KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas segala nikmat dan karunianya
yang telah dilimpahkan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Peran Orang Tua Terhadap Kesehatan Mental Anak” ini dengan baik.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia agar pembaca dapat
mengetahui bagaimana peran orang tua terhadap kesehatan mental anak.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu
dalam penyusunan karya tulis ini , diantaranya :
1. Ketua Program Studi D-3 Rekam Medis yang telah membantu menyetujui makalah ini.
2. Vanda Hardinata,M.Pd selaku Dosen Bahasa Indonesia yang telah meluangkan waktu
untuk membimbing penulis makalah ini.
3. Orang tua yang telah membantu penulis dalam dukungannya secara moril maupun
material.
Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu dengan
senang hati penulis menerima kritik dan saran yang bersifat membangun guna sempurnanya
makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat khusus bagi penulis dan bagi pembaca pada
umumnya.
(Fitriana Tsalitsa)
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL 1
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
BAB I PENDAHULUAN 4
A. LATAR BELAKANG 4
B. RUMUSAN MASALAH 4
C. TUJUAN PENULISAN 5
BAB 2 PEMBAHASAN 6
A. PENGERTIAN KESEHATAN MENTAL 6
B. JENIS GANGGUAN MENTAL 6
C. ALASAN KESEHATAN MENTAL ANAK DIJAGA 7
D. PENYEBAB KESEHATAN MENTAL ANAK TERGANGGU 8
E. TANDA ANAK MENGALAMI GANGGUAN MENTAL 8
F. CARA MENJAGA KESEHATAN MENTAL ANAK 9
BAB III PENUTUP 10
A. KESIMPULAN 10
B. SARAN 11
DAFTAR PUSTAKA 12
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Setiap manusia pasti menginginkan situasi dan kondisi yang sempurna. Salah satunya
memiliki kesehatan fisik maupun mental yang sempurna atau normal. Normal menurut WHO
yang dikutip oleh Sutardjo A. Wiramihardja (2005: 9) adalah suatu keadaan fisik, mental, dan
kehidupan sosial yang lengkap dan tidak semata-mata karena tidak adanya penyakit atau
cacat/luka. Tetapi kembali lagi, semua ini adalah rencana Tuhan. Tuhan yang mampu
menentukan bagaimana kondisi fisik dan mental setiap manusia. Tetapi ada kalanya dimana
seseorang dianugerahkan kondisi yang memerlukan cara pendekatan khusus. Salah satunya
dari mental. Pada masa anak-anak, pertumbuhan yang sehat tidak hanya ditandai perubahan
fisik namun juga disertai dengan perkembangan mental. Baik kesehatan fisik dan mental
diperlukan anak untuk menjalani kehidupan remaja hingga dewasa. Meskipun demikian,
kebutuhan kesehatan mental anak cenderung sulit dipahami dan sangat mungkin terlewatkan
oleh orangtua dalam mengasuh anak. Oleh karena itu, orangtua harus membangun hubungan
yang positif dengan anak sejak dini. anak harus merasa orangtua adalah tempat yang aman
baginya untuk menceritakan pengalaman secara terbuka.Sehinga orang tua akan dapat
mengetahui segala permasalah yang di alami anaknya. Anak yang memiliki kesehatan
mental yang baik akan memiliki beberapa karakter positif, misalnya dapat beradaptasi dengan
keadaan, menghadapi stress, menjaga hubungan baik dan bangkit dari keadaan sulit.
Sebaliknya, kualitas hubungan yang negatif antara orangtua dan anak akan
menimbulkan berbagai permasalahan pada kesehatan mental sang anak. Kesehatan mental bisa
memengaruhi cara anak berpikir, merasakan, dan bertindak. Jadi, meskipun anak seringkali
terlihat ceria dan gembira, orangtua tetap tak boleh abai memperhatikan kesehatan mental
mereka. Di satu waktu, mungkin saja anak merasa cemas secara berlebihan, depresi, gangguan
ketika makan, atau masalah dalam belajar.Akibatnya, mereka akan sulit menjalin hubungan
yang baik dengan teman-teman sebayanya dan terus bergantung pada orang tua. Oleh sebab
itu, orangtua memiliki peran penting untuk menjaga kesehatan mental anak. Orangtua yang
menunjukkan pengertian, akan membuat anak merasa dihargai, dihormati dan diperhatikan.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi permasalahan dalam penulisan
makalah ini
1. Apa yang dimaksud Kesehatan mental ?
2. Apa saja jenis-jenis gangguan mental pada anak?
3. Mengapa kesehatan mental anak perlu dijaga?
4. Apa penyebab Kesehatan mental pada anak terganggu?
5. Bagaimana tanda-tanda anak mengalami gangguan kesehatan mental?
6. Bagaimana cara menjaga Kesehatan mental pada anak agar tidak terganggu?
C. TUJUAN PENULISAN
Tujuan penulisan makalah ini yaitu
1. Untuk mengetahui tentang kesehatan mental
2. Untuk mengenal jenis-jenis gangguan kesehatan mental pada anak
3. Untuk mengetahui alasan perlu dijaganya kesehatan mental
4. Untuk mengetahui penyebab terganggunya kesehatan mental pada anak
5. Untuk mengetahui tanda anak mengalami gangguan kesehatan mental
6. Untuk mengetahui cara menjaga kesehatan mental pada anak
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kesehatan Mental