Anda di halaman 1dari 27

Analisa Risiko Pertambangan Batu Bara

PT. Adimitra Baratama Nusantara (ABN)

Anggota Kelompok :

1. Retno Rahdiya Ningrum (R0217088)


2. Ajeng Wahyu Trisna Wati (R0218006)
3. Brahmastyo Ghalih Wicaksono (R0218026)
4. Dyas Ika Irma Riani (R0218040)
5. Hikmah Nurul Fajar (R0218054)
6. Kireina Denosa (R0218068)
7. Novan Anggara Restu Aji (R0218082)
8. Rayhan Taufik Ramdani (R0218094)
9. Sherina Chafiidhiya R (R0218106)
10. Ummu Abiha Nurul Kamilah (R0218118)

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

SEKOLAH VOKASI UNIVERITAS SEBELAS MARET 2021


A. Video

Judul : Begini proses tambang batu bara , Coal Mining Process, Mining Story

Link Video : https://youtu.be/u_pbaa9xZ-Y

B. Deskripsi Pertambangan

- Jenis Tambang : Tambang Batu bara


- Lokasi : Desa Kampung Jawa, Kecamatan Sangasanga dan Muara
Kembang, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan
Timur.
- Nama Perusahaan : PT. Adimitra Baratama Nusantara (ABN)
- Profil Perusahaan :

PT. Adimitra Baratama Nusantara (ABN) merupakan perseroan terbatas yang


bergerak di bidang pertambangan batu bara. PT. ABN didirikan pada tahun 2004
dengan lahan pertambangan seluas 2990 hektar sebagai anak perusahaan PT. Toba
Bara Sejahtera Tbk. Lokasi pertambangan PT. ABN berada di Desa Kampung Jawa,
Kecamatan Sangasanga dan Muara Kembang, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten
Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Dengan Izin Usaha Pertambangan Operasi Produk No. 540/1691/IUP.OP/MB-


{BAT/XII/2009 pada tanggal 1 Desember 2009, ABN melakukan kegiatan eksplorasi,
pertambangan Batu Bara, dan pemasaran hasil produksi di lokasi tambang tersebut.
Produksi Batu bara ABN memiliki kandungan 5200-5900 GAR yang termsuk dalam
kelompok termal coal dengan rank sub-bituminous dan bituminous.

Sistem pertambangan di ABN menggunakan sistem pertambangan terbuka


(surface open pit mining) dengan fokus pada overburden removal dan coal extraction.
Kegiatan penambangan dilakukan oleh kontraktor PT. Cipta Kridatama (CK) dengan
alat berat excavator dengan kapasitas maksimal 250 ton dan drum truck maksimal
100 ton.

Kegiatan operasional dibantu dengan infrastruktur jalan hauling, Coal processing


Plant (Crusher), Overland conveyor yang terhubung dengan jetti ABN. Setelah Batu
bara loading ke jetti kemudian akan ditransportasikan melalui sungai Mahakam ke
transshipment point di muara jawa dan muara Berau. Batu bara dari PT. ABN ini
akan di kirim ke pelanggan yang mayoritas berasal dari negara di Asia Pasifik.
C. Analisis Risiko

HIRADC OPEN PIT MINING PROCESS


Lokasi : PT Adimitra Baratama Nusantara

Identifikasi Sumber Bahaya Potensial Penilaian Resiko


No. Proses Faktor Tingkat
Sumber bahaya Dampak Keparahan Kekerapan
Resiko
Keterangan
Pekerjaan Bahaya
1. Penyelidikan Fisika Sumber panas Heat Stress, Dehidrasi 1 4 4 Resiko
Umum matahari dapat
diterima

Kimia Debu yang Gangguan pernafasan 2 3 6 Resiko


bertebaran di area dapat
kerja diterima

Biologi Adanya hewan liar Menghambat proses 1 2 2 Resiko


yang berasal dari pengambilan sample dapat
dalam tanah atau akibat gangguan atau diterima
hutan di sekitar area serangan hewan liar
kerja seperti seperti
cacing, tawon, ular,
babi hutan, dan lain-
lain
Adanya corona virus Pekerja dapat terpapar 4 3 12 Prioritas
yang memungkinkan corona virus dan Tinggi
pekerja terpapar menghambat proses
pengambilan sample
tanah
Psikologi Kelelahan kerja dan 1 4 4 Resiko
setres kerja Menurunnya konsentrasi dapat
pekerja dapat diterima
menyebabkan
kecelakaan kerja dan
produktivitas kerja
menurun

Ergonomi Posisi kerja yang Keluhan MSDs 1 3 3 Resiko


tidak tepat saat (Musculoskeletal dapat
pencangkulan tanah disorders) diterima
untuk pengambilan
sampel
Lingkungan Bencana alam seperti Pekerja dapat terperosok 3 1 3 Resiko
tanah longsor dan atau amblas ke dalam dapat
gempa bumi tanah saat pengambilan diterima
sample
Cuaca ekstrim seperti Area kerja yang basah 3 2 6 Resiko
hujan badai dan petir akibat hujan badai dapat
mengakibatkan pekerja diterima
terjatuh, terpeleset dan
menghambat
pengambilan sample
bahkan pekerja dapat
tersambar petir
2. Studi Fisika Terpapar getaran dari Tremor pada tangan 4 2 8 Perlu
Kelayakan mesin pengambil pekerja atau jika sudah review
dan sampel batuan parah mengakibatkan pada
Eksplorasi HAVS waktu
yang tepat
Terpapar kebisingan Ganguan pendengaran 3 3 9 Perlu
dari mesin pengambil review
sampel batuan pada
waktu
yang tepat
Panas dari matahari Heat strees dan 2 3 6 Resiko
terjadinya dehidrasi dapat
diterima
Kimia Hasil temuan lain Saat pengambilan 4 2 8 Perlu
saat pengambilan sampel tanah, ada review
sampel kemungkinan bahan pada
cairan tersembur dari waktu
dalam tanah atau gas yang tepat
bumi yang keluar tanpa
diketahui kandungannya
dapat membahayakan
pekerja
Debu Ganguan pernafasan 2 1 2 Resiko
pekerja dapat
diterima
Biologi Hewan buas Adanya serangan dari 2 2 4 Resiko
hewan buas saat dapat
pengambilan sampel diterima
Covid-19 Adanya kemungkinan 3 3 9 Perlu
terpapar virus Covid-19 review
karena kegiatan pada
membutuhkan banyak waktu
orang lebih dari 1 yang tepat
Psikologi Stress kerja Tekanan kerja yang 2 3 6 Resiko
sangat tinggi dapat dapat
menyebabkan stress jiwa diterima
Kelelahan kerja Menurunnya 1 2 2 Resiko
produktifitas pekerja dapat
diterima
Ergonomi Posisi kerja yang Terjadinya MSDs pada 2 4 8 Perlu
salah pekerja review
pada
waktu
yang tepat
Lingkunga Lingkungan alam Pekerja akan kesulitan 2 2 4 Resiko
n terjadinya bencana mengambil sampel dapat
alam dan cuaca bahkan bisa celaka jika diterima
ekstrim terjadi bencana alam
Lingkungan sosial Kehadiran pekerja bisa 3 3 9 Perlu
bertemu suku saja mengganggu suku review
pedalaman pedalaman yang bisa pada
saja melakukan waktu
penyerangan terhadap yang tepat
pekerja
3. Konstruksi Fisika Paparan panas/sinar Heat Stress, dehidrasi 1 4 4 Risiko
jalan (Land matahari dapat
Clearing) diterima
Getaran dari Whole Body Vibration 3 3 9 Perlu
pengoperasian alat review
berat pada waktu
yang tepat
Kebisingan dari pohon Gangguan Pendengaran 4 2 8 Perlu
yang tumbang dan review
pengoperasian alat pada waktu
berat yang tepat
Kimia Paparan debu dari lalu Gangguan Pernafasan 4 3 12 Prioritas
lalang kendaraan dan tinggi
alat berat di area kerja
Emisi gas buang dari Polusi udara 2 4 8 Perlu
alat berat dan review
kendaraan pada waktu
yang tepat
Paparan debu dari Gangguan pernafasan 3 3 9 Perlu
serpihan kayu ketika review
penebangan pohon pada waktu
yang tepat
Biologi Pepohonan tumbang Alat berat/pekerja bisa 3 2 6 Risiko
pada saat pembersihan tertimpa pepohonan yang dapat
lahan tumbang diterima
Adanya gangguan Terhentinya pekerjaan 1 2 2 Risiko
binatang liar dan sementara akibat gangguan dapat
binatang melata binatang liar dan melata diterima
disekitar area
Covid 19 Pekerja beresiko tinggi 4 3 12 Prioritas
terpapar covid-19 dan bisa tinggi
membuat cluster baru
Psikologi Stress Kerja Turunnya konsentrasi dan 1 4 4 Risiko
motivasi kerja pekerja dapat
sehingga dapat diterima
menimbulkan unsafe act
Kelelahan Kerja Turunnya produktivitas 2 5 10 Perlu
kerja review
pada waktu
yang tepat
Ergonomi Posisi kerja yang tidak Keluhan MSDs 2 3 6 Risiko
ergonomis dan dapat
monoton diterima
Lingkungan Lahan/tanah yang Alat berat tergelincir 1 2 2 Risiko
basah dan banyak bahkan mungkin hingga dapat
semak belukar terbalik diterima
Cuaca ekstrim seperti Menghambat pekerjaan 3 2 6 Risiko
hujan badai atau angin dan dapat memicu dapat
kencang terjadinya longsoran tanah diterima
Bencana alam Jika berpotensi 3 1 3 Risiko
menimbulkan tanah dapat
longsor maka dapat diterima
membuat alat berat
tertimbun
4. Overburden Fisika Panas Matahari 1 4 4 Resiko
Removal dan · Dehidrasi dan kesilauan dapat
Coal Getting yang beresiko terjadinya diterima
tabrakan dan
terperosoknya alat berat
yang sedang digunakan
Paparan getaran dari 3 3 9 Perlu
alat berat Whole body vibration review
dan gangguan pada waktu
keseimbangan tubuh yang tepat

Kebisingan dari alat 4 2 8 Perlu


berat Gangguan pendengaran review
pada waktu
yang tepat

Penempatan cahaya 1 2 4 Resiko


yang tidak tepat pada Gangguan penglihatan, dapat
malam hari (silau) tabrakan alat berat, diterima
terperosok, dll

Kimia Debu dan bahan 5 3 15 Prioritas


kimia yang Gangguan pernafasan tinggi
terkandungdalam dan iritasi mata pada
batu bara terhirup pekerja sehingga
oleh pekerja beresiko mengalami
penyakit black lung
disease (paru-paru
hitam) dan silicosis.

Emisi atau gas buang 2 4 8 Perlu


yang berasal dari alat Polusi udara sehingga review
berat berupa karbon mencemari lingkungan pada waktu
monoksida (CO), yang tepat
karbon dioksida
(CO2), berbagai
senyawa
hidrokarbon,
berbagai oksida
nitrogen (NOx),
sulfur (SOx)
Aliran asam tambang 2 4 8 Perlu
yang terjadi ketika Tercemarnya air review
air, udara, dengan disekitar area tambang pada waktu
sulfur dari lapisan dan berdampak pada yang tepat
bawah tanah (sulfide) ekosistem disekitar
bercampur seperti manusia,
tanaman, ikan, dan
hewan-hewan yang
lain.

Ceceran solar yang 4 2 8 Perlu


berasal dari alat berat · Memicu kebakaran review
disekitar area kerja pada waktu
terutama area slope. yang tepat

Biologi Covid 19 4 3 12 Prioritas


· Pekerja beresiko tinggi tinggi
terpapar Covid 19 dan
membuat cluster baru
di lingkungan
perusahaan, sehingga
beresiko menghambat
kegiatan produksi.

Kehadiran hewan- 1 2 2 Resiko


hewan liar yang Terhentinya pekerjaan dapat
berasal dari hutan di akibat gangguan diterima
sekitar area kerja hewan, serangan hewan
seperti seperti tawon,
ular, babi hutan, dan dapat mengancam
lain-lain. keselamatan dan
kesehatan pekerja
(Terpatuk ular,
tersengat tawon,
cedera, dll)

Psikologi Stress kerja dan 1 4 4 Resiko


kejenuhan kerja · Turunnya motivasi dapat
kerja serta konsentrasi diterima
sehingga pekerja dapat
melakukan tindakan
yang melanggar sop
dan menyebabkan
kecelakaan kerja.

Kelelahan kerja 2 5 10 Perlu


Turunnya produktivitas review
kerja serta stamina pada waktu
beresiko mengalami yang tepat
kecelakaan kerja.

Ergonomi Posisi kerja yang Keluhan MSDs, pada 2 3 6 Resiko


tidak tepat saat anggota tubuh seperti dapat
mengendarai alat pinggang, punggung, diterima
berat tungkai, lengan, dll.
Lingkungan Area kerja/ tanah 1 2 2 Resiko
yang basah akibat · Alat berat terperosok dapat
hujan atau amblas diterima

Cuaca ekstrim seperti Pekerja dapat tersambar 3 2 6 Resiko


badai dan petir petir dapat
diterima

Bencana alam seperti 3 1 3 Resiko


gempa bumi Tanah longsor yang dapat
dapat mengakibatkan diterima
tertimbunnya alat berat
maupun pekerja.

5. Blasting Fisika Getaran (Ground Berpengaruh terhadap 3 4 12 Prioritas


Vibration) gangguan keseimbangan tinggi
tubuh pekerja dan getaran
juga mampu merobohkan
bangunan instalasi
perusahaan maupun
bangunan milik masyarakat
sekitar.

Kebisingan Gangguan pendengaran 4 2 8 Perlu


review
pada
waktu
yang tepat
Paparan panas Heat stress, dehidrasi 1 4 4 Resiko
dapat
diterima

Bahaya radiasi akibat Menyebabkan 5 2 10 Perlu


penggunaan HP, Premature Blast review
radio tangan dan (rangkaian bahan pada
aktivitas merokok. peledak meledak waktu
sebelum diledakkan yang tepat
dan tanpa adanya
kontrol)

Kimia Flying Rock Melukai dan menimpa 4 3 12 Prioritas


man power maupun unit tinggi
yang berada di sekitar area
peledakan.

Air Blast / Hempasan Cidera jika mengenai 4 3 12 Prioritas


udara yang sangat cepat man power dan tinggi
dan kuat yang kerusakan jika
dihasilkan oleh mengenai unit
lemparan energi /property.
peledakan.

Kontaminasi Bahan Masalah kesehatan akibat 4 2 8 Perlu


Kimia akibat tertelan, terhirup, masuk review pada
penggunaan bahan mata maupun kulit. waktu yang
peledak yaitu tepat
Ammonium Nitrate
Fuel Oil (ANFO).

Gas Beracun Gangguan pernapasan 4 3 12 Prioritas


hingga keracunan tinggi

Biologi Pada kondisi kesehatan pekerja dan 4 3 12 Prioritas


pandemi yang sedang beresiko menghambat tinggi
terjadi, virus corona kegiatan produksi.
dapat menyebabkan
pekerja terpapar.

Hewan liar yang Menghambat pekerjaan, 1 2 2 Resiko


berasal dari hutan di serangan hewan liar yang dapat
sekitar tambang yang dapat menyebabkan diterima
masuk ke sekitar area membahayakan seperti
kerja tergigit, terpatuk,
tersengat, dll.

Psikologi Stress kerja Produktivitas kerja turun, 1 4 4 Resiko


kurang konsentrasi dapat
sehingga dapat diterima
meyebabkan pekerja
melakukan unsafe action.

Kelelahan kerja motivasi kerja dan 2 5 10


stamina yang turun
sehingga dapat Perlu
meyebabkan pekerja
melakukan unsafe action. review pada
waktu yang
tepat

Ergonomi Posisi kerja yang MSDs, keluhan pada 1 3 3 Resiko


tidak tepat anggota tubuh seperti dapat
pinggang, punggung, diterima
tungkai, lengan, dll.

Lingkungan Bahaya cuaca seperti Menyebabkan pekerja 3 2 6 Resiko


hujan, badai, petir tersambar petir dan dapat
premature blast. diterima

Gempa bumi, tanah Tertimbun material 3 1 3 Resiko


longsor dapat
diterima

6. Crusher plant Fisika Paparan Sinar Matahari Heat Stress, Dehidrasi, dan 1 4 4 Resiko
+ blending sinar UV dapat
diterima
Paparan bising dari alat Gangguan pendengaran 4 2 8 Perlu
kerja bahkan ketulian review
pada waktu
yang tepat
Paparan Getaran dari Whole Body Vibration, 3 3 9 Perlu
alat kerja dapat menyebabkan tremor review
dan tubuh tidak seimbang pada waktu
yang tepat
Kimia Debu serpihan batu Sesak nafas 5 3 15 Prioritas
bara yang sudah telah tinggi
dihancurkan

Emisi atau gas buang 2 4 8 Perlu


yang berasal dari alat Polusi udara sehingga review
berat berupa karbon mencemari lingkungan pada waktu
monoksida (CO), yang tepat
karbon dioksida
(CO2), berbagai
senyawa
hidrokarbon,
berbagai oksida
nitrogen (NOx),
sulfur (SOx)

Gas dari bahan bakar 4 3 12 Prioritas


mesin Crushing Plant Gangguan pernafasan tinggi
dan Blending atau penciuman

Biologi Coronavirus Disease Menyebabkan angka PAK 4 3 12 Prioritas


perusahaan tinggi, dan tinggi
menghambat produksi
perusahaan

Binatang hutan yang Binatang liar dapat 1 2 2 Resiko


datang dan masuk menyerang pekerja atau dapat
area tambang dari menghalangi jalan di area diterima
kerja sehingga
hutan sekitar
menghambat proses
produksi
Psikologi Jenuh Hilangnya semangat 1 3 4 Resiko
bekerja dapat
diterima

Kelelahan Pekerja dapat kehilangan 2 5 10 Perlu


fokus yang menyebabkan review pada
kecelakaan. Stamina yang waktu yang
kurang dapat menyebabkan tepat
penyakit

Stres kerja Mempengaruhi emosi 1 4 4 Resiko


pekerja dapat
diterima

Ergonomi Sikap kerja yang salah Musculoskeletal disorders 1 3 3 Resiko


dapat
diterima

Lingkungan Bahaya cuaca seperti Memungkinkan pekerja 3 2 6 Resiko


hujan, badai, petir tersambar petir dapat
diterima

Gempa bumi, Tertimbun tanah dan 3 1 3 Resiko


batu bara yang sudah dapat
melalui proses blending diterima

Tanah longsor Terperosok kedalam 3 1 3 Resiko


mesin Crushing Plant dapat
diterima
7. Pengangkutan Fisika kebisingan gangguan pendengaran 2 3 6 Risiko
darat menuju sementara maupun total Dapat
ke poton diterima

Terjepit, tergores, dan anggota tubuh terluka 3 1 3 Risiko


anggota tubuh lainnya dan dapat mengalami Dapat
terluka cacat diterima

Debu gangguan pernapasan 3 4 12 Prioritas


Tinggi

Bekerja di ketinggian pekerja terjatuh dan 4 1 4 Risiko


dapat mengakibatkan Dapat
luka berat hingga diterima
kematian

Kebakaran luka bakar hingga 4 1 4 Risiko


kematian Dapat
diterima

Getaran pada area kerja dapat memicu 2 2 4 Risiko


munculnya syndrom Dapat
reynoud pada pekerja diterima

Kimia Iritasi akibat mengalami iritasi pada 2 1 2 Risiko


kontaminasi kulit kulit maupun anggota Dapat
dengan bahan kimia tubuh lainnya diterima
berbahaya
Biologi Lumut pada area kerja dapat menyebabkan area 3 1 3 Risiko
kerja menjadi licin dan Dapat
berpotensi membuat diterima
pekerja terpeleset
Covid-19 berpotensi untuk 2 1 2 Risiko
menularkan virus Covid - Dapat
19 dari satu pekerja ke diterima
pekerja lainnya
Psikologi heat stress gangguan psikologi akibat 3 3 9 Perlu
kondisi tempat kerja yang Review
terlalu panas pada waktu
yang tepat
kebisingan gangguan psikologi akibat 3 3 9 Perlu
kondisi tempat kerja yang Review
terlalu bising pada waktu
yang tepat
hubungan antar pekerja meningkatnya stress kerja 2 1 2 Risiko
akibat hubungan kerja yang Dapat
tidak baik diterima
Ergonomi Kelelahan kerja akibat menyebabkan kelelahan 2 2 4 Risiko
kondisi area kerja yang kerja akibat kondisi tempat Dapat
tidak ergonomis kerja yang membuat diterima
pekerja harus berdiri dalam
jangka waktu yang cukup
lama
penerangan yang cahaya matahari yang 2 2 4 Risiko
berlebihan menyilaukan dapat Dapat
menganggu kinerja mata diterima
Lingkungan batu bara yang terjatuh tercemarnya sungai/laut 3 1 3 Risiko
di sungai/laut yang menyebabkan Dapat
menyebabkan rusaknya ekosistem dalam diterima
sungai/laut tercemar sungai/laut tersebut
8. Transport of Fisika Getaran Mesin Kapal Paparan Getaran yang 2 1 2 Risiko
coal in berlebih dapat memicu Dapat
water(Tongkang terjadinya Syndrome diterima
Shipment) Raynoud pada pekerja
towards final
haulage
Kebisingan mesin pekerja pengemudi kapal 3 2 6 Risiko
kapal tongkang memungkinkan terpapar Dapat
dari suara bising mesin diterima
kapal secara terus menerus,
yang nantinya dapat
mengurangi kualitas
pendengaran pekerja
Paparan Sinar Matahari Pekerjaan ini 2 2 4 Risiko
mengharuskan pekerja Dapat
sering terpapar matahari diterima
dalam waktu yang lama,
sinar matahari apabila
berlebih terpapar ke tubuh
dapat menyebabkan
Dehidrasi, Heat Stress,
Heat Cramps, Iritasi Kulit
Kimia Partikel Batubara Dapat menyebabkan 3 4 12 Prioritas
keluhan dan gangguan Tinggi
pernafasan seperti
pneumoconiosis
Partikel Batubara Apa bila terpapar Kulit 3 3 9 Perlu
dapat menyebabkan infeksi Review
dermatitis pada waktu
yang tepat
Biologi Virus Covid-19 V. Covid 19 merupakan 4 3 12 Prioritas
virus yang menginfeksi Tinggi
sistem pernafasan atas
penularan melalui droplet
cairan ataupun udara.
Serangga dan Pacet dalam pengangkutan batu 1 2 2 Risiko
bara melewati sungai Dapat
dimana disungai dapat diterima
hewan penganggu seperti
serangga dan pacet.
Psikologi Stress kerja karena paparan kebisingan yang 2 2 4 Risiko
Kebisingan terjadi secara terus Dapat
menerus juga dapat diterima
meningkatkan stress kerja
pada pekerja.
Stress kerja karena Beban Kerja yang berlebih 2 3 6 Risiko
Beban Kerja tentu dapat memicu stress Dapat
kerja, pekerja akan diterima
terbebani apabila pekerjaan
tidak sesuai porsi yang
ideal.
Ergonomi Posisi Kerja Tidak Pegal, mudah lelah, MSDS 2 3 6 Risiko
Ergonomis dapat
diterima
Lingkungan Tumpahan Batubara Tumpahan batubara dapat 3 2 6 Risiko
mencemari air sungai dan Dapat
laut serta dapat diterima
menyebabkan
pendangkalansungai.
9. Pengangkuan Fisika Kebisingan dari alat Menimbulkan ketulian 3 4 12 Prioritas
Akhir berat clamshell pada pekerja dan gangguan Tinggi
Batubara dari pendengaran
Kapal
Tongkang ke
Kapal LCT
Getaran yang Dapat menimbulkan 2 4 8 Perlu
dihasilkan dari alat kesehatan yakni keram review
berat otot, gejala sensorineural pada waktu
dan vaskuler yang tepat

Panas matahari Terpapar sinar matahari 2 4 8 Perlu


yang terik dapat review
mengganggu konsentrasi pada waktu
pekerja karena tidak yang tepat
nyaman
Alat berat clamshell Dapat terjepit alat tersebut 3 2 6 Risiko
menimbulkan luka dan dapat
cidera diterima
Arus pendek listrik Dapat terjadi kebakaran 3 2 6 Risiko
yang ada dikapal, dapat
terjadi konsleting diterima
listrik
Bekerja di Ketinggian Dapat terjatuh dan 3 2 6 Risiko
operrator crane terpeleset menimbulkan dapat
clamshell cidera, patah tulang diterima
Kimia Debu dari batubara menimbulkan gangguan 3 3 9 Perlu
pernafasan review
pada waktu
yang tepat
Terhirup gas beracun Gangguan pernafasan, 3 3 9 Perlu
dan kekurangan dapat mengganggu review
Oksigen konsentrasi pekerja pada waktu
yang tepat
adanya tumpukan Dapat menimbulkan 3 2 6 Risiko
batubara yang saling kebakaran dapat
bergesekan dan suhu diterima
udara yang panas
Biologi Covid-19 Dapat terpapar virus covid- 3 4 12 Prioritas
19 apabila pekerja tidak Tinggi
menerapkan protokol
kesehatan covid-19
Adanya serangan Dapat mengganggu 2 2 4 Risiko
serangga maupun konsentrasi saat melakukan Tinggi
hewan pengganggu proses pengangkutan
Banyak bakteri Dapat menimbulkan 2 3 6 Risiko
maupun sumber ganggauan kesehatan , dapat
penyakit karena tempat terserang penyakit yang diterima
kerja yang minim disebabkan oleh bakteri
sanitasi
Psikologi Kelelahan saat bekerja Dapat mengganggu 3 4 12 Prioritas
konsentrasi dan penurunan Tinggi
kesehatan pekerja sehingga
produktivitas kerja
menurun
Stress kerja karena Dapat menurunkan 3 4 12 Prioritas
beban kerja yang berat produktivitas para pekerja Tinggi
human erorr pada dapat menyebabkan 3 2 6 Risiko
operator kapal kecelakaan lalu lintas dapat
tambang diterima
Ergonomi Posisi kerja yang salah, Dapat menimbulkan 3 3 9 Perlu
adanya gerakan yang MSDS pada pekerja direview
monoton dalam waktu sehingga menurunkan pada waktu
yang lama produktivitas kerja yang tepat
Posisi kerja yang salah, Dapat menimbulkan LBP 3 3 9 Perlu
duduk pada waktu sehingga dapat menurunka direview
yang lama khususnya produktivitas kerja pada waktu
pada pekerja operator yang tepat
Lingkungan Bencana alam, cuaca Menghambat proses 3 2 6 Risiko
yang kurang produksi dapat
mendukung atau buruk diterima
Batubara yang Dapat mencemari sungai 3 3 9 Perlu
mungkin terjatuh saat maupun laut direview
proses pengangkutan pada waktu
yang tepat

Keterangan :

Berdasarkan tabel HIRADC pada open pit mining process di PT. ABN dapat dilihat bahwa Tingkat Risiko Tertinggi ada pada
faktor bahaya kimia yaitu debu pada proses Overburden Removal dan Coal Getting dan Crusher plant + Blending dikarenakan
tingkat intensitas pekerja kontak dengan debu batu bara lebih banyak. Intensitas pekerja yang sering kontak dengan debu batu
bara dapat menyebabkan gangguan pernapasan yaitu ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut).

Selain itu, pada kondisi pandemic Covid 19 saat ini juga menjadi faktor biologi bahaya yang cukup serius mengingat penyebaran
virus ini sangat cepat dan dapat menyebabkan terhambatnya produksi apabila banyak pekerja yang terkena covid 19.
D. Pembagian Tugas

Pembagian tugas disesuaikan dengan proses pertambangan pada video. Setiap mahasiswa
mencari faktor bahaya sesuai dengan process pertambangan :

1. Penyelidikan umum = Dyas Ika Irma Riani


2. Eksplorasi dan studi kelayakan = Brahmastyo Galih W
3. Kontruksi (Pembuatan Jalan) = Sherina Chafiidhiya R
4. Prosuksi (Overburden removal & coal getting) = Kireina Denosa
5. Produksi (Blasting ) = Ajeng Wahyu T W
6. Produksi (Crusher plant dan Blending ) = Novan Anggara R A
7. Pengangkutan (Darat menuju Loading ke poton) = Ummu Abiha N K
8. Pengangkutan (Laut) = Rayhan Taufik Ramdani
9. Pengangkutan (Oper ke kapal lain) = Retno Rahdia Ningrum
10. Profil dan Deskripsi perusahaan = Hikmah Nurul Fajar

Anda mungkin juga menyukai