Anda di halaman 1dari 12

CRITICAL JOURNAL REVIEW

SISTEM POLITIK DAN DEMOKRASI AMERIKA

(E. Zaenal Muttaqin, 2019)

PERANAN GEORGE WASHINGTON DALAM PERANG KEMERDEKAAN


AMERIKA SERIKAT PADA TAHUN 1775-1783

(Faizal Arifin, 2012)

NAMA KELOMPOK 5:

1. DESI APRIANI SITORUS (3203121018)


2. EININTA ANISA PA (3201121014)
3. REZA (3203321030)

PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN SEJARAH

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MARET 2021
KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Critical Journal Review ini. Tugas ini
dibuat untuk memenuhi syarat memperoleh nilai tugas pada mata kuliah Sejarah Amerika.
pada program studi pendidikan sejarah Universitas Negeri Medan, akhirnya dapat selesai
dengan bantuan berbagai pihak

Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu penulis baik secara langsung ataupun tidak langsung. Penulis telah berupaya
dengan semaksimal mungkin dalam menyelesaikan tugas ini. Namun penulis menyadari
bahwa tugas ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan ataupun kualitasnya. Oleh karena
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki tugas ini

Akhir kata penulis berharap semoga Critical journal ini bermanfaat bagi para
pembaca dan dapat menambah wawasan serta pengetahuan tentang Profesi Kependidikan

Medan, Maret 2021

Kelompok 5

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN .........................................................................................................1
A. Rasionalisasi Pentingnya Critical Jurnal.........................................................................1
B. Tujuan Critical Jurnal Review........................................................................................1
C. Manfaat Critical Jurnal Review......................................................................................1
D. Identitas Jurnal................................................................................................................2
BAB II RINGKASAN ISI ARTIKEL ......................................................................................3
BAB III PEMBAHASAN/ANALISIS.......................................................................................7
A. Pembahasan Isi Jurnal.....................................................................................................7
B. Kelebihan dan Kekurangan Jurnal..................................................................................8
BAB IV PENUTUP ..................................................................................................................9
A. Kesimpulan.....................................................................................................................9
B. Saran................................................................................................................................9

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Rasionalisasi Pentingnya Critical Jurnal

CJR atau Critical Journal Review adalah salah satu tugas yang diberikan kepada
mahasiswa, yang intinya adalah mereview satu atau lebih jurnal yang relevan terhadap mata
kuliah yang bersangkutan. Dengan adanya CJR ini mahasiswa jadi mendapat
banyak pengetahuan mengenai membandingkan dan mereview suatu atau lebih jurnal
penelitian mengenai mata kuliah terkait, selain itu mahasiswa juga dapat mengetahui dan
memahami dalam hal melakukan sebuah penelitian di bidangnya masing-masing. Mengkritik
buku salah satu cara yang dilakukan untuk menaikkan ketertarikan minat baca seseorang
terhadap suatu pokok bahasan. Mengkritik jurnal ini adalah suatu tulisan atau ulasan
mengenai sebuah hasil karya atau buku, baik berupa buku fiksi ataupun nonfiksi, juga dapat
diartikan sebagai karya ilmiah yang melukiskan pemahaman terhadap isi sebuah buku.
Mengkritik buku dilakukan bukan untuk menjatuhkan atau menaikkan nilai suatu buku
melainkan untuk menjelaskan apa danya suatu buku yaitu kelebihan atau kekurangannya
yang akan menjadi bahan pertimbangan atau ulasan tentang sebuah buku kepada pembaca
perihal buku-buku baru dan ulasan kelebihan maupun kekurangan buku tersebut. Yang lebih
jelasnya dalam mengkritik buku, kita dapat menguraikan isi pokok pemikiran pengarang dari
buku yang bersangkutan diikuti dengan pendapat terhadap isi buku

B. Tujuan Critical Jurnal Review

Adapun tujuan dari critical jurnal review ini diantaranya:

1. Untuk memenuhi salah satu bentuk penugasan KKNI, Critical Journal Review.
2. Menambah kemampuan mahasiswa dalam memahami inti dari jurnal.
3. Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menganalisis jurnal.
4. Menguatkan kemampuan mahasiswa dalam memahami dan menganalisis jurnal.
5. Mengetahui kekurangan dan kelebihan sebuah jurnal dari satu atau lebih jurnal

C. Manfaat Critical Jurnal Review

1. Terpenuhinya salah satu bentuk penugasa KKNI, Critical Journal Review.


2. Bertambahnya kemampuan mahasiswa dalam memahami inti dari suatu jurnal.
3. Meningkatnya kemampuan mahasiswa dalam menganalisis jurnal.
4. Semakin kuatnya kemampuan mahasiswa dalam memahami dan menganalisis jurnal.
5. Mahasiswa dapat membandingkan jurnal yang satu dengan jurnal yang lainnya

1
D. Identitas Jurnal

 Jurnal Utama

Judul artikel : Sistem Politik dan Demokrasi Amerika

Nama journal : Jurnal Hukum dan Politik

Edisi terbit : Desember 2019

Pengarang artikel : E Jaenal Muttaqin

Penerbit : Fak Syariah UIN

Kota terbit : Banten

Nomor ISSN : 2715-3614

Alamat Situs : file:///C:/Users/User/AppData/Local/Temp/2346-421-5930-1-10-


20191209.pdf

 Jurnal Pembanding

Judul artikel : Peranan George Wahington dalam Perang Kemerdekaam Amerika


Serikata Pada Tahun 1775-1763

Nama journal : Factum

Edisi terbit : April 2012

Pengarang artikel : Faizal Arifin

Penerbit : Pendidikan Sejarah UPI

Kota terbit : Bandung

Nomor ISSN :-

Alamat Situs : file:///C:/Users/User/AppData/Local/Temp/PERANAN


%20GEORGE%20WASHINGTON%20DALAM%20PERANG%20KEMERDEKAAN
%20AMERIKA%20SERIKAT%20PADA%20TAHUN%201775%20-%201783%20-
%20Faizal%20Arifin%20-%20FACTUM%20Volume%201,%20Nomor%201%20,%20April
%202012%20-%20OK%20(1).pdf

2
BAB II

RINGKASAN ISI ARTIKEL

a. Pendahuluan

Amerika adalah sebuah negara yang besar dan memiliki segalanya, berbagai segi
kehidupan di dalamnya termasuk politik berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan. Dari
sekian banyak penduduk dan luas wilayahnya, Amerika mampu mengatur seluruh rakyatnya
dengan tata cara dan sistem pemerintahan yang baik. Pada dasarnya memang konstitiusi yang
dibuat memberikan banyak pertentangan dan perdebatan yang panjang hingga akhirnya
sampai kepada konstitusi yang kita lihat saat ini. Sirkumtansi di negara negara Eropa banyak
memaksa koloni koloni yang berimigrasi ke tanah baru yang dibayangkan oleh mereka
sebagai tanah pemberi kehidupan yang layak, dan itu adalah Amerika. Koloni tersebut tidak
langsung bisa mewujudkan apa yang mereka cita citakan, pertarungan dan pertempuran
dengan tentara raja Inggris adalah salah satu serangkaian perjuangan mereka dalam
mewujudkan hal tersebut. Bermula dari parapendatang dari Eropa yang bermukim di
Amerika utara sejak abad ke-16, bangsa Amerika menjadi sebuah bangsa baru yang lahir
dalam suatu revolusi yaitu Revolusi Amerika. Membentuk sebuah negara di pesisir Atlantik,
yang kemudian diarahkan oleh satu Konstitusi yang mewujudkan prinsip-prinsip
pemerintahan yang demokratik Titik balik sebuah negara yang dikuasai oleh bangsa lain
sampai akhirnya menjadi negara merdeka yaitu Amerika Serikat bermula dari peristiwa
Revolusi Amerika.

b. Deskripsi Isi
 Jurnal Utama

Amerika memiliki luas keseluruhan wilayah 9,826,630 km dan berpenduduk sekitar


293.027.570 jiwa. Dari sekian banyak penduduk dan luas wilayahnya, Amerika mampu
mengatur seluruh rakyatnya dengan tata cara dan sistem pemerintahan yang baik.Amerika
lahir sebagai sebuah negara yang berdasarkan kesepakatan dari berbagai koloni untuk
menciptakan sebuah perdamaian yang abadi dalam lingkup kehidupan yang
demokratis.konstitusi negara Amerika merupakan asas dan dasar yang fundamental bagi
seluruh sendi kehidupan rakyat Amerika, awalnya terdiri dari 55 delegasi yang mewakili dari
12 negara bagian yang ada saat itu, dimulai sejak tahun 1787 hingga akhirnya di ratifikasi
pada tahun 1788. isi konstitusi saat itu pada mulanya menegaskan bahwa Amerika berdiri
sebagai sebuah negara yang menciptakan keadilan dan ketentraman bagi seluruh rakyat, dan
juga menerangkan tentang pemisahan kekuasaan antara kekuasaan Eksekutif, Legislatif ,dan
Yudikatif. Ketiga lembaga tersebut lahir dan memiliki kewenangan atas berbagai segi
kehidupan bernegara, dapat dikatakan juga bahwa Amerika adalah negara Demokrasi
pertama di dunia, konsep Locke ini banyak berpengaruh kemudian terhadap kehidupan
bernegara selanjutnya. Berbicara tentang sejarah Amerika memang tidak hanya cukup sampai
kepada pembahasan konstitusi, tetapi terlebih kepada perjuangan dan peperangan yang terjadi
antara bangsa koloni dan pasukan Inggris raya. Perang antara keduanya berlangsung

3
daritahun 1700 sampai dengan 1800, yang pada akhirnya dimenangkan oleh pasukan koloni
Amerika.

Amerika memiliki luas wilayah yang terbesar ketiga didunia setelah Kanada dan Rusia.
1980an, imigran tersebut banyak berasal dari 5 benua yang adaDi wilayahnya tredapat 50
negara bagian yang masing masing memiliki ibukota dengan keadaan alam yang berbeda
pula. Keadaan alam yang mendukung serta didukung oleh kemajuan teknologi membuat
negara ini banyak menghasilkan kekayaan alam yang berlipat ganda, sebut saja pertanian di
selatan Florida yang terkenal dengan perkebunan jeruk, pelabuhan New York yang letaknya
strategis. Pennyebaran penduduk yang merata dan sempurna adalah salah satu keberhasilan
Amerika dan yang dikoordinir oleh Departemen yang bersangkutan yaitu Department house
and Urban Development

Demokrasi Amerika merujuk pada 6 prinsip

1. semua rakyat harus menerima hukum yang berlaku di Amerika


2. hak berpolitik bagi minoritas harus dilindungi
3. masyarakat harus setuju terhadap system hokum yang ada.
4. kebebasn beropini dan berpendapat tidak dibatasi.
5. semua rakyat sama kedudukannya dalam Hukum.
6. pemerintah berjalan hanya untuk melayani masyarakat, karena ia lahir dari
masyarakat..

Adapun sistem pemerintahan di negara amerika diantaranya:

 Eksekutif => Sebagai pemimpin lembagaeksekutif, presiden memiliki tanggung


jawab yang besar terhadap kelangsungan proses bernegara dan mengambil kebijakan,
dalam menarik keputusan presiden dibantu oleh para menteri dan staf gedung putih
yang selalu siap disamping presiden. Dalam lembaga ini Amerika memilii 15
departemen yang masing masing dipimpin oleh seorang Secretary Office atau seorang
menteri.
 Legislatif => tugas lembaga ini adalah mengawasi kinerja presiden dan
lembagaEksekutifnya, presiden dalam memilih pembantunya dalam staf departemen
harus melalui persetujuan parlemen, karenanya kongres memiliki otoritas terhadap
kinerja presiden.
 Yudikatif => Esensi mahkamah agung dan institusi Yudikatif tertuang dalam
konstitusi yang menyatakan bahwa Amerika berdiri atas hokum yang harus dipatuhi
dan dijalankan bagi seluruh warga negaranya, kendatipun hal tersebut sudah menjadi
kerangka awal dari fungsi adanya ketiga lembaga ini, dan khususnya lembaga
yudikatif sebagai penegak hukum.

4
 Jurnal Pembanding

Washingtonlahir di Virginia, sebuah wilayah koloni Inggris di Amerika Utara.Pendidikan


masa kecil Washington berpengaruh terhadap masa depannya. George “kecil” belajar
matematika, membaca, sejarah, dan geografi, namun karena keterbatasan mata pelajaran saat
itu ia tak belajar bahasa asing, sastra maupun seni. kecemerlangannya dalam matematika
menjadi faktor pendukung pekerjaannya kelak sebagai surveyor. Pada masa remaja, George
belajar untuk memanajemeni sebuah plantation, yaitu lahan pertanian yang luas, yang
menghasilkan diantaranya tembakau, buah-buahan, sayur-sayuran dan gandum. Dalam
keterbatasan pendidikan, Lawrence yakni kakaknya, menyarankan kepada George untuk
membaca sebagai ganti dari pendidikannya yang terbatas tersebut. Ketika ayahnya meninggal
tahun 1743, keluarganya dituntut untuk hati-hati dan teliti dalam mengeluarkan
uang.Washington kemudian mengikuti kakaknya ke Mount Vernon, dimana dii wilayah ini
Washington bertemu dengan orang-orang kelas elit yang memiliki tanah-tanah pertanian luas
di Virginia. Ia mempelajari bagaimana cara mereka berbicara, berpakaian dan bertindak.
Tahun 1747, Washington diterima bekerja di keluarga Fairfax sebagai surveyor dimana ia
menerimanya dengan senang dan inilah yang membuatnya memiliki kepribadian pemberani
dan mandiri Karir militer Washington dimulai saat ia diangkat Gubernur Dinwiddie pada 31
Oktober 1753 menjadi utusan untuk memperingatkan M. Joncaire, komandan Perancis yang
dianggap memasuki wilayah kekuasaan Inggris. Karena jalan diplomasi tak dapat dicapai,
pertempuran dengan Perancis terjadi dimana Washington pernah menjadi komandan
mengganti Kolonel Frey yang tewas. Saat berusia 23 tahun, ia diangkat Assembly of Virginia
sebagai komandan tertinggi. Pada akhir tahun 1763, Inggris berhasil memenangkan perang
dan mengusir Perancis keluar dari Amerika.

Secara umum, Revolusi Amerika terutama disebabkan oleh ke-13 koloni yang ingin
melepaskan diri dan merdeka dari Inggris. Keinginan ini lahir disebabkan karena beberapa
faktor. Menurut McMaster terdapat tiga faktor yakni demi menegakkan hukum perdagangan
yang adil dan sesuai dengan prinsip-prinsip hukum, kedua, karena seperempat pasukan
Kerajaan Inggris berada di Koloni (Amerika) dan ketiga yaitu karena untuk membiayai
pasukan kerajaan yang begitu banyak dan meringankan beban utang Inggris, pajak dipungut
di wilayah Koloni namun tanpa persetujuan mereka.31Penerapan berbagai kebijakan yang
tidak adil, seperti Stamp Act (1765), Declaratory Act (1766), Townsend Acts, dan kebijakan
lainnya, membuat Koloni memberontak sampai menimbulkan peristiwa Boston Massacre dan
Boston Tea Party sehingga Inggris mengeluarkan Intolerable Act (1774) dimana Washington
dalam Konvensi Virginia 1774 meresponnya dengan menyatakan bahwa koloni harus
diizinkan untuk memerintah diri mereka sendiri, membuat hukum sendiri dan memutuskan
pajak mereka sendiri. Selain itu peristiwa Boston telah begitu membuatnya menyampaikan
pidato yang berapi-api. Pada tahun 1774 para legislator atau burguesses Virginia atau
dipersiapkan untuk memusyawarahkan penghancuran terhadapIntolerable Act namun
Gubernur menolak untuk mengizinkan mereka bertemu di Williamsburg statehouse sehingga
dipindahkan ke daerah Raleigh Tavern. Kongres Kontinental I di Philadelphia. Washington
adalah salah satu dari beberapa delegasi yang dipilih untuk mewakili Virginia dalam kongres
yang dihadiri oleh 52 tokoh Koloni yang kuat dan berpengaruh dari semua wilayah keculai

5
Koloni Georgia. Kongres ini merupakan awal dari persatuan Koloni sebagai sebuah kesatuan
dan berhasil membuat petisi untuk George III sekaligus mempengaruhi masyarakat untuk
memboikot dan tidak bergantung kepada Inggris dalam berbagai bidang. Konfrontasi
bersenjata akhirnya meletus April 1775 ketika tentara Inggris bersiap di Concord.
Washington berusaha keras menyusun strategi untuk meningkatkan kualitas pasukannya
Washington kemudian meningkatkan pertahanan dan memperkuat titik-titik yang lemah
dengan strategi membuat garis-garis kuat dari benteng mengepung kota. Kedisipilinan yang
tinggi diperlukan karenanya dan Washington mengunjungi benteng-benteng setiap harinya.
Kedatangan 1.400 pasukan bersenjata senapan dari Pennsylvania, Virginia dan Maryland
sangat membantu. Diantaranya adalah pasukan pendukung penembak-tajam (stalwart sharp-
shooters) di bawah Kolonel Daniel Morgan. Namun pasukannya hanya berjumlah 10.000
orang sampai Januari 1776 sampai akhirnya sebulan kemudian sepuluh resimen milisi tiba
sehingga Washington dan para Jenderal berpikir bahwa mereka telah memiliki pasukan dan
amunisi yang cukup untuk menyerang Inggris. Akhirnya setelah 10 bulan dikepung, Boston
berhasil direbut Washington. Tahun 1777 merupakan salah satu masa yang sangat sulit dan
harus dilalui dengan kerja keras. Pasukan Washington terlalu lemah untuk melakukan
pertempuran rutin dengan Inggris. Dia menggunakan setiap strategi untuk membuat Jenderal
Howe berpikir Washington memiliki tentara yang kuat, dan pada saat yang sama, berusaha
meyakinkan Kongres bahwa ia tidak bisa terus bertindak dengan keterbatasan pasukan dan
logistik. Selama berbulan-bulan Washington telah menyaksikan armada Inggris mendarat di
pelabuhan New York dan sekarang 18.000 orang pergi menaiki kapal. Ia hanya bisa
menyaksikan bagaimana Howe menduduki New York, New Jersey, dan menjaga pantai.
Sebagai antisipasi, dewan perang dan perwira Amerika memutuskan untuk meninggalkan
Philadelphia. Selama berbulan-bulan Washington telah menyaksikan armada Inggris
mendarat di pelabuhan New York dan sekarang 18.000 orang pergi menaiki kapal. Ia hanya
bisa menyaksikan bagaimana Howe menduduki New York, New Jersey, dan menjaga pantai.
Sebagai antisipasi, dewan perang dan perwira Amerika memutuskan untuk meninggalkan
Philadelphia Amerika memutuskan untuk meninggalkan Philadelphia. Mereka semua utara
berjalan bersama-sama untuk menyerang pasukan Inggris di New York. Washington
mengirim pasukan berkuda untuk melindungi tentang Koloni tersebut dan mengganggu
pasukan Inggris dalam setiap kesempatan yang mungkin dilakukan. Kini Washington
memiliki sekitar 11.000 pasukan, sementara Inggris berjumlah sekitar 18.000 pasukan.\

Perang Kemerdekaan Amerika Serikat juga mempunyai pengaruh secara ekonomi


terhadap keberlangsungan bangsa Amerika. Sebelumnya kondisi politik dan ekonomi
masyarakat Amerika memicu terjadinya Revolusi Amerika dengan mnculnya kelas
menengah. Perang Kemerdekaan Amerika Serikat juga telah memuluskan dan
mempertahankan Deklarasi Kemerdekaan yang mengandung nilai-nilai tentang hak asasi
manusia (human right). Kemenangan militer yang diraih oleh Pasukan Amerika Serikat atau
disebut juga Pasukan Kontinental di bawah pimpinan Washington mengantarkan kesuskesan
bagi berdirinya negara Amerika Serikat Oleh karena itulah bangsa Amerika menganggap
Washington sebagai pahlawan sejati bagi mereka. Bangsa Amerika memanggil sebagai
“Father of My Country,” atas kontribusi yang sangat berharga darinya bagi kemerdekaan
Amerika Serikat.

6
BAB III

PEMBAHASAN / ANALISIS

A. Pembahasan Isi Jurnal

Amerika lahir sebagai sebuah negara yang berdasarkan kesepakatan dari berbagai koloni
untuk menciptakan sebuah perdamaian yang abadi dalam lingkup kehidupan yang
demokratis. Pada dasarnya memang konstitiusi yang dibuat memberikan banyak pertentangan
dan perdebatan yang panjang hingga akhirnya sampai kepada konstitusi yang kita lihat saat
ini.Pengaruh pemikiran Jhon Locke, Plato dan para pemikir lainnya banyak memberikan
inspirasi kepada para pendiri negara ini untuk membangun sebuah peradaban yang maju serta
dipenuhi oleh hawa kebebasan yang sebelumnya tidak pernah mereka temukan. Amerika
merupakan bentukan dari koloni koloni yang berasl dari kebanyakan bangsa di Eropa, mereka
berkomitmen untuk membangun suatu negara yang didasarkan oleh nilai nilai Demokrasi

Revolusi Amerika merupakan pertempuran bangsa Amerika untuk mencapai


kemerdekaannya dari Inggris. Diawali oleh peristiwa yang terkenal yakni Boston Tea Pada
awalnya perjuangan yang dilakukan bangsa Amerika bertujuan hanya untuk melawan aturan-
aturan Inggris yang menindas mereka. Perlawanan yang dilakukan bukan untuk mencapai
kemerdekaan dan membentuk sebuah negara baru. Revolusi Amerika bukan hanya suatu
rangkaian pertempuran, akan tetapi memberikan hasil berupa kemerdekaan dan pembentukan
negara Amerika Serikat dengan Deklarasi Kemerdekaan pada tahun 1776. Revolusi inilah
yang memberikan pengaruh terhadap perubahan sistem pemerintahan di berbagai belahan
dunia. Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikat mengandung nilai-nilai tentang hak asasi
manusia .Perang Revolusi Amerika dimenangkan oleh pasukan Amerika, dengan
menyerahnya Lord Cornwallis dan pasukan Inggris kepada pasukan Amerika dan Perancis
yang dikomandoi George Washington di Yorktown, Virginia, 19 Oktober 1781. George
Washington disebut-sebut merupakan salah seorang The Founding Fathers sekaligus menjadi
Presiden pertama Amerika Serikat, sehingga ia mendapat julukan “Father of His Country.”
Washington merupakan seorang pahlawan bagi bangsa dan negara Amerika Serikat karena
telah memperjuangkan tanah airnya. Salah satu diantara sekian banyak peranannya sebagai
Founding of His Country, Bapak Bangsa bagi Amerika Serikat, adalah pada masa Perang
Kemerdekaan Amerika. Peranan dan jasanya telah mengantarkan Amerika Serikat ke pintu
gerbang kemerdekaannya.Selain itu peranan Washington dalam memimpin perjuangan
kemerdekaan Amerika Serikat melawan Inggris mencapai kesuksesan dengan memenangkan
beberapa pertempuran. Berbagai langkah dan strategi yang diinstruksikan oleh Washington
terhadap militer Amerika Serikat menjadi kajian yang menarik. karena kemenangannya
melawan Inggris merupakan sebuah prestasi hebat dimana militer Inggris memiliki kualitas
dan kuantitas baik, berpengalaman dan memiliki jajahan terluas di dunia saat itu.
Kemenangan besar tersebut tidak terlepas dari peran Washington sebagai salah seorang
pimpinan militer Amerika Serikat.

7
B. Kelebihan dan Kekurangan Jurnal

 Kelebihan dan Kekurangan Jurnal Utama


1) Kelebihan Jurnal Utama

Adapun Kelebihan dari jurnal utama diantaranya, jurnal utama ini menjelaskan fokus kepada
sistem pemerintahan dan demokrasi yang terjadi di Amerika. Tampilan jurnal dan isinya
cukup baik dan mudah dipahami karena disajikan dengan ringkas tanpa bertela-tele. Adanya
penggunaan diagram/peta konsep dalam pembahasannya membantu pembaca dalam
memahami isi bacaan jurnal.

2) kekurangan Jurnal Utama

Pembahasan yang dituangkan dalam jurnal terlalu padat dan singkat sehingga memungkinkan
adanya materi atau pembahasan yang kurang dipahami.

Bagian akhir jurnal juga tidak terdapat saran

 Kelebihan dan Kekurangan Jurnal Pembanding


1) Kelebihan Jurnal Pembanding

Pembahasan pada jurnal pembanding ialah pada jurnal pembanding ini membahas tentang
Revolusi Amerika yang mengguncang pemerintahan negara-negara Eropa karena sistem
pemerintahan di negara baru tersebut tidak dipimpin oleh seorang rajayang absolut membuat
para pembaca yang ingin membaca tentang sejarah amerika serikat lebih memahami dari
jurnal utama ini. Dan juga dari pembahasannya penulis membuat dengan bahasa yang
sederhana.

2) Kekurangan Jurnal Pembanding

Sedangkan pada jurnal pembanding memiliki kekurangan yang hampir saja tidak terlihat
hanya saja dijurnal ini terlalu banyak pembahasan yang hampir sama membuat para pembaca
kebingungan dalam memahami materi yang disampaikan.

8
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Perang Kemerdekaan Amerika Serikat Dilatarbelakangi oleh beberapa faktor.


Pertama, dari segi ekonomi dan politik, Kekalahan Perancis dari Inggris bukan Hanya
menyebabkan Perancis Meninggalkan Amerika melainkan Meninggalkan beban hutang
nasional yang Tinggi bagi kedua negara. Kondisi ini Menyebabkan Inggris menetapkan
beban Pajak yang tinggi dengan mengeluarkan Kebijakan yang merugikan dan tidak adil Bagi
Koloni seperti Stamp Act, Declaratory Act, Townsend Act dan Intolerable Act. Kedua, dari
segi politik, berbagai kebijakan Yang dipaksakan Inggris tanpa persetujuan Koloni dianggap
sebagai kebijakan Inskontitusional karena Koloni tidak Memiliki perwakilan di parlemen
Inggris. Ketiga, dari segi sosial, ditemukan bahwa Aspirasi, protes dan penentangan rakyat
Koloni tidak ditanggapi oleh George III.

B. Saran

Saran saya kepada calon pembaca, yang ingin membaca sejarah sejarah Amerika Serikat
lebih baik membaca jurnal Pembanding karena pembahasannya lebih lengkap walaupun
sedikit membingungkan.

Anda mungkin juga menyukai