Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
POLITEKNIK KESEHATAN
KEMENTRIAN KESEHATAN MALANG
D III KEPERAWATAN TRENGGALEK
Tahun Ajaran 2019/2020
1|Page
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................................3
BAB I..........................................................................................................................................................4
LANDASAN TEORI.............................................................................................................................4
2.1 Pengertian PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat).....................................................................4
2.2 Tujuan PHBS...............................................................................................................................5
BAB II........................................................................................................................................................7
PEMBAHASAN.....................................................................................................................................7
3.1 Tatanan PHBS.............................................................................................................................7
3.2 Sasaran PHBS Menurut Tatanan.............................................................................................13
3.3 Media Contoh Media Pamflet :.................................................................................................14
3.4 Aturan atau Kebijakan Mengenai PHBS.................................................................................14
BAB III.....................................................................................................................................................16
PENUTUP............................................................................................................................................16
4.1 Kesimpulan................................................................................................................................16
4.2 Saran...........................................................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................................17
2|Page
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas berkah dan rahmat-nya penulis
telah berhasil menyusun makalah tentang Model-model nilai Promosi Kesehatan dan Konsep
PHBS. Pada penulisan makalah ini saya menggunakan bahasa sederhana dan mudah dimengerti
sehingga dapat dengan mudah dicerna dan di ambil intisari dari materi pembelajaran sesuai
Makalah ini juga di harapkan dapat digunakan oleh mahasiswa D3 Ilmu Keperawatan
karena saya telah berusaha melengkapi materi makalah sesuai dengan kebutuhan materi
pembelajaran yang di sempurnakan. Demikian saya sangat mengharapkan kritik yang sifatnya
membangun demi tercapai suatu kesempurnaan dalam memenuhi kebutuhan dalam bidang mata
Kelompok 5
3|Page
BAB I
LANDASAN TEORI
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan salah satu strategi yang
dicanangkan oleh Departemen Kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan Millenium 2015
melalui rumusan visi dan misi Indonesia Sehat, sebagaimana yang dicita-citakan oleh seluruh
"Health is not everything, but without health everything is nothing". Kesehatan memang
bukan segalanya, tetapi tanpa kesehatan segalanya menjadi tidak berarti. Setiap individu
mempunyai hak untuk hidup sehat, kondisi yang sehat hanya dapat dicapai dengan kemauan dan
keinginan yang tinggi untuk sehat serta merubah prilaku tidak sehat menjadi prilaku hidup sehat.
Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan prilaku yang dipraktekkan oleh
setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatannya dan berperan aktif
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat harus diterapkan dalam setiap sisi kehidupan manusia
kapan saja dan dimana saja. PHBS di rumah tangga/keluarga, institusi kesehatan, tempat-tempat
umum, sekolah maupun di tempat kerja karena perilaku merupakan sikap dan tindakan yang
Perilaku merupakan respon individu terhadap stimulasi baik yang berasal dari luar
maupun dari dalam dirinya. PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) merupakan sekumpulan
perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, yang menjadikan
seseorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif
dalam mewujudkan kesehatan masyarakat. PHBS merupakan salah satu pilar utama dalam
4|Page
Indonesia Sehat dan merupakan salah satu strategi untuk mengurangi beban negara dan
Sehat adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan social yang memungkinkan setiap
orang hidup produktif secara social dan ekonomi. (UU Kesehatan RI No. 23 tahun 1992)
Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan sekaligus merupakan investasi sumber daya
manusia, serta memiliki kontribusi yang besar untuk meningkatkan Indeks Pembangunan
Manusia (IPM).
Perilaku kesehatan pada dasarnya adalah respon seseorang (organism) terhadap stimulus yang
berkaitan dengan sakit dan penyakit, sistem pelayanan kesehatan, makanan, serta lingkungan
dapat diketahui melalui persepsi. Persepsi adalah pengalaman yang dihasilkan melalui panca
indera. Dalam aspek biologis perilaku adalah suatu kegiatan atau aktifitas organisme atau
a. Nilai
b. Sikap
c. Pendidikan/Pengetahuan
Kesehatan lingkungan adalah suatu kondisi atau keadaan lingkungan yang optimum
sehingga berpengaruh positif terhadap terwujudnya status kesehatan yang optimum pula
(Notoatmodjo S.,2003)
5|Page
2.2 Tujuan PHBS
masyarakat agar hidup bersih dan sehat serta masyarakat termasuk swasta dan dunia usaha
6|Page
BAB II
PEMBAHASAN
3.1 Tatanan PHBS
Membudayakan hidup sehat tidaklah sulit harus ada kesadaran, keinginan dan kemauan untuk
memulainya. Setiap keluarga dapat menerapkan prinsip untuk hidup bersih serta menjadikan perilaku
sehat menjadi kebiasaan setiap anggota keluarga. Jika kebiasan yang baik telah ditanamkan sejak dini
maka tidaklah sulit melakukannya, karena sesuatu yang dilakukan sebagai kebiasaan sangat mudah untuk
dikerjakan. Tanamkan prinsip bahwa kesehatan merupakan suatu "kebutuhan", sehingga kita akan
Asi ekslusif secara nyata mampu menekan angka kematian balita, memberikan
Asi ekslusif tidak hanya memberikan manfaat bagi bayi namun bermanfaat juga bagi ibu.
Ibu yang menyusui 20 persen terhindar dari resiko terkena kanker payudara dan kanker
rahim.
Jika keluarga memiliki balita wajib membawanya ke pos yandu untuk dilakukan
gizi balita, dengan melakukan penimbangan setiap bulan dapat diketahui pertumbuhan
7|Page
dan perkembangan balita serta dapat diketahui lebih awal jika terdapat indikasi
kekurangan gizi.
Berbagai penyakit dapat diakibatkan oleh penggunaan air yang tidak bersih. Jika
kondisi air yang digunakan tidak jernih, keruh atau berbau sebaiknya air yang digunakan
diolah terlebih dahulu agar menjadi air bersih dengan menggunakan saringan sederhana.
akan mengerjakan suatu pekerjaan hal ini secara nyata telah mencegah perpindahan
kuman dan penyebaran penyakit yang disebabkan oleh berbagai bakteri penyebab infeksi
antara lain tipus, disentri, kolera, berbagai macam penyakit cacing, schisosomiasis dan
minimal seminggu sekali dan mengubur kaleng-kaleng bekas tindakan ini merupakan
berdarah bertelur di tempat genangan/penampungan air jernih bukan air got atau
sejenisnya.
8|Page
8. Makan buah dan sayur setiap hari.
Sayur dan buah merupakan sumber gizi yang lengkap dan sehat serta mudah didapatkan.
Dengan mengkonsumsi sayur dan buah setiap hari kebutuhan gizi dapat terpenuhi.
Rokok berbahaya tidak saja bagi perokok tetapi juga terhadap orang–orang
2. Tatanan sekolah
Sebab air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri penyebab penyakit,
bila digunakan maka kuman dan bakteri berpindah ke tangan. Pada saat makan kuman
dengan cepat masuk ke dalam tubuh yang bisa menimbulkan penyakit antara lain diare,
Jajan sembarangan tidak aman karena kita tidak tahu apakah bahan tambahan makanan
(BTM) yang digunakan seperti zat pewarna, pengawet, pemanis dan bumbu penyedapnya
Sampah akan menjadi tempat berkembang biak serangga dan tikus, menjadi sumber
polusi dan pencemaran terhadap tanah, air dan udara.Sampah menjadi media
9|Page
perkembangan kuman-kuman penyakit yang dapat membahayakan kesehatan. Dan
Manfaat olah raga yang teratur antara lain berat badan terkendali, otot lebih lentur dan
tulang lebih kuat, bentuk tubuh lebih ideal dan proporsional, daya tahan tubuh terhadap
penyakit lebih baik dan menghindarkan diri dari penyakit jantung, osteoporosis, diabetes,
Untuk memutuskan mata rantai siklus hidup nyamuk, sehingga nyamuk tidak
menyebabkan penyakit DBD, karena nyamuk ini menggigit pada siang hari dimana siswa
sedang belajar.
sekali seperti vas bunga,bak mandi dll , menutup tempat-tempat penampungan air dengan
rapat dan mengubur barang bekas yang dapat menampung air hujan.
f. Tidak merokok.
Karena banyak sekali efek negatif yang ditimbulkan oleh rokok, antara lain terjangkit
penyakit kanker paru-paru, kanker mulut, penyakit jantung, batuk kronis, kelainan
kehamilan, katarak, kerusakan gigi, dan efek ketagihan serta ketergantungan terhadap
rokok.
Di dalam sebatang rokok terkandung 4.000 bahan kimia dan 43 senyawa yang terbukti
menyebabkan kanker. Bahan utama rokok terdiri dari nikotin, tar dan CO.
10 | P a g e
h. Untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan badan serta status gizi. Agar
i. Menggunakan jamban.
Untuk menjaga agar lingkungan selalu bersih, sehat dan tidak berbau. Supaya tidak
mencemari sumber air dilingkungan sekitar. Dan juga agar tidak mengundang datangnya
serangga kecoa/ lalat yang dapat menjadi vektor penyakit seperti diare, cholera, disentri,
Semua PHBS diharapkan dilakukan di tempat kerja. Namun demikian, tempat kerja telah
masuk kategori Tempat Kerja Sehat, bila masyarakat pekerja di tempat kerja :
4. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum makan dan sesudah buang air besar dan
8. Membuang sampah pada tempatnya. Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai jenis
pekerjaan.
11 | P a g e
PHBS ditempat umum adalah upaya untuk memberdayakan masyarakat pengunjung dan
pengelola tempat-tempat umum agar tahu, mau dan mampu untuk mempraktekkan PHBS dan
Tempat-tempat umum adalah sarana yang diselenggarakan oleh pemerintah atau swasta
atau perorangan yang digunakan untuk kegiatan bagi masyarakat seperti sarana pariwisata,
transportasi, sarana ibadah, sarana perdagangan dan olahraga, rekreasi dan sarana sosial lainnya.
a. PHBS di Pasar
Menggunakan air bersih, Membuang sampah pada tempatnya, Menggunakan jamban, Tidak
Menggunakan air bersih, Membuang sampah pada tempatnya, Menggunakan jamban, Tidak
Menggunakan air bersih, Membuang sampah pada tempatnya, Menggunakan jamban, Mencuci
tangan dengan air bersih dan sabun, Tidak merokok di rumah makan, Menutup makanan dan
Menggunakan air bersih, Membuang sampah pada tempatnya, Menggunakan jamban, Tidak
Manfaat:
a. Bagi masyarakat:
12 | P a g e
Masyarakat menjadi lebih sehat dan tidak mudah sakit. Masyarakat mampu mengupayakan
lingkungan sehat, serta mampu mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan yang
dihadapi
Lingkungan menjadi lebih bersih, indah dan sehat sehingga meningkatkan citra tempat umum,
Peningkatan presentase tempat umum sehat menunjukkan kinerja dan citra pemerintah
kabupaten/kota yang baik Kabupaten /kota dapat dijadikan pusat pembelajaran bagi daerah lain
4. tidak merokok,
Kesehatan Kerja
13 | P a g e
Primer · Individu · Pasien · Karyawan · Siswa · Pengunjung
· Pengantar/ · Masyarakat
Keluarga Umum
· Keluarga
Pasien
Sekunder · KK · Petugas · Manager · Guru · Pegawai
Profesi
Tersier · KK · Pimp. · Direktur · Kepsek · Direksi
· Ket RW Institusi
· Kades Kesehatan
3.3 Media
14 | P a g e
3.4 Aturan atau Kebijakan Mengenai PHBS
Pembinaan PHBS di Rumah Tangga telah menjadi bagian dari Kesatuan Gerak PKK-KB-
g. Keputusan Menteri dalam Negeri dan Otonomi Daerah No. 53 tahun 2000 tentang
15 | P a g e
h. Keputusan menteri Kesehatan RI Nomor 1193/Menkes/SK/X/2004 tentang Kebijakan
16 | P a g e
BAB III
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
1. Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan prilaku yang dipraktekkan oleh setiap
individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan kesehatannya dan berperan aktif dalam
masyarakat agar hidup bersih dan sehat serta masyarakat termasuk swasta dan dunia usaha
a. Tatanan sekolah
c. Tempat umum
d. Tempat kerja
e. Fasilitas kesehatan
4.2 Saran
17 | P a g e
DAFTAR PUSTAKA
www.promosikesehatan.com (Online)
drmiftah.blogspot.com/2010/01/phbs (Online)
https://husnhy.blogspot.com/2013/11/makalah-promosi-kesehatan-phbs_18.html
http://www.puskel.com/10-indikator-phbs-tatanan-rumah-tangga/ (Online)
http://www.analisadaily.com/news/read/2011/11/21/22519/budayakan_prilaku_hidup_bersih_da
n_sehat/#.T5jdO8hlftQ (Online)
18 | P a g e