Anda di halaman 1dari 8

BAB III

TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN PADA NY “S”


DENGAN INPENDING EKLAMSI
DI PUSKESMAS TANJUNG KARANG
TANGGAL 30 OKTOBER 2014

Hari/tanggal Masuk : Kamis, 30 Oktober 2014, pukul 05.00 wita


Hari/tanggal Pengkajian : Kamis, 30 Oktober 2014, pukul 05.05 wita
Tempat : Ruang Bersalin

A. Data Subyektif
1. Identitas

Nama ibu : Ny “S” Nama Suami : Tn “M”


Umur : 33 Thn Umur : 36 Thn
Suku : Sasak Suku : Mbojo
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : Suradadi Utara Alamat : Suradadi Utara

2. Keluhan utama
Ibu hamil 9 bulan mengeluh sakit pinggang menjalar ke perut bagian
bawah hilang timbul dan mengeluh pandangan berkunang-kunang.

3. Riwayat perjalanan penyakit


Ibu merasakan sakit perut sejak tanggal 29 Oktober 2014, pukul 18.30
wita, tidak ada pengeluaran lendir bercampur darah, dan tidak ada
pengeluaran air ketuban. Gerakan janin masih dirasakan sampai saat
pengkajian. Ibu merasakan pandangan berkunang-kunang sejak pukul
02.00 wita.

19
20

4. Riwayat perkawinan
a. Perkawinan ke : 1 (Satu)
b. Menikah sejak umur : 31 tahun
c. Lama perkawinan : 2 tahun
d. Status perkawinan : Sah

5. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu


Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan tidak pernah mengalami
keguguran sebelumnya.

6. Riwayat KB
a. KB yang digunakan sebelumnya : Tidak ada
b. Rencana KB : Belum dibicarakan

7. Riwayat kesehatan
a. Kardiovascular : Tidak pernah
b. Hipertensi : Tidak pernah
c. Diabetes : Tidak pernah
d. Malaria : Tidak pernah
e. Penyakit kelamin, HIV/AIDS : Tidak pernah periksa
f. Penyakit ginjal : Tidak pernah
g. Penyakit asma : Tidak pernah
h. TBC : Tidak pernah
i. Penyakit Campak : Tidak pernah
j. Penyakit hepatitis : Tidak pernah
k. Gangguan Mental : Tidak pernah
l. Riwayat hamil kembar : Tidak ada

8. Riwayat kehamilan yang sekarang


a. ANC 4 kali di Puskesmas dan Posyandu sejak umur kehamilan 4
bulan.
b. HPHT : 22 – 01 – 2014
21

c. Gerakan janin dirasakan sejak usia kehamilan 4 bulan dan masih


dirasakan sejak 24 jam terakhir
d. Frekuensi periksa, TM I = - kali, TM II = 2 kali, TM III = 2 kali
e. Senam hamil tidak pernah dilakukan
f. Obat-obatan yang pernah dikonsumsi : Ibu mengatakan hanya
mengkonsumsi obat yang diberikan oleh bidan, yaitu tablet tambah
darah sebanyak 3 bungkus.

Tabel 3.1 Jumlah kunjungan ANC


Tgl Kel. TD BB UK TFU Letak janin DJJ/ Kaki Hasil pem. Tindakan (Terapi Nasihat Ket Kmb
skrg (mmHg) (kg) (mgg) (cm) (kep/su/li) Mnt bengkak Lab : TT/Fe, Rujukan, l
umpan balik
21/5/14 Mata 120/ 80 70 17 ½ pusat Balt + - - TT1, SF, BC Makan Posy. 1 bln
kabur (-), simfisis sedikit tapi lg
pusing (-) serig,
sdkt mual istirahat
muntah
14/7/14 Taa 120/ 70 75 24-25 23 cm Balt + - Hb : 11,4 TT2, SF, Kalk Kontrol, PKM 1 bln
gr %, istirahat, lg
Prot/glu nutrisi
(-), DDR
(-)
10/9/14 Taa 120/ 78 32-33 32 cm Puki, blm + - Tindak SF, BC Tanda Posy. 2
80 msk PAP lanjut bahaya mgg
lg
5/10/ Taa 120/ 80 36-37 33 cm Puki, blm + - Tindak Lanjut obat Tanda Posy 1
14 80 msk PAP lanjut persalinan, mgg
istirahat lg

9. Permasalahan kehamilan sekarang


Trimester Masalah/ Kebutuhan Tindakan/ Terapi
I Mual, muntah Makan sedikit tapi sering
II - -
III - -

10. Pola kebutuhan sehari-hari


a. Nutrisi
1) Porsi makan : 1 piring
22

2) Makan terakhir : Tgl 29 Oktober 2014, pkl 21.00 wita


3) Jenis : Nasi, sayur, lauk, pauk
4) Makanan pantangan : Tidak ada
5) Minum terakhir : Tgl 30 Oktober 2014, pkl 04.00 wita
6) Keluhan : Tidak ada
b. Eliminasi
1) BAK (terakhir tgl 30 Oktober 2014, pkl 02.00 wita)
Frekuensi 4-5 kali sehari, jumlah normal, warna kuning jernih,
tidak ada keluhan.
2) BAB (terakhir tgl 29 Oktober 2014, pkl 10.00 wita)
Frekuensi 1 kali sehari, jumlah normal, warna kuning
kecokelatan, tidak ada keluhan.
c. Istirahat (terakhir tgl 29 Oktober 2014, pkl 22.00 wita)
Siang 1-2 jam, malam 6-7 jam, tidak ada keluhan
d. Aktivitas terakhir : Tidur
e. Personal hygiene terakhir : Tgl 29 Oktober 2014, pkl 17.00
wita
f. Pola seksual terakhir : Ibu mengatakan lupa

11. Data psikososial spiritual


a. Kesiapan ibu menghadapi persalinan dan keluarga
Ibu telah mempersiapkan semua keperluan untuk melahirkan dan
telah mempersiapkan dirinya, serta keluarga selalu mendampingi
ibu.
b. Tanggapan ibu dan keluarga terhadap kehamilan
Ibu dan keluarga merasa bahagia dengan kehamilan ini.
c. Pengetahuan ibu dan keluarga tentang kehamilan
Ibu akan belajar menjadi yang baik bagi anaknya nanti dan keluarga
selalu membantu ibu.

d. Pengambilan keputusan : Dibicarakan bersama dengan suami


23

e. Ibu tinggal bersama : Suami


f. Hewan piaraan : Tidak ada

B. Data Obyektif
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. Emosi : Stabil
d. HTP : 29 – 10 – 2014
e. BB ANC 1 : 70 kg
f. BB saat ini : 83 kg
g. TB : 158 cm
h. Lila : 26,5 cm
i. Tanda-tanda vital
1) Tekanan darah : 160/110 mmHg
2) Nadi : 86 x/menit
3) Suhu : 36,00C
4) Respirasi : 20 x/menit
2. Pemeriksaan fisik
a. Wajah
 Inspeksi : Tampak simetris dan tidak pucat
 Palpasi : Tidak ada edema
b. Mata
 Inspeksi : Pandangan tidak kabur, konjungtiva tidak anemis
dan sklera tidak ikterus
c. Mulut dan gigi
Inspeksi : Bersih, tidak ada karies, bibir tidak pucat
d. Leher
 Inspeksi : Tampak bersih
 Palpasi : Tidak ada pembesaran kelenjar limfe, tiroid dan
bendungan vena jugularis
e. Payudara
 Inspeksi : Bentuk simetris, payudara tampak bersih, areola
hiperpigmentasi (+/+), puting susu menonjol (+/
24

+)
 Palpasi : Tidak ada benjolan atau massa, tidak ada
retraksi/dimpling, puting susu menonjol, tidak
ada nyeri tekan.
f. Ekstremitas atas
 Inspeksi : Tungkai simetris, kuku tangan tidak pucat
 Palpasi : Tidak ada edema
Ekstremitas bawah
 Inspeksi : Tungkai simetris, tidak ada varises, kuku kaki
tidak pucat
 Palpasi : Ada edema (+/+) reflek patella tidak dilakukan

3. Pemeriksaan Obstetri
a. Abdomen
 Inspeksi : Tidak ada luka bekas operasi, ada linea nigra,
tidak ada striae
 Palpasi
Leopold I : TFU 30 cm, teraba bokong di fundus
Leopold Punggung kiri
II : Presentasi Kepala, sudah masuk PAP
Leopold Kepala teraba 4/5 bagian
III : 2945 gram
Leopold
IV :
PBBJ
:
 Auskultasi DJJ (+), irama 11-11-12, frekuensi 136 x/menit
:
 His : 3 x/ 10 menit, lama 20 detik, intensitas sedang

b. Genetalia
 Inspeksi Tidak ada varises, tidak ada edema, tidak
: ada pengeluaran lendir bercampur darah,
tidak ada pengeluaran air ketuban
 Pemeriksaan dalam (Tgl 30 Oktober 2014, pkl 05.10 wita)
VT pembukaan 1 cm, eff 25%, ketuban (+), teraba kepala,
25

denom belum jelas, penurunan kepala HI, tidak teraba bagian


kecil janin dan tali pusat.

4. Pemeriksaan Penunjang
Tanggal 30 Oktober 2014, pkl 05.12 wita
Glukosa urine = negatif (-)
Protein urine = positif (+3)

C. Analisa
1. Diagnosa
G1P0A0H0, UK 40-41 minggu, keadaan umum ibu baik dengan inpartu
kala I fase laten dengan inpending eklamsi
Janin tunggal, hidup, intrauterine, presentasi kepala, keadaan umum janin
baik
2. Masalah : Ketidaknyamanan, yaitu sakit pinggang menjalar ke perut
dan pandangan berkunang-kunang
3. Kebutuhan
a. Penjelasan tentang ketidaknyamanan
b. Dukungan moril

D. Penatalaksanaan
Tanggal 30 Oktober 2014, pukul 05.15 wita
1. Menginformasikan kepada ibu dan keluarga hasil pemeriksaan bahwa
tekanan darah ibu tinggi, yaitu 160/110 mmHg, dan hasil pemeriksaan
urine didapatkan protein urine +3, serta pembukaan masih 1 cm. Keadaan
janin baik. Ibu dan keluarga mengerti informasi yang diberikan bidan.
2. Menjelaskan kepada ibu mengenai ketidaknyamanan yang dialami ibu,
yaitu rasa sakit pinggang menjalar ke perut adalah normal terjadi saat
bersalin, karena kepala bayi mengalami penurunan dan menekan saraf
sehingga menimbulkan rasa nyeri dan rasa nyeri tersebut sangat bagus
untuk kemajuan persalinan. Ibu dapat mengatasi rasa nyeri tersebut
dengan mengatur napas, miring kiri dan pinggang ibu dipijat perlahan.
Ibu mengerti mengenai penjelasan yang diberikan.
26

3. Menjelaskan kepada ibu mengenai pandangan berkunang-kunang yang


dialami ibu terjadi akibat tekanan darah yang meningkat disertai protein
urine +3, dimana ini merupakan tanda dan gejala dari preeklamsi berat
atau yang biasa disebut dengan keracunan dalam kehamilan. Ibu
mengerti mengenai kondisinya.
4. Memberikan ibu dukungan dan semangat, serta menganjurkan suami dan
keluarga untuk mendampingi ibu agar ibu tetap semangat dan tidak
merasa tertekan. Suami bersedia mendampingi ibu.
5. Melakukan kolaborasi dengan dokter.
Advice : - Tatalaksana PEB
- Rujuk RSM
6. Menganjurkan ibu untuk mengambil posisi miring kiri, berjalan-jalan atau
posisi apapun yang ibu inginkan dan dirasakan nyaman bagi ibu. Ibu
memilih miring kiri.
7. Menganjurkan pada ibu untuk makan makanan ringan dan minum yang
manis-manis untuk menambah tenaga ibu dalam proses meneran. Ibu
tidak ada nafsu makan.
8. Pukul 05.20 wita memasang infus RL 500 ml. Infus telah terpasang di
tangan kiri ibu dengan tetesan 28 tpm.
9. Pukul 05.23 wita menyuntikkan 4 gram MgSO4 40% (10 ml) dioplos
dengan 10 ml aquabidest secara IV, secara perlahan-lahan selama 5
menit.
10. Pukul 05.28 wita melakukan drip MgSO4 40% dengan dosis 6 gram
dalam larutan RL selama 6 jam.
11. Pukul 05.30 wita memasang Dower Cateter. DC telah terpasang dan
urine tertampung 50 cc.
12. Melakukan pemantauan pada tekanan darah dan pernapasan ibu, serta
produksi urine. Pukul 06.00 wita tekanan darah ibu 160/110 mmHg,
pernapasan ibu 20 x/menit dan produksi urine 50 cc.

13. Pukul 06.05 wita merujuk pasien dengan BAKSOKU.


14. Pukul 06.15 wita ibu sampai di RSM.

Anda mungkin juga menyukai