Anda di halaman 1dari 3

Nama : Septian Arya Dirmawan

NIM: 042344897

Tugas Logika

Pada Tugas 2 ini, buatlah tulisan tentang Proposisi Kategoris beserta contohnya.

Panjang tulisan minimal dua halaman kwarto, 1,5 spasi, font Arial 11. cantumkan rujukannya.

PROPOSI KATEGORIS

Proposi Kategoris adalah proposisi yang menyatakan secara langsung tentang cocok tidaknya
hubungan yang ada di antara term subjek dan term predikat. Disebut kategoris sebab proposisi
ini menyatakan sesuatu tentang suatu hal tanpa syarat. Setiap proposisi kategoris mengandung
3 unsur, yaitu subjek, predikat dan kopula.

Term subjek adalah term tentang sesuatu yang diakui atau


diingkari oleh sesuatu yang lain.
Term predikat adalah term yang yang mengakui atau
mengingkari term subjek.
Kopula adalah kata kerja penghubung yang
menyatakan kesesuaian atau ketidaksesuaian
di antara subjek dan predikat, atau berfungsi
menghubungkan subjek dengan predikat.

Kopula menjadi unsur formatur (pembentuk) sehingga hubungan subjek-kopula-predikat


membentuk struktur logis sebuah proposisi. Rumusan simboliknya adalah sebagai berikut:

     S=P               ATAU S≠P

Struktur logis sebuah proposisi kategoris merupakan kerangka dasar hubungan bagian-
bagiannya sebagaimana tertera dalam gambar diatas. Meskipun demikian, banyak juga
proposisi yang tidak memaparkan struktur logisnya. Sebagai contoh Putri mencintai kucingnya.
Dalam proposisi ini kata mencintai mempunyai makna sebagai kopula dan sekaligus menjadi
bagian dari predikat. Adapun kata-kata atau frase mencintai kucingnya mempunyai ekuivalensi
dengan frase adalah pencinta kucingnya. Oleh karenanya, jika proposisi kita kembalikan pada
bentuk S = P, kita harus mengubah sususan kalimatnya, yaitu Putri mencintai kucingnya
menjadi Putri adalah pecinta kucing. Jadi, reduksi ke dalam struktur logis sebuah proposisi
kategoris berarti menyusun kembali kata-kata yang disesuaikan dengan pola struktur logis :  S –
Kopula – P
Tujuan dilakukannya reduksi ke dalam struktur logis tersebut adalah untuk memunculkan
kopula yang tersembunyi, serta untuk mengupas predikat yang terdiri dari sebuah unit logika
yang kompleks.
Kuantitas Dan Kualitas Proposisi Kategoris

1.      Kualitas atau ciri karakteristik sebuah proposisi kategoris terkandung di dalam hakikat
proposisi itu sendiri, yaitu AFIRMATIF atau NEGATIF. Sebuah proposisi disebut afirmatif jika
kopula berfungsi menghubungkan atau mempersatukan S dengan P. Sebuah proposisi
dianggap negative apabila kopula memisahkan antara S dan P.

Contoh :
 Tidak ada manusia yang tidak dapat mati.
 Tidak semua mahasiswa memahami logika
 Beberapa pejabat tidak memahami logika

2.      Kuantitas sebuah proposisi ditentukan oleh hakikat yang bersifat universal atau particular.
Proposisi ini berhubungan dengan denotasi atau jumlah individu objek dimana term subjek
diterapkan. Sebuah proposisi disebut universal jika term subjek adalah universal.

Contoh :
  Semua perbuatan pasti ada balasannya.
  Polisi bukanlah petugas medis.
Dan sebuah proposisi disebut particular jika term subjeknya particular.
Contoh :
 Ada pengendara yang tidak mematuhi rambu-rambu lalu lintas.
 Tim sepak bola kita menang mutlak atas tim universitas lain.
 Ada mahasiswa yang tidak mengikuti ujian akhir semester.

3.      Proposisi A-E-I-O adalah kombinasi antara kualitas dan kuantitas proposisi yang
menghasilkan empat bentuk baku proposisi kategoris.
a.       Proposisi afirmatif-universal, atau yang biasa disebut proposisi Contoh :
 Semua pengendara kendaraan roda dua wajib memakai helm.
 Semua pengendara wajib mematuhi peraturan lalu lintas.
 Semua penjahat pasti akan dihukum.

b.      Proposisi negative-universal, atau yang biasa disebut proposisi E.


Contoh :
 Batu bukan makhluk hidup.

c.       Proposisi afirmatif-partikular, atau yang biasa disebut proposisi I.


Contoh :
 Beberapa pengendara memakai helm.
 Beberapa pengendara memakai helm.
d.      Proposisi negative-partikular, atau yang biasa disebut proposisi O.
Contoh :
 Beberapa mahasiswa tidak menempuh Ujian Tengah Semester.

Sumber : http://oktanendy.blogspot.com/2014/11/kategoris.html

Anda mungkin juga menyukai