MAKALAH BISNIS MAKARONI

Disusun Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah : Pengantar Bisnis 2

Dosen Pengampu : Anjar Safitri S.Pd.Msc.

Disusun oleh :

1. Chris Bintang pamudi (20200208090)

2. Diana Larasati (20200208080)
3. Akhmad Maulana Yusuf (20200208080)
4. Wahyudi (20200208079)
5. Muhammad Yusuf (20200208081)
6. Anjasmoro Septiawan (20200208091)
7. Ngabdul Khalim (20200208092)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS SOSIAL HUMANIORA

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMAPURWOKERTO

2021

i
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI…………………………………….…..………………………….…1

BAB 1 TIM………………………………..……………………….………...........2

BAB 2 DESKRIPSI BISNIS……………………………………….…….…..……3

2.1 Lokasi Bisnis……………………………………….………………….…….3

2.2 Deskripsi Bisnis……………………………………………………………..3

2.3 analisis SWOT………………………………………...…………………….4

2.4 timline perencanaan action sampai pelaporan………………………………5

BAB 3 PRODUK………………………………....……………….………………5

3.1 Deskripsi Produk……………………………………….……………………5

BAB 4 PENETAPAN HARGA………………………………..………………….7

4.1 Rencana Anggaran Biaya …………………...………………………………7

BAB 5 MITRA BISNIS…………………………………………………………...8

BAB 6 OPERASIONAL BISNIS…………………………………………...…….8

6.1 tantangan yang dihadapi………………………………………...…………..8

BAB 7 KEUANGAN………………………………………………………….…..9

7.1 sumber pendanaan…………………………………………………..……… 9

BAB 8 LABA RUGI…………………………………………………………..…10

BAB 9 PROYEKSI 4 BULAN KE DEPAN……...……………………………...11

BAB 10 LAPORAN PENGGUNAAN DANA……………...…………………..11

10.1 laporan penggunaan dana……………..………………………….……….11

BAB 11 EVALUASI INTERNAL TIM…………………………………………13

BAB 12 FOTO DOKUMENTASI……………………………………………….14

BAB 13 PENUTUP…………………………………………………………...….15

1
 BAB 1

TIM

NO NAMA BAGIAN PENUGASAN

1. Chris Bintang pamudi Ketua Pimpinan Mengambil
(20200208090) keputusan,
mengatur
jalannya
perusahaan
2. Wahyudi (20200208079) Sekretaris Mencatat semua
laporan dalam
perusahaan
3 Akhmad Maulana Yusuf pemasaran Memasarkan
(20200208080) produk yang di
Anjasmoro Septiawan jual,
(20200208091)
4 Ngabdul Khalim Produksi dan Memproduksi
(20200208092) pengemasan barang yang di
Diana Larasati (20200208080) jual
5. Muhammad Yusuf Bendahara Mengatur
(20200208081) keuangan dalam
perusahaan

BAB 2

DESKRIPSI BISNIS

2.1 Lokasi Bisnis

2
 Sebelum suatu usaha mulai operasinya maka terlebih dahulu perlu
ditentukan lokasinya baik lokasi produksi maupun pemasarannya. Lokasi
merupakan merupakan faktor penting dalam menunjang kesuksesan usaha lokasi
pembuatan makaroni di Jln wadaskelir. Gang Bima RT 03/05 karangklesem
Purwokerto Selatan bertempat di rumahnya diana larasati sedangkan untuk lokasi
penjualan kami menggunakan sistem online dengan media sosial Instagram dan
Facebook serta di marketplace shoppee dan tokopedia

2.2 Deskripsi Bisnis

Alasan kami memilih usaha ini dikarenakan camilan merupakan makanan

yang paling digemari oleh berbagai kalangan dan camilan juga mudah diterima
oleh masyarakat. Dengan varian rasa yang berbeda-beda dan cara pengolahan
yang berbeda jugai akan semakin memikat para konsumen. Selain itu, makaroni
juga sangat mudah, sehingga membuat kami tidak kesulitan dalam berproduksi.
Modal yang dibutuhkan tidak begitu banyak, namun mampu memberikan
keuntungan yang besar. Sehingga dalam bisnis camilan makaroni, modal akan
dengan cepat kembali. Laba yang diperoleh dapat kami putar sebagai tambahan
modal untuk mengembangkan usaha.

Proses produksi cukup sederhana, tapi juga butuh ketelatenan dan

memerlukan sedikit teknik yang tepat untuk membuat produk yang berkualitas.
Untuk pemasaran sangat terbuka luas, karena produk camilan makaroni dapat
dipasarkan di berbagai tempat, seperti di warung sederhana, di toko-toko di media
social di facebook, shopee, tokopedia.

Dalam kesempatan ini penulis akan mengambil kesempatan peluang ini

dengan menjual macaroni 1 bungkus Rp10.000

2.3 Analisis Swot

Dalam program ini analisis peluang usaha yang dilakukan menggunakan analisis
SWOT. Adapun analisis SWOT yang di jelaskan sebagai berikut:

3
1, Strength (Kekuatan Yang Mendukung)

a. haga terjangkau sesuai dengan target pasar saya yaitu kalangan pelajar
juga masyarakat pada umumnya dari semua kalangan
b. penampilan dan ras acukup menarik

2.Wekness (Kelemahan Yang Menghambat Usaha)

a. produknya mudah di tiru

b. rasanya kurang beragam

c.terbatasnya modal

3. Opportunity(Peluang Dapat Di Temukan)

a.kondisi masyarakat yang semakin konsumtif sehingga mempermudah

kami untuk memasarkan produk

b. permintaan pasar yang semakin meningkat, banyak di minati setiap

orang dari mulai anak-anak hingga orangtua.

4. Threat (Ancaman Usaha)

a.banyaknya pesaing yang menjual produk dengan yang harga lebih

b.munculnya produk baru yang lebih unggul

2.4 Timline Perencanaan Action Sampai Pelaporan

TIMELINE USAHA
BULAN PELAKSANAAN

4
 Maret Pencarian jenis produk Dan Tempat Produksi
Survei Harga Bahan Baku
Menyiapkan Bahan dan alat
April Merencanakan Produksi
Produksi dan pengemasan
Mei Promosi dan evaluasi
juni Membuat akun marketplace, dan menjualnya melalui
marketplace shopee,instagram,tokopedia, facebook.
Juli Menyusun laporan

BAB 3

PRODUK

3.1 Deskripsi Produk

Makaroni merupakan makanan yang banyak digemari oleh masyarakat.

Meski demikian, tak jarang pula sebagian masyarakat bosan menikmati makaroni
sebagai olahan yang itu-itu saja. Misalnya, sebagai komposisi sayur sop, pizza,
dan campuran makanan ringan lainnya. Untuk itulah kami melihat sebuah peluang
usaha dalam mengkreasikan makaroni sebagai camilan yang lezat, enak, dan
gurih.

Produk camilan kami makaroni merupakan olahan makaroni goreng yang

disajikan dengan berbagai rasa seperti rasa balado super pedas, balado pedas
manis, original, jagung bakar dan masih ada yang lainnya yang dijamin enak dan
gurih.

Proses pembuatan yaitu makaroni mentah di goreng, setelah matang terus

di kasih penyedap rasa dan bumbu tabur rasa, dan Pengemasan macaroni
menggunakan plastik, dan (gambar 3.2)sticker kemasan plastik

5
 Gambar 3.2 sticker kemasan plastic

BAB 4

PENETAPAN HARGA

4.1 Rencana Anggaran Biaya

Anggaran biaya
Biaya Alat Produksi
no alat kuantitas Harga(Rp)
1 Kompor bekas 1 Rp50.000

6
 2 Wajan penggorengan 1 Rp75.000
3 Serok 1 Rp10.000
4 Sendok goreng 1 Rp10.000
5 Regulator+ selang 1 Rp85.000
6 Gas elpigi 3kg 1 Rp20.000
7 baki 1 Rp10.000
jumlah Rp260.000

Biaya Bahan Baku

no Bahan baku kuantitas Harga(Rp)
1 makaroni 1kg Rp15.000
2 Bumbu balado pedas 1pcs Rp5.000
3 Bumbu pedas manis 1pcs Rp5.000
4 Bumbu jagung bakar 1pcs Rp5.000
5 Plastic 10x17.6 10pcs Rp5.000
6 stiker 10pcs Rp2.000
7 Minyak goreng 1liter Rp15.000
jumlah Rp52.000

Biaya lain-lain
no jenis kuantitas harga
1 Kuota internet 1 bulan Rp90.000

BAB 5

MITRA BISNIS

Kebutuhan bahan baku didapatkan dengan bekerjasama dengan suplier

macaroni bernama Bapak lukman. Sebelum bekerja sama, kami mensurvey
produk makaroni dan ternyata bapak lukman mempunyai stok banyak. Lokasi
mitra bertempat di cilongok. Atau beli bahan baku di pasar, karena di paasar
banyak yang menjual makaroni.

BAB 6

7
 OPERASIONAL BINIS

6.1 Tantangan Yang Di Hadapi

1. banyaknya pesaing yang menjual produk dengan yang harga lebih

2. kunjungan pelanggan yang masih sedikit

3. munculnya produk baru yang lebih unggul

BAB 7

KEUANGAN

7.1 SUMBER PENDANAAN

SUMBER PENDANAAN DARI IURAN KELOMPOK

N pemasukan kuantitas Uang iuran Total
O
1 Iuran anggota 7 orang Rp60.000 Rp402.000

Laporan penggunaan dana makaroni

Biaya Alat Produksi
no alat kuantitas Harga(Rp)
1 Kompor bekas 1 Rp50.000
2 Wajan penggorengan 1 Rp75.000
3 Serok 1 Rp10.000
4 Sendok goreng 1 Rp10.000
5 Regulator+ selang 1 Rp85.000
6 Gas elpigi 3kg 1 Rp20.000
7 baki 1 Rp10.000
jumlah Rp260.000

Biaya Bahan Baku

no Bahan baku kuantitas Harga(Rp)
1 makaroni 1kg Rp15.000
2 Bumbu balado pedas 1pcs Rp5.000
3 Bumbu pedas manis 1pcs Rp5.000
4 Bumbu jagung bakar 1pcs Rp5.000

8
 5 Plastic 10x17.6 10pcs Rp5.000
6 stiker 10pcs Rp2.000
7 Minyak goreng 1liter Rp15.000
jumlah Rp52.000

Biaya lain-lain
no jenis kuantitas harga
1 Kuota internet 1 bulan Rp90.000

BAB 8

LAPORAN LABA RUGI

Laporan laba rugi

Makaroni kriuk
Bulan mei2021- bulan juli 2021
bulan mei juni juli
penjualan Rp300.000 Rp600.000 Rp900.000
Hpp Rp156.000 Rp312.000 Rp468.000
Laba kotor Rp144.000 Rp288.000 Rp432.000

Beban operasi
Beban pemasaran
Beban lain-lain
Total beban operasi

Beban transport Rp10.000 Rp20.000 Rp30.000

Total beban Rp10.000 Rp20.000 Rp30.000
Laba bersih Rp130.000 Rp268.000 Rp.402.000

BAB 9
PROYEKSI 4 BULAN KEDEPAN
Asumsi yang digunakan Forchasting penjualan adalah
mempertahankan dan mengembangkan strategi pemasaran serta promosi selama
triwulan pertama. Sehingga trand penjualan akan sesuai dengan hasil forchasting
penjualan untuk periode akutansi berikutnya.

9
 Strategi pemasaran produk mak kriuk dengan kemasan Poch plastic
yakni melalui Online dan Offline. Pemasaran online kami lakukan secara efektif
dan efisien melalui jejaring sosial Instagram,dan WhatsApp. Produk yang
dilakukan oleh kami mahasiswa, melalui sosial media adalah alat dan media yang
tepat dalam memasarkan makaroni goreng.Selain itu kami juga melakukan
penawaran secara langsung kepada masyarakat, dengan memberikan tester gratis
kepada pengunjung di tempat berkumpul seperti: alun-alun, Car Free Day (CFD)
Ijen, dan pasar tradisional.

BAB 10

PENGGUNAAN DANA

SUMBER PENDANAAN DARI IURAN KELOMPOK

N pemasukan kuantitas Uang iuran Total
O
1 Iuran anggota 7 orang Rp60.000 Rp402.000
10.1 laporan penggunaan dana

Laporan penggunaan dana makaroni

Biaya Alat Produksi
no alat kuantitas Harga(Rp)
1 Kompor bekas 1 Rp50.000
2 Wajan penggorengan 1 Rp75.000
3 Serok 1 Rp10.000
4 Sendok goreng 1 Rp10.000
5 Regulator+ selang 1 Rp85.000
6 Gas elpigi 3kg 1 Rp20.000
7 baki 1 Rp10.000
jumlah Rp260.000

Biaya Bahan Baku

no Bahan baku kuantitas Harga(Rp)
1 makaroni 1kg Rp15.000
2 Bumbu balado pedas 1pcs Rp5.000
3 Bumbu pedas manis 1pcs Rp5.000
4 Bumbu jagung bakar 1pcs Rp5.000
5 Plastic 10x17.6 10pcs Rp5.000
6 stiker 10pcs Rp2.000
7 Minyak goreng 1liter Rp15.000
jumlah Rp52.000

10
 Biaya lain-lain
no jenis kuantitas harga
1 Kuota internet 1 bulan Rp90.000

BAB 11

EVALUASI INTERNAL TIM

Hal Yang Sudah Berjalan Baik

1. anggota tim yang kompak, dalam pembuatan usaha makaroni

2. proses perkembangan varian rasa produk makaroni
3. system pengenalan dan pemasaran produk

Hal Yang Sudah Berjalan Tapi Belum Maksimal

` 1. produksi

2. promosi di marketplace

Hal Yang Ingin Di Hadirkan Dalam Pemaksimalan Bisnis

1. membuat dengan varian rasa dan konsisten

2. kemasan didesain menarik agar kostumer yakin kepada produk kami

11
 BAB 12

FOTO DOKUMENTASI

Lokasi

Lokasi kami memproduksi makaroni di Jln wadaskelir. Gang Bima RT 03/05

karangklesem Purwokerto Selatan bertempatan di rumahnya Diana larasati

Produk

Di Bawah Ini Foto Kemasan Produk Makaroni

12
 BAB 13

PENUTUP

13.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dalam memilih suatu

usaha perlu mengetahui terlebih dahulu berbagai macam hal yang berhubungan
dengan usaha yang didirikan. Seperti mengetahui peluang usaha, lokasi yang
strategis, pemasaran produk dan aspek-aspek lain yang berkenaan dengan
pendirian usaha, sehingga usaha yang akan dijalankan dapat berjalan dengan baik.
Usaha ini tidak memerlukan modal yang cukup besar, namun memerlukan
perencanaan yang matang. Usaha di bidang makanan ringan ini memberikan
peluang pasar yang sangat luas. Sekarang permintaan konsumen akan isi makanan
ringan semakin meningkat. Sasaran utama konsumen makaroni goreng yaitu
mahasiswa dan masyarakat kalangan menengah ke bawah, sehingga harga jual
yang tidak terlalu tinggi akan membantu memperlancar proses penjualan

13