Anda di halaman 1dari 9

PENULISAN HURUF KAPITAL DAN PENULISAN HURUF MIRING

MAKALAH

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas kelompok mata kuliah bahasa Indonesia

Dosen Pengampu : Destiani

Oleh :

Kelompok 2

Bahasa Indonesia semester 2

1. Feri Kurniawan 20743011

2. Gregorius Fritdolin Dwi Pangestu 20743012

3. Ilfan Dian Saputra 20743015

4. I Putu Candra Dhyana 20743013

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PRODUKSI TERNAK

POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG

2021
DAFTAR ISI

Halaman judul

Daftar isi ........................................................................................................................... ii

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ................................................................................................ 1

B. Tujuan .............................................................................................................. 1

BAB II Tinjauan Pustaka

A. Huruf Kapital ................................................................................................. 2


B. Huruf Miring .................................................................................................. 5

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ..................................................................................................... 6

B. Saran ................................................................................................................ 6

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Kemampuan berbahasa Indonesia adalah salah satu syarat yang harus di penuhi masyarakat
Indonesia tidak terkecuali murid sekolah dasar.Dalam bidang pendidikan dan pengajaran di
sekolah dasar, bahasa Indonesia merupakan mata pelajaran pokok.Pelajaran bahasa Indonesia
di ajarkan kepada murid berdasarkan kurikulum yang berlaku yang di dalamnya (kurikulum
pendidikan dasar) tercantum beberapa tujuan pembelajaran.Salah satu tujuan pokoknya
adalah murid mampu dan terampil berbahasa Indonesia dengan baik dan benar setelah
mengalami proses belajar mengajar di keterampilan berbahasa itu tidak saja meliputi satu
aspek, tetapi di dalamnya termasuk kemampuan membaca, menulis,
mendengarkan(menyimak),dan berbicara.Dalam proses pemerolehan dan penggunaan
nya,kerampilan berbahasa tersebut saling berkaitan.

Bahasa tulis mencakup sejumlah unsur-unsur bahasa,salah satunya adalah mengenai ejaan
yang mencakup macam-macam huruf, berbagai kata,dan aneka tanda baca.

Ada beberapa hal yang perlu di kemukakan, khususnya sebagai persoalan yang akan di bahas
dalam bab ini. Hal-hal yang di maksud adalah pemakaian huruf, pemakaian huruf kapital dan
huruf miring pada bahasa tulis.

B. Tujuan

Pada makalah ini penulis menguraikan tentang bentuk tulisan dengan tujuan sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui bagaimana pemakaian huruf pada bahasa tulis

2. Untuk mengetahui bagaimana pemakaian huruf kapital pada bahasa tulis

3. Untuk mengetahui bagaimana pemakaian huruf miring pada bahasa tulis

1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. HURUF KAPITAL

1. Huruf kapital atau huruf besar di pakai sebagai huruf pertama kata pada awal kalimat
misalnya:

Dia mengantuk

Apa maksudnya?

Kita harus bekerja keras.

Pekerjaan itu belom selesai

2. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama petikan langsung.misalnya:


Adik bertanya, “kapan kita pulang?”
Bapak menasehatkan, “Berhati hatilah, Nak!”
“Kemarin engkau terlambat,“ katanya.
“Besok pagi,” kata Ibu,” dia akan berangkat”.

3. Huruf kapital di pakai sebagai huruf pertama nama gelar kehormatan, keturunan, dan
keagamaan yang diikuti nama orang. Misalnya:
Mahaputra Yamin
Sultan Hasanudin
Haji Agus Salim
Imam Syafii
Nabi Ibrahim

4. Huruf kapital tidak di pakai sebagai huruf pertama nama gelar kehormatan keturunan
dan keagamaan yang tidak di ikuti nama orang, misalnya:
Dia baru saja di angkat menjadi sultan
Tahun ini ia naik haji

2
5. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hari, harin raya, dan
peristiwa sejarah. Misalnya
1. bulan Agustus
2. bulan Maulid
3. hari Galungan
4. hari Jumat
5. hari Lebaran
6. hari Natal
7. Perang Candu
8. tahun Hijriah
9. tarikh Masehi
10. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

6. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama geografi. Misalnnya :


1. Asia Tenggara
2. Banyuwangi
3. Bukit Barisan
4. Cirebon
5. Danau Toba
6. Dataran Tinggi Dieng
7. Kali Brantas
8. Lembah Baliem
9. Selat Lombok
10. Ngarai Sianok

7. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua unsur nama negara, lembaga
pemerintah, dan ketata negaraan, serta nama dokumen resmi kecuali kata seperti dan.
Misalnya
1. Republik Indonesia
2. Majelis Permusyawaratan Rakyat
3. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
4. Badan Kesejahteraan Ibu dan Anak
5. Keputusan Presidan Republik Indonesia, Nomor 57, Tahun 1972

3
Huruf kapital dipakai sebgai huruf huruf pertama kata yang bukan nama resmi
negara, lembaga pemerintah dan ketatanegaraan, badan, serta nama dokumen resmi.
Misalnya:

1. Menjadi sebuah republik


2. Beberapa badan hukum
3. Kerja sama antara pemerintah dan rakyat
4. Menurut undang-undang yang berlaku

8. Huruf kapital di pakai seabagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar, pangkat,
dan sapaan.misalnya :

1. Dr = doktor
2. M.A. = master of arts
3. S.H. = sarjanah hukum
4. S.S. = sarjana sastra
5. Prof. = profesor
6. Tn. = tuan
7. Ny. = nyonya
8. Sdr. = saudara

9. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata ganti anda.misalnya:

Sudahkah Anda tahu?

Surat Anda telah kami terima

4
B. HURUF MIRING

1. Huruf miring dalam cetakan untuk menuliskan nama buku, majalah, dan surat kabar
yang di kutip dalam tulisan. Misalnya :
majalah Bahasa dan Kesusastraan
buku Negarakertagama karangan prapanca
surat kabar Suara Karya
2. Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk menegaskan atau mengkususkan huruf,
bagian kata , atau kelompok kata . misalnya:
Huruf pertama kata abad ialah a.
Dia bukan menipu, tetapi di tipu.
Bab ini tidak membicarakan penulisan huruf kapital
Buatlah kalimat dengan berlepas tangan.
3. Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk menuliskan kata nama ilmiah atau
ungkapan asing kecuali yang telah di sesuaikan ejaan nya, misalnya:
Nama ilmiah buah manggis ialah Garcinia mangostana
Politik device et impra pernah meraja lela di negri ini.
Weltanchuung antara lain di terjemahkan menjadi “ pandangan dunia”. Tetapi :
Negara itu telah mengalami 4 udeta

5
BAB III PENUTUP

A. Simpulan
Dalam mempelajari Bahasa Indonesia siswa harus mengetahui tulisan terlebih dahulu
karena didalam Bahasa Indonesia tidak boleh menulis dengan kata-kata singkat
kecuali dalam penggunaan penulisan nama pangkat atau gelar. Dan juga harus
mengetahui tanda baca serta memahami huruf yang akan digunakan seperti kapan
menggunakan huruf kapital dab kapan huruf miring.

B. Saran
Jangan terbiasa menyepelekan tulisan dan huruf sering membaca buku agar
mengetahui tulisan dan huruf yang akan digunakan sesuai isinya.

6
6
DAFTAR PUSTAKA

http://www.coursehero.com/
http://file.upi.edu/

Anda mungkin juga menyukai