Anda di halaman 1dari 2

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI No.

Dokumen : FM-UPBM-04-01
FAKULTAS _____________ Revisi : 00

Jl. Jend. Gatot Subroto Km 4,5 Medan Tgl Eff : 15 Jan 2014

Panitia Ujian Akhir Semester (UAS)

UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) GANJIL T.A 2020/2021

Mata Kuliah : Anggaran Sektor Bisnis Program Studi : Akuntansi


Hari/Tanggal : Semester/Waktu :5
Dosen Penguji : Puja Rizqy Ramadhan Sifat Ujian : Tutup Buku
Kelas : Reguler II_Cluster II VA No. Hp. Dosen : 081370005412

SOAL

1. Jelaskan konsep anggaran capital budget, dan pada saat kapan digunakannya !

2. Jelaskan fungsi dan komposisi Komisi Anggaran !

3. Jelaskan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam anggaran penjualan !

4. Jelaskan tujuan disusunnya anggaran produksi !

Jawaban !

Nama : Lora Nadya

NPM : 1815100173

1. Secara defenisif yang dimaksud dengan capital budgeting adalah merupakan proses
evaluasi dan pemilihan investasi jangka panjang yang konsisten terhadap maksimalisasi
tujuan perusahaan. Investasi juga berarti pengeluaran pada saat ini dan hasil yang
diharapkan dari pengeluaran tersebut baru akan diterima lebih dari satu tahun
mendatang.Sebagai konsekuensinya, perusahaan membutuhkan prosedur tertentu untuk
menganalisis dan menyeleksi beberapa alternatif investasi yang ada. Keputusan mengenai
investasi tersebut sulit dilakukan karena memerlukan penilaian mengenai situasi dimasa
yang akan datang, sehingga dibutuhkan asumsi-asumsi yang mendasari estimasi terhadap
situasi yang paling mendekati yang mungkin terjadi, baik situasi internal maupun eksternal
perusahaan. Investasi tersebut harus dihitung sesuai dengan cash flow perusahaan dan
harus merupakan keputusan yang paling tepat untuk menghindari resiko kerugian atas
investasi tersebut.Perusahaan biasanya membuat berbagai alternatif atau variasi untuk
berinvestasi dalam jangka panjang, yakni berupa penambahan asset tetap seperti tanah,
mesin dan peralatan. Aset tersebut merupakan aset yang berpotensi, yang merupakan
sumber pendapatan yang potensial dan mencerminkan nilai dari sebuah perusahaan.
Capital budgeting dan keputusan keuangan diperlakukan secara terpisah. Bila investasi
yang diajukan telah ditentukan untuk diterima, manager keuangan kemudian memilih
metoda pembiayaan yang paling baik.
Digunakan saat memperoleh atau kembali aktiva dan mutu aktiva yang dibeli.
2. Fungsi Anggaran:
• Memfasilitasi komunikasi dan koordinasi
• Mengalokasi sumber daya
• Mengendalikan keuntungan dan operasi
• Menyediakan standar untuk mengevaluasi kinerja dan menyediakan insentif
• Menyediakan informasi yang dapat digunakan untuk membantu dalam pengambilan
keputusan.
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI No. Dokumen : FM-UPBM-04-01
FAKULTAS _____________ Revisi : 00

Jl. Jend. Gatot Subroto Km 4,5 Medan Tgl Eff : 15 Jan 2014

Panitia Ujian Akhir Semester (UAS)

Komite Anggaran adalah komite yang dibentuk oleh manajemen puncak untuk
mengkoordinasikan proses manajemen dalam penyusunan anggaran. Terdiri dari
manajemen senior seperti CEO, CFO. Tugas Komite Anggaran yakni :
• Mengusulkan kepada manajemen puncak mengenai pedoman umum penyusunan
anggaran
• Menyebarkan pedoman tersebut setelah disetujui manajemen puncak
• Mengkoordinasikan berbagai macam usulan anggaran yang disusun secara
terpisah oleh berbagai unit organisasi
• Menyelesaikan perbedaan yang timbul di antara usulan anggaran
• Menyerahkan anggaran final pada manajemen puncak dan dewan komisaris untuk
disahkan
• Mendistribusikan anggaran yang telah disahkan kepada berbagai unit organisasi

3. - karakteristik pasar yang dihadapi perusahaan, yang meliputi


a. Luas pasar bersifat lokal,
b. Kemampuan pasar untuk menyerap barang
c. Keadaan persaingab bersifat monopoli atau persaingan bebas
- Kemampuan finansial, yaitu
a. Kemampuan membiayai usaha-usaha untuk mencapai target penjualan
b. Kemampuan membiayain penelitian pasar yang dilakukan
- Keadaan personalia, yaitu
a. Apakah tenaga kerja cukup, kurang atau lebih
b. Apakah tenaga kerja yang ada mampu untuk melaksanakan tugas tugasnya agar
tercapai target
- Dimensi/ukuran waktu, hal ini sangat perlu dipertimbangkan sampai seberapa lama
sampai seberapa lama rencana yang disusun tersebut masih reliable.

4. - Menunjang kegiatan penjualan


- Menjaga tingkat persediaan yang memadai
- Mengatur produksi sedemikian rupa sehingga biaya biaya produksi yang akan ditanggung
semaksimal mungkin.
- Untuk mengatur strategi tentang kegiatan perusahaan secara rinci dengan tujuan untuk
mengurangi risiko
- Untuk mengkomunikasikan harapan manajemen terhadap pihak terkait.

Anda mungkin juga menyukai