Saham”
22 Februari 2021
Nama : Bhayu Utama Putra
Nim : 1905112204
Bentuk Perseroan
Modal Perseroan
Tiga kategori ini biasanya muncul sebagai bagian dari ekuitas pemegang saham :
Modal Saham
Tambahan Modal Disetor
Laba Ditahan
Penerbitan Saham
Akuntansi untuk saham dengan nilai pari, informasi akun harus dipertahankan untuk
masing-masing kelompok saham berikut :
a. Saham preferen/ saham biasa. Kedua akun ini dikredit ketika saham pertama
kali diterbitkan. Tidak ada ayat jurnal tambahan pada akun ini kecuali saham
tambahan yang diterbitkan atau saham yang ditarik
b. Modal disetor yang melebihi nilai pari/ tambahan modal, setiap nilai pari
yang disetor oleh pemegang saham sebagai pengganti saham yang
diterbitkan untuk mereka
Akuntansi untuk saham tanpa nilai pari, perlakuan yang dapat dipertanyakan dalam
menggunakan nilai pari sebagai dasar untuk nilai wajar tidak akan muncul.
Sehingga memiliki keunggulan jika saham yang diterbitkan untuk pos-pos properti
seperti aktiva tetap berwujud atau tidak berwujud. Kelemahan dari saham ini yaitu
pajak yang tinggi atas penerbitan dan totalnya dimasukkan sebagai modal dasar
yang mengurangi fleksibilitas dalam pembayaran dividen.
Akuntansi untuk penerbitan saham yang digabungkan dengan sekuritas lainnya
(penjualan lump sum), masalah akuntansi penjualan lump yaitu mengalokasikan
hasil di antara beberapa kelompok sekuritas. Metode alokasi yang tersedia yaitu
metode proporsional (Jika nilai pasar wajar atau dasar lainnya baik menentukan
nilai relative setiap kelompok sekuritas tersedia, maka nilai lump sum yang diterima
dialokasikan antara kelompok-kelompok sekuritas atas dasar proporsional) dan
incremental (Digunakan jika nilai pasar wajar semua kelompok sekuritas tidak dapat
ditentukan, Nilai pasar sekuritas sebagai dasar untuk kelompok-kelompok yang
telah diketahui dan sisa dari nilai lump sum dialokasikan ke kelompok di mana nilai
pasar tidak diketahui)
Akuntansi untuk saham yang diterbitkan dalam transaksi non kas, Saham yang
diterbitkan untuk jasa atau properti selain kas harus dicatat, baik nilai pasar wajar
saham yang diterbitkan maupun nilai pasar wajar pertimbangan non kas yang
diterima. Jika keduanya telah ditentukan, dan transaksi itu hasil pertukaran jarak
jauh, kemungkinan terjadinya perbedaan nilai pasar wajar sangatlah kecil. Dalam
kasus ini tidak masalah mana yang digunakan sebagai dasar untuk penilaian
pertukaran.
Akuntansi untuk biaya penerbitan saham, Ketika perusahaan menerbitkan saham
harus melaporkan biaya yang dikeluarkan untuk menjual saham, seperti biaya
penjaminan, biaya akuntansi dan hukum, biaya percetakan dan pajak sebagai
pengurang jumlah yang disetor. Biaya penerbitan didebet ke tambahan modal
disetor karena biaya tidak berhubungan dengan operasi perusahaan. Gaji
manajemen dan biaya tidak langsung lainnya yang berhubungan dengan penerbitan
saham harus dibebankan pada saat dikeluarkan karena sulit untuk menetapkan
hubungan antara biaya tersebut yang diterima dari hasil penjualan.
Reakuisisi Saham
Alasan perusahaan membeli kembali sahamnya yang beredar cukup bervariasi.
Beberapa alasan utamanya adalah :
Untuk memenuhi distribusi pajak yang efisien dari kelebihan kas kepada pemegang
saham. Tingkat keuntungan modal kas atas penjualan saham kepada perusahaan
oleh pemegang saham diperkirakan sekitar setengah tarif pajak biasa. Keuntungan
terkurangi karena terjadi perubahan hukum pajak yang berkenaan dengan dividen.
Untuk meningkatkan laba per saham dan pegembalian atas ekuitas. Dengan
mengurangi jumlah saham yang beredar dan mengurangi ekuitas pemegang saham,
rasio kinerja tertentu sering kali meningkat.
Untuk memenuhi saham dalam kontrak kompensasi saham karyawan atau
memenuhi kebutuhan merger yang potensial. Sebagian dari pembelian saham atas
satu juta lembar saham biasa digunakan untuk kontrak opsi saham karyawan
Untuk mengurangi upaya pengambilalihan atau mengurangi jumlah pemegang
saham. Dengan mengurangi jumlah saham yang dipegang public, dapat
menghindari pihak luar untuk mengendalikan perusahaan/ pengaruh signifikan.
Membentuk pasar bagi saham. Membeli saham di pasar modal, diciptakan suatu
permintaan yang dapat menstabilan harga saham / meningkatkan harga saham itu.
Metode biaya, menghasilkan pendebetan akun saham treasuri untuk biaya reakusisi.
Dalam pelaporan akun ini sebagai suatu pengurangan dari total modal disetor dan
laba ditahan di neraca
Motode nilai pari atau nilai ditetapkan, mencatat semua transaksi saham treasuri
pada nilai parinya dan melaporkan saham treasuri sebagai pengurang atas modal
saham.
Penjualan Saham Treasuri
Penjualan saham traesuri di atas harga pokoknya, perbedaan ini dikredit ke modal
disetor dari saham treasuri
Penjualan saham treasuri di bawah harga pokok, kelebihan harga pokok atas harga
jual didebet ke modal disetor dari saham treasuri.
Penarikan saham treasuri mempunyai status sebagai saham yang diotorisasi dan
saham yang belum diterbitkan. Pengaruh akuntansinya sama dengan penjualan saham
treasuri kecuali debet dilakukan ke akun modal disetor yang dapat diaplikasikan ke
penarikan saham, bukan ke kas.
Saham Preferen
Saham dengan kelas khusus yang memiliki kelebihan atau fitur yang tidak dimiliki
saham biasa. Karakteristik saham preferen :
Kebijakan Dividen
Sedikit perusahaan yang membayar dividen dalam jumlah yang sama dengan laba
ditahan yang tersedia secara legal. Alasannya :
Persetujuan (kontrak obligasi) dengan kreditor tertentu untuk menahan semua atau
sebagian laba, dalam bentuk aktiva, guna membentuk proteksi tambahan terhadap
kemungkinan kerugian
Beberapa hukum perseroan negara bagian mensyaratkan bahwa laba yang ekuivalen
dengan biaya saham treasuri yang dibeli dilarang untuk diumumkan sebagai dividen
Kerugian untuk menahan aktiva yang tidak dibayarkan sebagai dividen guna
membiayai pertumbuhan atau ekspansi
Keinginan untuk memperlancar pembayaran dividen dari tahun ke tahun dengan
mengakumulasi laba dalam tahun-tahun yang menghasilkan laba dan menggunakan
akumulasi sebagai dasar membayar dividen tahun-tahun yang buruk
Keinginan untuk membentuk perlindungan atau penyangga terhadap kemungkinan
kerugian atau kesalahan dalam kalkulasi laba.
Jenis-Jenis Dividen
Pemecahan Saham
Untuk mengurangi nilai pasar saham, caranya dengan melakukan pemecahan saham.
Dari sudut pandang akuntansi, tidak ada ayat jurnal untuk mencatat pemecahan saham.
Namun catatan memorandum dibuat untuk menunjukkan nilai pari saham telah berubah,
dan jumlah saham telah bertambah.
Pemecahan saham menaikkan jumlah saham yang beredar dan penurunan nilai pari
atau nilai ditetapkan persaham. Sementara dividen saham, menambah total nilai pari saham
yang beredar. Ketika tambahan saham diterbitikan dengan tujuan mengurangi harga pasar
per unit, maka pembagian merupakan pemecahan saham daripada dividen saham.
Pembagian, timbul jika jumlah saham yang diterbitkan lebih besar dari 20%-25% jumlah
saham yang beredar sebelumnya. Selain itu, karena nilai pari saham yang beredar juga tidak
berubah, maka transfer dari laba ditahan hanya jumlah yang disyaratkan menurut akta.
Biasanya merupakan transfer laba ditahan ke modal saham sebesar nilai pari saham yang
diterbitkan yang berlawanan dengan transfer nilai pasar saham yang diterbitkan.
Analisis
Tingkat Pengembalian atas saham biasa = (laba bersih – dividen saham preferen) / rata-rata
ekuitas pemegang saham
Nilai buku persaham = Ekuitas pemegang saham biasa/ saham yang beredar