Anda di halaman 1dari 102

20 JULI 2023

Di susun Oleh :
YULIA NINGSIH, S.Pd
NIY. 06 90 14 036

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM RAUDHATUL JANNAH


DINAS PENDIDIKAN PROV. SUMATERA BARAT

Jln. Prof. Dr. Hamka, Kelurahan Tigo Koto Dibararuah


e-mail: smaislamrj@gmail.com
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas
limpahan berkat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan kegiatan Pendampingan Individu 2 Calon Guru Penggerak
Angkatan 8 yang dilaksanakan pada hari Kamis, 20 Juli 2023 tepat
pada waktunya.
Kegiatan Pendampingan Individu 2 ini dilaksanakan di SMAS
Islam Boarding School Raudhatul Jannah Kota Payakumbuh. Kegiatan
Pendampingan Individu 2 ini merupakan salah satu bagian program guru
penggerak yang harus dilaksanakan oleh calon guru penggerak yang
sedang melaksanakan diklat atau pendidikan guru penggerak.
Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Rezi Ade Ridwan, S.Si selaku Kepala SMAS Islam
Boarding School Raudhatul Jannah Payakumbuh.
2. Ibu Hj. Desfiwati,S.Pd, M.S, selaku pengajar praktik
Pendamping CGP.
3. Bapak/Ibu Majelis guru selaku rekan sejawat di SMAS Islam
Boarding School Raudhatul Jannah Payakumbuh.
4. Siswa/I di SMAS Islam Boarding School Raudhatul Jannah
Payakumbuh.

Semoga amal dan kebaikan Bapak/Ibu dalam memberikan dukungan


kepada penulis mendapatkan balasan Allah SWT. Penulis menyadari
sepenuhnya, bahwa dalam penulisan laporan kegiatan Pendampingan Individu
2 ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, saran dan kritik
yang bersifat membangun sangat penulis harapkan
Payakumbuh, 28 Juli 2023

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan Guru Penggerak adalah program Pendidikan
kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran.
Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, dan
pendampingan selama 6 bulan bagi Calon Guru Penggerak. Sebagai
pencanang, Kemendikbud berharap program ini bisa membawa hasil
yang positif bagi Pendidikan di Indonesia.
Dalam salah satu kegiatan Program Pendidikan Guru Penggerak
adalah pendampingan individu (PI). Pendampingan Individu adalah
pendampingan yang dilakukan secara personal kepada CGP.
Pendampingan Individu di laksanakan satu minggu sebelum lokakarya.
Pendampingan Individu 2 pada program Guru penggerak merupakan
salah satu bentuk kegiatan yang dilakukan oleh pengajar praktik guna
memberikan bimbingannya kepada Calon Guru Penggerak di bawah
binaannya yang dilaksanakan melalui bentuk Forum diskusi dan
wawancara individu. Hal ini dilakukan oleh semua pengajar praktik
terhadap Calon guru penggerak se Indonesia termasuk di Kota
Payakumbuh.
Selain itu, kegiatan pendampingan individu 2 ini juga sebagai
implementasi dari hasil kegiatan Lokakarya 1 tentang merintis atau
menumbuhkan komunitas praktisi di sekolah dan membentuk kolaborasi
seluruh stakeholder di sekolah khususnya di SMAS Islam Boarding
School Raudhatul Jannah.
Dalam pelaksanaan kegiatan pengimbasan Visi dan Prakarsa
Perubahan di SMAS Islam Boarding School Raudhatul Jannah
merupakan salah satu implementasi dari Program Pendampingan
Individu 2 oleh pengajar praktik ibu Hj. Desfiwati, S.Pd, M.Si telah di
laksanakan sesuai dengan jadwal dan alhamdulillah sudah terlaksana
dengan baik.
B. Tujuan Pendampingan Individu
Adapun tujuan pendampingan individu 2 yaitu :
1. Calon guru penggerak dilatih dalam managemen pelaksanaan
suatu kegiatan
2. Melaksanakan diskusi tentang Visi dan Prakarsa Perubahan
3. Melakukan refleksi diri calon guru penggerak oleh murid, rekan
sejawat, kepala sekolah dan CGP.

C. Manfaat Pendampingan Individu 2


1. Calon guru penggerak dapat mengkoordinir terlaksananya suatu
kegiatan
2. Terbentuknya komunitas praktisi di SMAS Islam Boarding School
Raudhatul Jannah dalam kegiatan diskusi tentang Visi dan
Prakarsa Perubahan
3. Calon guru penggerak mendapatkan umpan balik dari
terlaksananya kegiatan diskusi tentang Visi dan Prakarsa
Perubahan yang dilakukan di SMAS Islam Boarding School
Raudhatul Jannah
4. Sebagai acuan bagi sekolah dalam perumusan Visi dan Prakarsa
perubahan di sekolah.
BAB II
PELAKSANAAN PENDAMPINGAN INDIVIDU 2
1. Waktu Pelaksanaan
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 20 Juli 2023 di
SMAS Islam Boarding School Raudhatul Jannah pukul 09.00 – 12.00
WIB.
2. Peserta
Kegiatan ini diikuti oleh Pengajar Praktik, Kepala Sekolah, CGP
dan 5 orang guru.
3. Hasil
Dari kegiatan pendampingan individu 2 ini hasil yang didapat
adalah terbentuknya komunitas praktisi dalam kegiatan diskusi
disekolah tentang Visi dan Prakarsa perubahan. Kegiatan ini juga
menjadi acuan bagi calon guru penggerak dalam meningkatkan
pengembangan diri melalui penilaian yang diberikan oleh siswa, guru
dan kepala sekolah.
Adapun hasil dari pendampingan individu 2 ini adalah CGP mampu
mengkoordinir pelaksanaan suatu kegiatan dari persiapn sampai
refleksi.
Kegiatan yang di Laksanakan

Program
No Tujuan Sasaran Keterangan
Kegiatan
1. Kegaiatan Memberikan ilmu Terlaksana
Kepala sekolah
pendampingan dan strategi
dan teman
pada forum dalam upaya
sejawat guru
diskusi tentang merumuskan
Visi dan sebuah visi
Prakarsa sekolah yang
Perubahan sesuai dengan
merdeka belajar
dan profil pelajar
pancasila serta
menyesuaikan
dengan visi guru
penggerak

5
2. Wawancara yang Meningkatkan Calon Guru Terlaksana
dilakukan kompetensi Calon penggerak
terhadap Calon guru penggerak (CGP)
Guru Penggerak

Deskripsi Pendampingan
Pada hari Kamis, 20 Juli 2023 Pengajar Praktik Angkatan 8
atas nama Hj. Desfiwati, S.Pd, M.Si mengadakan Pendampingan
Individu 2 terhadap CGP Yulia Ningsih, S.Pd, Gr di SMAS Islam
Boarding School Raudhatul Jannah. Materi pendampingan berfokus
pada empat kegiatan. Antara lain diskusi tentang refleksi diri
tentang lingkungan belajar di sekolah, refleksi perubahan diri
setelah mempelajari modul Filosofi Pendidikan Ki Hajar
Dewantara, Nilai-Nilai dan Peran Guru Penggerak,berdasarkan
hasil pendampingan individu 1. dan Visi Sekolah Penggerak.
Disamping mendiskusikan rencana merintis komunitas praktisi di
sekolah berdasarkan hasil pemetaan pada Lokakarya 1. Kemudian
mengkomunikasikan visi dan prakarsa perubahan kepada warga
sekolah.
Adapun instrument pendampingan individu 2 ini ada 3 bagian
pendampingan:

1. Bagian awal pendampingan

Pada bagian awal pendmpingan ini CGP menjelaskan


tentang proses kegiatan yang telah berjalan, pembelajaran
daring, dan rencana tindak lanjut dari pendampingan individu 1.
Juga capaian berdasarkan jurnal hasil pemantauan
pembelajaran daring. Menurut CGP setelah mempelajari
modul, hasil yang dicapai dapat melaksanakan pembelajaran
yang berpihak pada murid. Murid dapat dikembangkan sesuai
dengan potensi yang dimilikinya. Nilai-nilai dan peran guru
penggerak diimplementasikan oleh CGP seperti mandiri,
reflektif, inovatif, menjadi pemimpin pembelajaran, dan coach

6
bagi guru lain. Kemudian merumuskan visi sekolah bersama
dengan komunitas sekolah yang berpihak pada murid, yakni
menciptakan profil pelajar pancasila. Disini PP mengapresiasi
kemajuan-kemajuan yang disampaikan oleh CGP.

2. Bagian Inti Pendampingan

a. Refleksi diri tentang lingkungan belajar di sekolah

Pada kegiatan inti CGP menjelaskan dukungan kepala


sekolah dan rekan sejawat yakni senantiasa memberikan
semangat dan ikut berkontribusi dalam melakukan aksi
nyata secara bersama-sama, selalu ingin tahu dengan
bertanya, ikut mendaftar sebagai CGP pada angkatan
berikutnya, dan berupaya untuk mengembangkan potensi
pendidik. Dukungan lain yang diberikan yakni disamping
dukungan moril, juga mengimplementasikan budaya nyaman
belajar bagi murid sehingga dapat belajar santai. Murid
belajar sambil bermain dan dituntun sesuai dengan potensi
yang dimilikinya. Budaya menjemput murid di depan pagar
dengan 5 S (senyum, salam, sapa, sopan, dan santun)
dengan menerapkan piket setiap hari. Selain itu
penanaman budaya lokal dan penggunaan media
pembelajaran berbasis IT.

Tantangan yang dihadapi oleh CGP selama mengikuti


PPGP adalah dalam pengaturan waktu antara tugas
mengajar dan dinas luar serta penyelesaian tugas-tugas di
LMS. Namun dalam menghadapi tantangan tersebut, CGP
berkolaborasi dengan rekan sejawat dan berdiskusi
dengan sesama CGP. Rencana ke depannya dengan
manajemen waktu yang baik, tidak menunda tugas sehingga
tidak bertumpuk.

7
Rencana oleh CGP kedepannya sehingga kegiatan PGP
yang dijalani berjalan maksimal adalah menjalin komunikasi
yang baik dengan kepsek dan rekan guru jika ada kendala
dalam kegiatan. Dan menjalin kerjasama yang baik dengan
membuat komunitas belajar sesama CGP. Dan
mengkonsultasikan dengan PP jika ada kendala dilapangan.

b. Refleksi perubahan diri setelah mempelajari modul 1.1, 1.2


dan 1.3

Perubahan diri yang dialami setelah mempelajari


modul bagi CGP antara lain dapat melaksanakan
pembelajaran yang berpihak pada murid yang sebelumnya
belum terlayani sesuai dengan kebutuhan dan potensinya.
Nilai-nilai dan peran guru penggerak dapat
diimplementasikan seperti melakukan refleksi bersama
murid, menjadi coach bagi rekan guru, dan melakukan
pembelajaran dengan menggunakan media berbasis IT. Visi
sekolah dirumuskan dengan menyatukan potensi guru dan
menjadi cita-cita bersama dalam lingkungan sekolah.

Perubahan yang terjadi pada murid di kelas setelah


menerapkan yang dipelajari pada modul yakni murid sangat
bersemangat dalam mengikuti pelajaran, berani
berpendapat, berani menyampaikan hasil diskusi ke depan
kelas, semakin kompak dan saling mengahrgai dilihat
ketika memberikan tanggapan saat kegiatan presentase.

c. Rencana merintis komunitas praktisi di sekolah

Pengaruh CGP dalam pemetaan komunitas praktisi di


lokakarya 1 adalah CGP memiliki pengaruh di setiap

8
kegiatan dengan memberikan sumbangsih ide-ide sesuai
dengan kegiatan. Permasalahan-permasalahan guru
dicarikan solusi seperti masalah dalam pembelajaran.
Untuk itu menghadirkan fasilitator yang dapat
memfasilitasi penyelesaian bersama. Hal yang menarik saat
merintis komunitas praktisi adalah ketika dapat
menyelesaikan permasalahan secara bersama-sama, tidak
adanya kesenjangan di antara anggota, tidak ada tekanan,
dan kompak dalam setiap kegiatan. Rasa persaudaraan
sangat bermakna dengan adanya refresing bersama setelah
melakukan kegiatan.

Tantangan yang dihadapi pada komunitas praktisi


yakni guru-guru senior yang kurang mahir IT. Namun
dapat diatasi dengan adanya kelompok kerja secara
bervariasi dengan tetap memadukan setiap kompetensi
yang dimiliki. Disamping itu perangkat pembelajaran guru
secara bersama disusun suatu acuan yang dapat
dipedomani. Namun tetap dikondisikan dengan sekolah
masing-masing, kemampuan guru, kemampuan murid, dan
sarana prasarana di sekolah. Juga teknik penilaian
berkolaborasi bersama pengawas sekolah untuk
menyusunnya dan tetap dikondisikan sehingga tidak ada
copy paste. Dan dalam memberikan masukan dan merubah
paradigma mengajar di kelas dengan membuat bermacam-
macam bentuk media pembelajaran.

d. Memfasilitasi Diskusi Visi dan Prakarsa Perubahan Sekolah

Selanjutkan kegiatan penyusunan visi sekolah yang berpihak


pada murid. Diawali dengan pembacaan puisi "Aku Melihat
Indonesia" karya Bung Karno. Pembacaan puisi dilakukan
dengan memutar video puisi "Aku Melihat Indonesia" . PP
mengantar jalannya diskusi dan CGP mempresentasikan visi

9
yang akan dibahas dan dianalisis bersama.

Berdasarkan alur diskusi perumusan visi, akhirnya


ditetapkan visi sekolah yang berpihak pada murid di SMAS
Islam Boarding School Raudhatul Jannah " Melahirkan Insan
Rabbani yang Berakhlak Mulia, Kreatif, Berprestasi, dan
Unggul dibidang IPTEK ". Setelah itu semua peserta diskusi
diajak untuk melakukan identifikasi dan mengembangkan
program yang dapat dilakukan oleh warga sekolah.

3. Bagian akhir pendampingan


Pada bagian akhir pendampingan, dilakukan refleksi
yakni hal-hal yang menarik bagi CGP. CGP merasakan sangat
senang dapat memberikan ilmu baru dan berhasil
menerapkan prakarsa perubahan terhadap visi sekolah pada
kegiatan pendampingan individu 2. Yang membuat hal
tersebut menarik adalah adanya penerimaan dari kepala
sekolah dan antusias guru dalam melakukan perubahan
terhadap cita-cita guru bagi murid. Adapun yang sudah baik
dari kegiatan pendampingan ini adalah adanya perubahan
kegiatan yang dilakukan dalam merubah paradigma guru
terhadap perumusan visi sekolah. Dan hal yang perlu
diperbaikidari pendampingan ini untuk kegiatan
pendampingan berikutnya adalah memberikan waktu dalam
mempersiapkan kegiatan dan tidak terburu-buru dengan
waktu.

10
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan pendampingan individu 2 yang
dilaksanakan 4JP sekitar 180 menit di SMAS Islam Boarding School
Raudhatul Jannah dapat disimpulkan bahwa :
1. Melatih kemampuan diri calon guru penggerak dalam
mengkoordinir suatu kegiatan
2. Mampu menggerakkan komunitas praktisi di sekolah dengan
melakukan diskusi terkait dengan Visi dan Prakarsa Perubahan di
SMAS Islam Boarding School Raudhatul Jannah
3. Kepala Sekolah dan rekan sejawat tau bagaimana cara
merumuskan sebuah visi dan melakukan Prakarsa perubahan
dalam mewujudkan cita-cita guru terhadap peserta didiknya.
4. Melalui kegiatan diskusi Visi dan Prakarsa perubahan yang
dilakukan oleh guru penggerak, guru dapat menentukan tujuan
yang akan mereka capai terhadap peserta didiknya.
B. Saran

Mengenai hasil analisis, pembahasan dan kesimpulan di atas


maka beberapa saran yang dapat di ajukan yaitu:

1. Pemerintah harus mengeluarkan kebijakan-kebijkan khusus


agar pendidikan guru penggerak yang dilakukan oleh guru yang
sedang dalam jabatan sebagai seorang guru dapat berjalan
dengan lancar

2. Kepada Kepala sekolah agar dapat memberikan ruang seluas


luasnya agar pendidikan guru penggerak yang sedang diikuti
guru dapat berjalan dengan maksimal

3. Kepada teman sejawat agar dalam melaksanakan kegiatan


guru penggerak dapat menjadi pathner yang baik dan
mendukung segala program yang ada dalam pendidikan guru
penggerak

11
LAMPIRAN

Pembukaan Kegiatan Oeh PP

Kata Sambutan Dari Kepala Sekolah

12
Penyampaian materi oleh CGP

Pembacaan Puisi oleh anggota diskusi

13
Pengisian Kalimat Rumpang

Diskusi dalam pengisian kalimat rumpang

14
Wawancara CGP dengan Pengajar Praktik

Diskusi Pengajar Praktik dengan kepala sekolah

15
Diskusi kegiatan Bersama CGP, PP, Dan Kepala Sekolah

Foto Bersama Setelah Kegiatan


Diskusi Visi dan Prakarsa Perubahan

16
SELAMAT DATANG
Pengajar Praktik
Ibu"Hj. Desfiwati, S.Pd, M.Si
Di
SMAS Islam BS Raudhatul Jannah

Pendampingan INDIVIDU 2
YULIA NINGSIH, S.Pd
Calon Guru Penggerak Angkatan 8
Kamis ,20 JULI 2023
VISI DAN
PRAKARSA
PERUBAHAN
Fasilitator
Sarah Sofia Hutapea, S.Pd, M.Si

pengajar praktik
Hj. Desfiwati, S.Pd, M.Si

Yulia Ningsih, S.Pd, Gr


CGP Angkatan 8 Payakumbuh
Kesepakatan Diskusi
1.Berpartisipasi aktif dalam kegiatan
diskusi
2.Mengangkat tangan ketika akan
memberikan pendapat
3.Silent HP Selama Kegiatan diskusi
4.Tidak membuka HP Selama kegiatan
berlangsung
Diskusi Visi dan Prakarsa Perubahan
Sekolah:
1. Pembukaan
2. Pembacaan Puisi "Aku Melihat
Indonesia"
3. Melengkapi Kalimat Rumpang
4. Merumuskan Visi
5. Prakarsa Perubahan
6. Analisis ATAP
7. BAGJA
Puisi
"Aku Melihat Indonesia"

Karya : Ir. Soekarno


Puisi tersebut menunjukkan visi
Presiden Pertama kita akan wujud
kesatuan dari ragam kekayaan yang
ada di Indonesia. Beliau begitu kuat
menggambarkan pesan beliau tersebut
lewat sepotong puisi
Melengkapi
1. Kita memimpikan murid-murid yang . . . .
kalimat 2. Kita percaya bahwa murid adalah . . . .
3. Di sekolah, kita mengutamakan . . . .
rumpang
4. Murid di sekolah sadar betul bahwa . . . .
5. Kita, warga di sekolah ini yakin untuk . . . .
6. Kita dan warga di sekolah ini paham bahwa
....
visi guru penggerak
Melahirkan Insan Rabbani yang Berakhlak
Mulia, Kreatif, Berprestasi, dan Unggul
dibidang IPTEK
Visi Sekolah
Melahirkan Insan
"SMAS Islam Rabbani, Berakhlak
Boarding
Mulia, Mandiri dan
School
Raudhatul Berprestasi
Jannah"
Apakah selama ini visi adakah yang ingin
kita sudah selaras disesuaikan atau
dengan cita-cita kita ditambahkan dari visi
untuk murid ? sekolah kita?
Prakarsa
Perubahan
Prakarsa Perubahan
Saya ingin menciptakan generasi
Ahlul Qur'an yang Unggul
dibidang IPTEK
) ) ) ) ) ) ) ) ) ATAP
) ) ) ) ) ) ) ) )

TANTANGAN
ASET Siswa berasal dari sekolah
Pada awalnya siswa sudah yang beragam dan
memiliki kemampuan dlm A T lingkungan yang berbeda-
membaca Al Qur'an, namun beda
perlu pembinaan agar dapat
membaca Al Qur'an dengan
baik dan benar
PELAJARAN
AKSI Perubahan yang diharapkan
Guru membimbing dalam adalah siswa mampu
A P
melaksanakan pembinaan membaca dan memahami
dalam membaca, ALQur'an dengan baik serta
memahami, mengamalkan menerapkan dalam
dan menghafal Al Qur'an kehidupan sehari-hari
UNTUK MEWUJUDKAN PERILAKU YANG
) ) ) ) ) ) ) ) ) MENCERMINKAN VISI SEKOLAH MAKA ADA
) ) ) ) ) ) ) ) )
BEBERAPA PERTANYAAN YANG HARUS KITA
DISKUSIKAN SECARA BERSAMA

1.APA INISIATIF PERUBAHAN YANG YANG DAPAT DILAKUKAN


BERSAMA UNTUK MENCAPAI VISI SEKOLAH?

2.APA SAJA KOLABORASI YANG DAPAT DILAKUKAN GURU,ORANGTUA,


KEPALA SEKOLAH,UNTUK MEWUJUDKAN VISI SEKOLAH?

3.APA BENTUK KEGIATAN YANG DILAKUKAN


GURU,ORANGTUA,KEPALA SEKOLAH AGAR VISI SEKOLAH DAPAT
TERCAPAI?

4.APA SAJA LANGKAH KONGKRIT YANG AKAN DILAKAKAN UNTUK


MEREALISASIKAN RANCANGAN PRAKARSA PERUBAHAN INI ?
BAGAIMANA RANCANGAN WAKTUNYA?
Wassalamu'alaikum
Wr. Wb
View All Responses. Semua peserta. View Default order Responses: 3

Umpan Balik Kepala Sekolah


1 NAMA CGP
Respondent Response
YULIA NINGSIH,S.Pd. Gr
PENGGIYUNIZAL, S.PdI, Gr
Deva Pramalasari, S.Pd

Total responses to question 3/3

2 NAMA KEPALA SEKOLAH


Respondent Response
REZI ADE RIDWAN, S.Si
SAFRIZAL, S.Pd. I
Rezi Ade Ridwan, S.Si

Total responses to question 3/3

3 ASAL SEKOLAH
Respondent Response
SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH
SMP IT AL FATH PAYAKUMBUH
SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

Total responses to question 3/3

Halaman 1 / 22
4 TANGGAL
# Response
1 13/07/2023
1 14/07/2023
1 28/07/2023

Total responses to question 3/3

1. PENGEMBANGAN DIRI DAN ORANG LAIN

5 a. Menunjukkan praktik pengembangan diri berdasarkan kesadaran dan kemauan pribadi

Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
1. CGP bertanya kepada murid hal apa yang sudah baik dari praktik mengajar. 3.7
2. CGP bertanya kepada murid hal apa yang belum dimengerti dari praktik mengajar CGP. 3.7
3. CGP meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik CGP mengajar. 3.0
4. CGP meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah melihat praktik CGP 3.7
mengajar.
5. CGP mencatat kelebihan dan kekurangan CGP dalam praktik mengajar. 3.3
6. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan 3.7
catatan CGP.
7. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik mengajar berdasarkan 3.7
masukan dari rekan sesama guru, kepala sekolah dan/atau murid.
8. CGP membuat rencana tindak lanjut untuk perbaikan praktik mengajar. 3.7
Responses 1 2 3 4 Total
1. CGP bertanya kepada 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
murid hal apa yang sudah
baik dari praktik

Halaman 2 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
mengajar.
2. CGP bertanya kepada 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
murid hal apa yang belum
dimengerti dari praktik
mengajar CGP.
3. CGP meminta rekan 0 0 3 (100%) 0 3
sesama guru untuk
melihat praktik CGP
mengajar.
4. CGP meminta rekan 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
sesama guru untuk
memberikan masukan
setelah melihat praktik
CGP mengajar.
5. CGP mencatat 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
kelebihan dan kekurangan
CGP dalam praktik
mengajar.
6. CGP membuat rencana 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
pengembangan diri untuk
perbaikan praktik
mengajar berdasarkan
catatan CGP.
7. CGP membuat rencana 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
pengembangan diri untuk
perbaikan praktik
mengajar berdasarkan
masukan dari rekan

Halaman 3 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
sesama guru, kepala
sekolah dan/atau murid.
8. CGP membuat rencana 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
tindak lanjut untuk
perbaikan praktik
mengajar.

6 b. Mengembangkan kompetensi warga sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran

Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
9. CGP membantu rekan sesama guru dalam mengidentifikasi persoalan pembelajaran 3.7
10. CGP membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan sejawat. 3.7
11. CGP membantu rekan sesama guru untuk menemukan strategi pengembangan kompetensi 3.7
diri berdasarkan kebutuhan belajarnya.
12. CGP mengajak rekan sesama guru untuk mengikuti pelatihan atau program pengembangan 3.0
diri lainnya.
Responses 1 2 3 4 Total
9. CGP membantu rekan 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
sesama guru dalam
mengidentifikasi
persoalan pembelajaran
10. CGP membantu 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
menganalisis
permasalahan
pembelajaran rekan
sejawat.
11. CGP membantu rekan 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3

Halaman 4 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
sesama guru untuk
menemukan strategi
pengembangan
kompetensi diri
berdasarkan kebutuhan
belajarnya.
12. CGP mengajak rekan 0 0 3 (100%) 0 3
sesama guru untuk
mengikuti pelatihan atau
program pengembangan
diri lainnya.

7 c. Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan kepemimpinan sekolah untuk mengembangkan karier

Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
13. CGP berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di organisasi atau komunitas 4.0
profesi seperti KKG, MGMP, atau gugus baik di dalam maupun luar sekolah
14. CGP aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas profesi. 3.7
15. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru di sekolah. 3.3
16. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru dari sekolah lain. 3.3
17. CGP aktif mempelajari praktik baik dalam kepemimpinan dan/atau pembelajaran dari 3.3
sekolah lain untuk diterapkan di lingkungan sekolah CGP.
18. CGP berinisiatif menghasilkan karya dari hasil kegiatan jejaring dan organisasi. 3.3
Responses 1 2 3 4 Total
13. CGP berpartisipasi 0 0 0 3 (100%) 3
rutin dalam kegiatan
pengembangan diri di

Halaman 5 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
organisasi atau komunitas
profesi seperti KKG,
MGMP, atau gugus baik
di dalam maupun luar
sekolah
14. CGP aktif mengambil 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
peran dalam organisasi
atau komunitas profesi.
15. CGP aktif berbagi 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
praktik baik dengan rekan
sesama guru di sekolah.
16. CGP aktif berbagi 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
praktik baik dengan rekan
sesama guru dari sekolah
lain.
17. CGP aktif 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
mempelajari praktik baik
dalam kepemimpinan
dan/atau pembelajaran
dari sekolah lain untuk
diterapkan di lingkungan
sekolah CGP.
18. CGP berinisiatif 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
menghasilkan karya dari
hasil kegiatan jejaring dan
organisasi.

8 d. Menunjukkan kematangan spiritual, moral, dan emosi untuk berperilaku sesuai dengan kode etik

Halaman 6 / 22
Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
19. CGP mampu mengelola stress ketika CGP mengalami kesulitan atau kegagalan dalam 3.0
praktik mengajar yang CGP ingin lakukan.
20. CGP mampu mengelola rasa marah saat murid CGP menunjukkan perilaku yang tidak 3.0
diharapkan.
21. CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa melihat agama, suku, status 3.7
atau bentuk fisiknya.
22. CGP mempertimbangkan norma moral dan etika dalam mengambil keputusan di kelas atau 3.7
sekolah.
23. CGP mendengarkan setiap pendapat murid CGP dan meresponnya dengan sungguh- 3.3
sungguh
24. CGP mendorong murid untuk memperbaiki kondisi dan belajar dari kesalahannya ketika 3.7
dia melakukan pelanggaran.
25. CGP menahan diri dari melakukan hal yang melanggar kode etik seorang pendidik. 3.7
Responses 1 2 3 4 Total
19. CGP mampu 0 1 (33%) 1 (33%) 1 (33%) 3
mengelola stress ketika
CGP mengalami kesulitan
atau kegagalan dalam
praktik mengajar yang
CGP ingin lakukan.
20. CGP mampu 0 1 (33%) 1 (33%) 1 (33%) 3
mengelola rasa marah saat
murid CGP menunjukkan
perilaku yang tidak
diharapkan.
21. CGP bekerja sama 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3

Halaman 7 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
dengan baik dengan rekan
sejawat tanpa melihat
agama, suku, status atau
bentuk fisiknya.
22. CGP 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
mempertimbangkan
norma moral dan etika
dalam mengambil
keputusan di kelas atau
sekolah.
23. CGP mendengarkan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
setiap pendapat murid
CGP dan meresponnya
dengan sungguh-sungguh
24. CGP mendorong 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
murid untuk memperbaiki
kondisi dan belajar dari
kesalahannya ketika dia
melakukan pelanggaran.
25. CGP menahan diri 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
dari melakukan hal yang
melanggar kode etik
seorang pendidik.

2. KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN

9 a. Memimpin upaya pengembangan lingkungan belajar yang berpusat pada murid

Halaman 8 / 22
Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
26. CGP merencanakan lingkungan pembelajaran yang sesuai kebutuhan belajar murid. 3.3
27. CGP mempraktikkan pembelajaran yang memberikan kesempatan bagi murid untuk 3.3
beraktivitas secara mandiri dan berkelompok.
28. CGP menyediakan waktu bagi murid-murid CGP untuk berdiskusi dan berpendapat selama 3.3
pembelajaran.
29. CGP memberikan pilihan kepada murid untuk mendemonstrasikan pemahamannya sesuai 3.0
minat.
30. CGP menyediakan berbagai bentuk bahan ajar untuk menyesuaikan dengan kebutuhan 3.7
belajar murid.
31. CGP memberikan kesempatan kepada murid untuk memberi saran dan kritik terkait 3.3
praktik pembelajaran.
Responses 1 2 3 4 Total
26. CGP merencanakan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
lingkungan pembelajaran
yang sesuai kebutuhan
belajar murid.
27. CGP mempraktikkan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
pembelajaran yang
memberikan kesempatan
bagi murid untuk
beraktivitas secara
mandiri dan
berkelompok.
28. CGP menyediakan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
waktu bagi murid-murid
CGP untuk berdiskusi dan
berpendapat selama

Halaman 9 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
pembelajaran.
29. CGP memberikan 0 0 3 (100%) 0 3
pilihan kepada murid
untuk mendemonstrasikan
pemahamannya sesuai
minat.
30. CGP menyediakan 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
berbagai bentuk bahan
ajar untuk menyesuaikan
dengan kebutuhan belajar
murid.
31. CGP memberikan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
kesempatan kepada murid
untuk memberi saran dan
kritik terkait praktik
pembelajaran.

10 b. Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid

Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
32. CGP mengajak rekan sejawat untuk merencanakan pembelajaran yang mendorong murid 3.0
gemar belajar.
33. CGP mengajak sesama guru melakukan pembelajaran yang mendorong murid gemar 3.7
belajar.
34. CGP memandu pertemuan dengan rekan sejawat untuk mendiskusikan ragam strategi 3.3
pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar murid.
Responses 1 2 3 4 Total

Halaman 10 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
32. CGP mengajak rekan 0 0 3 (100%) 0 3
sejawat untuk
merencanakan
pembelajaran yang
mendorong murid gemar
belajar.
33. CGP mengajak 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
sesama guru melakukan
pembelajaran yang
mendorong murid gemar
belajar.
34. CGP memandu 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
pertemuan dengan rekan
sejawat untuk
mendiskusikan ragam
strategi pembelajaran
untuk memenuhi
kebutuhan belajar murid.

11 c. Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid

Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
35. CGP mengajak rekan sejawat untuk saling mengobservasi proses mengajar satu sama lain 3.3
dan memberikan umpan balik.
36. CGP mengajak rekan sejawat melakukan refleksi terkait perbaikan kualitas praktik 3.7
pembelajaran.
37. CGP memandu rekan sesama guru untuk bersama menganalisis data hasil pembelajaran. 3.3

Halaman 11 / 22
Peringkat rata-rata ⇓
38. CGP dan rekan sesama guru merencanakan tindak lanjut berdasarkan hasil analisis untuk 3.3
meningkatkan pembelajaran.
Responses 1 2 3 4 Total
35. CGP mengajak rekan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
sejawat untuk saling
mengobservasi proses
mengajar satu sama lain
dan memberikan umpan
balik.
36. CGP mengajak rekan 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
sejawat melakukan
refleksi terkait perbaikan
kualitas praktik
pembelajaran.
37. CGP memandu rekan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
sesama guru untuk
bersama menganalisis
data hasil pembelajaran.
38. CGP dan rekan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
sesama guru
merencanakan tindak
lanjut berdasarkan hasil
analisis untuk
meningkatkan
pembelajaran.

12 d. Melibatkan orang tua/wali murid sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah

Halaman 12 / 22
Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
39. CGP mengidentifikasi profil orang tua/wali murid dan mencatatnya. 3.3
40. CGP berkomunikasi dengan orang tua/wali murid untuk membicarakan peran mereka 3.3
dalam mendampingi murid belajar.
41. CGP berdiskusi dengan orang tua/wali murid untuk mencari langkah efektif dalam 3.3
mendampingi murid belajar.
42. CGP menyediakan kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk memberikan saran 3.3
terkait pendampingan murid dalam belajar.
43. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid untuk hadir di sekolah sebagai 3.3
guru tamu.
Responses 1 2 3 4 Total
39. CGP mengidentifikasi 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
profil orang tua/wali
murid dan mencatatnya.
40. CGP berkomunikasi 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
dengan orang tua/wali
murid untuk
membicarakan peran
mereka dalam
mendampingi murid
belajar.
41. CGP berdiskusi 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
dengan orang tua/wali
murid untuk mencari
langkah efektif dalam
mendampingi murid
belajar.
42. CGP menyediakan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3

Halaman 13 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
kesempatan kepada orang
tua/wali murid untuk
memberikan saran terkait
pendampingan murid
dalam belajar.
43. CGP menyediakan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
kesempatan bagi orang
tua/wali murid untuk
hadir di sekolah sebagai
guru tamu.

3. KEPEMIMPINAN MANAJEMEN SEKOLAH

13 a. Mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang berorientasi pada murid

Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
44. CGP mengajak warga sekolah untuk mengkaji ulang visi sekolah agar lebih berpihak pada 3.3
murid.
45. CGP mengajak warga sekolah untuk mensosialisasikan visi sekolah yang berpihak pada 3.0
murid melalui berbagai media.
46. CGP mengajak warga sekolah untuk merefleksikan kesesuaian program sekolah dengan 3.0
visi pendidikan yang berpusat pada murid.
47. CGP mengajak warga sekolah untuk mencoba pendekatan baru dalam mewujudkan visi 3.3
dan program sekolah.
48. CGP memberi kesempatan warga sekolah untuk memberikan masukan terhadap program 3.3
sekolah agar sesuai dengan visi yang berpihak pada murid.
Responses 1 2 3 4 Total

Halaman 14 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
44. CGP mengajak warga 0 1 (33%) 0 2 (67%) 3
sekolah untuk mengkaji
ulang visi sekolah agar
lebih berpihak pada
murid.
45. CGP mengajak warga 0 1 (33%) 1 (33%) 1 (33%) 3
sekolah untuk
mensosialisasikan visi
sekolah yang berpihak
pada murid melalui
berbagai media.
46. CGP mengajak warga 0 1 (33%) 1 (33%) 1 (33%) 3
sekolah untuk
merefleksikan kesesuaian
program sekolah dengan
visi pendidikan yang
berpusat pada murid.
47. CGP mengajak warga 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
sekolah untuk mencoba
pendekatan baru dalam
mewujudkan visi dan
program sekolah.
48. CGP memberi 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
kesempatan warga
sekolah untuk
memberikan masukan
terhadap program sekolah
agar sesuai dengan visi

Halaman 15 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
yang berpihak pada
murid.

14 b. Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid

Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
49. CGP menyusun dan merencanakan program pembelajaran (intra-, ko-, ekstra-kurikuler) di 3.3
kelas atau sekolah sesuai dengan visi sekolah dan kebutuhan murid.
50. CGP berkolaborasi dengan warga sekolah untuk merancang dan menjalankan program 3.7
pembelajaran (intra-, ko-, ekstra-kurikuler) di kelas atau sekolah.
51. CGP mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk menjalankan program pembelajaran 3.3
yang berdampak kepada murid.
52. CGP melakukan pemantauan (monitor) pelaksanaan program agar dapat mencapai tujuan 3.3
program yang berdampak pada murid.
53. CGP melakukan refleksi dan mengumpulkan umpan balik terkait ketercapaian program 3.3
terhadap dampaknya pada kualitas belajar murid.
54. CGP melakukan rencana tindak lanjut setelah mengevaluasi ketercapaian program supaya 3.3
lebih berdampak bagi murid.
Responses 1 2 3 4 Total
49. CGP menyusun dan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
merencanakan program
pembelajaran (intra-, ko-,
ekstra-kurikuler) di kelas
atau sekolah sesuai
dengan visi sekolah dan
kebutuhan murid.
50. CGP berkolaborasi 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3

Halaman 16 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
dengan warga sekolah
untuk merancang dan
menjalankan program
pembelajaran (intra-, ko-,
ekstra-kurikuler) di kelas
atau sekolah.
51. CGP mengoptimalkan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
sumber daya yang ada
untuk menjalankan
program pembelajaran
yang berdampak kepada
murid.
52. CGP melakukan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
pemantauan (monitor)
pelaksanaan program agar
dapat mencapai tujuan
program yang berdampak
pada murid.
53. CGP melakukan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
refleksi dan
mengumpulkan umpan
balik terkait ketercapaian
program terhadap
dampaknya pada kualitas
belajar murid.
54. CGP melakukan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
rencana tindak lanjut
setelah mengevaluasi

Halaman 17 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
ketercapaian program
supaya lebih berdampak
bagi murid.

4. KEPEMIMPINAN PENGEMBANGAN SEKOLAH

15 a. Memimpin program pengembangan sekolah untuk mengoptimalkan proses belajar murid dan mendukung kebutuhan
masyarakat sekitar sekolah yang relevan
Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
55. CGP melakukan pemetaan kebutuhan belajar warga sekolah terkait pembelajaran 3.3
56. CGP memotivasi rekan guru dan tenaga kependidikan di sekolah untuk menumbuhkan 3.7
budaya belajar yang berpihak pada murid.
57. CGP menyusun prioritas dan merancang program yang sesuai visi sekolah, realistis dan 3.3
mengacu peta kebutuhan warga sekolah.
Responses 1 2 3 4 Total
55. CGP melakukan 0 1 (33%) 0 2 (67%) 3
pemetaan kebutuhan
belajar warga sekolah
terkait pembelajaran
56. CGP memotivasi 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
rekan guru dan tenaga
kependidikan di sekolah
untuk menumbuhkan
budaya belajar yang
berpihak pada murid.
57. CGP menyusun 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
prioritas dan merancang

Halaman 18 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
program yang sesuai visi
sekolah, realistis dan
mengacu peta kebutuhan
warga sekolah.

16 b. Melibatkan orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pengembangan sekolah


Peringkat rata-rata ⇓
1 2 3 4
58. CGP mengkomunikasikan pentingnya pengembangan sekolah untuk peningkatan kualitas 3.7
belajar murid kepada orang tua/wali murid dan masyarakat dengan berbagai cara atau media.
59. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid dan masyarakat untuk 3.3
mengambil peran dalam pengembangan sekolah.
60. CGP mengkomunikasikan dampak hasil pengembangan sekolah pada peningkatan kualitas 3.3
belajar murid kepada orang tua/wali murid dan masyarakat.
Responses 1 2 3 4 Total
58. CGP 0 0 1 (33%) 2 (67%) 3
mengkomunikasikan
pentingnya
pengembangan sekolah
untuk peningkatan
kualitas belajar murid
kepada orang tua/wali
murid dan masyarakat
dengan berbagai cara atau
media.
59. CGP menyediakan 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
kesempatan bagi orang
tua/wali murid dan

Halaman 19 / 22
Responses 1 2 3 4 Total
masyarakat untuk
mengambil peran dalam
pengembangan sekolah.
60. CGP 0 0 2 (67%) 1 (33%) 3
mengkomunikasikan
dampak hasil
pengembangan sekolah
pada peningkatan kualitas
belajar murid kepada
orang tua/wali murid dan
masyarakat.

17

Umpan balik secara umum terkait penguasaan kompetensi guru penggerak:

Respondent Response
Membantu rekan guru untuk mengidentifikasi persoalan pembelajaran dan
inovasi dalam pembelajaran
Sudah sangat bagus
Secara umum CGP sudah mempunyai kompetensi namun perlu peningkatan
dalam beberapa hal seperti pengembangan rencana tindak lanjut dalam setiap
kegiatan.

Total responses to question 3/3

Halaman 20 / 22
Tambahkan informasi berikut untuk membantu CGP menentukan langkah tindak lanjutnya:

18 Perilaku yang perlu CGP terus lanjutkan

Respondent Response
Terus aktif dalam berbagai organisasi dan kegiatan yang berkaitan dengan
pembelajaran dan pendidikan
Tetap semangat
Membuat program pengembangan rencana tindak lanjut untuk kegiatan yang
telah dilakukan.

Total responses to question 3/3

19 Perilaku yang perlu CGP hentikan

Respondent Response
Mengikuti kegiatan dalam waktu bersamaan
Jangan mudah lelah, teruslah berkarya
Terkadang masih terbawa emosi dalam menghadapi perilaku murid yang
belum sesuai dengan peraturan dan tata tertib sekolah.

Total responses to question 3/3

20 Perilaku yang perlu CGP mulai lakukan

Respondent Response
selalu tetap optimis

Halaman 21 / 22
Respondent Response
komunikasi dg teman sejawat
Menerapkan nilai dan peran guru penggerak secara konsisten dan kontiniu.

Total responses to question 3/3

Silahkan unggah Lembar Umpan Balik yang telah diisi terkait pelaksanaan pendampingan individu di Unggah dokumentasi kegiatan
pendampingan individu.

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan semua catatan Anda.

Halaman 22 / 22
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:05

Umpan Balik Rekan Sejawat


NAMA CGP

YULIA NINGSIH, D.Pd. Gr

NAMA REKAN GURU

DEVIS ADE VIYOSA , S.Pd

ASAL SEKOLAH

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL

2023-07-28

1. PENGEMBANGAN DIRI DAN ORANG LAIN

a. Menunjukkan praktik pengembangan diri berdasarkan kesadaran dan kemauan pribadi

1 2 3 4

1. CGP bertanya kepada murid hal apa yang sudah baik dari praktik mengajar. 
2. CGP bertanya kepada murid hal apa yang belum dimengerti dari praktik
mengajar CGP. 
3. CGP meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik CGP mengajar. 
4. CGP meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah
melihat praktik CGP mengajar 
5. CGP mencatat kelebihan dan kekurangan CGP dalam praktik mengajar. 
6. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan catatan CGP. 
7. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan masukan dari rekan sesama guru, kepala sekolah
dan/atau murid. 
8. CGP membuat rencana tindak lanjut untuk perbaikan praktik mengajar. 

b. Mengembangkan Kompetensi Warga Sekolah Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran

1 2 3 4

9. CGP membantu rekan sesama guru dalam mengidentifikasi persoalan


pembelajaran. 
10. CGP membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan sejawat. 
11. CGP membantu rekan sesama guru untuk menemukan strategi
pengembangan kompetensi diri berdasarkan kebutuhan belajarnya. 
12. CGP mengajak rekan sesama guru untuk mengikuti pelatihan atau
program pengembangan diri lainnya. 

c. Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan kepemimpinan sekolah untuk mengembangkan karier

1 2 3 4

13. CGP berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di organisasi


atau komunitas profesi seperti KKG, MGMP, atau gugus baik di dalam maupun
luar sekolah 
14. CGP aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas profesi. 
15. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru di sekolah. 
16. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru dari sekolah
lain. 
17. CGP aktif mempelajari praktik baik dalam kepemimpinan dan/atau
pembelajaran dari sekolah lain untuk diterapkan di lingkungan sekolah CGP. 
18. CGP berinisiatif menghasilkan karya dari hasil kegiatan jejaring dan
organisasi. 
d. Menunjukkan kematangan spiritual, moral, dan emosi untuk berperilaku sesuai dengan kode etik

1 2 3 4

19. CGP mampu mengelola stress ketika CGP mengalami kesulitan atau
kegagalan dalam praktik mengajar yang CGP ingin lakukan. 
20. CGP mampu mengelola rasa marah saat murid CGP menunjukkan perilaku
yang tidak diharapkan. 
21. CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa melihat
agama, suku, status atau bentuk fisiknya. 
22. CGP mempertimbangkan norma moral dan etika dalam mengambil
keputusan di kelas atau sekolah. 
23. CGP mendengarkan setiap pendapat murid CGP dan meresponnya dengan
sungguh-sungguh 
24. CGP mendorong murid untuk memperbaiki kondisi dan belajar dari
kesalahannya ketika dia melakukan pelanggaran. 
25. CGP menahan diri dari melakukan hal yang melanggar kode etik seorang
pendidik. 

2. KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN

a. Memimpin upaya pengembangan lingkungan belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

26. CGP merencanakan lingkungan pembelajaran yang sesuai kebutuhan


belajar murid. 
27. CGP mempraktikkan pembelajaran yang memberikan kesempatan bagi
murid untuk beraktivitas secara mandiri dan berkelompok. 
28. CGP menyediakan waktu bagi murid-murid CGP untuk berdiskusi dan
berpendapat selama pembelajaran. 
29. CGP memberikan pilihan kepada murid untuk mendemonstrasikan
pemahamannya sesuai minat. 
30. CGP menyediakan berbagai bentuk bahan ajar untuk menyesuaikan
dengan kebutuhan belajar murid. 
31. CGP memberikan kesempatan kepada murid untuk memberi saran dan
kritik terkait praktik pembelajaran. 

b. Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

32. CGP mengajak rekan sejawat untuk merencanakan pembelajaran yang


mendorong murid gemar belajar. 
33. CGP mengajak sesama guru melakukan pembelajaran yang mendorong
murid gemar belajar. 
34. CGP memandu pertemuan dengan rekan sejawat untuk mendiskusikan
ragam strategi pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar murid. 

c. Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

35. CGP mengajak rekan sejawat untuk saling mengobservasi proses mengajar
satu sama lain dan memberikan umpan balik. 
36. CGP mengajak rekan sejawat melakukan refleksi terkait perbaikan kualitas
praktik pembelajaran. 
37. CGP memandu rekan sesama guru untuk bersama menganalisis data hasil
pembelajaran. 
38. CGP dan rekan sesama guru merencanakan tindak lanjut berdasarkan hasil
analisis untuk meningkatkan pembelajaran. 

d. Melibatkan orang tua/wali murid sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah

1 2 3 4

39. CGP mengidentifikasi profil orang tua/wali murid dan mencatatnya. 


40. CGP berkomunikasi dengan orang tua/wali murid untuk membicarakan
peran mereka dalam mendampingi murid belajar. 
41. CGP berdiskusi dengan orang tua/wali murid untuk mencari langkah
efektif dalam mendampingi murid belajar. 
42. CGP menyediakan kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk
memberikan saran terkait pendampingan murid dalam belajar. 
43. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid untuk hadir di
sekolah sebagai guru tamu. 

3. KEPEMIMPINAN MANAJEMEN SEKOLAH

a. Mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang berorientasi pada murid

1 2 3 4

44. CGP mengajak warga sekolah untuk mengkaji ulang visi sekolah agar lebih
berpihak pada murid 
45. CGP mengajak warga sekolah untuk mensosialisasikan visi sekolah yang
berpihak pada murid melalui berbagai media. 
46. CGP mengajak warga sekolah untuk merefleksikan kesesuaian program
sekolah dengan visi pendidikan yang berpusat pada murid. 
47. CGP mengajak warga sekolah untuk mencoba pendekatan baru dalam
mewujudkan visi dan program sekolah. 
48. CGP memberi kesempatan warga sekolah untuk memberikan masukan
terhadap program sekolah agar sesuai dengan visi yang berpihak pada murid. 

b. Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid

1 2 3 4

49. CGP menyusun dan merencanakan program pembelajaran (intra-, ko-,


ekstra-kurikuler) di kelas atau sekolah sesuai dengan visi sekolah dan
kebutuhan murid. 
50. CGP berkolaborasi dengan warga sekolah untuk merancang dan
menjalankan program pembelajaran (intra-, ko-, ekstra-kurikuler) di kelas atau
sekolah. 
51. CGP mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk menjalankan program
pembelajaran yang berdampak kepada murid. 
52. CGP melakukan pemantauan (monitor) pelaksanaan program agar dapat
mencapai tujuan program yang berdampak pada murid. 
53. CGP melakukan refleksi dan mengumpulkan umpan balik terkait
ketercapaian program terhadap dampaknya pada kualitas belajar murid. 
54. CGP melakukan rencana tindak lanjut setelah mengevaluasi ketercapaian
program supaya lebih berdampak bagi murid. 

4. KEPEMIMPINAN PENGEMBANGAN SEKOLAH

a. Memimpin program pengembangan sekolah untuk mengoptimalkan proses belajar murid dan mendukung kebutuhan masyarakat sekitar sekolah
yang relevan

1 2 3 4

55. CGP melakukan pemetaan kebutuhan belajar warga sekolah terkait


pembelajaran 
56. CGP memotivasi rekan guru dan tenaga kependidikan di sekolah untuk
menumbuhkan budaya belajar yang berpihak pada murid. 
57. CGP menyusun prioritas dan merancang program yang sesuai visi sekolah,
realistis dan mengacu peta kebutuhan warga sekolah. 

b. Melibatkan orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pengembangan sekolah

1 2 3 4

58. CGP mengkomunikasikan pentingnya pengembangan sekolah untuk


peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat dengan berbagai cara atau media. 
59. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid dan masyarakat
untuk mengambil peran dalam pengembangan sekolah. 
60. CGP mengkomunikasikan dampak hasil pengembangan sekolah pada
peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat. 

Umpan balik secara umum terkait penguasaan kompetensi guru penggerak:


Sudah bagus

Tambahkan informasi berikut untuk membantu CGP menentukan langkah tindak lanjutnya:

Perilaku yang perlu CGP terus lanjutkan

Terus mengembangkan inovasi dalam pembelajaran 

Perilaku yang perlu CGP hentikan

Kurang percaya diri

Perilaku yang perlu CGP mulai lakukan

Menjadi coaching bagi teman sejawat

Silahkan unggah Lembar Umpan Balik yang telah diisi terkait pelaksanaan pendampingan individu di Unggah dokumentasi kegiatan pendampingan
individu.

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan semua catatan Anda.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:22

Umpan Balik Rekan Sejawat


NAMA CGP

YULIA NINGSIH, D.Pd. Gr

NAMA REKAN GURU

AWINDA, M.Si

ASAL SEKOLAH

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL

2023-07-28

1. PENGEMBANGAN DIRI DAN ORANG LAIN

a. Menunjukkan praktik pengembangan diri berdasarkan kesadaran dan kemauan pribadi

1 2 3 4

1. CGP bertanya kepada murid hal apa yang sudah baik dari praktik mengajar. 
2. CGP bertanya kepada murid hal apa yang belum dimengerti dari praktik
mengajar CGP. 
3. CGP meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik CGP mengajar. 
4. CGP meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah
melihat praktik CGP mengajar 
5. CGP mencatat kelebihan dan kekurangan CGP dalam praktik mengajar. 
6. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan catatan CGP. 
7. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan masukan dari rekan sesama guru, kepala sekolah
dan/atau murid. 
8. CGP membuat rencana tindak lanjut untuk perbaikan praktik mengajar. 

b. Mengembangkan Kompetensi Warga Sekolah Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran

1 2 3 4

9. CGP membantu rekan sesama guru dalam mengidentifikasi persoalan


pembelajaran. 
10. CGP membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan sejawat. 
11. CGP membantu rekan sesama guru untuk menemukan strategi
pengembangan kompetensi diri berdasarkan kebutuhan belajarnya. 
12. CGP mengajak rekan sesama guru untuk mengikuti pelatihan atau
program pengembangan diri lainnya. 

c. Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan kepemimpinan sekolah untuk mengembangkan karier

1 2 3 4

13. CGP berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di organisasi


atau komunitas profesi seperti KKG, MGMP, atau gugus baik di dalam maupun
luar sekolah 
14. CGP aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas profesi. 
15. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru di sekolah. 
16. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru dari sekolah
lain. 
17. CGP aktif mempelajari praktik baik dalam kepemimpinan dan/atau
pembelajaran dari sekolah lain untuk diterapkan di lingkungan sekolah CGP. 
18. CGP berinisiatif menghasilkan karya dari hasil kegiatan jejaring dan
organisasi. 
d. Menunjukkan kematangan spiritual, moral, dan emosi untuk berperilaku sesuai dengan kode etik

1 2 3 4

19. CGP mampu mengelola stress ketika CGP mengalami kesulitan atau
kegagalan dalam praktik mengajar yang CGP ingin lakukan. 
20. CGP mampu mengelola rasa marah saat murid CGP menunjukkan perilaku
yang tidak diharapkan. 
21. CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa melihat
agama, suku, status atau bentuk fisiknya. 
22. CGP mempertimbangkan norma moral dan etika dalam mengambil
keputusan di kelas atau sekolah. 
23. CGP mendengarkan setiap pendapat murid CGP dan meresponnya dengan
sungguh-sungguh 
24. CGP mendorong murid untuk memperbaiki kondisi dan belajar dari
kesalahannya ketika dia melakukan pelanggaran. 
25. CGP menahan diri dari melakukan hal yang melanggar kode etik seorang
pendidik. 

2. KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN

a. Memimpin upaya pengembangan lingkungan belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

26. CGP merencanakan lingkungan pembelajaran yang sesuai kebutuhan


belajar murid. 
27. CGP mempraktikkan pembelajaran yang memberikan kesempatan bagi
murid untuk beraktivitas secara mandiri dan berkelompok. 
28. CGP menyediakan waktu bagi murid-murid CGP untuk berdiskusi dan
berpendapat selama pembelajaran. 
29. CGP memberikan pilihan kepada murid untuk mendemonstrasikan
pemahamannya sesuai minat. 
30. CGP menyediakan berbagai bentuk bahan ajar untuk menyesuaikan
dengan kebutuhan belajar murid. 
31. CGP memberikan kesempatan kepada murid untuk memberi saran dan
kritik terkait praktik pembelajaran. 

b. Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

32. CGP mengajak rekan sejawat untuk merencanakan pembelajaran yang


mendorong murid gemar belajar. 
33. CGP mengajak sesama guru melakukan pembelajaran yang mendorong
murid gemar belajar. 
34. CGP memandu pertemuan dengan rekan sejawat untuk mendiskusikan
ragam strategi pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar murid. 

c. Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

35. CGP mengajak rekan sejawat untuk saling mengobservasi proses mengajar
satu sama lain dan memberikan umpan balik. 
36. CGP mengajak rekan sejawat melakukan refleksi terkait perbaikan kualitas
praktik pembelajaran. 
37. CGP memandu rekan sesama guru untuk bersama menganalisis data hasil
pembelajaran. 
38. CGP dan rekan sesama guru merencanakan tindak lanjut berdasarkan hasil
analisis untuk meningkatkan pembelajaran. 

d. Melibatkan orang tua/wali murid sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah

1 2 3 4

39. CGP mengidentifikasi profil orang tua/wali murid dan mencatatnya. 


40. CGP berkomunikasi dengan orang tua/wali murid untuk membicarakan
peran mereka dalam mendampingi murid belajar. 
41. CGP berdiskusi dengan orang tua/wali murid untuk mencari langkah
efektif dalam mendampingi murid belajar. 
42. CGP menyediakan kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk
memberikan saran terkait pendampingan murid dalam belajar. 
43. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid untuk hadir di
sekolah sebagai guru tamu. 

3. KEPEMIMPINAN MANAJEMEN SEKOLAH

a. Mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang berorientasi pada murid

1 2 3 4

44. CGP mengajak warga sekolah untuk mengkaji ulang visi sekolah agar lebih
berpihak pada murid 
45. CGP mengajak warga sekolah untuk mensosialisasikan visi sekolah yang
berpihak pada murid melalui berbagai media. 
46. CGP mengajak warga sekolah untuk merefleksikan kesesuaian program
sekolah dengan visi pendidikan yang berpusat pada murid. 
47. CGP mengajak warga sekolah untuk mencoba pendekatan baru dalam
mewujudkan visi dan program sekolah. 
48. CGP memberi kesempatan warga sekolah untuk memberikan masukan
terhadap program sekolah agar sesuai dengan visi yang berpihak pada murid. 

b. Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid

1 2 3 4

49. CGP menyusun dan merencanakan program pembelajaran (intra-, ko-,


ekstra-kurikuler) di kelas atau sekolah sesuai dengan visi sekolah dan
kebutuhan murid. 
50. CGP berkolaborasi dengan warga sekolah untuk merancang dan
menjalankan program pembelajaran (intra-, ko-, ekstra-kurikuler) di kelas atau
sekolah. 
51. CGP mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk menjalankan program
pembelajaran yang berdampak kepada murid. 
52. CGP melakukan pemantauan (monitor) pelaksanaan program agar dapat
mencapai tujuan program yang berdampak pada murid. 
53. CGP melakukan refleksi dan mengumpulkan umpan balik terkait
ketercapaian program terhadap dampaknya pada kualitas belajar murid. 
54. CGP melakukan rencana tindak lanjut setelah mengevaluasi ketercapaian
program supaya lebih berdampak bagi murid. 

4. KEPEMIMPINAN PENGEMBANGAN SEKOLAH

a. Memimpin program pengembangan sekolah untuk mengoptimalkan proses belajar murid dan mendukung kebutuhan masyarakat sekitar sekolah
yang relevan

1 2 3 4

55. CGP melakukan pemetaan kebutuhan belajar warga sekolah terkait


pembelajaran 
56. CGP memotivasi rekan guru dan tenaga kependidikan di sekolah untuk
menumbuhkan budaya belajar yang berpihak pada murid. 
57. CGP menyusun prioritas dan merancang program yang sesuai visi sekolah,
realistis dan mengacu peta kebutuhan warga sekolah. 

b. Melibatkan orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pengembangan sekolah

1 2 3 4

58. CGP mengkomunikasikan pentingnya pengembangan sekolah untuk


peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat dengan berbagai cara atau media. 
59. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid dan masyarakat
untuk mengambil peran dalam pengembangan sekolah. 
60. CGP mengkomunikasikan dampak hasil pengembangan sekolah pada
peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat. 

Umpan balik secara umum terkait penguasaan kompetensi guru penggerak:


Penguasaan kompetensi guru penggerak sudah baik

Tambahkan informasi berikut untuk membantu CGP menentukan langkah tindak lanjutnya:

Perilaku yang perlu CGP terus lanjutkan

selalu berkreasi dalam media pembelajaran

Perilaku yang perlu CGP hentikan

Mengerkan kegiatan dalam waktu yang bersamaan

Perilaku yang perlu CGP mulai lakukan

berkolaborasi dengan rekan guru diluar sekolah

Silahkan unggah Lembar Umpan Balik yang telah diisi terkait pelaksanaan pendampingan individu di Unggah dokumentasi kegiatan pendampingan
individu.

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan semua catatan Anda.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:27

Umpan Balik Rekan Sejawat


NAMA CGP

YULIA NINGSIH, D.Pd. Gr

NAMA REKAN GURU

FAUZAN AGUNG, S.Ds

ASAL SEKOLAH

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL

2023-07-28

1. PENGEMBANGAN DIRI DAN ORANG LAIN

a. Menunjukkan praktik pengembangan diri berdasarkan kesadaran dan kemauan pribadi

1 2 3 4

1. CGP bertanya kepada murid hal apa yang sudah baik dari praktik mengajar. 
2. CGP bertanya kepada murid hal apa yang belum dimengerti dari praktik
mengajar CGP. 
3. CGP meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik CGP mengajar. 
4. CGP meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah
melihat praktik CGP mengajar 
5. CGP mencatat kelebihan dan kekurangan CGP dalam praktik mengajar. 
6. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan catatan CGP. 
7. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan masukan dari rekan sesama guru, kepala sekolah
dan/atau murid. 
8. CGP membuat rencana tindak lanjut untuk perbaikan praktik mengajar. 

b. Mengembangkan Kompetensi Warga Sekolah Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran

1 2 3 4

9. CGP membantu rekan sesama guru dalam mengidentifikasi persoalan


pembelajaran. 
10. CGP membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan sejawat. 
11. CGP membantu rekan sesama guru untuk menemukan strategi
pengembangan kompetensi diri berdasarkan kebutuhan belajarnya. 
12. CGP mengajak rekan sesama guru untuk mengikuti pelatihan atau
program pengembangan diri lainnya. 

c. Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan kepemimpinan sekolah untuk mengembangkan karier

1 2 3 4

13. CGP berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di organisasi


atau komunitas profesi seperti KKG, MGMP, atau gugus baik di dalam maupun
luar sekolah 
14. CGP aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas profesi. 
15. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru di sekolah. 
16. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru dari sekolah
lain. 
17. CGP aktif mempelajari praktik baik dalam kepemimpinan dan/atau
pembelajaran dari sekolah lain untuk diterapkan di lingkungan sekolah CGP. 
18. CGP berinisiatif menghasilkan karya dari hasil kegiatan jejaring dan
organisasi. 
d. Menunjukkan kematangan spiritual, moral, dan emosi untuk berperilaku sesuai dengan kode etik

1 2 3 4

19. CGP mampu mengelola stress ketika CGP mengalami kesulitan atau
kegagalan dalam praktik mengajar yang CGP ingin lakukan. 
20. CGP mampu mengelola rasa marah saat murid CGP menunjukkan perilaku
yang tidak diharapkan. 
21. CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa melihat
agama, suku, status atau bentuk fisiknya. 
22. CGP mempertimbangkan norma moral dan etika dalam mengambil
keputusan di kelas atau sekolah. 
23. CGP mendengarkan setiap pendapat murid CGP dan meresponnya dengan
sungguh-sungguh 
24. CGP mendorong murid untuk memperbaiki kondisi dan belajar dari
kesalahannya ketika dia melakukan pelanggaran. 
25. CGP menahan diri dari melakukan hal yang melanggar kode etik seorang
pendidik. 

2. KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN

a. Memimpin upaya pengembangan lingkungan belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

26. CGP merencanakan lingkungan pembelajaran yang sesuai kebutuhan


belajar murid. 
27. CGP mempraktikkan pembelajaran yang memberikan kesempatan bagi
murid untuk beraktivitas secara mandiri dan berkelompok. 
28. CGP menyediakan waktu bagi murid-murid CGP untuk berdiskusi dan
berpendapat selama pembelajaran. 
29. CGP memberikan pilihan kepada murid untuk mendemonstrasikan
pemahamannya sesuai minat. 
30. CGP menyediakan berbagai bentuk bahan ajar untuk menyesuaikan
dengan kebutuhan belajar murid. 
31. CGP memberikan kesempatan kepada murid untuk memberi saran dan
kritik terkait praktik pembelajaran. 

b. Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

32. CGP mengajak rekan sejawat untuk merencanakan pembelajaran yang


mendorong murid gemar belajar. 
33. CGP mengajak sesama guru melakukan pembelajaran yang mendorong
murid gemar belajar. 
34. CGP memandu pertemuan dengan rekan sejawat untuk mendiskusikan
ragam strategi pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar murid. 

c. Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

35. CGP mengajak rekan sejawat untuk saling mengobservasi proses mengajar
satu sama lain dan memberikan umpan balik. 
36. CGP mengajak rekan sejawat melakukan refleksi terkait perbaikan kualitas
praktik pembelajaran. 
37. CGP memandu rekan sesama guru untuk bersama menganalisis data hasil
pembelajaran. 
38. CGP dan rekan sesama guru merencanakan tindak lanjut berdasarkan hasil
analisis untuk meningkatkan pembelajaran. 

d. Melibatkan orang tua/wali murid sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah

1 2 3 4

39. CGP mengidentifikasi profil orang tua/wali murid dan mencatatnya. 


40. CGP berkomunikasi dengan orang tua/wali murid untuk membicarakan
peran mereka dalam mendampingi murid belajar. 
41. CGP berdiskusi dengan orang tua/wali murid untuk mencari langkah
efektif dalam mendampingi murid belajar. 
42. CGP menyediakan kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk
memberikan saran terkait pendampingan murid dalam belajar. 
43. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid untuk hadir di
sekolah sebagai guru tamu. 

3. KEPEMIMPINAN MANAJEMEN SEKOLAH

a. Mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang berorientasi pada murid

1 2 3 4

44. CGP mengajak warga sekolah untuk mengkaji ulang visi sekolah agar lebih
berpihak pada murid 
45. CGP mengajak warga sekolah untuk mensosialisasikan visi sekolah yang
berpihak pada murid melalui berbagai media. 
46. CGP mengajak warga sekolah untuk merefleksikan kesesuaian program
sekolah dengan visi pendidikan yang berpusat pada murid. 
47. CGP mengajak warga sekolah untuk mencoba pendekatan baru dalam
mewujudkan visi dan program sekolah. 
48. CGP memberi kesempatan warga sekolah untuk memberikan masukan
terhadap program sekolah agar sesuai dengan visi yang berpihak pada murid. 

b. Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid

1 2 3 4

49. CGP menyusun dan merencanakan program pembelajaran (intra-, ko-,


ekstra-kurikuler) di kelas atau sekolah sesuai dengan visi sekolah dan
kebutuhan murid. 
50. CGP berkolaborasi dengan warga sekolah untuk merancang dan
menjalankan program pembelajaran (intra-, ko-, ekstra-kurikuler) di kelas atau
sekolah. 
51. CGP mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk menjalankan program
pembelajaran yang berdampak kepada murid. 
52. CGP melakukan pemantauan (monitor) pelaksanaan program agar dapat
mencapai tujuan program yang berdampak pada murid. 
53. CGP melakukan refleksi dan mengumpulkan umpan balik terkait
ketercapaian program terhadap dampaknya pada kualitas belajar murid. 
54. CGP melakukan rencana tindak lanjut setelah mengevaluasi ketercapaian
program supaya lebih berdampak bagi murid. 

4. KEPEMIMPINAN PENGEMBANGAN SEKOLAH

a. Memimpin program pengembangan sekolah untuk mengoptimalkan proses belajar murid dan mendukung kebutuhan masyarakat sekitar sekolah
yang relevan

1 2 3 4

55. CGP melakukan pemetaan kebutuhan belajar warga sekolah terkait


pembelajaran 
56. CGP memotivasi rekan guru dan tenaga kependidikan di sekolah untuk
menumbuhkan budaya belajar yang berpihak pada murid. 
57. CGP menyusun prioritas dan merancang program yang sesuai visi sekolah,
realistis dan mengacu peta kebutuhan warga sekolah. 

b. Melibatkan orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pengembangan sekolah

1 2 3 4

58. CGP mengkomunikasikan pentingnya pengembangan sekolah untuk


peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat dengan berbagai cara atau media. 
59. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid dan masyarakat
untuk mengambil peran dalam pengembangan sekolah. 
60. CGP mengkomunikasikan dampak hasil pengembangan sekolah pada
peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat. 

Umpan balik secara umum terkait penguasaan kompetensi guru penggerak:


sudah baik

Tambahkan informasi berikut untuk membantu CGP menentukan langkah tindak lanjutnya:

Perilaku yang perlu CGP terus lanjutkan

sharing informasi

Perilaku yang perlu CGP hentikan

Perilaku yang perlu CGP mulai lakukan

sharing informasi dengan lebih maksimal

Silahkan unggah Lembar Umpan Balik yang telah diisi terkait pelaksanaan pendampingan individu di Unggah dokumentasi kegiatan pendampingan
individu.

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan semua catatan Anda.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:14

Umpan Balik Rekan Sejawat


NAMA CGP

YULIA NINGSIH, D.Pd. Gr

NAMA REKAN GURU

NOVITA FITRI, S.Pd

ASAL SEKOLAH

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL

2023-07-28

1. PENGEMBANGAN DIRI DAN ORANG LAIN

a. Menunjukkan praktik pengembangan diri berdasarkan kesadaran dan kemauan pribadi

1 2 3 4

1. CGP bertanya kepada murid hal apa yang sudah baik dari praktik mengajar. 
2. CGP bertanya kepada murid hal apa yang belum dimengerti dari praktik
mengajar CGP. 
3. CGP meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik CGP mengajar. 
4. CGP meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah
melihat praktik CGP mengajar 
5. CGP mencatat kelebihan dan kekurangan CGP dalam praktik mengajar. 
6. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan catatan CGP. 
7. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan masukan dari rekan sesama guru, kepala sekolah
dan/atau murid. 
8. CGP membuat rencana tindak lanjut untuk perbaikan praktik mengajar. 

b. Mengembangkan Kompetensi Warga Sekolah Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran

1 2 3 4

9. CGP membantu rekan sesama guru dalam mengidentifikasi persoalan


pembelajaran. 
10. CGP membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan sejawat. 
11. CGP membantu rekan sesama guru untuk menemukan strategi
pengembangan kompetensi diri berdasarkan kebutuhan belajarnya. 
12. CGP mengajak rekan sesama guru untuk mengikuti pelatihan atau
program pengembangan diri lainnya. 

c. Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan kepemimpinan sekolah untuk mengembangkan karier

1 2 3 4

13. CGP berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di organisasi


atau komunitas profesi seperti KKG, MGMP, atau gugus baik di dalam maupun
luar sekolah 
14. CGP aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas profesi. 
15. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru di sekolah. 
16. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru dari sekolah
lain. 
17. CGP aktif mempelajari praktik baik dalam kepemimpinan dan/atau
pembelajaran dari sekolah lain untuk diterapkan di lingkungan sekolah CGP. 
18. CGP berinisiatif menghasilkan karya dari hasil kegiatan jejaring dan
organisasi. 
d. Menunjukkan kematangan spiritual, moral, dan emosi untuk berperilaku sesuai dengan kode etik

1 2 3 4

19. CGP mampu mengelola stress ketika CGP mengalami kesulitan atau
kegagalan dalam praktik mengajar yang CGP ingin lakukan. 
20. CGP mampu mengelola rasa marah saat murid CGP menunjukkan perilaku
yang tidak diharapkan. 
21. CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa melihat
agama, suku, status atau bentuk fisiknya. 
22. CGP mempertimbangkan norma moral dan etika dalam mengambil
keputusan di kelas atau sekolah. 
23. CGP mendengarkan setiap pendapat murid CGP dan meresponnya dengan
sungguh-sungguh 
24. CGP mendorong murid untuk memperbaiki kondisi dan belajar dari
kesalahannya ketika dia melakukan pelanggaran. 
25. CGP menahan diri dari melakukan hal yang melanggar kode etik seorang
pendidik. 

2. KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN

a. Memimpin upaya pengembangan lingkungan belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

26. CGP merencanakan lingkungan pembelajaran yang sesuai kebutuhan


belajar murid. 
27. CGP mempraktikkan pembelajaran yang memberikan kesempatan bagi
murid untuk beraktivitas secara mandiri dan berkelompok. 
28. CGP menyediakan waktu bagi murid-murid CGP untuk berdiskusi dan
berpendapat selama pembelajaran. 
29. CGP memberikan pilihan kepada murid untuk mendemonstrasikan
pemahamannya sesuai minat. 
30. CGP menyediakan berbagai bentuk bahan ajar untuk menyesuaikan
dengan kebutuhan belajar murid. 
31. CGP memberikan kesempatan kepada murid untuk memberi saran dan
kritik terkait praktik pembelajaran. 

b. Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

32. CGP mengajak rekan sejawat untuk merencanakan pembelajaran yang


mendorong murid gemar belajar. 
33. CGP mengajak sesama guru melakukan pembelajaran yang mendorong
murid gemar belajar. 
34. CGP memandu pertemuan dengan rekan sejawat untuk mendiskusikan
ragam strategi pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar murid. 

c. Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

35. CGP mengajak rekan sejawat untuk saling mengobservasi proses mengajar
satu sama lain dan memberikan umpan balik. 
36. CGP mengajak rekan sejawat melakukan refleksi terkait perbaikan kualitas
praktik pembelajaran. 
37. CGP memandu rekan sesama guru untuk bersama menganalisis data hasil
pembelajaran. 
38. CGP dan rekan sesama guru merencanakan tindak lanjut berdasarkan hasil
analisis untuk meningkatkan pembelajaran. 

d. Melibatkan orang tua/wali murid sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah

1 2 3 4

39. CGP mengidentifikasi profil orang tua/wali murid dan mencatatnya. 


40. CGP berkomunikasi dengan orang tua/wali murid untuk membicarakan
peran mereka dalam mendampingi murid belajar. 
41. CGP berdiskusi dengan orang tua/wali murid untuk mencari langkah
efektif dalam mendampingi murid belajar. 
42. CGP menyediakan kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk
memberikan saran terkait pendampingan murid dalam belajar. 
43. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid untuk hadir di
sekolah sebagai guru tamu. 

3. KEPEMIMPINAN MANAJEMEN SEKOLAH

a. Mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang berorientasi pada murid

1 2 3 4

44. CGP mengajak warga sekolah untuk mengkaji ulang visi sekolah agar lebih
berpihak pada murid 
45. CGP mengajak warga sekolah untuk mensosialisasikan visi sekolah yang
berpihak pada murid melalui berbagai media. 
46. CGP mengajak warga sekolah untuk merefleksikan kesesuaian program
sekolah dengan visi pendidikan yang berpusat pada murid. 
47. CGP mengajak warga sekolah untuk mencoba pendekatan baru dalam
mewujudkan visi dan program sekolah. 
48. CGP memberi kesempatan warga sekolah untuk memberikan masukan
terhadap program sekolah agar sesuai dengan visi yang berpihak pada murid. 

b. Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid

1 2 3 4

49. CGP menyusun dan merencanakan program pembelajaran (intra-, ko-,


ekstra-kurikuler) di kelas atau sekolah sesuai dengan visi sekolah dan
kebutuhan murid. 
50. CGP berkolaborasi dengan warga sekolah untuk merancang dan
menjalankan program pembelajaran (intra-, ko-, ekstra-kurikuler) di kelas atau
sekolah. 
51. CGP mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk menjalankan program
pembelajaran yang berdampak kepada murid. 
52. CGP melakukan pemantauan (monitor) pelaksanaan program agar dapat
mencapai tujuan program yang berdampak pada murid. 
53. CGP melakukan refleksi dan mengumpulkan umpan balik terkait
ketercapaian program terhadap dampaknya pada kualitas belajar murid. 
54. CGP melakukan rencana tindak lanjut setelah mengevaluasi ketercapaian
program supaya lebih berdampak bagi murid. 

4. KEPEMIMPINAN PENGEMBANGAN SEKOLAH

a. Memimpin program pengembangan sekolah untuk mengoptimalkan proses belajar murid dan mendukung kebutuhan masyarakat sekitar sekolah
yang relevan

1 2 3 4

55. CGP melakukan pemetaan kebutuhan belajar warga sekolah terkait


pembelajaran 
56. CGP memotivasi rekan guru dan tenaga kependidikan di sekolah untuk
menumbuhkan budaya belajar yang berpihak pada murid. 
57. CGP menyusun prioritas dan merancang program yang sesuai visi sekolah,
realistis dan mengacu peta kebutuhan warga sekolah. 

b. Melibatkan orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pengembangan sekolah

1 2 3 4

58. CGP mengkomunikasikan pentingnya pengembangan sekolah untuk


peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat dengan berbagai cara atau media. 
59. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid dan masyarakat
untuk mengambil peran dalam pengembangan sekolah. 
60. CGP mengkomunikasikan dampak hasil pengembangan sekolah pada
peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat. 

Umpan balik secara umum terkait penguasaan kompetensi guru penggerak:


sudah bagus

Tambahkan informasi berikut untuk membantu CGP menentukan langkah tindak lanjutnya:

Perilaku yang perlu CGP terus lanjutkan

berkolaboarasi dengan rekan sejawat

Perilaku yang perlu CGP hentikan

Perilaku yang perlu CGP mulai lakukan

Memaksimalkan pelaksanaan pembelajaran sesuai filosofi KHD di setiap tingkat kelas

Silahkan unggah Lembar Umpan Balik yang telah diisi terkait pelaksanaan pendampingan individu di Unggah dokumentasi kegiatan pendampingan
individu.

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan semua catatan Anda.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:35

Umpan Balik Rekan Sejawat


NAMA CGP

YULIA NINGSIH, D.Pd. Gr

NAMA REKAN GURU

RAHAYU MUSTIKA RAFI

ASAL SEKOLAH

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL

2023-07-28

1. PENGEMBANGAN DIRI DAN ORANG LAIN

a. Menunjukkan praktik pengembangan diri berdasarkan kesadaran dan kemauan pribadi

1 2 3 4

1. CGP bertanya kepada murid hal apa yang sudah baik dari praktik mengajar. 
2. CGP bertanya kepada murid hal apa yang belum dimengerti dari praktik
mengajar CGP. 
3. CGP meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik CGP mengajar. 
4. CGP meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah
melihat praktik CGP mengajar 
5. CGP mencatat kelebihan dan kekurangan CGP dalam praktik mengajar. 
6. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan catatan CGP. 
7. CGP membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan masukan dari rekan sesama guru, kepala sekolah
dan/atau murid. 
8. CGP membuat rencana tindak lanjut untuk perbaikan praktik mengajar. 

b. Mengembangkan Kompetensi Warga Sekolah Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran

1 2 3 4

9. CGP membantu rekan sesama guru dalam mengidentifikasi persoalan


pembelajaran. 
10. CGP membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan sejawat. 
11. CGP membantu rekan sesama guru untuk menemukan strategi
pengembangan kompetensi diri berdasarkan kebutuhan belajarnya. 
12. CGP mengajak rekan sesama guru untuk mengikuti pelatihan atau
program pengembangan diri lainnya. 

c. Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan kepemimpinan sekolah untuk mengembangkan karier

1 2 3 4

13. CGP berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di organisasi


atau komunitas profesi seperti KKG, MGMP, atau gugus baik di dalam maupun
luar sekolah 
14. CGP aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas profesi. 
15. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru di sekolah. 
16. CGP aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru dari sekolah
lain. 
17. CGP aktif mempelajari praktik baik dalam kepemimpinan dan/atau
pembelajaran dari sekolah lain untuk diterapkan di lingkungan sekolah CGP. 
18. CGP berinisiatif menghasilkan karya dari hasil kegiatan jejaring dan
organisasi. 
d. Menunjukkan kematangan spiritual, moral, dan emosi untuk berperilaku sesuai dengan kode etik

1 2 3 4

19. CGP mampu mengelola stress ketika CGP mengalami kesulitan atau
kegagalan dalam praktik mengajar yang CGP ingin lakukan. 
20. CGP mampu mengelola rasa marah saat murid CGP menunjukkan perilaku
yang tidak diharapkan. 
21. CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa melihat
agama, suku, status atau bentuk fisiknya. 
22. CGP mempertimbangkan norma moral dan etika dalam mengambil
keputusan di kelas atau sekolah. 
23. CGP mendengarkan setiap pendapat murid CGP dan meresponnya dengan
sungguh-sungguh 
24. CGP mendorong murid untuk memperbaiki kondisi dan belajar dari
kesalahannya ketika dia melakukan pelanggaran. 
25. CGP menahan diri dari melakukan hal yang melanggar kode etik seorang
pendidik. 

2. KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN

a. Memimpin upaya pengembangan lingkungan belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

26. CGP merencanakan lingkungan pembelajaran yang sesuai kebutuhan


belajar murid. 
27. CGP mempraktikkan pembelajaran yang memberikan kesempatan bagi
murid untuk beraktivitas secara mandiri dan berkelompok. 
28. CGP menyediakan waktu bagi murid-murid CGP untuk berdiskusi dan
berpendapat selama pembelajaran. 
29. CGP memberikan pilihan kepada murid untuk mendemonstrasikan
pemahamannya sesuai minat. 
30. CGP menyediakan berbagai bentuk bahan ajar untuk menyesuaikan
dengan kebutuhan belajar murid. 
31. CGP memberikan kesempatan kepada murid untuk memberi saran dan
kritik terkait praktik pembelajaran. 

b. Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

32. CGP mengajak rekan sejawat untuk merencanakan pembelajaran yang


mendorong murid gemar belajar. 
33. CGP mengajak sesama guru melakukan pembelajaran yang mendorong
murid gemar belajar. 
34. CGP memandu pertemuan dengan rekan sejawat untuk mendiskusikan
ragam strategi pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar murid. 

c. Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

35. CGP mengajak rekan sejawat untuk saling mengobservasi proses mengajar
satu sama lain dan memberikan umpan balik. 
36. CGP mengajak rekan sejawat melakukan refleksi terkait perbaikan kualitas
praktik pembelajaran. 
37. CGP memandu rekan sesama guru untuk bersama menganalisis data hasil
pembelajaran. 
38. CGP dan rekan sesama guru merencanakan tindak lanjut berdasarkan hasil
analisis untuk meningkatkan pembelajaran. 

d. Melibatkan orang tua/wali murid sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah

1 2 3 4

39. CGP mengidentifikasi profil orang tua/wali murid dan mencatatnya. 


40. CGP berkomunikasi dengan orang tua/wali murid untuk membicarakan
peran mereka dalam mendampingi murid belajar. 
41. CGP berdiskusi dengan orang tua/wali murid untuk mencari langkah
efektif dalam mendampingi murid belajar. 
42. CGP menyediakan kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk
memberikan saran terkait pendampingan murid dalam belajar. 
43. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid untuk hadir di
sekolah sebagai guru tamu. 

3. KEPEMIMPINAN MANAJEMEN SEKOLAH

a. Mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang berorientasi pada murid

1 2 3 4

44. CGP mengajak warga sekolah untuk mengkaji ulang visi sekolah agar lebih
berpihak pada murid 
45. CGP mengajak warga sekolah untuk mensosialisasikan visi sekolah yang
berpihak pada murid melalui berbagai media. 
46. CGP mengajak warga sekolah untuk merefleksikan kesesuaian program
sekolah dengan visi pendidikan yang berpusat pada murid. 
47. CGP mengajak warga sekolah untuk mencoba pendekatan baru dalam
mewujudkan visi dan program sekolah. 
48. CGP memberi kesempatan warga sekolah untuk memberikan masukan
terhadap program sekolah agar sesuai dengan visi yang berpihak pada murid. 

b. Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid

1 2 3 4

49. CGP menyusun dan merencanakan program pembelajaran (intra-, ko-,


ekstra-kurikuler) di kelas atau sekolah sesuai dengan visi sekolah dan
kebutuhan murid. 
50. CGP berkolaborasi dengan warga sekolah untuk merancang dan
menjalankan program pembelajaran (intra-, ko-, ekstra-kurikuler) di kelas atau
sekolah. 
51. CGP mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk menjalankan program
pembelajaran yang berdampak kepada murid. 
52. CGP melakukan pemantauan (monitor) pelaksanaan program agar dapat
mencapai tujuan program yang berdampak pada murid. 
53. CGP melakukan refleksi dan mengumpulkan umpan balik terkait
ketercapaian program terhadap dampaknya pada kualitas belajar murid. 
54. CGP melakukan rencana tindak lanjut setelah mengevaluasi ketercapaian
program supaya lebih berdampak bagi murid. 

4. KEPEMIMPINAN PENGEMBANGAN SEKOLAH

a. Memimpin program pengembangan sekolah untuk mengoptimalkan proses belajar murid dan mendukung kebutuhan masyarakat sekitar sekolah
yang relevan

1 2 3 4

55. CGP melakukan pemetaan kebutuhan belajar warga sekolah terkait


pembelajaran 
56. CGP memotivasi rekan guru dan tenaga kependidikan di sekolah untuk
menumbuhkan budaya belajar yang berpihak pada murid. 
57. CGP menyusun prioritas dan merancang program yang sesuai visi sekolah,
realistis dan mengacu peta kebutuhan warga sekolah. 

b. Melibatkan orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pengembangan sekolah

1 2 3 4

58. CGP mengkomunikasikan pentingnya pengembangan sekolah untuk


peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat dengan berbagai cara atau media. 
59. CGP menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid dan masyarakat
untuk mengambil peran dalam pengembangan sekolah. 
60. CGP mengkomunikasikan dampak hasil pengembangan sekolah pada
peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat. 

Umpan balik secara umum terkait penguasaan kompetensi guru penggerak:


sudah baik, namun perlu memaksimalkan pelaksanaannya untuk seluruh tingkat kelas di SMAS IBS Raudhatul Jannah

Tambahkan informasi berikut untuk membantu CGP menentukan langkah tindak lanjutnya:

Perilaku yang perlu CGP terus lanjutkan

Optimis dalam melakukan kegiatan

Perilaku yang perlu CGP hentikan

kurang percaya diri

Perilaku yang perlu CGP mulai lakukan

Sharing dengan rekan sejawat di luar sekolah

Silahkan unggah Lembar Umpan Balik yang telah diisi terkait pelaksanaan pendampingan individu di Unggah dokumentasi kegiatan pendampingan
individu.

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan semua catatan Anda.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:44

LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK SMP DAN SMA
LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK

NAMA :

AISYAH MAGFIRAH

ASAL SEKOLAH :

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL :

27 JULI 2023

Instruksi :

Berikut ini adalah daftar pernyataan mengenai Bapak/Ibu guru yang mengajar kamu di kelas. Kamu hanya perlu menjawab dengan cara menyilang atau
mencentang kotak pada satu dari empat pilihan yang bisa kamu pilih

1. Tidak pernah
2. Sesekali
3. Sering
4. Selalu

Kuesioner ini tidak ada jawaban benar salah. Artinya jawaban kamu di kuesioner ini tidak akan dimasukkan ke hasil nilaimu di laporan belajar.  Isilah kuesioner
ini sesuai dengan yang yang kamu alami sehari-hari. Jawablah dengan jujur karena ini akan sangat membantu Bapak/ Ibu guru memperbaiki proses mengajar.
 
Selamat mengisi!

Guru mencatat semua masukan murid terhadap cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru bertanya kepada murid-murid apakah cara mengajarnya menyenangkan dan mudah dimengerti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak guru lain untuk melihat cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru terlihat mengamati murid-murid dan membuat catatan selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti acara-acara pengembangan diri (seminar, pelatihan, kursus, dll) ke murid-murid.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru pernah mengajar kelas bersama guru kelas lain.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru membantu atau menjawab pertanyaan teman-teman dari kelas berbeda.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajari kami cara membantu teman lain untuk belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajak kami belajar bersama teman-teman dari kelas/sekolah lain


Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberikan kami cara efektif belajar di rumah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru meminta kami bergantian menjadi ketua kelompok.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti organisasi atau komunitas profesi guru

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru terlibat aktif sebagai panitia di acara-acara sekolah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru menceritakan pengalamannya bertemu guru-guru dari sekolah lain

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan apa yang ia pelajari dari organisasi atau komunitas profesi guru yang beliau ikuti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menghargai perbedaan agama, suku, status selama mengajar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mampu mengelola kelas dengan tenang dan sabar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajarkan dan mencontohkan hal-hal baik seperti sopan santun, kejujuran, tanggung jawab, dll selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru memberikan kesempatan yang merata kepada setiap murid di kelas untuk berpendapat dan menjawab pertanyaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Bapak/Ibu guru datang ke kelas tepat waktu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Saat saya atau teman-teman melakukan kesalahan, guru akan mengajak kami berdialog tentang kesepakatan/keyakinan kelas dan meminta solusi dari kami
untuk memperbaiki keadaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Bapak/Ibu guru mengajak saya dan teman-teman untuk menjaga kebersihan dan keamanan di kelas dan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Bapak/Ibu guru menyediakan buku bacaan yang dengan mudah dapat kami baca baik di kelas maupun dipinjam.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Saya merasa guru mendengarkan masukan kami terhadap keputusan yang beliau ambil, termasuk cara beliau mengajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak saya dan teman-teman membuat kesepakatan/komitmen/keyakinan bersama di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajar dengan cara yang bervariasi.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru menjelaskan tujuan pembelajaran sebelum menjelaskan materi

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 


Guru mengajak murid menentukan cara belajar/mengajar (cara mengerjakan tugas, media yang dipakai, dll) yang akan diterapkan di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menanyakan perasaan kami setelah mengikuti pembelajaran hari ini.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mendengarkan/mengikuti pendapat saya dan teman-teman tentang aktivitas belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mendiskusikan perkembangan belajar saya dengan orang tua.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menyediakan kesempatan bagi murid untuk membagikan hasil belajarnya kepada orang tua/keluarga.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberi kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk mengajar/menjadi guru tamu pada hari tertentu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak kami untuk menyepakati suasana kelas/sekolah yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mendampingi kami untuk mewujudkan suasana yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajak murid untuk menggali ide untuk pelaksanaan kegiatan-kegiatan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberi kesempatan kepada murid untuk memimpin pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Kegiatan sekolah yang disusun oleh guru mengajarkan saya nilai-nilai hidup seperti bekerjasama, kepemimpinan, dll.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan jawaban.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:47

LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK SMP DAN SMA
LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK

NAMA :

BRILIANTI ALIMAH

ASAL SEKOLAH :

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL :

27 JULI 2023

Instruksi :

Berikut ini adalah daftar pernyataan mengenai Bapak/Ibu guru yang mengajar kamu di kelas. Kamu hanya perlu menjawab dengan cara menyilang atau
mencentang kotak pada satu dari empat pilihan yang bisa kamu pilih

1. Tidak pernah
2. Sesekali
3. Sering
4. Selalu

Kuesioner ini tidak ada jawaban benar salah. Artinya jawaban kamu di kuesioner ini tidak akan dimasukkan ke hasil nilaimu di laporan belajar.  Isilah kuesioner
ini sesuai dengan yang yang kamu alami sehari-hari. Jawablah dengan jujur karena ini akan sangat membantu Bapak/ Ibu guru memperbaiki proses mengajar.
 
Selamat mengisi!

Guru mencatat semua masukan murid terhadap cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru bertanya kepada murid-murid apakah cara mengajarnya menyenangkan dan mudah dimengerti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak guru lain untuk melihat cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru terlihat mengamati murid-murid dan membuat catatan selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti acara-acara pengembangan diri (seminar, pelatihan, kursus, dll) ke murid-murid.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru pernah mengajar kelas bersama guru kelas lain.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru membantu atau menjawab pertanyaan teman-teman dari kelas berbeda.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajari kami cara membantu teman lain untuk belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak kami belajar bersama teman-teman dari kelas/sekolah lain


Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberikan kami cara efektif belajar di rumah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru meminta kami bergantian menjadi ketua kelompok.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti organisasi atau komunitas profesi guru

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru terlibat aktif sebagai panitia di acara-acara sekolah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya bertemu guru-guru dari sekolah lain

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan apa yang ia pelajari dari organisasi atau komunitas profesi guru yang beliau ikuti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menghargai perbedaan agama, suku, status selama mengajar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mampu mengelola kelas dengan tenang dan sabar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajarkan dan mencontohkan hal-hal baik seperti sopan santun, kejujuran, tanggung jawab, dll selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberikan kesempatan yang merata kepada setiap murid di kelas untuk berpendapat dan menjawab pertanyaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Bapak/Ibu guru datang ke kelas tepat waktu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Saat saya atau teman-teman melakukan kesalahan, guru akan mengajak kami berdialog tentang kesepakatan/keyakinan kelas dan meminta solusi dari kami
untuk memperbaiki keadaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Bapak/Ibu guru mengajak saya dan teman-teman untuk menjaga kebersihan dan keamanan di kelas dan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Bapak/Ibu guru menyediakan buku bacaan yang dengan mudah dapat kami baca baik di kelas maupun dipinjam.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Saya merasa guru mendengarkan masukan kami terhadap keputusan yang beliau ambil, termasuk cara beliau mengajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak saya dan teman-teman membuat kesepakatan/komitmen/keyakinan bersama di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajar dengan cara yang bervariasi.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru menjelaskan tujuan pembelajaran sebelum menjelaskan materi

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 


Guru mengajak murid menentukan cara belajar/mengajar (cara mengerjakan tugas, media yang dipakai, dll) yang akan diterapkan di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menanyakan perasaan kami setelah mengikuti pembelajaran hari ini.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mendengarkan/mengikuti pendapat saya dan teman-teman tentang aktivitas belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mendiskusikan perkembangan belajar saya dengan orang tua.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menyediakan kesempatan bagi murid untuk membagikan hasil belajarnya kepada orang tua/keluarga.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru memberi kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk mengajar/menjadi guru tamu pada hari tertentu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru mengajak kami untuk menyepakati suasana kelas/sekolah yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mendampingi kami untuk mewujudkan suasana yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajak murid untuk menggali ide untuk pelaksanaan kegiatan-kegiatan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberi kesempatan kepada murid untuk memimpin pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Kegiatan sekolah yang disusun oleh guru mengajarkan saya nilai-nilai hidup seperti bekerjasama, kepemimpinan, dll.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan jawaban.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:50

LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK SMP DAN SMA
LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK

NAMA :

CHANTIKA PUTRI ZYANNI

ASAL SEKOLAH :

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL :

27 JULI 2023

Instruksi :

Berikut ini adalah daftar pernyataan mengenai Bapak/Ibu guru yang mengajar kamu di kelas. Kamu hanya perlu menjawab dengan cara menyilang atau
mencentang kotak pada satu dari empat pilihan yang bisa kamu pilih

1. Tidak pernah
2. Sesekali
3. Sering
4. Selalu

Kuesioner ini tidak ada jawaban benar salah. Artinya jawaban kamu di kuesioner ini tidak akan dimasukkan ke hasil nilaimu di laporan belajar.  Isilah kuesioner
ini sesuai dengan yang yang kamu alami sehari-hari. Jawablah dengan jujur karena ini akan sangat membantu Bapak/ Ibu guru memperbaiki proses mengajar.
 
Selamat mengisi!

Guru mencatat semua masukan murid terhadap cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru bertanya kepada murid-murid apakah cara mengajarnya menyenangkan dan mudah dimengerti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajak guru lain untuk melihat cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru terlihat mengamati murid-murid dan membuat catatan selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti acara-acara pengembangan diri (seminar, pelatihan, kursus, dll) ke murid-murid.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru pernah mengajar kelas bersama guru kelas lain.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru membantu atau menjawab pertanyaan teman-teman dari kelas berbeda.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajari kami cara membantu teman lain untuk belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak kami belajar bersama teman-teman dari kelas/sekolah lain


Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberikan kami cara efektif belajar di rumah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru meminta kami bergantian menjadi ketua kelompok.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti organisasi atau komunitas profesi guru

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru terlibat aktif sebagai panitia di acara-acara sekolah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya bertemu guru-guru dari sekolah lain

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan apa yang ia pelajari dari organisasi atau komunitas profesi guru yang beliau ikuti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menghargai perbedaan agama, suku, status selama mengajar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mampu mengelola kelas dengan tenang dan sabar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajarkan dan mencontohkan hal-hal baik seperti sopan santun, kejujuran, tanggung jawab, dll selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru memberikan kesempatan yang merata kepada setiap murid di kelas untuk berpendapat dan menjawab pertanyaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Bapak/Ibu guru datang ke kelas tepat waktu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Saat saya atau teman-teman melakukan kesalahan, guru akan mengajak kami berdialog tentang kesepakatan/keyakinan kelas dan meminta solusi dari kami
untuk memperbaiki keadaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Bapak/Ibu guru mengajak saya dan teman-teman untuk menjaga kebersihan dan keamanan di kelas dan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Bapak/Ibu guru menyediakan buku bacaan yang dengan mudah dapat kami baca baik di kelas maupun dipinjam.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Saya merasa guru mendengarkan masukan kami terhadap keputusan yang beliau ambil, termasuk cara beliau mengajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajak saya dan teman-teman membuat kesepakatan/komitmen/keyakinan bersama di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajar dengan cara yang bervariasi.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menjelaskan tujuan pembelajaran sebelum menjelaskan materi

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 


Guru mengajak murid menentukan cara belajar/mengajar (cara mengerjakan tugas, media yang dipakai, dll) yang akan diterapkan di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menanyakan perasaan kami setelah mengikuti pembelajaran hari ini.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mendengarkan/mengikuti pendapat saya dan teman-teman tentang aktivitas belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mendiskusikan perkembangan belajar saya dengan orang tua.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menyediakan kesempatan bagi murid untuk membagikan hasil belajarnya kepada orang tua/keluarga.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberi kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk mengajar/menjadi guru tamu pada hari tertentu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru mengajak kami untuk menyepakati suasana kelas/sekolah yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mendampingi kami untuk mewujudkan suasana yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajak murid untuk menggali ide untuk pelaksanaan kegiatan-kegiatan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberi kesempatan kepada murid untuk memimpin pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Kegiatan sekolah yang disusun oleh guru mengajarkan saya nilai-nilai hidup seperti bekerjasama, kepemimpinan, dll.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan jawaban.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:57

LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK SMP DAN SMA
LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK

NAMA :

DILA JANIA KARDIAH

ASAL SEKOLAH :

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL :

27 JULI 2023

Instruksi :

Berikut ini adalah daftar pernyataan mengenai Bapak/Ibu guru yang mengajar kamu di kelas. Kamu hanya perlu menjawab dengan cara menyilang atau
mencentang kotak pada satu dari empat pilihan yang bisa kamu pilih

1. Tidak pernah
2. Sesekali
3. Sering
4. Selalu

Kuesioner ini tidak ada jawaban benar salah. Artinya jawaban kamu di kuesioner ini tidak akan dimasukkan ke hasil nilaimu di laporan belajar.  Isilah kuesioner
ini sesuai dengan yang yang kamu alami sehari-hari. Jawablah dengan jujur karena ini akan sangat membantu Bapak/ Ibu guru memperbaiki proses mengajar.
 
Selamat mengisi!

Guru mencatat semua masukan murid terhadap cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru bertanya kepada murid-murid apakah cara mengajarnya menyenangkan dan mudah dimengerti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak guru lain untuk melihat cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru terlihat mengamati murid-murid dan membuat catatan selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti acara-acara pengembangan diri (seminar, pelatihan, kursus, dll) ke murid-murid.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru pernah mengajar kelas bersama guru kelas lain.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru membantu atau menjawab pertanyaan teman-teman dari kelas berbeda.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajari kami cara membantu teman lain untuk belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak kami belajar bersama teman-teman dari kelas/sekolah lain


Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberikan kami cara efektif belajar di rumah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru meminta kami bergantian menjadi ketua kelompok.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti organisasi atau komunitas profesi guru

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru terlibat aktif sebagai panitia di acara-acara sekolah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya bertemu guru-guru dari sekolah lain

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan apa yang ia pelajari dari organisasi atau komunitas profesi guru yang beliau ikuti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menghargai perbedaan agama, suku, status selama mengajar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mampu mengelola kelas dengan tenang dan sabar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajarkan dan mencontohkan hal-hal baik seperti sopan santun, kejujuran, tanggung jawab, dll selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru memberikan kesempatan yang merata kepada setiap murid di kelas untuk berpendapat dan menjawab pertanyaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Bapak/Ibu guru datang ke kelas tepat waktu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Saat saya atau teman-teman melakukan kesalahan, guru akan mengajak kami berdialog tentang kesepakatan/keyakinan kelas dan meminta solusi dari kami
untuk memperbaiki keadaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Bapak/Ibu guru mengajak saya dan teman-teman untuk menjaga kebersihan dan keamanan di kelas dan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Bapak/Ibu guru menyediakan buku bacaan yang dengan mudah dapat kami baca baik di kelas maupun dipinjam.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Saya merasa guru mendengarkan masukan kami terhadap keputusan yang beliau ambil, termasuk cara beliau mengajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak saya dan teman-teman membuat kesepakatan/komitmen/keyakinan bersama di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajar dengan cara yang bervariasi.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menjelaskan tujuan pembelajaran sebelum menjelaskan materi

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu


Guru mengajak murid menentukan cara belajar/mengajar (cara mengerjakan tugas, media yang dipakai, dll) yang akan diterapkan di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menanyakan perasaan kami setelah mengikuti pembelajaran hari ini.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mendengarkan/mengikuti pendapat saya dan teman-teman tentang aktivitas belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru mendiskusikan perkembangan belajar saya dengan orang tua.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menyediakan kesempatan bagi murid untuk membagikan hasil belajarnya kepada orang tua/keluarga.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberi kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk mengajar/menjadi guru tamu pada hari tertentu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru mengajak kami untuk menyepakati suasana kelas/sekolah yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mendampingi kami untuk mewujudkan suasana yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajak murid untuk menggali ide untuk pelaksanaan kegiatan-kegiatan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberi kesempatan kepada murid untuk memimpin pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Kegiatan sekolah yang disusun oleh guru mengajarkan saya nilai-nilai hidup seperti bekerjasama, kepemimpinan, dll.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan jawaban.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 08:53

LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK SMP DAN SMA
LEMBAR UMPAN BALIK MURID KOMPETENSI GURU PENGGERAK

NAMA :

GAVRIELLA MAHARANI

ASAL SEKOLAH :

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL :

27 JULI 2023

Instruksi :

Berikut ini adalah daftar pernyataan mengenai Bapak/Ibu guru yang mengajar kamu di kelas. Kamu hanya perlu menjawab dengan cara menyilang atau
mencentang kotak pada satu dari empat pilihan yang bisa kamu pilih

1. Tidak pernah
2. Sesekali
3. Sering
4. Selalu

Kuesioner ini tidak ada jawaban benar salah. Artinya jawaban kamu di kuesioner ini tidak akan dimasukkan ke hasil nilaimu di laporan belajar.  Isilah kuesioner
ini sesuai dengan yang yang kamu alami sehari-hari. Jawablah dengan jujur karena ini akan sangat membantu Bapak/ Ibu guru memperbaiki proses mengajar.
 
Selamat mengisi!

Guru mencatat semua masukan murid terhadap cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru bertanya kepada murid-murid apakah cara mengajarnya menyenangkan dan mudah dimengerti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajak guru lain untuk melihat cara mengajarnya.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang Sering  Selalu 

Guru terlihat mengamati murid-murid dan membuat catatan selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti acara-acara pengembangan diri (seminar, pelatihan, kursus, dll) ke murid-murid.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru pernah mengajar kelas bersama guru kelas lain.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru membantu atau menjawab pertanyaan teman-teman dari kelas berbeda.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajari kami cara membantu teman lain untuk belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak kami belajar bersama teman-teman dari kelas/sekolah lain


Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberikan kami cara efektif belajar di rumah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru meminta kami bergantian menjadi ketua kelompok.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya mengikuti organisasi atau komunitas profesi guru

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru terlibat aktif sebagai panitia di acara-acara sekolah

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan pengalamannya bertemu guru-guru dari sekolah lain

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menceritakan apa yang ia pelajari dari organisasi atau komunitas profesi guru yang beliau ikuti

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menghargai perbedaan agama, suku, status selama mengajar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mampu mengelola kelas dengan tenang dan sabar

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mengajarkan dan mencontohkan hal-hal baik seperti sopan santun, kejujuran, tanggung jawab, dll selama mengajar di kelas

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru memberikan kesempatan yang merata kepada setiap murid di kelas untuk berpendapat dan menjawab pertanyaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Bapak/Ibu guru datang ke kelas tepat waktu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Saat saya atau teman-teman melakukan kesalahan, guru akan mengajak kami berdialog tentang kesepakatan/keyakinan kelas dan meminta solusi dari kami
untuk memperbaiki keadaan.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Bapak/Ibu guru mengajak saya dan teman-teman untuk menjaga kebersihan dan keamanan di kelas dan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Bapak/Ibu guru menyediakan buku bacaan yang dengan mudah dapat kami baca baik di kelas maupun dipinjam.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Saya merasa guru mendengarkan masukan kami terhadap keputusan yang beliau ambil, termasuk cara beliau mengajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak saya dan teman-teman membuat kesepakatan/komitmen/keyakinan bersama di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajar dengan cara yang bervariasi.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menjelaskan tujuan pembelajaran sebelum menjelaskan materi

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 


Guru mengajak murid menentukan cara belajar/mengajar (cara mengerjakan tugas, media yang dipakai, dll) yang akan diterapkan di kelas.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menanyakan perasaan kami setelah mengikuti pembelajaran hari ini.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mendengarkan/mengikuti pendapat saya dan teman-teman tentang aktivitas belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mendiskusikan perkembangan belajar saya dengan orang tua.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru menyediakan kesempatan bagi murid untuk membagikan hasil belajarnya kepada orang tua/keluarga.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru memberi kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk mengajar/menjadi guru tamu pada hari tertentu.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak kami untuk menyepakati suasana kelas/sekolah yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru mendampingi kami untuk mewujudkan suasana yang kami inginkan agar nyaman saat belajar.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Guru mengajak murid untuk menggali ide untuk pelaksanaan kegiatan-kegiatan sekolah.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Guru memberi kesempatan kepada murid untuk memimpin pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering Selalu 

Kegiatan sekolah yang disusun oleh guru mengajarkan saya nilai-nilai hidup seperti bekerjasama, kepemimpinan, dll.

Tidak pernah  Sesekali/Jarang  Sering  Selalu

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan jawaban.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 09:01

Umpan Balik CGP


NAMA

YULIA NINGSIH, S.Pd, Gr

ASAL SEKOLAH

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

TANGGAL

2023-07-25

1. PENGEMBANGAN DIRI DAN ORANG LAIN

Menunjukkan praktik pengembangan diri berdasarkan kesadaran dan kemauan pribadi

1 2 3 4

1. Saya bertanya kepada murid hal apa yang sudah baik dari praktik mengajar. 
2. Saya bertanya kepada murid hal apa yang belum dimengerti dari praktik
mengajar saya. 
3. Saya meminta rekan sesama guru untuk melihat praktik saya mengajar. 
4. Saya meminta rekan sesama guru untuk memberikan masukan setelah
melihat praktik saya mengajar. 
5. Saya mencatat kelebihan dan kekurangan saya dalam praktik mengajar. 
6. Saya membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan catatan saya. 
7. Saya membuat rencana pengembangan diri untuk perbaikan praktik
mengajar berdasarkan masukan dari rekan sesama guru, kepala sekolah
dan/atau murid. 
8. Saya membuat rencana tindak lanjut untuk perbaikan praktik mengajar. 

Mengembangkan kompetensi warga sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran

1 2 3 4

9. Saya membantu rekan sesama guru dalam mengidentifikasi persoalan


pembelajaran. 
10. Saya membantu menganalisis permasalahan pembelajaran rekan sejawat. 
11. Saya membantu rekan sesama guru untuk menemukan strategi
pengembangan kompetensi diri berdasarkan kebutuhan belajarnya. 
12. Saya mengajak rekan sesama guru untuk mengikuti pelatihan atau
program pengembangan diri lainnya. 

Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan kepemimpinan sekolah untuk mengembangkan karier

1 2 3 4

13. Saya berpartisipasi rutin dalam kegiatan pengembangan diri di organisasi


atau komunitas profesi seperti KKG, MGMP, atau gugus baik di dalam maupun
luar sekolah 
14. Saya aktif mengambil peran dalam organisasi atau komunitas profesi. 
15. Saya aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru di sekolah. 
16. Saya aktif berbagi praktik baik dengan rekan sesama guru dari sekolah
lain. 
17. Saya aktif mempelajari praktik baik dalam kepemimpinan dan/atau
pembelajaran dari sekolah lain untuk diterapkan di lingkungan sekolah saya. 
18. Saya berinisiatif menghasilkan karya dari hasil kegiatan jejaring dan
organisasi. 

Menunjukkan kematangan spiritual, moral, dan emosi untuk berperilaku sesuai dengan kode etik

1 2 3 4
19. Saya mampu mengelola stress ketika saya mengalami kesulitan atau
kegagalan dalam praktik mengajar yang saya ingin lakukan. 
20. Saya mampu mengelola rasa marah saat murid saya menunjukkan perilaku
yang tidak diharapkan. 
21. Saya bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa melihat
agama, suku, status atau bentuk fisiknya. 
22. Saya mempertimbangkan norma moral dan etika dalam mengambil
keputusan di kelas atau sekolah. 
23. Saya mendengarkan setiap pendapat murid saya dan meresponnya
dengan sungguh-sungguh 
24. Saya mendorong murid untuk memperbaiki kondisi dan belajar dari
kesalahannya ketika dia melakukan pelanggaran. 
25. Saya menahan diri dari melakukan hal yang melanggar kode etik seorang
pendidik. 

2. KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN

Memimpin upaya pengembangan lingkungan belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

26. Saya merencanakan lingkungan pembelajaran yang sesuai kebutuhan


belajar murid. 
27. Saya mempraktikkan pembelajaran yang memberikan kesempatan bagi
murid untuk beraktivitas secara mandiri dan berkelompok. 
28. Saya menyediakan waktu bagi murid-murid saya untuk berdiskusi dan
berpendapat selama pembelajaran. 
29. Saya memberikan pilihan kepada murid untuk mendemonstrasikan
pemahamannya sesuai minat. 
30. Saya menyediakan berbagai bentuk bahan ajar untuk menyesuaikan
dengan kebutuhan belajar murid. 
31. Saya memberikan kesempatan kepada murid untuk memberi saran dan
kritik terkait praktik pembelajaran. 

Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

32. Saya mengajak rekan sejawat untuk merencanakan pembelajaran yang


mendorong murid gemar belajar. 
33. Saya mengajak sesama guru melakukan pembelajaran yang mendorong
murid gemar belajar. 
34. Saya memandu pertemuan dengan rekan sejawat untuk mendiskusikan
ragam strategi pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar murid. 

Memimpin refleksi dan perbaikan kualitas proses belajar yang berpusat pada murid

1 2 3 4

35. Saya mengajak rekan sejawat untuk saling mengobservasi proses mengajar
satu sama lain dan memberikan umpan balik. 
36. Saya mengajak rekan sejawat melakukan refleksi terkait perbaikan kualitas
praktik pembelajaran. 
37. Saya memandu rekan sesama guru untuk bersama menganalisis data hasil
pembelajaran. 
38. Saya dan rekan sesama guru merencanakan tindak lanjut berdasarkan hasil
analisis untuk meningkatkan pembelajaran. 

Melibatkan orang tua/wali murid sebagai pendamping dan sumber belajar di sekolah

1 2 3 4

39. Saya mengidentifikasi profil orang tua/wali murid dan mencatatnya. 


40. Saya berkomunikasi dengan orang tua/wali murid untuk membicarakan
peran mereka dalam mendampingi murid belajar. 
41. Saya berdiskusi dengan orang tua/wali murid untuk mencari langkah
efektif dalam mendampingi murid belajar. 
42. Saya menyediakan kesempatan kepada orang tua/wali murid untuk
memberikan saran terkait pendampingan murid dalam belajar. 
43. Saya menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid untuk hadir di
sekolah sebagai guru tamu. 
3. KEPEMIMPINAN MANAJEMEN SEKOLAH 

Mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang berorientasi pada murid

1 2 3 4

44. Saya mengajak warga sekolah untuk mengkaji ulang visi sekolah agar lebih
berpihak pada murid. 
45. Saya mengajak warga sekolah untuk mensosialisasikan visi sekolah yang
berpihak pada murid melalui berbagai media. 
46. Saya mengajak warga sekolah untuk merefleksikan kesesuaian program
sekolah dengan visi pendidikan yang berpusat pada murid. 
47. Saya mengajak warga sekolah untuk mencoba pendekatan baru dalam
mewujudkan visi dan program sekolah. 
48. Saya memberi kesempatan warga sekolah untuk memberikan masukan
terhadap program sekolah agar sesuai dengan visi yang berpihak pada murid. 

Memimpin dan mengelola program sekolah yang berdampak pada murid

1 2 3 4

49. Saya menyusun dan merencanakan program pembelajaran (intra-, ko-,


ekstra-kurikuler) di kelas atau sekolah sesuai dengan visi sekolah dan
kebutuhan murid. 
50. Saya berkolaborasi dengan warga sekolah untuk merancang dan
menjalankan program pembelajaran (intra-, ko-, ekstra-kurikuler) di kelas atau
sekolah. 
51. Saya mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk menjalankan program
pembelajaran yang berdampak kepada murid. 
52. Saya melakukan pemantauan (monitor) pelaksanaan program agar dapat
mencapai tujuan program yang berdampak pada murid. 
53. Saya melakukan refleksi dan mengumpulkan umpan balik terkait
ketercapaian program terhadap dampaknya pada kualitas belajar murid. 
54. Saya melakukan rencana tindak lanjut setelah mengevaluasi ketercapaian
program supaya lebih berdampak bagi murid. 

4. KEPEMIMPINAN PENGEMBANGAN SEKOLAH

Memimpin program pengembangan sekolah untuk mengoptimalkan proses belajar murid dan mendukung kebutuhan masyarakat sekitar sekolah
yang relevan

1 2 3 4

55. Saya melakukan pemetaan kebutuhan belajar warga sekolah terkait


pembelajaran 
56. Saya memotivasi rekan guru dan tenaga kependidikan di sekolah untuk
menumbuhkan budaya belajar yang berpihak pada murid. 
57. Saya menyusun prioritas dan merancang program yang sesuai visi sekolah,
realistis dan mengacu peta kebutuhan warga sekolah. 

Melibatkan orang tua/wali murid dan masyarakat dalam pengembangan sekolah

1 2 3 4

58. Saya mengkomunikasikan pentingnya pengembangan sekolah untuk


peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat dengan berbagai cara atau media. 
59. Saya menyediakan kesempatan bagi orang tua/wali murid dan masyarakat
untuk mengambil peran dalam pengembangan sekolah. 
60. Saya mengkomunikasikan dampak hasil pengembangan sekolah pada
peningkatan kualitas belajar murid kepada orang tua/wali murid dan
masyarakat. 

Silahkan unggah Lembar Asesmen Mandiri CGP yang telah diisi terkait pelaksanaan pendampingan individu di Unggah dokumentasi kegiatan
pendampingan individu.

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan semua catatan Anda.
Respondent: YULIA NINGSIH (Grup: PP.22.A.1-DESFIWATI) Submitted on: Jumat, 4 Agustus 2023, 09:16

Refleksi Hasil Umpan Balik Kompetensi Guru Penggerak


1 Nama:

YULIA NINGSIH, S.Pd, Gr

2 Asal Sekolah:

SMAS IBS RAUDHATUL JANNAH

3 Tanggal:

2023-07-30

Apa saja poin umpan balik yang konsisten diberikan oleh kepala sekolah, rekan sejawat dan murid Anda?
4
(Jika hampir semua orang menyampaikan poin yang sama, maka hal tersebut perlu menjadi perhatian Bapak/Ibu).

Ada beberapa poin :

1. CGP bekerja sama dengan baik dengan rekan sejawat tanpa melihat agama, suku, status atau bentuk fisiknya

2. CGP Menyediakan kesempatan untuk walimurid untuk hadir disekolah menjadi guru tamu hampir seluruhnya mendapat poin 2

Pada kompetensi mana saja, Anda sudah menunjukkan tingkat yang diharapkan (poin tinggi)?
5
1. Penembangan diri dan orang lain

2. Kematangan spiritual, moral dan emosi untuk berprilaku sesuai kode etik

3. Memimpin perencanaan dan pelaksanaan proses pembelajaran berpusat pada murid

Pada kompetensi mana saja, Anda perlu menunjukkan peningkatan (poin rendah)?
6
1. Memimpin pengembangan sekolah

2. melibatkan orang tua sebagai pendamping dan sumber belajar disekolah

Sebagai tindak lanjut, perilaku apa saja yang akan Bapak/Ibu terus lakukan?
7
Selalu memunculkan ide-ide kreatif dan inovasi dalam pembelajaran

Perilaku apa saja yang akan Bapak/Ibu berhenti lakukan?


8
manajemen waktu dalam mengikuti kegiatan yang bersamaan

Perilaku apa saja yang akan Bapak/Ibu mulai lakukan?


9
sharing dengan rekan sejawat di luar sekolah

Apa dukungan yang Bapak/Ibu butuhkan untuk mewujudkan rencana tindak lanjut tersebut?
10
dukungan moril dan rekan sejawat

Silahkan klik tombol "Submit questionnaire" yang ada dibawah ini untuk mengirimkan jawaban.

Anda mungkin juga menyukai