Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMK Telkom Brawjaya Blitar


Tema/Sub Tema : Akuntansi Perusahaan Manufaktur
Kelas/Semester : XII/Ganjil
Materi Pokok : Karakteristik Perusahaan Manufaktur
Pembelajaran Ke :9
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui model discovery learning dengan pendekatan saintifik dengan metode diskusi,
dan tanya jawab ini, peserta didik diharapkan mampu menjelaskan karakteristik khusus
perusahaan manufaktur, mampu menyebutkan aktivitas rutin perusahaan manufaktur, mampu
membedakan pengertian biaya dan beban dan mampu menguraikan klasifikasi biaya terkait
dengan proses produksi
B. Media Pembelajaran
1. Laptop
2. LCD Proyektor
C. Sumber Belajar
- Buku paket Akuntansi perusahaan Manufaktur SMK XII dan Internet
- Buku Teks (Siswa)
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-9, Materi Pembelajaran : Karakteristik Perusahaan Manufaktur, Aktivitas
Rutin Perusahaan Manufaktur, Pengertian Biaya Dan Beban, Klasifikasi Biaya.

Kegiatan Deskripsi Alokas


Waktu
Kegiatan a. Peserta didik mengawali pembelajaran 15 menit
Pendahuluan dengan berdo’a dan memberi salam
b. Peserta didik mempersiapkan kelas agar
lebih kondusif untuk memulai proses KBM
(kerapian, kebersihan ruang kelas,
menyediakan media, dan alat serta buku
yang diperlukan)
c. Guru memantau kehadiran dengan
mengabsen peserta didik
d. Menyampaikan topik pertemuan pada hari
ini
Kegiatan Inti Fase 1 : Mengamati 50 menit
a. Peserta didik mengamati guru saat
menampilkan tayangan slide tentang Konsep
Koperasi
b. Peserta didik mengamati guru saat
memberikan penjelasan singkat terkait
dengan materi Koperasi
c. Siswa mendalami materi dari buku
pegangan ataupun dari media lain
Fase 2 : Menanya (Pendefisian Masalah)
a. Peserta didik diberi kesempatan untuk
mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang
terkait dengan penjelasan singkat yang
diberikan dan hasil membaca buku teks.
Fase 3 : Mengumpulkan Informasi
a. Guru memantau dan mendorong siswa
secara berkelompok untuk mengumpulkan
informasi yang sesuai dan mencari
penjelasan dan solusi dari permasalahan
yang ingin dipecahkan
b. Setiap kelompok mendapatkan tugas
melakukan eksplorasi melalui diskusi
kelompok
c. Siswa mencari informasi dari berbagai
sumber untuk menyelesaikan masalah sesuai
dengan kelompoknya
Fase 4 : Mengasosiasi
a. Guru membimbing siswa dalam
mengerjakan tugas yang telah diberikan
b. Kelompok yang mendapatkan tugas
(permasalahan) yang sama bisa saling
melengkapi dan memberikan masukan untuk
menyamakan persepsi.
Fase 5 : Mengkomunikasikan
a. Siswa menyajikan hasil kerja kelompok
dalam suatu forum diskusi kelas
b. Guru membimbing siswa melakukan
refleksi dan mengevaluasi kegiatan yang
telah dilakukan dalam proses pembelajaran
c. Siswa menyerahkan laporan hasil
pemecahan masalah yang telah dikerjakan
secara kelompok
Kegiatan Penutup a. Guru melakukan penilaian otentik berupa 15 menit
hasil karya siswa secara kelompok yang
diwujudkan dalam bentuk fortopolio
b. Guru menyampaikan kesimpulan
c. Guru menyampaikan materi yang akan
disampaikan pada pertemuan yang akan
datang
d. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan
salam
E. Penilaian
1. Penilaian Sikap = Lembar Pengamatan Sikap
(Terlampir)
2. Penilaian Pengetahuan = Tugas dan Ulangan Harian
(Terlampir)
3. Penilaian Keterampilan = Presentasi dan Diskusi
(Terlampir)
Mengetahui Blitar, juli 2020
Kepala SMK Telkom Brawijaya Blitar Guru Mata Pelajaran

Drs. Sudarmadiono, M.Pd. Fitria Choirun Nisa, S.Pd


NRKS. 19023L1220565241143117

LAMPIRAN 1
MATERI AJAR
A. Karakteristik Perusahaan Manufaktur
Perusahaan manufaktur (manufacturing firm) adalah perusahaan yang
kegiatannya mengolah bahan baku menjadi barang jadi kemudian menjual barang
jadi tersebut. Kegiatan khusus dalam perusahaan manufaktur adalah pengolahan
bahan baku menjadi barang jadi. Kegiatan ini sering disebut proses produksi.
Kegiatan produksi, apabila digambarkan akan nampak seperti di bawah ini:

Skema kegiatan produksi perusahaan manufaktur


Akuntansi Perusahaan Manufaktur
Bidang akuntansi yang menangani masalah produksi disebut akuntansi biaya
(cost accounting). Tujuannya, menetapkan beban pokok produksi barang jadi. Bab ini
akan membahas sesuai ruang lingkup yang telah disebutkan, yakni penetapan beban
pokok produksi. Titik berat pembahasan masih diletakkan pada pengenalan terhadap
proses akuntansi dan laporan khusus untuk perusahaan manufaktur.

Gambar di atas menunjukkan karakteristik khusus perusahaan  manufaktur yang


membedakannya dengan jenis perusahaan lain seperti perusahaan dagang atau
perusahaan jasa. Perbedaan tersebut terletak pada persediaan-persediaannya, biaya
pabrikasi (manufacturing costs), biaya produksi dan beban pokok produksinya. Kita
juga bisa memahami perbedaan dalam komponen perhitungan beban pokok penjualan
pada sebuah perusahaan manufaktur dengan perusahaan dagang melalui
penggambaran di bawah ini.

Komponen penambah dalam beban pokok penjualan untuk perusahaan dagang


diperoleh dari pembelian barang dagangan yang ditambahkan ke persediaan barang
dagangan yang telah dimiliki. Pada perusahaan manufaktur, komponen penambah
persediaan awal barang jadi diperoleh dari harga pokok pabrikasi/beban pokok
produksi yang dibebankan selama proses mengubah bahan baku menjadi barang jadi
berlangsung. Setelah barang yang tersedia untuk dijual (baik pada perusahan dagang
maupun pada perusahaan manufaktur) dikurangi dengan persediaan akhir, maka
didapatlah beban pokok penjualan.
B. Aktivitas Rutin Perusahaan Manufaktur
a. Pembelian bahan baku
b. Pembayaran gaji
c. Pembayaran biaya-biaya lain
d. Proses produksi
e. Penyimpanan produk jadi
f. Penjualan produk jadi
Jenis-jenis pengeluaran perusahaan manufaktur :
a. Biaya produksi adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead
pabrik.
b. Biaya administrasi dan umum meliputi gaji bagian administrasi dan umum.
c. Biaya penjualan/pemasaran meliputi gaji bagian penjualan, biaya iklan
C. Pengertian Biaya (Cost) dan Beban (Expense)
1. Biaya
Adalah pengorbanan sumber ekonomi yang dapat diukur dalam satuan uang baik
yang telah terjadi maupun yang akan terjadi untuk tujuan tertentu.
2. Beban
Adalah biaya yang secara langsung atau tidak langsung telah dimanfaatkan dalam
usaha memperoleh penghasilan pada suatu periode atau sebagai biaya yang sudah
tidak memberikan manfaat ekonomis pada kegiatan usaha periode berikutnya.
D. Klasifikasi Biaya
1. Berbasis Elemen Produk
a. Biaya bahan baku adalah biaya yang dikeluarkan untuk embelian bahan baku
yang dipakai dalam proses produksi.
b. Biaya tenaga kerja langsung adalah imbalan yang diberikan perusahaan
kepada tenaga kerja yang dapat dinilai dengan satuan uang atas pengorbanan
yang diberikanya untuk kegiatan produksi.
c. Biaya overhead pabrik adalah biaya produksi selain biaya bahan baku dan
biaya tenaga kerja.
2. Berbasis Keterlacakan Dengan Produk
a. Biaya langsung adalah biaya ynag manajemen mampumelacak biaya ini pada
produk, departemen, atau aktivitas tertentu yang menikmati biaya tersebut.
Contoh : biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja.
b. Biaya tidak langsung adalah biaya yang sulit untuk dilacak pada produk,
departemen, atau aktivitas tertentu. Contoh : biaya overhead pabrik.
3. Berbasis Hubungannya Dengan Produksi
a. Biaya utama (Prime Cost) adalah biaya yang paling utama berhubungan
langsung dengan produksi. Contoh : bahan baku dan tenaga kerja langsung.
b. Biaya konversi adalah biaya yang dikeluarkan untuk mengubah bahan baku
menjadi produk jadi. Contoh : biaya tenaga kerja langsung dan biaya
overhead pabrik.
4. Berbasis Hubungannya Dengan Volume
a. Biaya variabel adalahbiaya ynag jumlahnya berubah sebanding dengan
perubahan volume kegiatan. Contoh : biaya bahan langsung, biaya tenaga
kerja langsung, dan bahan bakar.
b. Biaya tetap adalah biaya yang jumlanya sampai pada kegiatan tertentu relatif
tetap, tidak terpengaruh pada perubahan volume kegiatan. Contoh :
penyusutan aktiva lancar dan pajak bumi dan bangunan.
c. Biaya semi variabel adalah biaya-biaya yang mempunyai unsur-unsur tetap
dan variabel, oleh karena itu biaya ini sering disebut biaya campuran.
Contoh : biaya pengawasan dan penerangan, biaa penelitian.
5. Berbasis Area Fungsional
a. Biaya produksi adalah semua biaya yang terkait dengan produksi barng
dipabik. Contoh : biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan BOP.
b. Biaya pemasaran adalah biaya yang digunakan untuk memasarkan produk
atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. Contoh : gaji bag. Pemasaran,
biaya iklan.
c. Biaya administrasi dan umum adalah biaya yang digunakan untuk
mengarahkanm, mengendalikan dan mengoperasikan perusahaan. Contoh :
biaya bag. Administrasi dan keuangan.
6. Berbasis Periode Pendapatan
a. Biay aproduk (Cost Product) : bahan baku, tenaga kerja langsung dan
overhead pabrik.
b. Biaya periode (Period Cost) : gaji administrasi, depresiasi kendaraan
pemasaran dan sebagainya.
LAMPIRAN 2

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Soal :

1. Jelaskan pengertian perusahaan manufaktur?


2. Sebutkan aktivitas rutin dari perusahaan manufaktur!
3. Apa perbedaan antara biaya dengan beban?
4. Sebut dan jelaskan klasifikasi biaya itu apa saja !

Jawaban :

1. Perusahaan manufaktur (manufacturing firm) adalah perusahaan yang kegiatannya


mengolah bahan baku menjadi barang jadi kemudian menjual barang jadi tersebut.
Kegiatan khusus dalam perusahaan manufaktur adalah pengolahan bahan baku menjadi
barang jadi. Kegiatan ini sering disebut proses produksi. Kegiatan produksi, apabila
digambarkan akan nampak seperti di bawah ini :

2. Aktivitas rutin perusahaan manufaktur :


a. Pembelian bahan baku
b. Pembayaran gaji
c. Pembayaran biaya-biaya lain
d. Proses produksi
e. Penyimpanan produk jadi
f. Penjualan produk jadi
3. Perbedaan antara biaya dengan beban :
 Biaya Adalah pengorbanan sumber ekonomi yang dapat diukur dalam satuan uang
baik yang telah terjadi maupun yang akan terjadi untuk tujuan tertentu.
 Beban Adalah biaya yang secara langsung atau tidak langsung telah dimanfaatkan
dalam usaha memperoleh penghasilan pada suatu periode atau sebagai biaya yang
sudah tidak memberikan manfaat ekonomis pada kegiatan usaha periode berikutnya.
4. Klasifikasi biaya
 Berbasis Elemen Produk
a. Biaya bahan baku adalah biaya yang dikeluarkan untuk embelian bahan baku yang
dipakai dalam proses produksi.
b. Biaya tenaga kerja langsung adalah imbalan yang diberikan perusahaan kepada
tenaga kerja yang dapat dinilai dengan satuan uang atas pengorbanan yang
diberikanya untuk kegiatan produksi.
c. Biaya overhead pabrik adalah biaya produksi selain biaya bahan baku dan biaya
tenaga kerja.
 Berbasis Keterlacakan Dengan Produk
a. Biaya langsung adalah biaya ynag manajemen mampumelacak biaya ini pada
produk, departemen, atau aktivitas tertentu yang menikmati biaya tersebut. Contoh
: biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja.
b. Biaya tidak langsung adalah biaya yang sulit untuk dilacak pada produk,
departemen, atau aktivitas tertentu. Contoh : biaya overhead pabrik.
 Berbasis Hubungannya Dengan Produksi
a. Biaya utama (Prime Cost) adalah biaya yang paling utama berhubungan langsung
dengan produksi. Contoh : bahan baku dan tenaga kerja langsung.
b. Biaya konversi adalah biaya yang dikeluarkan untuk mengubah bahan baku
menjadi produk jadi. Contoh : biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead
pabrik.
 Berbasis Hubungannya Dengan Volume
a. Biaya variabel adalahbiaya ynag jumlahnya berubah sebanding dengan perubahan
volume kegiatan. Contoh : biaya bahan langsung, biaya tenaga kerja langsung, dan
bahan bakar.
b. Biaya tetap adalah biaya yang jumlanya sampai pada kegiatan tertentu relatif tetap,
tidak terpengaruh pada perubahan volume kegiatan. Contoh : penyusutan aktiva
lancar dan pajak bumi dan bangunan.
c. Biaya semi variabel adalah biaya-biaya yang mempunyai unsur-unsur tetap dan
variabel, oleh karena itu biaya ini sering disebut biaya campuran. Contoh : biaya
pengawasan dan penerangan, biaa penelitian.

 Berbasis Area Fungsional


a. Biaya produksi adalah semua biaya yang terkait dengan produksi barng dipabik.
Contoh : biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan BOP.
b. Biaya pemasaran adalah biaya yang digunakan untuk memasarkan produk atau
jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. Contoh : gaji bag. Pemasaran, biaya iklan.
c. Biaya administrasi dan umum adalah biaya yang digunakan untuk mengarahkanm,
mengendalikan dan mengoperasikan perusahaan. Contoh : biaya bag. Administrasi
dan keuangan.
 Berbasis Periode Pendapatan
a. Biaya produk (Cost Product) : bahan baku, tenaga kerja langsung dan overhead
pabrik.
b. Biaya periode (Period Cost) : gaji administrasi, depresiasi kendaraan pemasaran
dan sebagainya.

LAMPIRAN 3
INSTRUMEN PENILAIAN
A. Rubrik Penilaian Sikap

N Nama Aspek yang dinilai Perilaku Nilai Keterangan


O
1. Nama Mampu bekerja sama
Siswa Aktif
Penuh perhatian

 Perilaku
1 = Kurang
2 = Sedang
3 = Baik
4 = Amat Baik
 Nilai dan keterangan
a. Nilai 85-100 (A)
b. Nilai 70-85 (B)
c. Nilai 40-70 (C)
d. Nilai 10-40 (D)

B. Penilaian Pengetahuan Soal yang Diberikan :

Kriteria Nilai
Dapat menjawab soal dengan tepat, jelas, dan benar A
Menjawab soal tepat namun kurang penjelasan yang benar B
Menjawab soal kurang jelas C
Menjawab soal namun jawaban salah D

Keterangan ;
A = Sangat Baik (85-100)
B = Baik (70-85)
C = Cukup Baik (40-70)
D = Kurang Baik (10-40)
C. Penilaian Keterampilan
1. Diskusi

No. Nama Aspek yang Dinilai Jumlah Nilai


Siswa Skor
Kerjasama Tanggung Toleransi Disiplin
jawab
1.
2.
3.
4.

Kriteria :
1 = Kurang Aktif
2 = Cukup Aktif
3 = Aktif
4 = Sangat Aktif

2. Presentasi

Aspek yang dinilai Kriteria


1 2 3
Komunikasi Tidak ada Komunikasi Komunikasi
komunikasi sedang lancar dan baik
Sistematika Penyampaian tidak Sistematika Sistematika
penyampaian sistematis penyampaian penyampaian baik
sedang
Wawasan Wawasan kurang Wawasan sedang Wawasan luas
Antusias Antusias kurang Antusias sedang Antusias tinggi
Penampilan Penampilan kurang Penampilan Penampilan baik
sedang
Keberanian Tidak ada Keberanian Keberanian baik
Keberanian sedang

Anda mungkin juga menyukai