Jawaban: Analisis laporan keuangan merupakan penerapan alat dan teknik analisis untuk laporan keuangan bertujuan umum dan data terkait untuk memperoleh estimasi dan kesimpulan yang berguna dalam analisis bisnis. Analisis laporan keuangan dapat mengurangi ketergantungan pada firasat, tebakan, dan intuisi untuk keputusan bisnis. Analisis laporan keuangan juga mengurangi ketidakpastian analisis bisnis. Analisis laporan keuangan tidak mengurangi kebutuhan akan penilaian ahli tetapi, sebaliknya, memberikan dasar yang sistematis dan efektif untuk analisis bisnis. 2. Apakah yang dimaksud dengan investing activities? Dimana investing activities dilaporkan dalam laporan keuangan? Mengapa investing activities penting bagi perusahaan? Jelaskan sekomprehensif mungkin Jawaban: Aktivitas penginvestasian (investing activities) adalah aktivitas penggunaan dana yang diperoleh dari aktivitas pendanaan untuk pengadaan asset perusahaan. Dalam Laporan Keuangan aktivitas penginvestasian disajikan pada sisi debit sebagai pasangan dari aktivitas pendanaan yang berada pada sisi kredit. Asset yang disajikan disusun mulai dari atas yaitu dari yang paling lancar sampai ke yang paling tidak lancar. Aktivitas penginvestasian penting karena dengan aktivitas investasi perusahaan tentu berharapa menghasilkan lebih banyak pendapatan dan keuntungan. Keuntungan dan prospek yang bagus tentu akan menarik minat bagi investor saham. 3. Apakah laporan keuangan merupakan satu-satunya sumber informasi dalam menganalisis suatu perusahaan? Atau ada sumber-sumber informasi lain? Jelaskan Jawaban: Ada dua jenis sumber informasi dalam menganalisis bisnis suatu perusahaan yaitu: kualitatif dan kuantitatif. Sumber informasi kualitatif meliputi diskusi manajemen, visi dan misi perusahaan, pers, web site dan financial release. Sedangkan, sumber informasi kuantitatif meliputi laporan keungan, statistic industry, indicator ekonomi, laporan penjualan, serta laporan saham. 4. Mengapa leasing dianggap sebagai salah satu sumber financing? Jelaskan Jawab: Leasing merupakan perjanjian kontraktual antara pemilik (lessor) dan penyewa (lessee). Perjanjian ini memberikan hak kepada lessee untuk menggunakan aset yang dimiliki oleh lessor, selama masa sewa. Sebagai balasannya, lessee membayar sewa yang disebut pembayaran sewa minimum. Leasing dianggap sebagai salah satu sumber pendanaan karena dengan leasing, perusahaan dapat memperoleh penghasilan melalui asset yang perusahaan punya. Dalam metode leasing nilai aktiva tetap tidak tampak di dalam neraca karena aktiva hanya disewa. Namun, leasing dapat mengurangi laba di dalam laporan laba rugi untuk menekan besarnya pajak yang dtanggung oleh perusahaan.