Dosen Pengampu :
Dr. Wawan Bunawan, M.Pd., M.Si
Disusun Oleh :
KELOMPOK 7
1. AULIA FITRI MUNAWARAH (4173121003)
2. CINDI ALVIONITA LESTARI (4173321008)
3. DESMON ARMANDO SILITONGA (4173121009)
4. DIMAS SANDRO P NAIBAHO (4173321011)
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan RahmatNya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas mata kuliah
Lokakarya Pengolahan Data ini yang berjudul “Mini Riset”. Penulis berterima kasih
kepada Bapak dosen yang bersangkutan yang sudah memberikan bimbingannya.
Kami juga menyadari bahwa tugas ini masih banyak kekurangan oleh karena
itu kami minta maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan penulis juga
mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna kesempurnaan tugas ini.
Akhir kata kami ucapkan terima kasih, semoga dapat bermanfaat dan bisa
menambah pengetahuan bagi pembaca.
Kelompok 7
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1. Mengetahui persamaan regresi yang terbentuk antara kemampuan
numerik dengan prestasi belajar siswa.
2. Mengetahui hubungan antara kemampuan numerik dengan prestasi
belajar siswa.
3. Mengetahui korelasi ( kuat atau tidaknya hubungan) antara kemampuan
numerik dengan prestasi belajar siswa.
BAB II
KAJIAN TEORITIS
Analisis linier sederhana adalah hubungan secara linier antara satu variabel
independen (X) dengan variabel dependen (Y). Analisis ini digunakan untuk
mengetahui arah hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen
apakah positif atau negatif serta untuk meprediksi nilai dari variabel dependen apabila
nilai variabek independen mengalami kenaikan atau penurunan nilai. Data yang
digunakan biasanya berskala interval atau rasio. ( Hasan,2005)
Y = a + bX
Keterangan :
METODE PENELITIAN
A. ALAT
1. Laptop 1 buah
2. Printer 1 buah
B. BAHAN
2. Kertas A4 buah
1. Membuka aplikasi SPSS dengan mengklik ikon 2 kali maka akan muncul tampilan
seperti ini :
A. Secara Manual
1. Menetukan Hipotesis
X Y XY X2 Y2
∑ = ∑ = ∑ = ∑ = ∑ =
1122 1189 90975 86386 96283
3. Mencari Nilai b
b=n ¿ ¿
15 ( 90975 )−(1122)(1189 )
b=
15 ( 86386 )−(1258884)
1364625−1334058
b=
1295790−1258884
30567
b=
36906
b = 0,8282393107
4. Mencari nilai a
a=∑ Y −b ¿ ¿ ¿
1189−0,8282393107(1122)
a=
15
1189−929,28450661
a=
15
259,7154934
a=
15
a=17,1436623 17,143
5. Menentukan persamaan regresi
Y = a + bX
= 17,143 + 0,828 X
N ∑ XY −∑ X ∑ Y
R=
√¿¿¿
10 ( 90975 ) −1122(1189)
R=
√(10 ( 86386 )−1258884)(10 ( 96283 )−1413721)
909750−1334058
R=
√(863860−1258884)(962830−1413721)
424308
R=
√(−395024)(−450891)
424308
R=
√ 178113E+11
R = 0,911
Nilai R = koefisien korelasi, nilai yang menunjukkan kuat atau tidaknya hubungan
linear antara dua variabel.
7. Menghitung nilai F
R 2 (n−m−1)
F=
m(1−R2)
0,829921(15−1−1)
F=
1(1−0,829921)
10,78897
F=
0,170079
F = 63,43507
F= uji signifikansi
8. Interpretasi
db = n – m – 1
db = 15 – 1 - 1
db = 13
9. Kesimpulan
Oleh karena F hitung > F tabel, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak maka dapat
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kemampuan numerik
dengan prestasi belajar siswa
B. Secara SPSS
Penjelasan output SPSS:
Model persamaan regresi yang diperoleh dari dengan koefisien konstanta dan
koefisien variabel yang diperoleh model persaamaan regresi : Y = 17,314 +
0,828 X.
BAB V
KESIMPULAN
Berdasarkan praktikum yanh sudah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa :
Andi. 2009. SPSS Untuk Pengolah Data Statistik. Semarang :Wahana Komputer.