Anda di halaman 1dari 11

PROFIL KESGA

DI SUSUN
OLEH:
TUKI AMBARWATI, Am. Keb
Nip. 197807222008012005

puskesmas air sugihan jalur 27


kabupaten ogan komering ilir
tahun 2021
BIODATA

ii
Nama : Tuki Ambarwati, Am. Keb
Tempat, Tanggal Lahir : Banyumas, 22 Juli 1978
Agama : Islam
Status : Kawin
Jabatan : Bidan Koordinator
Unit Kerja : Puskesmas Air Sugihan Jalur 27
Alamat Rumah : Desa Nusantara Kecamatan Air Sugihan
No. Hp : 0813 68652010
Nama Bapak/ Ibu : Sobirin/ Sudiyah
Riwayat Pendidikan
SD : SD Negeri Timbul Harjo Tahun 1991
SMP : SMP Muhammadiyah Tahun 1994
SMA : SPK Depkes Palembang Tahun 1997
D I Kebidanan : PPB SPK Depkes Palembang Tahun 1998
D III Kebidanan : Universitas Kader Bangsa Palembang Tahun 2011
KATA PENGANTAR

iii
Dengan mamanjatkan puji dan syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, atas
nikmat dan karunia Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan Profil KESGA di
Puskesmas Air Sugihan Jalur 27 Tahun 2021. Program ini merupakan salah satu bentuk
Sistem Informasi Kesehatan (SIK), yang diharapkan dapat menyediakan data dan informasi
dalam penyusunan rencana program kerja tahun 2021.
Profil KESGA di Puskesmas Air Sugihan Jalur 27 adalah gambaran situasi
kesehatan diwilayah kerja Puskesmas Air Sugihan jalur 27 yang dibuat setahun sekali yang
memuat berbagai data tentang kesehatan dan data pendukung lain yang berhubungan dengan
kesehatan seperti data jumlah penyakit dan data yang ada di Puskesmas Air Sugihan Jalur 27.
Dengan keterbatasan yang ada, penyusun profil ini dapat diselesaikan, walaupun
disadari belum dapat memberikan informasi-informasi secara lengkap tentang pencapaian
pelayanan kesehatan di Puskesmas Air Sugihan Jalur 27 Tahun 2021.
Harapan kami mudah-mudahan profil yang dibuat ini dapat bermanfaat bagi
Puskesmas Air Sugihan Jalur 27 dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, kami
menyadari bahwa program ini masih jauh dari kata sempurna untuk itu saran dan masukan
sangat kami harapkan guna kemajuan puskesmas kami.

Air Sugihan, Januari 2021


Pimpinan Puskesmas Air Sugihan Jalur 27

Eti Lenita, SKM, M.Kes


NIP. 197606262000122002

DAFTAR ISI

iv
Halaman
HALAMAN COVER......................................................................................................... i
PETA WILAYAH PUSKESMAS.................................................................................... ii
BIODATA........................................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR....................................................................................................... iv
DAFTAR ISI....................................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang....................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................2
1.3 Tujuan Umum.....................................................................................................2
1.4 Manfaat Program Kesga.................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Definisi...............................................................................................................3
2.1.1 Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi.................................................................3
2.1.2 Pelayanan Antenatal (K1 dan K4).................................................................. 3
2.1.3 Pertolongan Persalinan....................................................................................4
2.1.4 Ibu Hamil Resiko Tinggi/ komplikasi yang di Tangani..................................4
2.1.5 Pelayanan Nifas...............................................................................................4
2.1.6 Kunjungan Neonatus (KN3)........................................................................... 4
2.1.7 Neonatal Resiko Tinggi/ Komplikasi..............................................................5
BAB III DATA KESGA PUSKESMAS AIR SUGIHAN JALUR 27....... .....................6
3.1 Cakupan Kunjungan Bumil, Persalinan Nakes Dan Kunjungan Nifas...............7
3.2 Cakupan Imunisasi TT Bumil.............................................................................8
3.3 Cakupan Imunisasi TT WUS..............................................................................9
3.4 Jumlah Kematian Ibu..........................................................................................10
3.5 Jumlah Penanganan Komplikasi Kebidanan Dan Neonatal............................... 11
3.6 Jumlah Kelahiran Menurut Jenis Kelamin..........................................................12
3.7 Jumlah Kematian Neonatus................................................................................ 13
3.8 Cakupan Kunjungan Neonatal............................................................................14
3.9 Cakupan Pelayanan Bayi.....................................................................................15
3.10 Cakupan Pelayanan Anak Balita.......................................................................16
3. 11 Lampiran Grafik PWS KIA.............................................................................17

v
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Salah satu upaya yang dikembangkan oleh Depkes RI dalam rangka
mengurangi angka kesakitan resiko tinggi, kematian meternal dan neonatal adalah
dengan mengupayakan pemberdayaan keluarga dan masyarakat melalui penggunaan
buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan buku catatan dan informasi tentang
kesehatan ibu dan anak yang terdiri dari beberapa kartu kesehatan dan kumpulan
berbagai materi penyuluhan KIA. Buku KIA sangat bermanfaat bagi ibu dan keluarga
karena bisa memberikan informasi lengkap tentang kesehatan ibu dan anak, mengetahui
adanya resiko tinggi kehamilan serta mengetahui kapan dan jenis pelayanan apa saja
yang dapat diperoleh di tempat pelayanan kesehatan. Selain itu buku KIA merupakan alat
untuk mendeteksi secara dini adanya gangguan atau masalah kesehatan ibu dan anak, alat
komunikasi dan penyuluhan dengan informasi yang penting bagi ibu dan masyarakat
mengenai pelayanan, kesehatan ibu dan anak termasuk rujukannya dan paket (standar)
pelayanan KIA, gizi, imunisasi, dan tumbuh kembang anak (Depkes RI, 2003)
Setiap tahun hampir sekitar setengah juta warga dunia harus menemui ajalnya
karena persalianan, hal tersebut manarik perhatian yang cukup besar sehingga
dilakukannya berbagai usaha untuk menaggulangi masalah kematian ibu. Usaha tersebut
terlihat dari beberapa program yang dilaksanakan oleh organisasi internasional misalnya
program menciptakan kehamilan yang lebih aman (Making Pregnancy Safer Program)
yang dilaksanakan oleh World Health Organization (WHO).

1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, dapat dirumuskan masalah dalam
penelitian ini yaitu masih kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya buku
KIA dan kesehatan anak.
1.3 Tujuan Umum
1.3.1 Untuk mengetahui pengetahuan ibu hamil, bayi dan balita di Puskesmas Air
Sugihan Jalur 27.
1.3.2 Untuk mengetahui Kesehatan Balita di Puskesmas Air Sugihan Jalur 27.
1.4 Manfaat Program Kesga
1.4.1 Bagi Penyusun Program
Agar dapat menambah pengetahuan dan pengalaman serta menambah
wawasan kinerja kerja di Puskesmas Air Sugihan Jalur 27
1.4.2 Bagi Puskesmas
Agar dapat menambah wawasan seluruh staf Puskesmas Air Sugihan Jalur
27
1.4.3 Bagi Pelayanan Kesehatan
Dapat memberikan manfaat terutama bagi pelayanan kesehatan program
KIA dan kesehatan Ibu, Bayi, dan Balita. Dalam rangka meningkatkan
perilaku ibu hamil dalam menerapkan informasi kesehatan ibu dan anak
terutama diwilayah kerja Puskesmas Air Sugihan Jalur 27.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2. 1 Definisi
2.1.1 Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi
Seorang ibu mempunyai peran besar dalam pertumbuhan bayi dan
perkembangan anak. Gangguan kesehatan yang dialami seorang ibu yang
sedang hamil bisa berpengaruh pada kesehatan janin dalam kandungan
hingga kelahiran dan masa pertumbuhan bayi/ anaknya. Pelayanan
kesehatan bagi ibu dan bayi antara lain pelayanan antenatal, persalinan,
nifas, dan perawatan bayi baru lahir yang diberikan disarana kesehatan
mulai posyandu, poskesdes, puskesmas sampai kerumah sakit.
2.1.2 Pelayanan Antenatal (K1 dan K4)
Pelayanan Antenatal merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga
kesehatan profesional (dokter spesialis kandungan dan kebidanan, dokter
umum, bidan dan perawat) kepada ibu hamil sesuai pedoman. Kegiatan
pelayanan antenatal meliputi pengukuran berat badan dan tekanan darah,
pemeriksaan tinggi fundus uteri imunisasi Tetanus Toxoid (TT) serta
memberikan tablet besi pada ibu hamil selama masa kehamilannya. Titik
berat kegiatannya adalah promotif dan prefentif dan hasilnya terlihat dari
cakupan K1 dan K4.
Cakupan K1 untuk mengukur akses pelayanan ibu hamil,
menggambarkan besaran ibu hamil yang melakukan kunjungan pertama ke
fasilitas kesehatan untuk mendapatkan pelayanan antenatal. Inikator ini
digunakan untuk mengetahui jangkauan pelayanan antenatal dan
kemampuan program dalam menggerakan masyarakat.
Cakupan K4 adalah gambaran besaran ibu hamil yang telah
mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar, minimal empat kali
kunjungan selama masa kehamilannya (sekali ditrimester pertama, sekali di
trimester kedua dan dua kali di trimester ketiga). Indikator ini berfungsi
untuk menggambarkan tingkat perlindungan dan kualitas pelayanan
kesehatan pada ibu hamil.

3
2.1.3 Pertolongan Persalian
Komplikasi dan kematian ibu maternal serta bayi baru lahir
sebagian besar terjadi pada masa disekitar pesalinan, hal ini antara lain
disebabkan pertolongan persalinan tidak dilakukan tenaga kesehatan yang
punya kopetensi kebidanan. Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga
kesehatan di wilayah Puskesmas Air Sugihan Jalur 27 cenderung
meningkat. Kondisi tersebut di mungkinkan tidak lepas dari keberhasilan
pengembangan bebagai program kemitraan bidan dan dukun dalam
perencanaan pesalinan dan pencegahan komplikasi (P4K).
2.1.4 Ibu Hamil Resiko Tinggi/ Komplikasi yang ditangani
Kasus resiko tinggi/ komplikasi adalah keadaan penyimpangan
dari normal yang secara langsung menyebabkan kesakitan dan kematian ibu
maupun bayi meliputi Hb < 8 gr %, tekanan darah tinggi (sistole > 140
mmHg, diastole > 90 mmHg), oedema nyata, eklamsia, ketuban pecah dini,
perdarahan pervagianam, letak lintang pada usia kehamilan > 32 minggu,
letak sungsang pada primigarvida. Infeksi berat/ sepsis dan persalinan
prematur.
2.1.5 Pelayanan Nifas
Masa nifas adalah masa 6-8 minggu setelah persalinan dimana
organ reproduksi mulai mengalami masa pemulihan untuk kembali normal,
walau pada umumnya organ reproduksi akan kembali normal dalam waktu
3 bulan pasca persalinan. Dalam masa nifas, ibu seharusnya memperoleh
pelayanan kesehatan meliputi pemeriksaan kondisi umum, payudara, diding
perut, perineum, kandung kemih, dan organ kandungan. Karena dengan
perawatan nifas yang tepat akan memperkecil resiko kalainan bahkan
kematian ibu nifas.
2.1.6 Kunjungan Neonatus (KN4)
Kunjungan neonatus adalah bayi usia 0-28 hari yang kontak
dengan tenaga kesehatan untuk memperoleh pelayanan kesehatan minimal
tiga kali yaitu dua kali pada umur 0-7 hari dan satu kali pada umur 8-28 hari
(KN2). Adapun pelayanan kesehatan yang diberikan adalah pelayanan
kesehatan neonatal dasar yang meliputi tindakan resusitasi, pencegahan
hipotermia, pemberian ASI dini dan ekslusif, pencegahan infeksi berupa
perawatan mata, tali pusat, kulit dan pemberian imunisasi, pemberian
4
vitamin K, manajemen terpadu balita muda (MTBM) dan konseling untuk
ibunya tentang perawatan neonatus dirumah dengan menggunakan buku
KIA.
2.1.7 Neonatal resiko Tinggi/ Komplikasi
Pada saat memberi pelayanan kesehatan pada neonatus, sekitar 15
% diantara neonatus yang diperiksa dan ditemui tergolong dalam kasus
resiko tinggi yang butuh pelayanan rujukan . neonatal risti/ komplikasi yaitu
bayi usia 0-28 hari dengan penyakit dan kelainan yang dapat menyababkan
kesakitan dan kematian seperti asfiksia, tetanus neonatorum, sepsis, trauma
lahir, BBLR (berat badan kurang dari 2500gr), sindroma gangguan
pernafasan dan kelainan neonatal.

5
BAB III
PENCAPAIAN PROGRAM KESGA
PUSKESMAS AIR SUGIHAN JALUR 27

Pencapaian program Kesga puskesmas air sugihan jalur 27 dapat dilihat pada tabel:
3.1 Cakupan Kunjungan Bumil, Persalinan Nakes Dan Kunjungan Nifas
3.2 Cakupan Imunisasi TT Bumil
3.3 Cakupan Imunisasi TT WUS
3.4 Jumlah Kematian Ibu
3.5 Jumlah Penanganan Komplikasi Kebidanan Dan Neonatal
3.6 Jumlah Kelahiran Menurut Jenis Kelamin
3.7 Jumlah Kematian Neonatus
3.8 Cakupan Kunjungan Neonatal
3.9 Cakupan Pelayanan Bayi
3.10 Cakupan Pelayanan Anak Balita
3. 11 Lampiran Grafik PWS KIA

Anda mungkin juga menyukai