Anda di halaman 1dari 17

Lumpia Sayur Sebagai Pilihan Jajanan Yang Sehat

Disusun oleh :
Berlinda Fierli Aprilia
XII MIPA 1 / 06

SMA Negeri 1 Srengat


Jl. Merdeka Bagelenan Kec. Srengat Telp. (0342) 551 096
Tahun Pelajaran 2020 / 2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal usaha ini yang
berjudul “Proposal Usaha LUMPIA SAYUR” dengan tepat waktu.
Dalam penyusunan proposal usaha ini penulis banyak mendapat dorongan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyusunan proposal ini.
Penulis menyadari bahwa proposal usaha ini masih jauh dari kata sempurna serta
banyak kesalahan. Oleh karena itu, penulis berharap pembaca dapat memberikan kritik dan
saran yang bersifat membangun.
Blitar, 25 November 2020
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................................................1
KATA PENGANTAR................................................................................................................2
DAFTAR ISI..............................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................
A. Latar
Belakang................................................................................................................4
B. Rumusan
Masalah...........................................................................................................4
C. Tujuan Kegiatan.............................................................................................................5
D. Luaran Yang
Diharapkan................................................................................................5
E. Manfaat Kegiatan...........................................................................................................5

BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA...............................................................


A. Kondisi Umum Lingkungan...........................................................................................6
B. Keunggulan Produk........................................................................................................6
C. Peluang
Pasar..................................................................................................................6
D. Strategi Pemasaran Yang Akan
Dilakukan.....................................................................6
E. Analisis
Produk...............................................................................................................7
F. Targeting........................................................................................................................7
G. Analisis Swot..................................................................................................................7
H. Analisis Ekonomi
Usaha.................................................................................................8

BAB III METODE PELAKSANAAN........................................................................................


A. Lokasi Pengembangan
Produk......................................................................................10
B. Bahan Dan
Alat.............................................................................................................10
C. Proses
Produksi.............................................................................................................10

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


PROGRAM.......................................................
A. Biaya.............................................................................................................................16
B. Jadwal Kegiatan Program.............................................................................................16
DAFTAR
PUSTAKA...............................................................................................................17

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Belakangan ini semakin banyak masyarakat yang tertarik kembali dengan
jajanan pasar. Jajanan yang tersedia di pasaran saat ini sangat beraneka ragam dan
harga yang ditawarkan juga beraneka dari yang terjangkau oleh masyarakat hingga
harga yang tinggi. Banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara
simple dan efisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan, cemilan dan hidangan.
Biasanya mereka lebih memilih untuk membeli makanan dari pada membuatnya
sendiri dengan alasan pertimbangan waktu dan tenaga walaupun memang sedikit
mahal. Berbagai usaha makanan memang bermunculan sesuai dengan perkembangan
kebutuhan masyarakat.
Dalam suatu pemasaran banyak sekali berbagai macam kuliner makanan.
Kebanyakan dari mereka memilih jajanan pasar untuk mereka beli. Bukan hanya bisa
dijadikan cemilan saja, tetapi beberapa produk bisa mengganjal perut ketika tidak
ingin makan yang terlalu berat. Jajanan pasar memang terkenal sebagai makanan yang
sehat dan bermanfaat bagi tubuh, mulai dari bahan yang digunakan hingga
penyajiannya. Oleh karena itu tepat jika banyak yang lebih memilih jajanan pasar
untuk mereka beli. Makanan – makanan yang tersedia di pasaran memang sudah
beragam, tetapi umumnya makanan tersebut kebanyakan terlalu mahal. Apalagi jika
menginginkan yang sehat mereka harus membayar lebih daripada makanan biasanya.
Maka dari itu saya memilih membuat lumpia sayur. Cita rasa gurih yang
sangat cocok untuk lidah orang indonesia dan tidak membosankan untuk dinikmati.
Tidak hanya orang dewasa yang tertarik, tetapi anak kecil pun juga banyak yang
menyukai lumpia. Selain sehat karena terbuat dari berbagai macam sayuran segar,
tetapi jajanan ini juga berpotensi besar jika dijadikan usaha. Umumnya mereka
menggunakan daging ayam untuk dijadikan isiannya, akan tetapi saya lebih
merekomendasikan sayuran untuk isiannya. Harga sayur lebih murah, namun manfaat
yang didapatkan untuk tubuh jauh lebih banyak daripada daging ayam. Dengan begitu
untuk membuat usaha lumpia sayur tidak terlalu banyak membutuhkan uang. Akan
tetapi keuntungan yang didapat juga cukup banyak. Tidak hanya untuk mendapat
keuntungan saja, dengan ide usaha ini kita juga sekaligus melestarikan jajanan pasar
di era modern ini supaya tidak tergeser dengan makanan asing. Lumpia sayur juga
sangat cocok dijadikan hidangan untuk tamu dan juga bisa dinikmati kapanpun.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, didapatkan rumusan masalah sebagai berikut.
1. Bagaimana cara pembuatan lumpia sayur?
2. Apa saja strategi pemasaran yang akan dilakukan?
3. Apa saja kekuatan dan kelemahan dalam usaha lumpia sayur?
C. Tujuan Kegiatan
1. Mengetahui cara pembuatan lumpia sayur
2. Mengetahui strategi pemasaran yang akan digunakan
3. Mengetahui kekuatan dan kelemahan dalam usaha lumpia sayur
D. Luaran yang Diharapkan
1. Masyarakat semakin tertarik pada jajanan pasar yang lebih sehat
2. Semakin banyak ide usaha pengembangan jajanan pasar yang lebih inovatif
3. Kualitas jajanan pasar dimata masyarakat semakin tinggi
4. Usaha jajanan pasar lebih laku di pasaran daripada makanan asing
E. Manfaat Kegiatan
1. Manfaat ekonomi
Dalam usaha lumpia sayur ini termasuk salah satu usaha yang sangat
menjajikan. Karena keuntungan yang didapat juga cukup besar. Dalam
memproduksi kami mengutamakan kebersihan dan kualitas rasanya. Supaya
konsumen tidak merasa kecewa dan justru konsumen semakin banyak. Hal ini
lah yang bisa mendukung dalam pencapaian target keuntungan.
2. Manfaat sosial
Dalam pelaksanaan usaha ini diharapkan dapat membantu pemerintah dalam
mengurangi jumlah pengangguran. Dengan adanya usaha lumpia sayur ini dapat
menciptakan sebuah lapangan pekerjaan baru yang dapat diambil orang sekitar
yang belum mempunyai pekerjaan. Hal ini juga diharapkan bisa menguntungkan
kedua belah pihak dengan baik.
3. Manfaat budaya
Lumpia termasuk salah satu makanan khas dari daerah jawa tengah. Dengan
pengembangan usaha di lain daerah diharaokan dapat memperluas ketertarikan
masyarakat terhadap makanan daerah. Hal ini juga dilakukan supaya minat
konsumen kepada makanan asing sedikit demi sedikit bisa berganti ke makanan
daerah.
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
A. Kondisi Umum Lingkungan
Di Indonesia, lumpia dikenal sebagai jajanan khas Semarang dengan tata cara
pembuatan dan bahan-bahan yang telah disesuaikan dengan tradisi setempat.
Dalam pembuatan lumpia sayur ini menggunakan sayuran ( wortel, taoge, gubis )
sebagai bahan utamanya. Sayuran-sayuran tersebut sudah tidak asing bagi masyarakat.
Mereka menggunakan bahan tersebut untuk membuat makanan yang mereka santap
setiap harinya. Banyak mereka memilih sayuran karena sehat dan tidak menimbulkan
efek buruk bagi tubuh. Sudah cukup banyak dari masyarakat yang menanam sendiri
karena penanamannya yang tidak terlalu sulit dan juga bisa lebih menghemat
pengeluaran.
Saya lebih memilih mengganti daging ayam dengan sayuran pada lumpia
karena masih ada beberapa anak yang tidak suka dengan sayur. Maka dari itu saya
berinovasi membuat lumpia yang memang sudah banyak disukai anak dengan
mengganti isian berupa sayur. Dengan begitu anak mulai perlahan menyukai sayur
walaupun dimulai dari sedikit jenis sayur saja.
B. Keunggulan Produk
Lumpia sayur merupakan makanan dengan harga terjangkau akan tetapi
manfaatnya sangat banyak bagi kesehatan. Bahan baku yang dibutuhkan juga sangat
mudah didapat. Biasanya makanan lain yang sehat mempunyai harga yang cukup
mahal. Keunggulan lainnya makanan ini mengandung energi, protein, karbohidrat,
lemak, kalsium, fosfor, dan zat besi. Selain itu kandungan vitamin A, B1 dan C juga
terdapat dalam makanan ini. Kandungan-kandungan tersebut sangatlah dibutuhkan
untuk menjaga agar tubuh tetap sehat. Pada umumnya beberapa makanan hanya
mengandung beberapa manfaat saja, tetapi pada lumpia sayur sangat banyak. Lumpia
sayur mempunyai jangka simpan yang cukup lama karena juga termasuk frozen food
sehingga tidak perlu khawatir jika ingin menyetok lumpia sayur sendiri di rumah.
Kelebihan lain yang dimiliki lumpia sayur adalah target pasar luas karena mulai dari
anak-anak sampai orang dewasa bisa menikmati makanan ini.
C. Peluang Pasar
Usaha lumpia sayur memiliki peluang usaha yang cukup tinggi di pasaran.
Selain mendatangkan keuntungan yang cukup banyak, konsumen juga tidak akan ragu
membeli karena bahan yang digunakan juga yang bermaanfaat bagi tubuh. Apalagi
kebanyakan dari mereka lebih memilih makanan yang sederhana tetapi juga
mengenyangkan. Jadi lumpia sayur bisa dibilang pilihan jajanan yang sehat dan tepat.
D. Strategi Pemasaran yang akan Dilakukan
Strategi pemasaran yang akan dilakukan adalah promosi. Baik promosi secara
langsung maupun melalui media sosial. Karena promosi ini diharapkan lebih luas
masyarakat yang mengetahui produk saya. Dan apabila usaha ini sudah diketahui oleh
sejumlah orang dan disukai, maka konsumen tersebut akan memberitahu kelebihan
lumpia saya kepada orang lain sehingga mereka juga akan membeli di tempat saya.
Selain itu akan menarik pelanggan dengan pengiklanan seperti menggunakan brosur
yang menarik dan jelas sehingga mereka akan tertarik untuk membeli.
E. Analisis Produk

 Jenis produk : Makanan fungsional


 Nama produk : Lumpia sayur
 Karakteristik produk : Termasuk jajanan pasar yang sehat karena
terbuat dari campuran sayur segar dan tidak mengandung pengawet.

F. Targeting

Dalam usaha lumpia sayur target konsumen adalah masyarakat sekitar di desa
Bendorejo kecamatan Udanawu
G. Analisis SWOT

1. Strength ( kekuatan )
 Cita rasa lumpia sayur sudah tidak diragukan lagi kenikmatannya di
lidah konsumen
 Isian lumpia sayur mengandung banyak manfaat untuk tubuh tanpa
memberikan efek samping
 Tidak mengandung bahan pengawet
 Harga terjangkau
2. Weakness ( kelemahan )
 Lumpia sayur sering dianggap rendah kualitas rasanya karena hanya
berisikan sayuran
 Mudah dibuat sendiri
 Masih banyak konsumen yang lebih memilih membeli lumpia isi daging
ayam
3. Oppurtunity (Peluang)
 Bahan pengolahan mudah didapat
 Lumpia sayur bukan termasuk jajanan musiman sehingga dapat dijual setiap
hari
 Olahan lumpia dari sayuran belum banyak ditemukan di setiap daerah
karena biasanya mereka menggunakan isian daging ayam

4. Threats (Ancaman)
 Kebersihan dari produk dan cita rasa harus tetap terjaga kualitasnya supaya
tidak membuat konsumen kecewa karena membeli produk kita
 Produk tradisional mudah tergeser dengan produk luar negeri yang masuk
ke Indonesia
 Pilihan makanan masyarakat yang cepat berubah
H. Analisis Ekonomi Usaha

1. Rincian Biaya Produksi


No. Nama bahan Jumlah Harga
1. Minyak goreng ½ kg Rp. 6.000
2. Tepung terigu ½ kg Rp. 5.000
3. Taoge 150 gram Rp. 2.000
4. Wortel 200 gram Rp. 2.000
5. Gubis 200 gram Rp. 2.000
6. Saos tiram 1 sachet Rp. 1.500
7. Merica bubuk 1 sachet Rp. 1.000
8. Penyedap rasa 1 sachet Rp. 500
9. Sosis 3 biji Rp. 3.000
10. Bawang merah + bawang putih 2 ons Rp. 4.500
11. Bawang bombay 1,5 ons Rp. 2.500
Total biaya Rp. 30.000

2. Perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP) dan Harga Pokok Penjualan


Biaya bahan baku : Rp. 30.000,00
Biaya tenaga kerja lansung : Rp. 0,00
Biaya overhead pabrik : Rp. 0,00 +
Harga Pokok Produksi : Rp. 30.000,00
Biaya administrasi dan umum : Rp. 0,00
Biaya pemasaran : Rp. 0,00
Biaya komersial : Rp. 0,00 +
Harga Pokok Penjualan : Rp. 30.000,00
Harga Pokok Produksi per unit = Rp. 30.000,00 : 25 = Rp. 1.200,00

3. Perhitungan Laba/Rugi
Laba yang diharapkan dari usaha ini adalah sebesar 30%
Laba = 30% x Rp. 30.000
= Rp. 9.000
Harga Total = HPP + Laba
= Rp. 30.000 + Rp. 9.000
= Rp. 39.000
Harga Jual = Rp. 39.000 : 25
= Rp. 1.560 dibulatkan menjadi Rp. 1.600 (per unit)
Laba Kotor = Penjualan Bersih – HPP
= Rp. 40.000 – Rp. 30.000
= Rp. 10.000
Laba Bersih = Laba Kotor – Beban Usaha – Beban Pajak
= Rp. 10.000 – Rp. 0 – Rp. 0
= Rp. 10.000
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa Harga Pokok Produksi
(HPP) dari produk LUMPIA SAYUR adalah Rp. 30.000 dengan laba yang
diharapkan adalah 30% yaitu sebesar 9.000 (untuk 25 unit) serta harga jual per
unitnya adalah Rp. 1.560 kemudian dibulatkan menjadi Rp. 1.600. Hasil
perhitungan laba rugi penjualan LUMPIA SAYUR mendapatkan angka positif
yang menunjukkan bahwa hasil penjualan sebanyak 25 unit menghasilkan laba
yaitu sebesar Rp. 10.000 dan tidak mengalami kerugian.
BAB III

METODE PELAKSANAAN

A. Lokasi Pengembangan Produk

Produk akan diproduksi di Desa Bendorejo Kecamatan Udanawu kab. Blitar

B. Bahan dan Alat

1. Bahan

1. Wortel 6. Gula 11. Bawang merah

2. Gubis 7. Penyedap rasa 12. Bawang putih

3. Taoge 8. Tepung terigu 13. Saos tiram

4. Minyak goreng 9. Merica bubuk 14. Sosis

5. Garam 10. Bawang bombay 15. Air

2. Alat

1. Wadah plastik 6. Gelas


2.Wajan 7. Pisau
3. Teplon 8. Tatakan gelas
4. Piring 9. Solet
5. Talenan 10. Sendok
C. Proses Produksi
1. Pembuatan kulit lumpia
1) Campurkan 15 sendok tepung terigu dengan 350 ml air
2) Aduk adonan tersebut sampai tercampur rata

3) Tambahkan adonan dengan 1 sdt garam

4) Olesi teplon dengan sedikit minyak

5) Masukkan adonan secukupnya kedalam teplon tersebut


6) Angkat adonan jika sekiranya sudah matang, tetapi jangan sampai
warnanya terlalu kecoklatan

7) Lakukan kembali hingga adonan habis

2. Pembuatan isian lumpia


1) Iris 1 buah bawang bombay yang telah dicuci bersih

2) Iris dan cincang bawang merah dan juga bawang putih


3) Potong wortel seperti korek api

4) Potong gubis ukuran sedang

5) Panaskan sedikit minyak untuk menumis sayuran

6) Masukkan bawang bombay. bawang merah dan bawang putih, tumis


hingga semua layu
7) Tumis wortel sekitar 2 menit supaya tidak terlalu layu

8) Masukkan potongan gubis dan taoge, lalu masak cukup 2-3 menit saja

9) Memasukkan taoge dan tambahkan sosis. Setelah itu beri bumbu


seperti lada, garam, gula, serta penyedap. Tumis sebentar supaya
tidak terlalu layu semuanya

3. Penggulungan dan penggorengan lumpia


1) Letakkan tumisan sayur ke kulit lumpia dan kemudian gulung seperti
lumpia pada umumnya

2) Lakukan berulang sampai kulit adonan habis

3) Goreng lumpia kedalam minyak panas

4) Goreng sampai warnanya kecoklatan

5) Lumpia siap dikemas


BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN PROGRAM
A. Biaya

No. Barang Jumlah Harga


1. Gas elpiji 1 tabung Rp. 18.000 : 14
= Rp. 1.300
2. Minyak goreng ½ kg Rp. 6.000
3. Tepung terigu ½ kg Rp. 5.000
4. Taoge 150 gram Rp. 2.000
5. Wortel 200 gram Rp. 2.000
6. Gubis 200 gram Rp. 2.000
7. Saos tiram 1 sachet Rp. 1.500
8. Merica bubuk 1 sachet Rp. 1.000
9. Penyedap rasa 1 sachet Rp. 500
10. Sosis 3 biji Rp. 3.000
11. Bawang merah + bawang putih 2 ons Rp. 4.500
12. Bawang bombay 1,5 ons Rp. 2.500
13 Transportasi - Rp. 5.000
Total Rp. 36.300

B. Jadwal Kegiatan Program


No. Kegiatan Waktu
1. Persiapan kegiatan usaha 21 Juli 2020
( ide usaha, survey pasar )
2. Penyusunan proposal 8 Agustus 2020
3. Pengadaan alat dan bahan 2 Oktober 2020
4. Penyiapan lokasi 30 Oktober 2020
5. Kegiatan produksi 7 November 2020
6. Evaluasi usaha produk 12 November 2020
DAFTAR PUSTAKA
http://www.pengusahasukses.com/peluang-bisnis-lumpia-dan-analisa-usahanya/
http://mrschocolate98.blogspot.com/2017/09/manfaat-lumpia-bagi-kesehatan-
tubuh.html
https://media.neliti.com/media/publications/3514-ID-analisis-tingkat-keuntungan-
usaha-rumah-tangga-kue-lumpia-di-kelurahan-bumi-nyiu.pdf

Anda mungkin juga menyukai