Anda di halaman 1dari 7

Kurikulum 2013

LKPD

SISTEM LAYANAN USAHA

Nama :
Kelas :
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD)

I. Identitas Mata Pelajaran


Satuan Pendidikan : SMK Negeri 6 Padang
Mata Pelajaran : Produk kreatif dan kewirausahaan
Kelas/Semester : XI / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2020-2021

II. Identitas Peserta Didik :


Nama
Kelas
Wali Kelas
Guru BK

III. Kompetensi Dasar/KD :


No. Kompetensi Dasar
3.5 Menganalisis sistem layanan usaha
4.5 Merencakana sistem layanan usaha

IV. Tujuan Pembelajaran


Melalui kegiatan pembelajaran model discoveri learning, peserta didik dapat menjelaskan
pengertian kewirausahaan dan Wirausaha dan dapat mengelompokkan karakter wirausaha
dengan penuh rasa ingin tahu, bertanggung jawab serta komunikatif.
V. Petunjuk Belajar/Skenario Kegiatan
1. Setiap peserta didik sebaiknya mempelajari bahan ajar sebelum mengerjakan lembar
kegiatan peserta didik (LKPD) ini.
2. Apabila dalam mengerjakan lembar kegiatan peserta didik (LKPD) ini peserta didik
mengalami kesulitan, hendaknya menanyakan kepada para guru ataupun mencari lewat
buku - buku penunjang lainnya.
3. Peserta didik dianjurkan untuk melengkapi referensi seperti internet, koran, buku dari
sumber lain yang relevan/sesuai dengan pembahasan bila memang diperlukan.
4. Baca dan ikuti petunjuk pengerjaan disetiap ujikompetensi yang tersedia di lembar
kegiatan peserta didik (LKPD) ini.
5. Jawablah soal-soal yang disajikan dengan cermat dan teliiti.

VI. Materi/Informasi Pendukung

PELAYANAN USAHA
A. Pengertian pelayanan usaha
Secara etimologis, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Dahlan, dkk., 1995:646) menyatakan
pelayanan ialah ”usaha melayani kebutuhan orang lain”. Pelayanan pada dasarnya adalah
kegiatan yang ditawarkan kepada konsumen atau pelanggan yang dilayani, yang bersifat
tidak berwujud dan tidak dapat dimiliki.  Perbedaan pelayanan usaha dengan pelayanan
prima adalah Pelayanan usaha adalah kegiatan atau usaha yang dilakukan untuk melayani
kebutuhan orang lain tetapi tidak memiliki standar pelayan tertentu Pelayanan prima adalah
upaya yang dilakukan seseorang untuk memberikan pelayanan yang terbaik sesuai standar
yang ditetapkan pemberi pelayanan.

B. Karakteristik Pelayanan
 Pelayanan tidak dapat diraba
 Pelayanan secara real terdiri dari tindakan yang nyata dan pengaruh dari tindakan sosial.
 Kegiatan produksi dan konsumsi tidak bisa dipisakan secara nyata karena keduanya
terjadi dalam waktu dan tempat yang bersamaan.
C. Pelayanan Prima
Pelayanan prima merupakan terjemahan istilah ”excellent service” yang secara harfiah berarti
pelayanan terbaik atau sangat baik. Disebut sangat baik atau terbaik karena sesuai dengan
standar pelayanan yang berlaku atau dimiliki instansi pemberi pelayanan. Hakekat pelayanan
publik adalah pemberian pelayanan prima kepada masyarakat yang merupakan perwujudan
kewajiban aparatur pemerintah sebagai abdi masyarakat.
D.Tujuan & Manfaat Pelayanan Usaha
a.  Tujuan Pelayanan Usaha
Dapat memenuhi dan memuaskan pelanggan atau masyarakat serta memberikan fokus
pelayanan kepada pelanggan. Pelayanan pada sektor bisnis berorientasi pada profit,
sedangkan pelayanan prima pada sektor publik bertujuan memenuhi kebutuhan
masyarakat secara sangat baik atau terbaik. Bagi perusahaan, pelayanan prima bertujuan
terhadap kelangsungan hidup perusahaan. Apabila pelayanan yang diberikan tidak
memuaskan tentu saja mengecewakan pelanggannya.
b.  Manfaat Pelayanan Usaha 
Pelayanan prima akan memberikan dampak manfaat sebagai berikut :
 Peningkatan kualitas Pelayanan
 Kelangsungan hidup perusahaan, jika perusahaan tidak memberika peyanan yang
terbaik atau excellent service terhadap pelanggannya tentu saja pelanggan akan
berpaling kepada perusahaan lain
 Memberikan kepuasan tersendiri bagi konsumen.

E. DASAR – DASAR PELAYANAN PUBLIK DAN PELAYANAN PRIMA


Pelayanan masyarakat (publik) adalah segala bentuk pelayanan sektor publik yang
dilaksanakan aparatur pemerintah, termasuk aparat yang bergerak di bidang perekonomian
dalam bentuk barang dan atau jasa, yang sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku (Sianipar :1998:5). Hal lain yang mendasari dalam pelayanan prima antara lain :
a. Kemampuan (ability), Kemampuan tertentu yang memiliki kemampuan kerja di bidang kerja
yang ditekuni, yang dibutuhkan untuk menunjang program layanan prima (excellent service)
seperti : melaksanakan komunikasi yang efektif, mengembangkan motivasi, dan
menggunakan humas sebagai alat untuk membina hubungan ke dalam dan ke luar organisasi
/ perusahaan.
b. Sikap (attitude), Perilaku tertentu yang harus ditonjolkan ketika berhadapan dengan
pelanggan.
c. Penampilan (Apprearance), Penampilan fisik ataupun non fisik yang merefleksikan
kredibilitas kepada pelanggan.
d. Perhatian (Attention),Kepedulian penuh terhadap pelanggan yang berkaitan dengan
kebutuhan dan keinginan pelanggan, maupun memahami saran dan kritiknya.
e. Tindakan (Action), Kegiatan nyata yang dilakukan dalam memberikan pelayanan kepada
pelanggan.
f. Tanggungjawab (Accountability), Sikap keberpihakan kepada pelanggan sebagai bentuk
kepedulian untuk meminimalkan ketidakpuasan pelanggan.

F. TUJUAN PELAYANAN PRIMA :

a. Untuk memberikan pelayanan yang bermutu tinggi kepada pelanggan/pengguna produk.

b. Untuk menimbulkan keputusan dari pihak pelanggan agar segera membeli barang/jasa
yang ditawarkan pada saat itu juga.

c. Untuk menumbuhkan kepercayaan pelanggan terhadap barang/jasa yang ditawarkan.

d. Untuk menghindari terjadinya tuntutan-tuntutan yang tidak perlu dikemudian hari terhadap
produsen.

e. Untuk menciptakan kepercayaan dan kepuasan kepada pelanggan.

G. MANFAAT PELAYANAN PRIMA

1. Peningkatan kualitas pelayanan pemerintah kepada masyarakat sebagai pelanggan.


2. Sebagai acuan pengembangan penyusunan standar pelayanan.
3. Meningkatkan pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan
negara bidang tugas, budaya organisasinya dalam melaksanakan tugas dan perannya
sebagai pelayanan masyarakat.
4. Meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan sikap untuk dapat
melaksanakan tugas jabatan secara profesional dengan dilandasi kepribadian dan etika
PNS sesuai dengan kebutuhan instansi.

H. PRINSIP SERVICE EXCELLENCE


Service Excellence dikembangkan berdasarkan prinsip – prinsip 3 A: 1. Attitude (sikap) 2.
Attention (perhatian) 3. Action (tindakan)

VII. Evaluasi
A. Soal Latihan/Tugas

Pengetahuan : Pilihlah salah satu jawaban yang palinng tepat di bawah ini
1. kegiatan yang ditawarkan kepada konsumen atau pelanggan yang dilayani, yang
bersifat tidak berwujud dan tidak dapat dimiliki adalah pengertian dari….
A. pelayan
B. pelayanan
C. wirausaha
D. pemimpin
2. menurut Normann (1991:14)karakteristik pelayanan, yang bukan termasuk antara
lain adalah ….
A. Pelayanan bersifat tidak dapat diraba
B. Pelayanan pada kenyataannya
C. Kegiatan produksi dan konsumsi dalam pelayanan tidak dapat dipisahkan
secara nyata
D. Memilki tanggung jawab
3. Ada tiga fungsi pelayanan umum (public) diantaranya ….
A. private goods
B. protective public
C. environmental service
D. Selalu mencari jalan keluar untuk maju
4. pelayanan yang diberikan kepada pelanggan sebagai produk utamanya,
merupakan proses pelayanan prima …
A. Facilitating service
B. Core service
C. Supporting service
D. service offering
5. memberikan pelayanan yang dapat memenuhi dan memuaskan pelanggan atau
masyarakat serta memberikan fokus pelayanan kepada pelanggan, hal tersebut
merupakan …
A. penngertian pelayanan prima
B. fungsi pelayanan prima
C. tujuan pelayan priman
D. manfaat pelayanan prima

VIII.Hasil Pencapaian Kompetensi dan Deskripsi


Nilai KD Nilai KD Rentang
Deskripsi Kompetensi
Pengetahuan Keterampilan Nilai
Ananda Sangat Kompetenpada ….(sesuai
90-100
materi KD)
Ananda Sudah Kompeten pada ….(sesuai
80-89
materi KD)
Ananda Cukup Kompeten pada ….(sesuai
80 85 70-79
materi KD)
Ananda Kurang Kompeten pada ….(sesuai
60-69
materi KD)
Ananda Tidak Kompeten pada ….(sesuai materi
<60
KD)

IX. Catatan Orang Tua/Wali :


Nama Orang tua/Wali Tanda Tangan Komentar

Padang, ………………. 20
Guru Mata Pelajaran,

Legi Agustien, S.Pd


NIP. 198008082009012005

Anda mungkin juga menyukai