Anda di halaman 1dari 31

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS 2

Diajukan untuk memenuhi salah satu mata kuliah Strategi Pembelajaran


Yang diampu oleh dosen Dra. Effy Mulyasari, M.Pd dan Ari Arasyi, M.Pd

Oleh :

Anisa Nurul Fadhilah (1805176)


Citadewi Aditya (1805200)
PGSD-4C

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


DEPARTEMEN PEDAGOGIK
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2020
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SD Oxford


Kelas / Semester : II (Dua) / 2
Mata Pelajaran : Matematika

Materi Pokok :
1. Pecahan ½ menggunakan benda konkret

2. Pecahan menggunakan benda konkret

3. Pecahan ¼ menggunakan benda konkret

Alokasi Waktu : 1 x pembelajaran (2 x 35 menit)

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
bendabenda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui cooking class, siswa dapat mengidentifikasi pecahan 1/2 menggunakan benda
konkret dengan tepat.
2. Melalui cooking class, siswa dapat mengidentifikasi pecahan 1/3 menggunakan benda
konkret dengan tepat.
3. Melalui cooking class, siswa dapat mengidentifikasi pecahan 1/4 menggunakan benda
konkret dengan tepat.
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pecahan 1/2 menggunakan benda
konkret dengan benar.
5. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pecahan 1/3 menggunakan benda
konkret dengan benar.
6. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pecahan 1/4 menggunakan benda
konkret dengan benar.

C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.7 Menjelaskan pecahan 1/2, 1/3 , dan 1/4 3.7.1 Mengidentifikasi masalah yang
menggunakan benda-benda konkret dalam berkaitan dengan pecahan ½
kehidupan sehari- hari menggunakan benda konkret.
3.7.2 Mengidentifikasi masalah yang
berkaitan dengan pecahan 1/3
menggunakan benda konkret.
3.7.3 Mengidentifikasi masalah yang
berkaitan dengan pecahan 1/4
menggunakan benda konkret.
4.7 Menyajikan pecahan 1/2, 1/3 , dan 1/4 4.7.1 Menyelesaikan masalah yang
yang bersesuaian dengan bagian dari berkaitan dengan pecahan ½
keseluruhan suatu benda konkret dalam menggunakan benda konkret
kehidupan sehari-hari 4.7.2 Menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan pecahan 1/3
menggunakan benda konkret
4.7.3 Menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan pecahan 1/4
menggunakan benda konkret

D. Materi Pembelajaran
- Materi Prasyarat (Apersepsi)
Konsep bilangan pecahan

- Materi Kunci/Pokok:
 Pecahan ½ menggunakan benda konkret
 Pecahan 1/3 menggunakan benda konkret
 Pecahan ¼ menggunakan benda konkret
- Materi Pengembangan
Pecahan 1/6 menggunakan benda konkret

E. Model Pembelajaran
Model : PAKEM (Pembelajaran,Aktif,Kreatif dan Menyenangkan)
Strategi : Cooperative Learning, CTL
Teknik : Cooking Class
Metode : Penugasan, dan Cooking Class
F. Media Pembelajaran
Pizza
G. Sumber Belajar
1. Buku Guru Tema: Kebersamaan Kelas 2 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013,
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
2. Buku Siswa Tema: Kebersamaan Kelas 2 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013,
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013).
3. Materi pembelajaran yang dikembangkan guru.
4. Benda-benda di sekitar kita.

H. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Awal 1. Guru menyiapkan siswa secara psikis dan fisik 20 menit
untuk mengikuti proses pembelajaran dengan
berdoa, memeriksa kehadiran, mengecek
kelengkapan belajar, posisi, dan tempat duduk.
2. Guru bersama siswa menyanyikan lagu Indonesia
Raya. Siswa dipersilahkan berdiri dan salah satu
siswa menjadi dirigen.
3. Siswa melakukan kegiatan pembiasaan membaca
(literasi) selama 10 menit dengan bimbingan
guru.
4. Guru melakukan kegiatan menyenangkan untuk
meraih perhatian anak, seperti “tepuk semangat”
lalu menanyakan kepada anak siapkah untuk
belajar.
5. Guru memerintah siswa untuk mengamati
gambar yang ada pada media pembelajaran.
6. Guru bertanya jawab kepada siswa “Apa yang
kalian lihat?”
“ Apakah benda ini dapat dibagi sama besar?”
7. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai kemudian memberikan motivasi kepada
siswa dengan menceritakan bahwa tuhan
menyayangi anak yang rajin belajar.
8. Guru menyampaikan tahapan pembelajaran yang
akan dilakukan. Lalu menanyakan siapkah anak-
anak belajar. - Siap untuk belajar hari ini? (Guru
mengajukan pertanyaan dengan nada semangat
dan memancing perhatian siswa agar siswa
tertular semangat dan antusias guru).
1. Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok, setiap 40 menit
kelompoknya terdiri dari 4 siswa yang
memprioritaskan heterogenitas kelas dalam
prestasi akademik.
2. Siswa diberikan adonan pizza yang terbagi sama
besar.
3. Guru memberikan LKPD yang berisi langkah
langkah pembuatan dan pertanyaa.
Inti
4. Masing masing siswa dalam kelompok, membuat
pizza Teflon sederhana dengan didampingi guru.
5. Siswa memberikan topping pizza sesuai selera.
6. Guru memberikan stimulus kepada siswa agar
memotong pizza sesuai instruksi guru.
7. Guru menginstruksikan siswa untuk memotong
masing masing pizza dibagi menjadi ½, 1/3, ¼
dan 1/6 bagian secara berurutan.
8. Siswa diberikan waktu untuk menyelesaikan
LKPD secara berkelompok.
9. Guru mempersilahkan setiap kelompok untuk
menyampaikan jawaban dari pertanyaan di LKPD
dan memperlihatkan pizza hasil karyanya.
10.Siswa dan guru mengapresiasi presentasi dari
setiap kelompok.
11.Siswa dapat menemukan konsep pecahan dari
pizza lewat cooking class.
12.Guru meluruskan jawaban jawaban yang kurang
tepat dari siswa.
13.Guru memberikan soal evaluasi untuk dikerjakan
secara individu
1. Guru bersama siswa menyimpulkan 10 menit
pembelajaran.
2. Guru meminta beberapa siswa untuk
menyampaikan aktivitas belajar yang telah
dilakukan, kesulitan-kesulitan yang dialami
selama pembelajaran, dan manfaat belajar tentang
materi yang telah dipelajari.
3. Guru mengapresiasi siswa yang telah tampil
dengan memuji dan mengapresiasi semua
kelompok yang sudah mengerjakan tugas dengan
Akhir
baik, lalu meminta semua siswa bertepuk tangan.
4. Guru memberikan umpan balik terhadap
kesulitan-kesulitan yang dialami siswa selama
pembelajaran.
5. Guru melakukan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk pemberian tugas individual kepada siswa
untuk dikerjakan di rumah (pemberian lembar
pernyataan untuk penilaian sikap jujur).
6. Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
(untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran)
I. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi oleh Guru
2. Pengetahuan : Evaluasi (Tes Tertulis)
3. Keterampilan : Unjuk kerja
1. Rubrik Penilaian
a. Sikap

No Sikap Indikator
1. Percaya Diri a. Berani tampil di depan kelas.
b. Berani mengemukakan pendapat.
c. Mengajukan diri untuk mengerjakan tugas atau soal
di papan tulis.
2. Jujur a. Tidak mencontek
b. Mengatakan dengan sesungguhnya apa yang terjadi
atau yang dialaminya dalam kehidupan sehari-hari.
c. Mau mengakui kesalahan atau kekeliruan.
3. Aktif a. Ikut berpartisipasi dalam pembelajaran.
b. Semangat dalam pembelajaran
c. Berani bertanya.
 Jurnal Observasi Penilaian Sikap

No Tanggal Nama Catatan Perilaku Butir Tindak


Peserta Sikap Lanjut
Positif Negatif
didik
1.
2.
3.
4.
b. Rubrik Penilaian Pengetahuan

Skor yang
No Nama Siswa Skor Akhir Keterangan
diperoleh
1.
2.
3.
4.
5.
6.
dst
Perhitungan Skor Akhir:
Nomor Butir soal Kunci Jawaban Bobot
Soal skor
1. Mengapa dua bagian Karena satu donat dibagi 2
donat di samping masing- dua bagian sama besar.
masing disebut setengah?

2. Mengapa dua bagian Karena satu donat tidak 2


donat di samping masing- dibagi dua bagian sama
masing tidak disebut besar
setengah?

3. Puding di samping Iya, karena satu puding 2


dipotong menjadi 3 dibagi tiga bagian sama
bagian. Apakah masing besar
masing1/3 potong
bagian? Jelaskan
alasanmu!

Tidak, karena setiap


4. Apakah masing-masing 2
bagian tidak sama besar
potongan martabak di
bawah adalah seperempat
bagian?

5. Siti menggunting kertas ¼ bagian 2


berbentuk daerah Karena jika dipotong
lingkaran. Kemudian, ia empat bagian sama besar
mengguntingnya lagi akan memberikan
sehingga menjadi bentuk potongan yang serupa.
seperti gambar di
Nomor Butir soal Kunci Jawaban Bobot
Soal skor
samping. Bagian yang
hilang atau digunting
adalah _____ bagian dari
lingkaran. Jelaskan
alasanmu!

Jumlah Skor Maksimal 10

Perhitungan skor:

Skor Predikat Klasifikasi Kriteria Penilaian:


89-100 A SB (Sangat Baik) Baik sekali = 89 – 100
77-88 B B (Baik) Baik = 77 – 88
Cukup = 65 – 76
65-76 C C (Cukup)
Kurang = < 65
< 65 D K (Kurang)
c.
Keterampilan
Tabel Penilaian

No. Nama Siswa Kriteria Jumlah Predikat


Isi Ketepatan
1.
2.
3.
4.
5.
Pedoman penskoran instrumen penilaian keterampilan
1) Aspek Isi :
a) Membuat pizza sesuai dengan instruksi.
b) Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pecahan ½ dengan tepat.

2) Aspek Ketepatan:
a) Membagi pizza sesuai dengan pecahan yang diinstuksikan
b) Membagi pizza sesuai dengan ukuran yang sama besar.

Rubrik Penilaian Keterampilan


Nama Nomer soal
No Predikat
Siswa 1 2 3 4
1.
2.
3.

Penskoran Keterampilan:

Refleksi Guru:
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................

Bandung, 18 April 2020


Mengetahui, Guru Kelas
Kepala Sekolah

Nisa Nur Fadhil M.Pd Anisa Nurul Fadhilah S.Pd


NIP 18042768080283 NIP 1805176843001842
;
Lampiran : Soal Evaluasi
SOAL EVALUASI INDIVIDU
NAMA :
KELAS :

1. Mengapa dua bagian donat di bawah masing-masing disebut setengah?

2.

Mengapa dua bagian donat di atas masing-masing tidak disebut setengah?

3. Puding di bawah dipotong menjadi 3 bagian. Apakah masing masing1/3


potong bagian? Jelaskan alasanmu!

4.

Apakah masing-masing potongan martabak di bawah adalah seperempat


bagian?

5. Siti menggunting kertas berbentuk daerah lingkaran. Kemudian, ia


mengguntingnya lagi
sehingga menjadi bentuk seperti gambar di bawah. Bagian yang hilang atau
digunting adalah _____ bagian dari lingkaran. Jelaskan alasanmu!

Lampiran : Instrumen Penilaian Sikap


Format Instrumen Penilaian Sikap

Nama Sekolah :
Hari/Tanggal :
Kelas/Semester :
\

No Tanggal Nama Catatan Perilaku Butir Tindak


Peserta Sikap Lanjut
Positif Negatif
didik
1.
2.
3.
4.
5.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20
21.
22.
23.
24.
Format Instrumen Pengetahuan (Lembar Evaluasi)

Skor yang
No Nama Siswa Skor Akhir Keterangan
diperoleh
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Perhitungan Skor Akhir:
Nomor Butir soal Kunci Jawaban Bobot
Soal skor
1. Mengapa dua bagian donat di Karena satu donat 2
samping masing-masing disebut dibagi dua bagian sama
setengah? besar.

2. Mengapa dua bagian donat di Karena satu donat tidak 2


samping masing-masing tidak dibagi dua bagian sama
disebut setengah? besar

3. Puding di samping dipotong menjadi Iya, karena satu puding 2


3 bagian. Apakah masing masing1/3 dibagi tiga bagian sama
potong bagian? Jelaskan alasanmu! besar

Tidak, karena setiap


4. Apakah masing-masing potongan 2
bagian tidak sama besar
martabak di bawah adalah
seperempat bagian?

5. Siti menggunting kertas berbentuk ¼ bagian 2


daerah lingkaran. Kemudian, ia Karena jika dipotong
mengguntingnya lagi empat bagian sama
sehingga menjadi bentuk seperti besar akan memberikan
gambar di samping. Bagian yang potongan yang serupa.
hilang atau digunting adalah _____
bagian dari lingkaran. Jelaskan
alasanmu!

Jumlah Skor Maksimal 10

Perhitungan skor:
Skor Predikat Klasifikasi Kriteria Penilaian:
89-100 A SB (Sangat Baik) Baik sekali = 89 – 100
77-88 B B (Baik) Baik = 77 – 88
Cukup = 65 – 76
65-76 C C (Cukup)
Kurang = < 65
< 65 D K (Kurang)
Instrumen Keterampilan Tabel Penilaian

No. Nama Siswa Kriteria Jumlah Predikat


Isi Ketepatan
1.
2.
3.
4.
5.
Pedoman penskoran instrumen penilaian keterampilan
3) Aspek Isi :
a) Membuat gambar sesuai dengan instruksi.
b) Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pecahan ½ dengan tepat.

4) Aspek Ketepatan:
a) Membagi gambar sesuai dengan pecahan yang diinstuksikan
b) Membagi gambar sesuai dengan ukuran yang sama besar.

Arena Penilaian Keterampilan


Nama Nomer soal
No Predikat
Siswa 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Penskoran Keterampilan:

Skor Predikat Klasifikasi Kriteria Penilaian:


89-100 A SB (Sangat Baik) Baik sekali = 89 – 100
77-88 B B (Baik) Baik = 77 – 88
Cukup = 65 – 76
65-76 C C (Cukup)
Kurang = < 65
< 65 D K (Kurang)

Anda mungkin juga menyukai