Anda di halaman 1dari 16

Mata Kuliah : Sejarah Arsitektur Kontemporer

Tema dalam Perancangan Arsitektur

o/ alvin hadiwono
Tema : sebuah alat bantu untuk memberi “arah” dalam desain

Cara kerja tema lebih bersifat konseptual, oleh sebab itu sangat
mungkin berbenturan dengan konsep – konsep lain yang berada
dalam sebuah proses perancangan.

POSISI TEMA DALAM PROSES PERANCANGAN

Pengamatan Pengenalan Pemahaman Penyelesaian Instruksi – instruksi Produk fisik


- Fenomenologi Masalah Masalah Masalah Desain desain
- 5 Pengetahuan - Analisis - Teori – teori - Gambar teknis
merancang - Sintesis konseptual - Notasi dan skala
- Program
kebutuhan

TEMA
BEBERAPA PENGAMATAN TERHADAP
OBJEK TEMA dan DESAIN
Bagian per bagian:
Kepala, badan, kaki

Karakter
bentuk, warna, tekstur,
Objek Tema dimensi, aroma, suara, Objek Desain
dll.

Keterhubungan

?
Kecepatan, kerapatan,
Irama, proporsi dll

Fungsi ( cara kerja )


Sistem organ = program
+ sirkulasi

Pola

gerak dan waktu

Semakin banyak karakter dari objek tema yang diterapkan ke dalam objek desain,
maka semakin kental pula karakter-nya.

…Esensi Pola

… … … Sesungguhnya, yang lebih dalam dari pada pola dan lebih


dalam lagi, terhampar perjalanan menuju kelembutan roh… ‘Pola’
bukan saja berarti pola matematis, tapi kebiasaan gerak,
rutinitas dan lain – lain juga adalah termasuk ‘pola’. ‘Pola’
lebih merasuk ke dalam mental manusia. Artinya dengan
esensialitasnya yang sudah cukup dalam, ‘pola’ akan lebih sulit
disadari oleh sebagian manusia! Penguasaan bahasa adalah
jembatan untuk menyadari sesuatu, sebaliknya sekaligus terdapat
penjara di dalamnya. Yang paling mudah manusia sadari adalah
dimensi fisik konkret dari sebuah benda yang diamati dengan
indera, terutama mata. ‘Pola’, menempati tempat tertentu pada
tangga esensialitas. Manusia yang memiliki KEsadaran rendah
dapat tersesat dan membuat ‘pola’ sebagai hal terdalam baginya…
Dan bahkan dapat menjadi roh pengendali…
Katharsis: Perj.III Lemping 26
interior housing complex novasano – mario botta

Anda mungkin juga menyukai