PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sorong sebagai satu-
satunya Perguruan Tinggi Islam Negeri di wilayah Papua Barat berkomitmen
untuk menghasilkan calon tenaga pendidik yang profesional dan menguasai
keempat kompetensi guru yaitu kompetensi pedagogik, keperibadian, profesional
dan sosial. Program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Kependidikan
merupakan salah satu bentuk realisasi dan usaha yang dilakukan oleh STAIN
Sorong untuk meningkatkan kualitas serta produktifitas calon tenaga pendidik
sehingga dapat berkompeten di bidangnya. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
merupakan bagian integral dan muara dari proses pendidikan pada jenjang S-1
kependidikan yang dimaksudkan untuk menyediakan pengalaman belajar kepada
mahasiswa dalam situasi nyata di lapangan. Program Praktik Pengalaman
Lapangan juga merupakan mata kuliah wajib yang harus ditempuh oleh setiap
mahasiswa kependidikan pada Jurusan Tarbiyah di STAIN Sorong.
Pelaksanaan program PPL mengacu pada Undang-Undang Nomor 20
Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; Undang-Undang Nomor 14
Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen; Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012
tentang Pendidikan Tinggi; Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan, dan Undang-Undang serta Peraturan terkait
lainnyam yang ditujukan dalam rangka memenuhi syarat sebagai calon tenaga
pendidik yang sesuai dengan standar Undang-Undang dan Peraturan Nasional
pemerintah. Dengan adanya program PPL tersebut, diharapkan mahasiswa calon
tenaga pendidik memiliki kompetensi sebagai seorang guru, serta memiliki
kemampuan yang mumpuni dan kepribadian yang baik sebagai seorang guru.
B. Tujuan
1
dan sosial dalam rangka memperbaiki atau meningkatkan mutu pembelajaran di
kelas. Secara khusus tujuan kegiatan PPL adalah keguruan yaitu:
C. Manfaat
Secara garis besar program Praktik Pengalaman Lapangan memiliki
manfaat sebagai berikut:
1. Mahasiswa memiliki kesempatan untuk memperoleh pengalaman dalam
dunia pendidikan, khususnya pengalaman mengajar.
2. Memperkenalkan dunia pendidikan pada lingkungan sekolah secara nyata.
3. Mahasiswa memiliki kesempatan untuk menyelesaikan masalah yang ada
dalam dunia pendidikan, khususnya pembelajaran dalam kelas.
4. Mahasiswa memiliki kesempatan untuk menimbang kelebihan dan
kekurangan metode, strategi dan teknik yang digunakan dalam mengajar.
2
BAB II
PEMBEKALAN
3
berisi hak peserta dan kewajiban peserta PPL selama proses pelaksanaan
praktik berlangsung.
3. Teknik Pembuatan Laporan PPL
Materi tentang teknik pembuatan laporan PPL disampaikan oleh
Bapak Agus Yudiawan, M.Pd. Pada materi ini Bapak menyampaiakan
tentang jenis tagihan laporan yang diminta. Selain itu, Bapak juga
menjelaskan tentang tata cara pelaksanaan Lesson Study dan cara
pembuatan laporan Lesson Study.
4. Etika dan Kepribadian Guru
Materi tentang Etika dan Kepribadian Guru di sampaikan oleh Dr.
Hasbi Siddik, M.Pd. Dalam Penyampaian materi bapak mengingatakan
kembali seorang guru harulah menjadi tauladan bagi muridnya, harus
bersikap profesional, dan humoris. Selain itu, disampaikan juga untuk
menjadi pribadi yang ramah, tetapi Bapak mengingatkan untuk tetap
menjaga batasan antara Guru dan Murid, yang mana kita boleh menjadi
teman bagi murid tetapi selalu mengedepankan etika guru. Hal lain yang
disampaikan yaitu, jangan menjadi orang yang menyusahkan orang lain,
karena Allah akan memudahkan setiap urusan orang-orang yang juga
memudahkan urusan orang lain.
5. Pembuatan Instrumen Pembelajaran
Materi Pembuatan Instrumen Pembelajaran disampaikan oleh
Bapak Muh. Ramli, S.Pd., M.Pd. Mahasiswa diharapkan untuk kreatif dan
inovatif dalam membuat atau menciptakan instrumen pembelajaran di
kelas.
6. Soft Skill dan Keterampilan Mengajar
Materi Soft Skill dan Keterampilan Mengajar disampaikan oleh
Drs. H. Muh Satir, M.Pd.I. Materi tersebut berisi beberapa skill atau
keterampilan mengajar yang harus dimiliki diantaranya keterampilan
membuka dan menutup pelajaran, keterampilan bertanya, keterampilan
menjelaskan, keterampilan mengelola kelas, keterampilan memberikan
penguatan, keterampilan mengadakan variasi, dan keterampilan
membimbing diskusi kelompok kecil.
4
7. PPL Berbasis Penelitian
Materi tentang PPL berbasis penelitian disampaikan oleh bapak
Rusdin, S.Si, M. Si. Pada materi tersebut disampaikan bahwa pada
kegiatan PPL mahasiswa dapat melakukan penelitian yang berkaitan
dengan Lesson Study dan penelitian yang berkaitan dengan penyusunan
skripsi (pengambilan data, dsb) dengan syarat memperhatikan dan tidak
mengabaikan pelaksanaan pembelajaran di kelas.
8. Teknik Evaluasi dan Penilaian Pembelajaran
Materi tentang Teknik Evaluasi dan Penilaian Pembelajaran
disampaikan oleh Drs. H. Umar Sulaiman, MM. Disampaikan beberapa
hal penting terkait teknik mengevaluasi dan menilai dalam kegiatan
pembelajaran. Kegiatan selanjutnya yakni penutupan dan pembagian
lokasi PPL. Kegiatan pembekalan PPL yang berlangsung selama tiga hari
tersebut diharapkan mampu menjadi bekal pengetahuan bagi mahasiswa
ketika terjun di lokasi PPL. Selain itu, mahasiswa diharapkan untuk
menerapkan atau mengaplikasikan dengan baik materi-materi pembekalan
yang disampaikan selama kegiatan PPL.
5
BAB III
GAMBARAN UMUM LOKASI PPL
A. VISI MADRASAH :
Terwujudnya Lembaga Pendidikan Formal yang Berkualitas dan
Bercirikan Islam
B. MISI MADRASAH :
1. Meningkatkan kualitas/kuantitas sarana prasarana yang memadai
2. Meningkatkan kualitas/kuantitas guru dan pegawai
3. Meningkatkan layanan pendidikan (PBM) yang berkualitas
4. Meningkatkan kualitas lulusan yg berakhlakul karimah
5. Memberdayakan/memfungsikan Komite Madrasah
6. Mendorong semangat siswa, guru dan seluruh komponen madrasah
lainnya untuk belajar dan kerja keras
7. Mendorong semangat siswa, guru dan seluruh komponen madrasah
lainnya untuk menciptakan lingkungan yang bersih, indah serta asri
8. Mendorong madrasah sebagai wahana pengembangan potensi siswa
C. SEJARAH BERDIRI
1. Letak Geografis
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Model Sorong terletak pada garis
lintang 00 53’ 12,39” LS dan garis bujur 1310 17’ 19,62” BT tepatnya di
Kelurahan Remu Selatan Distrik Sorong Manoi Kota Sorong Provinsi
Papua Barat Kode Pos 98415.
Posisi MAN Model Sorong sangat strategis karena berada dijalan
protokol/utama yaitu jalan Basuki Rahmat No. 40 Sorong di mana
semua jalur angkutan bus, taksi angkutan kota maupun pedesaan
melintas di depannya. Sebelah baratnya terdapat Kompleks
Perumahan, Terminal Angkutan Kota dan Bank Mandiri, Tbk. Pada
bagian utara terdapat SD Inpres 17 Sorong, SMA Agustinus dan SMA
YPK 2 Maranatha, Deretan Rumah Toko (Ruko) dan Gedung KPPN
6
Sorong. Sebelah Timur terdapat Kompleks Perumahan Transmigrasi,
Masjid Al Hikmah Sorong, dan Bandara Udara Domine Eduard Osok
(DEO). Pada bagian Selatan terdapat Madrasah Tsanawiyah Negeri
(MTsN) Model Sorong, Kompleks Perumahan, Masjid Quba Sorong,
dan Pasar Sentral Remu yang merupakan Pasar Tradisional terbesar di
Kota Sorong.
2. Latar Belakang Sejarah
MAN Kota Sorong adalah Satuan pendidikan yang bercirikan islam di
Kota Sorong yang merupakan alih fungsi dari sekolah Pendidikan Guru
Agama Negeri (PGAN) yang ditetapkan oleh Menteri Agama Prof.
K.H. Syaifuddin Zuhri melalui Keputusan Menteri Agama Nomor 8
Tahun 1965, yang terus berbenah seiring perkembangan dunia
pendidikan, dalam perjalanannya telah mengalami beberapa perubahan
atau penyesuaian mulai dari PGAN 4 Tahun pada 1965 hingga Tahun
1973, pada Tahun 1973 PGAN 4 Tahun berubah menjadi PGAN 6
Tahun hingga Tahun 1982. Pada Tahun 1982 berubah lagi menjadi
PGAN 3 Tahun, kemudian melalui Keputusan Menteri Agama RI H.
Munawir Sjadzali Nomor 64 Tahun 1990 beralih fungsi dari PGAN 3
Tahun menjadi Madrasah Aliyah Negeri Sorong dan pada Tahun 1998
melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Kelembagaan
Agama Islam Departemen Agama RI Dr. H. Husni Rahim Nomor :
E.IV/PP.00.6/Kep/17.A/98 Madrasah Aliyah Negeri Sorong berubah
menjadi Madrasah Aliyah Negeri Model Sorong
D. IDENTITAS MADRASAH
1. Nama Madrasah : MAN Model Sorong
2. Nama Kepala Madrasah : Mustafa Musa Buatan, S.Pd
3. Alamat Madrasah : Jl. Basuki Rahmat No. 40
4. Nomor SK. Izin Operasional : E.IV/PP.OO.6/Kep/17.A/98
5. NSM : 131192710001
6. NPSN : 60702895
7. Kabupaten/Kota : Kota Sorong
7
8. Provinsi : Papua Barat
9. Telp/HP : (0951) 321278
10. Status Madrasah : Negeri
11. Akreditasi :A
12. SK. Akreditasi : Ma. 029743
13. Program : 1. IPA 2. IPS 3. Agama 4. Bahasa
14. Penyelenggara Madrasah :-
15. Alamat Yayasan :-
16. Telp. :-
17. Luas Tanah : 14.227. m2
18. Luas Gedung : 2.983 m2
19. Kurikulum : Kurikulum 13
20. Prestasi Yang Pernah Diraih :
KOMPETISI SAINS
KOT
1 MADRASAH, BID. STUDI KEMENAG KOTA SORONG 2016 1
SORO
MATEMATIKA
KOMPETISI SAINS PRO
KANWIL KEMENAG
2 MADRASAH, BID. STUDI 2016 1 PAP
PROVINSI PAPUA BARAT
MATEMATIKA BAR
HAB KEMENAG KOTA KOT
3 CERDAS CERMAT 2016 1
SORONG SORO
MUSABAQAH SYARHIL KOT
4 LPTQ KOTA SORONG 2016 1
QUR’AN SORO
MUSABAQAH FAHMIL KOT
5 LPTQ KOTA SORONG 2016 II
QUR’AN SORO
MUSABAQAH TILAWATIL KOT
6 LPTQ KOTA SORONG 2016 I
QUR’AN SORO
MUSABAQAH HIFDZIL KOT
7 LPTQ KOTA SORONG 2016 I
QUR’AN 5 JUZ SORO
KOT
8 PTQ RRI RRI KOTA SORONG 2016 I
SORO
PRO
MUSABAQAH HIFDZIL
9 LPTQ PROV.PAPUA BARAT 2016 III PAP
QUR’AN 10 JUZ
BAR
PRO
MUSABAQAH SYARHIL
10 LPTQ PROV.PAPUA BARAT 2016 II PAP
QUR’AN
BAR
11 MTQ SISWA NASIONAL FAK. SASTRA, UNM 2016 III NASIO
FAK. SASTRA,
HARAPAN
12 MTQ SISWA NASIONAL UNIVERSITAS NEG. 2016 NASIO
II
MALANG
8
MUSABAQAH HIFDZIL HARAPAN
13 LPTQ RI 2016 NASIO
QUR’AN I
KOT
14 BERITA HARIAN POS RADAR SORONG 2016 III
SORO
KOT
15 BINTANG RADIO 2016 RRI KOTA SORONG 2016 I
SORO
KOT
16 BINTANG RADIO 2016 RRI KOTA SORONG 2016 III
SORO
17 FASHION SHOW PUTRI SOPHIE MARTHIN 2016 I PROV
18 FASHION SHOW PUTRA SOPHIE MARTHIN 2016 I PROV
19 PEMBUATAN FILM PENDEK KPK 2016 TERBAIK I NASIO
20 LOOP MUSIK LOOP TELKOMSEL 2016 III PROV
21 LOOP MUSIK LOOP TELKOMSEL 2016 I PROV
KOTA
STKIP MUHAMMADIYAH
22 TAKRAW 2016 I KA
SORONG
SORO
KOTA
STKIP MUHAMMADIYAH
23 FUTSAL 2016 III KA
SORONG
SORO
KOTA
STKIP MUHAMMADIYAH
24 TENIS MEJA 2016 II KA
SORONG
SORO
TOLAK UKUR PERKEMAHAN KOT
25 KWARCAB KOTA SORONG 2016 III
PUTERA SORO
TOLAK UKUR PERKEMAHAN KOT
26 KWARCAB KOTA SORONG 2016 I
PUTERI SORO
27 WANA LESTARI BBKSDA 2016 I PROV
9
7 PTQ RRI RRI KOTA SORONG 2017 II KOTA SORONG
PROV. PAPUA
8 HIFDZIL QUR’AN 1 JUZ STQ PROV.PAPUA BARAT 2017 III
BARAT
PROV. PAPUA
9 TILAWAH DEWASA STQ PROV.PAPUA BARAT 2017 II
BARAT
HARAPA
12 JURNALISTIK RADAR SORONG 2017 KOTA SORONG
NI
13 BINTANG RADIO 2017 RRI KOTA SORONG 2017 III KOTA SORONG
HARAPA
14 BINTANG RADIO 2017 RRI KOTA SORONG 2017 KOTA SORONG
NI
TELKOMSEL KOTA
15 VIDEO CREATIVE 2017 2017 II KOTA SORONG
SORONG
TELKOMSEL KOTA
16 YOUTH DIGITAL ACADEMIK 2017 II KOTA SORONG
SORONG
TELKOMSEL KOTA
18 MADING ONLINE 2017 I KOTA SORONG
SORONG
TELKOMSEL KOTA
19 MADING ONLINE 2017 II KOTA SORONG
SORONG
10
d. GTY :-
e. Tata Usaha PNS Kemenag : 3 Orang
f. Tata Usaha Non PNS : 5 Orang
g. Pustakawan : 2 Orang
h. Keamanan Sekolah : 3 Orang
i. Cleaning Service : 1 Orang
j. Pengurus Komite : 6 Orang
11
. Jumlah : 786 Siswa
E. SARANA PRASARANA
1. Ruang Pembelajaran
Pemanfaatan Kondisi
NO Jenis Ruang Jumlah
Sesuai Tidak Baik Rusak
1 Ruang Kelas 27 V - V -
2 Ruang Lab. IPA 3 V - V -
3 Ruang Lab. Komputer 3 V - V -
4 Ruang Lab. Bahasa 1 V - V -
5 Ruang Musik 1 V - V -
6 Ruang Keterampilan - - - - -
7 Ruang Perpustakaan 1 V - V -
2. Sarana Penunjang
Pemanfaatan Kondisi
NO Jenis Ruang Jumlah
Sesuai Tidak Baik Rusak
1 Ruang Kepala Madrasah 1 V - V -
2 Ruang Guru 1 V - V -
3 Ruang Osis - - - - -
4 Ruang UKS 1 V - V -
5 Ruang BP 1 V - V -
6 Kantin Sekolah 1 - V - V
7 Ruang Tata Usaha 1 V - V -
8 Pagar Depan 1 V - V -
9 Pagar Keliling 1 V - V -
10 Jalan Masuk 1 V - V -
11 Lapangan Olahraga 1 V - V -
12 Lapangan Upacara 1 V - V -
13 Jalan Penghubung Bangunan 1 V - V -
14 Taman Sekolah 1 V - V -
15 Pohon Peneduh 1 V - V -
16 Tempat Sepeda 1 V - V -
17 Papan Nama 1 V - V -
18 Gudang 1 V - V -
19 Ruang Tamu 1 V - V -
20 Sanggar Pramuka 1 V - V -
21 Masjid 1 V - V -
12
Torso Pencernaan
Torso Ginjal
Torso Kulit
2. Kimia Kit Perubahan zat
Termo Kimia
Larutan
Poster Penyulingan Minyak
Poster Unsur Periode
Poster Pembuatan Amoniak
Poster Pembuatan Oksigen
3. Fisika Kit Mekanika
Kit Gelombang Maknet
Listrik
Grafitasi
Teleskop/Teropong Bumi
Tangki Riak Gelombang
Osiloskop/Alat Ukur Listrik
Kit Robotik
BAB IV
PELAKSANAAN DAN ANALISIS
13
Program Praktik Pengalaman PPL dilaksanakan di Madrasah Aliyah
Negeri (MAN) Kota Sorong yang beralamat di Jl. Basuki Rahmat No.40
Sorong Kecamatan Sorong Manoi, Kelurahan Remu Selatan, Papua Barat.
3. Waktu dan Tempat Kegiatan Mengajar
Selama Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), waktu praktik mengajar
dilaksanakan mulai hari Senin-Kamis pada 07.30 -15.00; sementara, pada
hari Jum’at dimulai pukul 07.30 – 11.30; dan pada hari Sabtu dimulai
pukul 07.30 – 14.15.
14
Disamping PBM, kegiatan yang berlangsung di MAN Sorong
adalah ekstrakulikuler. Ekstrakulikuler yang ada diantaranya, Marching
Band, Pramuka, Sanggar Tari. Ekstrakulikuler Marching Band diadakan
pada hari Senin, Rabu dan Sabtu, Pramuka setiap hari Jum’at dan Sanggar
Tari setiap hari Selasa, Kamis dan Sabtu, masing-masing diadakan setiap
jam pelajaran selesai.
JUMLAH
JADWAL MENGAJAR
KELAS SISWA
HARI WAKTU L P
XI BAHASA Selasa 13.30 – 15.00
13 19
Kamis 08.45 – 10.45
XII BAHASA Senin 10.00 -13.30
Selasa 11.30 – 13.30 3 36
Kamis 13.30 – 15.00
TOTAL JAM 10 JAM /MINGGU
15
MENGAJAR
16
Proyektor, Laptop, dan Speaker. Selain mengajar pada kelas yang
ditentukan oleh guru pamong, penyusun juga beberapa kali menggantikan
guru pamong untuk mengajar pada kelas IPA, IPS, dan AGAMA.
Penyusun juga beberapa kali diminta untuk mengawasi kelas dengan mata
pelajaran yang berbeda seperti, Bahasa Indonesia dan Matematika.
Penyusun juga diberi tugas oleh guru pamong untuk melatih tim debat
Bahasa Inggris yang akan mengikuti lomba. Dalam beberapa kegiatan
yang dilaksanakan oleh sekolah penyusun juga turut berpartisipasi aktif
seperti: Panitia Idul Adha, Kompetisi Siswa Sains Madrasah (KSM),
Upacara 17 Agustus 1945, Penerimaan Tamu Hambalan (Pramuka), Class
Meeting, dan Pentas Seni Akbar X MAN Kota Sorong.
17
Hal-hal yang dapat penyusun pelajari dalam rangka memiliki kompetensi
prosional yakni, belajar untuk bertanggung jawab atas setiap tugas yang
diberikan, seperti mempelajari materi yang akan diajarkan sebelum
memasuki kelas dengan tujuan untuk memantapkan pemahaman sehingga
transfer ilmu berjalan dengan efektif. Selain itu, penyusun juga belajar
untuk tidak melibatkan subjektifitas dalam penilaian terhadap hasil kerja
peserta didik.
4. Kompetensi Sosial
Beberapa hal yang dipelajari oleh penyusun dalam meningkatkan
kompetensi sosial penyusun yakni, belajar bersosialisasi dan membangun
hubungan kerja sama yang baik. Hal tersebut penyusun dapatkan melalui
proses interaksi dengan pihak sekolah, dewan guru, peserta didik dan
rekan-rekan mahasiswa PPL lainnya.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan Pembahasan pada I, II, III, dan IV, penyusun dapat
menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut:
1. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) secara umum bertujuan untuk
menyediakan pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam situasi nyata
18
di lapangan untuk memantapkan kompetensi pedagogik, kepribadian,
profesional dan sosial dalam rangka memperbaiki atau meningkatkan
mutu pembelajaran di kelas.
2. Materi pembekalan, pembelajaran yang didapatkan sebagai berikut:
Orientasi dan Arah Kebijakan PPL; Tata Tertib dan Penilaian PPL;
Teknik Pembuatan Laporan PPL; Etika dan Kepribadian Guru;
Pembuatan Instrumen Pembelajaran; Soft Skill dan Keterampilan
Mengajar; PPL Berbasis Penelitian; dan Teknik Evaluasi dan Penilaian
Pembelajaran.
3. Lokasi Program Praktik Pengalaman PPL dilaksanakan di Madrasah
Aliyah Negeri (MAN) Kota Sorong yang beralamat di Jl. Basuki Rahmat
No.40 Sorong Kecamatan Sorong Manoi, Kelurahan Remu Selatan,
Papua Barat. MAN Kota Sorong adalah Satuan pendidikan yang
bercirikan islam di Kota Sorong yang merupakan alih fungsi dari sekolah
Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) yang ditetapkan oleh Menteri
Agama Prof. K.H. Syaifuddin Zuhri melalui Keputusan Menteri Agama
Nomor 8 Tahun 1965
4. Hasil pelaksanaakan Praktik Pengalaman Lapangan, meliputi hasil
observasi terhadap sekolah dan proses belajar-mengajar, dan hasil
pelaksanaan mengajar yang dilakukan selama 3 bulan, serta implikasinya
terhadap pengembangan kompetensi keguruan, yakni: Kompetensi
Pedagogik, Kompetensi Kepribadian, Kompetensi Profesional, dan
Kompetensi Sosial.
B. Saran
Ada beberapa saran yang penulis ajukan bagi pihak-pihak yang terlibat
dalam kegiatan PPL ini. Kepada pihak sekolah, diharapkan selalu
mempertahankan kualitas proses pembelajaran baik dari segi efektifitas maupun
efisiensi. Bagi siswa agar lebih giat dalam proses pembelajaran dengan tetap
menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman, dengan tetap menjaga ibadah dan akhlak
terhadap siapapun.
19
DAFTAR PUSTAKA
20
Profil Sekolah, Revisi Profil Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Sorong, Tahun
2018.
21