Anda di halaman 1dari 4

DIAGNOSA KEPERAWATAN NANDA NIC NOC

DIAGNOSA NOC NIC


KEPERAWATAN
Ketidakseimbangan NOC 1: manajemen Criteria hasil:
nutrisi kurang dari gangguan makan 1. Ajarkan dan dukung konsep
kebutuhan tubuh nutrisi yang baik dengan
klien dan orang terdekat
dengan klien dengan tepat
2. Dorong klien untuk
mendiskusikan makanan
yang disukai bersama ahli
gizi
3. Monitor tanda tanda
fisiologis (ttd, elektrolit,)
jika diperlukan
4. Monitor asupan nutrisi dan
asupan cairan secara tepat.

Criteria hasil:
1. Tentukan sttus gizi pasien
untuk memenuhi kebutuhan
gizi
2. Identifikasi adanya alergi
Noc 2: manajemen atau intoleransi makanan
nutrisi yang dimiliki pasien
3. Tentukan apa yang menjadi
preferensi makanan bagi
pasien
4. Intruksikan pasien mengenai
kebutuhan nutrisi( yaitu
membahas pedoman diet
dan piramida makan
Nyeri akut NOC 1: pemberian Kritaria hasil:
analgesik 1. tentukan lokasi,
karakteristik , kualitas dan
keparahan nyeri sebelum
mengobati pasien.
2. cek perintah pengobatan
meliputi obat, dosis dan
frekuensi obat analgesic
yang di resepkan
3. cek adanya riwayat alergi
obat
4. Pilih analgesic atau
kombinasi analgesic yang
sesuai ketika lebih dari satu
diberikan
5. tentukan analgesic
sebelumnya, rute pemberian
dan dosis untuk mencapai
hasil pengurangan nyeri
yang optimal

Criteria hasil
1. lakukan pengkajian nyeri
kompeherensif yang
meliputi, lokasi ,
karakteristik, onst/durasi,
frekuensi, kualitas,
intensitas atau beratnya
NOC 2 : manajemen nyeri atau factor pencetus
nyeri 2. observasi adanya petunjuk
noverbal mengenai ketidak
nyamanan terutama pada
mereka yang tidak dapat
berkomunikasi secara efktif
3. .pastikan perawatan
analgesic pada pasien
dilakukan dengan
pemantauan yang ketat.
4. gunakan strategi terapetik
untuk mengetahui
pengalaman nyeri dan
sampaikan penerimaan
pasien terhadap nyeri
5. gali pengetahuan dan
kepercayaan pasien terhadap
nyeri.
-
Intoleransi aktivitas NOC 1: terapi Criteria hasil:
aktivitas 1. pertimbangkan kempuan
klien dalam berpartisipasi
melalui aktivitas spesifik
2. berkolaborasi dengan ahli
terapi fiskiokupasi dan
terapis rekreasional;
dalamperencanaan dan
pemantauan program
aktivitas jika memang di
perlukan
3. pertimbangkan komitmen
kline untuk meningkatkan
frekuensi dan jarak aktivitas
4. bantu klien untuk
mengeksporasi tujuanj
personal dari aktivitas yang
biasa dilakukan seperti
bekerja dan aktivitas yang
disukai
Criteria hasil:
1. Kaji status fisiologis pasien
yang menyebabkan
kelelahan sesuai dengan
kontek usia dan
perkembanagan
2. Anjurkan pasien
mengungkapkan perasaan
NOC 2: manajemen secara verbal mengenai
energi keterbatasan yang dialami
3. Gunakan instrument yang
valid untuk mengukur
kelelahan
4. Tentukan persepsi
pasien/orang terdekat
dengan pasien mengenal
penyebab kelelahan.

Perubahan eliminasi NOC 1: manajemen Kriterian hasil:


BAB elektrolit/ cairan 1. Pantau adanya tanda dan
gejala yang memburuk atau
dehidrasi( hematokrit)
2. Berikan cairan yang sesuai
3. Timbang berat badan yang
sesuai atau pantau gejala
4. Tingkatkan asupan cairan
per oral

Criteria hasil:
1. Tentukan status gizi pasien
untuk memenuhi kebutuhan
gizi
NOC 2: manajemen 2. Identifikasi adanya alergi
nutrisi atau intoleransi makanan
yang dimiliki pasien
3. Tentukan apa yang menjadi
preferensi makanan bagi
pasien
4. Intruksikan pasien mengenai
kebutuhan nutrisi( yaitu
membahas pedoman diet
dan piramida makan

Resiko tinggi NOC 1: control infeksi Criteria hasil:


terhadap infeksi 1. alokasikan kesesuaian luas
ruang per pasien, seperti
yang diidikasikan oleh
pedoman pusat
pengendalian dan
pencegahan
penyakit(centers for disease
control and prevention/
CDC)
2. bersihkan lingkungan
dengan baik setelah
digunakan untuk setiap
pasien
3. ganti peralatan perawatan
per pasien sesuai protocol
institusi
4. isolasi orang yang terkena
penyakit menular

Criteria hasil:
1. monitor adanya tandadan
gejala ssistemik dan local
2. monitor kerentangan
terhadap infeksi
NOC 2: perlindungan 3. pertahankan asepsis untuk
infeksi pasien beresiko
4. pertahankan teknik teknik
isolasi yang sesuai

Anda mungkin juga menyukai