melindungi supaya debu, keringat atau air yang menetes dari dahi tidak
masuk ke mata. Bulu mata sangat lembut.
Air mata dihasilkan oleh kel. Lakrimalis superior dan inferior . mempunyai
fungsi untuk menjaga kelembapan mata dan membersihkan mata dari debu dan
masuknya mikroorganisme.
Merupakan otot ekstrinsik mata, terdiri dari 7 buah otot. Dimana 6 otot
melekat dgn 0s kavum orbitalis, 1 buah mengangkat kelopak mata ke atas.
- Konjungtiva
Selaput tembus cahaya. Penampang kornea lebih tebal dari sclera. Terdiri
dari 5 lapisan epitel kornea, 2 lamina elastika anterior (bowmen), 3 substansi
propia, 4 lamina elastika posterior dan 5 endotelium. Kornea tidak mengandung
410
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
pembuluh darah peralihan. Antara kornea ke sklera disebut sclero corneal junction
.berfungsi untuk menerima cahaya yang masuk ke dalam mata.
2. Sklera
2. Korpus siliaris
Merupakan lapisan yg tebal. Terbentang mulai dari ora serata sampai ke iris.
Bentuk keseluruhan seperti cincin.Korpus siliaris terdiri dari: orbikulus siliaris,
korona siliaris dan muskulus siliaris. Fungsinya untuk terjadinya akomodasi. Pada
proses melihat muskulus siliaris harus berkontraksi.
3. Iris
411
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
1. Pars optika retina: Dimulai dari kutub belakang bola mata sampai di depan
khatulistiwa bola mata.
2. Pars siliaris :Merupakan lapisan yg dilapisi bagian dalam korpus siliaris.
3. Pars iridika: Melapisi bagian permukaan belakang iris
Retina merupakan lapisan mata paling dalam. Pada lapisan ini terdapat
bagian yang paling peka terhadap cahaya yaitu bintik kuning. Selain itu pada
retina juga terdapat bintik buta (Blind Spot), yaitu tempat keluarnya saraf mata.
Pada retina tersusun kurang lebih 125 juta sel batang (sel basilus), fungsi:
menerima rangsang cahaya tidak berwarna dan untuk melihat pada keadaan
cahaya redup. Selain sel batang, pada retina jugaterdapat kurang lebih 7 juta sel
kerucut (sel konus), fungsi: menerima rangsang cahaya kuat dan berwarna. Sel
kerucut lebih banyak terdapat pada bagian bintik kuning (fovea centralis). Jadi
bila ingin melihat suatu benda dengan jelas, maka bayangan harus jatuh di bagian
ini. Di retina jugadijumpai daerah yang sama sekali tidak mengandung sel batang
ataupun sel kerucut. Bagian ini disebut bintik buta . Bila cahaya jatuh didaerah ini,
kita tidak bias melihat apa-apa.Pada retina terkenal teori duplisitas, yaitu:
Fungsi
412
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Suara dari luar dapat sampai pada skala media dengan beberapa cara:
413
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
D. Fungsi Keseimbangan
414
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Lidah adalah indra pengecap yang peka terhadap rangsang rasa, berupa
larutan. Dengan lidah kita mampu mengetahui rasa suatu zat yabg terlarut di
dalam air. Selain sebagai indra pengecap, lidah juga fungsi lain sebagai berikut:
Proses Pengecapan
415
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Zat kimia yang terlarut dalam air liur diterima oleh reseptor saraf pengecap,
diterima sebagai impuls saraf dan diteruskan menuju pusat pengecap di otak untuk
diterjemahkan. Aroma akan mempengaruhi rasa dan rasa akan mempengaruhi
aroma.
Lidah sebagian besar terdiri atas otot. Pada permukaan atas lidah banyak
terdapat ribuan tonjolan kecil yang disebut dengan papilla, yang banyak terdapat
rangkaian kompleks saraf yang membentuk alat indra pengecap dan peraba. Pada
permukaan atas papilla terdapat selaput lendir. Lidah seseorang berbentuk bulat
memanjang. Dalam keadaan tertentu, lidah dapat dijulurkan memanjang. Lidah
berfungsi untuk mengaduk makanan di dalam rongga mulut dan membantu
mendorong makanan (proses penelanan) serta menghasilkan kelenjar ludah. Selain
itu, lidah juga berfungsi sebagai alat pengecap yang dapat merasakan manis, asin,
pahit, dan asam.
1. Kelenjar Ludah
416
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kelenjar ludah menghasilkan ludah atau air liur (saliva). Kelenjar ludah
dalam mulut ada tiga pasang, yaitu:
a. Kornea disebut juga selaput bening merupakan bagian yang terletak paling
depan. Kornea berfungsi untuk pembiasan sinar cahaya.
b. Iris disebut juga selaput pelangi merupakan bagian mata yang dapat
mengkerut. Iris berfungsi untuk mengatur cahaya yang masuk ke mata. Iris
akan mengkerut sehingga pupil membesar pada keadaan kurang cahaya
sehingga cahaya yang masuk lebih banyak. Sebaliknya iris akan mengendor
sehingga pupil mengecil pada keadaan terang akibatnya cahaya yang
mmasuk agak berkurang. Iris sesorang dapat berwarna biru, hitam, atau
coklat, hal ini berkait dengan keturunan.
c. Pupil merupakan lubang yang terbentuk atau dikelilingi oleh iris. Jika iris
mengkerut akaan menyebabkan pupil membesar, dan sebaliknya. Pupil
berfungsi untuk lewat masuk sinar cahaya ke dalam mata.
417
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
418
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
419
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
1. Cahaya yang dipantulkan oleh benda ditangkap oleh mata menembus kornea
dan diteruskan melalui pupil
2. Intensitas yang diatur pupil diteruskan di lensa mata
3. Daya akomodasi mata mengatur supaya bayangan jatuh tepat di bimtik
kuning
4. Pada bintik kuning cahay diterima oleh sel kerucut dan sel batang dan
disampaikan di otak
5. Di otak akan diterjemahkan benda apa yang dilihat
Kelainan/Gangguan Penglihatan
420
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
421
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kulit berfungsi sebagai alat pelindung bagian dalam, misalnya otot dan
tulang; sebagai alat peraba dengan dilengkapi bermacam reseptor yang peka
terhadap berbagai rangsangan; sebagai alat ekskresi; serta pengatur suhu tubuh.
422
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
423
Modul Ajar Anatomi Fisiologi L
A
Sistem reproduksi dipersyarafi T oleh syaraf yang merupakan cabang dari
I
saraf yang keluar dari tulang belakang dengan koordinasi pada otak. Jika terjadi
H
kelainan ada syaraf tersebut maka akan A mengakibatkan gangguan pada sistem
N gangguan ejakulasi.
reporduksi, misalnya disfungsi ereksi, dan
424
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
R
A
N
G
K
U
M
A
N
425
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
E
Indra pembau berupa kemoreseptor yang terdapat di permukaan dalam
S
hidung, yaitu pada lapisan lendir bagian atas. Kelainan-kelainan yang ada pada
F
hidung yaitu: angiofibroma juvenil, papiloma juvenil, rhinitis allergica, sinusitis,
O
salesma dan influensa, anosmia, dan lain sebagainya.
R
M
A
T
I
F
1. Perhatikan gambar bagian-bagian telinga di bawah ini!
2. Fungsi bagian alat indera yang diberi tanda panah seperti pada gambar di
samping yaitu...
a. mengendalikan keseimbangan tubuh
b. menangkap gelombang bunyi yang masuk
c. memperkuat getaran dan menghasilkan
bunyi
426
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
6. Bagian mata yang ditunjuk anak panah pada gambar di samping berfungsi
untuk...
a. mengatur gerakan mata
b. membentuk bayangan yang akan dikirim saraf ke otak
c. meneruskan rangsang cahaya dari retina ke
otak
d. memfokuskan cahaya agar jatuh ke retina
e. membatasi cahaya yang masuk
7. Perhatikan gambar di samping ! Bagian yang ditunjukkan
dengan huruf X berfungsi untuk....
a. menahan kotoran
b. mendeteksi zat kimia
c. membunuh kuman
d. melembapkan udara
e. tempat udara masuk
8. Bagian kulit yang berfungsi menghangatkan tubuh pada gambar di samping
ditunjukan oleh nomor....
a. 1
b. 2
c. 5
d. 3
e. 4
428
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
c. menghasilkan minyak
d. meneruskan rangsang sentuhan
e. Menghangatkan tubu
429
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
D
A
F
T
A
R
P
U
S
T
A
Syaifuddin.2012.Anatomi Fisiologi.BukuKKedokteran EGC.Jakarta.
A .Jakarta : sirnabaya Mandirancan
Setiasih.2008. Atlas Anatomi Tubuh Manusia
Anderson. PD (1999). Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia. Jones and Bartiet.
Perace, BC (1999). Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Gramedia, Jakarta.
http://hamsahpk4.blogspot.co.id/2013/10/makalah-gangguan-sistem-
reproduksi.html
430
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
ANAT
OMI
FISIO
LOGI
SISTE
M
ENDO
KRIN
KBM XI
P
E
N
D
SistemA endokrinadalah sistem kontrol kelenjar tanpa saluran (ductless)
H
yang menghasilkan hormon yang tersirkulasi di tubuh melalui aliran darah untuk
U
memengaruhiL organ-organ lain. Hormon bertindak sebagai "pembawa pesan"
dan dibawa Uoleh aliran darah ke berbagai sel dalam tubuh, yang selanjutnya
TUJ
akan menerjemahkan "pesan" tersebutUmenjadi suatu tindakan. Sistem endokrin
tidak memasukkan kelenjar eksokrin Aseperti kelenjar ludah, kelenjar keringat,
N
dan kelenjar-kelenjar lain dalam saluran gastroinstestin.
P
E
Cabang kedokteran yang mempelajari kelainan pada kelenjar endokrin
M
disebut endokrinologi, suatu cabang ilmu kedokteran yang cakupannya lebih luas
B
dibandingkan dengan penyakit dalam.Sistem
EL endokrin adalah sekumpulan
kelenjar dan organ yang memproduksiAJ dan mengatur hormon dalam aliran darah
A
untuk mengontrol banyak fungsi tubuh.Sistem ini tumpang tindih dengan sistem
R
saraf dan eksokrin dan tanggung jawabnya meliputi metabolisme, pertumbuhan,
A
dan perkembangan seksual.
N
431
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sistem endokrin meliputi suatu sistem dalam tubuh manusia yang terdiri
dari sejumlah kelenjar penghasil zat yang dinamakan hormon.Kelenjar ini
dinamakan “endokrin” karena tidak mempunyai saluran keluar untuk zat yang
dihasilkannya.Hormon yang dihasilkan itu dalam jumlah sedikit pada saat
dibutuhkan dan dialirkan ke organ sasaran melalui pembuluh darah bercampur
dengan darah.Kelenjar yang produknya disalurkan melalui pembuluh khusus
(seperti kelenjar ludah) dinamakan kelenjar eksokrin.
432
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
KELENJAR EKSOKRIN
Kelenjar ludah
Kelenjar keringat
Kelenjar sebaceous
Pankreas
433
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pertumbuhan
Perbaikan
Reproduksi generatif
Pencernaan
Homeostatis (keseimbangan internal konstan)
Hormon hanya akan bertindak pada bagian tubuh jika itu ‘cocok’. Hormon
dapat dianggap sebagai kunci dan situs target (seperti organ) yang telah
membentuk gembok pda dinding sel khusus. Jika hormon sesuai dinding sel,
maka akan bekerja. Hormon-hormon dapat memicu kaskade jalur sinyal lain
dalam sel menyebabkan efek langsung (misal, sinyal insulinmenyebabkan
penyerapan yang cepat glukosa ke dalam sel-sel otot) atau efek yang lebih
tertunda (glukokorikoid mengikat unsur DNA dalam sel untuk lebih beralih pada
produkdi protein tertentu yang membutuhkan waktu untuk mnghasilkan).
KELENJAR HIPOFISE
434
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. Hormon anti diuretik (ADH), mengatur jumlah air yang keluar melalui
ginjal membuat kontraksi otot polos ADH disebut juga hormon pituitrin.
b. Hormon oksitoksin merangsang dan menguatkan kontraksi uterus
sewaktu melahirkan dan mengeluarkan air susu sewaktu menyusui.
Kelenjar hipofise terletak di dasar tengkorak, di dalam foss hipofise tulang
spenoid.
435
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kelenjar hipofisa
Kelenjar tiroid
Kelenjar paratiroid
Pulau-pulau pankreas
Kelenjar adrenal
Buah zakar
Indung telur.
436
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
b. Hormon
Kata hormone berasal dari kata Yunanai hormone yang artinya membuat
gerakan atau membangkitkan.Hormon adalah zat yang dilepaskan ke dalam
aliran darah dari suatu kelenjar atau organ, yang mempengaruhi kegiatan di
dalam sel-sel. Sebagian besar hormon merupakan protein yang terdiri dari
rantai asam amino dengan panjang yang berbeda – beda.
437
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Dalam tubuh manusia ada tujuh kelenjar endokrin yang penting, yaitu
hipofisis, tiroid, paratiroid, kelenjar adrenalin (anak ginjal), pankreas, ovarium,
dan testis.
a. Hipofisis
Hypofisis cerebri atau glandula pituitari adalah struktur lonjong kecil yang
melekat pada permukaan bawah otak melalui infundibulum. Lokasinya sangat
438
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
terlindungi baik yaitu terletak pada sella turcica ossis sphenoidalis. Disebut
master endocrine gland karena hormon yang dihasilkan kelenjar ini banyak
mempengaruhi kelenjar endokrin lainya.
Pars distalis
Bagian utama dari kelenjar hypofisis krn meliputi 75% dari seluruh
kelenjar• Dengan sedian yang diberi pewarnaan HE dapat dibedakan menjadi 2
macam sel :
439
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sel Acidophil Ukuranya lebih besar dengan batas yang jelas dan dengan
pewarnaan HE rutin sitoplasmanya berwarna merah muda. Berdasakan
reaksinya terhadap bahan cat, dapat dibedakan menjadi 2 sel: 1. Sel orangeophil
(alpha acidophil = sel somatrotope) Sel ini dapat dicat dengan orange-G,
menghasilkan hormon GH2. Sel carminophil (epsilon acidhophil = sel
mammotrope) Sel ini bereaksi baik terhapat cat azocarmin. Jumlah sel ii
meningkat selama dan setelah kehamilan. Hormon yang dihasilkan hormon
prolaktin.
Sel Basophil Sel ini memiliki inti lebih besar dari sel acidiphil dan dengan
pewarnaan HE sitoplasmanya tampak berwarna merah ungu atau biru. Bila
memakai pengecatan khusus aldehyde – fuchsin, dapat dibedakan 2 macam sel :
1. Sel beta basophil (sel thyrotrophic) Sel ini tercat baik dengan aldehyde –
fuchsin dan menghsilkan hormon thyrotropic hormon 2. Sel delta basophil
Dengan perwarnaan aldehyde – fuchsin tidak tercat dengan baik. Berdasarkan
hormon yang dibentuk, diduga sel ini ada 3 macam: a. Sel gonadotrophin type
1Sel ini menghasilkan FSHb. Sel gonadotropin type 2Sel ini menghasilkan LHc.
Sel corticotrophicSel ini menghasilkan hormon ACTH, pada manusia sel ini
membentuk melanocyte stimulating hormone ( MSH)
Pars intermedia
Hypophysis
440
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Bagian ini tersusun dari: a. Sabut saraf tak bermyelin yang berasal dari
neuro secretory cell hypotalamus yang dihubungkan melalui hypotalamo –
hypophyseal tractb. Sel pituicyte: sel ini menyerupai neuroglia yaitu selnya kecil
dan mempunyai pelanjutan- pelanjutan sitoplasma yang pendek.
Ciri khas yang terdapat dalam neuro – hipophyse ini adalah adanya suatu
struktur yang disebut herring’s bodies yang merupakan neurosekret dari neuro-
secretory cell dari hypotalamus yang kemudian dialirkan melalui axon dan
ditimbun dalam neuro hypophyse sebagai granul. Hormon – hormon yang
dihasilkan oleh bagian ini adalah : ADH (vasopressin), oxytocin.
441
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
kelenjar ini harus bekerja keras untuk membentuk tiroksin. Kekurangan tiroksin
menurunkan kecepatan metabolisme sehingga pertumbuhan lambat dan
kecerdasan menurun. Bila ini terjadi pada anak-anak mengakibatkan kretinisme,
yaitu kelainan fisik dan mental yang menyebabkan anak tumbuh kerdil dan idiot.
Kekurangan iodium yang masih ringan dapat diperbaiki dengan menambahkan
garam iodium di dalam makanan.
442
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
443
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
e. Merasa demam.
f. Gejala lain yang nampak adalah bola mata menonjol keluar (eksoftalmus)
dan kelenjar tiroid membesar.
Tubuh kita memiliki empat kelenjar paratiroid kecil, satu terletak di setiap
sudut kelenjar tiroid. Tanggung jawab mereka adalah untuk menghasilkan
jumlah yang benar dari hormon paratiroid (PTH), yang bertanggung jawab untuk
menjaga keseimbangan yang benar dari fosfor dan kalsium dalam tubuh.
Hiperparatiroidisme terjadi ketika kelenjar paratiroid menghasilkan PTH terlalu
banyak, mengganggu kalsium tubuh dan tingkat fosfor. Meskipun gejala sering
tidak ada atau hanya berpengalaman sebagai nyeri kecil dan kelelahan,
komplikasi serius dapat berkembang, termasuk: Batu ginjal* Mulas* Tekanan
darah tinggi* Peningkatan haus dan buang air kecil* Peptikum ulkus* Mual*
Osteoporosis* Miskin memori.
444
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fungsi paratiroid
445
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kelenjar ini berbentuk bola, menempel pada bagian atas ginjal. Pada setiap
ginjal terdapat satu kelenjar suprarenal dan dibagi atas dua bagian, yaitu bagian
luar (korteks) dan bagian tengah (medula).Kerusakan pada bagian korteks
mengakibatkan penyakit Addison dengan gejala sebagai berikut: timbul
kelelahan, nafsu makan berkurang, mual, muntahmuntah, terasa sakit di dalam
tubuh. Dalam keadaan ketakutan atau dalam keadaan bahaya, produksi
adrenalin meningkat sehingga denyut jantung meningkat dan memompa darah
lebih banyak.Gejala lainnya adalah melebarnya saluran bronkiolus, melebarnya
pupil mata, kelopak mata terbuka lebar, dan diikuti dengan rambut
berdiri.Kelenjer suprarenal jumlahnya ada 2, terdapat pada bagian atas dari
ginjal kiri dan kanan. Ukurannya berbeda-beda, beratnya rata-rata 5-9 gram.
Kelenjar suprarenal ini terbagi atas 2 bagian yaitu:
446
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
447
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pankreas
Pankreas adalah organ pada sistem pencernaan yang memiliki dua fungsi utama:
448
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
b. Saling bertolak belakang, jika secara umum, insulin menurunkan kadar gula
darah sebaliknya untuk glukagon meningkatkan kadar gula darah.
Perangsangan glucagon bial gula darah rendah, dan asam amino
mkmeningkat. Efek glukagon ini juga sama denga efek kartisol, GH dan
epinefrin.
Dalam penurunan kadar gula darah, insulin sebagi hormon anabolic terutama
akan meningkatkan difusi glukosa melalui membrane sel di jaringan. Efek
anabolik penting lainya dari hormone insulin adalah sebgai beerikut :
449
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
c. Meningkatkan glikogenesis
Ada beberapa kelompok sel pada pankreas yang dikenal sebagai pulau
Langerhans berfungsi sebagai kelenjar endokrin yang menghasilkan hormon
insulin. Hormon ini berfungsi mengatur konsentrasi glukosa dalam darah.
Kelebihan glukosa akan dibawa ke sel hati dan selanjutnya akan dirombak
menjadi glikogen untuk disimpan. Kekurangan hormon ini akan menyebabkan
penyakit diabetes. Selain menghasilkan insulin, pankreas juga menghasilkan
hormon glukagon yang bekerja antagonis dengan hormon insulin.
Ovarium
Ovarium adalah dua organ kecil yang terletak di kedua sisi rahim dalam
tubuh wanita. Mereka membuat hormon, termasuk estrogen, yang memicu
menstruasi. Setiap bulan, ovarium melepaskan telur kecil. Telur membuat jalan
ke tuba falopi untuk secara potensial akan dibuahi.Ovarium merupakan organ
reproduksi wanita. Selain menghasilkan sel telur, ovarium juga menghasilkan
hormon.Setiap wanita memiliki dua ovarium. Berbentuk oval, sekitar empat
sentimeter panjang dan berbaring di kedua sisi rahim (uterus) terhadap dinding
450
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
panggul di daerah yang dikenal sebagai fossa ovarium. Ada dua macam hormon
yang dihasilkan ovarium yaitu sebagai berikut:
a. Estrogen
b. Progesteron
451
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
telur pada saluran reproduksi wanita. Dalam ovarium, semua telur yang awalnya
tertutup dalam satu lapisan sel yang dikenal sebagai folikel yang mendukung
telur.Seiring waktu, telur ini mulai matang sehingga satu dilepaskan dari ovarium
pada setiap siklus menstruasi.
Testis
Testis adalah organ reproduksi khusus pada pria. Testis adalah bagian
penting dalam sistem reproduksi pria karena organ inilah yang menghasilkan
hormon testosteron dan sperma.Selain menghasilkan sperma, testis berfungsi
sebagai kelenjar endokrin yang menghasilkan hormon androgen, yaitu
testosterone diperlukan untuk untuk mempertahankan spermatogenesis.
Testosteron berfungsi menimbulkan dan memelihara kelangsungan tanda-tanda
kelamin sekunder. Misalnya suaranya membesar, mempunyai kumis, dan jakun.
a. Testis
Testis adalah organ kelamin pria yang berbentuk oval dan terletak dalam
skrotum yang berjumlah sepasang. Fungsi testis adalah untuk menghasilkan
sel kelamin jantan (spermatozoa) dan hormon seks testosteron. Testis terletak
dalam skrotum merupakan organ berugae (memiliki lipatan kulit), dan berfungsi
dalam menjaga suhu testis agar spermatogenesis dapat tetap terjadi. Jika suhu
rendah (dingin) maka skrotum berkerut dan mendekat ke arah tubuh, sedangkan
bila suhu sedang tinggi, maka skrotum akan mengendur dan menjauh dari
tubuh.
452
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
b. Epdidimis
c. Vas Deferens
Vas Deferensi adalah saluran yang berbentuk tabung dan berfungi dalam
menyalurkan sperma ke vesikula seminalis dan sebagai tempat penampungan
sperma. Proses pematangan dan penyimpanan sperma, duktus deferens
mendorong sperma dengan bergerak secara peristaltik lambat ke vesikula
seminalis. Sedangkan di saat ejakulasi, akan bergerak cepat dan kuat sehingga
sperma keluar dengan menyembur.
d. Kelenjar Kelamin
453
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. Vesikula Seminalis (Kantung Air Mani), adalah organ yang berupa saluran
berbentuk tabung yang berjumlah dari sepasang di kanan dan kiri tubuh.
Vesikula Seminalis mempunyai panjang dari 5-10 cm. Fungsi vesikula
seminalis adalah untuk mensekresikan cairan yang bersifat basa y (pH 7,3
mukus, vitamin, fruktosa (sebagai nutrisi bagi sperma), protein, enzim
dan prostaglandin. Cairan vesikula seminalis terdiri dari 60% dari seluruh
volume semen. Vesikula Seminalis bersatu dengan vas deferens dan
kelenjar prostat untuk membentuk saluran ejakulasi.
b. Kelenjar Prostat, ialah organ yang berada dibawah kandung kemih.
Fungsi kelenjar prostat adalah untuk mensekresikan cairan berwarna
putih keabu-abuan yang bersifat basa. Cairan tersebut disekresikan ke
saluran ejakulasi dan menyumbangkan sekitar 30% seluruh volumen
semen. Cairan dari kelenjar prostat bersatu dengan cairan vesikula
seminalis dan menjadi tempat hidup dan bergeraknya sperma. Cairan
disekresikan organ yang terdiri dari fosfolipid, asam sitrat (untuk nutrisi)
dan antikoagulan.
c. Kelenjar Bulbouretra (Cowpery), yaitu kelenjar yang berjumlah dari
sepasang. Fungsi kelenjar bulbouretra (cowpery) adalah untuk
menghasilkan cairan lendir yang sifatnyabasa dalam saluran ejakulasi.
Kelenjar yang terletak dibawah kelenjar prostat. Cairan yang dihasilkan
dari kelenjar Bulbouretra keluar sebelum ejakulasi, dan dalam agama
islam disebut dengan mazi yang merupakan najis dan cara
mensucikannya sama dengan mencul kencing.
e. Saluran Ejakulasi
f. Uretra
Uretra adalah saluran yang terletak dalam penis. Fungsi uretra adalah
sebagai tempat keluarnya sperma dan tempat keluarnya urin.
454
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
g. Penis (Zakar)
Penis adalah alat kelamin luar pada pria. Fungsi penis adalah untuk
memasukkan ysperma ke dalam alat reproduksi wanita melalui pertemuan
keduanya (kopulasi). Penis merupakan organ tersusun dari otot yang dapat
tegang dan dilapisi oleh lapisan kulit tipis. Proses tegangnya penis disebut
dengan ereksi, hal ini terjadi karena terdapat rangsangan yang membuat
pembuluh darah penis terisi. Setelah di sunat (khitan) kulit tipis (preputium)
melapisi glan penis akan dipotong.
1. Gian Penis, merupakan bagian kepala jika telah dikhitan dan tidak dilapisi
kulit
2. Batang (corpus) penis
3. Pangkal penis
Pengendalian Endokrin
455
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Banyak organ yang melepaskan hormon atau zat yang mirip hormon, tetapi
biasanya tidak disebut sebagai bagian dari sistem endokrin. Beberapa organ ini
menghasilkan zat-zat yang hanya beraksi di tempat pelepasannya, sedangkan
yang lainnya tidak melepaskan produknya ke dalam aliran darah. Contohnya,
456
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Yang
Hormon Fungsi
menghasilkan
Membantu mengatur keseimbangan garam dan
Kelenjar
Aldosteron air dengan cara menahan garam dan air serta
adrenal
membuang kalium
Menyebabkan ginjal menahan air
Hormon
Kelenjar
antidiuretik Bersama dengan aldosteron, membantu
hipofisa
(vasopresin) mengendalikan tekanan darah
Anti peradangan
Kelenjar
Kortikosteroid Mempertahankan kadar gula darah,
adrenal
tekanan darah dan kekuatan otot
457
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
perkembangan
pertumbuhan hipofisa
Meningkatkan pembentukan protein
458
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
hormone)
459
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
L
A
T
I
H
A
N
460
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
e. Kelenjar adrenal
f. Buah zakar
g. Indung telur
461
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
R
A
N
G
K
U
M
A
N
462
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
E
S
F
O
R
M
A
T
I
F
1. Sekresi pulau-pulau langerhans berfungsi untuk :
1. Mengubah glukosa menjadi glikogen.
2. Mengubah glikosen menjadi glukosa.
3. Menghasilkan insurin.
4. Menghasilkan tripsin
a. 1,2, dan 3
b. 2, 3 dan 4
c. 3, 4, Dan 2
d. 1 dan 2
e. 3 dan 4
2. Seorang yang sedang marah detak jantung, pernafasan, dan gerakannya
cepat. Hal ini disebabkan oleh pengaruh...
a. Tiroid
b. Langerhans
c. Epifisis
d. Hipofisis
e. Anak ginjal
3. Yang termasuk ke dalam kelenjar endokrin, kecuali...
a. Kelenjar tiroid
b. Kelenjsr psrtiroid
c. Kelenjar adrinin
463
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
d. Kelenjar susu
e. Kelenjar gonad
4. Hormon yang berperan dalam kontraksi uterus saat persalinan adalah...
a. Testoseron
b. Progesteron
c. Prostagladin
d. Oksitosin
e. Relaksidin
464
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. Insulin
b. Adrenalin
c. ADH
d. Prolaktin
e. Grasin
9. Ada dua macam hormon yang dihasilkan ovarium yaitu...
a. Progesteron
b. Oksitosin
c. Testoteron
d. Relaksin
e. Progtoladin
10. Merangsang pembentukan dan pelepasan hormon oleh kelenjar tiroid
adalah...
a. Oksitosin
b. Hormon tiroid
c. TSH
d. Renin
e. Pepsin
465
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
D
A
F
T
A
R
P
U
S
T
A
John E. Hall.2009.Fisiologi Kedokteran K
Edisi 11.Jakarta.Buku Kedokteran
Slonane.Ethel, 2004, Anatomi Fisiologi A
Untuk Pemula, alih bahasa James Veldran,
Jakarta: EGC
Gibson.John, 2003, Fisiologi dan Anatomi Modern Untuk Perawat Edisi 2 , alih
bahasa dr.Bertha Sugiarto, Jakarta: EGC
Diah KD.Sansri, 2013, Anatomi Fisiologi Sistem Endokrin.pptx ,Bandung:
Poltekkes Bandung
Ellyzar M. Adil, 2009, SISTEM ENDOKRIN.pptxBIOLOGI FMIPA UI , Jakarta:
FMIPA UI
Syaifuddin (2009).,Anatomi Tubuh Manusia, untuk mahasiswa Keperawatan,
edisi 2. Jakarta: Salemba Medika
Syaifuddin (2010).,Fisiologi Tubuh Manusia, untuk mahasiswa Keperawatan, edisi
2. Jakarta: Salemba Medika
Syaifuddin (2010).,Anatomi Tubuh Manusia (Atlas Berwarna Tiga Bahasa)., edisi
2. Jakarta: Salemba Medika
466
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
PERK
EMBA
NGAN
SEL-
SEL
DARA
H
DAN
KBM XII SISTE
M
LIMP
ATIK
P
E
N
D
A
Darah Hterdiri daripada beberapa jenis korpuskula yang membentuk 45%
U
bagian dari darah, angka ini dinyatakan dalam nilai hermatokrit atau volume sel
L
darah merahU yang dipadatkan yang berkisar antara 40 sampai 47. Bagian 55%
yang lain berupa cairan kekuningan yang membentuk medium cairan darah yang
disebut plasma darah.
Korpuskula darah terdiri dari: Sel darah merah atau eritrosit (sekitar 99%)
Eritrosit tidak mempunyai nukleus sel ataupun organela, dan tidak dianggap
sebagai sel dari segi biologi. Eritrosit mengandung hemoglobin dan mengedarkan
oksigen. Sel darah merah juga berperan dalam penentuan golongan darah.
Orang yang kekurangan eritrosit menderita penyakit anemia. Keping-keping
darah atau trombosit (0,6 - 1,0%). Trombosit bertanggung jawab dalam proses
pembekuan darah.Sel darah putih atau leukosit (0,2%). Leukosit bertanggung
jawab terhadap sistem imum tubuh dan bertugas untuk memusnahkan benda-
benda yang dianggap asing dan berbahaya oleh tubuh, misal virus atau bakteri.
Leukosit bersifat amuboid atau tidak memiliki bentuk yang tetap. Orang yang
kelebihan leukosit menderita penyakit leukopenia. Bab ini akan menguraikan
lebih detail tentang sel darah merah dan sistem limfatik.
467
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
TUJ
U
A
N
P
E
M
B
EL
AJ
A
R
A
N
Pada akhir pembelajaran mahasiswa diharapkan mampu:
1. Menjelaskan tentang perkembangan sel darah
2. Menjelaskan jenis-jenis sel darah
3. Menjelaskan struktur anatomi sel darah
4. Menjelaskan fungsi sel darah
5. Menjelaskan struktur sistem limfatik
6. Menjelaskan fungsi sistem limfatik
468
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
U
R
AI
A
N
M
A
T
E
R
I
Fungsi Darah Fungsi darah dalam metabolisme tubuh kita antara lain
sebagai alat pengangkut (pengedar), pengatur suhu tubuh dan pertahanan
tubuh. Peredaran Oksigen pada tubuh :
469
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Metabolisme Darah
a. Metabolisme darah selama penyimpanan
Pada darah yang disimpan di luar tubuh (dalam botol/kantong plastik),
dimana kondisinya sangat berbeda dengan kondisi dalam tubuh, dan
keseimbangan alamiah tidak ada, maka tentunya akan terjadi perubahan-
perubahan dalam berbagai hal, termasuk perubahan-perubahan dalam
metabolisme darah tersebut.
Adapun perubahan-perubahan yang terjadi selama penyimpanan invitro
tersebut adalah sebagai berikut :
Daya hidup sel darah merah
Pada waktu penyadapan dalam botol 1 – 5 % sel darah merah
rusak.Setelah darah disimpan 2 minggu dalam ACD, walaupunhampir semua sel
darah mudah hidup normal setelah ditransfusikan, kira-kira 10 % musnah dalam
waktu 24 jam. Setelah penyimpanan 4 minggu dalam ACD, daya hidup setelah
transfusi menurun dan sebanyak 25% dari sel darah merah hancur dalam
bekerja jam pertama setelah transfusi. Makin lama darah disimpan makin banyak
sel darah merah yang dihancurkan dan makin kecil jumlah sel darah merah yang
dapat bertahan hidup. % sel darah merah yang hidup 24 jam setelah transfusi
menjadi patokan perhitungan masa simpan darah dalam bentuk cair, minimal 70
%. Bila sel darah merah yang hidup 24 jam setelah transfusi tidak baik untuk
470
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
resipien. Hilangnya daya hidup sel darah merah yang disimpan disebabkan
minimal oleh 2
Faktor :
Kekakuan membran sel darah merah : yang invitro reversible dengan
penambahan ATP sebelum transfusi. Hilangnya lipid membran sel darah merah
yang tidak dapat dielakkan pada penyimpanan pada 4 0C.
Pengaruh anticoagulant :
a. Heparin : kerusakan sel darah merah sangat cepat, setelah penyimpanan 6 –
10 hari daya hidup posttransfusi tidak lebih dari 60% (Moelison & Joung
1942).
b. Trisodium Sitrat : kerusakan yang cepat terjadi, setelah 1 minggu hanya 50
% sel darah merah yang hidup dan setelah 2 minggu hampir tidak ada yang
hidup (Ross et al, 1947).
c. Penambahan dextrose : dapat memperbaiki daya hidup sel darah merah,
karena dextrose menurun. Hidrolis aster phosphor selama penyimpanan
(Aylward et al, 1940) dan yang merupakan sumber energi untuk sirtosa
senyawa phosphate orang itu diphosphoglycorate dan ATP.
471
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
472
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
d. Perubahan-perubahan Lain
Disebabkan karena :
473
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
PH antikoagulan yang rendah (pH ACD = 5,0 – 5,1), PH CPD = 5,6 – 5,8
PH darah = 7
Peningkatan K+ plasma
Masuknya Natrium dan air kedalam sel, (pertukaran ion intra – ekstra
selular), menyebabkan perubahan bentuk sel darah merah. Jangan memberikan
darah yang berumur lebih dari 7 hari untuk penderita penyakit ginjal (bila ginjal
tidak dapat membuangnya).
Peningkatan amoniak
Darah lama jangan diberikan pada penderita penyakit hati karena hati tidak
akan dapat melakukan netralian.
474
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
2. Beberapa perubahan yang terjadi pada sel darah merah yang disimpan
bisa pulih kembali, baik in vitro maupun in vivo.
Bila darah dengan DPG rendah ditransfusikan, kadarnya akan pulih menjadi
25 % nilai normal setelah 3 jam dan 50 % dalam 24 jam. (Valeri, Hirsch, 1969).
Baik DPG ataupun ATP dalam darah simpan dapat diperbaiki in vitro sebelum
transfusi dengan menginkubasinya dengan puring nukleosid.
Pemulihan Elektrolit
Daya hidup sel darah merah yang berasal dari berbagai donor Born et al
(1966) membuktikan adanya perbedaan daya hidup yang bermakna diantara sel
darah merah yang diambil dari donor yang berbeda. Dari seorang donor, ia
mendapatkan daya hidup 24 jam post transfusi (24 hour survival), ialah 91%, 87
% dan 79 %, sedangkan dari seorang donor lain 73 %, 70 % dan 62%. C.A.
Finch juga mendapatkan bahwa walaupun hampir semua darah donor normal
yang telah disimpan 3 minggu dalam ACD mempunyai daya hidup 24 jam post
transfusi 70 – 85 %, ada juga yang hanya 60 – 65 %.
Perbedaan Antara Sel Darah Muda & Sel Darah Yang Sudah Purna
(Matang) 100 % darah yang disimpan dalam periode pendek (kurang dari 2
minggu) akan mengalami penghancuran dalam 24 jam, sisanya mempunyai daya
hidup yang normal dengan penghancuran 1 % per hari. Sedangkan sel darah
merah yang telah disimpan selama 28 hari, dalam 24 jam 25 % akan rusak dan
keluar dari sirkulasi, sedangkan sisanya akan mengalami kerusakan lebih dari 1
% per hari. Ini diduga karena setelah penyimpanan jangka panjang sel darah
merah yang muda akan lebih cepat rusak dari pada sel darah merrah yang telah
sempurna pembentukannya
475
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
1. Meningkatkan pH, yaitu dengan mengganti media ACD yang lebih asam (pH
= 5 – 5,1) dengan CPD (pH = 5,6 – 5,8).
2. Menambah bahan kimia, seperti adenin.
3. Menyimpan darah dalam bentuk beku.
4. Memberikan cairan yang memudahkan kembali sel darah merah (rejuvenile
solution), misalnya :Lovric Coctail, Pipa Solution dll.
476
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Darah lebih berat dari air. Berat jenis darah 1,058. pH darah 7,35 – 7,45.
Darah lebih kental dari air dengan viskositas (kekentalan) 4,5 – 5,5 (viskositas air
= 1). Temperatur darah ± 38 oC. Darah berbau anyir dan sedikit terasa asin
dengan konsentrasi NaCl 0,85 – 0,9%.
b. Komposisi Darah
Darah terdiri daripada beberapa jenis korpuskula yang membentuk 45%
bagian dari darah, angka ini dinyatakan dalam nilai hermatokrit atau volume sel
darah merah yang dipadatkan yang berkisar antara 40 sampai 47. Bagian 55%
yang lain berupa cairan kekuningan yang membentuk medium cairan darah yang
disebut plasma darah.
Korpuskula darah terdiri dari: Sel darah merah atau eritrosit (sekitar 99%)
477
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Eritrosit tidak mempunyai nukleus sel ataupun organela, dan tidak dianggap
sebagai sel dari segi biologi. Eritrosit mengandung hemoglobin dan mengedarkan
oksigen. Sel darah merah juga berperan dalam penentuan golongan darah.
Orang yang kekurangan eritrosit menderita penyakit anemia.
Keping-keping darah atau trombosit (0,6 - 1,0%). Trombosit bertanggung
jawab dalam proses pembekuan darah. Sel darah putih atau leukosit (0,2%).
Leukosit bertanggung jawab terhadap sistem imum tubuh dan bertugas untuk
memusnahkan benda-benda yang dianggap asing dan berbahaya oleh tubuh,
misal virus atau bakteri. Leukosit bersifat amuboid atau tidak memiliki bentuk
yang tetap. Orang yang kelebihan leukosit menderita penyakit leukopenia.
Susunan darah, serum darah atau plasma terdiri atas: Air (91,0%), Protein
(8,0%) Albumin, globulin, protrombin dan fibrinogen, Mineral (0.9%). Natrium,
klorida, natrium bikarbonat, garam dari kalsium, fosfor, magnesium dan zat besi,
dan lain-lain. Plasma darah pada dasarnya adalah larutan air yang
mengandung:Albumin, Bahan pembeku darah, Immunoglobin (antibodi),
Hormon, Berbagai jenis protein.
Selama darah beredar dalam kapiler, ada cairan darah yang merembus
keluar dari kapiler darah. Cairan tersebut mengisi ruang antarsel. Cairan ini
disebut cairan ekstrasel atau cairan jaringan. Cairan jaringan ini kemudian masuk
ke dalam pembuluh limfa di sebut cairan limfa atau getah bening. Kelenjar getah
bening adalah sebuah jaringan berbentuk oval di dalam tubuh yang bertindak
sebagai penghasil dan penyaring cairan yang disebut sebagai getah bening
(limfosit). Getah bening ini berfungsi dalam pengeluaran sel-sel mati, dan yang
paling utama adalah sebagai alat pertahanan terhadap infeksi atau mematikan
kuman penyakit yang masuk ke dalam tubuh.
478
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
479
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
R
A
N
G
K
U
M
A
N
Darah merupakan suatu cairan yang sangat penting bagi manusia karena
berfungsi sebagai alat transportasi serta memiliki banyak kegunaan lainnya untuk
menunjang kehidupan. Sel darah meliputi eritrosit, leukosit, dan trombosit.
Sistem limfatik adalah suatu sistem sirkulasi sekunder yang berfungsi
mengalirkan limfa atau getah bening di dalam tubuh. Sistem limfatik berfungsi
untuk absorbsi zat-zat makanan dari traktus gastrointestinal, bertanggung jawab
untuk absorbsi lemak, dan salah satu mekanis pertahanan tubuh terhadap
infeksi. Sistem limfatik manusia meliputi saluran limfe, pembuluh limfe dan organ
limfe.
480
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
E
S
F
O
R
M
A
T
I
F
1. Bagian darah yang cair yang tersusun atas protein, air dan bahan organik
disebut?
a. Sel darah
b. Plasma darah
c. Jaringan darah
d. Albumin
e. Globulin
481
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
b. Lisin
c. Antitoksin
d. Limfosit
e. Globulin
4. Sel darah yang berperan penting dalam proses pembekuan darah untuk
menghentikan pendarahan jika terjadi luka adalah..
a. Eritrosit
b. Leukosit
c. Trombosit
d. Basofil
e. Limfosit
5. Tipe sel yang dibentuk disumsum tulang belakang dan berfungsi untuk
membunuh cacing parasit, menghancurkan kompleks antigen-antobidi, dan
mencegah alergi adalah?
a. Eisonofil
b. Neurofil
c. Basofil
d. Limfosit
e. Monosit
7. Sel darah yang memiliki darah tetapi tidak memiliki bentuk tetap dan tidak
berwarna adalah..
a. Trombosit
b. Eritosit
c. Leukosit
d. Megakarosit
482
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
e. Globin
10. Pembuluh darah yang mempunyai volume darah terbesar terdapat pada
bagian …
a. Kapiler
b. Pembuluh limfa
c. Vena
d. Jantung
e. Arteri
483
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
D
A
F
T
A
R
P
U
S
T
A
K Kelas VIII. Malang: Erlangga.
yamsuri, Istamar. 2005. SainsBiologi SMP
A untukmahasiswaKeperawatan, edisi 2.
Syaifuddin (2010).,FisiologiTubuhManusia,
Jakarta: SalembaMedika
DiahKD.Sansri, 2013, AnatomiFisiologiSistemEndokrin.pptx ,Bandung: Poltekkes
Bandung
http://www.scribd.com/doc/33993979/Makalah-Terminologi-Medis-II-Darah-Dan-
Limpatik
http://www.anneahira.com/pengertian-kelenjar-getah-bening.htm
http://mokotransequipment.blogspot.com/2008/10/metabolisme-darah-selama-
penyimpanan.html
http://a2har.wordpress.com/2009/09/17/perkembangan-sel-sel-darah-dan-
sistem-limpatik/
484
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
ANAT
OMI
FISIO
LOGI
SISTE
M
META
BOLIS
KBM XIII ME
P
E
N
D
A TUJ
H
Metabolisme berasal dari bahasaUyunani yaitu metaballein, beralih jumlah
U A hidup yang di organisasi dihasilkan dan
dari proses fisik dan kimia dimana bahan
L N
dipertahankan
U (Anabolisme) dan jugaP transformasi dimana energy digunakan
untuk organism (Katabolisme).
E
Proses metabolisme merupakanMperubahan kimiawi yang terjadi dalam
B vital. Setiap sel terdiri dari protoplasma
tubuh untuk pelaksanaan berbagai fungsi
yang mempunyai kemampuan untuk EL mengambil oksigen dan keperluan
AJ
lainnya.Di samping itu sel menyisihkan bahan tertentu sebagai bahan buangan
A
termasuk karbon dioksida.Keseimbangan yang terus menerus anabolisme dan
R
katabolisme merupakan unsure kompleksA dengan membebaskan energy. Pada
masa pertumbuhan, anabolisme akan N bekerja lebih kuat. Sedangkan pada waktu
kelaparan atau sakit katabolisme akan lebih dominan.
485
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Metabolisme
Metabolisme berasal dari bahasa yunani yaitu metaballein, beralih jumlah
dari proses fisik dan kimia dimana bahan hidup yang di organisasi dihasilkan dan
dipertahankan (Anabolisme) dan juga transformasi dimana energy digunakan
untuk organism (Katabolisme).Proses metabolism merupakan perubahan kimiawi
yang terjadi dalam tubuh untuk pelaksanaan berbagai fungsi vital. Setiap sel
terdiri dari protoplasma yang mempunyai kemampuan untuk mengambil oksigen
dan keperluan lainnya.Di samping itu sel menyisihkan bahan tertentu sebagai
bahan buangan termasuk karbon dioksida.Keseimbangan yang terus menerus
anabolisme dan katabolisme merupakan unsure kompleks dengan membebaskan
energy. Pada masa pertumbuhan, anabolisme akan bekerja lebih kuat.
Sedangkan pada waktu kelaparan atau sakit katabolisme akan lebih dominan
a. Anabolisme (Asimilasi)
486
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
487
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
dan buah yang belum matang. Di dalam kloroplas terdapat pigmen klorofil yang
berperan dalam proses fotosintesis. Kloroplas mempunyai bentuk seperti cakram
dengan ruang yang disebut stroma. Stroma ini dibungkus oleh dua lapisan
membran. Membran stroma ini disebut tilakoid, yang didalamnya terdapat ruang-
ruang antar membran yang disebut lokuli.
Di dalam stroma juga terdapat lamela-lamela yang bertumpuk-tumpuk
membentuk grana (kumpulan granum). Granum sendiri terdiri atas membran
tilakoid yang merupakan tempat terjadinya reaksi terang dan ruang tilakoid yang
merupakan ruang di antara membran tilakoid. Bila sebuah granum disayat maka
akan dijumpai beberapa komponen seperti protein, klorofil a, klorofil b,
karetonoid, dan lipid. Secara keseluruhan, stroma berisi protein, enzim, DNA,
RNA, gula fosfat, ribosom, vitamin-vitamin, dan juga ion-ion logam seperti
mangan (Mn), besi (Fe), maupun perak (Cu). Pigmen fotosintetik terdapat pada
membran tilakoid. Sedangkan, pengubahan energi cahaya menjadi energi kimia
berlangsung dalam tilakoid dengan produk akhir berupa glukosa yang dibentuk di
dalam stroma. Klorofil sendiri sebenarnya hanya merupakan sebagian dari
perangkat dalam fotosintesis yang dikenal sebagai fotosistem.
Struktur kloroplas:
a. membran luar
b. ruang antar membrane
c. membran dalam (1+2+3: bagian amplop)
d. Stroma
e. lumen tilakoid (inside of thylakoid)
f. membran tilakoid
488
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
489
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Proses Fotosintesis
490
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
491
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
elektron untuk mereduksi NADP+ dan membentuk NADPH. Reaksi ini dikatalisis
dalam stroma oleh enzim feredoksin-NADP+ reduktase. Reaksinya adalah: 4Fd
(Fe2+) + 2NADP+ + 2H+ → 4Fd (Fe3+) + 2NADPH Ion H+ yang telah dipompa
ke dalam membran tilakoid akan masuk ke dalam ATP sintase. ATP sintase akan
menggandengkan pembentukan ATP dengan pengangkutan elektron dan H+
melintasi membran tilakoid. Masuknya H+ pada ATP sintase akan membuat ATP
sintase bekerja mengubah ADP dan fosfat anorganik (Pi) menjadi ATP. Reaksi
keseluruhan yang terjadi pada reaksi terang adalah sebagai berikut: Sinar + ADP
+ Pi + NADP+ + 2H2O → ATP + NADPH + 3H+ + O2. Sedangkan dalam reaksi
gelap terjadi seri reaksi siklik yang membentuk gula dari bahan dasar CO2 dan
energi (ATP dan NADPH). Energi yang digunakan dalam reaksi gelap ini diperoleh
dari reaksi terang.
Pada proses reaksi gelap tidak dibutuhkan cahaya matahari. Reaksi gelap
bertujuan untuk mengubah senyawa yang mengandung atom karbon menjadi
molekul gula. Dari semua radiasi matahari yang dipancarkan, hanya panjang
gelombang tertentu yang dimanfaatkan tumbuhan untuk proses fotosintesis,
yaitu panjang gelombang yang berada pada kisaran cahaya tampak (380-700
nm). Cahaya tampak terbagi atas cahaya merah (610 - 700 nm), hijau kuning
(510 - 600 nm), biru (410 - 500 nm) dan violet (< 400 nm).[20] Masing-masing
jenis cahaya berbeda pengaruhnya terhadap fotosintesis. Hal ini terkait pada
sifat pigmen penangkap cahaya yang bekerja dalam fotosintesis. Pigmen yang
terdapat pada membran grana menyerap cahaya yang memiliki panjang
gelombang tertentu. Pigmen yang berbeda menyerap cahaya pada panjang
Gelombang yang berbeda. Kloroplas mengandung beberapa pigmen.
Sebagai contoh, klorofil a terutama menyerap cahaya biru-violet dan merah.
Klorofil b menyerap cahaya biru dan oranye dan memantulkan cahaya kuning-
hijau. Klorofil a berperan langsung dalam reaksi terang, sedangkan klorofil b
tidak secara langsung berperan dalam reaksi terang. Proses absorpsi energi
cahaya menyebabkan lepasnya elektron berenergi tinggi dari klorofil a yang
selanjutnya akan disalurkan dan ditangkap oleh akseptor elektron. Proses ini
merupakan awal dari rangkaian panjang reaksi fotosintesis.
492
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fiksasi CO2 ini merupakan reaksi gelap yang distimulasi oleh pencahayaan
kloroplas. Fikasasi CO2 melewati proses karboksilasi, reduksi, dan regenerasi.
Karboksilasi melibatkan penambahan CO2 dan H2O ke RuBP membentuk dua
molekul 3-fosfogliserat (3-PGA). Kemudian pada fase reduksi, gugus karboksil
dalam 3-PGA direduksi menjadi 1 gugus aldehida dalam 3-fosforgliseradehida (3-
Pgaldehida). Reduksi ini tidak terjadi secara langsung, tapi gugus karboksil dari
3-PGA pertama-tama diubah menjadi ester jenis anhidrida asam pada asam 1,3-
bifosfogliserat (1,3-bisPGA) dengan penambahan gugus fosfat terakhir dari ATP.
493
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
ATP ini timbul dari fotofosforilasi dan ADP yang dilepas ketika 1,3-bisPGA
terbentuk, yang diubah kembali dengan cepat menjadi ATP oleh reaksi
fotofosforilasi tambahan. Bahan pereduksi yang sebenarnya adalah NADPH, yang
menyumbang 2 elektron. Secara bersamaan, Pi dilepas dan digunakan kembali
untuk mengubah ADP menjadi ATP.
Metabolisme (Disasimilasi)
Katabolisme adalah reaksi pemecahan / pembongkaran senyawa kimia
kompleks yang mengandung energi tinggi menjadi senyawa sederhana yang
mengandung energi lebih rendah. Tujuan utama katabolisme adalah untuk
membebaskan energi yang terkandung di dalam senyawa sumber. Bila
pembongkaran suatu zat dalam lingkungan cukup oksigen (aerob) disebut proses
respirad, bila dalam lingkungan tanpa oksigen (anaerob) disebut fermentasi.
494
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Contoh:
Respirasi pada Glukosa, reaksi sederhananya: C6H,206 + 6 02
———————————> 6 H2O + 6 CO2 + Energi (gluLosa) Reaksi
pembongkaran glukosa sampai menjadi H20 + CO2 + Energi, melalui tiga
tahap :
2. Krebs
495
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pada kebanyakan tumbuhan den hewan respirasi yang berlangsung adalah
respirasi aerob, namun demikian dapat saja terjadi respirasi aerob terhambat
pada sesuatu hal, maka hewan dan tumbuhan tersebut. melangsungkan proses
fermentasi yaitu proses pembebasan energi tanpa adanya oksigen, nama lainnya
adalah respirasi anaerob. Dari hasil akhir fermentasi, dibedakan menjadi
fermentasi asam laktat/asam susu dan fermentasi alkohol.
496
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. Metabolisme Karbohidrat
Sekalipun makanan tidak berada cukup lama dlaam mulut untuk dipecah
oleh ptialin menjadi maltosa,tetapi kerja ptialin dapat berlangsung terus menerus
497
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
selama satu jam setalah makanan memasuki lambung,yaitu sampai isi lambung
bercampur dengan zat yang disekresikan oleh lambung.
Selanjutnya aktivitas ptialin dari air liur dihambat oelh zat asam yang
disekresikan oleh lambung.Hal ini dikarenakan ptialin merupakan enzim amilase
yang tidak aktif saat PH medium turun di bawah 4,0.Setelah makan dikosongkan
dari lambung dan masuk ke duodenum (usus dua belas jari),makanan kemudian
bercampur dengan getah pankreas.Pati yang belum di pecah akan dicerna oleh
amilase yang diperoleh dari sekresi pankreas.Sekresi pankreas ini mengandung α
amilase yang fungsinya sama dengan α-amilase pada air liur,yaitu memcah pati
menjadi maltosa dan polimer glukosa kecil lainnya.Namun,pati pada umumnya
hampir sepenuhnya di ubah menjadi maltosa dan polimer glukosa kecil lainnya
sebelum melewati lambung.
Glukosa sebagai salah satu hasil dari pemecahan pati akan mengalami
dau proses di dalam hati,yaitu:
Pertama,Glukosa akan beredar bersama aliran darah untuk memenuhi
kebutuhan energi sel-sel tubuh.
Kedua,jika di dalam hati terdapat kelebihan glukosa (gula darah),
glukosa akan di ubah menjadi glikogen(gula otot) dengan bantuan
hormon insulin dan secara otomatis akan menjaga keseimbangan gula
darah.Glikogen di simpan di dalam hati,
jika sewaktu-waktu dibutuhkan,glikogen di ubah kembali menjadi glukosa
dengan bantuan hormon adrenaline.
a. Metabolisme Protein
Protein dalam makanan hampir sebagian besar berasal dari daging dan
sayur-sayuran.Protein dicerna di lambung oleh enzim pepsin,yang aktif pada pH
2-3 (suasana asam).
498
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
b.Metabolisme Lemak
499
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Keseimbangan Energi
Menurut hokum termodinamika (kekekalan tenaga), energy tidak dapar
dibentuk maupun dihancurkan.Hukum ini diterapkan pada system kehidupan
yang mempelajari keseimbangan energy sebagai transformasi. Energy yang
jumlah total energy yang diambil tubuh harus sama dengan energy yang
dikeluarkan oleh tubuh.
Energy yang diambil = energy yang dikeluarkan
Energy kimia makanan = energy panas + energy kerja + energy yang disimpan.
Semua energy tubuh berasal dari satu sumber yaitu energy kimia makanan
yang pemasukannya diatur terutama oleh pusat hipotalamus dalam otak.Energy
yang dikeluarkan tubuh terutama dalam bentuk panas, yang kecepatan
produksinya berbeda-beda bergantung pada keadaan lingkungan. Seseorang
500
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
yang sedang gerak badan, produksi panas lebih besar dari pada sedang istirahat
pada orang yang sama. Setelah makan akan terjadi peningkatan produksi panas
relative terhadap pembentukan panas selama puasa.
Produksi panas juga dipengaruhi lingkungan, kadar berbagai hormone yang
beredar, umur, seks dan ukuran tubuh. Bila jumlah energy yang masuk sebagi
lmakanan vukup mengimbangi jumlah energy yang dikeluarkan sebagai panas
kerja, energy kimia tubuh dikatakan tetap.Energy kimia yang disimpan dalam
tubuh anak yang sedang tumbuh akan meningkat selama masa pertumbuhan
meningkat untuk beberapa tahun. Peningkatan energy kimia yang disimpan
sehubungan dengan pertumbuhan dalam bentuk protein.
Bila seseorang dewasa terlalu gemuk, simpanan energy kimia tubuhnya
meningkat ksebagi akibat deposisi (endapan) lemak tubuh yang berlebihan.
Sebaliknya, energy kimia tubuh menurun pada keadaan kekurangan gizi. Pada
kelaparan tingkat awal energy kimia endogen hilang terutama akibat katabolisme
lemak, dan bila keparan berlanjut protein juga akan digunakan sebagai sumber
tenaga. Pada orang normal dalam sehari juga terdapat fluktuasi simpanan
energy kimia yang dapat dilihat dari perubahan sedikit pada berat badannya.
Factor energy kimia simpanan harus dimasukkan ke dalam persamaan
keseimbangan energy untuk perubahan yang terjadi dalam energy kimia tubuh.
Bila pemasukan energy makanan lebih besar dari energy yang dikeluarkan
sebagai panas panas dan kerja, simpanan energy tubuh meningkat, simpanan
energinya positif, dan berat badannya akan naik. Bila lebih banyak energy yang
dikeluarkan dalam bentuk panas dan kerja dari pada yang dimakan, simpanan
energy tubuh akan habism maka simpanan energy negative yang berarti berat
badan berkurang.
Pengukuran keseimbangan energy dapat disederhanakan dengan
mengurangi beberapa variable.Misalnya, keseimbangan energy pada subjek
dalam keadaan post-absorptof dapat ditentukan dengan menghilangkan factor
kimia yang berasal dari makanan. Bila gerakan volume dibatasi, emerge kerja
dapat dihilangkan dengan demikian persamaan menjadi:
Energi kimia = energy panas
Persamaan tersebut menunjukkan bahwa seseorang dalam keadaan istirahar,
puasa, menggunakan sejumlah energy kimia simpanan hasil produksi sejumlah
panas.Pada keadaan ini energy kimia yang digunakan dari pusat metabolic
501
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Protein
502
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Protein adalah pembangun jaringan yang penting bagi bayi, tetapi tidak
memerlukan begitu banyak. Sekalipun tubuh dapat menggunakan protein
sebagai sumber energi, fungsi utamanya adalah membangun jaringan dan sel-
sel. protein bukan sumber energi yang paling efisien bagi tubuh. Terlalu banyak
protein dapat membuat lamban dan menambah beban kerja pada ginjal. Selama
hamil perlu 70 gram protein per hari.
Protein dibutuhkan untuk pertumbuhan janin, uterus, payudara,hormon,
penambahan cairan darah ibu dan persiapan laktasi. Kebutuhan protein adalah 9
gram/hari sebanyak 1/3 dari protein hewani mempunyai nilai biologis tinggi.
Kebutuhan protein untuk fetus adalah 925 gram selama 9 buan . efisiensi protein
adalah 70. Terdapat protein loss di urine 30%.
Lemak
Lemak merupakan sumber energi lain yang penting, namun jangan di
gunakan berlebihan. Tumbuh menyimpan lemak sebagai pasokan darutan untuk
saat-saat kehabisan bahan bakar karbohidrat. Simpanan lemak merupakan polis
asuransi tubuh. Selama hamil, terdapat lemak sebanyak 2-2,5 kilogram dan
peningkatan terjadi mulai bulan ke 3 kehamilan. Penambahan lemak tidak di
ketahui. Namun kemungkinan dibutuhkan untuk proses laktasi yang akan datang.
Penelitian menunjukan bahwa wanita membutuhkan sekurangnya-
kurangnya 65 gram protein setiap hari. Kecukupan asupan untuk pria berkisar
75-80 gram. Angkanya bergantung pada tinggi, berat badan , dan tingkat
aktivitas fisik . kebutuhan protein ini sama dengan 280 – 395 protein kualitas
tinggi setiap hari. Jadi, tiap gram protein dan karbohidrat menghasilkan 4 kalori
sedangkan 1 gram lemak mengahasilkan 9 kalori .
Pada wanita hamil basal metabolic rate, ( BMR ) meninggi hingga 15-20 %,
terutama pada trimester akhir.
Sistem endokrin juga meninggi dan tampak lebih jelas kelenjaer gondoknya
(grandula tireoidea).
503
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
ASAM ALKALI
Keseimbangan asam alkali ( acic-base balance ) sedikit mengalami perubahan
konsentrasi alkali :
Wanita tidak hamil : 155 mEq/liter
Wanita hamil : 145 mEq/liter
Natrium serum : turun dari 142 menjadi 135 mEq/liter
Bikarbonat plasma : turun dari 25 menjadi 22 mEq/liter
METABOLISME PROTEIN
Protein dibutuhkan dalam jumlah yang banyak pada kehamilan untuk
perkembangan fetus, alat kandungan, payudara dan badan ibu, serta untuk
persiapan laktasi. Maka dari itu perlu diperhatikan agar wanita hamil memperoleh
cukup protein selama hamil. Diperkirakan 1gram protein setiap kilo gram berat
badan dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. Pada pemeriksaan plasma protein
ditemukan adanya penurunan pada fraksi albumin dan pula sedikit penurunan
gamma globulin. Perubahan- perubahan dalam plasma protein ini dalam satu
minggu postpartum kembali kepada keadaan sebelum adanya kehamilan.
Hidrat arang : seorang wanita hamil sering merasa haus, nafsu makan kuat,
sering kencing dan kadang kala di jumpai glukosuria yang mengingatkan kita
pada DM. Dalam kehamilan, pengaruh kelenjar endokrim agak terasa, seperti
somatomamotropin, plasma insulin dan hormon-hormon adrenal -17-ketosteroid.
Untuk rekomendasi, harus di perhatikan sungguh-sungguh hasil GTT oral dan
GTT intravena.
METABOLISME LEMAK
Metabolisme lemak juga terjadi. Kadar kolestrol meningkat sampai 350 mg atau
lebih per 100 cc. Hormon somatomamotropin mempunyai peranan dalam
pembentukan lemak pada payudara. Deposid lemak lain nya terdapat dibadan,
perut, paha dan lengan.
METABOLISME MINERAL
504
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Berat badan wanita hamil akan naik sekitar 6.5-16.5 kg. Kenaikan berat badan
yang terlalu banyak di temukan pada keracunan hamil (pre-eklamsi dan eklamsi).
Kenaikan berat badan wanita hamil di sebabkan oleh : a. Janin, urin, air
ketuban, uterusb. Payudara, kenaikan volume darah, lemak, protein dan retensi
air.
KALORI
Segera setelah haid terlambat kadar diamino eksidase meningkat dari 3-6
satuan dari masa tidak hamil ke 200 satuan dalam masa hamil 2 minggu.
505
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pada Trimester II
Kadar diamino oksidase ini mencapai puncaknya 400 – 500 satuan pada
kehamilan 16 minggu.Kadar alkalinfosfatase meningkat 4 kali lipat dengan wanita
tidak hamil. Dimana kadar alkalinfosfatase dapat dipakai untuk menilai fungsi
plasenta. Kadar gula darah pada ibu hamil lebih tinggi dari pada keadaan tidak
hamil.
Hal ini mungkin terjadi akibat zat antagonis options. Pada ibu hamil zat
antagonis ibu hamil ini selain dihasilkan oleh kelenjar adrenal juga dihasilkan oleh
plasenta zat antagonis insulin (glukagon) menekan kadar insulin sehingga
mengakibatkan kadar gula ibu hamil meningkat.
506
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
507
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
508
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
R
A
N
G
K
U
M
A
N
509
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
hingga utama pada trimester akhir. Sistem endokrin juga meninggi dan tampak
lebih jelas kelenjaer gondoknya (grandula tireoidea).
Pada wanita hamil Basal Metabolisme Rate (BMR) meningkat. Peningkatan
ini terjadi karena pada ibu hamil memerlukan banyak energi antara lain untuk
perkembangan badan, alat kandungan, mamae dan untuk perkembangan janin
itu sendiri. Banyaknya energi yang diperlukan selama hamil adalah 80.000 kkalori
T
dimana setara dengan 300 kkal diatasEkebutuhan wanita tak hamil.Peningkatan
kebutuhan energi TMI relatih kecil danSsemakin bertambah pada trimester II dan
III. F
O
R
M
A
T
I
F
1. Berapa kalori yang di perlukan setiap harinya pada saat hamil ?
a. 300 kalori
b. 500 kalori
c. 1000kalori
d. 2000 kalori
e.3000kalori
2. Karbohidrat yang berasal dari makanan berserat adalah
a.Sayur-sayuran
b.Nasi
c.Kentang
d.Jagung
e.Roti
3. Kelebihan energi akan tersimpan langsung di dalam tubuh, yaitu dalam
bentuk?
a.Protein
b.Lemak
c.Karbohidrat
510
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
d.Kalori
e.cairan
4. Ketika wanita hamil berapa liter jumlah asam alkali yang dialami?
a. 155mEq/liter
b. 145mEq/liter
c. 200mEq/liter
d. turun dari 142 menjadi 135 mEq/liter
e. turun dari 25 menjadi 22 mEq/liter
5. seorang wanita hamil sering merasa haus, nafsu makan kuat, sering kencing
dan kadang kala di jumpai glukosuria yang mengingatkan kita pada DM.
Adalah maksud dari?
a. Basal metabolic rate
b. Asam alkali
c. Metabolisme protein
d. Metabolisme hidrat arang
e. Metabolisme lemak
6. Janin membutuhkan 30 sampai 40 gr kalsium untuk pembentukan tulangnya.
Peningkatan ini terjadi agar dapat memenuhi kebutuhan kalsium untuk
pertumbuhan janin agar tidak mengambil kalsium ibu. Pembentukan tulang
ini terjadi pada?
a. Pada Trimester I
b.Pada Trimester II
c. Pada Trimester III
d. Pada Trimester VI
e. Pada Trimester V
7. Pernyataan manakah di bawah ini yang benar ?
a. Amilum harus dijadikan glukosa dahulu sebelum direspirasi
aerob maupun anaerob
b. O2 hanya diperlukan pada respirasi aerob, tetapi H2O terbentuk baik
pada respirasi aerob maupun anaerob
c. Jumlah makanan yang sama yang direspirasi aerob maupun anaerob,
akan menghasilkan jumlah energi yang sama pula
d. CO2 dan H2O terbentuk baik pada respirasi aerob maupun anaerob
511
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
512
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
D
A
F
T
A
R
P
U
S
T
A
K
Bahiyatun.2009.buku ajar asuhan kebidanan nifas normal . Jakarta : buku
A
kedokteran EGC.
Tim kedokteran.2012.58 QA Seputar Diet, Makanan, dan Suplemen. Jakarta :
Penebar Plus.
Indivara nadia.2009.The Moms Secret. Yogyakarta : Pustaka Anggrek
Hartono Andry,1994, Kamus Kedokteran Dorland, Jakarta : Buku Kedokteran
EGC.
513
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
KESEI
MBAN
GAN
CAIRA
N
DAN
ELEKT
ROLIT
KBM XIV TUBU
H
P
E
N
D
A
CairanHTubuh Air (H20) merupakan komponen utama yang paling banyak
U
terdapat di dalam tubuh manusia. Sekitar 60% dari total berat badan orang
L
dewasa terdiri
U dari air. Namun bergantung kepada kandungan lemak & otot yang
terdapat di dalam tubuh, nilai persentase ini dapat bervariasi antara 50-70% dari
total berat badan orang dewasa. Oleh karena itu maka tubuh yang terlatih &
terbiasa berolahraga seperti tubuh seorang atlet biasanya akan mengandung
lebih banyak air jika dibandingkan tubuh non atlet.
514
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
elektrolit berarti adanya distribusi yang normal dari air tubuh total dan elektrolit
ke dalam seluruh bagian tubuh.
Cairan tubuh dibagi dalam dua kelompok besar yaitu : cairan intraseluler
dan cairan ekstraseluler. Cairan intraseluler adalah cairan yang berda di dalam
sel di seluruh tubuh, sedangkan cairan akstraseluler adalah cairan yang berada di
luar sel dan terdiri dari tiga kelompok yaitu : cairan intravaskuler (plasma), cairan
interstitial dan cairan transeluler.
TUJ
U
A
N
P
E
M
B
EL
AJ
A
R
A
1. Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis keseimbangan cairan dan
N
elektrolit tubuh.
2. Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan kembali pengertian cairan
tubuh total.
3. Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan pembagian ruangan cairan
tubuh & vol dalam masing-masing ruangan.
4. Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan perbedaan komposisi
elektrolit di intraseluler dan ekstraseluler.
5. Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan Bagaimana pertukaran cairan
tubuh sehari-hari.
6. Mahasiswa diharapkan mampu mengatur keseimbangan elektrolit.
7. Mahasiswa diharapkan mampu menjlaskan peristiwa difusi, osmosis &
filtrasi.
8. Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan proses terbentuknya odema
pada ibu hamil.
515
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
U
R
AI
A
N
M
A
T
E
R
I
Cairan Tubuh Air (H20) merupakan komponen utama yang paling banyak
terdapat di dalam tubuh manusia. Sekitar 60% dari total berat badan orang
dewasa terdiri dari air. Namun bergantung kepada kandungan lemak & otot yang
terdapat di dalam tubuh, nilai persentase ini dapat bervariasi antara 50-70% dari
total berat badan orang dewasa. Oleh karena itu maka tubuh yang terlatih &
terbiasa berolahraga seperti tubuh seorang atlet biasanya akan mengandung
lebih banyak air jika dibandingkan tubuh non atlet.
516
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Cairan tubuh dibagi dalam dua kelompok besar yaitu : cairan intraseluler
dan cairan ekstraseluler. Cairan intraseluler adalah cairan yang berda di dalam
sel di seluruh tubuh, sedangkan cairan ekstraseluler adalah cairan yang berada di
luar sel dan terdiri dari tiga kelompok yaitu: cairan intravaskuler (plasma), cairan
interstitial dan cairan transeluler. Cairan intravaskuler (plasma) adalah cairan di
dalam sistem vaskuler, cairan intersitial adalah cairan yang terletak diantara sel,
sedangkan cairan traseluler adalah cairan sekresi khusus seperti cairan
serebrospinal, cairan intraokuler, dan sekresi saluran cerna.
Perpindahan cairan dan elektrolit tubuh terjadi dalam tiga fase yaitu :
517
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Fase I : Plasma darah pindah dari seluruh tubuh ke dalam sistem sirkulasi, dan
nutrisi dan oksigen diambil dari paru-paru dan tractus gastrointestinal.
Fase II : Cairan interstitial dengan komponennya pindah dari darah kapiler dan
sel.
Fase III : Cairan dan substansi yang ada di dalamnya berpindah dari cairan
interstitial masuk ke dalam sel.
Berat badan orang dewasa pada umumnya terdiri dari cairan (air dan
elektrolit). Rata-rata seseorang memerlukan sekitar 11 liter cairan tubuh untuk
nutrisi sel dan pembuangan residu jaringan tubuh. Zat terlarut yang ada dalam
cairan tubuh terdiri dari elektrolit dan nonelektrolit. Non elektrolit adalah zat
terlarut yang tidak terurai dalam larutan dan tidak bermuatan listrik, seperti :
protein, urea, glukosa, oksigen, karbon dioksida dan asam-asam organik.
Sedangkan elektrolit tubuh mencakup natrium (Na+), kalium (K+), Kalsium (Ca+
+), magnesium (Mg++), Klorida (Cl-), bikarbonat (HCO3-), fosfat (HPO42-),
sulfat (SO42-).
Garam mineral ketika berada dalam bentuk cairan sel, baik seluruhnya
maupun sebagian berbentuk ion elektron, yaitu kation dan anion. Kation
dibentuk oleh metal (Na+, K+, Ca2+, Mg2+, dll.), sedangkan anion dibentuk
oleh residu asam (Cl-, HCO-3, SO2-4, H2PO-4). Ion amonium (NH+4) termasuk
kation, sedangkan asam organik dan protein adalah anion.
518
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pengaturan volume dan osmolalitas CES melalui retensi dan eksresi selektif
cairan tubuh. Pengaturan kadar elektrolit dalam CES dengan retensi selektif
substansi yang dibutuhkan Pengaturan pH CES melalui retensi ion-ion hidrogen,
Ekskresi sampah metabolik dan substansi toksik. Oleh karena itu gagal ginjal
jelas mempengaruhi keseimbangan cairan, karena ginjal tidak dapat berfungsi.
Jantung dan pembuluh darah Kerja pompa jantung mensirkulasi darah melalui
ginjal di bawah tekanan yang sesuai untuk menghasilkan urine. Kegagalan
pompa jantung ini mengganggu perfusi ginjal dan karena itu mengganggu
pengaturan air dan elektrolit.
519
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
1. Mengatur suhu tubuh Bila kekurangan air, suhu tubuh akan menjadi panas
dan naik.
2. Melancarkan peredaran darah Jika tubuh kita kurang cairan, maka darah
akan mengental. Hal ini disebabkan cairan dalam darah tersedot untuk
kebutuhan dalam tubuh. Proses tersebut akan berpengaruh pada kinerja
otak dan jantung.
3. Membuang racun dan sisa makanan Tersedianya cairan tubuh yang cukup
dapat membantu mengeluarkan racun dalam tubuh. Air membersihkan racun
dalam tubuh melalui keringat, air seni, dan pernafasan.
4. Kulit Air sangat penting untuk mengatur struktur dan fungsi kulit. Kecukupan
air dalam tubuh berguna untuk menjaga kelembaban, kelembutan, dan
elastisitas kulit akibat pengaruh suhu udara dari luar tubuh.
5. Pencernaan Peran air dalam proses pencernaan untuk mengangkut nutrisi
dan oksigen melalui darah untuk segera dikirim ke sel-sel tubuh. Konsumsi
air yang cukup akan membantu kerja sistem pencernaan di dalam usus
besar karena gerakan usus menjadi lebih lancar, sehingga feses pun keluar
dengan lancar.
6. Pernafasan Paru-paru memerlukan air untuk pernafasan karena paru-paru
harus basah dalam bekerja memasukkan oksigen ke sel tubuh dan
memompa karbondioksida keluar tubuh. Hal ini dapat dilihat apabila kita
520
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kekurangan cairan tubuh kebutuhan cairan tubuh Cairan tubuh hilang melalui:
Gejala Dehidrasi Berikut ini adalah berbagai gejala dehidrasi sesuai tingkatannya:
a. Dehidrasi ringan -Muka memerah -Rasa sangat haus -Kulit kering dan
pecah-pecah Volume urine berkurang dengan warna lebih gelap dari
biasanya -Pusing dan lemah Kram otot terutama pada kaki dan tangan
-Kelenjar air mata berkurang kelembabannya -Sering mengantuk -Mulut
dan lidah kering dan air liur berkurang
521
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
c. Dehidrasi Berat -Kesadaran berkurang -Tidak buang air kecil -Tangan dan
kaki menjadi dingin dan lembab -Denyut nadi semakin cepat dan lemah
hingga tidak teraba -Tekanan darah menurun drastis hingga tidak dapat
diukur -Ujung kuku, mulut, dan lidah berwarna kebiruan. Mengembalikan
Cairan Tubuh Yang Hilang Untuk mengembalikan cairan tubuh yang
hilang, kita harus banyak minum minimal 8 gelas (± 2 liter ) air setiap
hari yang bisa didapat dari : Air putih yang higienis/air mineral Air putih
mengandung beberapa zat penting untuk tubuh seperti oksigen,
magnesium, sulfur, dan klorida. Air berion Air berion tidak hanya
menghilangkan dahaga melainkan juga berfungsi sebagai sumber energi
seperti halnya karbohidrat, lipid, dan protein. Air berion bekerja sebagai
perantara dalam reaksi-reaksi biokimia dan berperan dalam proses
metabolisme tubuh sehingga dapat mengembalikan kesegaran otot tubuh
setelah beraktivitas mengeluarkan keringat dengan cepat. Jus buah Selain
rasanya nikmat dan segar, jus buah mengandung beragam vitamin dan
mineral yang menyehatkan.
Menurut penelitian, jus jambu biji mengandung vitamin C sebanyak 3-6 kali
lebih tinggi dibandingkan jus jeruk, 10 kali lebih tinggi dibandingkan pepaya, dan
10-30 kali lebih tinggi dibanding pisang. Namun, atlet kurang disarankan
meminum jus buah saat berolahraga karena cairan padatnya tidak mudah
terserap tubuh. B.kelebihan cairan tubuh Kelebihan cairan tubuh akan disimpan
didalam ginjal. Kelebihan cairan tubuh dikeluarkan melalui air seni(urine).
Kelebihan cairan tubuh dapat kita alami saat udara sedang dingin atau saat kita
tidak banyak melakukan aktivitas.
522
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Metode perpindahan dari cairan dan elektrolit tubuh dengan cara : Diffusi,
Filtrasi, Osmosis
523
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
menerus namun komposisi dan volume cairan relatif stabil, suatu keadaan yang
disebut keseimbangan dinamis atau homeostatis.
Pembagian Ruangan Cairan Tubuh & Volume dalam Masing – Masing Ruangan
524
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
lapisan paling luar dari serous pericardium yang menyatu dengan perikardium
fibrosa. Bagian dalam adalah lapisan visceral yang di sebut juga epicardium,yang
menempel pada permukaan jantung ,antara lapisan parietal dan visceral terdapat
cairan yang di sebut cairan perikadial.
Cairan perikardial adalah cairan yang dihasilkan oleh sell pericardial untuk
mencegah pergesekan antara memberan saat jantung berkontraksi. Dinding
jantung terdiri dari 3 lapisan yaitu : Epikardium ( lapisan terluar ) Myocardium
( lapisan tengah ) Endocardium ( lapisan terdalam ) Lapisan perikardium dapat
disebut juga lapisan visceral,dari serous perikardium.lapisan luar yang transparan
dari dinding jantung terdiri dari mesothelium yang bertekstur licin pada
permukaan jantung. Myocardium adalah jaringan otot jantung yang paling tebal
dari jantung dan berfungsi sebagai pompa jantung dan bersifat involunter.
Endocardium adalah lapisan tipis dari endotelium yang melapisi lapisan tipis
jaringan penghubung yang memberikan suatu batas yang licin bagi ruang-ruang
jantung dan menutupi katup-katup jantung .Endocardium bersambung dengan
endothelial yang melapisi pembuluh besar jantung.
Struktur Bagian Dalam dan Luar Ruang Jantung, jantung terdiri dari empat
ruang,dua atrium dan dua ventrikel pada bagian anterior.Setiap atrium terdapat
auricle,setiap aurikel meningkatkan kapasitas ruang atrium sehingga atrium
menerima volume darah yang lebih besar. Pada permukaan jantung terdapat
lekuk yang saling berhubungan disebut sulkus yang mengandung pembuluh
darah koroner dan sejumlah lemak. Masing-masing sulkus memberi tanda batas
eksternal antar dua ruang jantung. Sulkus koroner bagian dalam mengelilingi
sebagian jantung dan memberi tanda batas antara atrium superior dan ventrikel
inferior.
525
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
pada bagian posterior dan septal licin dan rata tetapi daerah lateral dan aurikel
permukaannya kasar serta tersusun dari serabut-serabut otot yang berjalan
pararel yang disebut pactinatus. Tebal dinding antrium kanan 2 cm. Ventrikel
kanan Ventrikel kanan membentuk hampir sebagian besar permukaan depan
jantung.Bagian dalam dari ventrikel kanan terdiri dari tonjolan-tonjolan yang
terbentuk dari ikatan jaringan serabut otot jantung yang disebut trabeculae
carneae. Beberapa trabeculae carneae merupakan bagian yang membawa sistem
konduksi dari jantung. Daun katup trikuspid dihubungkan dengan tali seperti
tendon yang disebut dengan chorda tendinea yang disambungkan dengan
trabekula yang berbentuk kerucut yang disebut papillary muscle.
526
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
527
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Cairan tubuh dibagi dalam dua kelompok besar yaitu : cairan intraseluler
dan cairan ekstraseluler. Cairan intraseluler adalah cairan yang berda di dalam
sel di seluruh tubuh, sedangkan cairan akstraseluler adalah cairan yang berada di
luar sel dan terdiri dari tiga kelompok yaitu : cairan intravaskuler (plasma), cairan
interstitial dan cairan transeluler. Cairan intravaskuler (plasma) adalah cairan di
dalam sistem vaskuler, cairan intersitial adalah cairan yang terletak diantara sel,
sedangkan cairan traseluler adalah cairan sekresi khusus seperti cairan
serebrospinal, cairan intraokuler, dan sekresi saluran cerna.
b. Cairan Ekstraselular (CES) = 20% dari BB total. Adalah cairan diluar sel.
Ukuran relatif dari (CES)menurun dengan peningkatan usia. Pada bayi baru
lahir, kira-kir ½ cairan tubuh terkandung didalam (CES). Setelah 1 tahun,
volume relatif dari (CES) menurun sampai kira-kira 1/3 dari volume total.
Ini hampir sebanding dengan 15 L dalam rata-rata pria dewasa (70 kg).
Lebih jauh (CES) dibagi menjadi :
528
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pemasukan
Cairan tubuh sebagian berasal dari minuman dan makanan yang dimakan
sehari-hari, dan sebagian kecil berasal dari proses oksidasi hydrogen didalam
makanan, yang jumlahnya berkisar antara 150 sampai 250 ml/hari, tergantung
dari kecepatan metabolism. Jumlah cairan yang masuk, termasuk hasil sintesa
didalam tubuh, berkisar 2300 ml/hari.
529
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pengeluaran
Kehilangan cairan melalui kulit yang rata-rata berkisar 350 ml/hari terjadi
oleh karena berdifusinya molekul air melalui sel-sel kulit. Berdifusinya cairan
melalui kulit dibatasi oleh adanya lapisan epithel bertanduk yang mengandung
kolestrol. Pada penderita luka bakar yang luas, lapisan ini mengalami kerusakan,
sehingg proses difusi akan meningkat, dan kehilangan cairan akan meningkat
jumlahnya, sampai dapat mencapai 3-5 liter/hari. Jumlah cairan yang hilang
melalui evaporasi (penguuapan) rata-rata 350ml/hairi.
530
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Cairan ekstrasel mengandung banyak kation Na+Cl-, dan anion HC03- dan
bahan nutrisi untuk sel, seperti oksigen, glukosa, asam lemak, dan asam animo.
Cairan ekstrasel juga mengndung karbon dioksida yang ditransport dari sel
menuju ke paru-paru untuk diekskteri. Serta berbagai hasil metabolisme dari sel
yang akan diekskresi melalui ginjal. Cairan ekstrasel mengandung sedikit kation
K+, Ca 2+, Mg,2+, Dan anion HP04.perbedaan antara jumlah kation utama
plasma, Na+ dan K+, dan anion Cl-dan bikarbonat disebut sebagai anion
gap,yang merupakan perbedaan antara kation dan anion yang dapat di ukur.
Normalnya, anion gap yang dapat dihitung adalah 8mEq/L. Komposisi antara
plasma dan cairan interstitial umumnya sama, namun terdapat perbedaan dalam
konsentrasi proteinnya.
531
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
lebih tinggi dari pada konsentrasi protein plasma. Perbedaan komposisi cairan
ekstra dan intrasel disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama adanya Na-K ATP
ase (Na-K pump) pada membran sel yang mentransport secara aktif Na keluar
sel dan K kedalam sel, sehingga konsentrasi Na lebih banyak diluar sel dan K
lebih banyak di dalam sel. Kedua, membrane sel yang memisahkan cairan
intrasel dengan cairan interstitial mempunyai permeabilitas yang terbatas
terhadap fosfat organic dan protein.
Pengaturan kebutuhan cairan dan elektrolit dalam tubuh diatur oleh ginjal,
kulit, paru, dan gastrointestinal. Selain itu, pengaturan keseimbangan cairan
dapat meialui sistem atau mekanisme rasa haus yang harus dikontrol oleh sistem
hormonal, yakni ADH (anti diuretik hormon), sistem aldosteron, prostaglandin,
dan glukokortikoid.
Ginjal
532
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Kulit
Paru
Gastrointestinal
533
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Sistem Endokrin
a. ADH
b. Aldosteron
Hormon ini berfungsi pada absorbsi natrium yang disekresi oleh kelenjar
adrenal di tubulus ginjal. Proses pengeluaran aldosteron ini diatur oleh adanya
perubahan konsentrasi kalium, natrium, dan sistem angiotensin renin.
c. Prostaglandin
Prostagladin merupakan asam lemak yang ada pada jaringan yang berlungsi
merespons radang, pengendalian tekanan darah, kontraksi uterus, dan
pengaturan pergerakan gastrointestinal. Pada ginjal, asam lemak ini berperan
dalam mengatur sirkulasi ginjal.
d. Gukokortikoid
Hormon ini berfungsi mengatur peningkatan reabsorpsi natrium dan air yang
menyebabkan volume darah meningkat sehingga terjadi retensi natrium.
534
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Osmosis
Peristiwa ini merupakan suatu factor yang amat penting dalam terjadinya
fisiologis. Kecenderungan molekul pelarut bergerak ke daerah yang mempunyai
keadaan zat larut yang lebih tinggi dan dapat dicegah dengan menggunakan
tekanan pada larutan yang lebih pekat. Tekanan yang di butuhkan untuk
mencegah peralihan pelarut disebut tekanan osmostis efektif sebuah larutan.
Tekanan osmotic adalah daya dorong aor yang dihasilkan oleh partikel-
partikel zat terlarut di dalamnya. Gerakan molekul-molekul pelarut melalui
membrane kea rah zat pelarut yang lebih kental tidak merembes melalui
membrane. Kecenderungan pelarut bergerak ke arah daeerah yang mempunyai
kadar pelarut yang lebih tinggi. Volume setiap kompartemen bukan hanya
ditentukan oleh jumlah air yang ada dan dapat melintasi membrane sel tetapi
terutama di tentukan oleh komposisi kimiawinya yang saling berkaitan :
a. Setiap kompartemen cairan memiliki satu zat larut utama yang oleh berbagai
mekanisme Terikat dalam kompartemen itu. Tekanan osmotic mengatur
volume kalium untuk ruang interseluler, natrium untuk ruang ekstraseluler,
dan protein plasma untuk kompartemen intravascular.
b. Tekanan osmotic tidak bergantung pada kegiatan kimiawi khusus melainkan
pada jumlah partikel-paerikel yang ada di dalam suatu larutan atau
kompartemen tertentu. Molekul air mempunyai sifat umum bergerak secara
difusi seusai dengan gradient (laju pertambahan) konsentrasi. Air cenderung
berdifusi dari daerah yang sedikit zat terlarut (konsentrasi pelarut tinggi)
ketempat banyak jumlah zat yang terlarut (konsentrasi pelaru rendah).
Besarnya tekanan hidrostatik yang diperlukan untuk menghasilkan aliran
masa yang seimbang berlawanan arah dengan aliran difusi pelarut.Tekanan
yang ekuifalen ini disebut tekanan osmotik.Larutan tersebut sebanding
dengan jumlah konsentrasi semua partikel zat terlarut yang ada didalamnya.
535
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Bila suatu zat terlarut ditambahkan pada air murni, zat ini menurun
konsentrasinya dalam campuran tersebut jadi semakin tinggi konsentrasi zat
terlarut dalam suatu larutan, semakin rendah konsentrasi airnya. Selanjutnya
cairan berdifusi dari area dengan konsentrasi zat terlarut rendah (konsentrasi air
tinggi) kearah yang mempunyai knsentrasi zat terlarut tinggi (konsentrasi air
rendah). Oleh karena membrane sel relative impermeable terhadap zat terlarut
dan sangat permeabel terhadap air pada salah satu sisi membrane sel,
konsentrasi zat terlarutnya lebih tinggi maka air berdifusi melintasi membrane
menuju daerah dengan konsentrasi zat pelarut lebih tinggi.
Keseimbangan osmotik
a. Cairan isotonic : jika suatu sel diletakan pada suatu larutan dengan zat
terlarut impermeabel (tidak dapat dilewati), maka sel tidak akan mengerut
atau membengkak karena konsentrasi air dalam cairan intraseluler tidak
dapat masuk atau keluar dari sel. Ini terjadi karena adanaya suatu
keseimbangan antara cairan intraseluler dan ekstraseluler.
b. cairan hipotonik : jika sebuah sel diletakkan dalam larutan yang mempunyai
konsentrasi zat terlarut impermeabel lebih rendah, air akan berdifusi
kedalam sel menyebabkan sel membengkak, dan mengencerkan cairan
intraseluler sampai kedua larutan mempunyai osmolaritas yang sama.
c. Cairan hipertonik : jika sebuah sel diletakan dalam larutan yang mempunyai
konsentrasi zat terlarut impermeabel lebih tinggi, air akan mengalir keluar
dari sel masiuk kedalam cairan ekstraseluler. Pada keadaan ini sel akan
mengerut sampai kedua konsentrasi menjadi sama.
536
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Difusi
Dalam tubuh dufusi tidak hanya terjadi dalam ruangan cair tetapi dari satu
ruangan ke ruangaan lain yang mempunyai sawar (sekat) yang antara ruangan
tersebut permeabel untuk zat yang berdfusi. Kecepatan difusi melalui sawar lebih
lambat dari pada kecepatan difusi dalam air.
Semua molekul dan ion dalam cairan tubuh termasuk molekul air dan zat
pelarut berada dalam gerakan yang konstan. Masing-masing bergerak sesuai
dengan caranya sendiri gerakan ini disebut panas. Semakin besar pergerakannya
semakin tinggi suhunya.
537
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Difusi ini merupakan suatu jalan lintas yang menembus sela-sela molekul.
Saluran berbentuk corong mulai dari ujung ekstra selular. Zat yang dapat
berdifusi dengan cara sederhana langsung masuk melalui saluran ini. Dari satu
sisi membran ke sisi membran lainnya saluran ini dibedakan oleh dua sifat khas:
538
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Filtrasi
Edema
539
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
540
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
541
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
542
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Anda dapat mencari pengobatan yang aman, alami dan efektif seperti
akupuntur atau akupresure untuk membantu mengurangi kelebihan cairan yang
mungkin Anda miliki di tangan, kaki dan pergelangan kaki.Edema biasa terjadi
selama kehamilan karena cairan terakumulasi dalam jaringan
tubuh.Pembengkakan pada kaki, pergelangan kaki dan tangan adalah yang
paling umum.Wajah juga bisa menjadi bengkak.Kondisi bengkak ini biasanya
menjadi lebih buruk ketika sore atau malam hari juga ketika Anda berada dalam
cuaca yang panas.Pembengkakan ringan adalah normal.Tetapi jika diikuti
peningkatan tekanan darah dan protein memasuki urin, ada bahaya dari
preeklamsia, sebuah komplikasi yang berpotensi serius kehamilan.
Edema umum terjadi pada trimester kedua atau ketiga kehamilan.Secara klinis,
dapat dibagi menjadi tiga derajat.
a. kasus ringan: edema jelas muncul di kaki dan kaki tetapi dapat hilang
setelah istirahat.
b. kasus sedang: edema meluas ke paha dan vulva atau bahkan yang
melibatkan perut.
c. Kasus berat : edema Umum kadang disertai dengan asites (penimbunan
cairan di perut).
543
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
keseimbangan antara asupan atau produksi ion hydrogen dan pembuangan ion
hydrogen dalam tubuh. Terdapat juga mekanisme penyangga asam basa yang
melibatkan darah, sel-sel, dan paru untuk mempertahankan konsentrasi ion
hidrogen normal dalam intraseluler dan ekstraseluler.Gangguan pada
keseimbangan asam basa adalah masalah klinis yang sering di jumpai, dapat
bervariasi dari ringan sampai berat yang dapat membahayakan jiwa manusia.
Keseimbangan asam basa adalah homoistasis dari kadar ion hidrogen pada
cairan tubuh. Asam terus menerus diproduksi dalam metabolisme
normal.Meskipun banyak terbentuk asam sebagai hasil dari metbolisme namun
hidrogrn cairan tubuh tetap rendah.Meskipun kadarnya rendah hydrogen yang
setabil perlu diperhatikan agar fungsi sel dapat berjalan normal. Fluktuasi kadar
asam basa mempunyai efek yang penting terhadap aktifitas enzim selular. Efek
terhadap enzim selular, perubahan dari hydrogen yang relatif kecil dapat
berpengaruh besar dalam kehidupan seseorang.
Sekala pH
Asam
544
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Basa
Kebalikan dari asam, basa adalah subtansi yang dapat menangkap atau
bersenyawa dengan ion hidrogen dari sebuah larutan (akseptor proton).Basa
yang kuat seperti natrium hidroksida (NaOH) terurai dengan mudah dalam
larutan dan bereaksi kuat dengan asam.Basa yang lemah seperti natrium
bikarbonat (NaHCO3) hanya sebagian terurai dalam larutan dan kurang bereaksi
kuat dengan asam.
Basa dapat menerima ion hidrogen untuk membentuk H 2CO3 demikian juga
HPO4- adalah suatu basa karena ia dapat menerima satu ion hidrogen untuk
membentuk H2PO4. Protein dalam tubuh berfungsi sebagai basa karena asam
amino yang membangun protein dengan muatan akhir negatif siap menerima
ion-ion hidrogen.
SISTEM BUFER
Pendaparan cepat
545
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Pendaparan lambat
546
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
sehingga tidak terjadi ekskresi murni basa .asam tetap tidak di ekskresi
melalui partisipasi dalam reabsorpsi bikarbonat.
Asidosis dan alkalosis adalah proses patologis yang merupakan dasar bila
tidak berkompensasi, masing-masing cenderung menimbulkan penurunan atau
peningkatan pH darah. Asimedia dan alkelenia masing-masing menyatakan
penurunan atau menyastakan peningkatan pH darah yang ter obserfasi. Salah
satu cara yang sederhana untuk mengetahui kelainan yang demikian adalah
berdasarkan perubahan bikarbonat plasma.
547
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
b. Asidosis metabolic
Sebab-sebab asidosis:
Alkalosis respiratorik
548
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Alkalosis metabolic
549
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
550
L
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
T
I
H
A
N
1. Edema umum terjadi pada trimester kedua atau ketiga kehamilan. Secara
klinis, edema dapat dibagi menjadi tiga derajat sebutkan?
Jawaban :
a. Kasus ringan: edema jelas muncul di kaki dan kaki tetapi dapat hilang
setelah istirahat.
b. kasus sedang: edema meluas ke paha dan vulva atau bahkan yang
melibatkan perut.
Jawaban :
Cairan perikardial adalah cairan yang dihasilkan oleh sell pericardial untuk
mencegah pergesekan antara memberan saat jantung berkontraksi
Jawaban :
Cairan interstisial (CIT) : Cairan disekitar sel, sama dengan kira-kira 8 L pada
orang dewasa. Cairan limfe termasuk dalam volume interstisial.Relatif
terhadap ukuran tubuh, volume (CIT) kira-kira sebesar 2 kali lebih besar
pada bayi baru lahir dibanding orang dewasa.
Jawaban :
551
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
Jawaban :
552
R
A
Modul Ajar Anatomi Fisiologi N
G
K
U
M
A
N
553
T
E
Modul Ajar Anatomi Fisiologi S
F
O
R
M
A
T
I
1. Jika terdapat dua larutan dengan F
perbedaan konsentrasi maka larutan yang
mempunyai konsentrasi lebih pekat molekul intinya tidak dapat bergabung,
disebut apakah larutan tersebut?
a. Koloid
b. Kristaloid
c. Osmolaritas
d. Osmotik
e. Plasma
2. Dengan cara apa untuk mengukur kepekatan larutan dengan menggunakan
satuan mol?
a. Plasma
b. Kristaloid
c. Koloid
d. Osmolaritas
e. Osmotik
3. Apa fungsi dari hormon aldosteron ?
a. Mengecek kehamilan
b. Sebagai sistem kekebalan tubuh
c. Sebagai absorbsi natrium
d. Sebagai pembentukan glukagon
e. Meningkatkan reabsorpsi air
4. Cairan tubuh air (H2O) merupakan komponen utama yang paling banyak
terdapat di dalam tubuh manusia, berapa persen air yang ada dalam berat
badan orang dewasa?
a. 30%
b. 60%
c. 70%
d. 95%
554
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
e. 10%
5. Berapa liter rata-rata cairan tubuh seseorang untuk memenuhi kebutuhan
nutrisi sel dan residu jaringan tubuh?
a. 11 L
b. 17 L
c. 2 L
d. 8,5 L
e. 5 L
6. muka memerah, kulit kering dan pucat, volime urine berkurang dengan
warna lebih gelap, pusing dan lemah, keram otot terutama pada kaki dan
tangan, kelenjar air mata berkurang kelembabannya, sering mengantuk,
serta mulut dan lidah kering dan air liur berkurang adalah cirri-ciri seseorang
mengalami..?
a. Dehidrasi sedang
b. Dehidrasi akut
c. Dehidrasi berat
d. Hipoksia
e. Dehidrasi ringan
7. Perhatikan ciri-ciri dibawah ini
A. Melalui membrane semipermeabel
B. Tidak melalui membrane semipermeabel
C. Dari konsentrasi zat pelarut rendah ke tinggi
D. Dari konsentrasi zat pelarut tinggi ke rendah
E. Dari konsentrasi zat terlarut tinggi ke rendah
a. A, C, dan E.
b. A, C, dan E.
c. B, dan D.
d. B, C, dan E.
e. A dan D.
8. Perhatikan ciri-ciri dibawah ini
A. Melalui membrane semipermeabel
B. Tidak melalui membrane semipermeabel
555
Modul Ajar Anatomi Fisiologi
a. A, D, dan E.
b. A,C, dan E.
c. B, C dan F.
d. B, D, dan E.
e. A, D, dan F.
556
D
Modul Ajar Anatomi Fisiologi A
F
T
A
R
P
U
S
T
A
K
Syaifuddin. 2010. Anatomi Fisiologi: Kurikulum Berbasis Kompetensi untuk
A
Keperawatan dan Kebidanan, Ed.4. Jakarta : Buku Kedokteran EGC.
http://fisiologi-dh.blogspot.co.id/p/perbedaan-komposisi-elektrolit-di.html
https://forbetterhealth.wordpress.com/2008/12/17/konsep-dasar-cairan-
dan-elektrolit/
http://fisiologi-dh.blogspot.co.id/p/pertukaran-cairan-tubuh-sehari-
hari.html
http://fisiologi-dh.blogspot.co.id/p/pengaturan-keseimbangan-
elektrolit.html
557