Anda di halaman 1dari 5

TELAAH JURNAL (PICO)

“MANFAAT ACTIVE CYCLE 0F BREATHING TECHNIQUE (ACBT)

BAGI PENDERITA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK)”

Disusun Oleh:

DIAN PERMATASARI

171211327

Kelas 4B

Kelompok F

Prodi S1 Keperawatan

Dosen Pembimbing :

Ns. Lola Despita, M.Kep, Sp.KMB

Ns. Syerli Lidia S.Kep

STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang

TA 2020/2021
A. Pertanyaan Klinis

Bagaimana manfaat active cycle 0f breathing technique (acbt) bagi penderita penyakit
paru obstruktif kronik (ppok)?

Table Analisa PICO

Unsur PICO Analisis Kata Kunci


P (Problem) / Populasi dari jurnal adalah Penyakit Paru Obstruktif
(Population) penderita Penyakit Paru Kronik (PPOK)
Obstruktif Kronik (PPOK).

I (Intervention) Tindakan terapi Active Cycle of Terapi pembersihan


BreathingTehcnique (ACBT) jalan napas,
C (Comparison) - -
O (Outcome) Penurunan sesak napas pada Sesak Napas, volume
penderita Penykit Paru sputum
Obstruksi Kronik (PPOK)

B. Temuan Penelusuran EBN

Judul artikel :
MANFAAT ACTIVE CYCLE 0F BREATHING TECHNIQUE (ACBT) BAGI
PENDERITA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK)
Referensi :
Abidin A, Yunus F, Wiyono HW, Ratnawati, A.2009. Manfaat Rehabilitasi Paru dalam
Meningkatkan atau Mempertahankan Kapasitas Fungsional dan Kualitas Hidup Pasien
Penyakit Paru Obstruktif Kronik di RSUP Persahabatan. Jakarta: Departemen
Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FKUI – SMF – Paru, RS
Persahabatan.

Analisis singkat artikel :


Peneliti (Ririt Eka Lestari, 2015)
Metode penelitian Penelitian ini menggunakan metode time series dengan
rancangan one-group-pre test-post test design. Pengambilan
sampel menggunakan teknik purposive sampling. Jumlah
populasi 78 orang dan sampel yang memenuhi kriteria inklusi 28
orang 11 perempuan dan 17 laki-laki. Rata-rata usia 60,8
tahun.Aplikasi chest fisioterapi menggunakan Active Cycle of
Breathing Technique (ACBT) dilakukan 1 kali sehari dalam 3
hari terapi. Penelitian dilaksanakan selama 2 bulan yaitu tanggal
18 Nopember 2014 sampai dengan tanggal 16 Januari 2015.
Pengukuran volume sputum yang dapat dikeluarkan
menggunakan gelas ukur milimeter. Uji data menggunakan
Wilcoxon test.

Intervensi Active Cycle of Breathing Technique (ACBT) merupakan salah


satu teknik chest fisioterapi yang terdiri dari 3 subteknik yaitu
Breathing Control (BC), Thoracic Expansion Exercise (TEE)
dan Forced Expiration Technique (FET) atau huffing berfungsi
untuk membersihkan saluran napas akibat akumulasi mukosa
karena proses patologi PPOK sehingga saluran napas akan bersih
dan penderita dapat bernapas lebih nyaman.

• 1. Kontrol pernapasan
Tegakan badan, tarik napas secara perlahan dari
hidung lalu hembuskan perlahan lewat mulut.
Lakukan tahap ini sebanyak 3x
• 2.Bernapas dalam
Tarik napas perlahan dari hidung,lalu tahan 2 detik
dan setelah itu hembuskan perlahan lewat mulut.
Lakukan tahap ini sebanyak 3x
• 3. Huffing / hentakan : tarik nafas dalam lewat
hidung lalu hembuskan nafas dari mulut dengan
hentakan, sebelumnya bentuk mulut seperti akan
mengatakan “HA”. Lakukan teknik ini sebanyak 3x
• 4. Batukan : tarik nafas dalam dari hidung lalu
dihembuskan nafas dari mulut dengan membatukan.
Lakukan teknik ini sebanyak 3x

Hasil Berdasarkan hasil uji statistik diperoleh hasil pengukuran


volume sputum yang dapat dikeluarkan p=0,00 dimana p < 0,05
yang bermakna Ha diterima yaitu bahwa metode Active Cycle of
Breathing Technique (ACBT) bermanfaat untuk membantu
mengeluarkan sputum bagi Penderita Penyakit Paru Obstruktif
Kronik (PPOK).
Kekuatan dan Kekuatan :
kelemahan Dalam penelitian ini penulis menggunakan data primer dengan
melakukan pengukuran sputum sebelum dan sesudah
menerapkan metode chest fisioterapi Active Cycle of Breathing
Technique (ACBT). Dengan prosedur sesuai NHS tahun 2009
responden diberikan penjelasan dan edukasi penatalaksanaan
chest fisioterapi dengan metode ACBT. Hasil pengukuran
volume sputum yang dapat dikeluarkan sebelum dan sesudah
intervensi dicatat sebagai data yang akan diuji dengan uji
statistic menggunakan Wilcoxon test.
Kelemahan :
waktu penelitian yang lebih lama dan penatalaksanaan
dosis ACBT yang lebih baik lagi sesuai standar prosedur yang
telah ditetapkan NHS.

C. Prosedur pelaksanaan EBN

Intervensi Tindakan terapi Active Cycle of BreathingTehcnique (ACBT)


Bagi Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
Pengertian Active Cycle of Breathing Technique (ACBT) merupakan
salah satu teknik chest fisioterapi yang terdiri dari 3 subteknik
yaitu Breathing Control (BC), Thoracic Expansion Exercise
(TEE) dan Forced Expiration Technique (FET) atau huffing
berfungsi untuk membersihkan saluran napas akibat
akumulasi mukosa karena proses patologi PPOK sehingga
saluran napas akan bersih dan penderita dapat bernapas lebih
nyaman.

Prosedur tindakan • 1. Kontrol pernapasan


Tegakan badan, tarik napas secara perlahan dari
hidung lalu hembuskan perlahan lewat mulut.
Lakukan tahap ini sebanyak 3x
• 2.Bernapas dalam
Tarik napas perlahan dari hidung,lalu tahan 2
detik dan setelah itu hembuskan perlahan lewat
mulut. Lakukan tahap ini sebanyak 3x
• 3. Huffing / hentakan : tarik nafas dalam lewat
hidung lalu hembuskan nafas dari mulut dengan
hentakan, sebelumnya bentuk mulut seperti akan
mengatakan “HA”. Lakukan teknik ini sebanyak 3x
• 4. Batukan : tarik nafas dalam dari hidung lalu
dihembuskan nafas dari mulut dengan membatukan.
Lakukan teknik ini sebanyak 3x

Anda mungkin juga menyukai