Pengertian Demokrasi
11 Prinsip-prinsip Demokrasi
Kedaulatan Rakyat
Suatu pemerintahan yang berdiri dalam suatu negara harus tunduk sepenuhnya
dengan rakyat (yang diperintah). Apabila pemerintahan tidak berdasarkan
keinginan rakyat, berarti negara tersebut menjalankan sistem monarki absolut
yang berbanding terbalik dengan paham demokrasi. Pemerintah harus terus
mengontrol dan dikontrol oleh rakyat, apakah sistem pemerintahan sudah
selaras dengan tujuan bangsa dan negara. Pemerintahan yang demokratis harus
mampu memenuhi tuntutan mayoritas rakyatnya.
Kekuasaan Mayoritas
Mayoritas inilah menjadi wakil suara terbanyak dari rakyat, sehingga lebih
berkuasa dibandingkan kaum minoritas.Dalam hali ini sering dilakukan dengan
cara pemungutan suara. Seperti yang telah bangsa kita lakukan, setiap
pemimpin yang masa jabatannya telah usai, kita akan memilih pemimpin lagi
untuk jangka waktu ke depan dengan pemilihan umum.
Hak-hak Minoritas
Hak minoritas adalah sejumlah wewenang dan hal-hal yang seharusnya bisa
diterima dan dinikmati, kepada sekelompok kecil orang dalam suatu etnis,
perkumpulan, perhimpunan, organisasi, lembaga, atau bahkan negara dengan
kelompok besar atau kelompok mayoritas dilingkungannya.
Menurut Parsudi Suparlan, kelompok minoritas merupakan orang-orang yang
diperlakukan secara diskriminatif dalam masyarakat karena ciri fisik tubuh atau
asal-usul keturunannya atau kebudayaannya berbeda.
Mereka tidak hanya diperlakukan sebagai orang luar dalam masyarakat tempat
hidup mereka,namun juga menempati posisi yang tidak menguntungkan, karena
mereka tidak memperoleh akses terhadap sosial, ekonomi, dan politik. Dalam
negara demokrasi, warga mayoritas harus turut serta melindungi hak-hak
minoritas. Dalam hal itu diharapkan proses demokrasi dapat berjalan dengan
baik.
Hak Asasi Manusia yang hidup dalam suatu negara yang demokratis meliputi hak
untuk hidup dan pekerjaan layak yang harus terus diawasi dan ditinjau oleh
pemerintah.
Perjuangan menegakkan Hak Asasi Manusia (HAM) di Indonesia, telah
mengalami masa perjuangan yang cukup panjang.
Proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia merupakan momentum untuk
menegaskan dasar hukum untuk menegakkan dan melindungi HAM bagi rakyat
Indonesia. Pancasila memberikan landasan hukum bagi pelaksanaan HAM di
Indonesia. Pelaksanaan hak asasi manusia di Indonesia ditekankan pada
keseimbangan antara hak dan kewajiban.
Bebas berarti bahwa setiap warga negara berhak memilih para calon pemimpin
atas keinginannya sendiri, tanpa adanya paksaan dari orang lain. Jujur dalam hal
ini mempunyai arti bahwa semua orang yang terlibat dalam pemilihan umum ini
harus bertindak jujur, baik dari kalangan pemerintah, badan pengawas, panitia,
partai politik, para calon wakil rakyat maupun rakyat sebagai pemilih. Hal ini
masih menjadi permasalahan yang cukup pelik di Indonesia, dimana kejujuran
masih menjadi suatu hal yang sulit untuk dilakukan. Adil dalam hal ini
mempunyai arti bahwa semua orang yang terlibat dalam pemilu berhak
mendapatkan perlakuan dan hak yang sama dalam melakukan pemilihan
tersebut.
Di dalam suatu negara yang penuh dengan perbedaan seperti indonesia ini, kita
harus saling menghargai segala perbedaan yang kita miliki. Kita tidak boleh
menyamakan, mendiskriminasi, mengintimidasi satu sama lain. Masyarakat
Indonesia sangat kaya akan perbedaan sosial, ekonomi, dan politik. Jadikan
perbedaan tersebut menjadi alat pemersatu bangsa. Indonesia ada karena
perbedaan yang menyatu dalam nasiaonalisme yang kita bangun sendiri. Dari
yang kaya sampai yang miskin, dari tokoh agama maupun umat, dari pemerintah
maupun rakyat, dari yang berpartai maupun yang tidak, semua itu ada di
Indonesia yang sudah seharusnya kita jaga keutuhan NKRI ini.
Di negara emokrasi, toleransi sudah menjadi hal wajib dimiliki setiap warga
negara. Jika toleransi tidak dapat diwujudkan, maka perlahan-lahan negara
tersebut akan hancur karena pertikaian dengan adanya perbedaa. Perbedaan
tidak perlu menjadi masalah yang berarti di negara demokrasi. Sudah menjadi
keharusan dalam berbangsa dan bernegara hidup berdampingan secara damai
dan penuh dengan ketentraman tanpa adanya perang perpecahan.