Anda di halaman 1dari 3

SEPULUH FIRMAN ALLAH

Hari Minggu Prapaskah III, 7 Maret 2021

Bacaan 1 : ​Keluaran 20:1-17


Bacaan 2 : ​1 Korintus 1:22-25
Bacaan 3 : ​Yohanes 2:13-25

Tujuan Allah menyatakan 10 Firman Allah:


- Sebagai pedoman hidup bagi umat Tuhan untuk hidup yang lebih baik.
- Sebagai Firman yang inspiratif, jalan menuju kebahagiaan:
- Agar umat Tuhan dapat hidup dalam kemerdekaan sejati, tidak menjadi liar dan tidak
untuk balas memperbudak orang lain.

Urutan 10 Firman Allah (10 Perintah Allah) dibawah ini, berdasarkan urutan Gereja Katolik.

● 3 Firman Pertama berbicara tentang hubungan manusia dengan Allah (ayat 3-11)
● 7 Firman selanjutnya berbicara tentang hubungan antar manusia (ayat 12-17)

Firman ke-1 (ayat 3-6):


- Jangan ada “allah” lain dalam hidup kita. Allah adalah sesuatu yang kita sembah dan
puji. Adakah “allah” selain Tuhan dalam hidup kita?
● Hobi
● Uang/kekayaan
● Anak (keluarga)
● Kekuasaan
Firman ke-2 (ayat 7):
- Jangan menyebut nama Tuhan dengan “​sembarangan​”
● Penyebutan nama Tuhan secara sembarangan
- Pemakaian nama Tuhan dan gereja-Nya untuk kepentingan pribadi
● Contoh: Menjual nama Yesus untuk kepentingan pekerjaan/keuntungan.
-> Injil: ​Dalam injil, Yesus marah karena orang “berjualan” di rumah Tuhan.
“Berjualan” berbicara juga tentang memakai nama Tuhan/rumah Tuhan untuk
kepentingan/keuntungan pribadi.

Firman ke-3 (ayat 8-9): Ingatlah Dan Kuduskan hari Sabat


- Ketika penciptaan dunia, Allah dikisahkan beristirahat pada hari Sabat. Israel yang baru
saja dibebaskan dari perbudakan terus mengikuti teladan ini.
- “Istirahat” melambangkan anugerah kemerdekaan (merdeka dari pekerjaan/uang).
Istirahat juga merupakan ciri yang membedakan orang merdeka dengan para budak.

Firman ke-4 (ayat 12): Perintah untuk menghormati orang tua


- Memelihara orang tua kita yang sudah lanjut umur, tidak berdaya dan tidak produktif lagi
(Sharing)
- Menghormati dan menghargai orang tua dalam sikap dan ucapan dalam kasih ​(Sharing)

Firman ke-5 (ayat 13): Jangan membunuh


- Sering kita “membunuh” orang lain dengan cara:
● Menggosipkan sehingga “membunuh “karakter orang lain. Menjelek-jelekkan (pantang
gossip selama Prapaskah)
● Membully hingga mematikan karakter orang lain (seharusnya meng-encourage dan
memotivasi supaya rohaninya hidup).
● Mematikan kompetitor kita.

Firman ke-6 (ayat 14): Jangan berzinah


- Untuk melindungi kebahagiaan perkawinan umat Kristiani.
- Kesetiaan kepada pasangan dalam perkawinan, menggambarkan kesetiaan kepada
Allah.
- Meliputi semua tindakan percabulan dan dosa seksual (Matius 5:27-32).
- Perzinahan membawa dampak yang permanen dan serius (2 Samuel 11:1-17).

Firman ke-7 (ayat 15): Jangan mencuri


- Yang berkuasa dilarang mencuri manusia, yakni menculik orang-orang kecil lalu
menjadikan mereka budak.
- Mencuri hak-hak orang lain
● Misal: hak pegawai kita.
- Mencuri dalam pekerjaan: berlaku curang dalam takaran timbangan, memberi barang
kualitas jelek tetapi bilangnya kualitas baik.
- Mencuri hak Allah: buah sulung dan persepuluhan.
- Mencuri hak negara: pajak

Firman ke-8 (ayat 16): Jangan bersaksi dusta


- Tidak seorang pun boleh membuat pernyataan dusta (palsu) tentang sifat dan tindakan
orang lain.
- Berbicara benar dan jujur tentang orang lain.

Firman ke-9 (ayat 17 a): Jangan mengingini istri sesamamu

Firman ke-10 (ayat 17 b): Jangan mengingini milik sesamamu secara tidak adil
- Rumah, ladang, hamba-nya laki-laki dan perempuan atau lembunya, keledainya atau
apapun yang dipunyai sesamamu.

10. Firman tidak dapat dilakukan terpisah, karena satu kesatuan yang utuh tak dapat
dipisahkan karena relasi manusia dengan Allah tercermin dalam relasi dengan sesama;
demikian pula sebaliknya.
-> Seperti hukum kasih Yesus.

Q= ​Dari sepuluh Firman Allah, mana yang membuat anda merasa tertegur? Mengapa?
Sharingkan dan apa komitmen mu.

TAMBAHAN OM HAN:

● Tujuan Allah membuat 10 Firman Allah adalah:


- Untuk membuat manusia bertaut pada Tuhan sebagai Pencipta dan sumber dalam
hidup manusia.
- Untuk mengatur kehidupan manusia dengan sesama.

● Kalau 10 Firman Allah diikuti dengan tepat akan mengantar manusia atau umat Israel
kepada kebahagiaan.
● Mengapa harus menaati 10 Firman Allah?
- Agar kita dapat mengenal identitas diri kita sebagai umat Allah.

● Dalam Firman ke-4:


- Orang tua disini bukan hanya orang tua kandung tapi juga menggambarkan orang yang
kita “tua” kan. Misalnya pimpinan, bos, orang yang lebih tua, pemimpin rohani kita.

● Dalam Firman ke-6:


- Berzinah bukan hanya sewaktu berbuat zinah, namun dengan melihat dan mengingini,
maka kita sudah berzinah.

● Dalam Firman ke-7:


- Sering kita juga, “mencuri” hak Tuhan: misalkan tidak kolekte

Anda mungkin juga menyukai