CBR Evaluasi Hasil Belajar 4 PDF Free
CBR Evaluasi Hasil Belajar 4 PDF Free
NIM : 3182131021
2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan
berkat-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat membuat tugas Critical Book Report
( CBR) ini tepat pada waktunya. CBR ini membahas tentang “Evaluasi Pembelajaran”.
Adapun tugas ini dibuat untuk memenuhi tugas CBR mata kuliah evaluasi hasil belajar.
Penulis menyadari CBR ini masih jauh dari kesempurnaan, maka penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi memperbaiki menuju
arah yang lebih baik. Penulis mengharapkan semoga CBR ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak. Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih kepada pembaca atas perhatianya.
Natasya rahmi
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI............................................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................3
3.1. Kesimpulan........................................................................................................12
3.2. Saran...................................................................................................................12
LAMPIRAN.............................................................................................................14
BAB I
PENDAHULUAN
Critical Book Review bertujuan mengkaji sebuah buku bacaan atau buku pelajaran yang
telah selesai dibaca. Alasan mengapa harus dilakukan critical book report adalah untuk
mengetahui sejauh mana kita memahami isi buku tersebut, kemudian kita dapat
membandingkan kelemahan dan kelebihan dari buku tersebut.
A. buku utama
B. buku Kedua
PEMBAHASAN
Ada tiga istilah yang sering digunakan dalam evaluasi, yaitu tes, pengukuran, dan
penilaian. (test, measurement,and assessment) yang secara konsepsional istilahistilah
tersebut berbeda satu sama lainnya, tetapi mempunyai hubungan yang sangat erat. Tes
merupakan salah satu cara untuk menaksir besarnya kemampuan seseorang secara tidak
langsung, yaitu melalui respons seseorang terhadap stimulus atau pertanyaan (Djemari
Mardapi, 2008: 67). Tes merupakan salah satu alat untuk melakukan pengukuran, yaitu
alat untuk mengumpulkan informasi karakteristik suatu objek misalnya seorang pasien
yang melakukan tes jantung. Dalam pembelajaran objek ini bisa berupa kemampuan
peserta didik, sikap, minat, maupun motivasi. Respons peserta tes terhadap sejumlah
pertanyaan menggambarkan kemampuan dalam bidang tertentu. Tes merupakan bagian
tersempit dari evaluasi.
.... Dalam setiap kegiatan evaluasi pembelajaran, langkah pertama yang harus
diperhatikan adalah tujuan evaluasi. Penentuan tujuan evaluasi sangat bergantung pada
jenis yang digunakan. Tujuan evaluasi ada yang bersifat umum dan ada yang bersifar
khusus. Jika tujuan evaluasi masih bersifat umum, maka tujuan tersebut perlu diperinci
menjadi tujuan khusus sehingga dapat menuntun guru dalam menyusun soal atau
mengembangkan instrumen evaluasi lainnya. Ada dua cara yang dapat ditempuh guru
untuk merumuskan tujuan evaluasi yang bersifat khusus.
Dilihat dari proses dan hasil belajar, evaluasi dibagi kedalam empat jenis, yaitu
penilaian formatif, penialain sumatif, penilaian diagnostic dan penilaian penempatan.
2. Penilaian sumatif Penilaian sumatif berarti penilaian yang dilakukan jika satuan
pengalaman belajar atau seluruh materi pelajaran dianggap telah selesai, contohnya ujian
akhir semester dan ujian nasional. Penilaian sumatif diberikan dengan maksud untuk
mengetahui apakah peserta didik sudah dapat menguasai standar kompetensi tang telah
ditetapkan sebelumnya atau belum.
3. Penilaian Penempatan Pada umumnya penilaian penempatan dibuat sebagai prates
(pretest). Tujuan utamanya adalah untuk mengetahui apakah peserta didik telah memiliki
keterampilan-keterampilan yang diperlukan untuk mengikuti suatu program
pembelajaran dan sejauh mana peserta didik telah menguasai kompetensi dasar
sebagaimana yang tercantum adalam silabus dan RPP.
Fungsi Evaluasi
1. Menyediakan informasi bagi pembuat keputusan. Evaluasi pembelajaran dilakukan
secara sistematika sehingga penentu keputusan yang berdasarkan pada evaluasi akan
lebih valid jika dibandingkan dengan keputusan yang berdasarkan intuisi semata.
2. Mengemunikasikan program kepada public. Melalui penyampaian hasil evalusi
tersebut, public pun bisa menilai efektifitas program pembelajaran sehingga dapat
memberikan dukungan yang dibutuhkan pihak sekolah.
3. Meningkatkan partisipasi. Evaluasi juga bisa meningkatkan kualitas kinerja juga bisa
meningkatkan kualitas kinerja dari guru-guru disekolah.
4. Penyempurnaan program yang ada, hasil evaluasi juga bisa dijadikan sebagai dasar
untuk perbaikan pada beberapa hal yang dirasa kurang optimal.
Tujuan Evaluasi
Prinsip Evaluasi
1. Evaluasi hasil belajar sebaiknya menjadi bagian integral dari proses pembelajaran.
2. Keterpaduan.
3 . Pedagogis.
4. Koherensi.
5. Akuntabilitas.
D. Teknik Evaluasi
1. Teknik tes
Individu yang dievaluasi (testee) akan mengalami perlakuan yang sama, dalam hal
perintah, bentuk tugas, dan waktu yang diperlukan untuk mengerjakan evaluasi tugas.
Sehingga, individu yang dites tersebut akan memiliki skor tertentu yang dapat
dijadikan sebagai gambaran atas apa yang telah dievaluasi.
2. Teknik non-tes
Teknik non-tes ini bisa digunakan untuk menilai psikomotorik dan afektif dari peserta
didik, bukan aspek kognitifnya. Berbagai macam teknik non-tes. 1. Pengamatan atau
observasi, 2. Skala penilaian dan sikap, 3. Interview, 4. Studi kasus, 5. Angket atau
kuesioner, 6. Portofolio, 7. Dokumentasi, 8. Riwayat hidup, 9. Dan sebagainya.
2.2. KELEMAHAN DAN KELEBIHAN BUKU
Kelemahan :
Buku utama
Lembaran buku ini sangat tipis sehingga mudah koyak.
Buku Kedua
Penggunaan kata-katanya masih susah dimengerti dan isi buku ini tidak dilengkapi
dengan gambar-gambar yang berkaitan sehingga pembaca jenuh. Cover buku ini pun
kurang menarik untuk dibaca.
Kelebihan :
Buku utama
kelebihan buku ini yaitu dalam segi bahasa buku ini sudah menggunakan bahasa yang
baik dan lugas, memiliki cakupan materi yang luas, dilengkapi dengan gambar-
gambar, ada intisari dan uji kompetensi tiap bab sehingga pembaca mengerti serta
memahami inti sari dari setiap bab.
Buku Kedua
Materi pada buku ini dipaparkan dengan lengkap.
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
2. Laporan hasil belajar siswa mencakup ranah kognitif, psikomotor, dan afektif. Informasi
ranah kognitif dan psikomotor diperoleh dari sistem penilaian yang digunakan untuk mata
pelajaran yang digunakan untuk mata pelajaran yang sesuai dengan tuntutan kompetensi
dasar. Sementara informasi untuk ranah afektif diperoleh melalui kuesioner, inventori, dan
pengamatan yang sistematik.
3.2. Saran
Penulis mengetahui bahwa dalam penyelesaian tugas Critical Book Report ini masih
jauh dari kesempurnaan karna keterbatasan ilmu dan pengetahuan yang penulis miliki, oleh
karna itu penulis sangat mengharapkan rekomondasi, saran ataupun kritik yang sifatnya
membangun guna menyempurnakan tugas ini agar dalam pembuatan tugas yang sama
kedepanya jauh lebih baik. Trimakasih.
DAFTAR PUSTAKA
1. Arifin, Zainal, (2006) Konsep Guru tentang Evaluasi dan Aplikasinya dalam Proses Pembelajaran,
Tesis, Bandung: Program Pascasarjana UPI. 2. ___________, (2009) Evaluasi Pembelajaran,
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.