Askep Hemoroid
Askep Hemoroid
Disusun Oleh :
A. Identitas
1. Identitas Klien
Nama : Ny. E L/P
Tempat/tgl lahir : Karanganyar, 15 Juli 1962
Golongan darah :A
Pendidikan terakhir : SD/SMP/SMA/DI/DII/DIII/DIV/S1/S2/S3
Agama : Islam/Prostestan/Katolik/Hindu/Budha/Konghucu
Suku : Jawa
Status perkawinan :kawin/belum/janda/duda (cerai:hidup/mati)
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Suruh, Tasikmadu
Diagnosa medik :
a) Hemoroid Grade 4
Tanggal : 8 Februari 2021
2. Identitas Penanggung jawab
Nama : Ny.E
Umur : 30 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Suku : Jawa
Hubungan dgn pasien : Anak
Pendidikan terakhir :-
Pekerjaan :-
Alamat : Suruh, Tasikmadu
B. Status Kesehatan
1. Status kesehatan saat ini
a. Alasan masuk rumah sakit/keluhan utama :
Pasien mengatakan terdapat benjolan pada anus, saat BAB keluar darah
b. Factor pencetus : sering menegjan saat BAB, pola diet yang tidak sehat
c. Lamanya keluhan : ± bulan (pada bulan Desember)
d. Timbulnya keluhan: () bertahap ( ) mendadak
2. Factor yang memperberat : saat BAB
3. Status kesehatan masa lalu
A. Penyakit yang pernah dialami (kaitkan dengan penyakit sekarang) :
Pasien mengatakan sudah mengalami penyakit ini selama 2 bulan yang
lalu dan sudah diobati, hemoroid belum pernh dioperasi
B. Kecelakaan
Pasien mengatakan belum pernah mengalami kecelakaan
sebelumnya
4. Pernah dirawat
1) Penyakit : Vertigo
2) Waktu : 1 tahun yang lalu
3) Riwayat operasi :-
C. Pengkajian pola fungsi dan pemeriksaan fisik
1. Persepsi dan pemeliharaan kesehatan
a. Persepsi tentang kesehatan diri
Pasien mengatakan bila sakit, segera dibawa ke rumah sakit. Selalu
menjaga kebersihan diri dan ligkungan
b. Pengetahuan dan persepsi pasien tentang penyakit dan perawatannya
Paisen mengatakan kesehatan itu penting. Apabila ada anggota keluarga
yang sakit akan dibawa ke dokter keluarga
c. Upaya yang biasa dilakukan dalam mempertahankan kesehatan
1) Kebiasaan diit yang adekuat, diit yang tidak sehat ?
Pasien mengatakan jarang makan makan sayur
2) Pemeriksaan kesehatan berkala, perawatan kebersihan diri,
imunisasi
Pasien mengatakan jarang melakukan pemeriksaan rutin, sudah
mendapatkan imunisasi lengkap, kebersihan diri pasien baik.
Apabila pasien atau keluarga sakit segera diperiksakan ke dokter
3) Kemampuan pasien untuk mengontrol kesehatan
a) Yang dilakukan bila sakit
Bila sakit, pasien segera pergi ke dokter umum
b) Kemana pasien biasa berobat bila sakit ?
Dokter umum
c) Kebiasaan hidup (konsumsi jamu/alkohol/rokok/kopi/kebiasaan
olahraga)
5 5
5 5
5. Istirahat
a. Gejala (subyektif)
1) Kebiasaan tidur ± 8 jam di malam hari dan 2 jam di siang hari
Lama tidur ± 10 jam per hari selama di RS
6. Sirkulasi
a. Gejala (subyektif)
1) Riwayat hipertensi dan masalah jantung : tidak ada
a) Riwayat edema kaki : ( ) tidak ada ( ) ada
2) Flebitis tidak ada ( -) penyembuhan lambat
3) Rasa kesemutan : tidak ada
4) Palpitasi : tidak ada
b. Tanda (obyektif)
1) Tekanan darah 110/70 mmHg
2) Mean Arteri Pressure/ tekanan nadi
3) Nadi/pulsasi :
a) Karotis :-
b) Femoralis : -
c) Popliteal : -
d) Jugularis : -
e) Radialis : 80x/menit
f) Dorsal pedis : -
g) Bunyi jantung : lup dup.
frekuensi : 80x/menit
Irama : reguler
kualitas : normal
4) Friksi gesek : tidak ada. murmur : tidak ada
5) Ekstremitas, suhu : 36,50 C warna : kemerahan
6) Tanda homan : -
7) Pengisian kapiler : < 3 detik
Varises : tidak ada
Phlebitis : tidak ada
8) Warna :
Membran mukosa : kemerahan, bibir : lembab
Konjungtiva : non anemis. sklera : non ikterik
Punggung kuku : kemerahan
7. Eliminasi
a. Gejala (subyektif)
1) Pola BAB :
frekuensi : 1x sehari
konsistensi : lunak
2) Perubahan dalam kebiasaan BAB (penggunaan alat tertentu misal :
terpasang kolostomi/ileostomy) : tidak ada perubahan kebiasaan
dalam BAB
3) Kesulitaan BAB
Konstipasi : tidak mengalami konstipasi
Diare : tidak mengalami diare
4) Penggunaan laksatif : ( ) tidak ada ( ) ada
5) Waktu BAB terakhir : siang hari tanggal 7 Februari 2021
6) Riwayat perdarahan : ada, saat BAB
7) Hemoroid : ada
8) Riwayat inkontinensia alvi : tidak ada
9) Penggunaan alat-alat : tidak ada
10) Riwayat penggunaan diuretik : tidak ada
11) Rasa nyeri/rasa terbakar saat BAK : tidak ada
12) Kesulitan BAK : tidak ada
b. Tanda (obyektif)
1) Abdomen
a) Inspeksi : abdomen membuncit ada/tidak
b) Auskultasi : bising usus 20x per menit. bunyi abnormal
( ) tidak ada ( ) ada
c) Perkusi
(1) Bunyi tympani : ( ) tidak ada ( ) ada
Kembung : ( ) tidak ada ( ) ada
d) Bunyi abnormal ( ) tidak ada ( ) ada
e) Palpasi :
(1) Nyeri tekan : tidak ada
(2) Nyeri lepas : tidak ada
(3) Konsistensi : lunak/keras
(4) Massa : ( ) tidak ada ( ) ada
c) Pola BAB : BAB 1x sehari, konsistensi lunak.
Warna : coklat kekuningan
Abnormal : ( ) tidak ada ( ) ada Jelaskan
d) Pola BAK : dorongan : tidak ada
Frekuensi : ± 2 sehari
Retensi : tidak ada
d) Distensi kandung kemih : ( ) tidak ada ( ) ada
f) Karakteristik urin : berwarna kuning jernih
Jumlah : ±2500cc/ hari dengan bau khas urin
f) tidak terpasang colostomy atau ileustomy
1) Adanya nyeri
O = nyeri terjadi setelah dilakukan operasi hemoroid
P = saat akan berpindah posisi
Q = ditusuk
R = anus
S=5
T = 5 jam setelah operasi hemoroid
U= belum pernah
V= tingkat nyeri berkurang
b. Tanda Obyektif
1) Status Mental
Kesadaran :
Composmentis ()
Apatis ( )
somnolen ( )
stupor ( )
koma ( )
2) Skala koma glasgow (gcs) : respon membuka mata ( 4) Respon
motorik (6) respon verbal (5)
3) Terorientasi/disorientasi : waktu (-) tempat (-) Orang (-)
4) Persepsi sensori :
ilusi : tidak ada
Halusinasi tidak ada.
Delusi : tidak ada
Afek : normal
5) Memori : saat ini baik
Masa lalu baik
6) Alat bantu penglihatan/pendengaran ( ) tidak ada
7) Reaksi pupil terhadap cahaya : Normal
8) Ukuran pupil : Normal
9) Fascial drop (-) postur (-) Reflek ()
Penampilan umum tampak kesakitan : ( ) tidak ada () ada,
terkadang klien gelisah saat merasakan nyeri perut
9. Keamanan
a. Gejala (subyektif)
1) Alergi : ada
2) Obat-obatan : tidak ada
3) Makanan : telur
4) Faktor lingkungan : tidak ada
a) Riwayat penyakit hubungan seksual : ( ) tidak ada ( ) ada
b) Riwayat transfusi darah: tidak ada
c) riwayat adanya reaksi transfusi : tidak ada
5) Kerusakan penglihatan, pendengaran : ( ) tidak ada ( ) ada
6) Riwayat cidera ( ) tidak ada ( ) ada
7) Riwayat kejang ( ) tidak ada ( ) ada
b. Tanda (objektif)
1) Suhu tubuh 36.50C. Diaforesis : Tidak ada
2) Integritas jaringan : ada luka jahit sepanjang 1 cm, dengan
kedalaman 1 cm
Peningkatan nyeri post operasi hemoroid
3) Jaringan parut ( ) tidak ada ( ) ada
4) Kemerahan pucat ( ) tidak ada ( ) ada
5) Adanya luka : Ada, luas 5 cm, kedalaman 3 cm
Drainase purulen : tidak ada
Peningkatan nyeri pada luka : Ada
6) Ekimosis/tanda perdarahan lain : tidak ada
7) Faktor resiko : terpasang alat invasive () tidak ada () ada,
8) Gangguan keseimbangan ( ) tidak ada ( ) ada
9) Kekuatan umum : Baik
10) Parese : tidak ada
b. Tanda (obyektif)
1) Pemeriksaan payudara : Normal
2) Kulit genital, lesi : kulit berwarna kecoklatan dan tidak ada lesi
b) Tanda (obyektif)
1) Kemampuan berbicara : ( ) jelas, ( ) tidak jelas.
2) Pola bicara tidak biasa/kerusakan : Pola bicara klien biasa dan jelas
3) Penggunaan alat bantu bicara : tidak ada penggunaan alat bantu
bicara
4) Adanya jaringan laringaktomi/trakeostomi : tidak ada
5) Komunikasi non verbal/verbal dengan keluarga/orang lain :
komunikasi pasien dengan keluarga, orang lain dan tim medis baik
6) Perilaku menarik diri : ( ) tidak ada ( ) ada
b) Tanda (obyektif)
1) Perubahan perilaku : tidak ada perubahan perilaku pada diri pasien
2) Menolak pengobatan () tidak ada ( )
3) Berhenti menjalankan aktivitas agama : ( ) tidak ada ( ) ada
4) Menunjukan sikap permusuhan dengan tenaga kesehatan
( ) tidak ada ( ) ada
Data penunjang
1. Laboratorium
Nama : Ny. E Dokter : dr.Bakri, Sp.B
Jenis Kelamin : Perempuan Ruangan : Marwah
Tanggal Lahir : Karanganyar, 15 Juli Tanggal/Jam : 08/02/2021
1962 Jam 12.50
Nama Tes Hasil Unit Nilai Normal
HEMATOLOGI
Jumlah Sel Darah
5.0 Ribu/ul 3.8-10.6
Leukosit
4.60 Juta/ul 4.5-6.5
Eritrosit 12.4 g/dl 12.0-16.0
Hemoglobin 34.5 % 40-52
Hematrokit
Trombosit 295 Tibu/mm3 150-440
MPV 7.94 fL
PCT 0.2 %
Index
MCV 75.0 fL 80-100
MCH 28.5 G 26-34
MCHC 36.8 g/dl 32-36
Differential
Basofil 0.6 % 0-1
Monosit 8.6 % 2-8
Eosinofil 5.6 % 1-6
Lomfosit 36.2 % 30-46
Netrofil 49.1 % 50-70
Jumlah Total Sel
Total Basofil 0.03 Ribu/ul
Total Monosit 0.51 Ribu/ul
Total Eosinofil 0.34 Ribu/ul
Total Netrofil 2.94 Ribu/ul
Total Lymphosit 2.17 Ribu/ul
NLR 1.35
ALC 2170 Ribu/ul
Obat-obatan
No Obat Dosis
1. Infus B Fluid 20 tpm
2. Ceftriaxon 2gr/ 12 jam
3. Ranitidine 100 mg/12 jam
4. Ketorolac 30 mg/8 jam
5. Metronidazol 500mg/8 jam
2. Diit
Nasi Biasa
A. Pengkajian
1. Anlisa Data
Data fokus
Masalah (P) Etiologi (E)
Subyektif (S) & Obyektif (O)
S : Pasien mengatakan nyeri pada Nyeri akut Agen pencedera fisik
anus
P : Nyeri saat akan berpindah
posisi
Q : ditusuk
R : anus
S : skala 5
T : post operasi appendiktomi hari
ke-0
O : Pasien lemas, meringis menahan
nyeri
TD : 110/70
S : 36.5°C
RR :20x/menit
N : 80x/menit
SPO2 : 98%
Post OP (pembedahan)
Psikologis Fisik
Ketakutan Terputusnya jaringan
Ansietas
Cortex erebri
Saraf diferen
Nyeri Akut
C. Diagnosa keperawatan-tulis sesuai prioritas
1. Nyeri akut b.d agen pencedera fisik
2. Ansietas b.d krisis situsional
3. Resiko Infeksi
D. Perencanaan
Kolaborasi :
1. Kolaborasi pemberian
obat antiansietas, jika
perlu