Anda di halaman 1dari 4

TUGAS RESUME

PENGANTAR PERENCANAAN HUTAN

NAMA: ADNAN AGETADUARI AMIN


NIM: 1810611210003
ANGKATAN/KELAS: 2018/A

FAKULTAS KEHUTANAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
2020
Perencanaan Kehutanan
Perencanaan Kehutanan adalah proses penetapan tujuan, penentuan,
penentuan kegiatan, dan perangkat yang diperlukan dalam pengurusan hutan lestari
untuk memberikan pedoman dan arah guna menjamin tercapainya tujuan
penyelenggaraan kehutanan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat yang
berkeadilan dan berkelanjutan (Pasal 1 ayat 1 PP 44/2004). Kegiatan perencanaan
kehutanan berdasarkan pada Pasal 11 UU 41/1999, yakni meliputi:

1. Inventarisasi hutan
Output atau hasil yang didapat dari dilakukannya inventarisasi
hutaan adalah data dan informasi tentang sumberdaya, potensi alam,
hutan, serta lingkungannya.
2. Pengukuhan kawasan hutan
Output dari pengukuhan kawasan hutan adalah penetapan kawaaan
hutan secara definisi atau sesuai penjelesan pengertian kawasan hutan.
3. Penatagunaan kawasan hutan
Output dari dilaakukannya penatagunaan kawasan hutan adalah
tertanya penggunaan kawasan hutan yang sesuai sebagai fungsi hutan
(sebagai hutan konservasi, hutan lindung, dan hutan produksi).
4. Pembentukan wilayah pengelolaan hutan
Output dilakukannya pembentukan wilayah pengelolaan hutan
adalah terbentuknya wilayah penggunaan hutan dan pengelolaan hutan
tingkat provinsi, kabupaten, dan unit KPH.
5. Penyusunan perencanaan kehutanan
Output dari dilakukannya penyusunan perencanaan kehutanan
dengan fungsi basis spasial/data geografis adalah kesiapan dalam
penyusunan rancangan dan rencana kehutanan seperti RKTN, RKTP,
RKTK, RPHL. Sedangkan fungsi pokok rencana kehutanan adalah
rancangan pada pengelolaan hutan seperti KPHK, KPHL, KPHP.
Sedangkan berdasarkan jangka waktu, rencanan kehutanan dibagi
menjadi rencana jangka panjang, menengah, dan dekat.

Pengertian Perencanaan
 Perencanan adalah bagian penting dan tidak bisa dipisahkan dengan kegiatan
yang berhubungan mengenai manajemen.
 Secara umum, perencanan adalah suatu proses menentukan hal yang ingin
dicapai di masa depan serta menentukan tahapannya.
 Planning atau perencanaan juga dapat dijabarkan sebagai suatu kegiatan
yang terkoordinir untuk meraih tujuan tertentu dengan jangka waktu
tertentu.
 Sederhananya, perencanaan diartikan sebagai proses berpikir secara logis
dan pengambilan keputusan secara rasional sebelum melakukan sebuah
tindakan.
 Perencanan termasuk dalam fungsi manajemen yang paling penting yang
didalamnya terdapat aktivitas mengolah tujuan, membuat sinergi,
mengembangkan rencana kerja. Perencanaan dilakukan sebagai tahap awal
dalam kegiatan untuk mencapai tujuan yang disepakati.

Prinsip Perencanaan
a. Berorientasi perubahan, yakni sebagai upaya perbaikan atas suatu masalah
atau kegiatan yang dilakukan secara sistematis.
b. Sebagai alat mencapai tujuan, yakni prencanaan sebagai kunci dan tahapan
awal suatu kegiatan ataupun organisasi dalam mencapai tujuan yang ingin
diraih.
c. Berorientasi masa depan, yakni perencanaan dilakukan dengan tujuan masa
depan atau jangka waktu kedepannya dan perencanaan dilakukan
menyesuaikan kondisi pada waktu yang akan datang.
d. Memilih dan menentukan, yakni perencanaan sebagai tahapan dalam
memilih maupun menyusun rancangan kegiatan dan menentukan suatu
tindakan yang didahului dengan lerangka berpikir yang rasional.
e. Pengalokasian sumberdaya, yakni rancangan dalam membatasi dan juga
pengelolaan anggaran maupun sumberdaya.
f. Berorientasi pada tindakan dan kepentingan kolektif, yakni perencanaan
disusun dengan berdasarkan pada tindakan yang tepat dan pemilihan
kepentingan yang kolektif dan ketat.
g. Proses yang menerus, yakni perencanaan dilakukan dan dievaluasi secara
berkala dengan tujuan sesuai pada prinsip awal yakni perbaikan suatu
masalah.

Elemen Perencanaan
1) Perencanaan/identifikasi persoalan, berisikan pemecahan dan pemilahan
awal suatu masalah.
2) Perumusan tujuan, berisikan rumusan masalah dan tujuan kegiatan.
3) Penjabaran dan pemilihan alternatif, berisikan penjabaran dan penjelasan
masalah dan pemilihan kolektif dan menentukan alternatif penyelesaian
masalah lainnya.
4) Penentuan waktu pencapaian tujuan, berisikan penentuan jangka waktu
maupun estimasi waktu yang diperlukan.

Tantangan Perencanaan
1) Globalisasi, pasar bebas, kapitalis, dan privasi adalah tantangan keserakahan
manusia yang terkadang sebagai penghambat kegiatan. Maka perencanan
harus kondisional, rasional, dan selektif.
2) Pluralisme, toleransi daan menyamaratakan.
3) Kerusakan lingkungan sebagai tantangan yang dihadapkan pada rancangan
yang kian lama makin rusak oleh keserakahan.
4) Demokrasi, desentralisasi sebagai hambatan dalam tatanan yang berubah-
ubah dengan kesepakatan bersama.
5) Kemiskinan dan ketidakadilan sosial.

Anda mungkin juga menyukai