Anda di halaman 1dari 4

Nama : Nazela nanda putri

Nim : 170204049

Analisa jurnal

P I C O
Cidera kepala berat Pasien yang dilakukan Judul : PENGARUH Analisis statistika
dengan post tindakan craniotomy BILAS LAMBUNG yang digunakan
craniotomy di ruang membutuhkan NACL 0,9% adalah uji Paired
intensif membutuhkan pemantauan dan TERHADAP Sample T-Test.
pemantauan yang perawatan intensif STATUS Berdasarkan uji
ketat terkait guna mencegah HEMODINAMIK statistik, didapatkan
peningkatan tekanan komplikasi salah PADA PASIEN hasil t hitung MAP
intrakranial dimana satunya perdarahan STRES ULCER 4,033 dengan nilai p
hal tersebut berisiko saluran cerna bagian DENGAN POST 0,000 dan t hitung
muncul stres fisiologis atas (Stres Ulcer) CRANIOTOMY nadi 4,359 dengan
yaitu perdarahan sebagai akibat adanya ATAS INDIKASI nilai p 0,000 dimana
gastrointestinal akut peningkatan tekanan CIDERA KEPALA diketahui t tabel 2,045
(stres ulcer) yang intrakranial (TIK). BERAT DI RUANG dan kriteria p < 0,05.
dapat mengganggu Pasien post INTENSIF RUMAH Sehingga nilai th
status hemodinamik craniotomy dengan SAKIT UMUM MAP > tt, th nadi > tt
(MAP, nadi) dan salah stres ulcer cenderung DAERAH Dr. dan hasil MAP p
satu terapi yang biasa mengalami perubahan MOEWARDI 0,000 (< 0,05) dan
dilakukan yaitu bilas status hemodinamik SURAKARTA nadi p 0,000 (< 0,05).
lambung. Untuk dan diberi terapi bilas
mengetahui pengaruh lambung untuk Analisis statistika
bilas lambung NaCl menghentikan yang digunakan
0,9% terhadap status perdarahan. adalah uji Paired
hemodinamik pada What ? Sample T-Test.
pasien stres ulcer Pengaruh Bilas Berdasarkan uji
dengan post Lambung Nacl 0,9% statistik, didapatkan
craniotomy atas Terhadap Status hasil t hitung MAP
indikasi CKB di ruang Hemodinamik Pada 4,033 dengan nilai p
Intensif Rumah Sakit Pasien Stres Ulcer 0,000 dan t hitung
Dr.Moewardi tahun Dengan Post nadi 4,359 dengan
2015 Craniotomy Atas nilai p 0,000 dimana
Indikasi Cidera diketahui t tabel 2,045
Kepala Berat Di dan kriteria p < 0,05.
Ruang Intensif Rumah Sehingga nilai th
Sakit Umum Daerah MAP > tt, th nadi > tt
Dr. Moewardi dan hasil MAP p
Surakarta 0,000 (< 0,05) dan
Who? nadi p 0,000 (< 0,05).
terhadap 30 pasien Selanjutnya didukung
stres ulcer post pula hasil penelitian
craniotomy atas Sarah (2012) dalam
indikasi cidera kepala review artikel “Effect
yang dilakukan bilas of Induction of
lambung NaCl 0,9% Hypothermia for
di ruang ICU dan Intracranial
HCU RSUD Dr. Hypertension After
why ? Traumatic Brain
karena dapat Injury” yang
mengurangi menyebutkan bahwa
terjadinya gangguan terapi hipotermi yang
pada sawar darah dapat dilakukan
otak yang akan dengan segera untuk
mengurangi stres mengatasi
fisiologis (stres peningkatan tekanan
ulcer), memperbaiki intrakranial yang
permeabilitas ditandai dengan
vaskuler karena sindrom chusing
berisiko syok akibat (peningkatan tekanan
TIK meningkat dan darah/ MAP,
berpengaruh peningkatan nadi dan
terhadap kestabilan penurunan
hemodinamik. pernapasan) dan
When ? mencegah kerusakan
NovemberDesember neuron pasca trauma
2014 kepala salah satunya
Where? dengan bilas lambung
Di Ruang Intensif NaCl 0,9% dingin
Rumah Sakit Umum (ρ<0,05). Bilas
Daerah Dr. lambung selain
Moewardi Surakarta membantu
How ? membersihkan darah
Desain penelitian ini dari lambung dan
adalah quasi membantu
eksperimental design mengidentifikasi
jenis pre and post test sumber perdarahan
without control. Satu juga membantu
kelompok dilakukan memperbaiki sirkulasi
observasi status (statushemodinamik)
hemodinamik pretest akibat peningkatan
dan posttest bilas tekanan intrakranial.
lambung NaCl 0,9%. Namun penelitian
Analisa data pada diatas ada yang tidak
penelitian ini sependapat oleh teori
menggunakan uji Hudak, Gallo (2012)
statististik parametrik yang menyebutkan
Paired Sample T-Test bilas lambung dengan
pada taraf signifikan cairan yang dingin
95% dengan (es) harus dihindari
memperhatikan uji karena menyebabkan
prasyarat yang rasa tidak nyaman
meliputi uji pada pasien, tidak
normalitas dengan dapat mengendalikan
Shapiro-Wilk karena perdarahan,
responden <50 dan menurunkan suhu inti
uji homogenitas tubuh secara
dengan One Way signifikan, dan dapat
Anova. memicu disritmia
Bilas lambung NaCl jantung sedangkan
0,9% terhadap terhadap status
responden yang hemodinamik dapat
dilakukan 2x24 jam mempengaruhi secara
sebanyak 200 ml nyata dikarenakan
mengantisipasi
terjadinya sindrom
chusing yang dapat
berisiko tinggi syok
pada pasien kasus
trauma sehingga bilas
lambung yang
dilakukan dengan
menggunakan normal
salin ± 250500 ml
dialirkan melalui
selang nasogastrik.
Normal saline (seperti
NaCl 0,9%) termasuk
cairan isotonis dimana
cairan tersebut
memiliki tekanan
osmotik yang sama
seperti cairan tubuh
dan sesuai diberikan
pada pasien-pasien
yang mengalami stres
ulcer akibat sindrom
erosif seperti cidera
kepala berat karena
diharapkan mampu
menggantikan cairan
yang hilang akibat
perdarahan (stres
ulcer) (Trisnawati dan
Munar, 2008). Selain
itu Djojoningrat
(2006) menyatakan
bahwa bilas lambung
dengan menggunakan
larutan NaCl
fisiologis sebaiknya
dilakukan selain untuk
tujuan diagnostik juga
dalam usaha untuk
menghentikan
perdarahan dengan
ditandai adanya
perbaikan
hemodinamik. Tehnik
bilas lambung harus
tepat agar tidak
menimbulkan trauma
mukosa saluran cerna
terutama pasien-
pasien dengan kasus
trauma berat yang
berada pada kondisi/
keadaan stres
fisiologis.

Implikasi

Berdasarkan hasil uji paired sampel t-test didapatkan nilai MAP p 0,000 dan nadi p 0,000
(p<0,05). Selain itu didapatkan pula t hitung MAP = 4,033, t hitung nadi = 4,359, sedangkan t
tabel didapatkan nilai t29,0,05 = 2,045. Diketahui bahwa nilai t hitung > t tabel maka Ha
diterima dan Ho ditolak yang berarti ada pengaruh yang bermakna pada status hemodinamik
(MAP dan nadi) sebelum dan sesudah diberikan tindakan bilas lambung NaCl 0,9% pada pasien
stres ulcer dengan post craniotomy atas indikasi cidera kepala. Berdasarkan hasil penelitian
tersebut maka sangatlah perlu bagi perawat untuk menjadikan sebagai referensi dan pengetahuan
yang mampu dikembangkan untuk memberikan pelayanan kepada pasien yang lebih berkualitas
dengan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan. Salah satunya tindakan bilas lambung NaCl
0,9% terhadap status hemodinamik pasien stres ulcer.

Anda mungkin juga menyukai