LAPORAN KEUANGAN
02 DIAN PERMATASARI
(08010220010)
M. Imam Wahyudi S
02
(08010220021)
Pengenalan Analisis
Bisnis
Analisis Bisnis merupakan analisis atas
prospek dan resiko perusahaan untuk
kepentingan pengambilan keputusan bisnis.
Laporan Perubahan
Ekuitas
Pemegang Saham Laporan Arus Kas
➔ Laporan posisi keuangan
Persamaan akuntansi yang disebut juga dengan identitas laporan posisi keuangan
merupakan dasar sistem akuntansi yaitu Aset = Liabilitas + Ekuitas. Liabilitas adalah
pendanaan dari kreditor dan mencerminkan kewajiban dari perusahaan, atau klaim
kreditor atas aset perusahaan. Ekuitas merupakan total dari pendanaan yang
diinvestasikan atau dikontribusikan oleh pemilik dan akuntansi laba yang melebihi
distribusi kepada pemilik sejak awal berdirinya perusahaan.
Analisis
Rasio Analisis Arus Kas Penilaian
a. Analisis Laporan Keuangan Komparatif
Analisis keuangan komparatif biasanya melaporkan total kumulatif untuk periode yang sedang
dianalisis maupun rata-rata (median) untuk periode berjalan dengan membandingkan jumlah
tahunan dengan rata-rata atau median dihitung selama jumlah periode dapat membantu menyoroti
fluktuasi yang tidak biasa.
a. Analisis Laporan Keuangan Common -Size
Analisis Laporan Keuangan Common -Size sangat berguna dalam memahami susunan internal
laporan keuangan. Misalnya dalam menganalisis laporan posisi keuangan common size
menekankan pada 2 faktor yakni sumber pendanaan dan komposisi aset.
a. Analisis Rasio
Analisis rasio merupakan salah satu alat yang paling populer dan banyak digunakan untuk analisis
keuangan. Analisis rasio diterapkan pada 3 bidang penting analisis laporan keuangan:
- Analisis kredit
- Analisis Profitabilitas
- Penilaian
a. Analisis Arus Kas
Analisis arus kas digunakan sebagai alat untuk mengevaluasi sumber dan penggunaan dana.
Analisis arus kas memberikan pemahaman tentang bagaimana perusahaan mendapatkan
pendanaan dan menggunakan sumber dayanya.
Model Penilaian
Merupakan hasil penting dari berbagai jenis bisnis dan analisis laporan keuangan. Penilaian biasanya
mengacu pada estimasi nilai intrinsik perusahaan atau sahamnya. Dasar penilaian adalah teori nilai
sekarang. Teori ini menytakan nilai utang efek ekuitas atau untuk hal ini, setiap aset sama dengan
jumlah semua payoffs masa depan yang diharapkan atas efek yang didiskontokan ke masa sekarang
pada tingkat diskonto yang sesuai.
Dengan demikian, untuk menilai sebuah efek, investor memerlukan dua bagian informasi, yaitu :
1. Payoffs
2. diskonto
Sebagai contoh, payoffs dari obligasi, pokok pinjaman dan pinjaman bunga. Payoffs dari saham,
dividen dan kenaikan modal. Tingkat diskonto dalam obligasi, suku bunga yang berlaku. Dalam
saham, biaya modal yang disesuaikan dengan risiko.
➔ Penilian utang
Nilai sebuah efek dengan nilai sekarang dari payoffs masa depan yang didiskontokan
pada tingkat diskonto yang sesuai. Payoffs masa depan dari efek utang adalah
pembayaran pokok dan bunganya. Kontrak obligasi menentukan secara tepat payoffs
masadepannya bersamaan dengan horizon investasi.
➔ Penilaian ekuitas
Seperti pada penilaian utang, adalah nilai sekarang dari payoffs masa depan yang
didiskontokan pada tingkat yang sesuai. Namun penilaian ekuitas lebih kompleks
daripada penilaian utang. Hal iini karena, dalam obligasi, payoffs masa depan telah
ditentukan. Dalam ekuitas, ivestor tidak memiliki klaim atas payoffs yang telah ditentukan
sebelumnya. Sebaliknya, investor ekuitas mencari dua payoffs utama, pembayaran
dividen dan kenaikan modal.
Analisis dalam Pasar Efisien
Efisiensi Pasar
Hipotesis pasar efisien (efficient market hypothesis - EMH), berhubungan dengan reaksi harga pasar
terhadap informasi keuangan dan lainnya.
Tiga bentuk umum EMH :
1. EMH bentuk lemah
2. EMH bentuk semikuat
3. EMH bentuk kuat
Terdapat penelitian yang cukup. Bukti awal sangat mendukung EMH bentuk lemah dan semikuat
bahwa efisiensi pasar modal menjadi hipotesis yang diterima secara umum. Akan tetapi, penelitian
yang lebih muktahir, mempertanyakan keumuman EMH. sejumlah anomali harga saham telah dibuka
menunjukan bahwa investor sapat memperoleh kelebihan imbah hasil dengan menggunakan strategi
perdagangan sederhana.
Implikasi Efisiensi Pasar bagi Analisis
EMH mengasumsikan keberadaan analis yang kompeten dan terinformasi dengan baik menggunakan alat
analisis. Pendukung EMH mengklaim bahwa jika seluruh informasi langsung tercermin dalam harga, upaya
untuk menuai imbalan konsisten melalui analisis laporan keuanganakan sia-sia.
Beberapa faktor dapat menjelaskan paradoks yang jelas ini, terutama diantaranya adalah bahwa EMH
dibangun atas perilaku investor secara agregat, bukan individual.
EMH menduga implikasi berkaitan dengan kesia-siaan analisis laporan keuangan gagal untuk mengakui
perbedaan penting antara informasi dengan interpretasi yang tepat. Artinya, meskipun seluruh informasi
tersedia pada satu titik waktu tertentu ini tergabung dalam harga, harga ini tidak selalu mencerminkan nilai
Thanks!