Anda di halaman 1dari 15

CRITICAL BOOK REVIEW

KETERAMPILAN DASAR SEPAK BOLA

Dosen Pengampu :

Dr. AMIR SUPRIADI, S.Pd, M.Pd

Disusun Oleh:

KELOMPOK 5
MUHAMMAD ARDIANSYAH 6202121002

MUHAMMAD RIDHO AULIA 6203121007

RAHMADANI FITRI OCE 6201121016

RAHMAT MAULANA AKBAR 6201121010

RAJA IRWANSYA 6203321048

SUHADI DWI CAHYO 6202421010

PKO-E 2020

PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2020

1|Page
KATA PENGANTAR

    Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan CRITICAL BOOK REPORT
“KETERAMPILAN DASAR SEPAK BOLA” dengan maksimal dan
mendapatkan bantuan dari berbagai sumber.
     Critical ini bertujuan untuk memberikan penjelasan kepada mahasiswa
mengenai materi Taman rekreasi dan kesegaran jasmani . Pembuatan critical ini
untuk memenuhi tugas yang telah diberikan dosen yang sesuai dengan
kurikulum yang berlaku.
      Kami menyadari bahwa critical ini masih ada kekurangan dan perlu
penyempurnaan, untuk itu diharapkan adanya kritik dan saran dari pembaca.
Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua sumber
yang telah membantu  sehingga makalah ini dapat diselesaikan dengan baik dan
tepat waktu.

Medan, 26 Desember 2020

Penulis

i|Page
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................i

DAFTAR ISI.......................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................1

A. LATAR BELAKANG..............................................................................1
B. TUJUAN PENULISAN CBR...................................................................2
C. MANFAAT PENULISAN CBR...............................................................2

BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................3

A. IDENTITAS BUKU..................................................................................3
B. RINGKASAN BUKU...............................................................................5
C. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU.........................................9

BAB III PENUTUP.............................................................................................11

A. KESIMPULAN.........................................................................................11
B. SARAN.....................................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................12

ii | P a g e
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sepak bola adalah salah satu cabang olahraga yang paling digemari
di segala lapisan masyarakat Indonesia, dari anak-anak sampai dewasa
terutama laki-laki. Banyak laki-laki yang menyalurkan hobinya dengan
bermain sepak bola. Anak laki-laki secara psikologis akan lebih tertarik
pada permainan ynag memerlukan berbagai jenis gerakan karena
sebagian besar anak laki-laki selalu mempertontonkan keterampilan
geraknya dalam berbagai situasi. Sepak bola yang dimainkan oleh dua
tim, yang masing-masing beranggotakan sebelas orang (Nusufi, 2012).

Para pemain sepak bola membutuhkan unsur-unsur kemampuan


fisik yang dapat memberikan pengaruh terhadap keterampilan pemain
sepak bola. Kualitas keterampilan teknik dasar bermain setiap permainan
tidak lepas dari faktor-faktor kondisi fisik, yaitu kecepatan, ketepatan,
kekuatan, kelenturan, kelincahan, keseimbangan, daya tahan, koordinasi,
dan reaksi. Sembilan komponen ini berhubungan dengan kualitas suatu
teknik dalam sepak bola dari menggiring bola, menghentikan bola,
menyundul bola, dan melempar bola (Jazi, 2014).
Menurut Sucipto, dkk. (2000: 17) teknik dasar yang perlu dimiliki
pemain sepakbola adalah menendang (kicking), menghentikan (stoping),
menggiring (dribbling), menyundul (heading), merampas (tackling),
lemparan kedalam (throw-in), dan menjaga gawang (goal keeping). Salah
satu teknik dasar yang sangat berpengaruh dalam permainan sepak bola
adalah menendang (passing dan shooting), menendang (passing dan
shooting) merupakan salah satu usaha memindahkan bola dari satu
tempat ketempat lain dengan menggunakan kaki atau bagian kaki,
seorang pemain sepak bola yang tidak dapat menguasai teknik
menendang bola dengan benar, maka tidak mungkin menjadi pesepak
bola yang andal dan baik.
Dilihat dari perkenaan bagian kaki ke bola, menendang dibedakan
menjadi beberapa macam, yaitu menendang dengan kaki bagian dalam
(inside) digunakan untuk mengumpan jarak pendek (short passing),
1|Page
menendang dengan kaki bagian luar (outside) digunakan untuk
mengumpan jarak pendek (short passing), menendang dengan punggung
kaki (instep) digunakan untuk menembak ke gawang (shooting at the
goal), dan menendang dengan punggung kaki bagian dalam (inside of
instep) digunakan untuk mengumpan jarak jauh (long passing).

B. TUJUAN PENULISAN CBR

1. Mengulas isi sebuah buku


2. Mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam buku
3. Melatih diri untuk berfikir kritis dalam mencari informasi
yangdiberikan oleh setiap bab dari buku pertama dan buku kedua
4. Membandingkan isi buku pertama dan buku kedua
5. Mengkritisi satu topik materi kuliah akuntansi syariah dalamdua buku
yang berbeda

C. MANFAAT PENULISAN CBR

1. Untuk menambah wawasan tentang akuntansi syariah


2. Untuk mengetahui cakupan beberapa akad yang terdapat
dalamakuntansi syariah berdasarkan PSAK
3. Untuk mengetahui sumber hukum dari beberapa jenis akadtersebut dan
mengetahui perlakuan akuntansinya.
4. Untuk mengetahui perbedaan antara akuntansi syariah denganakuntansi
konvensional.
5. Untuk mengetahui proses (skema) setiap akad yang dijelaskandengan
kenyataan yang terjadi sebenarnya.

2|Page
BAB II

PEMBAHASAN

A. IDENTITAS BUKU

1. Buku utama

Judul : TIM KESEBELASAN SEPAKBOLA

Edisi : PERTAMA

Pengarang : KEMENDIKBUD

Penerbit : Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan


Kesetaraan, Direktorat Jendral Pendidikan Anak Usia Dini dan
Pendidikan Masyarakat

Kota terbit : Jakarta

Tahun terbit : 2017

ISBN :-

3|Page
2. Buku pembanding

Judul : PEDOMAN MELATIH SEPAKBOLA ANAK USIA DINI BERKARAKTER

Edisi : pertama

Pengarang : Nawan Primasoni

Penerbit : UNY Press

Kota terbit : Yogyakarta

Tahun terbit : 2017

ISBN : 987-602-6338-66-2

4|Page
B. RINGKASAN BUKU

1. BUKU UTAMA

Unit 1 APA ITU SI KULIT BUNDAR?


Sepakbola adalah suatu permainan yang dilakukan dengan jalan
menyepak bola kian-kemari untuk diperebutkan di antara pemain-pemain,
yang mempunyai tujuan untuk memasukkan bola ke gawang lawan dan
mempertahankan gawang sendiri agar tidak kemasukan bola. Di dalam
memainkan bola, setiap pemain diperbolehkan menggunakan seluruh
anggota badan kecuali tangan dan lengan. Hanya penjaga gawang yang
diperbolehkan memainkan bola dengan kaki dan tangan di daerah
gawang. Sepakbola merupakan permainan beregu yang masing-masing
regu terdiri dari sebelas pemain. Biasanya permainan sepakbola
dimainkan dalam dua babak (2x45 menit) dengan waktu istirahat 10
menit di antara dua babak tersebut. Dari peninggalan-peninggalan
sejarah, kita mengenal beberapa sebutan sepakbola.
Sepak bola merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia,
terutama saat piala dunia berlangsung seperti sekarang ini.Bermain sepak
bola ternyata tidak hanya dapat menghilangkan stress, tetapi juga
memiliki beberapa manfaat lainnya bagi kesehatan fi sik dan mental
Anda.
a. Bermanfaat Bagi
b. Bekerja Sama Dalam Tim Kesehatan Fisik
c. Bermanfaat Bagi Kesehatan Mental

Unit 2 LINCAHNYA KAKIKU

Sebelum melakukan latihan teknik dasar sepak bola, sangat


dianjurkan melakukan pemanasan dengan bentuk peregangan atau sering
disebut pemanasan statis. Peregangan ini dilakukan mulai dari bagian
tubuh atas menuju ke bawah ( dari kepala sampai kaki ) atau sebaliknya.
Pemanasan berbentuk statis ini bertujuan untuk menyiapkan otot untuk
melakukan kerja yang lebih berat agar tidak terjadi kram atau cedera otot
yang lainnya. Pemanasan statis ini harus dilakukan dengan benar agar
otot benar-benar terulur sempurna dan untuk menghindari cedera yang
disebabkan karena penguluran otot yang tidak sesuai dengan anatomi
tubuh yang semestinya. Dalam sepak bola pemanasan statis dilakukan

5|Page
pada awal latihan atau setelah melakukan jogging. Pemanasan statis
dalam tubuh manusia dibagi menjadi 3 bagian, yakni:

a. Pemanasan statis daerah atas(kepala)


b. Pemanasan statis daerah tengah(badan)
c. Pemanasan statis daerah bawah(kaki)

Sepak bola merupakan jenis olahraga tim yang tak hanya


mengutamakan fi sik yang kuat dan cepat. Kemampuan dan strategi juga
menjadi bagian dalam olahraga ini dan bagi orang-orang yang ingin
bermain sepak bola, tentu teknik dasar permainan sepak bola itu sendiri
perlu untuk dikuasai dengan baik. Secara garis besar teknik dasar sepak
bola dibagi menjadi 9, berikut pemaparannya.
a. Menendang Bola
b. Menggiring Bola
c. Menghentikan Bola
d. Mengumpan Bola
e. Menangkap Bola
f. Menyundul Bola
g. Lemparan ke Dalam
h. Menyapu Bola
i. Merebut Bola

Unit 3 LINCAHNYA KAKIKU

Variasi latihan teknik permainan sepak bola ini merupakan


pengembangan dari teknik dasar permainan sepak bola. Untuk melatih
penguasaan teknik permainan sepak bola, kamu dapat melakukan variasi
latihan, di antaranya sebagai berikut.

a. Variasi Menendang Bola


b. Variasi Menggiring Bola
c. Variasi Menghentikan Bola
d. Kombinasi Teknik Dasar Menggiring, Menendang, dan
Menghentikan Bola

Selain sarana prasarana yang telah dipaparkan pada unit 1, pada


pertandingan sepak bola hendaknya tersedia sarana prasarana tambahan
sebagai berikut:

6|Page
a. Peluit.
b. Kartu Kuning dan Kartu Merah
c. Papan nomor punggung dan waktu
d. Tiang bendera di sudut lapangan sepak bola.

2. BUKU PEMBANDING

BAB I DASAR PELATIHAN ANAK USIA DINI


Melatih anak usia dini bukanlah tugas yang mudah, pelatih harus
memiliki kemampuan beragam. Pelatih tidak hanya melatihkan
kombinasi antara teknik, taktik, fisik, mental saja, melainkan juga harus
mampu mengombinasikan antara komunikasi, umur anak dan pikiran
mereka (meletakkan karakter yang baik pada anak). Lebih kompleks lagi
seorang pelatih juga mempertimbangkan perkembangan fisik anak supaya
tidak mempunyai dampak yang buruk di suatu saat nanti. Pelatih
mempertimbangan hubungan antara perkembangan dan pertumbuhan
anak usia dini menyangkut mental dan fisik anak usia dini.
Hal paling mendasar dan sangat penting bagi para pelatih anak usia
dini adalah, mereka harus merasa bahwa pelatih anak usia dini adalah
pekerjaan profesional bukan pekerjaan sukarela. Pelatih bekerja dengan
memberikan pengetahuan baru yang tidak boleh lepas dari nilai
karakteristik individu dan kelompok yang akan berdampak baik. Masih
banyak pelatih anak usia dini terobsesi untuk selalu berkompetisi dan
mengedepankan spesialisasi sebelum usia anak matang Pelatih disarankan
mengikuti perkembangan zaman, teknologi dan pengetahuan.
Pelatih anak usia dini disarankan mampu menggabungkan antara
latihan fisik, latihan teknik, latihan mental serta karakter di dalam sebuah
sesi latihan yang tentu saja dibuat melalui program latihan yang baik.
Pelatih anak usia dini yang baik mampu pelatih individu anak dan melatih
secara kelompok dengan metode yang mudah dipahami dan dipraktikkan.
Kemampuan teknik individu yang baik tidaklah cukup, tetapi pelatih
harus mengetahui bagaiamana proses pengetahuan dan keterampilan
sepakbola selalu dimiliki oleh anak usia dini.

Bab II TEKNIK SEPAKBOLA USIA DINI


Sepakbola merupakan salah satu olahraga yang memerlukan
keterampilan (open skill/ dimana keadaaan sulit diprediksi baik gerakan

7|Page
maupun lawan) yang sangat kompleks. Sepakbola memerlukan banyak
gerakan yang menggunakan kaki baik untuk berlari, menipu maupun
bersentuhan dengan bola. Secara umum sepakbola memerlukan
komponen-komponen sebagai berikut:
1. Postur tubuh
2. Teknik
3. Taktik
4. Psikologi dan interaksi
5. Karakter
6. Fisik

BAB III MENGORGANISASI LATIHAN

Sebuah latihan sepakbola memerlukan prosedur latihan yang baik. Situasi


akan terkendali dan kondusif jikalau beberapa elemen penting dalam
latihan diperhatikan. Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan
dalam sesi latihan anak usia dini:

1. Sarana dan Prasarana


2. Aktivitas Spontan
3. Tanda latihan
4. Pembagian kelompok

BAB IV BENTUK-BENTUK LATIHAN SEPAKBOLA ANAK USIA


DINI

Latihan pada anak usia dini mewajibkan pelatih untuk memberikan


instruksi detail dan jelas kepada anak dibandingkan dengan mereka yang
telah senior. Pembentukan dan bentuk latihan yang menunjang
pembinaan dan pengembangan karakter sangat penting dalam melatih
anak usia dini karena pada usia tersebut anak mulai mengalami
perkembangan dan pertumbuhan yang jika seorang pelatih memberikan
stimulus-stimulus yang baik terhadap anak pada saat latihan maka akan
tumbuh menjadi atlet yang berkualitas yang ditunjang dengan karakter.
Latihan sepakbola untuk anak usia dini tentu saja berbeda dengan latihan
sepakbola untuk atlet profesional. Latihan sepakbola usia dini lebih
menarik dengan pola-pola permainan yang menarik. Dalam memberikan
metode latihan, hendaknya pelatih dapat menyesuaikan dengan usia anak
didik. Melatih anak usia 8 tahun tentu tidak sama dengan melatih anak
usia 16 tahun. Setiap jenjang usia terdapat perbedaan, baik dari sisi
8|Page
psikomotor, psikologis, tingkat pemahaman, serta kemampuan fisik.
Untuk itu, dalam sebuah pelatihan sepakbola anak usia dini dapat dibagi
menjadi beberapa jenjang, yaitu di bawah 8 tahun, di bawah 10 tahun,
dan di bawah 12 tahun:

1. Kelompok umur di bawah 8 tahun


Pada kelompok ini sifat ego masih sangat berpengaruh dan besar
kalimatkalimat yang menginginkan kepunyaannya sering terjadi di
lapangan. Ini bola saya, ini area saya, ini rompi saya adalah contoh
dari sifat egosentris yang dimiliki oleh anak di bawah 8 tahun.
Walaupun sudah mulai tumbuh sifat kerjasama. Terkadang
bertumbuhan dan kematangan anak tidak sama, ada yang sudah
mampu bekerja sama ada yang masih menonjolkan sifat egonya.
Untuk mengatasi masalah ini pelatih tidak boleh mengucilkan anak
karena perbedaan tingkat kematangan. Pada tahap ini semua anak
ingin selalu menentuh bola dan bermain dengan bola.
2. Kelompok umur 9 dan 10 tahun
Pada usia 9 sampai 10 tahun anak-anak ada kemungkinan bukanlah
awal mereka bermain bola. Di sekolah formal ataupun di lingkungan
anak-anak tinggal biasanya mereka telah bermain sepakbola dengan
lingkungan sosialnya. Pada umur ini anak-anak sudah mulai
perkembangan gerakan manipulatif, gerak non lokomotor dan gerak
lokomotor. Anak-anak mulai memahami taktik dan strategi dasar
permainan sepakbola.
3. Kelompok umur 11 dan 12 tahun
Pada umur 11 dan 12 tahun anak-anak mulai paham dan mengerti
akan instruksi dan latihan yang kompleks, bahkan yang lebih
membanggakan adalah mereka mulai mampu memodifikasi dan
mengembangkan sesuai dengan kemampuan dan keinginan yan
mereka miliki. Lebih kritis dibandingkan umur di bawahnya dalam
pemikiran tetapi masih belum bisa konsisten.

C. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU

1. BUKU UTAMA
Kelebihan
 Memiliki cover yang bagus

9|Page
 Memiliki gambar yang menarik
 Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti
 Memilkii pembahasan yang cukup lengkap

Kelemahan

 Tidak dibarengi pendapat para ahli

2. BUKU PEMBANDING
Kelebihan
 Memiliki cover buku yang menarik
 Memiliki gambar yang menarik
 Memiliki tabel-tabel yang membantu untuk memahami
penjelasan

Kekurangan

 Buku pembading pembahasannya tidak lengkap tentang sepak


bola
 Buku pembading memiliki gambar yang sedikit

10 | P a g e
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Para pemain sepak bola membutuhkan unsur-unsur kemampuan


fisik yang dapat memberikan pengaruh terhadap keterampilan pemain
sepak bola. Kualitas keterampilan teknik dasar bermain setiap permainan
tidak lepas dari faktor-faktor kondisi fisik, yaitu kecepatan, ketepatan,
kekuatan, kelenturan, kelincahan, keseimbangan, daya tahan, koordinasi,
dan reaksi. Sembilan komponen ini berhubungan dengan kualitas suatu
teknik dalam sepak bola dari menggiring bola, menghentikan bola,
menyundul bola, dan melempar bola (Jazi, 2014).
Menurut Sucipto, dkk. (2000: 17) teknik dasar yang perlu dimiliki
pemain sepakbola adalah menendang (kicking), menghentikan (stoping),
menggiring (dribbling), menyundul (heading), merampas (tackling),
lemparan kedalam (throw-in), dan menjaga gawang (goal keeping). Salah
satu teknik dasar yang sangat berpengaruh dalam permainan sepak bola
adalah menendang (passing dan shooting), menendang (passing dan
shooting) merupakan salah satu usaha memindahkan bola dari satu
tempat ketempat lain dengan menggunakan kaki atau bagian kaki,
seorang pemain sepak bola yang tidak dapat menguasai teknik
menendang bola dengan benar, maka tidak mungkin menjadi pesepak
bola yang andal dan baik.
Dilihat dari perkenaan bagian kaki ke bola, menendang dibedakan
menjadi beberapa macam, yaitu menendang dengan kaki bagian dalam
(inside) digunakan untuk mengumpan jarak pendek (short passing),
menendang dengan kaki bagian luar (outside) digunakan untuk
mengumpan jarak pendek (short passing), menendang dengan punggung
kaki (instep) digunakan untuk menembak ke gawang (shooting at the
goal), dan menendang dengan punggung kaki bagian dalam (inside of
instep) digunakan untuk mengumpan jarak jauh (long passing).

11 | P a g e
B. SARAN

Untuk para pembaca di harapkan dapat member masukan serta


kritik yang membangun guna menyempurnakan Critical Book Report ini.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=https://www.widyasentana.com/modul/downl
oad/189/buku_olah_raga_b-
1_awal_indd1.pdf&ved=2ahUKEwj32uTE1ertAhVI83MBHfqLCkwQFjAD
egQIBRAB&usg=AOvVaw2_4QeC40dkl5jxTmhbXjjR

https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=http://staffnew.uny.ac.id/upload/19840521200
8121001/penelitian/buku%2520sepakbola
%2520karakter.pdf&ved=2ahUKEwj32uTE1ertAhVI83MBHfqLCkwQFjA
CegQIDRAB&usg=AOvVaw3mSmOeTE8sJJpCADTlm9xF

https://id.wikipedia.org/wiki/Sepak_bola

12 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai