GLOSARIUM

STRUKTUR HEWAN
Disusun oleh :
Yoga Pratama
(1910119210002)

Endotelium : Struktur unik yang dibentuk oleh lapisan dalam vaskuler

yang menghubungkan antara sirkulasi darah dan beberapa
sistem organ.
Pericardium : Dua lapisan tipis jaringan yang mirip kantung dan
mengelilingi jantung.
Pleura : Lapisan tipis yang melapisi paru-paru dan dinding dada
Peritoneum : Selaput yang melapisi dinding abdomen bagian dalam dan
menyelimuti organ-organ yang terdapat pada abdomen
Mesotelium : Sel mesotelial adalah sub-kultur sel epitelial yang
membentuk jaringan
Mikrovili : komponen terpenting dari usus yang berfungsi untuk
pengatur enzim pada sistem pencernaan.
Alveoli : Kantung kecil di dalam paru-paru
Aerob : Kondisi tersedia oksigen
Absorpsi : Zat menangkap dan memindahkan energi.
Echinodermata : Yang berfungsi untuk mengatur pergerakan kaki
Ambulakral
Stratum : Lapisan ini terdiri dari sel tanduk keras yang terbentuk
dari keratin
Oesophagus : saluran yang memanjang dari tenggorokan ke perut
Tuba Fallopi : saluran dengan panjang sekitar 10-13 cm dan diameter
sekitar 1 cm yang menghubungkan antara indung telur
(ovarium) dan rahim.
Stratum corneum : Lapisan ini terdiri dari sel tanduk keras yang terbentuk
dari keratin
Melapisi : Permukaan yang sering mendapatkan pengaruh mekanik
atau kimiawi seperti permukaan rongga mulut, lidah,
vagina
Saluran ekskretoris : Zat sisa yang terkumpul, kemudian akan diubah menjadi
Urine
Faring : Bagian tenggorokan dan berperan untuk pernapasan
sekaligus pencernaan.
Epiglottis : katup berbentuk daun yang terletak di belakang lidah
Pseudostratified : Epitel kolumnar pseudostratifikasi merupakan lapisan sel
tunggal dengan tinggi yang berbeda-beda.
Sel goblet : Menghasilkan mukus/lendir
Ureter : bagian dari sistem urinaria yang berbentuk menyerupai
saluran pipa atau tabung
Uretra : saluran yang mengalirkan urine dari kandung kemih
Vertebrata : hewan yang memiliki tulang belakang
Hidrostatik : kerangka cairan
Eksoskeleton : deposit pembungkus yang keras pada permukaan tubuh
seekor hewan
Tibia : tulang kering
Fibula : tulang betis
Endoskeleton : Rangka dalam
Anura : katak-kodok
Invertebrata : hewan yang tidak memiliki tulang belakang
Pinna analis : Sirip anal/ sirip dubur
Skeleton : tulang rangka
Ekdysis : pengelupasan kulit
Pinnal dorsalis : sirip punggung
Pinna kaudalis : Sirip ekor
Skeleton apendikular : rangka anggota tubuh
Cranium : tulang kotak otak
Skeleton visceral : struktur tulang yang menyokong insang dan mengelilingi
pharynx
Pinna torakales/ pektorales : sirip dada
Pinae abdominals : sirip pelvis atau sirip perut
Skeleton aksial : rangka yang ada pada sumbu tubuh
Ekstremitas : alat gerak
Extremitas anterior : tungkai depan
Posterior : tungkai belakang
Rostum : paruh
Mandibula : tulang terbesar dan terkuat berbentuk huruf U sebagai
tempat tumbuhnya gigi bagian bawah
Vertebra servikalis : leher
Vertebra torakalis : bagian dada
Synsacrum : menyatu pada tulang punggung juga menyatu pada
pinggul
Vertebra kaudalis : ekor
Pygostyle : ujung ekor
Os. Frontal : tulang dahi
Os. Oksipital : tulang kepala bagian belakang
Nares : lubang hidung
Sternum : dada
Frucula : tulang garpu
Korakoid : tulang leher
Scapula : tulang belikat
Kosta : tulang-tulang iga
Humerus : tulang lengan atas
Radius : tulang pengumpil
Ulna : tulang hasta
Illium : atas pinggul
Iskhium : bagian posterior
Pubis : bagian anterior
Os femur : tulang paha
Digiti : jari
Furcula : tulang dada
Metacarpal : pergelangan tangan
Phalangeal : jari
Serviks : leher
Truncus : badan
Pes : telapak kaki
Crus : betis
Femur : paha
Manus : tangan
Branchium : lengan atas
Antibracium : lengan bawah
Digesti : pencernaan
Dubur : anus
Ektoplasma : sitoplasma yang berbatasan dengan membran
Esophagus : kerongkongan
Vetrikulus : lambung
Intestinum : usus halus
Kolon : Usus besar
Cinglum anterior atau cinglum pectoral : gelang bahu
Karpometakarpus : bagian distal pergelangan adalah susunan tulang yang
disebut karpometakarpus
Tarsometatarsur : persatuan antara tulang-tulang tarsal bagian distal dengan
metatarsal
Vakuola non kontraktil : vakuola makanan
Ekstrainstestinal Digestion : Pencernaan di luar saluran usus
Intrainstestinal Digestion : Pencernaan dibagian dalam usus
Kloaka : lubang posterior yang berfungsi sebagai satu-satunya
 lubang untuk saluran pencernaan, urin, dan (umumnya)
genital pada spesies hewan tertentu
Monogastrik : perut tunggal
Crop : tembolok
Ekskreta : produk buangan seperti air kencing, tinja atau peluh yang
dikeluarkan oleh tubuh
Karnivora : pemakan daging
Stomodeun : saluran pencernaan depan
Mesenteron : saluran pencernaan tengah
Proktodeum : saluran pencernaan belakang
Empela : labung otot
Molar : geraham belakang
Cavum Oris : rongga mulut
Muskulusrek okuli : otot mata
Muskulus oblikus okuli: otot bola mata
Muskulus orbikulari sokuli : otot lingkar mata
Tension : kontraktilitas
Iritabilitas : menerima dan menangkap bermacam rangsang
Sinergis : otot menimbulkan gerak searah
Kontraksi : otot memendek
Relaksasi : otot memanjang
Integumen : penutup
Lapisan germinativum : lapisan dalam epidermis
Carapace : cangkang atas
Skutes : lapisan pelindung luar
Ulcer : luka pada sisik ikan
Pyoderma : kelainan kulit
Ekrin : keringat encer dan tidak berbau
Apokrin : keringat mengandung lemak
Lunula : area berbentuk sabit dari dasar kuku
Eponichium : kutikula
Respirasi : peristiwa menghirup udara dari luar yang mengandung
oksigen serta menghembuskan udara yang banyak
mengandung karbondioksida sebagai sisa oksidasi dari
tubuh.
Gill : Insang
Buccopharynx : rongga mulut berhubungan langsung dengan segmen
faring sehingga rongga mulut dengan segmen faring
Pulmo : paru-paru
Invertebrata : mahluk hidup tanpa tulang belakang
Crustacea : golongan udang-udangan
Mollusca : golongan siput dan kerang
Difusi : peristiwa mengalirnya atau berpindahnya suatu zat dalam
pelarut dari bagian berkonsentrasi tinggi ke bagian yang
berkonsentrasi rendah.
Ostium : pembukaan ke dalam sinus untuk pertukaran bebas udara
dan lendir
Koanosit : sel yang berfungsi sebagai alat pencernaan pada porifera.
Trakea : tenggorokan
Brounkus : cabang batang tenggorokan yang terletak setelah
tenggorokan (trachea) sebelum paru-paru.
Arthropoda : filum yang paling besar dalam dunia hewan dan
mencakup serangga, laba-laba, udang, lipan, dan hewan
sejenis lainnya. Artropoda biasa ditemukan di laut, air
tawar, darat, dan lingkungan udara, termasuk berbagai
bentuk simbiosis dan parasit
Lamela : lapisan atau lembaran yang tipis
Mollusca : Hewan bertubuh lunak
Bivalvia : kelas dalam moluska yang mencakup semua kerang-
kerangan: memiliki sepasang cangkang.
Silia : organel sel yang berfungsi sebagai alat bantu pergerakan
Pediselaria : Modifikasi bentuk duri seperti catut pada Asteroida
Pisces : Ikan
Aves : golongan burung-burungan
Mamalia : Hewan yang menyusui
Epiglotis : katup pangkal tenggorok
Pleura : suatu lapisan tipis yang melapisi paru-paru dan dinding
dada.
Serosa : membran jaringan halus yang terdiri dari dua lapisan
Mesothelium
lamina propria : lapisan tipis jaringan ikat longgar (areolar), yang terletak
di bawah epitel, dan bersama-sama dengan epitel dan
membran basal membentuk mukosa.
Meioglobin : protein dengan bentuk struktur bulat yang menyimpan
oksigen dan terbentuk dari rantai polipeptida.