Anda di halaman 1dari 4

I.

IDENTITAS PASIEN
Nama : An. Ayis Januar
Umur : 12 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Semarang
No. CM : SK250318

II. ANAMNESIS
A. Keluhan Utama: Kencing lewat bawah penis sejak lahir

B. Riwayat Penyakit Sekarang:


Seorang anak laiki-laki berumur 12 tahun dibawa ke poli bedah anak RSDM
dengan keluhan kencing lewat bawah penis sejak lahir. Pasien lahir prematur pada
usia kehamilan 30 minggu dengan persalinan ditolong bidan. Keluhan pasien ini
sudah pernah dikonsulkan ke dokter sewaktu pasien masih kecil, namun disarankan
untuk menunggu pasien cukup besar dan siap untuk dilakukan operasi. Karena merasa
sudah siap, keluarga membawa pasien ke RSDM dan dilakukan operasi.

C. Riwayat Penyakit Dahulu


Riwayat ibu demam tinggi saat kehamilan : disangkal
Riwayat mengkonsumsi antibiotik : disangkal
Riwayat paparan sinar X : disangkal

D. Riwayat Penyakit Keluarga


Riwayat sakit serupa : disangkal
Riwayat sakit jantung : disangkal
Riwayat tekanan darah tinggi : disangkal

E. Riwayat ANC dan Persalinan


ANC di bidan
Lahir di bidan

F. Anamnesa Sistemik

1
 Keluhan utama :Kencing lewat bawah penis
 Kepala :Pusing (-)
 Mata :Pandangan kabur (-), mata kuning (-), pandangan dobel (-)
 Hidung :Pilek (-), tersumbat (-)
 Telinga :Pendengaran berkurang (-), keluar cairan (-), berdenging
(-)
 Mulut :Mulut terasa kering (-), bibir biru (-), sariawan(-),gusi
berdarah (-), gigi berlubang (-)
 Tenggorokan :Sakit telan (-), serak (-)
 Respirasi :Sesak (-), batuk (-), dahak (-), batuk darah(-), mengi (-)
 Cardiovaskuler :Nyeri dada (-), berdebar-debar (-)
 Gastrointestinal :Mual (-), muntah (-),nafsu makan menurun,BAB warna hitam
(-), BAB darah lendir (-), BAB sulit (-)
 Genitourinaria :BAK warna seperti teh (-), BAK batu (-), BAK panas (-),
BAK warna merah (-), nyeri saat BAK (-)
 Muskuloskeletal :nyeri otot (-), nyeri sendi (-), bengkak sendi (-), kesemutan (-)
 Extremitas :
 atas :pucat (-/-), kebiruan (-/-), bengkak (-/-), luka (-/-),
terasa dingin (-/-)
 bawah :pucat (-/-), kebiruan (-/-), bengkak (-/-), luka (-/-),
terasa dingin (-/-)
 Kulit :kering (-), gatal (-), luka (-), pucat (-), kuning (-),
kebiruan (-)

B. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum : KU baik
Tanda vital:
a. Nadi : 90x / menit, ireguler, isi cukup.
b. Respirasi : 24 x / menit
c. Suhu : 36,2 0 C (per axiller)
Kulit : Warna sawo matang, petechie (-), venectasi (-),turgor baik (+)

2
Kepala : Bentuk mesocephal, luka (-), rambut warna hitam dan tidak mudah
dicabut
Mata : Cekung (-/-), conjungtiva pucat (-/-), sklera ikterik (-/-), reflek cahaya
(+/+), pupil isokor (3mm/3mm), oedem palpebra (-/-)
Telinga : Sekret (-/-), darah (-/-), nyeri tekan (-/-)
Hidung : Napas cuping hidung (-/-), sekret (-/-), epistaksis (-/-)
Mulut : mukosa pucat (-), gusi berdarah (-), lidah kotor (-), lidah tremor (-),
papil lidah atrofi (-)
Tenggorokan : Tonsil hipertrofi (-), faring hiperemis (-)
Leher : Simetris, trachea di tengah , JVP tidak meningkat, KGB servikal
membesar (-), tiroid membesar (-), nyeri tekan (-)
Thorax : Normochest, simetris, retraksi supraternal (-), spider nevi (-),
pernapasan tipe thoraco-abdominal
Jantung : Inspeksi : Ictus cordis tidak tampak
Palpasi : Ictus cordis tidak kuat angkat
Auscultasi : BJ I-II intensitas normal, reguler, bising (-)
Paru : Inspeksi : Simetris statis dan dinamis
Palpasi : Fremitus raba kanan = kiri
Auskultasi : Suara dasar vesikuler (+/+), ST (-/-), wheezing (-/-)
Abdomen : Inspeksi : Dinding perut sejajar dinding dada, distended (-)
Auskultasi : Bising usus (+) normal
Perkusi : Timpani
Palpasi : Supel, Hepar/Lien tidak teraba.

Extremitas : Atas : Pitting edem (-/-), akral dingin (-/-), luka (-/-),
clubbing finger (-/-), spoon nail (-/-)
Bawah : Pitting oedem (-/-), akral dingin (-/-),luka (-/-), clubbing
finger (-/-), spoon nail (-/-)

STATUS LOKALIS
R. Genitourinaria
Inspeksi : Ostium uretra di penoscrotal, chordate (+), radang (-)
Palpasi : nyeri tekan (-)

3
C. DIAGNOSIS
Hipospadia tipe penoscrotal dengan chordae

D. TATALAKSANA
Chordectomy

- Posisi supine dalam general anestesi , toilet medan operasi , tutup dengan duk
steril berlubang
- Pasang DC no. 8. Fiksasi dengan silk 2.0 pada ujung penis
- Buat irisan flap pada preputium circuler
- Dilakukan release chordae sehingga penis bisa tampak tegak
- Flap preputium dijahit untuk menutup row surface pada penis
- Op selesai

E. ASSESMENT POST OPERASI


Post chordectomy atas indikasi hipospadia tipe penoscrotal dengan chordae

Anda mungkin juga menyukai