0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis enzim yang dapat ditemukan dalam darah dan memiliki nilai diagnostik untuk mengidentifikasi kerusakan jaringan dan organ tertentu. Enzim-enzim tersebut diantaranya transaminase, kreatin kinase, laktat dehidrogenase, alkaline fosfatase, gamma glutamil transferase, amilase, lipase, dan kolinesterase.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis enzim yang dapat ditemukan dalam darah dan memiliki nilai diagnostik untuk mengidentifikasi kerusakan jaringan dan organ tertentu. Enzim-enzim tersebut diantaranya transaminase, kreatin kinase, laktat dehidrogenase, alkaline fosfatase, gamma glutamil transferase, amilase, lipase, dan kolinesterase.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis enzim yang dapat ditemukan dalam darah dan memiliki nilai diagnostik untuk mengidentifikasi kerusakan jaringan dan organ tertentu. Enzim-enzim tersebut diantaranya transaminase, kreatin kinase, laktat dehidrogenase, alkaline fosfatase, gamma glutamil transferase, amilase, lipase, dan kolinesterase.
Terdapat 6 kelas utama enzim yaitu: enzim 1. Oxidoreductases 2. Transferases 3. Hydrolases 4. Lyases 5. Isomerases 6. Ligases Kerusakan sel dpt menyebabkan enzim keluar ke extrasel dan mengalir ke Glutamate Hati Peny. Parenkim ahti pemb darah. Hingga ketika suatu dehydrogenase γ- hati, ginjal enzim dpt ditemukan dlm darah mk Glutamyltransferase Peny. Hepatobilier, alkoholism dpt mengidentifikasi kerusakan sel pd Lactate jantung,hati,erit infark miokard, suatu organ. dehydrogenase rosit, otot skeletal, hemolysis, peny. Parenkim hati Klasifikasi enzim dalam darah: trombosit, kel. limfe 1. Plasma specific enzymes, 5’-Nucleotidase Sal. Hepatobilier Peny. Hepatobilier Prostate-specific Prostat Ca. prostat berfungsi dalam plasma, co: enzim antigen Sorbitol Hati Peny. Parenkim hati pembekuan darah dehydrogenase Trypsin(ogen) Pankreas Peny. pankreatik 2. Enzim yang disekresikan, Misal : Lipase, amilase dll Aminotransferase 3. Enzim seluler Dibentuk & Enzim yang mengkatalisis berfungsi dlm sel -> sel rusak -> interkonversi asam amino dan ά-oxo- masuk kedalam darah, co: Lactate acid dengan memindahkan gugus amino dehydrogenase, dll Bermakna klinis : AST/GOT dan Perubahan aktivitas enzim dalam ALT/GPT plasma/serum dipengaruhi Aktivitas transaminase di berbagai oleh: jaringan dan serum (unit) 1. Konsentrasi enzim dlm jaringan ALT AST 2. Luas kerusakan jaringan Jantung 7800 450 3. Letak enzim dalam sel -> enzim Hati 7100 2850 di sitoplas lebih mudah keluar drpd Otot skeletal 5000 300 di mitokondria Ginjal 4500 1200 4. Permeabilitas dinding sel Pankreas 1400 130 5. Kecepatan enzim dikeluarkan Limpa 700 80 dari sel yang rusak Paru 500 45 6. Kecepatan enzim dirombak Eritrosit 15 7 tubuh (waktu paruh enzim)(makin Serum 1 1 cpt wkt paruh = pasien fase akut) ALT lebih spesifik untuk penyakit Makin cpt dirombak -> aktivitas makin parenkim hati daripada AST berkurang Hepatitis -> peningkatan AST dan ALT GAMMA GLUTAMYL TRANSFERASE 20-50x -> hari ke7-12, berkurang ming (GGT) ke3-5 jk terjd penyembuhan Enzim yang memindahkan gugus γ- ALT > AST -> ratio ALT/AST > 1 glutamyl dari peptida atau senyawa Infark miokard -> 97% penderita-> yang mengandung peptida kepada peningkatan AST 6-8 stlh serangan, beberapa aseptor mencapai puncak 18-24, berkurang Ini ditemukan pd ginjal, serum dan hari ke 4-5. semua sel kecuali pada otot -> sbgian -Peningkatan AST 4-5x nilai normal besar di membran sel, sbgian di sitosol - ALT normal Kemaknaan klinis Creatine Kinase (CK) - Ningkat pd semua bntk penyakit hati 3 isoenzim yaitu - Onstruksi (sal. Empedu) bilier intra & CK-1 (CKBB): pd otak, prostat, usus, posthepatik, ca hepar primer atau paru, vesika urinaria, uterus, plasenta metatastatik -> 5-30x normal-> lebih dan tiroid sensitif dibanding ALP, transaminase CK-2 (CKMB): pd jantung & otot skelet dan enzim lain CK-3 (CKMM): pd otot skeletal & AMILASE jantung Terutama pd pankreas & kel. Ludah LACTATE DEHYDROGENASE (LD) Kemaknaan klinis 5 isoenzim -> LD-1 ; LD-2 ; LD-3 ; - Diagnosis penyakit pancreas LD-4 ; LD-5 - Menilai fungsi pankreas Hati (145 U/g) LD-4 & LD-5 Pankreatitis akut -> peningkatan Otot skeletal (147 U/g) LD-4 & LD-5 amilase 4-6 x normal, Meningkat dalam Jantung (124 U/g) LD-1 & LD2 2-12 jam, kmbli normal pd hari ke 3-4 ginjal (106 U/g) LD-1 & LD2 LIPASE Eritrosit (36 U/g Hb) LD-1 & LD2 Utama di pancreas *LD -> mengarah pd penyakit Kemaknaan klinis keganasan, monitor pasca kemoterapi Menilai penyakit pankreas khususnya Alkaline pgosphatase (ALP) pankreatitis Ditemukan pada semua jaringan tubuh, - Meningkat 4-8 jam serangan, capai kadar yang tinggi terdapat di: puncak stlh 24 jam & berkurang hari - epitelium intestinal ke 8-14 - tubuli ginjal - peningkatan lipase 2-50x - Tulang > - nilai diagnostik spesifik - Hati> CHOLINESTERASE (CHE) - plasenta> Fungsi: menghidrolisis asetilkolin <<jg pd ibu hamil dan anak2 (normal) Sumber CHE I : eritrosit, paru, limpa, Pengukuran ALP serum untuk menilai 2 ujung saraf, otak area abu keadaan: Fungsi: transmisi impuls saraf Penyakit hepatobilier & jg pd tulang Sumber CHE II: hati, pankreas, jantung, otak area putih, serum -> peran biologik tidak diketahui-> tetapi pemeriksaan enzim ini dalam serum berguna secara klinik Kemaknaan klinik - Tes fungsi hati - Keracunan insektisida Hepatitis akut dan kronik (jangka lama) -> penurunan kadar CHE 30-50% Sirosis, ca hati dengan metastase -> penurunan kadar CHE 50-70% Hepatitis kronik, sirosis ringan dan ikterus obstruktif kadar CHE normal *co. Pd pekerja sawit yg menyemprotkan peptisida, bisa ada zat kimia (dr peptisida dll) yg akan merusak (mengenai) CHE hingga terkena gangguan saraf