2.1.a.

6 Refleksi Terbimbing

Nama : CGP ASMAUL HUSNA

Instansi : SMPN 6 Takkalalla Kab. Wajo
1. Dari apa yang sudah Anda pelajari, materi apa yang menurut
Anda dapat menjadi solusi bagi permasalahan yang terkait
dengan pembelajaran di kelas Anda?

Jawab :

Materi yang menurut saya dapat menjadi solusi permasalahan

adalah melakukan pembelajaran berdiferensiasi, pembuatan RPP
berdiferensiasi, Kurikulum berdiferensiasi, dan penerapan
pembelajaran berdiferensiasi di kelas dan di sekolah dengan
menerapkan diferensiasi konten, proses dan produk dengan
memperhatikan pemetaan berdasarkan kebutuhan murid dari
kesiapan belajar, minat belajar dan profil belajar murid.

2. Apa yang menurut Anda sulit untuk diterapkan? Mengapa

menurut Anda hal tersebut sulit diterapkan?

Jawab :

Hal yang menurut saya agak sulit adalah aksi nyata dan
pengimbasan yang sulit, karena setiap aksi nyata membutuhkan
kolaborasi dengan atasan, rekan sejawat, orang tua murid, murid,
dan lingkungan sekitar, kurikulum yang belum sinkron, karena
kurikulum yang ada saat ini masih terpaut pada konten bukan
kompetensi murid, penilaian/asesmen yang belum bersinergi
dengan yang berlaku saat ini dan pemahaman sumber daya
manusia yang masih belum merata, dalam penggunaan IT
3. Jika Anda harus menerapkan hal yang sulit tersebut, dukungan
Apa yang Anda perlukan? Kemana atau bagaimana Anda akan
dapat mengakses dukungan tersebut.

Jawab :

Dukungan yang saya butuhkan ketika menemui menerapkan hal

yang sulit adalah mengadakan survey terhadap siswa baik dari
aspek kesiapan, minat dan profil belajar dengan melakukan
penilaian karakteristik secara online, serta berkolaborasi dengan
teman sejawat, meminta pandangan tentang karakter murid yang
diajar. lebih mempelajari lebih lanjut dalam hal penciptaan kondisi
yang mendukung learning community dengan melihat keadaan
lingkungan belajar murid dan lingkungan belajar secara daring

4. Jika Anda menghadapi sebuah situasi, dimana kebutuhan belajar

siswa Anda tidak dapat diakomodasi oleh pembelajaran
berdiferensiasi beranikah Anda mengambil risiko untuk
memodifikasi pembelajaran Anda, meskipun hal tersebut
mungkin tidak umum atau tidak sesuai dengan sistem yang ada?
Jelaskan pendapat Anda dengan alasannya.

Jawab :

Iya, seorang guru harus berani mengambil resiko memodifikasi

pembelajaran ketika kebutuhan belajar siswa tidak dapat
diakomodasi oleh pembelajaran berdiferensiasi. Alasannya
dengan melakukan perbaikan dalam sistem pembelajaran dengan
sedikit modifikasi tanpa mengurangi tujuan yang ingin dicapai
murid dalam pembelajaran sehingga tujuan pendidikan yang telah
ditetapkan dapat tercapai. Contohnya seperti memberikan materi
yang bersifat multilevel, mengizinkan siswa menggunakan
berbagai cara untuk mendemonstrasikan capaian belajarnya serta
menciptakan tugas yang beragam dengan tetap memiliki
kesamaan target akhir.