Anda di halaman 1dari 1

1.

Perubahan Dalam Ekiminasi


Urine Berhubungan Dengan
Retensi Urine
2. Nyeri Berhubungan Dengan Eliminasi urine adalah pengeluaran cairan proses
Peningkatan Frekuensi / DEFINISI pengeluaran ini sangat tergantung pada fungsi organ-
Dorongan Kontraksi DIAGNOSA KEPERAWATAN organ eliminasi seperti ginjal, ureter, bladder dan
uretra.Ginjal memindahkan air dari darah dalam
3. Infeksi Berhubungan Dengan
bentuk urin. Ureter mengalirkan urine ke bladder.
Rasa Panas Pada Bak
Dalam bledder urine di tampung sampai mencapai
batas tertentu yang kemudian di keluarkan melalui
uretra (Fundamental Nursing Skills and Concepts.
Hal 705,2009).

Kehamilan, Intake Cairan


Intervensi Outcome : ETIOLOGI Gg. Eliminasi Urine Aktivitas , Obstruksi
Tentukan pola berkemih normal pasien Klien dapat mengontrol
Infeksi
obbservasi pemasukan dan dan pengeluaran pengeluaran urine setiap 4 jam.
karakteristik urin Tidak ada tanda-tanda retensi dan
observasi peningkatan pemasukan cairan : 3-4 liter/hari inkontinensia urine. Respon Keinginan Awal
observasi semua urin, catat adanya keluaran batu Faktor predisposisi
kolaborasi pemberian obat (batugin dan natrium Klien berkemih dalam keadaan Untuk Berkemih
bikarbonat) rileks Gaya Hidup
observasi ttv klien Stres Psikologi
kaji skala nyeri Tingkat Perkembangan
jelaskan penyebab nyeri klien KEBUTUHAN ELIMINASI MANIFESTASI KLINIS
Kondisi Patologi
berikan posisi yang nyaman URINE
kolaborasi pemberian obat (ketorolac dan aspirin)
kaji status hidrasi : kelopak mata, turgor kulit,
membran mukosa mulut retensi urine
kaji dan pantau urin normalnya 600-1600ml ketidakmampuan untuk berkemih
kaji intake dan output cairan
ketidaknyamanan daerah pubis
monitor ttv
urine yang keluar dengan intake tidak seimbang
distensi dan ketidaksanggupan untuk berkemih
inkontinesia urine
SUMBER pasien tidak dpat menahan bak sampai wc
pasien sering mengompol

Pielogram intravena
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
computerized axial tomography
ultra sonografi
prosedur invasif Kozier, B., Erb, G., Berman, A., & Snyder, S. J. (2019, December). Buku Ajar
sistoscopy Fundamental Keperawatan 1. EGC.
biopsi ginjal
Saputra, L. (2019). Catatan Ringkas Kebutuan Dasar Manusia.
angiography
sitoure tetogram pengosongan Zendrato, S. A. (2019). Melakukan Pengkajian Eliminasi Urin dalam Proses
arteriogram ginjal Keperawata.
pemeriksaan urine
tes darah Indonesia, P. P. N. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta:
PPNI.

Anda mungkin juga menyukai