LAPORAN

PENBUATAN LAYER PCB PADA APLIKASI EAGLE DAN PROTEUS

DISUSUN OLEH:

RHANA SADHIKA ADY

20501241032

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2020
 Kata Pengantar
Puji Syukur kami arahkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat yang telah di
berikan dengan selesainya Laporan “Software Pendesain Rangkaian Elektronika” ini.
Kami menyadari laporan ini masih belum bisa di katakan sempurna oleh karenanya kami
mohon maaf apa bila ada salah kata dan hal hal yang membuat makalah ini kurang berkenan di
baca namun dari segala kekurangan yang ada kami harapkan makalah ini dapat memberi
informasi bagi pembaca dan bermanfaat bagi segala pihak.

SALATIGA 14 DESEMBER 2020

RHANA SADHIKA ADY

20501241032
 Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Dalam mempelajari pembuatan suatu alat elektronika sebagai kalangan pelajar kita juga perlu
membuat desain rangkaian elektronika tersebut dengan suatu software untuk membantu
pembuatan desain,namun sedikit orang yang tahu cara menggunkan dan membuat desaian
rangkaian elektronika tersebut dengan software tersebut,oleh karenanya di sini kami tertarik
membuat makalah “Software pendesain rangkaian elektronika” ini dan di harapkan dapat
member manfaat bagi pembaca.

1.2Rumusan Masalah
Bagaimana cara menggunakan software pendesain rangkaian elektronika?

1.3Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah agar pembaca khususnya pelajar dapat mengetahui cara
menggunakan software pendesain rangkaian elektronika.

1.4Manfaat
Bagi penulis : dengan penulisan makalah ini penulis dapat berbagi cara menggunaan software
pendesain rangkaian elektronika.

Bagi pembaca : dengan membaca makalah ini pembaca dapat mengetahui cara menggunakan
software pendesain elektronika.

1.5Metode penulisan
Dengan mengumpulkan data data yang ada di internet dan buku sumber terkait
 BAB 2

Pembahasan

2.1 Pengertian software pendesain rangkaian elektronika

Software pendesaian rangkaian elektronika merupakan suatu aplikasi yang di gunakan dalam
pembuatan desain suatu rangkaian elektronika ,software ini biasanya di gunakan dalam
pembuatan suatu alat,simulasi dan media pembelajaran yang berkaitan dengan benda benda
elektronik yang bertujuan memberikan edukasi tanpa alat nyata dan di harapkan dapat di
terapkan pada kehidupan sehari hari.

Software pendesain rangkaian elektronika sebenarnya sangat banyak, bila kita mencari di
internet kita dapat menjumpai banyak sekali software pendesain elektronika baik untuk platform
PC(Personal Computer) dan juga untuk Mobile Phone yang banyak orang miliki saat ini.Dalam
makalah kali ini kami akan membahas beberapa software pendesain serta cara penggunaanya
software software tersebut antara lain Eagle Layout Editor untuk platform PC dan Every Circuit
untuk mobile phone serta ada Proteus Isis sebagai software simulainya.

2.2 Pengunaan software pedendesain rangkaian elektronika Eagle Layout Editor

(logo eagle layout editor)

 Eagle Layout Editor merupakan suatu software pendesain rangkaian elektronika terbaik untuk
platform PC memiliki size yang ringan namun performa dan kengkapan rangkaian sangat bagus
software ini pula memiliki versi free dan berbayar, dengan versi free saja sebenarnya kita sudah
bisa merasakan kepuasan dalam penggunaan software ini.Eagle Layout Editor ini merupakan
software tersimple dalam pembuatan desain rangkaian elektronika hanya perlu mendrag symbol
rangkaian dan bisa langsung menyimulasikan rangkaian tersebut.Software buatan Cadsoft
Computer ini pula hanya memerlukan PC atau laptop dengan spek yang rendah dengan Windows
7 64 bit atau lebih tinggi serta ram 2 GB saja kita bisa menikmati aplikasi ini.

Cara menggunakan Eagle Layout Editor ini sangatlah mudah

1. Buka software EAGLE terlebih dahulu.

2. Setelah membuka software EAGLE, maka akan muncul tampilan berikut.

3. Kemudian klik File >> New >> Schematic , maka akan muncul lembar kerja seperti berikut.

4. Tambahkan komponen yang ingin digunakan kedalam lembar kerja dengan cara klik "add"
5. Pilih komponen yang anda inginkan, dengan cara menuliskan komponen yang hendak
digunakan pada kolom "search" , lalu tekan “enter” . Kemudian pilih komponen dari daftar yang
tersedia, klik nama komponen tersebut dua kali, atau klik satu kali kemudian klik “OK”

6. Letakkan komponen pada lembar kerja kemudian tekan "esc", lakukan hal yang sama untuk
meletakkan komponen komponen lainnya, hingga seluruh komponen yang dibutuhkan sudah
berada di lembar kerja.

7. Setelah semua komponen berada di lembar kerja, klik Wire untuk menghubungkan kaki kaki
komponen. (double klik untuk memutus kabel)
8. Hubungkan semua kaki kaki komponen sesuai dengan yang anda inginkan, jika semua kaki
sudah terhubung dengan benar klik “ Generate/switch to board” kemudian akan muncul
peringatan lalu klik “yes”.

9. Lalu lembar kerja akan berganti dan pindahkan komponen kedalam garis putih dengan cara
klik “Group” lakukan seleksi kemudian klik "move", lalu klik kanan pada komponen pilih "move
group".

10. Tata ulang komponen komponen tersebut kemudian klik "route"

11. Hubungkan kaki kaki komponen mengikuti garis warna kuning,

12. Jika ingin membuat "jumper" lakukan langkah langkah berikut.

Semua proses membuat desain layout PCB telah selesai, jangan lupa di simpan dengan cara klik
"file" lalu klik "save"

2.1 Pengunaan software pedendesain rangkaian elektronika Proteus

Proteus adalah sebuah software untuk mendesain PCB yang juga dilengkapi dengan simulasi
pspice pada level skematik sebelum rangkaian skematik diupgrade ke PCB shingga sebelum
PCBnya di cetak kita akan tahu apakah PCB yang akan kita cetak sudah benar atau tidak.
Proteus mengkombinasikan program ISIS untuk membuat skematik desain rangkaian dengan
program ARES untuk membuat layout PCB dari skematik yang kita buat. Software ini bagus
digunakan untuk desain rangkaian mikrokontroller. Proteus juga bagus untuk belajar elektronika
seperti dasar2 elektronika sampai pada aplikasi mikrokontroller. Software ini jika di install
menyediakan banyak contoh aplikasi desain yang disertakan sehingga kita bisa belajar dari
contoh2 yang sudah ada.

Cara menggunakan Proteus ini sangatlah mudah

1. Buka software proteus ISIS untuk membuat rangkaian Running LED terlebih dahulu

2. Setelah proteus ISIS terbuka akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini :

Gambar Tampilan awal proteus ISIS

3. Langkah selanjutnya adalah menentukan komponen kita akan membuat rangkaian apa dengan
mengeklik Component mode lalu click huruf P (Pick Device)

4. Untuk membuat rangkaian Running LED komponen yang harus disediakan adalah :

- IC 555

- IC 4017
- LED

- Variable Resistor

- Resistor 100 Ohm

- Capasitor
5. Rangkailah rangkaian running LED seperti gambar dibawah ini :

Gambar Rangkaian running LED

6. Setelah itu jika rangkaian sudah bisa berfungsi, atur lah Packaging tool pada semua
component supaya bisa dipindah ke proteus ares
 Gambar Cara Packaging Tool

Lalu atur pengaturan pada packaging tool sesuai dengan komponen yang di package, setelah itu
klik oke

Gambar Packaging Tool

7. Jika semua komponen sudah di packaging tool selanjutnya pindah rangkaian dari proteus ISIS
ke proteus ARES dengan cara menekan tombol ALT + A pada keyboard atau dengan cara
dibawah ini :
 Gambar Memindah dari ISIS ke ARES

8. Setelah menggunakan salah satu cara diatas untuk memindah rangkaian dari ISIS ke ARES,

berikut adalah tampilan awal ARES :

Gambar Awal Ares

9. Lalu taruh semua komponen yang sudah di packaging tool tadi ke layout pada ARES dengan
cara mengeklik komponen dan menaruhnya di layout ARES :
 Gamnbar Component Mode

10. Setelah semua komponen diletakan buatlah jalurnya dengancara menggabungkan garis hijau,
dalam membuat jalur ada beberapa ketentuakn yaitu :
1. Tidak boleh ada sudut siku-siku
2. Tidak boleh melewati diantara kaki IC
3. Menggunakan ketebalan garis (trace style) yaitu T40 supaya jalurnya terlihat saat diprint
4. Menggunakan Layer Bottom Copper
5. Dilarang keras memirror atau membalik komponen

11. Berikut adalah jalur yang sudah saya buat :

 Gambar jalur running LED

12. Jika semua komponen sudah terhubung kita check rangkaian kita benar atau salah dengan
mengeklik OUTPUT pada tool bar lalu 3D Visualization.
 Gambar cara 3D Visualization

13. Berikut rangkaian saya dalam mode 3D Visualization.

Gambar mode 3D 1
 Gambar mode 3D 2

14. Jika rangkaian anda sudah baik dan benar maka print lah rangkaian anda.

2.2 Kelebihan dan kekurangan dari masing masing aplikasi.

1. PROTEUS

KELEBIHAN

 Pembuatan Schematic mudah karena dapat diakhiri dengan Klik tanpa harus ESC
 Pengaturan ukuranPCB lebih Mudah
 Dapat mensimulasikan Rangkaian
 Terdapat 3D preview sehingga kita dapat melihat hasil 3d nya
KEKURANGAN

 Komponen tidak lengkap

 Bottom copper terlalu membingungkan fungsi toolsnya sehingga pembuatan Ratnest
GND tidakmaksimal
 Auto Router terdapat error

2. EAGLE

KELEBIHAN

 Komponen sangat lengkap

 Pembuatan Skematik sangat mudah
 Auto router lebih akurat dan presisi dibanding proteus
 Pembuatan ratnest gnd yang mudah sekali

KEKURANGAN

 Tidak ada simulasi rangkaian

 Tidak ada 3d preview
 Cukup susah saat pembuatan layer pcb

2.3 KESIMPULAN

Menurut Saya dari kedua aplikasi memiliki kekurangan dan kelebihan masing masing,
tergantung kebiasaan kita dalam mengunakan aplikasi tersebut,

Namun bagi saya, saya lebih menyukai aplikasi eagle, disamping komponen yang sangat lengkap
pengguanaannya sangat mudah karena saya biasa menggunakan eagle dibanding proteus.

Proteus lebih cocok hanya sebagai simulator untuk rangkaian dibanding untuk pembuatan layer
pcb, tentunya kita dapat memanfaatkan keduanya dalam pembuatan rangkaian, kita bisa
mensimulasikan diproteus lalu membuatmya di eagle.