Anda di halaman 1dari 6

PELAYANAN KEBIDANAN DALAM SISTEM PELAYANAN

KEBIDANAN

Dosen pembimbing : Ibu Titin Eka sugiatini SKM,M.Kes

Disusun oleh :

Nama : Ibad Badriyah Nurhayati


Nim : 180601008
Prodi : S1 Kebidanan Tk3

Program Studi Sarjana Kebidanan Tingkat III


STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
Jalan Kubah Putih No. 7 RT.01/RW.14, Jatibening, Pondok Gede,
Kota Bekasi, Jawa Barat 17412
TAHUN AJARAN 2021/2022
TUGAS 1 :Ukuran Ukuran Epidemiologi ?.....
Jawaban :

-UKURAN-UKURAN DALAM EPIDEMIOLOGI-

Proporsi:

 Proporsi adalah perbandingan yang pembilangnya merupakan bagian dari penyebut


 Proporsi digunakan untuk melihat komposisi suatu variabel dalam populasi

Rumus:

 Proporsi : x / (x+y) x k

Contoh:

 Proporsi Mhs wanita =

Jumlah Mahasiswa wanita

------------------------------------------ k

Jumlah Mahasiswa wanita + pria

 Proporsi Mahasiswa berprestasi


 Proporsi Mahasiswa hafal Al Qur’an

Ratio:

 Ratio adalah perbandingan dua bilangan yang tidak saling tergantung


 Ratio digunakan untuk menyatakan besarnya kejadian

Rumus:

Ratio: (x/y) k

 Ratio dapat juga dinyatakan sebagai perbandingan


 Ratio x : y = 1 : 2

Contoh:
 Sex ratio =

jumlah pria

---------------------- k

jumlah wanita

Pria : Wanita = x : y

 Dependency ratio =

Juml usia (0 - <14th) + (>65 th)

------------------------------------------- k

Jumlah usia (15 – 64 th)

Contoh: Jumlah Mahasiswa Stikes = 100, ratio pria : wanita = 2 : 3. Berapa jumlah
masing2 mahasiswa?

Rate

 Rate adalah perbandingan suatu kejadian dengan jumlah penduduk yang mempunyai
risiko kejadian tersebut
 Rate digunakan untuk menyatakan dinamika dan kecepatan kejadian tertentu dalam
masyarakat

Rumus:

Rate: (x/y) k

 X: angka kejadian
 Y: populasi berisiko
 K: konstanta (angka kelipatan dari 10)

Contoh:

 Campak → berisiko pada balita


 Diare → berisiko pada semua penduduk
 Ca servik → berisiko pada wanita
Contoh Soal:

 Jumlah pasien di RS A = 150, dengan rincian pria = 90 dan wanita = 60


 Berapa proporsi pasien wanita?
 Berapa sex ratio pasien di RS A?

TUGAS 2 :Jelaskan Odd resiko dan Resiko Relative?......

Jawaban :

1. Pengertian Odds Ratio (OR)


Odds Ratio (OR) adalah ukuran asosiasi paparan (faktor risiko) dengan
kejadian penyakit; dihitung dari angka kejadian penyakit pada kelompok berisiko
(terpapar faktorrisiko) dibanding angka kejadian penyakit pada kelompok yang tidak
berisiko (tidakterpapar faktor risiko).

Odds ratio adalah ukuran yang digunakan untuk menjelaskan asosiasi yang
didapatkandalam penelitian kasus-kontrol. Ukuran ini menggunakan table 2x2
dengan notasi yangsama untuk menjelaskannya (Magnus, 2007).

Menurut Ryadi dan Wijayanti (2014) Dalam penelitian case-control study,


apabila tidakterdapat data insidensi, melainkan data prevalensi, maka rumus RR yang
digunakanadalah rumus RR yang disebut Odds Ratio (OR) sebagai nama
sesungguhnya pada casecontrol study.

Sebagai contoh, kita ambil sebuah kasus yaitu: "Pengaruh Rokok Terhadap
PenyakitKanker Pada Pria Usia Di Atas 50 Tahun".
Odds Ratio yang dimaksud dalam contoh di atas adalah: seberapa besarkah
pengaruhrokok terhadap Penyakit Kanker pada pria usia di atas 50 tahun. Maka
jawabannya bisa jadi 2 kali lipat, 3 kali lipat atau 5,5 kali lipat. Nilai kali lipat inilah
yang disebut sebagai"odds ratio".
Berdasar contoh di atas, nilai odds ratio bisa sebesar 2 atau 3 atau 5,5. Artinya:
priadengan usia di atas 50 yang merokok memiliki resiko sebesar 2 kali lipat untuk
dapatmenderita kanker dibandingkan dengan pria di atas 50 tahun yang tidak
merokok. Dalamhal ini perlu diketahui: Rokok adalah paparan atau faktor resiko
sedangkan kangker adalah kejadian efek atau penyakit.

2. Pengertian Resiko Relative

Risiko relatif adalah istilah statistik yang menggambarkan risiko terjadinya


peristiwa tertentu pada satu kelompok dibandingkan pada kelompok lain. Istilah ini
biasa digunakan dalam epidemiologi dan pengobatan berbasis bukti, di mana risiko
relatif membantu mengidentifikasi risiko berkembangnya suatu penyakit setelah
mendapat paparan (obat/tindakan atau lingkungan tertentu) dibandingkan dengan
tidak mendapat paparan.

Relative risk(RR) sesungguhnya adalah rumus asosiasi antara atribut atau


karakteristik kelompok (atau populasi) dengan penyakit tertentu. Relative risk adalah
rasio angka insidensi penyakit karena pajanan dibandingkan dengan angka insidensi
penyakit yang sama tanpa pajanan, dengan rumus sebagai berikut:

Relative risk digunakan hanya sebagai pengukur peluang (probabilitas).


Dengan probabilitas ini dapat dipertanyakan berapa probabilitas sebagian kelompok
menjadisakit kalau mereka terpajan dan berapa probabilitas yang tidak kena sakit
kalau tidakterpajan (Ryadi dan Wijayanti, 2014).

Contoh soal Relative Risk dalam Ryadi dan Wijayanti (2014):Suatu bahan cat
tertentu bila digunakan dalam jangka waktu lama dapatmenimbulkan kanker kulit.

Untuk mewaspadai sifat karsinogenik kini diadakan studiKohort. Pada


penelitian diambil sampel 1.000 pegawai di perusahaan cat tersebut yangsehari-
harinya mengalami kontak langsung terhadap bahan yang dicurigai sebagaikelompok
terpapar. Sebagai kelompok control adalah mereka yang dianggap tidakterpapar,
diambil 2.000 pegawai perusahaan (yang sehari-harinya tidak mengalamikontak
dnegan bahan cat tersebut). Dari kelompok terpapar ternyata 100 di antaranyasetelah
10 tahun mengalami kanker kulit. Sebaliknya dalam jangka waktu yang sama pada
kelompok tidak terpapar hanya terdapat 25 orang yang mengalami tanda-tandakanker
kulit.
A. Kelompok terpapar = = 0,1
B. Kelompok tidak terpapar = = 0,0125
C. RR= = 8 kali

Hal ini berarti bahwa mereka yang mengalami kontak langsung dengan bahan cat
tersebut cenderung memiliki peluang 8 kali lebih besar untuk mendapatkan kanker
kulit daripada yang tidak mengalami kontak.

Anda mungkin juga menyukai